TENAGA UAP
DISUSUN OLEH
NUR MUHAMMAD FIRDAUS
MUHAMMAD IQBAL K
MUHAMMAD HANIF
BACK
Pengertian PLTU
BACK
Proses konversi energi pada PLTU
• Pertama, energi kimia dalam bahan bakar diubah menjadi energi panas dalam bentuk uap bertekanan dan temperatur tinggi.
• Kedua, energi panas (uap) diubah menjadi energi mekanik dalam bentuk putaran.
BACK
Sirkulasi PLTU
BACK
Urutan Sirkulasi PLTU
Pertama air diisikan ke boiler
hingga mengisi penuh seluruh luas
BACK
Urutan Sirkulasi PLTU
Kedua, uap hasil produksi boiler dengan tekanan dan temperatur tertentu
diarahkan untuk memutar turbin sehingga menghasilkan daya mekanik berupa
BACK
Urutan Sirkulasi PLTU
Ketiga, generator yang dikopel langsung dengan turbin berputar menghasilkan energi listrik sebagai hasil dari
perputaran medan magnet dalam kumparan, sehingga ketika turbin berputar dihasilkan energi listrik dari terminal output
BACK
Urutan Sirkulasi PLTU
Keempat, Uap bekas keluar turbin masuk ke kondensor
untuk didinginkan dengan air pendingin agar berubah kembali menjadi air yang
BACK
Bagian utama dari PLTU
Boiler
BACK
Boiler
BACK
Turbin Uap
BACK
Kondensor
Kondensor berfungsi untuk
BACK
Generator
BACK
Peralatan Penunjang PLTU
Desalination Plant (Unit Desal)
Reverse Osmosis (RO)
Demineralizer Plant (Unit Demin)
Hidrogen Plant (Unit Hidrogen)
Chlorination Plant (Unit Chlorin)
Auxiliary Boiler (Boiler Bantu)
Coal Handling (Unit Pelayanan Batubara)
BACK
Desalination Plant
(Unit Desal)
Peralatan ini berfungsi untuk mengubah air laut (brine) menjadi air tawar (fresh water) dengan metode
penyulingan (kombinasi evaporasi dan kondensasi). Hal ini dikarenakan sifat air laut yang korosif, sehingga jika air laut tersebut dibiarkan langsung masuk ke dalam unit utama, maka dapat menyebabkan kerusakan pada
BACK
BACK
Reverse Osmosis (RO)
Reverse Osmosis (RO)
Mempunyai fungsi yang sama seperti desalination plant
namun metode yang digunakan berbeda. Pada peralatan ini digunakan membran semi permeable yang dapat menyaring garam-garam yang terkandung pada air laut, sehingga
BACK
BACK
Demineralizer Plant
(Unit Demin)
Berfungsi untuk menghilangkan kadar mineral (ion) yang terkadung dalam air tawar. Air sebagai fluida kerja PLTU harus bebas dari mineral, karena jika air masih
mengandung mineral berarti konduktivitasnya masih tinggi sehingga dapat menyebabkan terjadinya GGL (gaya gerak listrik) induksi pada saat air tersebut melewati jalur
BACK
BACK
Hidrogen Plant
(Unit Hidrogen)
BACK
Chlorination Plant
(Unit Chlorin)
Berfungsi untuk menghasilkan senyawa natrium hipoclorit (NaOCl) yang digunakan untuk
memabukkan/melemahkan/mematikan sementara mikro organisme laut pada area water intake. Hal ini
dimaksudkan untuk menghindari terjadinya pengerakkan (scaling) pada pipa-pipa kondensor maupun unit desal
BACK
BACK
Auxiliary Boiler
(Boiler Bantu)
BACK
Coal Handling
(Unit Pelayanan Batubara)
Coal Handling (Unit Pelayanan Batubara)
Merupakan unit yang melayani pengolahan batubara yaitu dari proses bongkar muat kapal
BACK
Ash Handling
(Unit Pelayanan Abu)
Merupakan unit yang melayani pengolahan abu baik itu abu jatuh (bottom ash) maupun abu terbang (fly ash) dari
BACK
BACK
Parameter/Rumus
• EAF (Equivalent Availability Factor)
BACK EAF
(Equivalent Availability Factor)
EAF adalah faktor kesiapan unit pembangkit.
Rumusnya :
BACK Nilai Effisiensi Pembangkit