i
APLIKASI PUPUK MAJEMUK DAN TRICHODERMA TERHADAP
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KADAR PROTEIN KEDELAI
VARIETAS GROBOGAN
SKRIPSI
untuk memenuhi sebagian persyaratan
guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian
di Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret
Oleh : Deby Harvianita
H0713045
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
ii
SKRIPSI
APLIKASI PUPUK MAJEMUK DAN TRICHODERMA TERHADAP
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KADAR PROTEIN KEDELAI
VARIETAS GROBOGAN
Deby Harvianita H0713045
Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping
Prof. Dr. Ir. Edi Purwanto, M.Sc Mercy Bientri Yunindanova, S.P., M.Si NIP. 196010081985031001 NIP.198706222012122001
Surakarta,...
Fakultas Pertanian Dekan,
iii
SKRIPSI
APLIKASI PUPUK MAJEMUK DAN TRICHODERMA TERHADAP
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KADAR PROTEIN KEDELAI
VARIETAS GROBOGAN
yang dipersiapkan dan disusun oleh:
Deby Harvianita H0713045
telah dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal: 12 Juni 2017
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
untuk memeproleh gelar (derajat) Sarjana Pertanian Program Studi Agroteknologi
Susunan Tim Penguji:
Ketua
Anggota I
Anggota II
Prof.Dr. Ir. Edi Purwanto, M.Sc. Mercy B. Yunindanova, S.P. M.Si. Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si.
iv
PERNYATAAN
Dengan ini saya Nama: Deby Harvianita NIM: H0713045 Program Studi:
Agroteknologi menyatakan bahwa dalam skripsi saya yang berjudul “APLIKASI PUPUK MAJEMUK DAN TRICHODERMA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KADAR PROTEIN KEDELAI VARIETAS GROBOGAN” ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak ada unsur plagiarisme, falsifikasi, fabrikasi karya, data, atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila dikemudian hari terbukti ada penyimpangan dari pernyataan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
Surakarta, Juni 2017 Yang menyatakan
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi dengan judul “Aplikasi Pupuk Majemuk dan Trichoderma Terhadap Peningkatan Produktivitas dan Kadar Protein Kedelai Varietas Grobogan”. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi tugas akhir untuk memperoleh gelar sarjana pertanian pada program studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS).
Selama pelaksanaan penelitian dan penulisan skripsi ini penulis telah banyak mendapat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Maka, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S., selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si., selaku Ketua Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Prof. Dr. Ir. Edi Purwanto, M.Sc., selaku Pembimbing Utama yang telah banyak memberikan masukan sehingga penulisan skripsi ini dapat berjalan dengan lancar.
4. Mercy Bientri Yunindanova S.P., M.Si., selaku Pembimbing Pendamping yang selalu membimbing dengan penuh kesabaran, memberikan dorongan semangat dan doanya sampai terselesaikan skripsi ini.
5. Ir. Sukaya M.Si., selaku Pembimbing Akademik.
6. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Grobogan, yang telah membantu mendanai dan memfasilitasi penelitian ini, sehingga penelitian ini berjalan dengan lancar.
7. Bapak Wakid Mutowal, STP. M.Sc (Penyuluh Swadaya Kecamatan Pulokulon) selaku pembimbing lapang I.
8. Bapak Moh. Ali Muhtar, selaku pembimbing lapang II.
vi
10. Rekan-rekan Agroteknologi angkatan 2013 Fakultas Pertanian UNS (KLOROPLAS) dan segenap pihak yang telah membantu kelancaran studi S1 dan penelitian penulis.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karea itu saran dan kritik yang bersifat membangun dalam menyempurnakan skripsi ini sangat penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap skripsi ini dapat bermanfat khususnya bagi penulis dan bagi pembaca pada umumnya.
Surakarta, Juni 2017
vii
viii
3. Pengamatan Biomassa Tanaman ... 14
4. Pengamatan Generatif atau Hasil Tanaman ... 15
5. Pengamatan Kualitas Tanaman ... 15
F. Metode Analisis Data ... 16
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 17
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 17
B. Rekapitulasi F-hitung ... 22
C. Variabel Pengamatan ... 23
1. Tinggi Tanaman ... 23
2. Jumlah Daun ... 24
3. Jumlah Cabang ... 26
4. Jumlah Nodus ... 28
5. Jumlah Bunga ... 29
6. Bintil Akar ... 31
7. Rasio Akar Tajuk ... 32
8. Berat Segar Tanaman ... 34
9. Berat Kering Tanaman ... 35
10. Jumlah Polong Total ... 36
11. Jumlah Polong Isi ... 38
12. Bobot 100 Biji ... 39
13. Produktivitas ... 41
14. Kadar Protein ... 42
D. Korelasi Antar Peubah ... 45
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 48
A. Kesimpulan ... 47
B. Saran ... 47 DAFTAR PUSTAKA
ix
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
1. Karakteristik fisikokimia tanah di Desa Panunggalan ... 17
2. Pengamatan iklim mikro ... 18
3. Rekapitulasi f-hitung dari analisis ragam pada seluruh variabel pengamatan ... 22
4. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap jumlah nodus tanaman kedelai ... 28
5. Rerata jumlah bintil akar tanaman kedelai ... 31
6. Rerata berat brangkasan segar tanaman kedelai ... 34
7. Rerata berat brangkasan kering tanaman kedelai ... 35
8. Persentase jumlah polong hampa tanaman kedelai ... 39
9. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap produktivitas kedelai ... 41
10. Analisis kadar protein dan lemak kedelai varietas Grobogan ... 43
11. Rekapitulasi uji korelasi antar variabel pengamatan ... 45
12. Hasil uji anova pengaruh dosis pupuk majemuk dan Trichoderma terhadap variabel pengamatan ... 57
x
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
1. Serangan hama semut ... 20
2. Serangan hama belalang hijau (Atractomorpha crenulata) ... 20
3. Serangan hama kutu daun hijau (Aphis gossypii) ... 20
4. Serangan hama kepik polong (Riptortus linearis) ... 20
5. Tanda tanaman terserang Soybean Yellow Mosaic Virus ... 21
6. Serangan gulma bayam (Amaranthus sp.) ... 21
7. Serangan gulma krokot (Portulaca oleracea L.) ... 21
8. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap tinggi tanaman kedelai ... 23
9. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap jumlah daun tanaman kedelai ... 25
10. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap jumlah cabang tanaman kedelai ... 26
11. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK terhadap jumlah bunga tanaman kedelai ... 29
12. Pengaruh Trichoderma terhadap rasio akar tajuk tanaman kedelai ... 33
13. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap jumlah polong total kedelai ... 36
14. Pengaruh Trichoderma terhadap jumlah polong isi tanaman kedelai ... 38
15. Pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan Trichoderma terhadap bobot 100 biji tanaman kedelai ... 40
16. Denah percobaan dengan rancangan acak kelompok lengkap (RAKL) respon kedelai varietas Grobogan terhadap dosis pupuk majemuk dan Trichoderma ... 54
17. Treatment Trichoderma pada benih kedelai varietas Grobogan sebelum penanaman ... 61
18. Proses pemupukan dan pemeliharaan ... 61
19. Pengamatan tinggi tanaman ... 61
20. Pengamatan iklim mikro ... 62
21. Tanaman kedelai sebelum panen ... 62
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
1. Bagan Percobaan ... 54
2. Deskripsi Kedelai Varietas Grobogan... 55
3. Hasil Uji Anova ... 56
4. Data Curah Hujan ... 60
xii RINGKASAN
APLIKASI PUPUK MAJEMUK DAN TRICHODERMA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KADAR PROTEIN KEDELAI VARIETAS GROBOGAN. Skripsi: Deby Harvianita (H0713045). Pembimbing: Edi Purwanto, Mercy Bientri Yunindanova. Program Studi: Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.
Kedelai merupakan salah satu tanaman pangan penghasil protein nabati yang sangat penting. Salah satu varietas kedelai unggulan di Indonesia adalah varietas Grobogan, yang mana memiliki tingkat produktivitas tanaman yang tinggi, berkisar antara 2 - 3,5 ton per hektar, dan memiliki umur panen yang cenderung singkat. Produktivitas kedelai perlu ditingkatkan karena kebutuhan dan permintaan kedelai yang semakin meningkat. Salah satu cara untuk dapat meningkatkan produktivitas kedelai adalah dengan penggunaan pupuk majemuk NPK dan penambahan Trichoderma. Pupuk majemuk NPK merupakan sumber unsur hara dasar seperti N, P, dan K yang berperan penting dalam pertumbuhan tanaman kedelai. Trichoderma berpotensi sebagai jamur antagonis, berperan sebagai dekomposer, dan mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman. Penelitian ini dilakukan untuk dapat mengetahui pengaruh dosis pupuk majemuk NPK dan dosis Trichoderma yang tepat untuk dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil kedelai varietas Grobogan.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2016 hingga Januari 2017 di Desa Panunggalan, Pulokulon, Grobogan. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 2 faktor perlakuan, yaitu dosis pupuk majemuk NPK (50 kg ha-1, 100 kg ha-1, dan 150 kg ha-1) dan Trichoderma (0g, 10 g, 20 g, dan 30 g), serta dilakukan 3 kali ulangan. Data dianalisis dengan
analisis ragam taraf uji α = 5%. Peubah yang diamati meliputi kondisi lingkungan (analisis tanah awal dan iklim mikro), pertumbuhan (tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, dan jumlah nodus), biomassa (rasio akar tajuk, brangkasan segar, dan brangkasan kering tanaman), hasil (jumlah bunga, jumlah polong total, jumlah polong isi, bobot 1000 biji, dan produktivitas), dan kuliatas yang meliputi analisis kadar protein dan lemak.
xiii
SUMMARY
APPLICATION ON NPK COMPOUND FERILIZER AND TRICHODERMA ON THE INCREASE OF PRODUCTIVITY AND SOYBEAN PROTEIN LEVEL
OF GROBOGAN VARIETY. Thesis-S1: Deby Harvianita (H0713045). Advisers:
Edi Purwanto, Mercy Bientri Yunindanova. Program: Agrotechnology, Faculty of Agriculture, Sebelas Maret University (UNS) Surakarta.
Soybean is one of the producing plant-based protein (that is very important for humans). One of the leading soybean varieties in Indonesia is Grobogan variety, it has a high level of productivity, ranging from 2-3,5 ton per hektare, and has a short rotation age. The productivity of soybean needs to be enhanced due to the increasing of necessity and demand. Alternative ways to increase the productivity of soybean are by using NPK compound fertilizer and adding Trichoderma. NPK compound fertilizer is the source of basic nutrients such as N, P, and K which has important roles in soybean growth. Trichoderma is potentially used as antogonistic fungi, acts as a decomposer, and is able to enhance the plant growth. This research aimed to obtan the proper dose of NPK compound fertilizer and Trichoderma that could increase the productivity of soybean.
This research was conducted on October 2016-January 2017 in paddy field of Panunggalan village. This research used the Randomized Complete Block Design (RCBD) with 2 factors: dose of NPK compound fertilizer (50 kg ha-1, 100 kg ha-1, dan 150 kg ha-1)} and Trichoderma (0 g, 10 g, 20 g, dan 30 g) with 3 repetitions. Data were analyzed by analysis of various test level α = 5%. The observed variables include environmental conditions (initial soil analysis and microclimate), growth (plant height, number of leaves, number of branches, and number of nodes), biomass (canopy root ratio, fresh stems, and dried plant stems), yield (total pod numbers, number of pods of content, weight of 100 seeds, and productivity), and calculations that include analysis of protein and fat levels.