• Tidak ada hasil yang ditemukan

SNIPTEK 2016 ISBN: PENERAPAN METODE WATERFALL PADA SISTEM INFORMASI TK ANGKASA 2 JAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SNIPTEK 2016 ISBN: PENERAPAN METODE WATERFALL PADA SISTEM INFORMASI TK ANGKASA 2 JAKARTA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

INF-564

PENERAPAN METODE WATERFALL PADA SISTEM INFORMASI

TK ANGKASA 2 JAKARTA

Yamin Nuryamin STMIK Nusa Mandiri yamin.yny@bsi.ac.id

Syamsul Bakhri AMIK BSI Jakarta Syamsul.slb@bsi.ac.id

Ahmad Fauzi AMIK BSI Jakarta ahmad.afz@bsi.ac.id

Taat Kuspriyono AMIK BSI Jakarta taat.tat@bsi.ac.id

Abstraksi - Hampir semua

instansi/perusahaan pemerintahan

maupun swasta dalam berbagai bidang menggunakan atau memakai teknologi

internet, internet untuk sekedar membuat informasi ataupun iklan yang diharapkan mampu mengenalkan instansi mereka ke

masyarakat luas. internet sudah masuk ke

dalam dunia pendidikan diantaranya tk, sd, smp dan lain-lain. karena itu, penulis bermaksud untuk membangun sebuah sistem informasi akademik berbasis

website di tk angkasa 2 jakarta yang mampu mengolah dan menyampaikan

informasi secara modern yaitu

menggunakan komputer dengan fasilitas

internet dengan tujuan mengakses promosi dan memberikan informasi yang bersifat realis.website ini merupakan salah satu media yang tepat dalam mengelola dan menyampaikan informasi tentang tk angkasa 2 jakarta kepada pihak yang

bersangkutan. dengan adanya website ini

diharapkan informasi dapat dengan mudah tersampaikan dan data terkelola

dengan baik dan up to date, sehingga

siswa, guru, serta pihak-pihak

bersangkutan bisa memperoleh informasi yang berkaitan dengan tk angkasa 2 jakarta.metode perancangan website ini menggunakan metode waterfall sebagai media pengujian perangkat lunak yang di buat.

Kata Kunci: Metode waterfall, Sistem Informasi

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Internet sudah masuk ke dalam dunia pendidikan diantaranya TK, SD, SMP dan lain-lain. Karena itu, penulis bermaksud untuk membangun sebuah sistem informasi

akademik berbasis website di TK Angkasa

Jakarta yang mampu mengolah dan menyampaikan informasi secara modern yaitu menggunakan komputer dengan

fasilitas internet dengan tujuan mengakses

promosi dan memberikan informasi yang bersifat realis. tepat dalam mengelola dan promosi dan memberikan informasi yang bersifat realis.Website ini merupakan salah satu media yang tepat dalam mengelola dan

2. Maksud dan Tujuan

Implementasi ilmu yang pernah didapat selama menjenjang pendidikan di

Bina Sarana Informatika.Terciptanya

website yang menarik dan user friendly yang bisa di akses dimanapun sehingga member kemudahan bagi yang ingin tau TK Angkasa 2 Jakarta.Merekomendasikan kepada orang tua yang ingin mendaftarkan anak di TK Angkasa 2 Jakarta.

3. Metode Penelitian

Metode yang dilakukan dalam pembuatan dan perancangan website forum ini adalah sebagai berikut :

Metode Pengembangan Perangkat Lunak Metode yang digunakan adalah model

waterfall (sommerville,2007:66) yang terbagi menjadi tiga tahapan,yaitu :

a. Analisa Kebutuhan

Pada tahap ini, penulis menganalisa dan mengumpulkan kebutuhan yang diperlukan

dalam membangun website SISFO ini. Agar

situs ini mudah dipahami oleh pengguna (user).

(2)

INF-565

Dalam tahap ini, penulis mendesain antar

muka (interface), basis data dan navigasi

website SISFOini.

c. Implementasi dan Pengujian Unit

Rancangan yang sudah dibuat

diimplementasikan ke dalam perangkat lunak atau pembuatan kode program. Kemudian dilakukan pengujian unit untuk mengetahui kepuasan dan kelayakan website SISFO. Dan melakukan pengujian terhadap sistem, apakah sudah berjalan dengan fungsinya masing-masing.

4. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis dengan beberapa cara, yaitu sebagai berikut

a. Observasi (Pengamatan)

Datang langsung pada “TK Angkasa 2 Jakarta” yang beralamat Jl.Raya Halim Jakarta Timur, untuk mengamati sistem berjalan saat ini guna mendapatkan data secara langsung pada objek yang diteliti sebagai bahan untuk menulis laporan.

b. Wawancara

Setelah penulis melakukan metode

observasi dengan stakeholder yang bernama

Nurseha S.Pd sebagai Kepala TK Angkasa 2 Jakarta, selanjutnya penulis berbicara dan memberikan beberapa pertanyaan secara langsung, yakni dari narasumber “TK Angkasa 2 Jakarta” dimana penulis mencari kelengkapan dan kebenaran data.

c. Studi Pustaka

Sesudah melaksanakan kedua metode tersebut, maka penulis menyusun laporan penelitian, dengan mencari informasi dari beberapa sumber-sumber seperti buku,

jurnal, paper dan sebagainya. Sumber-sumber ini digunakan untuk melengkapi data-data dan informasi yang dibutuhkan dalam penyusunan tugas akhir.

5. Ruang Lingkup

Batasan masalah pada penulisan Tugas Akhir ini adalah :

Sebuah sistem dibuat dengan menggunakan PHP dan Dreamweaver CS6.

User (pengguna) adalah pihak-pihak yang bersangkutan dengan TK Angkasa 2 Jakarta.Sistem yang terbentuk menjadi

website yang friendly .

BAHAN DAN METODE

1. Konsep Dasar Web

Web adalah salah satu aplikasi yang

berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya yang menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan perangkat

lunak yang disebut browser.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa web adalah sebuah layanan aplikasi yang berisikan dokumen multimedia yang dapat kita akses melalui browser yang terhubung dengan internet.

2. Website

Menurut Iskandar (2009:1) ”Internet (Internasional Networking) adalah sebuah

sistem komunikasi global yang

menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia” Web Browser

3. Bahasa Pemrograman

HTML (Hypertext Markup Language)

Menurut Sibero (2013:19) ”Hypertext

Markup Language atau HTML adalah bahasa

yang digunakan pada dokumen web sebagai

bahasa untuk pertukaran dokumen web.

Struktur dokumen HTML terdiri dari tag pembuka dan tag penutup”.

4. Basis Data

Basis Data Menurut Anhar (2010:45), ”Basis

Data (Database) adalah sekumpulan

tabel-tabel yang berisi data dan merupakan sekumpulan field atau kolom. Struktur file yang menyusun sebuah database adalah data record dan field”.

5. Model Pengembangan Perangkat

Lunak

Menurut Sommerville (2007:66),

Waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software”. Pendekatan SDLC dengan berbagai pekerjaan di suatu tahap

diselesaikan terlebih dulu sebelum

pekerjaan dilanjutkan ke tahap berikutnya. Aliran SDLC sebagian besar tetap sama, berapa pun jumlah tahapannya. Siklus

hidup pengembangan sistem (System

(3)

INF-566

metode pengembangan sistem tradisional yang digunakan oleh berbagai perusahaan untuk proyek TI besar seperti infrastruktur TI. SDLC adalah kerangka kerja terstruktur yang terdiri atas berbagai proses berurutan untuk mengembangkan sistem informasi.

Model SDLC air terjun (waterfall) sering

juga disebut model sekuensial linier

(sequential linear) atau alur hidup klasik

(classic life cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain,

pengkodean, pengujian, dan tahap

pendukung (support). Berikut adalah

gambar model air terjun : Sumber : Sommerville (2007:66)

Gambar II.1 Waterfall Model

6. Struktur Navigasi

Menurut Prihatna (2005:51)

“Struktur navigasi adalah struktur atau alur suatu program yang merupakan rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa area yang berbeda dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen pembuatan website”. Menentukan struktur navigasi merupakan halaman

yang sebaiknya dilakukan sebelum

membuat suatu website. Ada empat macam bentuk dasar dari struktur navigasi yang biasa digunakan dalam proses pembuatan website, yaitu:

7. Enterprise Relational Diagram (ERD)

Menurut Al-Bahra (2005:142),”diagram relasi entitas merupakan suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak”. Enterprise Relationship Diagram juga merupakan suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang tersimpan secara atau teknik menggambar suatu skema database dimana setiap komponen yang terlibat dalam ERD memiliki atribut masing-masing yang mempersentasikan fakta dari dunia nyata yang sedang di tinjau. 8. Logical Record Structure (LRS) Menurut Riyanto (2005:22) Mendefinisikan bahwa “LRS (logical record strukture) adalah representasi dari struktur

record-record pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil antar himpunan entitas”. Logical record strukture dibentuk dengan nomor dari tipe record. Logical record strukture terdiri dari link-link diantara tipe record. Link ini menunjukan arah dari satu tipe record lainnya. Banyak link dari LRS yang diberi tanda field-field yang kelihatan pada kedua link tipe record. Penggambaran LRS mulai dengan menggunakan model yang dimengerti. Dua metode yang dapat digunakan, dimulai dengan hubungan kedua model yang dapat dikonversikan ke LRS. Metode yang lain dimulai dengan ER-diagram dan langsung dikonversikan ke LRS. Pengujian Web

9. Menurut Pressman

(2010:495),”Black Box Testing atau

pengujian kotak hitam atau juga disebut

Behavioral Testing, berfokus pada

persyaratan fungsional dari perangkat lunak, artinya teknik Black Box Testing memungkinkan untuk mendapat set kondisi

masukan yang sepenuhnya akan

melaksanakan semua persyaratan

fungsional untuk suatu program. Black Box Testing bukan merupakan alternatif dari pengujian White Box Testing. Sebaliknya, Black Box Testing adalah pendekatan

komlementer yang mungkin untuk

mengungkap kelas yang berbeda dari kesalahan daripada metode White Box Testing.

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Tinjauan Perusahaan

Dalam pelaksanaan kegiatan rutin di TK Angkasa 2 terdapat aturan yang ditentukan, dalam hal ini struktur organisasi yang

menggambarkan garis perintah dan

oenerimaan perintah serta fungsi-fungsi pelaksanaan tersebut sehingga semua menjadi lancer. Penulis akan menerangkan sejarah dan struktur organisasi di tempat penulis mengadakan riset untuk pembuatan Tugas Akhir .

(4)

INF-567

2. Sejarah Perusahaan

Sekolah yang berdiri dibawah Yayasan Ardhia Garini ini berdiri sudah kira-kira 25 tahun. Sekolah ini adalah salah satu sekolah dari 8 TK Angkasa, 11 SD Angkasa, 2 SMA Angkasa dan 2 SMK Angkasa. Dan telah

mendapatkan ijin pendirian dari

Departemen Pendidikan Nasional dengan Nomor 590/120/kep/E/94 dan sudah TERAKREDITASI A. Selain TK juga telah dibuka Kelompok Bermain sejak tahun pelajaran 1999-2000.

3. Struktur Organisasi

Struktur organisasi adalah susunan sub-sub system dengan hubungan wewenang dan tanggung jawab. Dalam organisasi terdapat struktur yang menerapkan bagaimana tugas akan dibagi. Berikut ini merupakan struktur organisai pada TK Angkasa 2:

PEMBINA KASI DIKNAS

PENGAWAS KETUA YAYASAN KEPALA TK

ANGKASA 2 KETUA KOMITE GURU GURU GURU GURU

SISWA MASYARAKAT

Sumber dari TK Angkasa 2 Gambar III.1

4. Analisis Kebutuhan

Analisa kebutuhan akan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu kebutuhan untuk pengguna, kebutuhan untuk administrator, dan kebutuhan untuk sistem :

Kebutuhan Pengguna User Pengunjung web

dapat melihat halaman beranda, profil,

kurikulum, pendaftaran, gallery, dan

hubungi kami.Pengunjung web juga dapat

melakukan pendaftaran secara online

melalui website sanggar tersebut.Staff dan

guru juga dapat melihat

informasi-informasi seputar sanggar

tersebut.Kebutuhan Pengguna

Administrator Admin dapat meng-update

data tentang informasi TK Angkasa 2.Admin juga dapat melihat data calon murid baru

yang sudah mendaftar sebagai murid pada TK ANGKASA 2.

Kebutuhan Sistem Form login untuk admin,

agar admin tersebut dapat masuk kedalam

website Tk Angkasa 2 Website TK Angksa 2 yang banyak memiliki informasi tentang TK

Angkasa 2 tersebut agar user dapat

mengetahui banyak tentang sekolah yang

akan dipilih untuk mendaftarkan

putra/putri-nya untuk menjadi anak didik pada TK Angkasa 2

Perancangan Perangkat LunakPerangkat lunak adalah program komputer yang berfungsi sebagai sarana interaksi antara pengguna dan perangkat keras. Perangkat keras sendiri terbagi menjadi tiga tingkatan

yaitu tingkatan program aplikasi

(application program), tingkatan sistem

operasi (operating system), dan tingkatan

bahasa pemrograman (programming

language). Perangkat lunak adalah program komputer yang isi instruksinya dapat diubah dengan mudah.

5. Entity Relationship Diagram (ERD)

Pendaftaran Nama No_pendaftaran Nama_ibu Pekerjaan_ibu Tlp Alamat Tempat Tgl_lahir Jenis_kel Nama_bpk Pekerjaan_bpk Date Proses Admin Password id Username Meng_ update Pembelajaran Judul Isi Isi Mengelola Jadwal Waktu Senin Selasa Kamis Rabu Jumat Membuat

Memperbaharui Berita Waktu

Isi Judul Data_guru Data_siswa Melakukan Mengelola Mengelola Memilih Pembelajaran Menilai Tempat_lahir Tanggal_lahir telepon Jenis_kelamin Alamat Nama Nis Isi Judul Nik Nama Tempat_lahir Tanggal_lahir Alamat Kota telepon Email Jenis_kelamin 1 M 1 1 1 1 1 1 1 1 M M M M 1 M M M 1 M M

Gambar III.10 Entity Relationship Diagram

(5)

INF-568

Pendaftaran No_pendaftaran Nama Tempat Tgl_lahir Jenis_kel Nama_bpk Pekerjaan_bpk Nama_ibu Pekerjaan_ibu Alamat Tlp Date Admin Username Password Id Pembelajaran Judul Isi Berita Judul Isi Waktu Jadwal Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Data_guru Nik Nama Tempat_lahir Tanggal_lahir Alamat Kota Telepon Email Jenis_kelamin Pembelajaran Judul Isi Data_siswa Nis Nama Tempat_lahir Tanggal_lahir Alamat Telepon Jenis_Kelamin 1 1 M 1 1 1 1 1 1 M M 1 M M M M M M M 1 Gambar III.11

Logical Relationship Diagram

7. Rancangan Halaman Utama

Index

Kurikulum

Visi Misi Gallery

Home Hubungi Kami

Login Berita Pendaftaran

Murid baru

Visi Misi Kurikulum Gallery Hubungi Kami Siswa

Guru Daftar

Login Login

Gambar III.12

Rancangan Struktur Navigasi Linier dan Hirarki Halaman Utama

8. Rancangan Halaman Admin

Rancangan Halaman Ruang Siswa

Index

Jadwal Belajar

Data Nilai Log Out

Login Siswa Hal. Data Nilai Hal. Data Nilai Gambar III.14

Rancangan Struktur Navigasi Linier dan Hirarki Halaman Siswa

9. Rancangan Halaman Ruang Guru

Index

Jadwal Mengajar

Data Nilai Siswa Log Out Login Guru

Input Edit Jadwal MengajarHal.

Simpan Batal

Update

Gambar III.15

Rancangan Struktur Navigasi Linier dan Hirarki Halaman Guru

BAB VI Implementasi dan Pengujian Unit

A. Implementasi Rancangan Antar

Muka

1. Halaman Login Admin

Administrator yang bertugas menggunakan

atau mengelola konten website sekolah

harus melakukan login terlebuh dahulu

sebelum memasuki ruang admin, jika login

berhasil maka menu-menu dari yang sesuai

dengan kebutuhan yang akan di update oleh

(6)

INF-569

Gambar III.14

Login Admin

2. Halaman Ruang Admin

Setelah memasuki ruang admin,

administrator berhak atas semua konten

yang ada pada website tersebut. Dimulai

dari meng-input data, mengubah data,

sampai menghapus data yang ada pada

website tersebut.

Gambar III.15 Halaman Beranda Admin 3. Spesifikasi Sistem Komputer 1.Perangkat Keras

a.Server

1)Notebook terdiri dari

(a)Intel(R) Atom ™ CPU N2600

(b)RAM 2GB (c)Hard Disk 320GB 2)Mouse 3)Keyboard 4)Monitor 10” b.Client

1)Laptop terdiri dari

(a) Intel (R) Core ™ i3-2310M

(b) RAM 2GB (c) Hard Disk 320GB 2)Mouse 3)Keyboard 4)Monitor 14” 2.Perangkat Lunak a.Server

1)Sistem operasi menggunakan Microsoft

Windows.

2)Aplikasi web server menggunakan xampp

yang terdiri dari beberapa komponen, diantaranya :

(a) Aplikasi XAMPP

(b) Aplikasi PHP MyAdmin

3) Aplikasi website untuk melihat

hasil, yaitu Mozilla Firefox, internetexplore,

dan google chrome

b.Client

1)Sistem operasi menggunakan Microsoft

Windows.

2)Aplikasi website untuk melihat hasil, yaitu

Mozilla Firefox, internetexplore, dan google chrome.

4. Pengujian Unit

Pengujian yang dilakukan terhadap Form Login.

Tabel III.5

Tabel Hasil Pengujian Black Box Testing

(7)

INF-570

KESIMPULAN

1. Kesimpulan

Keberadaan sistem yang sudah

terkomputerisasi dirasa perlu untuk sebuah

Lembaga Pendidikan, karena dapat

menghasilkan keakuratan di dalam

memasukkan sebuah data yang nantinya dapat memudahkan pihak sekolah untuk mempercepat proses kerja dan memperoleh laporan yang baik, akurat, dan cepat dalam membantu. Dengan adanya program akan

membawa beberapa keuntungan,

diantaranya :

Dengan adanya program aplikasi

penerimaan murid baru dapat lebih terperinci dibandingan dengan cara manual dan laporan yanag dihasilkan lebih akurat dengan resiko kesalahan yang kecil.

Dengan menghasilkan suatu laporan yang baik, akurat, dan cepat maka dapat

menghasilkan suatu informasi yang

bermutu dan dapat dipergunakan untuk mengambil keputusan

2. Saran

Lembaga Pendidikan TK ANGKASA 2 adalah lembaga yang masih sangat baru didirikan dan masih sangat banyak dibutuhkan ketelitian dalam hal membuat laporan. Oleh karena itu penulis menyarankan dua hal, yaitu :

Dalam penggunaan sistem harus

diperhatikan ketelitian dan kedisiplinan dalam pemakaiannya terutama dalam penggunaan aplikasi dan penyimpanan data.

Sistem yang telah ada ini pada periode tertentu dapat diharapkan peninjauan kembali terhadap seluruh sistem yang sudah ada, hal ini untuk menjaga sistem yang rusak.

REFERENSI

[1] Sommerville, Ian. 2011. Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak). Jakarta: Erlangga

Iskandar. 2009. Panduan

Lengkap Internet. Yogyakarta: Andi.

Kuswayatno, Lia. 2007. Mahir dan Terampil Berkomputer TIK Untuk Kelas. XI. Bandung: Grafindo

Alexander F. K. Sibero, 2011, Kitab Suci Web Programing, MediaKom,. Yogyakarta. Al-Bahra bin Ladjamudin. B, 2005, Analisa Dan Desain (2007). strategi perancangan dan pengelolaan basis data.

Anhar. (2010). Panduan menguasai PHP & Mysql. jakarta: Media kita. hakim,

Pressman, Roger S. 2002. Rekayasa

Perangkat Lunak. Yogyakarta: Andi

Publisher.

Prihatna, Henky. 2005. Kiat Praktis Menjadi Webmaster Profesional Jakarta:PT. Elex Media Komputindo

(8)

INF-571

Al-Bahra Bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha. Ilmu.

Yogyakarta. Bennatan. 2005. Proses

Penjadwalan.

Riyanto. 2005. Migrasi Micosoft SQL server dengan Postgre SQL. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Gambar

Gambar III.10 Entity Relationship Diagram  6.  Logical Relational Structure (LRS)
Gambar III.12
Gambar III.14  Login Admin  2.  Halaman Ruang Admin

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengamatan histopatologi menunjukkan bahwa pemberian getah jarak pagar (Jatropha curcas Linn) 10% dalam sediaan salep selama 10 hari dapat meningkatkan

Laju nilai tukar Rupiah yang kembali melemah, investor asing yang kembali jualan, dan pembukaan pasar saham Eropa yang negatif saat itu turut menghambat reli lanjutan

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses hidrolisa 20 gram tepung biji mangga menjadi dekstrin dengan penambahan katalisator HCl sebanyak 10 ml, diperoleh hasil

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Mahan Pengasih lagi Maha Penyayang, penulis panjatkan segala puji syukur ke hedirat-Nya karena atas izin Allah SWT, penulis dapat

Rancanganstruktur navigasi yang digunakan dalam penulisan ini yaitu struktur navigasi campuran yang merupakan gabungan dari kedua struktur sebelumnya.Struktur

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada skor selisih jumlah eosinofil dan selisih jumlah neutrofil antara kelompok

Penulis beranggapan bahwa tingginya nilai kinerja PDAM Kota Samarinda ditahun 2009 bukanlah suatu prestasi kinerja aspek keuangan, karena peningkatan kinerja

Eksplan yang berasal dari jaringan meristem seperti daun tembakau yang masih muda lebih mudah tumbuh dan beregenerasi karena memiliki sel-sel yang aktif membelah