• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nobody can escape the responsibility of tomorrow by evading it today

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Nobody can escape the responsibility of tomorrow by evading it today"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Daftar Isi

Tanggung

Jawab Sosial

Perusahaan

399Tata Kelola Danamon Peduli

400Kinerja 2016

400Pasar Sejahtera (Sehat Hijau, Bersih, dan Terawat

401Peduli Lingkungan

401Cepat Tanggap Bencana

402Penghargaan untuk Kinerja 2016

(3)

“Melalui

pemanfaatan

dana secara

efektif dan efisien,

di tahun 2016

Danamon Peduli

berhasil mencapai

penyerapan

anggaran dana

sebesar 99,9%.”

Danamon telah mempersiapkan roadmap kegiatan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate

Social Responsibility (“CSR”) selama periode 3 tahun, sejalan dengan program kerja Pemerintah

yaitu Nawacita dan program dari United Nations

Sustainable Development Goals (“UN SDG”). Secara umum, beberapa tujuan yang dicanangkan oleh UN SDG sejalan dengan fokus program kerja Danamon Peduli, yakni: kesehatan dan kesejahteraan, pengadaan air bersih dan sanitasi, pembangunan kota dan komunitas yang berkelanjutan, perubahan iklim dan kemitraan untuk mencapai tujuan bersama.

Program kerja tersebut terdiri dari: program Pasar Sejahtera, Peduli Lingkungan dan Cepat Tanggap Bencana. Program Pasar Sejahtera (Sehat, Hijau, Bersih, Terawat) terdiri dari berbagai aktivitas yang

melibatkan komponen fisik dan non-fisik. Dukungan fisik seperti perbaikan meja dagang di los basah (daging, sayur dan buah-buahan) mengacu pada

Standar Nasional Indonesia 8152:2015 Pasar Rakyat.

Dukungan non-fisik terdiri dari berbagai aktivitas

berdasarkan aspirasi dan kebutuhan komunitas setempat, termasuk di dalamnya: kemitraan dengan berbagai pihak seperti pemerintah daerah, peningkatan kapasitas/pelatihan, radio komunitas, majalah dinding, koperasi, bank sampah, tempat pengolahan sampah terpadu, literasi keuangan dan kegiatan promosi pasar rakyat. Kedua komponen ini dirancang untuk berbagai partisipan dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, misalnya: komunitas pasar dan pemerintah daerah dengan menjadikan pedagang sebagai aktor utama.

Kegiatan Peduli Lingkungan dilaksanakan oleh para relawan Danamon, Adira Finance dan Adira Insurance di seluruh Indonesia untuk memberikan solusi atas berbagai kendala kesehatan lingkungan di pasar, termasuk penanaman pohon untuk mengurangi emisi CO2, pembuatan lubang biopori, pengadaan air

bersih dan alat-alat kebersihan seperti gerobak motor

sampah, tempat sampah pilah dan lainnya.

Indonesia berada di wilayah rentan bencana. Bencana alam seperti gempa bumi, erupsi volkanik,

(4)

ancaman di negeri ini. Untuk itu, kemampuan untuk menghadapi bencana, baik bencana alam maupun bencana non alam merupakan hal yang penting bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk Danamon. Ada dua komponen yang termasuk di dalam program Cepat Tanggap Bencana, yaitu: pencegahan/ mitigasi dan penyaluran bantuan langsung kepada korban bencana. Tujuan dari pencegahan/mitigasi adalah untuk meningkatkan kapasitas menghadapi

bencana, dan Disaster Risk Reduction (“DRR”)

untuk meminimalkan kerugian materi dan korban jiwa yang diakibatkan terjadinya bencana. Program Cepat Tanggap Bencana yang dilakukan para relawan Danamon dan anak perusahaan pada dasarnya adalah memastikan adanya koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait pemetaan kebutuhan korban serta menyalurkan bantuan untuk meringankan penderitaan agar korban bencana mampu menjalankan aktivitasnya kembali.

Program-program CSR dilakukan melalui Yayasan Danamon Peduli (“Danamon Peduli” atau “Yayasan”),

yang didirikan pada tanggal 17 Februari 2006 oleh PT

Bank Danamon Tbk. dan PT Adira Multifinance Tbk. Yayasan ini berfungsi sebagai kendaraan investasi

sosial untuk Grup Danamon di berbagai daerah operasional Danamon. Secara garis besar, Danamon Peduli berperan sebagai mitra pembangunan yang

berfokus pada pengembangan dan pelaksanaan program yang akan berkontribusi pada prioritas pembangunan tingkat nasional dan/atau regional, dan memanfaatkan sumber daya lokal untuk mendukung

pembangunan daerah. Yang lebih penting lagi,

Danamon melalui Danamon Peduli berkontribusi untuk menyelesaikan berbagai masalah sosial untuk jangka panjang. Danamon Peduli mengembangkan model yang dapat diadopsi oleh pemain CSR lainnya. Hal ini berfungsi sebagai katalis untuk memperluas jangkauan berbagai program CSR yang dilakukan dengan tepat guna dan terarah.

Peran berikutnya dari Danamon Peduli adalah sebagai sumber pembelajaran untuk mendorong terjadinya pertukaran informasi dan konsultasi, membentuk sinergi dari berbagai gagasan yang ada, membuka kesempatan untuk bekerja sama, dan juga untuk memberikan manfaat yang seimbang bagi masyarakat yang lebih luas.

Tata Kelola Danamon Peduli

Struktur tata kelola Danamon Peduli berdasarkan pada kebijakan internal dengan merujuk kepada Anggaran

Dasar Yayasan dan Standar Operasional Prosedur

(SOP) yang berfungsi sebagai panduan pelaksanaan

(5)

Danamon Peduli dikelola oleh tiga tingkatan Dewan yaitu Pembina, Pengawas, dan Pengurus untuk memastikan pengawasan yang baik dan efektivitas

pelaksanaan program-programnya. Setiap dewan

memiliki tugas berbeda, sebagaimana diuraikan sebagai berikut:

Dewan Pembina

1. Mengambil keputusan jika ada perubahan pada

Anggaran Dasar Yayasan;

2. Mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Pengawas dan Dewan Manajemen.

3. Menetapkan kebijakan dasar;

4. Memberikan persetujuan atas rencana dan

anggaran tahunan;

5. Mengambil keputusan mengenai penggabungan,

konsolidasi atau pembubaran Yayasan;

6. Memberikan pengesahan atas Laporan Tahunan

yang diajukan oleh Dewan Pengurus;

7. Menunjuk likuidator jika Yayasan akan dilebur; 8. Bersama-sama dengan Dewan Pembina dan

Pengurus, melaksanakan dan menegakkan

Anggaran Rumah Tangga Yayasan.

Dewan Pembina mengadakan pertemuan setidaknya satu kali dalam setahun.

Dewan Pengawas

Tugas dari Dewan Pengawas adalah mengawasi dan memberikan masukan mengenai pelaksanaan

program-program Yayasan kepada Dewan Pengurus.

Dewan Pengurus

Dewan Manajemen diberikan diberikan amanat untuk

melaksanakan dan menjalankan pengelolaan Yayasan.

Dewan Pengurus melakukan pertemuan satu kali setiap bulan.

Dewan Pengawas dan Dewan Pengurus mengadakan pertemuan setiap triwulan atau kapan saja jika diperlukan untuk memberikan laporan kemajuan dan perkembangan dari pelaksanaan program kerja dan juga anggaran yang digunakan. Internal audit dilakukan sekali setiap tiga tahun atau kapan saja dirasa perlu, sedangkan audit eksternal dilakukan setiap tahun. Lebih jauh lagi, dalam rangka meningkatkan transparasi dan tata kelola yang baik, Danamon Peduli mengumumkan hasil laporan audit keuangan berkala yang dilakukan oleh auditor independen.

Kinerja 2016

Secara keseluruhan, Danamon Peduli memiliki kinerja yang baik di tahun 2016, dengan penyerapan

anggaran yang efektif dan efisien sebesar 99,9%.

Danamon Peduli berhasil melaksanakan berbagai program kerja sesuai dengan perencanaan, dengan menjalankan 168 kegiatan sosial sesuai program kerja yang melibatkan 3.657 orang relawan yang terdiri dari karyawan Danamon dan Adira, serta 5.816 masyarakat umum/pemangku kepentingan yang bekerja untuk memberikan manfaat bagi setidaknya sejumlah 211.437 orang. Penerima manfaat ini mendapatkan manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung dari berbagai akitivitas Pasar Sejahtera, Peduli Lingkungan, dan Cepat Tanggap Bencana yang dilakukan di sepanjang tahun 2016.

Pasar Sejahtera (Sehat Hijau, Bersih, dan

Terawat)

Program Pasar Sejahtera terdiri dari 4 komponen kegiatan dasar, yaitu:

1. Mengembangkan unit percontohan, khususnya

penataan dan perbaikan fisik pada los basah (sayur, daging, dan lain-lain).

2. Merencanakan dan menganggarkan secara

terpadu melalui pertemuan lintas sektor bersama Dinas atau badan yang mempunyai tugas pokok dan fungsi pada pengelolaan serta pengawasan pasar.

3. Meningkatkan kapasitas dan edukasi pemangku kepentingan melalui kegiatan berbasis komunitas. 4. Mengadakan kegiatan kampanye publik untuk

meningkatkan kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap keberlangsungan dan pengembangan pasar rakyat.

Selama tahun 2016, program Pasar Sejahtera berfokus pada revitalisasi pasar di 8 (delapan) pasar rakyat, yaitu:

1. Pasar Ibuh-Payakumbuh, Sumatera Barat 2. Pasar Tejoagung-Metro, Lampung

3. Pasar Grogolan-Pekalongan, Jawa Tengah 4. Pasar Bunder-Sragen, Jawa Tengah 5. Pasar Karangwaru, Yogyakarta 6. Pasar Baru-Probolinggo, Jawa Timur

(6)

Selain itu, kegiatan revitalisasi pasar juga termasuk 34

proyek perbaikan pasar, seperti perbaikan kios-kios

pedagang, pembuangan limbah, fasilitas sanitasi air, wilayah hijau di sekitar pasar, dan pengecatan ulang.

Selama tahun 2016, program Pasar Sejahtera juga meliputi penyelenggaraan 67 pelatihan dan pendidikan yang diperuntukkan bagi anggota komunitas pasar yang dihadiri oleh sejumlah 2.209 peserta, sosialisasi SNI 8152:2015 tentang Standar Nasional Indonesia untuk Pasar Rakyat, dan memfasilitasi proses tranformasi menuju pasar yang berstandar nasional.

Program Pasar Sejahtera juga termasuk

aktivitas-aktivitas seperti advokasi, penyelenggaraan beberapa festival pasar, publikasi aktivitas di media dan billboards.

Peduli Lingkungan

Kegiatan Peduli Lingkungan Danamon Peduli berorientasi pada perbaikan kualitas kesehatan lingkungan pasar rakyat di mana area kerja perusahaan berada sehingga tidak terbatas pada pasar dampingan saja. Pada pelaksanaannya, kegiatan Peduli Lingkungan meliputi kegiatan penghijauan, pembuatan lubang biopori, penyediaan sarana air bersih, perbaikan fasilitas umum yang ada di pasar, dan pengadaan sarana dan prasarana kebersihan.

Selain itu, kantor pusat Danamon di Jakarta menjalankan kegiatan 3R (Reduce, Recycle, Reuse) dari sampah kertas yang dihasilkan dari kegiatan operasional. Bermitra dengan nasabah Danamon yang bergerak dalam bidang prosesor kertas, sampah kertas tersebut dikumpulkan untuk kemudian diolah menjadi bahan baku (kertas daur ulang) yang selanjutnya menjadi marketing collateral perusahaan seperti tas kertas maupun sampul laporan tahunan perusahaan. Sepanjang tahun 2016, terkumpul 1.020 kilogram sampah kertas untuk didaur ulang.

Pada tahun 2016, Danamon Peduli juga memfasilitasi proses pembuangan limbah sejumlah 14.725 kg dan

297.193 kg, yang terdiri dari limbah non-organik dan

organik, dengan menggunakan konsep pembuangan limbah dan fasilitas Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (“TPST”) yang ada di beberapa pasar terpilih. Melalui berbagai kegiatan peduli lingkungan tersebut, Danamon Peduli telah berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon CO2 sebesar 1.204.293 kilogram.

Di tahun 2016, sebanyak 60 aktivitas kegiatan Peduli Lingkungan diselenggarakan dengan melibatkan sejumlah 3.612 relawan yang berasal dari karyawan Danamon dan Adira di seluruh Indonesia.

Cepat Tanggap Bencana

Selama tahun 2016 terjadi peningkatan bencana

alam yaitu sebanyak 2.342 kejadian, naik 35% dari tahun 2015. 92% dari total bencana tahun ini

didominasi oleh bencana hidrometeorologi, di antaranya banjir, longsor dan puting beliung. Oleh karena itu, Danamon Peduli melalui program Cepat Tanggap Bencana memobilisasi karyawan Danamon dan anak perusahaan yaitu Adira Finance dan Adira Insurance untuk secara aktif dan efektif merespons bencana melalui penyaluran bantuan sesuai yang dibutuhkan korban bencana. Dengan jaringan luas lebih dari 1.900 kantor cabang dan unit di seluruh Indonesia, bantuan dengan cepat disalurkan ke lokasi tempat terjadinya bencana. Selain itu Danamon Peduli juga mengadakan pelatihan mitigasi bencana dan penanganan kebakaran untuk komunitas pasar rakyat.

Program Cepat Tanggap Bencana Danamon Peduli telah memberikan bantuan kepada berbagai bencana yang terjadi di Indonesia dengan dukungan sejumlah 365 relawan yang terdiri dari karyawan Danamon dan anak perusahaan untuk membantu meringankan beban sejumlah 34.500 korban bencana. Dalam pelaksanaannya, Danamon Peduli bekerja sama

dengan pihak-pihak yang memiliki kompetensi

di bidang kebencanaan, seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (“BNPB”).

Dalam kegiatan mitigasi bencana, Danamon Peduli juga melakukan kerja sama dengan Dinas Pemadam kesiapsiagaan melalui penyelenggaraan pelatihan kebencanaan di sejumlah 89 pasar rakyat yang dihadiri oleh 684 peserta. Pelatihan ini juga berisikan simulasi kebakaran dan cara pengunaan alat pemadam kebakaran.

(7)

Penghargaan untuk Kinerja 2016

Sebagai bentuk penghargaan atas berbagai aktivitas CSRnya, Danamon diundang sebagai salah satu pembicara di Konferensi PBB untuk Pembangunan Permukiman dan Perkotaan Berkelanjutan (“UN Habitat III”) yang diselenggarakan di Quito, Ekuador, pada bulan Oktober 2016, sebagai perwakilan tunggal institusi CSR dari Indonesia. Program Revitalisasi Pasar yaitu Pasar Sejahtera merupakan program unggulan CSR Danamon, mendapatkan penghargaan sebagai

program yang paling tepat untuk pembangunan kota-kota dan komunitas-komunitas yang berkelanjutan,

sejalan dengan tujuan ke sebelas dari Sustainable

Development Goals.

Bank Danamon juga menerima penghargaan the

Social Innovation Award dari majalah Warta Ekonomi

magazine, the Special Achievement for Delivering

Successful CSR Project Award dari Universitas Trisakti University, menempati posisi kedua dari Penghargaan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report Award), dan Penghargaan untuk Pelaksanaan Praktik Terbaik

dalam Laporan Yayasan Terkombinasi dari NCSR.

Program Kerja dan Strategi 2017

Di tahun 2017, Danamon Peduli akan memfokuskan diri pada tiga area, yaitu: program peningkatan kapasitas berbasis komunitas, sumber pembelajaran dan komunikasi serta literasi keuangan dan pengembangan usaha. Aktivitas program akan termasuk inisiatif untuk keahlian manajemen keuangan bagi pengusaha mikro dan SME. Danamon

Peduli akan menjalin kerjasama dengan BNPB untuk mengembangkan Pasar Tangguh Bencana sebagai

upaya pencegahan bencana di pasar-pasar rakyat,

dan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia sebagai upaya untuk memberikan bantuan terhadap bencana. Danamon Peduli akan mendukung proses

sertifikasi SNI 8152:2015 untuk pasar rakyat dalam

rangka meningkatkan daya saing pasar rakyat.

Di bidang manajemen pengetahuan dan komunikasi, Danamon Peduli akan melanjutkan untuk meningkatkan kapasitasnya sebagai sumber pembelajaran melalui berbagai forum praktik terbaik, mengadakan riset atas dampak dari investasi sosial pada citra perusahaan, dan akan mengadakan kerjasama dengan berbagai mitra, seperti Kementerian

Pekerjaan Umum, Kementerian Pariwisata, dan

lain-lain dalam rangka memperkenalkan Festival Pasar dan mengajukan permohonan untuk dicanangkan Hari Pasar Rakyat Nasional.

Di sisi keuangan, di tahun 2017 Danamon akan

tetap berfokus pada penyerapan 100% dana

donasi dengan efektif, pemantauan penggunaan anggaran, memberikan dukungan maksimal pada

aktivitas-aktivitas program, dan menyajikan laporan yang menyeluruh dan tepat waktu atas

(8)

Physical Intervention

No Nama Pasar Lokasi Dukungan Fisik

1 Pasar Ibuh Payakumbuh,

Sumatera Barat

1. Pengadaan sarana dan alat untuk radio komunitas (radioland)

pasar

2. Produksi billboard promosi pasar rakyat 3. Pemeliharaan klinik kesehatan pasar 4. Pengadaan sarana ibadah

2 Pasar Tejoagung Metro, Lampung 1. Perbaikan sarana air bersih

2. Produksi billboard promosi pasar rakyat

3. Pembuatan dan pemasangan materi kampanye perubahan perilaku

4. Pembangunan kantor koperasi pedagang 5. Pembangunan ruang menyusui

6. Pemeliharaan sarana dan pengadaan prasarana ibadah

3 Pasar Grogolan Pekalongan,

Jawa Tengah

1. Perbaikan los sayur

2. Produksi billboard promosi pasar rakyat 3. Pengadaan sarana ibadah

4 Pasar Bunder Sragen, Jawa

Tengah

1. Peremajaan lapak dan saluran air los daging

2. Pembuatan spanduk promosi pasar

3. Pemeliharaan sarana dan pengadaan prasarana ibadah 4. Pengadaan tempat sampah

5. Pengadaan perlengkapan pedagang

5 Pasar Baru (status

bangunan pasar sedang revitalisasi total)

Probolinggo, Jawa Timur

Pengadaan computer untuk koperasi pasar

6 Pasar Pandansari Balikpapan,

Kalimantan Timur

1. Pemeliharaan instalasi pembuangan air limbah

2. Pengadaan motor sampah

3. Pengadaan prasarana komunikasi pasar

4. Pengadaan prasarana koperasi pasar

5. Pembuatan dan pengadaan media sosialisasi koperasi

7 Pasar Lambocca Bantaeng,

Sulawesi Selatan

1. Pemeliharaan MCK

2. Pemeliharaan terpadu

3. Perbaikan klinik kesehatan dan pojok laktasi 4. Perbaikan tempat pembuangan sampah 5. Pemeliharaan sarana ibadah

6. Pembuatan spanduk promosi pasar 7. Pengadaan peralatan kantor koperasi

8 Pasar karangwaru DIY Yogyakarta 1. Perbaikan meja dagang los sayur

(9)

Kegiatan Non-Fisik – di 8 pasar dampingan Edukasi | Pembangaun Kapasitas

No Jenis Aktivitas Frekuensi #Peserta

1 Diskusi kelompok komunitas pasar 44 1544

2 Pelatihan – Literasi Keuangan 16 442

3 Pelatihan Koperasi 2 42

4 Pelatihan Radio Komunitas 2 19

5 Pelatihan Mitigasi Bencana dan Penanganan Kebakaran 3 162

Keterlibatan Publik | Mobilisasi Komunitas

No Jenis Aktivitas Frekuensi #Peserta

1 Lintas sektor – Satuan Kerja Perangkat Daerah 21 295

2 Gotong royong 28 1312

3 Festival Pasar Rakyat 6 5090

Keterlibatan Publik | Mobilisasi Komunitas | Bank Sampah & Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (“TPST”)

No Jenis Aktivitas Lokasi Pasar

Sejatera #Kg Reduksi CO2

1 Bank Sampah 1. Pasar Ibuh

2. Pasar Grogolan 3. Pasar Bunder 4. Pasar Baru

14.725 764.104.347 gr

2 TPST 1. Pasar Ibuh

2. Pasar Bunder 3. Pasar Baru

297.193 440.188.752gr

Catatan:

1 Pohon dewasa menyerap 36gr CO2/hari

1.204.293.100grCO2 sama dengan 91.650 pohon/tahun

Keterlibatan Publik | Mobilisasi Komunitas | Festival Pasar Rakyat (“FPR”)

No Nama Kegiatan Dampingan/Non

Dampingan

Kemitraan

#Peserta

Pemda Swasta

1 FPR Ibuh, Payakumbuh Pasar Sejahtera √ √ 500

2 FPR Grogolan, Pekalongan Pasar Sejahtera √ √ 700

3 FPR Bunder, Sragen Pasar Sejahtera √ 560

4 FPR 16 Ilir, Palembang Non Pasar Sejahtera √ √ 1.060

5 FPR Pandansari, Balikpapan Pasar Sejahtera √ √ 1.210

6 FPR Besar, Batu Non Pasar Sejahtera √ √ 1.060

(10)

Manajemen Komunikasi & Ilmu Pengetahuan | Hubungan Masyarakat

No Jenis Aktivitas Frekuensi

1 Penasehat (Narasumber/

Suara)

• 4x, Jakarta

• 1x, APEKSI Cirebon Jawa barat

• 1x Int. Day for Disaster Risk Reduction, Manado • 1x United Nation Habitat III, Quito, Ecuador

2 Kegiatan • Photo Contest “Interaksi di Pasar Rakyat” partnership dengan

National Geographi Indonesia

• Refleksi Akhir Tahun

3 PR Value

Rp12.223.682.000,-4 Billboard 1. Pasar Ibuh

2. Pasar Grogolan 3. Pasar Bunder

5 Jalur Komunikasi Social Media

1. Facebook 2. Twitter

Internal Communication 1. Internal magazine 2. Email blast

External Communication 1. Editorial

2. Advertorial

3. 1x Media Gathering 4. 3x Press Conference

Kegiatan Peduli Lingkungan

No Region Relawan Penerima Manfaat

1 Region 1 – Jabodetabek, Lampung 394 14.000

2 Region 2 – Jawa Barat 405 18.637

3 Region 3 – Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara 756 35.000

4 Region 4 – Sulawesi, Ambon, Papua 461 22.300

5 Region 5 – Kalimantan 504 17.000

6 Region 6 – Sumatera (tanpa Lampung) 632 42.000

(11)

Program Rapid Disaster Response – 2016

Distribusi Bantuan yang Disebabkan oleh Alam / Manusia

No Jumlah Bencana Relawan Penerima Bantuan

31 365 34.500

Pelatihan Mitigasi Bencana dan Simulasi Kebakaran (Non Assisted Markets)

Nama Pasar Lokasi Jumlah Peserta

Pasar Jumlah Peserta

Jumlah Pemadam Kebakaran

Pasar Tanah Abang Jakarta 25 240 0

Pasar Bersehati Manado 10 150 75

Pasar Kemuning Pontianak 8 89 17

Pasar Gubah Palembang 15 70 32

Lap. Rendeng Kudus 3 75 16

Referensi

Dokumen terkait

( 2 ) Bagan struktur organisasi Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah

Pengujian dilakukan dengan memberikan beban terpusat pada benda uji yaitu kuda-kuda beton komposit tulangan bambu tipe A, tipe B dan tipe C secara bertahap sampai kuda-kuda

Dinas-Dinas Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Papua Barat Tahun 2OOg Nomor 34) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Papua Barat Nomor 14 Tahun 2A12

Jangan sampai kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan pengalaman dan kepuasan diri ini berakibat yang merugikan buat diri pendaki dan alam (lingkungan hidup). Kemajuan

Dengan kata lain, bahan tambahan adalah bahan-bahan yang dibutuhkan sebagai pelengkap bahan baku untuk sama-sama membentuk barang jadi, dimana komponen bahan tambahan ini

Apa yang membedakan satu parafilia dengan parafilia lainnya adalah metode yang dipilih oleh seseorang (biasanya laki-laki) untuk mengatasi kecemasan yang disebabkan

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2010 NO UNIT KERJA SARJANA KEPW DIII PERAWAT LULUSAN. SPK JUMLAH

Di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun-Salak, Resort Cidahu, Jawa Barat, ditemukan ada lima jenis tumbuhan lantai hutan dari Suku Araceae , yaitu Schismatoglottis calyptrata ,