Pengaruh Penambahan Kitosan dan Plasticizer Sorbitol terhadap Sifat Fisiko-Kimia Bioplastik dari Pati Biji Durian (Durio zibethinus)
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Pada pembuatan sampel plastik melibatkan beberapa macam perubahan fasa, gelatinisasi menjadi suatu faktor yang penting karena sangat terkait dengan faktor yang lainnya, dan
Dari hasil analisis FT-IR ditunjukkan adanya peningkatan bilangan gelombang gugus O-H dimana O-H pada pati biji alpukat memiliki bilangan gelombang 3317,56 cm -1 dan
pada bioplastik, maka penulis ingin mencoba melakukan penelitian yang memanfaatkan limbah dari biji alpukat sebagai bahan baku dalam proses pembuatan bioplastik
Menurut Pamilia Coniwanti (2014), pada penelitiannya tentang pembuatan film plastik biodegradabel dari pati jagung dengan penambahan kitosan dan pemplastis
[6] Kipngetich, Terer Erick and Magut Hillar, “ A Blend of Green Algae and Sweet Potato Starch as a Potential Source of Bioplastic Production and its Significance to the
Untuk perhitungan kadar air sampel : Massa awal pati biji alpukat = 3,00 gram Massa cawan kosong = 35,65 gram.. Massa awal pati biji alpukat + massa cawan kosong =
Pada pembuatan sampel plastik melibatkan beberapa macam perubahan fasa, gelatinisasi menjadi suatu faktor yang penting karena sangat terkait dengan faktor yang lainnya,
Film plastik pati ini dibuat mengunakan pati biji durian, gliserol sebagai plasticizer dan asam asetat sebagai katalis.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berat pati