• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Prematuritas Bayi dengan Hiperbilirubinemia di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Prematuritas Bayi dengan Hiperbilirubinemia di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2014"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Hiperbilirubinemia adalah keadaan yang paling umum membutuhkan evaluasi dan pengobatan pada bayi baru lahir. Risiko hiperbilirubinemia akan meningkat sesuai dengan menurunnya umur kehamilan (0,6 kali per minggu dari umur kehamilan). Pada beberapa bayi, peningkatan bilirubin menyebabkan neurotoksik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan prematuritas bayi dengan hiperbilirubinemia di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.

Subjek penelitian adalah 32 bayi baru lahir prematur yang mengalami hiperbilirubinemia di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik Medan pada tahun 2014.Penelitian ini menggunakan studi potong lintang (cross sectional) dengan data yang diambil dari rekam medis pasien.Teknik analisis data menggunakan Uji Korelasi Spearman.

Setelah dilakukan penelitian, hasil dianalisis dengan metode Uji Korelasi Spearman dimana didapat nilai koefisien korelasi r=-0,140 dengan p=0,445.

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat diambil kesimpulan tidak ada hubungan / korelasi yang signifikan antara prematuritas bayi dengan hiperbilirubinemia.

Kata kunci :Prematur, Prematuritas, Hiperbilirubinemia

(2)

ABSTRACT

Hyperbilirubinemiaisthe mostcommoncondition thatneedan evaluationandtreatmentof the newborn. The risk of the hyperbilirubinemiawouldincreaseaccordingwith the decreaseof the gestational age(0.6 timesperweekofgestation). For infants, the increase of bilirubin cause neurotoxic. The purposeof thisstudyistoknow the correlationof prematurityininfantswithhyperbilirubinemia at Haji Adam Malik General Hospital in Medan.

The research subjects are 32 preterm newborn who came to Haji Adam Malik General Hospital in Medan who had hyperbilirubinemia in General Hospital Haji Adam Malik in 2014. This study used across-sectional study(cross-sectional) withthe data retrievedfrom thepatient's medical record. Data were analyzed using.the Spearman Correlation Test.

After done the research, the resultswere

analyzedwithSpearmanCorrelationTestwhichobtainedvalues of correlation coefficientr=-0,140, p=0,445.

Based onthese results itcanbe concludedthere was no association/significant correlation betweenof infant’s prematuritywithhyperbilirubinemia.

Keywords : Premature, Prematurity, Hyperbilirubinemia

Referensi

Dokumen terkait

To obtain well-distributed, stable and quantity controllable features, UR-SIFT algorithm is adopted in source image, meanwhile, SIFT with lower contrast threshold

Pajak penghasilan terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata

Aset produktif dihapusbuku yg dipulihkan/berhasil ditagih Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit. Penyertaan

[r]

[r]

Sehubungan hal tersebut di atas, maka Pokja akan melakukan verifikasi terhadap semua data dan informasi yang ada dalam formulir isian kualifikasi dengan memperlihatkan dokumen

(1) Seksi Angkutan Jalan Antar Kota dan Wilayah mempunyai tugas melaksanakan pengaturan, penataan dan pengendalian angkutan antar kota dalam wilayah dan

1) Penyajian materi menggunakan kosakata yang sesuai dengan norma dan nilai sosial, budaya dan agama. 2) Penyajian materi merupakan keterpaduan unsur intrinsik dan ekstrinsik