• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - M. FARIS BAB II

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - M. FARIS BAB II"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Telepon genggam atau handphone merupakan salah satu teknologi yang tidak dapat terlepas dari kehidupan sehari-hari. Telepon genggam juga mudah digunakan kapan saja, di mana saja dan hampir semua kalangan masyarakat pada saat ini sudah bisa mengoprasikan handphone. Pada saat ini, banyak sekali telepon genggam yang berteknologi canggih yang beredar pada masyarakat, mulai yang berbasis java hingga Android. Maka dari itu, telepon genggam merupakan media pembelajaran yang sangat efektif bagi masyarakat saat ini.

Teknologi smartphone dapat menggantikan peran fungsi dari televisi, radio, media cetak, dan media pembelajaran pada sekolah. Perkembangan smartphone dalam dunia pendidikan dapat dikembangkan sebagai media edukasi melalui mobile learning. Mobile learning (m-learning) merupakan sebuah konsep baru dari pembelajaran. Hal ini terkait dengan mobilitas pembelajaran dalam arti bahwa peserta didik harus dapat terlibat dalam kegiatan pendidikan tanpa kendala karena harus melakukannya dalam lokasi fisik yang hanya terbatas (Hidayatullah, 2010).

(2)

hanya untuk bermain smartphone tanpa ingat waktu dan mengesampingkan belajar hal ini disebabkan oleh buku pelajaran mereka yang masih konvensional yang menyebabkan siswa menjadi jenuh dan tidak bersemangat untuk belajar. Pemanfaatan apilkasi android yang terkadang disalahartikan oleh anak misalnya untuk bermain game bermain social media melihat konten dewasa, bisa diubah dengan cara memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran. Media pembelajaran ini dibuat untuk mata pelajaran Pendidikan Agama Islam sebab sangat penting untuk membentuk karakter, kepribadian serta perilaku anak agar menjadi manusia yang memiliki akhlak mulia dan moral yang baik agar dapat menjadikannya insan kamil sesuai dengan ajaran Islam. Oleh karenana itu Pendidikan Agama Islam harus diajarkan dan ditanamkan sejak anak masih usia dini karena anak lebih mudah untuk membentuk kepribadian dan karakter yang baik ke depannya (Siti, 2016).

Aplikasi mobile learning siswa dapat mengakses pembelajaran dimana saja. Aplikasi ini di dalamnya terdapat fitur – fitur seperti materi yang animatif dan terdapat soal-soal untuk latihan belajar sehingga dapat meningkatkan minat belajar siswa dan dapat mempermudah siswa dalam memahami materi tersebut dalam penelitian ini materi yang di bahas adalah IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) (Novianto, 2017).

(3)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, dapat dirumuskan permasalahan yaitu sebagai berikut:

1. Bagaimana merancang dan membuat aplikasi dengan memanfaatkan teknologi berbasis android untuk pelajaran Pendidikan Agama Islam. 2. Bagaimana cara memanfaatkan teknologi secara baik agar dapat

meningkatkan minat serta prestasi belajar siswa.

C. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini diberikan batasan masalah agar pembahasan lebih terarah dan tidak menyimpang dari tujuan penelitian. Yakni sebagai berikut: 1. Aplikasi ini hanya berfokus pada materi PAI (Pendidikan Agama Islam)

kelas VI semester 1 yang membahas tentang materi a. Surah Al-Qadr dan Al –Alaq.

b. Hari akhir.

c. Kisah Abu Lahab Abu Jahal Musalimah. d. Senangnya Berakhlak Terpuji.

e. Ibadah pada bulan Ramadan.

f. Keteladanan Rasulullah Saw dan Sahabatnya.

(4)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pembelajaran

Pengertian pembelajaran menurut UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas (sistem pendidikan nasional), pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

B. Android

Menurut Safaat (2012) android adalah sebuat system operasi untuk perangkat mobile berbasi linux yang mencakup system operasi, middleware dan aplikasi. Android meyediakan palatform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka. Google Inc. membeli Android Inc yang merupakan pendatang baru peranti lunak untuk ponsel. Untuk mengembangkan Android, dibentuklah open handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, T-Mobile, dan Nvidia.

(5)

1. Android versi 1.5 (Cupcake) 2. Android versi 1.6 (Donut) 3. Android versi 2.0/2.1(Ealair)

4. Android versi 2.2(Froyo: Frozen Yoghurt) 5. Android versi 2.3(Gingerbread)

6. Android versi 3.0(Honycomb) 7. Android versi 3.1 (Jelly Bean) 8. Android versi 3.2 (KitKat) 9. Android versi 4.0 (Lollipop)

C. Adobe Flash

(6)

D. Actionscript

Menurut Radion (2009). Actionscript adalah Bahasa yang di kenal dan digunakan dalam Flash untuk melakukan berbagai manipulasi move. Hingga kini, Actionscript telah berkembang sampai 3 versi yaitu :

1. Actionscript 1.0: Flash 5 dan Flash MX (6). 2. Actionscript 2.0: Flash MX 2004(7) dan Flash 8. 3. Actionscript 3.0: Flash CS 3 (9).

E. Adobe Air

Adobe Integrated Runtime (AIR), adalah cross-platform runtime environment untuk membangun richinternet applications (RIA) menggunakan Adobe Flash, Adobe Flex, Hypertext Markup Language (HTML), dan AJAX, yang dapat dipasang sebagai aplikasi desktop. Dengan menggunakan Adobe AIR pengembang dapat membuat aplikasi dengan menggabungkan manfaat dari aplikasi web, seperti : konektivitas antara jaringan dan pengguna, kaya akan berbagai media, mudah untuk dikembangkan, dan jangkauan luas dengan kekuatan yang ada pada aplikasi desktop seperti : interaksi dengan aplikasi

yang lain, dapat mengakses sumber lokal pada komputer, akses offline untuk mendapatkan informasi, serta kaya akan pengalaman yang lebih

(7)

F. MySQL

MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah dasar SQL (Structured Query Language). MySQL merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensi. MySQL juga merupakan program yang dapat mengakses suatu databse MySQL yang berposisi sebagai server, yang berarti program kita sebagai client. Jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat di gunakan sebagai client maupun server (Saputro,2012).

G. PHP

(8)

G. Pendidikan Agama Islam

Materi Pendidikan Agama Islam kelas IV Semester 1 pokok pembahasan materi antar lain sebagai berikut:

1. Surah Al-Qadr dan Al-Alaq a. Megartikan surah Al-Q

Artinya:

1) Sesungguhnya kami telah menurunkan (Al-Qur’an) pada malam kemuliyaan

2) Dan tahukah kamu apa malam kemuliaan itu?

3) Malam kemuliaan itu Lebih baik dari malam seribu bulan

4) Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat jibril dengan izin tuhan-nya untuk mengatur segala urusan

5) Sejahteralah malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit faja b. Isi kandungan surah Al-Qadr

Adapun pokop-pokok isi yang terdapat dalam Surah Al-Qadr adalah sebagai berikut:

1) Al-Qur’an diturunkan pada Laitaul Qadr (malam kemuliaan). 2) Lailatul Qadr adalah satu malam penting yang terjadi pada bulan

Ramadan. Al-Qura’an menggambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan dan jega merupakan malam diturunkanya Al-Qur’an.

(9)

malam itu, para malaikat turun ke dunia untuk mengatur segala urusan.

Malam Lailatul Qadr terjadi pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan. Seorang muslim yang mengerjakan amal ibadah pada malam Lailatul Qadr, maka Allah akan memberikan pahala yang nilainya melebihi pahala ibadah pada seribu bulan yang lain.

c. Membaca dan megartikan Surah Al-Alaq ayat 1-5 Artinya :

1) Bacalah dengan menyebut nama tuhanmu yang menciptakan 2) Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah

3) Bacalah dan tuhan mu yang Mahamulia

4) Yang mengajar manusia dengan perantara kalam

5) Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya d. Isi kandungan Surah Al-Alaq 1-5

Adapun kandungan isi Surah Al-Alaq 1-5 yaitu perintah untuk membaca Al-Qura’an, juga diperintahkan untuk membaca bacaan lain berisi ilmu pengetahuan. Dengan berilmu pengetahuan, maka umat muslim baik muslim maupun muslimah akan terhindar dari kebodohan.

(10)

berilmu akan dapat memajukan diri, bangsa, dan Agamanya. Sudahkah kamu menjadi anak yang gemar membaca dan menuntut ilmu.

2. Hari akhir

a. Pengertian hari akhir 1) Hari akhir adalah

Hari akhir/hari kiamat adalah hari ketika semua makhluk ciptaan Allah Swt akan mati. Hari kiamat menandakan berakhirnya semua kehidupan. Dunia dan segala isinya akan hancur, kecuali Allah Swt yang Mahakuasa.

2) Meyakini Adanya Hari Akhir

Pernahkan kamu melihat musibah menimpa seseorang, misalnya kematian, banjir, gempa bumi, gunung meletus atau musibah lainnya?

Kejadian-kejadian itu termasuk kiamat kecil atau disebut kiamat sugra. Jika ada kiamat kecil, apakah ada kiamat besar? Ya, kiamat besar atau kiamat kubra adalah hancurnya seluruh alam semesta beserta isinya.

b. Nama Lain Hari Akhir/Hari Kiamat 1) Yaumul Ba’as

(11)

sekali pun, dengan kekuasaan Allah Swt akan hidup kembali untuk menerima balasan atas semua perbuatannya di dunia.

2) Yaumul Mahsyar

Yaitu hari berkumpulnya manusia setelah dibangkitkan dari kubur dilapangan yang sangat luas, yang disebut Padang Mahsyar. Di tempat inilah Allah Swt memperlihatkan amal perbuatan yang pernah dilakukan manusia selama hidup di dunia. Pada hari itu manusia memiliki bentuk yang berbeda-beda sesuai dengan amal yang dimilikinya. Orang yang amalnya buruk bentuknya akan buruk, matahari akan terasa dekat, dan waktu akan terasa lama. Sementara orang yang amalnya baik dan beriman kepada Allah Swt bentuknya kan baik, tidak merasakan panas matahari, dan waktu menunggu terasa singkat.

3) Yaumul Hisab

Yaitu hari perhitungan seluruh amal perbuatan manusia. Sekecil apapun perbuatan manusia, mulut akan dikunci dan seluruh anggota badan lain akan menjadi saksi atas segala perbuatannya. Manusia tidak akan luput dari perhitungan, pada saat itu manusia tidak dapat berdusta.

4) Yaumul Jaza’

(12)

didalamnya. Sementara bagi orang kafir dan orang yang amalnya buruk, balasannya adalah neraka yang apinya menyala-nyala. 5) Yaumul Mizan

Yaitu hari ditimbangnya seluruh amal perbuatan manusia di dunia. Barangsiapa yang timbangan amal kebaikannya lebih berat dari timbangan amal keburukannya, balasannya surga. Sebaliknya, jika timbangan amal keburukannya lebih berat dari kebalikannya, nerakalah balasannya.

c. Tanda-tanda Hari Akhir

Tidak ada seorang pun yang mengetahui waktu berakirnya dunia dan alam semesta. Sebagai orang yang beriman, kita hanya dapat mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk menghadapinya. Namun, ada beberapa kejadian yang disebut sebagai tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat, antara lain sebagai berikut.

1) Kejahatan semakin banyak terjadi.

Seperti yang kita lihat di media, banyak kejahatan yang dilakukkan oleh orang-orang yang tidak kuat keimanannya. Sebagai orang yang beriman kita harus meminta perlindungan Allah Swt agar terhindar dari kejahatan.

(13)

3) Minuman keras menjadi minuman keras sehari-hari.

Padahal minuman keras diharamkan dalam Islam. Minuman keras akan membuat peminumnya mabuk sehingga tidak dapat mengontrol perilakunya. Akibatnya, banyak kejahatan yang terjadi sebab pelakunya mabuk.

4) Banyak ‘ulama yang meninggal dunia,

Sebagai tanda diangkatnya ilmu oleh Allah Swt. Manusia semakin sulit menemukan orang yang dapat dijadikan tempat bertanya. Akhirnya orang bodohlah yang diangkat menjadi pemimpin dan timbullah jawaban-jawaban yang menyesatkan. 5) Banyak orang yang berlommba-lomba meraih kesenangan dunia.

Mereka lupa terhadap urusan akhirat. Waktu dan tenaganya tihabiskan untuk mendapatkan keuntungan materi saja, bahkan dengan cara-cara yang tidak jujur.

d. Hikmah Beriman Kepada Hari Akhir

(14)

3. Kisah Abu Lahab, Abu Jahal, Musalimah Al Kazzab a. Abu Lahab

Abu Lahab dalah paman nabi Muhammad Saw yang memiliki perilaku yang tidak baik nama asli Abu Lahab adalah Abdul Uzza bin Abdul Mutalib. Abdul Uzza artinya penyembah uzza, Uzza adalah salah satu sesembahan orang khafir quraisy dia termasuk orang musyrik karena menyembah berhala. Orang menyebutnya Abu Lahab karena wajahnya yang mengkilap.

Ketika nabi Muhammad berdakwah kepada masyarakat Mekah di bukit safah agar masyarakat mekah tidak lagi menyembah berhala. Sebagian masyarakat mekah ada yang langsung beriman san ada pula yang menolak. Bahkan ada orang yang menentang ajaran nabi Muhammad. Di antara orang yang paling keras melarang ajaran nabi Muhmmad adalah Abu Lahab.

b. Abu Jahal

Abu jahal masih termasuk juga paman nabi Muhammad, Abu Jahal mempunyai nama lengkap Abu Jahal bin Hisyam Al Makhzumiy nama aslinya Amr dan nama panggilanya Abu Hakam kaum muslimin menyebutnya Abu Jahal aertinya bapak yang bodoh atau si bodoh, karena tidak bisa membedakan antara yang baik dan yang buruk antara yang hak dan yang batil.

(15)

yang paling banyak menganiaya menyiksa kaum muslim. Di antara kejahatan abu jahal terhadap kaum muslim adalah menyiksa ibu Abu Amar bin Yasir (Sumayah bin Khayyath) hingga wafat. Hal ini karena Sumayah memeluk Agama Islam.

c. Musalimah Al Kazzab

Musailmah Al Kazzab adalah seorang peyair ulung, seorang tokoh dari bani hanifah yang mengaku dirinya sebagai nabi. Musalimah berasal dari Yammah (arab Saudi timur) musalimah hidup pada zaman Nabi Muhammad Saw nama aslinya Maslamah, dia mendapat julukan Abu Summa Al Kadzab yang berarti suka berbohong. Gelar Al Kazzab diberikan kepada Musalimah karena Musalimah mengaku sebagai nabi kedudukan Musalimah di Yamamah hamper sama dengan Nabi Muhammad di Madinah karna penguasanya yang besar dengan pengikut yang banyak.

4. Senangnya Berakhlak Terpuji a. Berbaik Sangka

1) Arti Berbaik Sangka

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “sangka ”

(16)

Gambar 2.1 Q.S. Al-Hujurat /49:12 Artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak prasangka,

sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat, Maha Penyayang."

Di dalam Q.S. Al-Hujurat/49:12, Allah Swt. sudah mengingatkan kita agar menjauhi prasangka buruk, jangan mencari-cari kesalahan dan kejelekan orang lain. Karena apa yang kita sangkakan belum tentu kebenarannya. Disamping itu, diri kita belum tentu lebih baik dari orang yang kita jelek-jelekkan tersebut.

2) Contoh Berbaik Sangka

Setelah kita memahami makna berbaik sangka, marilah kita cermati contoh-contoh perilaku berbaik sangka berikut ini.

(17)

2) Kamila menerima peraturan orang tuanya untuk bangun pagi agar bisa salat subuh berjamaah dan membersihkan tempat tidur sendiri. 3) Karlina menerima aturan orang tuanya untuk mengikuti les privat mengaji di rumah, walaupun ia tidak keluar rumah setelah pulang sekolah.

4) Herman memahami sahabatnya Zakaria yang tidak ikut piknik ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) karena ternyata Zakaria harus mengikuti ujian renang.

b. Simpati

1. Arti Simpati

Anak-anak, tahukah kalian apa sebenarnya makna simpati itu? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata simpati berarti: rasa kasih, rasa setuju (kepada), dan rasa suka. Secara umum, kata simpati dapat diartikan sebagai perasaan kebersamaan secara sosial hingga seseorang dapat merasakan perasaan orang lain, (biasanya suatu perasan sedih) dalam dirinya sendiri. Contohnya saat kita mengetahui orang lain mendapat musibah, seperti orang tuanya meninggal dunia, kita dapat merasakan kesedihan yang sama. 2) Contoh Simpati

Anak-anak, setelah kamu memahami makna simpati, cermati contoh-contoh simpati berikut ini.

1) Mendengarkan curahan hati teman hingga selesai.

(18)

3) Jangan menyuruh orang lain melakukan sesuatu yang kita sendiri malas atau tidak melakukannya.

4) Beri aksi nyata dengan menanyakan apa yang bisa kita lakukan untuk membantu. Jika tidak bisa memberikan apa yang diminta, cari alternatif lain atau menanyakan apakah ada orang lain yang juga bisa ikut membantu.

c. Bersikap Toleransi 1) Arti Toleransi

Anak-anak, tahukah kalian arti kata toleran? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata toleran adalah kata sifat yang menunjukkan sikap tenggang rasa (menghargai, membiarkan, membolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan) yang berbeda dengan pendirian sendiri. Adapun toleransi adalah sikap saling menghormati dan saling bekerja sama di antara kelompok-kelompok masyarakat yang berbeda, baik secara etnis, bahasa, budaya, politik, maupun agama. 2) Contoh Toleran

Cermati contoh-contoh sikap toleran berikut ini.

1) Kita menghormati pendapat teman yang berbeda dengan pendapat kita.

(19)

3) Kita tidak memasang petasan yang memekakkan telinga karena bisa saja di sekitar kita ada bayi atau orang sakit.

4) Kita tidak membuat keributan di kelas saat guru sedang menjelaskan karena teman-teman lainnya butuh ketenangan untuk belajar.

5) Kita tidak hidupkan radio, VCD atau televisi keras-keras

sehingga mengganggu tetangga.

6) Kita tidak main gitar atau bedug disaat para tetangga sedang istirahat. g. Kita tidak mengejek kawan yang berbeda suku dan agamanya.

d. Hidup Rukun

1) Arti Hidup Rukun

Hidup rukun sangat dianjurkan oleh agama karena manusia diciptakan oleh Allah Swt. bersuku bangsa yang berbeda yang menyebabkan budayanya pun berbeda. Namun, kita diajarkan untuk saling rukun karena dalam pandangan Allah Swt., hanya orang bertaqwa yang membedakan satu dengan yang lainnya. Seperti peringatan Allah Swt. di dalam Q.S. Al-Hujurat 49:13 berikut ini:

(20)

Artinya :

“Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari

seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah Swt. ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.”

Anak-anak, ayat di atas memberitakan, bahwa Allah Swt. 2) Contoh Hidup Rukun

Nah, anak-anak, kalian sudah membaca makna hidup rukun. Marilah, kita cermati contoh-contoh perbuatan yang menyebabkan hidup rukun berikut ini.

1) Setiap akan berbicara atau melakukan kegiatan, harus diperhitungkan baik dan buruknya.

2) Menghargai orang lain; orang tua, orang yang lebih tua, kakak-adik, teman yang beragama lain, teman yang berasal dari daerah lain.

3) Berbicara yang baik, tidak dengan kata-kata yang kasar, yang membuat orang lain marah atau sakit hati.

(21)

Adapun perbuatan yang membuat hidup kita tidak rukun.

1) Berbuat lebih mengedepankan emosi atau cepat marah bukan akal sehat.

2) Tidak menghargai orang lain dan atau menganggap diri sendiri paling benar dan paling pintar.

3) Suka mencela dan mengolok-olok teman. Perbuatan mengolok atau mencela sering kali menjadi pemicu suatu pertengkaran atau perkelahian.

4) Suka berbicara kasar dan merendahkan orang lain.

5) Hormat dan Patuh kepada Orang tua, Guru, dan Anggota Keluarga

a) Hormat dan Patuh kepada Orang tua, Guru, dan Anggota Keluarga

Gambar 2.5 Al-Quran Q.S. An-Nisa/4:36 Artinya:

“Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu

(22)

tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri”.

b) Contoh Hormat dan Patuh kepada Orang Tua

(1) Memberi salam, minta izin dan mencium tangan orang tua ketika akan berangkat ke sekolah.

(2) Mendoakan orang tua setelah salat.

(3) Perintah orang tua untuk belajar sungguh-sungguh, tidak banyak menonton TV, banyak bermain harus dituruti.

(4) Minta izin terlebih dulu jika ingin bermain ke rumah teman.

(5) Perintah orang tua untuk mengerjakan salat dan bangun pagi hendaknya dituruti, dan sebaginya.

c) Contoh hormat dan patuh kepada guru

(1) Ketika bertemu guru, memberi salam kepada guru lalu mencium tangannya.

(2) Mendengarkan penjelasan guru di kelas.

(3) Saat belajar, tidak banyak bercanda di dalam kelas. (4) Tugas-tugas dari guru dikerjakan tepat waktu. (5) Nasihat untuk kemajuan siswa/i harus dipatuhi.

(23)

d) Contoh hormat dan patuh kepada sesama keluarga

(1) Jika bertemu saudara/famili yang lebih tua, seperti nenek/kakek, paman/bibi atau kakak, hendaknya memberi salam dan mencium tangannya.

(2) Mematuhi setiap nasihat kebaikan dari anggota keluarga yang lebih tua.

(3) Terhadap adik yang lebih muda hendaknya disayangi. (4) Tidak menghidupkan radio atau TV keras-keras di saat

ada anggota keluarga (adik atau kakak atau nenek yang sakit).

5. Ibadah pada bulan Ramadahan

a. Mengenal Ibadah pada bulan Ramadahn 1) Pengertian Salat Terawih

Salat terwih adalah salat sunah yang dilakukan pada malam bulan Ramadan dan waktunya sesudah salat isya. Hukum mengerjakan salat Terawih adalah sunah muakkad artinya sunah yang diutamakan atau sunah yang dianjurkan, karena pahalanya lebih banyak daripada sunah ibadah yang lain. Salat Terawih boleh dikerjakan sendirian dan boleh juga dikerjakan secara berjamaah. 2) Jumlah Rakaat Salat Tarawih

(24)

salat teraweh berjamaah di masjid karena kawahtir salat trawih dijadikan wajib bagi umatnya

Rasululah menutup salat trawawih dengan solat witir salat witir adalah salat Sunnah yang bilanggan rakaatnya ganjil jumlah salah trawih yang di kerjakan Nabi Muhammad Saw secara berjamaah dengan sahabatnya diantaranya sebagai berikut.

b. Melaksanakan tadarus Al-Qur’an

Kata tadarus secara Bahasa berarti “saling membacakan” Al -Qur’an secara istilah artinya dua orang atau lebih yang bersama-sama

membaca Al-Qur’an, disaat salah satu membaca, maka yang lain menyimak, demikian dilakukan bergantian. Ketika kesalahan dalam bembaca, maka orang yang menyimak segera memberikanya sesuai bacaan yang semestinya dan orang yang dikoreksi tidak boleh marah. Tidak dibenarkan jika salah seorang membaca Al-Qur’an sedang yang lainnya asyik bercerita di dekat orang yang sedang membaca Al-Qur’an tersebut.

c. Shadaqah

(25)

wajah berseri atau setsenyum kepda orang lain pun dianggap shadaqah sebagai mana sabda Rasulullah Saw. Yang artinya Abu Dzar r.a berkata Rasululah Saw bersabda “Senyummu kepada saudaramu merupakan suatu shadaqah engakau memerintahkan yang ma’ruf dan

melarang dari kemungkaran juga shadaqah, engkau menunjukkan jalan kepada orang yang yang tersebut juga shadaqah, engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga shadaqah menyingkirkan batu, duri, dan tulang dari jalan merupakan shadaqah dan engkau menuangkan air dari ember ke ember saudaramu juga sadaqah.

6. Keteladanan Rasulullah Saw. dan Sahabatnya. a. Kejujuran dan Kasih Sayang Rasulullah Saw.

1) Nabi Muhammad Saw

Kalian tentunya sudah mempelajari kisah dua puluh lima nabi. Nabi Muhammad Saw. pasti disebut sebagai nabi kedua puluh lima atau nabi terakhir. Nabi Muhammad Saw. sejak kecil sudah menjadi yatim piatu. Oleh sebab itu, beliau sangat mencintai anak yatim dan menganjurkan umatnya untuk merawat, mendidik, dan mencintai anak yatim.

(26)

Mari kita teladani sifat jujur Nabi Muhammad Saw. dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, jika orang tua kita minta bantuan untuk membeli sabun mandi di warung, ada sisa uang pembelian, uang itu harus dikembalikan kepada orang tua. Percayalah, anak yang jujur pasti disayangi teman-teman, guru dan orang tua.

2) Kasih Sayang Rasulullah Saw. terhadap Anak, Keluarga, Orang Tua, dan Masyarakat

Selain memiliki sifat jujur dalam berdagang dan bergaul, Rasulullah Saw. pun sayang terhadap keluarga dan orang-orang disekitarnya. Pada zaman Jahiliyah, penduduk Mekah tidak menghargai anak perempuan. Namun, Nabi Muhammad Saw. justru menggendong putrinya Fatimah yang masih balita sambil tawaf –mengelilingi Ka’bah.

Begitu pula setelah Fatimah dewasa dan dikaruniai anak; Rasulullah Saw. menyayangi cucunya yang bernama Hasan dan Husein. Sebagaimana dikisahkan dalam hadiś beliau yang artinya

berikut ini.

” Nabi Muhammad Saw. mencium cucunya Hasan bin Ali

r.a., sedangkan di dekat beliau ada Aqra’ bin Habis. Aqra’ berkata:” Aku mempunyai sepuluh anak, tetapi aku tidak pernah

mencium seorang pun di antara mereka.” Mendengar hal itu,

(27)

Rasulullah Saw. tidak pernah menyakiti hati orang lain. Hal itu dapat dibuktikan dalam hadis beliau yang artinya:” Barangsiapa yang beriman kepada Allah Swt. dan Hari Akhir, maka hendaklah ia berkata yang baik atau diam.” (H.R. al-Bukhari dan Muslim).

3) Kepedulian Rasulullah saw. terhadap Lingkungan

Kepedulian Rasulullah Saw. bukan hanya pada ibadah seperti salat, tetapi beliau pun peduli terhadap lingkungan hidup. Hal itu tercermin pada perilaku beliau antara lain, sebagai berikut. a) Nabi Muhammad saw. sangat hemat dalam mempergunakan

air; itu dibuktikan pada anjuran beliau agar tidak berlebihan dalam pemakaian air dalam berwudu’.

b) Nabi Muhammad Saw. mengajarkan agar tidak melakukan kerusakan di muka bumi ini.

4) Nabi Muhammad Saw sebagi Pembawa Rahmat bagi Alam Semesta.

Anak-anak, tahukah kalian, Nabi Muhammad Saw. diutus oleh Allah Swt. sebagai Rahmatan lil Alamin atau sebagai pembawa kasih sayang bagi alam semesta ini? Tentunya kalian ingin tahu lebih jauh apa tujuan Nabi Muhammad Saw. berdakwah.

(28)

dan kesejahteraan hidup tersebut bukan hanya bagi bangsa Arab ketika itu, tetapi juga bagi seluruh alam sampai sekarang dan akhir zaman.

Nabi Muhammad Saw. selain mengajak kaumnya untuk mengutamakan kemurnian aqidah dan selalu menyembah Allah Yang Maha Esa. Beliau juga menanamkan akhlak terpuji yang membawa kebaikan manusia hidup di dunia hingga akhirat. Salah satu sifat terpuji yang dapat kita cermati, ketika beliau dan pengikutnya hijrah ke Kota Madinah adalah beliau mampu menanamkan sikap persaudaraan antara kaum pendatang (Muhajirin) dengan kaum Ansar sehingga mereka saling menolong untuk menciptakan daerah yang tertib dan aman. Di samping itu, masyarakat berperilaku sopan santun sesuai ajaran Rasulullah Saw. Oleh sebab itu, kita tidak membuang sampah di kali atau selokan karena selokan yang penuh sampah akan dangkal, saluran air tidak lancar sehingga di musim hujan, daerah tersebut menjadi banjir. Kita harus peduli terhadap lingkungan sekitar. Untuk kebaikan diri dan orang lain, kita harus selalu berperilaku sesuai ajaran Rasulullah Saw

b. Kepemimpinan Sahabat Rasulullah Saw. 1) Kepemimpinan Abu Bakar

(29)

Nama lengkap beliau adalah Abdullah bin Abi Khuafah at-Taimi. Gelar Abu Bakar diberikan oleh Nabi Muhammad Saw. karena ia adalah paling cepat masuk Islam. Gelar as-siddq diberikan karena ia selalu membenarkan Nabi Muhammad Saw. dalam berbagai peristiwa, terutama membenarkan peristiwa Isra dan Mi’raj.

Abu Bakar memimpin dari tahun 632 M sampai dengan 634 M. Abu Bakar senantiasa meneladani perilaku Nabi Muhammad Saw. Dalam menentukan keputusan, beliau selalu mengajak para sahabat untuk bermusyawarah. Beliau sangat memperhatikan rakyatnya. Beliau selalu membantu rakyat yang kekurangan. Pernah suatu ketika datang kepadanya seorang wanita kampung bernama Unaisar dan berkata:” Hai, Abu Bakar, apakah engkau masih dapat menolong kami memerah susu kambing seperti sebelum menjadi khalifah?” Jawab Abu Bakar:” Insya Allah aku akan tetap bersedia menolong kamu.” Meskipun Abu

Bakar sudah menjadi pemimpin negara, beliau tidak sombong dan masih mau memerah susu untuk rakyatnya di kampung. Untuk kesejahteraan rakyatnya, beliau mendirikan Baitul Mal, yaitu suatu lembaga yang mengurusi kas dan keuangan negara.

2) Kepemimpinan Umar bin Khattab

(30)

tahun 634 M sampai dengan 644 M. Beliau seorang pemberani, jujur, adil, tegas, bijaksana dan bertanggung jawab terhadap rakyatnya.

Beliau juga seorang pemimpin yang hidup sederhana dan suka bermusyawarah. Misalnya, suatu ketika, Khalifah Umar bin Khattab menyuruh anaknya untuk mematikan lampu di dalam ruangan (kantor khalifah), karena lampu itu dibiayai oleh negara, sedangkan kedatangan anaknya untuk keperluan pribadi keluarganya. Kalifah Umar bin Khattab tak mau menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi dan keluarganya, walaupun hanya sebatas cahaya lampu.

Pada masa pemerintahannya, Umar bin Khattab dikenal sebagai pribadi yang sederhana dan bertanggung jawab. Sebagai contoh sikap tanggung jawab yang diperlihatkan Umat bin Khattab, yaitu: pernah suatu saat beliau berkata ketika ia melihat kondisi jalan yang rusak, "Aku akan segera perbaiki jalan itu, sebab aku takut diminta pertanggungjawaban di hadapan Allah Swt. nanti, hanya karena ada seekor unta yang terjungkal." Masih banyak lagi perilaku teladan yang patut kita contoh dari peribadi Khalifah Umar bin Khattab.

(31)

3) Kepemimpinan Usman bin Affan

Khalifah Usman bin Affan memerintah selama dua belas tahun atau dari tahun 644 sampai dengan 656 M. Beliau dikenal sebagai orang kaya dan dermawan. Bukti kedermawanan Usman bin Affan, yaitu pada masa pemerintahan Abu Bakar, beliau pernah memberikan gandum yang diangkut dengan 1.000 unta untuk membantu kaum miskin yang menderita di musim kering.

Di masa pemerintahannya, Usman bin Affan melakukan kodifikasi (menyusun atau membukukan) kitab Al-Qur’an karena beliau khawatir akan terjadi perbedaan Al-Qur’an. Kemudian, beliau membentuk panitia penyusunan Al-Qur’an yang diketuai oleh Zaid bin Sabit dengan anggotanya Abdullah bin Zubair dan Abdurrahman bin Haris. Panitia tersebut bertugas menyalin ulang ayat-ayat Al–Qur’an dalam sebuah buku yang disebut mushaf dan diperbanyak 4 (empat) buah (exemplar). Satu buah disimpan di Madinah yang disebut Mushaf al-Imam atau Mushaf Usman, empat buah lainnya dikirim ke Mekah, Suriah, Basrah dan Kufah. Di samping itu, beliau juga merenovasi Masjid Nabawi di Kota Madinah, dengan cara memperluas dan memperindah bentuknya. 4) Kepemimpinan Ali bin Abi Thalib

(32)

Saw. Ali bin Abi Thalib adalah seorang yang pemberani. Hal itu sudah dibuktikan Ali bin Abi Thalib ketika harus menggantikan tidur Rasulullahsaw. Padahal di luar rumah pemuda-pemuda Quraisy ingin menyakiti Rasulullah Saw. yang akan pergi hijrah.

Masa pemerintahan Ali kurang lebih selama lima tahun (656-661 M). Selain pemberani, Ali bin Abi Talib juga seorang pemimpin yang peduli terhadap pendidikan. Sebagai contoh, beliau mendirikan beberapa madrasah untuk tempat belajar anakanak.

Dalam menjalankan roda pemerintahan, Ali bin Abi Thalib mengharuskan pegawainya jujur, cakap, dan bertanggung jawab. Beliau juga memajukan bidang Ilmu Bahasa, serta mengembangkan bidang pembangunan, terutama di Kota Kufah sebagai pusat Ilmu Tafsir, Ilmu Hadis, Ilmu Nahwu dan ilmu pengetahuan lainnya.

I. Penelitian sejenis

(33)

Ogan Komering Ulu. Belajar shalat harus ditanamkan kepada anak-anak sejak usia dini. shalat adalah senjata orang mukmin, tiang agama, nur di langit dan di bumi. Shalat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar. Shalat dapat dinilai apabila memenuhi semua syarat dan rukun-rukunnya. Kewajiban melaksanakan shalat sebagaimana halnya dengan melaksanakan kewajiban lainnya, menurut syari’at islam ditentukan bagi

seseorang yang telah dapat dipandang sebagai subyek hukum atau mukallaf (kewajiban untuk melaksanakan peraturan-peraturan Allah). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program aplikasi Adobe Flash. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode wawancara, metode observasi dan metode pustaka. Dari hasil penelitian ini, didapat sebuah Aplikasi Media Pembelajaran Tuntunan Shalat Lima Waktu Menggunakan Adobe Flash Cs6 sebagai wahana belajar bagi siswa serta mempermudah siswa SDIT Tunas Cendikia dalam memperoleh informasi materi khususnya tuntunan shalat.

(34)
(35)

pembelajaran yang bisa dikembangkan menuju corporate training, customer support serta bisnis tutorial training. media pembelajaran alternatif yang mudah, singkat, menyenangkan murah, efektif dan efisien. 5. Menurut Salim dan tiawa (2014) dalam penelitianya yaitu tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis animasi yang telah divalidasi, sehingga media dapat digunakan dalam mata pelajaran Mengajar Matematika Teknik. Data yang diperoleh dari kuesioner yang diberikan kepada ahli media, ahli materi, dan 31 siswa semester 2 2013 kuesioner yang dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Menurut ahli media, media itu valid, sehingga media dapat digunakan dalam pembelajaran, tetapi dengan revisi. Matter Expert berpendapat bahwa materinya valid, sehingga media ini bisa digunakan. ahli materi memberikan saran sebagai perbaikan pada media yang sempurna. berdasarkan hasil tes untuk 31 siswa yang telah mencoba produk ini, media ini telah tidak valid tetapi dengan revisi kecil.

(36)

dimulai dengan informasi umum tentang klasifikasi organisasi, kemudian teks, gambar, animasi, audio, video dan klip media lainnya baik dalam integrasi ruang dan waktu , sehingga mereka berbaur dan memberi mereka fitur interaktif untuk menghasilkan berbagai perangkat lunak pendidikan multimedia berwarna-warni.

Flash multimedia pengembangan courseware membutuhkan kombinasi pengetahuan dan teknologi, ketika antarmuka yang indah dari Flash multimedia courseware tidak bisa hanya selama desain instruksional, mendorong guru untuk memahami rencana pengajaran secara keseluruhan, membantu guru kelas, tetapi juga dapat mempromosikan diri siswa inisiatif dan berpotensi meningkatkan rasa estetika siswa. Oleh karena itu, aplikasi multimedia Flash courseware terikat untuk lebih banyak diterapkan pada pengajaran. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus-menerus, model pengajaran yang lebih modern diterapkan untuk mengajar, meningkatkan kebajikan interaktif, kapasitas kecil, keuntungan dari warna yang hidup, memiliki daya tarik yang kaya. Dalam makalah ini, dikombinasikan dengan fitur multimedia Flash courseware, analisis sederhana dari proses pengembangannya.

Gambar

Gambar 2.1 Q.S. Al-Hujurat /49:12
Gambar 2.2 Q.S. Al-Hujurat /49:13
Gambar 2.5 Al-Quran Q.S. An-Nisa/4:36

Referensi

Dokumen terkait

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menjamin pemberian pelayanan kepada setiap anggota masyarakat yang sebaik-baiknya dan perlindungan terhadap hak-hak setiap

dengan aksi mengayun, dimana bat bergerak ke depan dan atas posisi backhand. Dengan kaki dan pundak menghadap bagian dari meja dimana bola dapat dikembalikan. Menjaga

Pada saat pasien berkunjung ke sebuah pelayanan kesehatan, harapan pasien adalah mendapatkan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya dan dengan waktu

Oleh karena peneliti tertarik untuk membahas lebih dalam mengenai strategi coping yang dilakukan remaja beserta dampak atau pengaruhnya dalam mempersiapkan diri

Namun pada taraf tertentu, pengaruh yang menguntungkan perusahaan diharapkan akan memacu karyawan untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan sebaik-baiknya, karena

Dalam Islam Tuhan (baca: Allah SWT) adalah pemilik tunggal alam semesta, dimana manusia termasuk didalamnya. Namun begitu manusia mempunyai kedudukan yang sangat unik

Untuk mengetahui bagaimanakah keteladanan menurut Abdullah Nashih Ulwan tersebut dalam diri seorang guru yang dapat dijadikan sebagai bahan kajian dan informasi bagi para guru

Meningkatnya jumlah pasien juga menandakan peran perawat yang dibutuhkan meningkat, yang berarti tugas seorang perawat pun juga akan bertambah (Rosyadi, 2014,