• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGADILAN TINGGI MEDAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGADILAN TINGGI MEDAN"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

NOMOR : 465/PID.SUS/2016/PT-MDN.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili

perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:

Nama Lengkap : KAMAL SIREGAR ALIAS KAMAL;

Tempat Lahir : Sei Haloban.

Umur : 19 Tahun / 31 Oktober 1996.

Jenis Kelamin : Laki - Laki.

Kebangsaan : Indonesia.

Tempat Tinggal : Dusun Sei Rambe Desa Sei Siarti Kec. Panai Tengah

Kabupaten Labuhanbatu.

Agama : Islam.

Pekerjaan : Petani.

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh:

1. Penyidik sejak tanggal 08 Februari 2016 sampai dengan tanggal 27 Februari 2016;

2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 28 Februari 2016 sampai dengan tanggal 07 April 2016;

3. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Rantauprapat sejak tanggal 08 April 2016 sampai dengan tanggal 06 Mei 2016;

4. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Rantauprapat sejak tanggal 07 Mei 2016 sampai dengan tanggal 05 Juni 2016;

5. Penuntut Umum sejak tanggal 10 Mei 2016 sampai dengan tanggal 29 Mei 2016;

6. Hakim sejak tanggal 25 Mei 2016 sampai dengan tanggal 23 Juni 2016; 7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Rantauprapat sejak tanggal 24

Juni 2016 sampai dengan tanggal 22 Agustus 2016;

8. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 02 Agustus 2016 sampai dengan tangal 31 Agusus 2016;

9. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tangal 01 September 2016 sampai dengan tanggal 30 Oktober 2016;

(2)

PENGADILAN TINGGI TERSEBUT

Setelah membaca dan memperhatikan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini:

1. Penetapan wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tertanggal 16

September 2016 Nomor: 465/PID.SUS/2016/PT-MDN tentang

Penunjukan Majelis Hakim;

2. Surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum No. Reg. Perkara:

PDM-136/RP.RAP/05/2016 tanggal 10 Mei 2016, Terdakwa telah didakwa sebagai berikut:

Dakwaan : Pertama

Bahwa ia Terdakwa Kamal Siregar Alias Kamal, pada hari Minggu tanggal 03 Januari 2016 sekira pukul 20.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Januari 2016 bertempat di kebun sawit Dsn. Bulu Tolang Ds. Sei Siartik Kec.Panai Tengah Kab. Labuhanbatu atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantauprapat, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat, dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :

- Bahwa KORBAN, berusia 14 Tahun, lahir pada tanggal 05 Juli 2001,

(berdasarkan Kutipan Akte Kelahiran Nomor : 1210-LT-18102011-0032 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhanbatu Ir. ESTY PANCANINGDYAH, M.Si. NIP. 19600501 198911 2 001) selanjutnya disebut sebagai anak korban;

- Bahwa sebelumnya pada bulan Juli 2015 sekira pukul 17.00 wib anak korban berada diwarung tuak milik teman anak korban yang berada dekat dengan rumah anak korban, kemudian datang Terdakwa ke warung tuak tersebut untuk minum tuak, lalu Terdakwa memanggil anak korban dan mengajak berkenalan dan Terdakwa meminta nomor handphone anak korban, selanjutnya malam harinya sekira

(3)

pukul 20.00 wib Terdakwa mengirim SMS kepada anak korban dan sejak saat itu anak korban dan Terdakwa sering berhubungan melalui SMS, dan sekira satu minggu sering berhubungan melalui SMS Terdakwa mengatakan kepada anak korban bahwa Terdakwa menyukai anak korban, kemudian anak korban menjawab “apa yang kau suka dariku”, lalu Terdakwa mengatakan “segalanya”, kemudian anak korban“aku juga suka samamu”, lalu Terdakwa mengajak anak korban pacaran dengan mengatakan “kau mau jadi pacarku”, lalu anak korban menjawab “iya”, lalu anak korban bersama Terdakwa resmi berpacaran;

- Selanjutnya pada hari Minggu tanggal 03 Januari 2016 Terdakwa mengajak anak korban jalan-jalan dan sekira pukul 20.00 wib Terdakwa menjemput anak korban didepan rumah dan selanjutnya Terdakwa dan anak korban pergi ke Kebun Kelapa Sawit PT. Cisadane, dan setelah sampai di Kebun Kelapa Sawit tersebut Terdakwa merayu anak korban dengan mengatakan “AKU MAU MINTA PERAWANMU”, lalu anak korban menjawab “AKU GAK MAU, NANTI KAU GAK MAU TANGGUNG JAWAB”, dan Terdakwa mengatakan “KALAU KAU HAMIL AKU PASTI TANGGUNG JAWAB”, kemudian Terdakwa membuka baju anak korban dan anak korban membuka baju dan membuka celana hingga telanjang atau bugil, dan Terdakwa juga membuka baju dan celananya hingga Terdakwa dalam keadaan telanjang atau bugil, lalu Terdakwa mencium bibir anak korban sambil meremas kedua payudara anak korban, kemudian Terdakwa memasukkan jarinya kedalam lubang kemaluan anak korban dan selanjutnya Terdakwa memasukkan batang kemaluannya yang sudah tegang ke dalam lubang kemaluan anak korban, lalu Terdakwa menggoyang-goyangkan patatnya dikemaluan anak korban hingga Terdakwa mencapai klimaks dan membuangkan spermanya diatas tanah kemudian Terdakwa dan anak korban mengenakan pakaian masing-masing;

- Selanjutnya pada waktu yang tidak ingat pada bulan Januari 2016 sekira pukul 20.00 wib anak korban dan Terdakwa janjian keluar

kemudian Terdakwa menjemput anak korban kerumahnya,

selanjutnya Terdakwa dan anak korban pergi ke Kebun Kelapa Sawit

(4)

PT. Cisadane dan setelah tiba dikebun kelapa sawit PT. Cisadane, Terdakwa mengajak anak korban untuk melakukan hubungan badan layaknya suami isteri kemudian Terdakwa dan anak korban masing-masing membuka baju dan celananya kemudian dalam keadaan telanjang atau bugil Terdakwa meremas dan menghisap kedua payudara anak korban dan Terdakwa mencium bibir anak korban dan selanjutnya Terdakwa memasukkan jarinya kedalam lubang

kemaluan anak korban, kemudian Terdakwa memasukkan

kemaluanya kedalam lubang kemaluan anak korban, lalu Terdakwa menggoyang-goyangkan pantatnya dikemaluan anak korban hingga Terdakwa mencapai klimaks dan membuangkan spermanya diatas tanah kemudian Terdakwa dan anak korban mengenakan pakaian masing-masing;

- Dan pada hari Sabtu tanggal 06 Februari 2016 sekira pukul 22.00 wib pada saat mati lampu anak korban pergi dari rumah dan sepakat bertemu dengan Terdakwa di palang rumahnya di Dusun Sei Rambe Desa Sei Siartik Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu yang pada saat itu orang tua Terdakwa tidak berada dirumah, kemudian setelah dirumah Terdakwa, Terdakwa dan anak korban masuk kedalam kamar Terdakwa lalu Terdakwa dan anak korban tidur bersama dan tidak berapa lama Terdakwa dan anak korban masing-masing membuka baju dan celananya hingga dalam keadaan telanjang atau bugil, lalu Terdakwa meremas payudaran anak korban dan menghisapnya, kemudian Terdakwa memasukkan jarinya kedalam lubang kemaluan anak korban, selanjutnya Terdakwa memasukkan kemaluan Terdakwa yang sudah tegang kedalam lubang kemaluan anak korban, kemudian Terdakwa menggoyang-goyangkan pantatnya hingga Terdakwa mencapai klimaks dan mengeluarkan sperma diatas kasurnya, kemudian Terdakwa dan anak korban memakai bajunya masing-masing;

- Akibat perbuatan Terdakwa Kamal Siregar alias Kamal, anak korban

menderita luka sebagaimana dijelaskan dalam Visum Et Repertum dari PEMERINTAH KABUPATEN LABUHANBATU RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT No. 445 / 1312 / RM-RSUD / 2016 tertanggal 12 Februari 2016 yang di buat dan ditandatangani

(5)

oleh dr. H. Tun Ali Ibrahim, SpOG, SH. MH melakukan pemeriksaan terhadap :

Nama : Katri Moraini Malango;

Umu : 14 Tahun;

Agama : Kristen;

Kewarganegaraan : Indonesia;

Alamat : Desa Sei Siartik Butolang Kec. Panai

Tengah Kab. Labuhanbatu;

Jenis Kelamin : Perempuan;

Pekerjaan : Pelajar;

HASIL PEMERIKSAAN KEDAPATAN SEBAGAI BERIKUT :

Kemaluan: tampak luka robek lama pada selaput dara diposisi pukul 03.00, 05.00, 09.00, dan 10.00.

Kesimpulan : berdasarkan keadaan tersebut diatas adalah : Selaput dara tidak utuh lagi.

Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (2) Undang-undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-undang R.I. No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Atau Kedua

Bahwa ia TerdakwaKamal Siregar Alias Kamal, pada hari Minggu tanggal 03 Januari 2016 sekira pukul 20.00 wibatau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Januari 2016 bertempat di kebun sawit Dsn. Bulu Tolang Ds. Sei Siartik Kec.Panai Tengah Kab. Labuhanbatu atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantauprapat, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat, melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76 E Undang-undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-undang R.I. No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, yang berbunyi “dilarang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, atau

(6)

membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul,” perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :

- Bahwa, berusia 14 Tahun, lahir pada tanggal 05 Juli 2001, (berdasarkan Kutipan Akte Kelahiran Nomor : 1210-LT-18102011-0032 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Kabupaten Labuhanbatu Ir. ESTY

PANCANINGDYAH, M.Si. NIP. 19600501 198911 2 001) selanjutnya disebut sebagai anak korban;

- Bahwa sebelumnya pada bulan Juli 2015 sekira pukul 17.00 wib anak korban berada diwarung tuak milik teman anak korban yang berada dekat dengan rumah anak korban, kemudian datang Terdakwa ke warung tuak tersebut untuk minum tuak, lalu Terdakwa memanggil anak korban dan mengajak berkenalan dan Terdakwa meminta nomor handphone anak korban Katri Moraini Malango alias Katri, selanjutnya malam harinya sekira pukul 20.00 wib Terdakwa mengirim SMS kepada anak korban dan sejak saat itu anak korban dan Terdakwa sering berhubungan melalui SMS, dan sekira satu minggu sering berhubungan melalui SMS Terdakwa mengatakan kepada anak korban bahwa Terdakwa menyukai anak korban, kemudian anak korban menjawab “apa yang kau suka dariku”, lalu Terdakwa mengatakan “segalanya”, kemudian anak korban mengatakan “aku juga suka samamu”, lalu Terdakwa mengajak anak korban pacaran dengan mengatakan “kau mau jadi pacarku”, lalu anak korban menjawab “iya”, lalu anak korban bersama Terdakwa resmi berpacaran;

- Selanjutnya pada hari Minggu tanggal 03 Januari 2016 Terdakwa mengajak anak korban jalan-jalan dan sekira pukul 20.00 wib Terdakwa menjemput anak korban didepan rumah dan selanjutnya Terdakwa dan anak korban pergi ke Kebun Kelapa Sawit PT. Cisadane, dan setelah sampai di Kebun Kelapa Sawit tersebut Terdakwa merayu anak korban dengan mengatakan “AKU MAU MINTA PERAWANMU”, lalu anak korban menjawab “AKU GAK MAU, NANTI KAU GAK MAU TANGGUNG JAWAB”, dan

(7)

Terdakwa mengatakan “KALAU KAU HAMIL AKU PASTI TANGGUNG JAWAB”, kemudian Terdakwa membuka baju anak korban dan anak korban membuka baju dan membuka celana hingga telanjang atau bugil, dan Terdakwa juga membuka baju dan celananya hingga Terdakwa dalam keadaan telanjang atau bugil, lalu Terdakwa mencium bibir anak korban sambil meremas kedua payudara anak korban, kemudian Terdakwa memasukkan jarinya kedalam lubang kemaluan anak korban dan selanjutnya Terdakwa memasukkan batang kemaluannya yang sudah tegang ke dalam lubang kemaluan anak korban, lalu Terdakwa menggoyang-goyangkan patatnya dikemaluan anak korban hingga Terdakwa mencapai klimaks dan membuangkan spermanya diatas tanah kemudian Terdakwa dan anak korban mengenakan pakaian masing-masing;

- Selanjutnya pada waktu tang tidak ingat pada bulan Januari 2016 sekira pukul 20.00 wib anak korban dan Terdakwa janjian keluar kemudian Terdakwa menjemput anak korban kerumahnya, selanjutnya Terdakwa dan anak korban pergi ke Kebun Kelapa Sawit PT. Cisadane dan setelah tiba dikebun kelapa sawit PT. Cisadane, Terdakwa mengajak anak korban untuk melakukan hubungan badan layaknya suami isteri kemudian Terdakwa dan anak korban masing-masing membuka baju dan celananya kemudian dalam keadaan telanjang atau bugil Terdakwa meremas dan menghisap kedua payudara anak korban dan Terdakwa

mencium bibir anak korban dan selanjutnya Terdakwa

memasukkan jarinya kedalam lubang kemaluan anak korban, kemudian Terdakwa memasukkan kemaluanya kedalam lubang kemaluan anak korban, lalu Terdakwa menggoyang-goyangkan pantatnya dikemaluan anak korban hingga Terdakwa mencapai klimaks dan membuangkan spermanya diatas tanah kemudian Terdakwa dan anak korban mengenakan pakaian masing-masing;

- Dan pada hari Sabtu tanggal 06 Februari 2016 sekira pukul 22.00 wib pada saat mati lampu anak korban pergi dari rumah dan sepakat bertemu dengan Terdakwa di palang rumahnya di Dusun Sei Rambe Desa Sei Siartik Kecamatan Panai Hulu Kabupaten

(8)

Labuhanbatu yang pada saat itu orang tua Terdakwa tidak berada dirumah, kemudian setelah dirumah Terdakwa, Terdakwa dan anak korban masuk kedalam kamar Terdakwa lalu Terdakwa dan anak korban tidur bersama dan tidak berapa lama Terdakwa dan anak korban masing-masing membuka baju dan celananya hingga dalam keadaan telanjang atau bugil, lalu Terdakwa meremas payudaran anak korban dan menghisapnya, kemudian Terdakwa memasukkan jarinya kedalam lubang kemaluan anak korban, selanjutnya Terdakwa memasukkan kemaluan Terdakwa yang sudah tegang kedalam lubang kemaluan anak korban, kemudian Terdakwa menggoyang-goyangkan patatnya hingga Terdakwa mencapai klimaks dan mengeluarkan sperma diatas kasurnya, kemudian Terdakwa dan anak korban memakai bajunya masing-masing;

- Akibat perbuatan Terdakwa Kamal Siregar alias Kamal, anak korban menderita luka sebagaimana dijelaskan dalam Visum Et Repertum dari PEMERINTAH KABUPATEN LABUHANBATU RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RANTAUPRAPAT No. 445 / 1312 / RM-RSUD / 2016 tertanggal 12 Februari 2016 yang di buat dan ditandatangani oleh dr. H. Tun Ali Ibrahim, SpOG, SH. MH melakukan pemeriksaan terhadap :

Nama : Katri Moraini Malango;

Umur : 14 Tahun;

Agama : Kristen;

Kewarganegaraan : Indonesia;

Alamat : Desa Sei Siartik Butolang Kec. Panai Tengah

Kab.Labuhanbatu;

Jenis Kelamin : Perempuan;

Pekerjaan : Pelajar;

HASIL PEMERIKSAAN KEDAPATAN SEBAGAI BERIKUT :

Kemaluan : tampak luka robek lama pada selaput dara diposisi pukul 03.00, 05.00, 09.00, dan 10.00.

Kesimpulan : berdasarkan keadaan tersebut diatas adalah : Selaput dara tidak utuh lagi.

(9)

Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 ayat (1) Undang-undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-undang R.I. No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

3. Surat tuntutan pidana ( requisitor ) dari Penuntut Umum tanggal 25 Juli

2016 No.Reg.Perk.PDM-136/Rp.Rap/Euh.2/05/2016, yang pada

pokoknya menuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut:

1. Menyatakan Terdakwa Kamal Siregar Alias Kamal telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

“Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian

kebohongan atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain”sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Pertama : Pasal 81 ayat (2) Undang – undang No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang – undang R.I No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Kamal Siregar Alias Kamal berupa pidana penjara selama 12 (dua belas) tahun penjara dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan dan denda Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) subsidair 1 (satu) tahun kurungan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan.

3. Menghukum Terdakwan membayar biaya perkara sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah);

4. Putusan Pengadilan Negeri Rantauprapat tanggal 01 Agustus 2016 Nomor: 349/Pid.Sus/2016/PN.Rap, yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

1. Menyatakan Terdakwa Kamal Siregar Alias Kamal telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan

dengannya” sebagaimana dalam dakwaan pertama;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara

selama : 10 (sepuluh) tahun dan denda sebesar Rp.

1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) denga ketentuan apabila denda

(10)

tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana penjara selama

: 6 (enam) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani

Terdakwa akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. MenetapkanTerdakwa tetap ditahan;

5. MembebankanTerdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah

Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);

Menimbang, Bahwa atas putusan Pengadilan Negeri Rantauprapat tersebut Jaksa Penuntut Umum menyatakan Banding pada tanggal 02 Agustus 2016 dengan Nomor : 40/Akta.Pid/2016/PN-RAP, dan permintaan banding Jaksa Penuntut Umum tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa tertanggal 09 Agustus 2016;

Menimbang, Bahwa atas putusan Pengadilan Negeri Rantauprapat tersebut Terdakwa juga menyatakan Banding pada tanggal 02 Agustus 2016 dengan Nomor : 40/Akta.Pid/2016/PN-RAP, dan permintaan banding Terdakwa tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum tertanggal 11 Agustus 2016;

Menimbang, Bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan Memori Bandingnya yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Rantauprapat pada tanggal 9 Sepember 2016, dan telah diserahkan kepada Terdakwa tertanggal 9 Sepember 2016 pada pokonya mengemukakan alasan-alasan sebagai berikut :

o Dari segi adukatif, jelas hukuman yang telah dijatuhkan oleh Mejelis Hakim Pengadilan Negeri Rantauprapat belum memberikan suatu dampak positif guna mendidik terdakwa khususnya dan masyarakat pada umumnya dalam hal perkara yang sama;

o Dari segi korektif hukuman yang telah dijatuhkan belum berdaya guna dan berhasil guna bagi diri terdakwa khususnya dan bagi masyarakat pada umumnya, dijadikan acuan didalam mengoreksi apa yang telah dilakukan;

o Dari segi prefentif hukuman tersebut belum dapat dijadikan sebgai senjata pamungkas dalam membendung terdakwa khusunya dalam

(11)

masyarakat pada umumnya, untuk tidak kembali mengulang perbuatan yang sama;

o Dari segi Represif, hukuman tersebut belum pempunyai pengaruh untuk diri pribadi Terdakwa supaya ia bertaubat dan tidak mengulangi perbuatannya;

Oleh karena itu memohon supaya Pengadilan Tinggi Medan menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan menghukum terdakwa sesuai dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang diajukan tanggal 25 Juli 2016;

Menimbang, bahwa Terdakwa sampai dengan dikirim berkas perkara ini ke Pengadilan Tinggi Medan tidak ada mengajukan Kontra Memori Banding atas Memori Banding yang diajukan Penuntut Umum, juga Terdakwa tidak mengajukan Momori Banding atas permintaan bandingnya;

Menimbang, Bahwa kepada Jaksa Penuntut Umum dan kepada Terdakwa, telah diberikan kesempatan untuk mempelajari berkas perkara di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Rantauprapat, sesuai dengan surat Pemberitahuan untuk Mempelajari Berkas Perkara masing-masing pada tanggal 24 agugtus 2016, Nomor W2.U13.6310/HN.01.10/VIII/2016 terhitung sejak pemberitahuan ini selama 7 (tujuh) hari jam kerja, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan;

Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum, adalah dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara yuridis formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa setelah Mejelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan mempelajari dengan teliti dan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Penyidik, Berita Acara Persidangan dan salinan Resmi Putusan Pengadilan Negeri Rantauprapat tanggal 1 Agustus 2016 Nomor: 349/Pid.Sus/2016/PN-Rap serta memori banding dari Penuntut Umum, maka Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum yang menjadi dasar Hakim Tingkat pertama menjatuhkan putusan dalam perkara ini dipandang sudah tepat dan benar sehingga pertimbangan hukum dalam putusan Hakim tingkat pertama diambil alih oleh Majelis Hakim Tinggi sebagai pertimbangannya sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat

(12)

banding dan pertimbangan-pertimbangan tersebut dianggap telah tercantum dalam putusan ini;

Menimbang, bahwa dengan mengambil alih

pertimbangan-pertimbangan Hakim Tingkat Pertama, maka Pengadilan Tinggi memutus menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Rantauprapat tanggal 1 Agustus 2016 Nomor: 349/Pid.Sus/2016/PN-Rap yang dimohonkan banding.

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka kepada Terdakwa dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ini;

Memperhatikan, Pasal 81 ayat (2) Undang-undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-undang R.I. No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

M E N G A D I L I

- Menerima Permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa tersebut;

- Menguatkan Putusan PengadiIan Negeri Rantau Prapat Nomor :

349/Pid.Sus/2016/PN.Rap tanggaI 01 Agustus 2016, yang dimintakan

banding tersebut;

- Memerintahkan Terdakwa tetap ditahan;

- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara di kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat Banding sebesar Rp. 2.500.00,- (dua ribu lima ratus rupiah);

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Medan pada hari SENIN Tanggal 3 OKTOBER 2016 oleh

kami: BANTU GINTING, SH. sebagai Ketua Majelis,

LINTON SIRAIT, SH., MH. dan ABDUL FATTAH, SH.,MH. masing-masing

sebagai Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan selaku Anggota, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 16 SEPEMBER 2016 Nomor: 465/PID.SUS/2016/PT-MDN, putusan tersebut

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari SELASA tanggal

11 OKTOBER 2016 oleh Ketua Majelis dihadiri Anggota serta dibantu oleh :

(13)

TAHI PURBA, SH sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa;

HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS

1. LINTON SIRAIT, SH., MH. BANTU GINTING, SH

2. ABDUL FATTAH, SH.,MH.

PANITERA PENGGANTI

TAHI PURBA, SH

Referensi

Dokumen terkait

Peneliti melakukan penelitian mengenai ”Perbedaan Tingkat Kepuasan Khalayak dalam Menonton Program Metro Siang di Metro TV dan Kabar Siang di TV One (Survei pada

ميحرلا نمحرلا للها مسب ديهمتلا ولآ ىلعك ،تُلسرت١اك ءايبنلأا ؼرشأ ىلع ـلبسلاك ةلبصلاك ،تُت١اعلا بر لله دمتٟا فأ دهشأ .تُعتٚأ وبحصك .هدعب بين لا لذلا

Labuhanbatu, setelah sampai di ruko tersebut terdakwa menyuruh saksi korban untuk istirahat di lantai 2 lalu sekira pukul 02.00 WIB tibat-tiba terdakwa datang menjumpai

Kelompok yang berfungsi efektif dalam lingkungan sosial menurut Sumardjo (2003), mempunyai gejala-gejala sebagai berikut (1) keanggotaan dan aktivitas kelompok lebih

Sementara untuk sektor pertanian, pengelwannya hanya 7 triliun rupiah atau sekitar.4 persen dari total pengeluaran pemerintah, dan pada tahun 1999 meningkat cukup besar

Socialization merupakan suatu proses berbagi pengalaman melalui komunikasi tatap muka dan menciptakan tacit knowledge. Pada tahap Socialization, terjadi proses

Puji syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga karya tesis berbentuk laporan penelitian dengan judul “Implementasi

Penulis telah melakukakan observasi objek penelitian yang berkaitan dengan usaha produk lokal di Bandung khususnya makanan Wajit Cililin yang berada di Bandung