• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembahasan Materi #4

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pembahasan Materi #4"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

EMA402 – Manajemen Rantai Pasokan Materi #4 h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Pembahasan Materi #4

2  Kompetisi Waktu  Alasan Perhitungan Waktu

 Siklus Hidup Produk  Waktu Sebagai

Strategi

 Konsep dan Cara Pandang Lead TimeManajemen Pipeline

Logistik

Added Cost dan Added

Value

Lead Time Pemesanan Barang

Strategi Lead Time  Kesenjangan,

Keterbatasan, Peningkatan, dan Pengembangan Lead Time

(2)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Kompetisi Waktu

Waktu

Adalah

Uang

Makna

• Pepatah yang relevan dengan inti masalah logistik.

• Pelanggan: waktu merupakan salah satu bentuk layanan yang dibutuhkan (dikehendaki dan diharapkan).

• Perusahaan penjual: waktu merupakan biaya.

• Waktu merupakan faktor kompetisi yang penting, merupakan bagian dari layanan.

Sesuai dengan tujuan SCM • Harga

• Mutu • Layanan

Materi #4

3

EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Alasan Perhitungan Waktu

4

Siklus hidup semakin singkat.

Dorongan pelanggan untuk

mengurangi persediaan barang.

Pasar terus berubah

(ketergantungan dengan

peramalan sangat berbahaya).

(3)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Siklus Hidup Produk

 Terdiri dari beberapa

tahap, yaitu:  Pengenalan (Introduction)  Pengembangan (Growth)  Kematangan (Maturity)  Kejenuhan (Saturation)  Penurunan (Decline) Materi #4 5

EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

Dikenal dengan: Product Life Cycle

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Waktu Sebagai Strategi

Fast track system dalam pengembangan produksi, proses manufaktur dan logistik merupakan strategi kunci dalam memenangkan kompetisi.

Keterlambatan memasuki pasar akan

mengakibatkan percepatan terciptanya persediaan tinggal guna

(obsolescent stock). 6

(4)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Pengurangan Persediaan

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

7

Merupakan gejala yang saat ini banyak

dilakukan di berbagai perusahaan.

Terjadi karena banyaknya capital (modal)

yang terkunci dalam persediaan tersebut.

Tujuannya

untuk

mengurangi

biaya

penyediaan (inventory carrying cost).

Jika waktu yang diperlukan dalam SC

dapat

dipercepat,

maka

biaya

dapat

dikurangi.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Waktu dan Peramalan

 Pemasalahannya adalah ketidakakuratan dalam peramalan.

 Penyebab: Pasar yang selalu berubah-ubah, Metode yang kurang akurat, dan Lead time semakin besar.

Cara mengatasinya dengan memperpendek lead

time. 8

(5)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Konsep Lead Time

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

9

Secara umum lead time adalah

Waktu yang diperlukan dari proses awal

pemesanan sampai barang diterima oleh

pemesan.

Atau dapat dikatakan sebagi waktu tunggu.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Cara Pandang Lead Time

Pelanggan

Lead time merupakan

rentang waktu yang dibutuhkan dari saat

memesan barang sampai barang diterima.

Disebut: the order to delivery cycle

Supplier

Lead time merupakan

rentang waktu yang dibutuhkan untuk

mengubah dari penerimaan pesanan sampai menerima uang

tunai (pembayaran).

Disebut: the cash to cash cycle. 10

(6)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

The Order To Delivery Cycle

Pertanyaan Dasar Mana yang paling penting ?

Panjang Pendek Lead Time Penting jika konsumen sangat mementingkan lead time Konsistensi & Keandalan Lead Time Banyak yang mengatakan sering lebih penting Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

11 Tergantung dari keinginan & kehendak pelanggan h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Komponen The Order To Delivery Cycle

12

Proses pemesanan

pelanggan

Proses pencatatan pesanan

Proses pemesanan produk

Proses pembuatan/

penyiapan barang

(7)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Penyebab Waktu Proses

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

13

Fluktuasi

jumlah

pesanan

Proses yang

tidak efisien

Hambatan

yang

dialami

dll.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Contoh Lead Time

14

Proses Rata-rata Waktu (hari) Jangka Waktu (hari)

Pemesanan pelanggan 3 1 – 5 Pencatatan pemesanan 2 1 – 3 Pemesanan 5 1 – 9 Pembuatan/penyiapan barang 3 1 – 5 Pengangkutan 3 1 – 5 Pesanan diterima pelanggan 2 1 – 3

(8)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

The Cash To Cash Cycle

Perusahaan sangat berkepentingan untuk

segera mengkonversikan suatu pesanan

menjadi uang.

Pada hakekatnya, tidak hanya lead time

dari proses order ke proses penerimaan

uang, tetapi sejak proses pembelian bahan

baku

sampai

menjadi

uang

hasil

penjualan, yang melalui suatu proses

panjang yang disebut dengan PIPELINE

PROCESS.

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

15 h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Ruang Lingkup The Cash To Cash Cycle

 Pembelian bahan baku  Penyimpanan bahan baku  Produksi bahan setengah jadi  Penyimpanan barang setengah jadi  Produksi barang jadi

 Penyimpanan barang jadi  In transit

 Penyimpanan induk distribusi

Order to delivery cycle (proses sampai penerimaan uang)

(9)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Manajemen Pipeline Logistik

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

17

Definisi

Suatu proses dimana

lead time pembuatan

barang (manufacturing

lead time) dikaitkan

dengan lead time pengadaan barang (procurement lead time)

dengan sedemikian rupa untuk memenuhi

permintaan pasar.

Tujuan

Biaya yang lebih rendah Mutu yang lebih

tinggi Lebih fleksibel Waktu tanggapan

yang lebih cepat

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Added Cost Vs Added Value

(1)

Dalam jaringan supply chain banyak ditemui kegiatan yang

justru menimbulkan biaya tambahan (added cost) dari padamenciptakan nilai tambah (added value).

 Contohadded cost:

 Pengangkutan barang dari truk ke gudang.

 Memindahkan barang dari tempat penerimaan ke rak

gudang.

 Menyimpan di gudang

 Mengeluarkan barang dari gudang.

Kegiatan yang memberikan nilai tambah (added value)

adalah segala kegiatan yang menyebabkan barang mudah terjual.

(10)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Added Cost Vs Added Value

(2)

Secara umum, hanya 10% kegiatan yang menimbulkan nilai tambah, sedangkan 90% lainnya adalah kegiatan menambah biaya.

Materi #4

19

EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

Tugas manajemen pipeline adalah memperbaiki perbandingan antara added value activities

dengan added cost activities yang sangat timpang. h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Lead Time Pemesanan Barang

Adalah rentang waktu yang diperlukan

untuk

memesan

barang,

yaitu

sejak

menerima pesanan untuk membeli sampai

barang sampai di gudang pembeli.

Dapat di pisahkan menjadi beberapa elemen,

antara lain:

Cukup memberikan nilai tambah.

Kurang memberikan nilai tambah.

Tidak memberikan nilai tambah.

(11)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Contoh Elemen Pemesanan Barang

Yang Memiliki

Nilai Tambah Cukup

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

21

Waktu untuk negosiasi

Negosiasi tarif angkutan

Waktu untuk membuat barang

Waktu pengangkutan dari gudang ke

pelabuhan muat

Waktu pengapalan ke pelabuhan tujuan

Pengangkutan dari pelabuhan tujuan ke

gudang.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Contoh Elemen Pemesanan Barang

Yang Memiliki

Nilai Tambah Kurang

22

 Waktu menganalisis penawaran  Penyiapan kontrak

 Pengepakan

 Waktu muat barang

 Mencari perusahaan pengangkut

 Waktu pembongkaran barang di pelabuhan  Waktu pengurusan bea masuk

 Waktu pembongkaran peti di gudang  Waktu penghitungan barang

(12)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Contoh Elemen Pemesanan Barang

Yang

Tidak Memiliki Nilai Tambah

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

23

Waktu mencari sumber pembelian

Waktu mencari alat pengangkutan

Waktu menunggu di gudang ekspedisi

Waktu menunggu di gudang palabuhan

Waktu menunggu pengiriman ke gudang

penerima.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Strategi Lead Time

24

• Mengurangi

waktu

yang

digunakan

setiap

elemen,

terutama

yang

tidak

menghasilkan nilai tambah.

1

• Mengubah

cara

kegiatan

yang

awalnya

berurutan

menjadi kegiatan simultan.

(13)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Strategi Lead Time #1

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

25

Supplier partnership: mengurangi waktu

pencarian sumber pembelian, negosiasi

harga,

pembuatan

kontrak

pembelian,

pembukaan

LC,

pembuatan/penyiapan

barang.

Kontrak pembelian jangka panjang.

Kontrak jangka panjang dengan ekspedisi.

Komunikasi yang intens dengan supplier

dan ekspedisi.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Strategi Lead Time #2

26

Perjanjian dengan supplier: tanpa LC,

tanpa penandatangan kontrak pembelian

tetapi cukup confirmed atau committed

letter of intent.

Persiapan dan penyelesaian dokumen bea

masuk

dilakukan

selama

pengapalan

barang, sehingga tidak memerlukan waktu

ekstra (just in time customs clearance).

Mengurangi/menghilangkan

waktu

(14)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Usaha Pengurangan Added Cost

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

27 h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Kesenjangan Lead Time Vs Tujuan Utama

28

Masalah besar

Waktu yang dibutuhkan untuk pengadaan barang. Membuat barang jadi

dan siap dijual ke pelanggan selalu lebih

lama daripada kesediaan pelanggan untuk menunggu.

Masalah utama

Tersedianya barang saat diperlukan dan kesediaan pelanggan untuk menunggu jika terpaksa.

(15)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Keterbatasan Lead Time

Pengendalian Pengadaan Barang

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

29

Keterbatasan sumber yang andal.

Keterbatasan peraturan.

Deviasi lead time yang besar.

Deviasi permintaan yang besar.

Forecast yang kurang akurat.

Budaya perusahaan.

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Peningkatan Lead Time Pelayanan

Kepada Pelanggan

30

Menggunakan

persediaan

pengaman

(safety stock).

Melakukan stock replenisment secara

tepat waktu.

Melakukan forecasting dengan lebih baik.

Menentukan service level secara sadar

dan terencana.

Menerapkan

strategi

pembelian

yang

(16)

h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d 6 6 2 3 -T a u fi q u r R a ch m a n

Pengembangan Lead Time

Paradigma

baru:

bukan

saja

price

sensitive tetapi juga time sensitive.

Pengurangan waktu di pipeline logistik

dapat

mempercepat

proses

diseluruh

supply chain dan untuk menekan biaya.

Pengurangan lead time untuk non value

adding activities (added cost), khususnya

waktu penyimpanan barang, diperlukan

inventory control yang baik.

Materi #4 EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan

31 66 23 -T au fiq ur R ac hm an h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n . w e b l o g . e s a u n g g u l . a c . i d

Referensi

Dokumen terkait

4. Terdapat fasilitas telepon yang bisa diakses untuk menghubungi ambulan jika diperlukan saat melakukan rujukan atau tersedianya mobil yang bisa digunakan saat

Faktur Penjualan Barang Pemasok Pelanggan Direktur Utama 1.1 Membuat Daftar Permintaan Barang 1.2 Membuat Laporan Barang Masuk 1.3 Membuat Laporan Stok Barang Kosong dan

Apabila harga barang komplementer (pelengkap) mahal, maka tingkat permintaan terhadap barang utama menurun. Contohnya, jika harga bensin naik, maka permintaan konsumen

jika harga barang pelengkap naik, maka permintaan terhadap barang X turun, dan sebaliknya... Pengaruh Perubahan Variabel

Cipta Bina Sejati pelanggan harus bersabar menunggu beberapa hari karena pengiriman sampel dilakukan lewat jasa pengiriman paket, jika ada informasi baru tentang

Penerimaan kas dari penjualan tunai pada Mebel Roby Banjarmasin dimulai saat pelanggan datang secara langsung ke Mebel untuk membeli barang yang dibeli. Saat pelanggan

Faktor yang paling diperhatikan adalah bahwa konsumen dari komponen otomotif pada segmen after market merupakan konsumen yang tidak bisa menunggu lama karena jika komponen

Form Surat Permintaan Barang (SPB), merupakan form yang berisi permintaan barang, dibuat oleh PPC produksi dan PPC Spare part setelah melakukan pengecekan di gudang (bila