MAKALAH “GERAKAN SENAM (KOP KIP)”
DOSEN PEMBIMBING
Drs.Daharis, M.Pd
Disusun Oleh
M.Ikhsan Maulana Rangga Erlanda
M.Sumantri
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENJASKESREK UNIVERSITAS ISLAM RIAU 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga berkat karunia-Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “KOP KIP”.
Dalam penyusunan makalah ini, saya tidak lupa mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas makalah ini sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Dalam penyusunan makalah ini, saya berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan memberikan wawasan yang lebih luas bagi pembacanya. Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini terdapat kelebihan dan kekurangannya sehingga saya mengharap kritik dan saran yang dapat memperbaiki untuk penulisan makalah selanjutnya.
Pekanbaru 5 April 2023
Penulis
BAB I PENDAHULUAN
A.latar belakang
Salah satu cabang olahraga yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan siswa baik secara mental maupun fisik adalah senam lantai. Pada senam lantai, siswa dilatih agar memiliki tubuh yang lentur dan kuat sehingga dapat melaksanakan aktivitas dan dapat menerima pelajaran yang disampaikan oleh guru dengan baik.
Senam lantai memiliki nomor lain seperti, senam aerobic, roll depan, roll belakang, kayang, dan cabang-cabang lainnya. Roll depan merupakan suatu kegiatan dalam olahraga senam yang berfungsi untuk membentuk badan yang kuat, terutama bagian punggung. Selain itu roll depan digunakan untukmelatih konsentrasi dan kemampuan siswa setelah melakukan roll depan.
B.Rumusan masalah
1.Pengertian KOP KIP
2.Teknik Dasar Melakukan KOP KIP 3.Kesalahan Dalam Melakukan KOP KIP 4.Manfaat KOP KIP
C.Tujuan
Untuk mengetahui gerakan senam KOP KIP dan Teknik dasar nya.
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Gerakan Kop Kip
Gerakan kop kip dimulai dari sikap berbaring telentang. Kedua telapak tangan diletakkan di samping kepala, selebar bahu. Kedua kaki diangkat, sehingga lutut berada di atas kepala. Dari sikap tersebut kedua kaki dilentingkan ke depan dan ke atas dibantu dengan tolakan kedua tangan, sehingga kedua kaki mendarat di lantai atau matras dengan sikap setengah jongkok atau berdiri membungkuk. Pada waktu ke dua tangan bertolak, ujung jari-jari tangan menghadap ke depan atau ke arah tubuh.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, ada dua jenis kop ki p yakni guling lenting tengkuk (neck kiep) dan guling lenting kepala (head kiep) Keduanya dibedakan berdasarkan dengan tumpuannya. Meski demikian, dua jenis tersebut memiliki kesamaan pada titik berat. Adapun titik berat badan berada di pusar atau menggunakan otot perut untuk memberikan kekuatan pada tumpuan. Melakukan gerakan kiep, membutuhkan kekuatan otot perut yang explosive, yang memungkinkan dapat melemparkan kedua kaki sekaligus sehingga seluruh badan terangkat ke atas.
B.Teknik Dasar Kop Kip
Berdasarkan buku berjudul Senam karya Agus Mahendra (2000), ada tiga tahapan dalam melakukan gerakan guling lenting atau roll kiep.
1.Sikap Awal
-Berdiri tegak dengan kedua kaki rapat dan tangan diangkat lurus ke atas.
-Kemudian posisi tangan diletakkan satu langkah di depan kaki sembari membungkukkan baan.
-Letakkan tengkuk di antara kedua tangan sambil mulai mengambil sikap roll kiep atau menggulingkan badan ke depan.
2. Pelaksanaan
-Ketika posisi guling depan akan tercapai atau badan sudah berada di atas kepala, lecutkan kedua kaki ke depan dibantu dengan dorongan tangan.
-Tangan membantu dengan mendorong badan lewat menekan lantai. Lecutan membuat badan melenting ke depan.
Sikap Akhir
-Ketika kaki mendarat, otot perut membantu agar posisi badan bisa berdiri tegak tanpa terjatuh (bokong tersentuh tanah/matras).
- Pendaratan pada gerak guling lenting adalah dengan menggunakan kedua kaki, dalam keadaan sikap sempurna dengan posisi kedua lengan tegak lurus dengan badan.
(Gerakan Kop Kip)
C.Kesalahan Dalam Melakukan Kop Kip
Cara Menolong :
Guru bersikap jongkok di samping anda sebelah kanan. Tempatkan tangan kiri di bawah tengkuk atau bahu bagian atas. Setelah anda melenting, tangan kiri membantu dengan mendorong arah lentingan dan tangan kanan membantu dengan mendorong paha ke kanan, sehingga terjadi gerakan mendorong memutar ke arah jarum jam.
Kesalahan-Kesalahan yang Sering Dilakukan.
-Meletakkan tangan terlalu lebar.
-Kaki diangkat tidak sampai belakang.
-Saat menggangkat kaki kedua lutut ditekuk
-Sebelum pinggul dan pinggang terangkat kedua tungkai sudah dilecutkan.
-Melecutkan tungkai kurang kuat.
-Tidak dibantu dengan lecutan pinggul pinggang dan tolakan kedua lengan.
-Kedua kaki diangkat terlalu ke belakang.
BAB III KESIMPULAN
Gerakan Senam Lantai Kop Kip ini tentunya sangat banyak manfaat. Senam lantai dapat membuat tubuh menjadi sehat, otot semakin kuat, tubuh semakin lentur, dan masih banyak lagi.
Dengan rutin melakukan senam lantai maka semakin hari tubuh kita akan berkembang dengan proporsional sesuai dengan gerakan yang dilakukan dalam senam lantai.
Senam lantai akan bermanfaat banyak untuk tubuh kita jika dilakukan dengan baik dan benar. Hal itu harus dilakukan karena senam lantai membutuhkan kombinasi gerakan dan keserasian antar anggota tubuh, sekaligus koordinasi otot-otot dan persendian. Jika tidak dilakukan dengan baik dan benar bukan menjadi manfaat, tetapi dapat mengakibatkan cedera.
DAFTAR PUSTAKA
https://artikelpenjas.blogspot.com/2012/06/gerakan-roll-kip.html
https://artikelpenjas.blogspot.com/2012/06/gerakan-roll-kip.html http://repository.upi.edu/3247/4/S_JKR_0901440_Chapter1.pdf
https://artikelpenjas.blogspot.com/2012/06/gerakan-roll-kip.html https://artikelpenjas.blogspot.com/2012/06/gerakan-roll-kip.html http://repository.upi.edu/3247/4/S_JKR_0901440_Chapter1.pdf