51
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, S. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia PustakaUtama. Halaman 228, 230 – 237, 242 – 243, 246 – 248.
Ambardini, S. (2009). P erubahan Kadar Lemak Biji Kakao (Theobroma cacao L.) Melalui Fermentasi Beberapa Isolat Khamir. Warta-Wiptek, Vol. 17, No. 01 Januari 2009, ISSN 0854-0667. Available from: http://118.97.35.230/download/29072010/sriambardini/MIPA/perubahan/ kadar/lemak/biji/kakao.doc. Tgl 19 Juni 2015.
Budiyanto, M.A.K. (2004). Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Edisi Kedua. Cetakan Ketiga. Malang: UMM-Press. Halaman 60, 64 - 65.
Darmono. (1995). Logam Dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia Press. Halaman 127, 130.
Ditjen, POM. (1979). F armakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 692.
Doume, Z.S.Y., Rostiati., dan Hutomo, G.S. (2013). Karakteristik Kimia Dan Sensoris Biji Kakao Hasil Fermentasi Pada Tingkat Petani Dan Skala Laboratorium. Agrotekbis 1 (2) : 145-152, Juni 2013, ISSN: 2338-3011. Available from: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php. Tgl 18 Juni 2015.
Elisabeth, D.A.A., Suharyanto., dan Rubiyo. (2007). Pengaruh F ermentasi Biji Kakao Terhadap Mutu Produk Olahan Setengah Jadi Cokelat. Available from: http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/2007/pengaruhfermentasi.doc. Pustaka Pelajar. Halaman 298 - 321.
Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya. Review Artikel. Majalah Ilmu Kefarmasian. Vol. I, No. 3, 1(3). Halaman 117 – 119,12 – 122, 127 – 130.
Harris, D.C. (2007). Quantitative Chemical Analysis. Seventh Edition. New York: W. H. Freeman and Company. Pages 455.
52
Hatmi, R.U., dan Rustijarno, S. (2012). Teknologi Pengolahan Biji Kakao Menuju SNI Biji Kakao 01-2323-2008. Yogyakarta: Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Terbitan. Halaman 19 – 20, 24 – 25.
Hayati, R., Yusmanizar., Mustafril., dan Fauzi, H. (2012). Kajian Fermentasi dan
Suhu Pengeringan P ada Mutu Kakao (Theobroma cacao L.).
Jurnal Keteknikan Pertanian. Available from:
http://id.portalgaruda.org/ref=browsemod=viewarticle=144077. Tgl 17 Juni 2015.
Helrich, K. (1990). Official Methods Of Analysis Of The Association Of Official Analytical Chemists. Edisi ke-15. Virginia: AOAC International. Halaman 42.
Khopkar, S.M. (2003). Konsep Dasar Kimia Analitik. Jakarta: Universitas Indonesia Press. Halaman 274 - 279.
Knight, I. (1999). Chocolate and Cocoa : Health and Nutrition. Berlin, Germany: Blackwell Publishing Ltd. Halaman 145.
Kristianingrum, S. (2012). Kajian Berbagai Proses Destruksi Sampel Dan Efeknya. Available from: https://www.academia.edu.6847858/kajian-berbagai-proses-destruksi-sampel-dan-efeknya. Tgl 18 Juni 2015.
Poedjiwidodo, Y. (1996). Sambung Samping Kakao. Ungaran: PT. Trubus Agriwidya. Halaman 5, 17 - 18, 99.
Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia. (2004). Panduan Lengkap Budi Daya Kakao. Jakarta: Agromedia Pustaka. Halaman 29, 156, 159.
Rosmarkam, A., dan Yuwono, N.W. (2002). Ilmu Kesuburan Tanah. Yogyakarta: Kanisius. Halaman 62 – 64.
SNI 2323:2008. (2008). Standar Nasional Indonesia (SNI) Biji Kakao. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional. Halaman 3.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Edisi Keenam. Bandung: Tarsito. Halaman 93, 168, 239.
Susanto, F.X. (1994). Tanaman Kakao Budidaya Dan Pengolahan Hasil.
Yogyakarta: Kanisius. Halaman 160.
Ulfaniah, K., Handoyo, T., dan Sakdiyah, Z. (2014). Perubahan Kandungan Antioksidan, Polifenol Dan Profil Protein Selama Pra -Perkecambahan Pada Biji Kakao. Berkala Ilmiah Pertanian, Vol. 1, No. 3. Available from: http://jurnal.unej.ac.id/index.php/BIP/article/view/507. Tgl 17 Juni 2015.
53
Widyotomo, S., dan Mulato, S. (2008). Teknologi Fermentasi Dan Diversifikasi Pulpa Kakao Menjadi Produk Yang Bermutu Dan Bernilai Tambah.
Review Penelitian Kopi dan Kakao 2008, 24(1) 65-82. Available from:
http://dokumen.tips/teknologi-fermentasi-dan-diversifikasi- pulpa-kakao-menjadi-produk-yang-bermutu-dan-bernilai-tambah.html. Tgl 16 Juni 2015.
Wiranda, W. (2014). Penentuan Kandungan Logam Kalsium (Ca) Dan Magnesium (Mg) Pada Biji Kakao Non Fermentasi Dan Fermentasi Dengan Cara Spektrofotometri. Available from: http://repository.unand.ac.id/5598. Tgl 10 Juni 2015.