• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Stress Decreasing Resin (SDR) sebagai Intermediate Layer terhadap Ketahanan Fraktur pada Restorasi Klas I (in vitro)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Stress Decreasing Resin (SDR) sebagai Intermediate Layer terhadap Ketahanan Fraktur pada Restorasi Klas I (in vitro)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Fakultas Kedokteran Gigi

Departemen Konservasi Gigi

Tahun 2015

Yuki Indah Swana Sirait

Pengaruh Stress Decreasing Resin (SDR) sebagai Intermediate Layer

terhadap Ketahanan Fraktur pada Restorasi Klas I (in vitro)

viii + 53 halaman

Fraktur sering terjadi pada gigi posterior yang direstorasi resin komposit pada

kavitas klas I. Salah satu kelemahan resin komposit adalah terjadinya shrinkage pada

saat polimerisasi. Shrinkage yang terjadi dapat menimbulkan celah kemudian menjadi

mikro crack dan propagansinya mengakibatkan fraktur. Beberapa teknik digunakan

untuk meningkatkan resistensi restorasi resin komposit. Salah satunya dengan

penggunaan intermediate layer yang dapat mengurangi shrinkage. Resin komposit

flowable dan SDR dapat digunakan sebagai intermediate layer karena memiliki

viskositas yang rendah sehingga dapat mengurangi stress shrinkage pada saat

polimerisasi.

30 Gigi premolar bawah yang telah diseleksi dikelompokkan menjadi 3.

Seluruh gigi dipreparasi kavitas klas I dan direstorasi. Kelompok 1 direstorasi

menggunakan Stress Decreasing Resin sebagai intermediate layer, kelompok 2

menggunakan resin komposit flowable sebagai intermediate layer, dan kelompok 3

tidak menggunakan intermediate layer. Uji ketahanan fraktur dilakukan dengan

menggunakan alat universal testing machine.

Hasil uji statistik Anova menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan pada

seluruh kelompok perlakuan. Walaupun demikian, secara deskriptif kelompok resin

komposit SDR sebagai intermediate layer memiliki rata-rata ketahanan fraktur yang

lebih tinggi (1128,3 N) dibandingkan dengan flowable (948,2 N) dan packable (941,8

N). Kesimpulannya tidak ada pengaruh stress decreasing resin (SDR) sebagai

intermediate layer terhadap ketahanan fraktur pada restorasi klas I. Akan tetapi resin

(2)

komposit flowable dan SDR dapat digunakan sebagai intermediate layer dalam

aplikasi klinis.

Kata kunci : intermediate layer, stress decreasing resin, ketahanan fraktur

Daftar rujukan : 38 (2003-2014)

Referensi

Dokumen terkait

(A) Relative amplitude of glutamate mediated excitatory postsynaptic potentials (gEPSPs) before and after low-frequency tetanic stimulation indicated by the bar to the left

Average total dry matter (DM) yield and proportion of leaves, stems, and pods of forage, grain, and Wisconsin Black (WISC.BK) soybean at early harvest and forage soybean at late

However, during 1994–1995, herbage generally greater numerically than the other entries, accumulation between 29 November and 7 March was and Tifton 9 and RRPS Cycle 18 herbage

Jika setelah penilaian kembali, kepemilikan Grup pada nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi melebihi dari imbalan yang dialihkan, jumlah

if growing degree day (GDD), day of the year (DOY), mean stage of the studies that have evaluated changes in forage count (MSC), and mean stage weight (MSW) could be used to

Investasi pada entitas asosiasi dicatat di laporan posisi keuangan konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian

• Apabila pelat tertumpu di keempat sisinya, dan rasio bentang panjang terhadap bentang pendek lebih besar atau sama dengan 2 , maka hampir 95% beban akan dilimpahkan dalam

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2014 DAN 2013 PEMERINTAH KABUPATEN KERINCI.. Urusan Pemerintahan : 2