1
PERUBAHAN BUNYI BAHASA PROTO AUSTRONESIA
DALAM BAHASA KARO
(KAJIAN LINGUISTIK HISTORIS KOMPARATIF)
SKRIPSI
OLEH:
SUSI YANTI SINURAYA
100701010
DEPARTEMEN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memeroleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila pernyataan yang saya perbuat ini tidak benar, saya bersedia menerima sanksi berupa pembatalan gelar kesarjanaan yang saya peroleh.
Medan, juli 2014
Susi Yanti Sinuraya
100701010
1
PERUBAHAN BUNYI BAHASA PROTO AUTRONESIA DALAM BAHASA KARO
(KAJIAN LINGUISTIK HISTORIS KOMPARATIF)
SUSI YANTI SINURAYA
FAKULTAS ILMU BUDAYA USU
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul “Perubahan Bunyi Bahasa Proto Autronesia dalam Bahasa Karo” Kajian Linguistik Historis Komparatif. Perubahan bunyi bahasa Proto Austronesia yang mengalami perubahan bunyi pada bahasa Karo melalui macam-macam perubahan bunyi berdasarkan tempat diantaranya metatesis, aferesis (apheresis), sinkop (syncope), apokop
(apocope), protesis, epentesis, paragog, linear dan inovasi. Penelitian ini menggunakan data lisan dan tulisan. Pengumpulan data lisan dilakukan dengan metode cakap yaitu percakapan peneliti dengan narasumber. Selanjutnya pengumpulan data tulisan dilakukan dengan metode tulis/cakap dengan menyimak percakapan peneliti dengan narasumber. Metode dan teknik analisis data digunakan dengan 1) Mengumpulkan 200 kosakata daftar swadesh dan menerjemahkannya ke dalam bahasa Karo. 2) Mendeskkribsikan macam-macam perubahan bunyi. 3) Menganalisis perubahan bunyi bahasa Proto Austronesia dalam bahasa Karo. Subjek penelitian ini terdiri dari lima orang informan yang siap untuk di wawancara sipeneliti. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan macam-macam perubahan bunyi bahasa Proto Autronesia dalam bahasa Karo dan menganalisis perubahan bunyi bahasa Proto Austronesia dalam bahasa Karo dengan menggunakan teori kajian Linguistik Historis Komparatif Gorys Keraf 1991. Disimpulkan bahwa perubahan bunyi bahasa Proto Austronesia dalam bahasa Karo memiliki macam-macam perubahan bunyi berdasarkan tempat yaitu perubahan metatesis, aferesis (apheresis), sinkop (syncope), apokop (apocope), protesis, epentesis, paragog, linear dan inovasi.
Kata kunci: Perubahan Bunyi, Bahasa Proto Austronesia, Bahasa Karo, Linguistik Historis Komparatif, Macam-Macam Perubahan Bunyi Berdasarkan Tempat.
ii
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaiakan penyusunan skripsi yang berjudul “Perubahan Bunyi Bahasa Proto Austronesia Dalam Bahasa Karo” Kajian Linguistik Historis Komparatif ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana di Departemen Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
Penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, baik bantuan secara moral maupun material. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terima kasih dengan setulus hati kepada:
1. Dr. Syahron, M.A. selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Dr. M. Husnan Lubis, M. A. selaku wakil Dekan I, Drs. Syamsul Tarigan selaku wakil Dekan II, dan Drs. Yuddi Adrian Muliadi, M.A. selaku wakil Dekan III.
2. Prof. Dr. Ikhwanuddin Nasution, M.Si., sebagai Ketua Departemen Sastra Indonesia dan Drs. Haris Sutan Lubis, M.SP., sebagai Sekretaris Departemen Sastra Indonesia Fakutas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan dukungan kepada penulis selama mengikuti perkuliahan di Departemen Sastra Indonesia.
3
3. Dra. Dardanila, M.Hum., sebagai dosen pembimbing I yang telah banyak memberikan ilmu, perhatian, dorongan dan kesabaran yang luar biasa dalam membimbing penulis, memotivasi penulis dan rela meluangkan waktu beliau selama penyusunan skripsi ini. Ibu bagai bunga mawar mekar yang memberi semangat kembali kepada penulis saat penulis mulai bingung. Terima kasih Ibu.
4. Drs. Pribadi Bangun, M.Hum., sebagai dosen pembimbing II yang telah membimbing, memberikan masukan, dan motivasi kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M.Ling. sebagai dosen penasehat akademik yang telah banyak memberi pengarahan dan masukan bagi penulis selama masa perkuliahan. 6. Seluruh Bapak/Ibu dosen di Departemen Sastra Indonesia yang telah memberikan
bekal ilmu pengetahuan bagi penulis selama mengikuti perkuliahan.
7. Kakanda Tika yang telah banyak memberikan kemudahan kepada penulis dalam menyelesaikan segala urusan administrasi di Departemen Sastra Indonesia.
8. Kedua orang tuaku yang tercinta, bapak Jainal Sinuraya dan Ibu Junita Br Ginting yang setia berdoa dan memotivasi penulis baik moral maupun material kepada penulis sehingga penulis dapat sampai seperti ini. Penulis persembahkan skripsi ini buat Bapak dan Ibu tercinta. Semoga ilmu yang penulis peroleh dapat bermanfaat dan membalas segala pengorbanan, kesabaran, kesetiaan yang telah Bapak dan Ibu berikan.
9. Seluruh keluarga yang turut memberi dukungan pada penulis dalam menyelesaikan studi.
iv
10.Kepada bang Ryan Zuinda Tarigan, terima kasih atas semangat , motivasi dan doanya.
11.Semua teman se-angkatan 010 Sasindo USU yaitu Heppi M Bangun, Binaria, Helli Sheba Milala, Retta Silitonga, Pesta Sinaga, Raesita dan teman-teman yang lain yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, terima kasih telah menjadi sahabat yang sangat baik dan setia buat penulis.
12.Kepada kepala desa tempat penelitian melakukan penelitian yang telah memberikan penulis kesempatan untuk melakukan penelitian pada desa Perbulan Kec. Lau Baleng Kab. Karo yang telah ditentukan.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan memberikan dukungan terhadap penulis skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan pembaca demi perkembangan ilmu linguistik pada masa yang akan datang.
Medan, Oktober 2014
Penulis,
Susi Yanti Sinuraya
5
DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN
LAMBANG
* : untuk menunjukkan bentuk proto
// : lambang fonemis
Ø : Simbol zero
→ : Menyatakan lingkungan / menjadi.
SINGKATAN
PAN : Proto-Austronesia
BK : Bahasa Karo
vi
DAFTAR ISI
PERNYATAAN...i
ABSTRAK...ii
PRAKATA...iii
DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN...vi
DAFTAR ISI...vii
BAB I PEDAHULUAN...1
1.1 Latar Belakang...1
1.2 Masalah...3
1.3 Batas Masalah...3
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian...4
1.4.1 Tujuan Penelitian...4
1.4.2 Manfaat Penelitian...4
1.4.2.1 Manfaat Teoretis...4
1.4.2.2 Manfaat Praktis...5
BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA...6
2.1 Konsep...6
2
2.1.1 Perubahan Bunyi...6
2.1.2 Bahasa Proto Austronesia...7
2.1.3 Bahasa Karo...7
2.2 Landasan Teori...8
2.2.1 Linguistik Historis Komparatif...8
2.2.2 Macam-macam Perubahan Bunyi...9
2.3 Tinjauan Pustaka...10
BAB III METODE PENELITIAN...13
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian...13
3.1.1 Lokasi Penelitian...13
3.1.2 Waktu Penelitian...13
3.2 Data dan Sumber Data...13
3.2.1 Data...13
3.2.1 Sumber Data...14
3.3 Metode Penelitian...14
3.3.1 Metode dan Teknik Pengumpulan Data...14
3.3.2 Metode dan Teknik Analisis Data...16
BAB IV PEMBAHASAN...19
viii
viii
4.1 Macam-macam Perubahan Bunyi Bahasa Proto Austronesia dalam
Bahasa Karo...19
4.2 Analisis Perubahan Bunyi Bahasa Proto Austronesia dalam Bahasa Karo...20
1 Perubahan metatesis...20
2 Perubahan aferesis (apheresis)...21
3 Perubahan sinkop (syncope)...26
4 Perubahan apokop (apocope)...28
5 Perubahan protesis...31
6 Perubahan epentesis...38
7 Perubahan paragog...40
8 Perubahan linear...42
9 Perubahan inovasi...54
BAB V SIMPULAN DAN SARAN...130
5.1 Simpulan...130
5.2 Saran...136
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN