ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PADA
YAYASAN TAMAN PENDIDIKAN AMANATUL UMMAH
SURABAYA
NASKAH PUBLIKASI
Disusun oleh :
Fatihur Rohmat
06.11.1180
kepada
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2011
ANALYSIS AND DESIGN WEBSITE IN
YAYASAN TAMAN PENDIDIKAN AMANATUL UMMAH
SURABAYA
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PADA YAYASAN TAMAN PENDIDIKAN AMANATUL UMMAH
SURABAYA
Fatihur Rohmat Jurusan Tehnik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Yayasan Taman Pendidikan Amanatul Ummah Amanatul Ummah is a foundation that has struggled in the field of education, both formal and religious education. The Foundation has a vision and mission for "the realization of a superior human, intact and well behaved for izzil islam wal muslimin and for the success of the ideals of freedom".
Users of Internet technology at this point has been very widespread in society and most people assume that the internet is their lifestyle. Internet technology evolving so quickly, and required supporting the progress of various areas referred to in the field of education.
Web sites can help to improve the quality of care in the delivery of information quickly and accurately, so the information needed by society can be delivered more quickly, responsive, effective and efficient. The website can also be used as a means of promotion for companies or agencies concerned can be more widely known so it can compete globally.
1 PENDAHULUAN
Pengguna teknologi internet pada saat ini telah sangat meluas di masyarakat dan sebagian besar orang beranggapan bahwa internet adalah gaya hidup mereka. Teknologi internet berkembang begitu cepat, dan diperlukan menunjang kemajuan berbagai bidang termaksud dalam bidang pendidikan.
Situs Web dapat membantu untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam penyampaian informasi secara cepat dan akurat, sehingga informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat dapat disampaikan lebih cepat, responsif, efektif dan efisien.. Situs web juga dapat digunakan sebagai sarana promosi bagi perusahaan atau instansi yang bersangkutan dapat lebih dikenal luas sehingga dapat bersaing secara global.
Dari uraian diatas, maka penulis mengambil judul skripsi si ini adalah “Analisis dan
Perancangan Website pada Yayasan Taman Pendidikan Amanatul Ummah Surabaya”,
dan objek penelitian yang penulis gunakan adalah Sekretariat Yayasan Taman Pendidikan Amanatul Ummah yang terletak di Jl Siwalankerto Utara No 56, Wonocolo Surabaya.
2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah kumpulan elemen, komponen atau subsistem yang saling berintegrasi dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki subsistem-subsistem, dan subsistem tadi terdiri atas komponen-komponen atau elemen-elemen sebagai penyusunnya.
2.2 Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya1. Esensi suatu informasi itu merupakan suatu produk atau
hasil dari suatu proses. Sumber informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat yang tertentu. Kesatuan nyata (fact and entity) adalah
1
Jogiyanto H.M Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur,Andi Offset Yogyakarta, 1990, hal 8
berupa suatu objek nyata seperti tempat, benda, dan orang yang betul - betul ada dan terjadi.
2.3 Pengertian Basis Data
Basis data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, keadaan dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, symbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
Dengan menggunakan DBMS maka pengguna dapat mendefinisikan data yang akan
disimpan dalam suatu bentuk yang dinamakan dengan model data (data model). 2
2.4 Pemrograman Internet
2.4.1 Hypertext markup language (HTML)
HTML (Hyper Text Markup Language) adalah Format dokumen yang digunakan dalam World Wide Web (WWW). HTML merujuk pada tampilan halaman, jenis, huruf, elemen
grafis, juga link hypertext ke dokumen lain di Internet.3 HTML adalah bentuk program yang
sederhana yang sebenarnya merupakan dokumen dalam bentuk ASCII atau text biasa yang diterjemahkan oleh broser menjadi halaman web.
2.4.2 Pretext Hyper-Processor (PHP)
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah sebuah bahasa Server Side Scripting yang
menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis4. PHP adalah salah satu
contoh dari Server Side Scripting yang paling popular saat ini dikarena bersifat open source sehingga banyak diminati pada web developer.
2
Ema Utami. 2006, RDBMS Using MS SQL SERVER 2000. Penerbit Nrar.Net, Yogyakarta. Halaman 5
3
Andi Maseleno. 2004 Kamus Istilah Komputer. Kuliah umum http://Ilmukomputer.com.
4
2.5 Tinjauan Perangkat Lunak (Software)
2.5.1 Apache
Apache merupakan sebuah web server yang open source. Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
2.5.2 My Structure Query Language (MySQL)
MySQL (My Structure Query Language) merupakan sebuah software database yang
dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB5, yang pada waktu itu
bernama Text Data Konsult AB. Pada awalnya, MySQL AB bernama mSQL atau “miniSQL”, ternyata menggunakan SQL mengalami hambatan yaitu sangat lambat dan tidak fleksibel. Oleh karena itu, Michael Widenius berusaha mengembangkan interface tersebut hingga ditemukan MySQL.
2.5.3 Adobe Dreamweaver CS3
Dreamweaver adalah sebuah software HTML editor professional untuk mendesain website secara visual dan mengelola situs atau halaman web. Dreamweaver CS3 memiliki kemampuan untuk mendesain web, menyunting kode, serta pembuatan aplikasi web dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman web, antara lain : JPS, PHP, ASP dan ColdFusion.
2.5.4 Adobe Photoshop CS3
Adobe Photoshop merupakan software standard profesional untuk pengolahan citra atau gambar (image) yang terintegrasi dengan aplikasi web tool. Adobe Photoshop
5
memberikan lingkungan yang komprehensif bagi para desainer grafis profesional untuk membuat desain grafis yang rumit untuk kebutuhan percetakan, situs web, dan media lainnya. Adobe Photoshop sangat populer karena fasilitas tools yang disediakan sangat lengkap dan kemudahan dalam menggunakan tools tersebut untuk pengolahan citra atau gambar.
2.5.5 Web Browser
Web browser atau internet browser adalah sebuah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web.
3 ANALISIS (PROSES PENELITIAN)
Analisis sistem dapat didefenisikan sebagai “Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian – bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan dan hambatan yang terjadi dan kebutuhan – kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat
diusulkan perbaikannya”6.
3.1 Analisis Kelemahan Sistem
1. Analisis Kinerja (Performance)
A. Jumlah informasi yang dihasilkan relatif sedikit dan tidak terlalu detail
hanya sebatas brosur yang ada.
B. Respons terhadap permintaan lambat dan memerlukan waktu yang
lama.
2. Analisis Informasi (Information)
A. Informasi yang dihasilkan tidak up to date. Karena jika ada kesalahan informasi, akan sulit untuk memperbaiki.
B. Informasi tidak akurat, karena informasi yang ada di brosur rentan terhadap gangguan yang dapat merubah atau merusak informasi.
6
Jogiyanto.HM,Analisis dan desain sistem informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek
C. Informasi kurang relevan, karena informasi tersebut bisa saja disampaikan kepada pihak yang tidak membutuhkan informasi.
3. Analisis Ekonomi (Economic)
A. Memerlukan biaya yang besar, karena setiap membuat selebaran biaya
yang dikeluarkan banyak dan kemungkinan kenaikan biaya per tahun sangat besar.
4. Analisis Pengendalian (Control)
A. Sulit dikontrol, karena informasi sudah tersebar pada brosur yang diedarkan tidak dapat ditarik kembali untuk diperbaharui informasinya dan mudah hilang.
5. Analisis Efisiensi (Effisiensi)
A. Pemakaian sumber daya tidak efisien. Pemborosan pada sumber daya keuangan dan sumber daya manusia. Sumber daya keuangan seharusnya bisa ditekan dan dialokasikan untuk keperluan lain sehingga tidak terjadi pemborosan. Sumber daya manusia untuk publikasi bisa dikurangi.
6. Analisis Pelayanan (Service)
A. Pelayanan informasi yang diberikan kurang memuaskan karena
membutuhkan waktu yang lama.
3.2 Analisis Kelayakan Sistem
3.2.1 Kelayakan Hukum
Kelayakan hukum pada perancangan sistem ini merupakan kelayakan peraturan penggunaan perangkat lunak pendukung sistem. Tuntutan disini adalah penggunaan perangkat lunak original. Berdasarkan uraian kebutuhan perangkat lunak sistem dinyatakan layak dari segi hukum karena penggunaan disini menggunakan CD original baik untuk bahasa pemrograman yang digunakan maupun sistem operasi yang digunakan. Selain itu juga perancangan sistem yang diusulkan ini tidak melanggar hukum dan peraturan yang berlaku, baik itu peraturan pemerintah maupun peraturan didalam organisasi tersebut.
3.2.2 Kelayakan Operasional
Kelayakan operasional pengembangan sistem informasi yang baru adalah layak untuk dilakukan dengan melihat kemampuan personil atau sumber daya yang ada untuk
menjalankan sistem baru tersebut secara optimal, dan kemampuan sistem untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan secara cepat, tepat, akurat dan relevan serta kemampuan pengendalian operasi dari sistem sehingga akan lebih efisien dan tentunya harus dapat menjaga keamanan data.
3.2.3 Kelayakan Teknologi
Berdasarkan penawaran yang dilakukan, teknologi yang diberikan sudah memenuhi syarat dimana hal ini dibuktikan dengan digunakannya perangkat keras dengan spesifikasi yang semestinya berikut perangkat lunak dengan teknologi pendukung yang memiliki keunggulan sebanding.
3.2.4 Kelayakan Ekonomi
Ditinjau dari segi ekonomisnya, maka sistem yang baru akan mendatangkan manfaat dan keuntungan bagi perusahaan sehingga sistem yang baru dianggap layak untuk ditempatkan ke dalam perusahaan. Hal ini dapat dilihat pada perhitungan biaya dan manfaat, dimana dengan menggunakan sistem yang baru akan meningkatkan promosi, peningkatan pelayanan kepada pelanggan dan pengurangan biaya penyebaran brosur.
4 IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
Kegiatan implementasi (Implementation Activities) merupakan kegiatan awal dari tahap implementasi sistem (System Implementation). Kegiatan implementasi dimaksudkan terutama untuk mengatur biaya dan waktu yang dibutuhkan.
Tabel 4.1 Kegiatan Implementasi
No Kegiatan Implementasi Januari Februari Maret
I II III IV I II III IV I II III IV
1 PENELITIAN
3 ANALISIS 4 PERANCANGAN
5 PEMBUATAN APLIKASI 6 PENGUJIAN APLIKASI 7 LAPORAN
4.1 Uji Coba Sistem dan Program
4.1.1 Pengujian Program
Kesalahan program yang mungkin terjadi antara lain :
A. Kesalahan bahasa (language errors) atau kesalahan penulisan (syntax errors) atau kesalahan gramatikal (grammatical errors) adalah kesalahan yang terjadi jika penulisan kode program tidak sesuai dengan yang telah disyaratkan. Contoh bagian dari script proses tambah berita yang memiliki kesalahan di line 27 dikarenakan kurang tanda baca.
Gambar 4.1 Kesalahan Penulisan
Pada kode diatas, ketika kita menjalankan kode tersebut maka di browser akan tampil pesan eror dikarenakan penulisan kode program tidak sesuai dengan yang telah disyaratkan.
Gambar 4.2 Peringatan Kesalahan Penulisan
B. Kesalahan logika (logical errors) adalah kesalahan logika pada program yang dibuat karena tidak ada pemberitahuan mengenai kesalahan dan tetap diperoleh hasil dari proses program, tapi hasilnya salah. Kesalahan ini dapat ditemukan
dengan menganalisis alur logikanya. Contoh pada bagian proses tambah berita pada line 32 :
Gambar 4.3 Kesalahan Logika
Pada kode diatas, ketika kita menjalankan kode tersebut maka di browser tidak akan menampilkan pesan eror dan proses tetap dilanjutkan akan tetapi data tidak akan terkirim ke database dikarenakan ada kesalahan logika, untuk memperbakinya maka kita harus memastikan bahwa penulisan logika kita sudah benar.
4.1.2 Pengujian Sistem
Sesuai dengan rancangan fisik sebagai dokumentasi aplikasi, maka program yang dibuat haruslah sesuai dengan dokumentasi yang telah dibuat. Dalam penerapan kode-kode program yang membangun website ini juga harus diuji agar terhindar dari kesalahan program secara menyeluruh.
A. Uji White Box (White Box Testing) adalah metode desain test case yang menggunakan struktur control desain procedural untuk memperoleh test case. Test case dapat diperoleh dengan :
a) Menjamin bahwa semua independent path pada suatu modul telah digunakan minimak satu kali.
b) Menggunakan keputusan logis pada sisi true dan false.
c) Mengeksekusi semua loop dalam batasannya dan pada batas operasionalnya.
d) Menggunakan struktur data internal untuk menjamin validasinya.
Serangakaian tes ini dimaksudkan untuk meramalkan cara kerja perangkat lunak secara detail. Karenanya jalur logika (logical path) perangkat lunak akan ditest dengan menyediakan test case yang akan mengerjakan kumpulan kondisi dan atau pengulangan secara fisik. Selain berfungsi sebagaimana dijabarkan di atas, uji white box juga dilakukan untuk mengetahui kesalahan-kesalahan yang tidak bisa di handle oleh sistem (tidak ada validasi/pesan error dari program), ataupun keanehan-keanehan yang terjadi pada hasil dari suatu proses dalam program. Kesalahan tersebut bisa disebabkan oleh kesalahan dalam logika program, syntax, atau kode program., dimana kesalahan tersebut hanya programmernya saja yang mengetahui. User hanya akan mengetahui output yang dihasilkan berbeda dengan yang diharapkan.
Contoh uji coba white box dapat dilihat pada form hapus berita dibawah ini, jika data tidak diisi secara lengkap maka akan muncul pesan seperti gambar dibawah ini :
Gambar 4.5 Uji Coba White Box
B. Uji Black Box (Black box testing) merupakan tahap pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Memungkinkan pengembang perangkat lunak untuk mendapatkan serangkaian kondisi input yang mempergunakan semua persyaratan fungsional program. Uji Black Box bukan alternatif Uji White Box, namun merupakan pelengkap yang mampu mengungkap kesalahan, jika dibandingkan metode uji white box, uji black box berusaha menemukan kesalahan dalam beberapa ketegori yaitu:
a) Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.
b) Kesalahan interface.
c) Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal. d) Kesalahan kinerja, inisialisasi dan kesalahan terminasi.
Gambar 4.6 Uji Coba Black Box 4.2 Proses Instalasi
Agar website dapat diakses melalui jaringan internet maka diperlukan mengupload file-file ke sebuah web hosting. Web hosting adalah layanan penyewaan ruang simpan data (space) yang digunakan untuk menyimpan data - data website agar halaman website tersebut bisa diakses dalam jaringan internet.
5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Dari penelitian dapat dilihat bahwa penyampaian informasi menggunakan sistem berbasis website sangatlah efektif dan efisien untuk menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan. Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan skripsi ini dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan diterapkan dan dimanfaatkannya website ini, diharapkan bahwa penyampaian informasi yang berkaitan dengan Yayasan Taman Pendidikan Amanatul Ummah dapat disampaikan secara luas
2. Dalam perancangan website interaktif diperlukan kecepatan dalam akses data, sehingga pengunjung tidak merasa jenuh untuk mengakses halaman website tersebut. Selain itu diperlukan adanya keamanan website agar data atau informasi dapat terjamin keakuratannya.
A. Kecepatan akses data
Hal – hal yang mempengaruhi kecepatan akses data jika dilihat dari segi perancangan adalah sebagai berikut
a) Penulisan query SQL khususnya untuk pemanggilan data harus sesuai dengan data-data yang diperlukan.
b) Ukuran gambar atau foto yang akan ditampilkan memiliki ukuran yang tidak terlalu besar. Untuk mengantisipasi hal ini selain digunakan batasan upload gambar juga dilakukan proses kompres pada gambar jika ukurannya melebihi batas yang ditentukan. Kompres gambar tersebut menggunakan GD Library dari PHP.
B. Keamanan website
Dalam hal menjaga keamanan website diperlukan proses untuk menentukan batasan hak akses dari masing-masing user yang akan mengakses website tersebut. Metode yang digunakan diantaranya adalah dengan adanya fasilitas login dan logout.
3. Untuk sebuah website perusahaan atau yayasan yang besar dibutuhkan kapasitas web hosting yang besar serta bandwitch yang memadai agar mempermudah dalam hal penyimpanan data dan pengaksesan data.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang ada , saran-saran yang mungkin berguna bagi Yayasan Taman Pendidikan Amanatul Ummah adalah sebagai berikut.
1. Pemanfaatan dan penggunaan sistem ini secara optimal sebagai media informasi akan mempercepat penyampaian informasi.
2. Sistem ini dirancang untuk penyampaian informasi secara online, sehingga akan lebih optimal jika sistem ini di tempatkan pada salah satu penyedia web hosting di Indonesia.
3. Dalam hal keamanan diperlukan personil-personil yang sudah mengerti dan faham dengan dunia internet sehingga dapat mengatisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Dilakukan pengembangan sistem dimasa yang akan dating sehingga sistem dapat berkembang menuju performa yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto H.M Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur,Andi Offset Yogyakarta, 1990
Ema Utami. 2006, RDBMS Using MS SQL SERVER 2000. Penerbit Nrar.Net, Yogyakarta Andi Maseleno. 2004 Kamus Istilah Komputer. Kuliah umum http://Ilmukomputer.com. Kode Php. 2011, Berkenalan Dengan PHP. http://kodephp.com.
