3. Standar Waktu Penyelesaian (SWP)
3. Standar Waktu Penyelesaian (SWP)
Standar waktu penyelesaian merupakan waktu rata-rata yang di ukur dari
Standar waktu penyelesaian merupakan waktu rata-rata yang di ukur dari
satuan waktu yang digunakan dalam menyelesaikan suatu tugas jabatan. SWP
satuan waktu yang digunakan dalam menyelesaikan suatu tugas jabatan. SWP
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain : bahan kerja, proses kerja, kondisi
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain : bahan kerja, proses kerja, kondisi
lingkungan kerja, dan kompetensi pemegang jabatan.
lingkungan kerja, dan kompetensi pemegang jabatan.
4. Tingkat Efisiensi Jabatan (TEJ)
4. Tingkat Efisiensi Jabatan (TEJ)
Tingkat efisiensi jabatan adalah tercapainya penyelesaian suatu tugas jabatan
Tingkat efisiensi jabatan adalah tercapainya penyelesaian suatu tugas jabatan
oleh pemangku jabatan, dengan kualitas pelayanan yang tepat hasil dan tepat
oleh pemangku jabatan, dengan kualitas pelayanan yang tepat hasil dan tepat
waktu. Hasil perhitungan tingkat efisiensi jabatan ini, dapat digunakan sebagai
waktu. Hasil perhitungan tingkat efisiensi jabatan ini, dapat digunakan sebagai
ukuran untuk mengetahui standar efisiensi jabatan yang diperoleh dari hasil
ukuran untuk mengetahui standar efisiensi jabatan yang diperoleh dari hasil
perbandingan antara isi kerja jabatan (IKJ) dengan jumlah pemangku jabatan
perbandingan antara isi kerja jabatan (IKJ) dengan jumlah pemangku jabatan
(PJ) dikalikan Waktu Kerja Efektif (WKE) selama satu tahun. Rumus yang
(PJ) dikalikan Waktu Kerja Efektif (WKE) selama satu tahun. Rumus yang
dipergunakan adalah :
dipergunakan adalah :
IKJ
IKJ
TEJ = ---
TEJ = ---
{ PJ x WKE
{ PJ x WKE
Keterangan :
Keterangan :
TEJ
TEJ
= Tingkat Efisiensi Jabatan
= Tingkat Efisiensi Jabatan
IKJ
IKJ
= Isi Kerja Jabatan
= Isi Kerja Jabatan
{PJ
{PJ
= Jumlah Pemegang Jabatan
= Jumlah Pemegang Jabatan
WKE
Standar Tingkat Efisiensi Jabatan (TEJ) yang dipergunakan adalah :
Standar Tingkat Efisiensi Jabatan (TEJ) yang dipergunakan adalah :
A = sangat baik apabila TEJ > 1
A = sangat baik apabila TEJ > 1
B = baik apabila TEJ = 0,90 – 0,99
B = baik apabila TEJ = 0,90 – 0,99
C = cukup apabila TEJ = 0,70 - 0,89
C = cukup apabila TEJ = 0,70 - 0,89
D = sedang apabila TEJ = 0,50 – 0,69
D = sedang apabila TEJ = 0,50 – 0,69
E = kurang apabila TEJ < 0,50
Contoh Tingkat Jabatan Struktural :
Contoh Tingkat Jabatan Struktural :
1.
1.
Nama jabatan
Nama jabatan
: KEPALA BIRO KEUANGAN
: KEPALA BIRO KEUANGAN
2.
2.
Kode Jabatan
Kode Jabatan
:
:
3.
3.
Unit Kerja / Organisasi
Unit Kerja / Organisasi
: BIRO KEUANGAN BKN
: BIRO KEUANGAN BKN
4.
4.
Ikhtisar Jabatan
Ikhtisar Jabatan
:
:
Merncanakan, melaksankan pembinaan dan pengelolaan keuangan BKN dengan cara
Merncanakan, melaksankan pembinaan dan pengelolaan keuangan BKN dengan cara
merumuskan sasaran, pedoman, menetapkan sasaran, menyelenggarakan administrasi
merumuskan sasaran, pedoman, menetapkan sasaran, menyelenggarakan administrasi
keuangan, mengkkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas di lingkungan Biro
keuangan, mengkkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas di lingkungan Biro
Keuangan serta mengoreksi penyu-sunan dan pelaksanaan verifiikasi untuk kelancaran
Keuangan serta mengoreksi penyu-sunan dan pelaksanaan verifiikasi untuk kelancaran
pelaksanaan tugas BKN.
pelaksanaan tugas BKN.
5.
5.
Pengukuran Beban Kerja
Pengukuran Beban Kerja
:
:
NO
NO
URAIAN TUGAS
URAIAN TUGAS
SBK
SBK
SWP
SWP
WKE
WKE
BK
BK
TEJ
TEJ
KET
KET
1.
1.
Merumuskan pedoman pelaksanaan tata
Merumuskan pedoman pelaksanaan tata
usaha keuangan berdasarkan KEPPRES
usaha keuangan berdasarkan KEPPRES
untuk mendukukng kelancaran
untuk mendukukng kelancaran
pelaksanaan tugas .
pelaksanaan tugas .
Renstra
Renstra
3000’
3000’
72000
72000
1
1
0.04
0.04
2.
2.
Menyelenggarakan administrasi
Menyelenggarakan administrasi
keuangan sesuai rencana program untuk
keuangan sesuai rencana program untuk
kelancaran pelaksanaan tugas BKN.
kelancaran pelaksanaan tugas BKN.
Kegiata
Kegiata
n
n
300’
300’
6000
6000
3
3
0.15
0.15
3.
3.
Mengarahkan pelaksanaan tugas dilingk
Mengarahkan pelaksanaan tugas dilingk
Biro Keuangan sesuai dengan TUPOKSI
Tingkat Efisiensi Jabatan Kepala biro Keuangan adalah Sedang
Tingkat Efisiensi Jabatan Kepala biro Keuangan adalah Sedang
Jumlah Pemegang Jabatan : 1 orang
Jumlah Pemegang Jabatan : 1 orang
4.
4. Mengkoordinasikan pelak tugas dilingk Mengkoordinasikan pelak tugas dilingk Biro Keuangan dgn pertemuan berkala agar
Biro Keuangan dgn pertemuan berkala agar
serasi agar saling mendukung
serasi agar saling mendukung
Rapat
Rapat 60’60’ 60006000 44 0.040.04
5.
5. Membina bawahan sesuai dengan Membina bawahan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan
ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan
berjalan lancar
berjalan lancar
Pertemuan
Pertemuan 60’60’ 60006000 44 0.040.04
6.
6. Mengoreksi penyusunan & pelaksanaan Mengoreksi penyusunan & pelaksanaan verifikasi pertanggung jawaban keuangan
verifikasi pertanggung jawaban keuangan
& memberikan disposisi sbg pedoman
& memberikan disposisi sbg pedoman
untuk memperbaiki
untuk memperbaiki
Laporan
Laporan 60’60’ 60006000 11 0.010.01
7.
7. Menandatangani laporan pembukuan & Menandatangani laporan pembukuan & realisasi keuangan yg sesuai dgn
realisasi keuangan yg sesuai dgn
pertanggung jawaban penggunaan
pertanggung jawaban penggunaan
keuangan
keuangan
Laporan
Laporan 60’60’ 60006000 44 0.040.04
8.
8. Mengevaliuasi pelaksanaan bawahan dgn Mengevaliuasi pelaksanaan bawahan dgn rencana kerja & hasil kerja sbg bahan
rencana kerja & hasil kerja sbg bahan
laporan & perbaikan selanjutnya
laporan & perbaikan selanjutnya
Kegiatan
Kegiatan 1500’1500’ 7200072000 11 0.020.02
9.
9. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Melaporkan pelaksanaan tugas kepada pimpinan sesuai prosedur & hasil kinerja
pimpinan sesuai prosedur & hasil kinerja
sbg laporan pertanggung jawaban
sbg laporan pertanggung jawaban
Laporan
Laporan 3000’3000’ 7200072000 33 0.120.12
10.
10. Melaksanakan tugas kedinasan yg Melaksanakan tugas kedinasan yg diperintah oleh atasan
diperintah oleh atasan Kegiatan Kegiatan 120’120’ 7200072000 1818 0.030.03
Contoh Tingkat Efisiensi Jabatan Fungsional :
Contoh Tingkat Efisiensi Jabatan Fungsional :
1.
1. Nama Jabatan Nama Jabatan : SEKRETARIS: SEKRETARIS 2.
2. Kode JabatanKode Jabatan ::
3.
3. Unit Kerja / OrganisasiUnit Kerja / Organisasi : BIRO KEUANGAN BKN: BIRO KEUANGAN BKN 4.
4. Ikhtisar JabatanIkhtisar Jabatan : :
Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan disposisi kepada unit kerja terkait Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan disposisi kepada unit kerja terkait dan mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran pelaksanaan tugas Biro Keuangan.
dan mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran pelaksanaan tugas Biro Keuangan.
5.
5. Pengukiran Beban Kerja :Pengukiran Beban Kerja : NO
NO URAIAN TUGASURAIAN TUGAS SBKSBK SWSW
P
P WKEWKE BKBK TEJTEJ KETKET
1
1 Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai dgn Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai dgn keperluannya untuk mengatur pertemuan dgn Kepala keperluannya untuk mengatur pertemuan dgn Kepala Biro Keuangan.
Biro Keuangan. TamuTamu 6’6’ 300300
10
10 0.200.20
2
2 Menyampaikan surat masuk & keluar yang telah Menyampaikan surat masuk & keluar yang telah didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit diproses lebih lanjut
diproses lebih lanjut SuratSurat 10’10’ 300300 33 0.100.10
3
3 Membuat jadual/ kegiatan pimpinan pada papan tulis Membuat jadual/ kegiatan pimpinan pada papan tulis agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda acara agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda acara pimpinan & prioritas untuk kelancaran pelaksanaan pimpinan & prioritas untuk kelancaran pelaksanaan tugas,
Tingkat Efisiensi Jabatan Sekretaris Biro Keuangan adalah Baik
Tingkat Efisiensi Jabatan Sekretaris Biro Keuangan adalah Baik
Jumlah Pemegang jabatan : 1 orang
Jumlah Pemegang jabatan : 1 orang 4.
4. Menerima & memberi informasi Menerima & memberi informasi melalui telpon kepada pejabat melalui telpon kepada pejabat yg terkait berdasarkan petunjuk yg terkait berdasarkan petunjuk pimpinan untuk kelancaran pimpinan untuk kelancaran pelaksanaan tugas Biro pelaksanaan tugas Biro Keuangan
Keuangan
Kegiatan
Kegiatan 5’5’ 300300 1212 0.200.20
5.
5. Melaksanakan tugas kedinasan Melaksanakan tugas kedinasan lain yg diperintahkan pimpinan
lain yg diperintahkan pimpinan KegiatanKegiatan -- -- -- 0.300.30 TgsTbhTgsTbh
Data dan Sumber Data beban Kerja
Data dan Sumber Data beban Kerja
1. Data
1. Data
Dalam menghitung beban kerja jabatan diperlukan berbagai macam data. Data
Dalam menghitung beban kerja jabatan diperlukan berbagai macam data. Data
yang utama adalah pekerjaan (tugas jabatan) yang dilaksanakan oleh pemangku
yang utama adalah pekerjaan (tugas jabatan) yang dilaksanakan oleh pemangku
jabatan yang akan dihitung beban kerja jabatannya. Pekerjaan (tugas jabatan)
jabatan yang akan dihitung beban kerja jabatannya. Pekerjaan (tugas jabatan)
dimaksud adalah seluruh tugas jabatan yang mengacu pada obyek / bahan
dimaksud adalah seluruh tugas jabatan yang mengacu pada obyek / bahan
kerja, proses / alat kerja, dan hasil kerja dari suatu jabatan.
kerja, proses / alat kerja, dan hasil kerja dari suatu jabatan.
Contoh :
Contoh :
•
Data yang mengacu pada obyek/bahan kerja.
Data yang mengacu pada obyek/bahan kerja.
Jabatan : Pengagenda Surat, Obyek/Bahan
Jabatan : Pengagenda Surat, Obyek/Bahan
Kerjanya adalah Surat
Kerjanya adalah Surat
•
Data yang mengacu pada proses / alat keja.
Data yang mengacu pada proses / alat keja.
Jabatan : Operator Komputer, Alat Kerjanya adalah Komputer
Jabatan : Operator Komputer, Alat Kerjanya adalah Komputer
Jabatan : Pemroses Ijin Usaha, Proses Kerjanya adalah Prosedur (Peraturan)
Jabatan : Pemroses Ijin Usaha, Proses Kerjanya adalah Prosedur (Peraturan)
permohonan ijin usaha.
permohonan ijin usaha.
•
Data yang mengacu pada hasil kerja.
Data yang mengacu pada hasil kerja.
Jabatan : Pengentri Data Kepegawaian, Hasil Kerjanya adalah Data Entri Kepegawaian
Hasil Perhitungan Beban Kerja
Hasil Perhitungan Beban Kerja
Hasil perhitungan beban Kerja dimaksud adalah tingkat Efisiensi Jabatan yang merupakan perjumlahan dari Hasil perhitungan beban Kerja dimaksud adalah tingkat Efisiensi Jabatan yang merupakan perjumlahan dari setiap jumlah tingkat efisiensi masing-masing tugas jabatan.
setiap jumlah tingkat efisiensi masing-masing tugas jabatan.
Contoh :
Contoh :
1.
1. Nama Jabatan Nama Jabatan : SEKRETARIS: SEKRETARIS 2.
2. Kode JabatanKode Jabatan :: 3.
3. Unit Kerja / OrganisasiUnit Kerja / Organisasi : BIRO KEUANGAN BKN: BIRO KEUANGAN BKN 4.
4. Ikhtisar JabatanIkhtisar Jabatan : :
Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan disposisi kepada unit kerja terkait dan Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan disposisi kepada unit kerja terkait dan mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran pelaksanaan tugas Biro Keuangan.
mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran pelaksanaan tugas Biro Keuangan. 5.
5. Pengukiran Beban Kerja :Pengukiran Beban Kerja : NO
NO URAIAN TUGASURAIAN TUGAS SBKSBK SWPSWP WKEWKE BKBK TEJTEJ KETKET 1
1 Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai dgn Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai dgn keperluannya untuk mengatur pertemuan dgn Kepala keperluannya untuk mengatur pertemuan dgn Kepala Biro Keuangan.
Biro Keuangan. TamuTamu 6’6’ 300300
10
10 0.200.20
2
2 Menyampaikan surat masuk & keluar yang telah Menyampaikan surat masuk & keluar yang telah
didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit diproses didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit diproses lebih lanjut
lebih lanjut SuratSurat 10’10’ 300300 33
0.10 0.10
3
3 Membuat jadual/ kegiatan pimpinan pada papan tulis Membuat jadual/ kegiatan pimpinan pada papan tulis agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda acara pimpinan agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda acara pimpinan & prioritas untuk kelancaran pelaksanaan tugas,
& prioritas untuk kelancaran pelaksanaan tugas, KegiatanKegiatan 5’5’ 300300 66 0.100.10
4
4 Menerima & memberi informasi melalui telpon kepada Menerima & memberi informasi melalui telpon kepada pejabat yg terkait berdasarkan petunjuk pimpinan untuk pejabat yg terkait berdasarkan petunjuk pimpinan untuk kelancaran pelaksanaan tugas Biro Keuangan
Tingkat Efisiensi Jabatan Sekretariat Biro Keuangan adalah baik
Tingkat Efisiensi Jabatan Sekretariat Biro Keuangan adalah baik
Jumlah Pemegang Jabatan : 1 orang
Jumlah Pemegang Jabatan : 1 orang 5
5 Melaksanakan tugas kedinasan lain yg Melaksanakan tugas kedinasan lain yg diperintahkan pimpinan
diperintahkan pimpinan KegiatanKegiatan -- -- -- 0,300,30
TUGAS POKOK
& FUNGSI
ORGANISASI
ANALISIS
JABATAN
JABATAN
URAIAN
NAMA
JABATAN
PETA
JABATAN
ANALISIS
BEBAN
KERJA
BEBAN
KERJA
PENGHITUNGAN
KEBUTUHAN
PEGAWAI
KEKUATAN
PEGAWAI
Mekanisme Perhitungan Beban Kerja
A. Persiapan penghitungan beban kerja
1. pembentukan Tim analis Jabatan /Tim Analis Beban Kerja
2. Pemberitahuan kepada pimpinan unit
B. Pelaksanaan Penghitungan Beban Kerja
1. Pengumpulan data
a. Daftar Pertanyaan
b. Wawancara
c. pengamatan langsung d. Referensi
e. Gabungan beberapa cara
2. Pengolahan data
C. Penetapan hasil penghitungan beban kerja.
1. presentasi hasil
FORMAT LAPORAN
FORMAT LAPORAN
HASIL PENGHITUNGAN BEBAN KERJA
HASIL PENGHITUNGAN BEBAN KERJA
A.
A. Rumusan Penghitungan Beban Kerja Rumusan Penghitungan Beban Kerja
Cara merumuskan penghitungan beban kerja jabatan masing – masing jenis jabatan adalah :
Cara merumuskan penghitungan beban kerja jabatan masing – masing jenis jabatan adalah :
1. Jabatan manajerial atau jabatan struktural adalah berdasarkan tugas – tugas manajerialnya ( tugas pokok ) 1. Jabatan manajerial atau jabatan struktural adalah berdasarkan tugas – tugas manajerialnya ( tugas pokok ) ditambah tugas teknis ( tugas penunjang ) . Dan tugas tambahan yang maksimal 30% dari keseluruhan tugas
ditambah tugas teknis ( tugas penunjang ) . Dan tugas tambahan yang maksimal 30% dari keseluruhan tugas
jabatan .
jabatan .
Contoh : Jabatan manajerial atau Jabatan struktural
Contoh : Jabatan manajerial atau Jabatan struktural
1.
1. Nama Nama Jabatan
Jabatan : SEKRETARIS: SEKRETARIS
2.
: BIRO KEUANGAN BKN
: BIRO KEUANGAN BKN
4.
4. Ikhtisar Ikhtisar Jabatan
Jabatan : :
Merencanakan, melaksanakan pembinaan dan pengelolaan keuangan BKN dengan cara
Merencanakan, melaksanakan pembinaan dan pengelolaan keuangan BKN dengan cara
merumuskan sasaran, pedoman, menetapkan sasaran, menyelenggarakan administrasi keuangan,
merumuskan sasaran, pedoman, menetapkan sasaran, menyelenggarakan administrasi keuangan,
mengkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dilingkungan Biro Keuangan serta
mengkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dilingkungan Biro Keuangan serta
mengoreksi penyu-sunan dan pelaksanaan verivikasi untuk kelancaran pelaksanaan tugas BKN.
mengoreksi penyu-sunan dan pelaksanaan verivikasi untuk kelancaran pelaksanaan tugas BKN.
5.
5. Pengukiran Beban Kerja :Pengukiran Beban Kerja : NO
NO URAIAN TUGASURAIAN TUGAS SBKSBK SWSW P
P WKEWKE BKBK TEJTEJ KETKET
1
1 Merumuskan sasaran pedoman & Merumuskan sasaran pedoman & pelaksana naan tata usaha keuangan
pelaksana naan tata usaha keuangan
berdasarkan KEPPRES yg berkaitan dgn
berdasarkan KEPPRES yg berkaitan dgn
keuangan untuk mendukung kelancaran
keuangan untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan tugas
pelaksanaan tugas
Renstra
Renstra 300300 0’
2 Menyelenggarakan administrasi Menyelenggarakan administrasi keuangan sesuai rencana
keuangan sesuai rencana
program/kebijakan & sasaran sekretariat
program/kebijakan & sasaran sekretariat
Utama untuk kelancaran pelaksanaan
Utama untuk kelancaran pelaksanaan
3
3 Melaksanaan pelaksanaan tugas bawahan Melaksanaan pelaksanaan tugas bawahan
dilingkungan Biro Keuangan sesuai dgn
dilingkungan Biro Keuangan sesuai dgn
TUPOKSI untuk ketepatan & kelancaran
TUPOKSI untuk ketepatan & kelancaran
pelaksanaan tugas
4 Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas
dilingkungan Biro Keuangan dgn mengadakan
dilingkungan Biro Keuangan dgn mengadakan
pertemuan berkala agar serasi & saling
pertemuan berkala agar serasi & saling
mendukung dalam pelaksanaan tugas
mendukung dalam pelaksanaan tugas
Rapat
Rapat 60’60’ 60006000 44 0.040.04 TpkTpk
5
5 Membina bawahan di lingkungan Biro Membina bawahan di lingkungan Biro
Keuangan sesuai dgn ketentuan yg berlaku
Keuangan sesuai dgn ketentuan yg berlaku
agar pelaksanaan tugas berjalan dgn lancar.
agar pelaksanaan tugas berjalan dgn lancar.
Pertem
6 Mengoreksi penyusunan & pelaksanaan Mengoreksi penyusunan & pelaksanaan
verivikasi pertanggung jawaban keuangan &
verivikasi pertanggung jawaban keuangan &
memberikan disposisi sebagai pedoman
memberikan disposisi sebagai pedoman
memperbaiki.
memperbaiki.
Laporan
Laporan 60’60’ 60006000 11 0.010.01 TpjTpj
7
7 Menandatangani laporan pelaksanaan Menandatangani laporan pelaksanaan
pembukuan & relasi keuangan yg telah dibuat
pembukuan & relasi keuangan yg telah dibuat
sesuai dgn ketentuan yg berlaku sebagai
sesuai dgn ketentuan yg berlaku sebagai
pertanggungjawaban penggunaan keuangan.
pertanggungjawaban penggunaan keuangan.
Laporan
Laporan 60’60’ 60006000 44 0.040.04 TpjTpj
8
8 Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan
dilingkungan Biro Keuangnan dgn cara
dilingkungan Biro Keuangnan dgn cara
membandingkan dgn rencana kerja Biro
membandingkan dgn rencana kerja Biro
Keuangan & hasil kerja bawahan sebagai
Keuangan & hasil kerja bawahan sebagai
bahan laporan & perbaikan selanjutnya.
bahan laporan & perbaikan selanjutnya.
Kegiata
9 Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Melaporkan pelaksanaan tugas kepada
pimpinan sesuai prosedur yg berlaku & hsil
pimpinan sesuai prosedur yg berlaku & hsil
kerja sebagai laporan pertanggungjawaban.
kerja sebagai laporan pertanggungjawaban.
Laporan
Tingkat Efiiinii Jabatan Kipala Biro Kiuangan adalah Tingkat Efiiinii Jabatan Kipala Biro Kiuangan adalah Sidang
Sidang
Jumlah Pimigang Jabatan : 1 orang Jumlah Pimigang Jabatan : 1 orang TPk = Tugai Pokok
TPk = Tugai Pokok
TPj = Tugai Pinunjang (tiknii) TPj = Tugai Pinunjang (tiknii) TTb = Tugai Tambahan
TTb = Tugai Tambahan
10
10 Melaksanakan tugas Melaksanakan tugas
kedinasan lain yang
kedinasan lain yang
diperintahkan oleh atasan
diperintahkan oleh atasan
baik lisan maupun tertulis.
baik lisan maupun tertulis.
Kegiatan
Kegiatan 120’120’ 7200072000 1818 0.030.03 TTbTTb
Jabatan fungiional (tirtintu/khuiui & umum) adalah birdaiarkan tugai-tugai
Jabatan fungiional (tirtintu/khuiui & umum) adalah birdaiarkan tugai-tugai
pokok jabatannya ditambah tugai pinunjang dan tugai tambahan yg makiimal
pokok jabatannya ditambah tugai pinunjang dan tugai tambahan yg makiimal
30 % dari kiiiluruhan tugai jabatan.
30 % dari kiiiluruhan tugai jabatan.
Contoh : Jabatan Fungiional (tirtintu/khuiui dan umum)
Contoh : Jabatan Fungiional (tirtintu/khuiui dan umum)
1.
1. Nama Jabatan Nama Jabatan : SEKRETARIS: SEKRETARIS
2.
2. Kode JabatanKode Jabatan ::
3.
3. Unit Kerja / OrganisasiUnit Kerja / Organisasi : BIRO KEUANGAN BKN: BIRO KEUANGAN BKN
4.
4. Ikhtisar JabatanIkhtisar Jabatan : :
Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan dispposisi kepada
Menerima dan mencatat kegiatan Kepala Biro Keuangan serta menyampaikan dispposisi kepada
unit kerja terkait dan mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran
unit kerja terkait dan mengadministrasi surat untuk diproses lebih lanjut dan kelancaran
pelaksanaan tugas Biro Keuangan.
pelaksanaan tugas Biro Keuangan.
5.
5. Pengukuran Beban Kerja :Pengukuran Beban Kerja :
N
N
o
o URAIAN TUGAS
URAIAN TUGAS SBKSBK SWSW
P
P WKE
WKE BKBK TEJTEJ KETKET
1
1 Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai Menerima & mencatat para tamu pimpinan sesuai dgn keperluannya untuk mengatur pertemuannya
dgn keperluannya untuk mengatur pertemuannya
dgn Kepala Biro Keuangan.
dgn Kepala Biro Keuangan.
Tamu
2 Menyampaikan surat masuk dan keluar yg telah Menyampaikan surat masuk dan keluar yg telah didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit
didisposisi sesuai tata naskah dinas kepada unit
kerja terkait untuk diproses lebih lanjut.
kerja terkait untuk diproses lebih lanjut.
Surat
3 Membuat ladwal/kegiatan pimpinan pada papan Membuat ladwal/kegiatan pimpinan pada papan tulis agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda
tulis agenda kegiatan pimpinan sesuai agenda
acara pimpinan & prioritas untuk kelancaran
acara pimpinan & prioritas untuk kelancaran
Tingkat Efiiinii Jabatan Kipala Biro Kiuangan adalah Sidang Tingkat Efiiinii Jabatan Kipala Biro Kiuangan adalah Sidang Jumlah Pimigang Jabatan : 1 orang
Jumlah Pimigang Jabatan : 1 orang TPk = Tugai Pokok
TPk = Tugai Pokok
TPj = Tugai Pinunjang (tiknii) TPj = Tugai Pinunjang (tiknii) TTb = Tugai Tambahan
TTb = Tugai Tambahan
4
4 Menerima dan memberi Menerima dan memberi informasi melaui telpon
informasi melaui telpon
kepada pejabat yg terkait
kepada pejabat yg terkait
berdasarkan petunjuk
berdasarkan petunjuk
pimpinan untuk
pimpinan untuk
kelancaran pelaksanaan
kelancaran pelaksanaan
tugas di Biro Keuangan.
tugas di Biro Keuangan.
Kegiat
Kegiat
an
an 5’
5’ 300300 1212 0.200.20 TPkTPk
5
5 Melaksanakan tugas Melaksanakan tugas kedinasan lain yg
kedinasan lain yg
diperintahkan pimpinan.
diperintahkan pimpinan.
Kegiat
Kegiat
an
an
-- -- -- -- TPbTPb
J U M L A H
B. Penetapan Standar Tingkat Efsiensi Jabatan (PSTEJ)
B. Penetapan Standar Tingkat Efsiensi Jabatan (PSTEJ)
Contoh : Penetapan Standar Tingkat efsiensi Jabatan Struktural pada Biro Keuangan Contoh : Penetapan Standar Tingkat efsiensi Jabatan Struktural pada Biro Keuangan
NO
NO JABATAN STRUKTURALJABATAN STRUKTURAL PEMEGANG PEMEGANG JABATAN
JABATAN TEJ
TEJ PSTEJPSTEJ
1
1 Karo KeuanganKaro Keuangan 11 0.540.54 Tetap 1,Tetap 1, Kekurangan 0,36 Kekurangan 0,36 2
2 Kabag Perbendaharaan Kabag Perbendaharaan 11 0.520.52 Dapat digabungDapat digabung
3
3 Kasubag Tatalaksana KeuanganKasubag Tatalaksana Keuangan 11 0.480.48 Dapat digabungDapat digabung
4
4 Kassubag PembayaranKassubag Pembayaran 11 1.141.14 Tetap 1, kelebihan Tetap 1, kelebihan 0,4
0,4 5
5 Kassubag TUKassubag TU 11 0.360.36 Dapat digabungDapat digabung
6
6 Kabag VerivikasiKabag Verivikasi 11 0.710.71 Dapat digabungDapat digabung
7
7 Kassubag Verivikasi Ang. RutinKassubag Verivikasi Ang. Rutin 11 0.610.61 Dapat digabungDapat digabung
8
8 Kassubag Ver. Ang. Pemb & Ang. Kassubag Ver. Ang. Pemb & Ang. Lain2
Lain2 11 0.580.58 Dapat digabungDapat digabung
9
9 Kabbag Pembukuan Kabbag Pembukuan 11 1.531.53 Tetap 1, kelebihan Tetap 1, kelebihan 4,3
4,3 10
10 Kassubag Pembukuan Ang. RutinKassubag Pembukuan Ang. Rutin 11 0.940.94 Tetap 1Tetap 1
11
11 Kassubag Pembukuan Ang. Pemb.Kassubag Pembukuan Ang. Pemb. 11 1.371.37 Tetap 1, kelebihan Tetap 1, kelebihan 2,7
2,7
12
12 Kassubag Pembukuan Ang. lain2Kassubag Pembukuan Ang. lain2 11 0,840,84 Dapat digabung atau Dapat digabung atau tetap tapi kurang tetap tapi kurang
Contoh : Penetapan Standar Tingkat Efisiensi jabatan Fungsional pada Biro Keuangan
NO JFU PEMEGANG
JABATAN TEJ PSTEJ
1 Bendaharawan Gaji 1 1.81 Menjadi 2 pemegang
jabatan
2 Bendaharawan Rutin 1 1.68 Tetap 1,
Kelebihan 0,58
3 Juru Bayar 8 3.68 Menjadi 4 pemegang
Jabatan
4 Operator Komputer 9 4.11 Menjadi 4 pemegang
Jabatan
5 Administrator Sistem Komputer 2 0.98 Tetap 1
6 Pelaksana Pembukuan 2 2.44 Tetap 2
7 Pembuat Daftar gaji 0 7.83 Menjadi 4 pemegang
Jabatan
8 Pemegang Buku 4 4.30 Tetap 4
9 Sekretaris 1 0.65 Dapat digabung
10 Verifikator 9 8.55 Tetap 9
11 Pemroses Surat Pertanggungjawaban (SPJ) 3 2.11 Menjadi 2 pemegang Jabatan
12 Pencatat Realisasi Anggaran Pemb. 6 3.76 Menjadi 4 pemegang Jabatan
13 Pembuat SPPR 1 2.83 Menjadi 3 pemegang
Jabatan
C. Perumusan Jabatan
C. Perumusan Jabatan
Tahap – tahap pelaksanaan dari metode basis tugas adalah sebagai berikut :Tahap – tahap pelaksanaan dari metode basis tugas adalah sebagai berikut :
1. Menginventarisasi data jabatan ,Yaitu Mendata tindak dan objek kerja, bahan/1. Menginventarisasi data jabatan ,Yaitu Mendata tindak dan objek kerja, bahan/ objek, dan hasil kerja serta keterkaitan terhadap unsur fungsi pekerja.
objek, dan hasil kerja serta keterkaitan terhadap unsur fungsi pekerja.
2. Penentuan esensi dan basis tugas, Yaitu Merumuskan dan menentukan esensi 2. Penentuan esensi dan basis tugas, Yaitu Merumuskan dan menentukan esensi tugas.
tugas.
3. Studi referensi, Yaitu melakukan studi refensi terhadap data jabatan yang 3. Studi referensi, Yaitu melakukan studi refensi terhadap data jabatan yang pernah ada dan dirumuskan maenjadi informasi.
pernah ada dan dirumuskan maenjadi informasi.
4. Perumusan tugas, ikhtisar jabatan, dan penamaan jabatan PNS.4. Perumusan tugas, ikhtisar jabatan, dan penamaan jabatan PNS.
5. Pemutakhiran ( 5. Pemutakhiran ( updating).updating).
1) Inventarisasi Data Jabatan
1) Inventarisasi Data Jabatan
Yaitu proses pengumpulan data jabatan yang meliputi :
Yaitu proses pengumpulan data jabatan yang meliputi :
tindak dan obyek kerja, bahan kerja, perangkat atau prosedur kerja dan tindak dan obyek kerja, bahan kerja, perangkat atau prosedur kerja dan sebagai bahan perumusan tugas, ikhtisar jabatan, dan penamaan jabatan.
sebagai bahan perumusan tugas, ikhtisar jabatan, dan penamaan jabatan.
Contoh inventarisasi data jabatan untuk jabatan manajerial dan non manajerial Contoh inventarisasi data jabatan untuk jabatan manajerial dan non manajerial dilingkungan Badan Kepegawaian Negara.
dilingkungan Badan Kepegawaian Negara.
2) Penentuan Esensi dan Basis Tugas/Jabatan
2) Penentuan Esensi dan Basis Tugas/Jabatan
Adalah Suatu proses perumusan dan penentuan esensi tugas / jabatan dan
Adalah Suatu proses perumusan dan penentuan esensi tugas / jabatan dan
basis tugas berdasarkan penyerapan waktu pelaksanan tugas / jabatan yang
basis tugas berdasarkan penyerapan waktu pelaksanan tugas / jabatan yang
bersangkutan dan hasil kerja dari jabatan yang bersangkutan.
Contoh Data Jabatan Manajerial
Contoh Data Jabatan Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan / responden
Pemegang Jabatan / responden : : Unit Kerja
No Tindak & Objek kerjaTindak & Objek kerja Bahan KerjaBahan Kerja Perengkat/Perengkat/ Prosedur
Prosedur
Kerja
Kerja
Hasil Kerja
Hasil Kerja Fungsi Fungsi Pekerja
Pekerja
1.
1. Menyusun rencana Menyusun rencana Operasional Bag.
Operasional Bag.
Pengembangan
Program Biro
Program Biro
Kepegawaian
Contoh Data Jabatan Non Manajerial
Contoh Data Jabatan Non Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan / responden
Pemegang Jabatan / responden : : Unit Kerja
No Tindak & Objek Tindak & Objek Kerja
Kerja Bahan Kerja Bahan Kerja Perengkat/ Perengkat/ Prosedur Prosedur Kerja
Kerja
Hasil Kerja
Hasil Kerja Fungsi Fungsi Pekerja
Pekerja
1.
1. Menerima & Menerima & membaca bahan
membaca bahan
konsep ketikan
konsep ketikan
Bahan Konsep
Bahan Konsep
Ketikan
Ketikan Mesin Ketik & Instruksi Mesin Ketik & Instruksi pemberi
konsep surat Dominan Data Dominan Data (membac
(membac
a)
a)
2.
2. Menyiapkan bahan Menyiapkan bahan pengetikan
pengetikan Kertas , Karbon
Kertas , Karbon
(ATK)
(ATK) Prosedur
Prosedur
pengetikan Dominan
Dominan
3. Mengetik konsep Mengetik konsep surat
Contoh Esensi Tugas Jabatan Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan / responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No Tindak & Objek Kerja Bahan Kerja Perangkat/
Prosedur Kerja Hasil Kerja Fungsi Pekerja
1 Menyusun rencana Operasional Bag. Pengembangan Pegawai
Rencana Program
Biro Kepegawaian Petunjuk pelaksanaan penyusunan rencana operasional
Rencana operasional Bagian
Pengembanga n pegawai
Domonan Data (membandingk an)
2 Membagi tugas bag pengembangan Pegawai
Tugas bag. Pengembangan Pegawai
Peraturan Struktur
Organisasi dan Tata kerja BKN
Kelancaran pelaksanaan tugas bag. Pengembanga n pegawai
Domonan Orang
Contoh Esensi Tugas Jabatan Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan / responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No Tindak & Objek Kerja Bahan Kerja Perangkat/ Prosedur Kerja
Hasil Kerja Fungsi Pekerja
1 Menerima dan membaca bahan konsep ketikan
Bahan Konsep ketikan
Mesin Ketik dan
2 Menyiapkan bahan pengetikan
3 Mengetik konsep surat
Bahan Konse3p Ketikan
2) Peentuan Esensi dan basis Tugas/Jabatan 2) Peentuan Esensi dan basis Tugas/Jabatan
Contoh Esensi Tugas Manajerial
Contoh Esensi Tugas Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabartan/responden Pemegang Jabartan/responden :: Unit Kerja
No Tindak dan Obyek KerjaTindak dan Obyek Kerja Bahan KerjaBahan Kerja Perengkat/Perengkat/ Prosedur Kerja
Prosedur Kerja Hasil Kerja
Hasil Kerja Esensi tugasEsensi tugas
1
1 Menyusun rencana Menyusun rencana Operasional Bag. Operasional Bag.
Pengembangan Pegawai Pengembangan Pegawai
Rencana Rencana program Biro program Biro Kepegawaian
2 Membagi tugas bag Membagi tugas bag pengembangan Pegawai
pengembangan Pegawai Tugas bag. Tugas bag.
Organisasi dan Organisasi dan Tata kerja BKN Tata kerja BKN
Contoh Esensi Tugas jabatan Non manajerial
Contoh Esensi Tugas jabatan Non manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden
Pemegang Jabatan/ responden :: Unit Kerja
No. Tindak danTindak dan Obyek Kerja
Obyek Kerja
Beban Kerja
Beban Kerja Perangkat/Perangkat/ Prosedur
1 Menyusun Menyusun rencana
rencana
Operasional Bag.
Operasional Bag.
Pengembangan
program Biro
program Biro
Kepegawaian
2 Membagi tugas Membagi tugas bag
dan Tata kerja
dan Tata kerja
Contoh Esensi Tugas jabtan Non Manajerial Di Lingkungan Badan kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden : Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No. Tindak dan Obyek Kerja
Beban Kerja Perengkat/ Prosedur Kerja
Hasil Kerja Esensi Tugas
1 Menerima dan membaca bahan konsep ketikan
Bahan Konsep Ketikan
Mesin Ketik dan Instruksi Pemberi bahan (pimpinan
Ketikan
konsep surat Tugas Pokok (Dominan)
2 Menyiapkan bahan
Pengetikan Kertas, karbon (ATK)
Prosedur (Penyiapan dan
permintaan barang)
Kesiapan
pengetikan Tugas Pokok (Dominan)
3 Mengetik konsep
surat Bahan Konsep Ketikan
Mesin Ketik, ATK
Ketikan
konsep surat Tugas pokok (Paling Dominan)
Contoh Basis Tugas Jabatan Manajerial
Contoh Basis Tugas Jabatan Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden
Pemegang Jabatan/ responden
:
:
Unit Kerja
Obyek Kerja Beban Kerja
Beban Kerja Perengkat/Perengkat/ Prosedur
Prosedur
Kerja
Kerja
Hasil Kerja
Hasil Kerja Esensi Esensi Tugas
Tugas
1
1 Menyusun Menyusun rencana
program Biro
program Biro
Kepehawaian
Contoh Basis Tugas Jabatan Non Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No. Tindak dan Obyek
Kerja
Beban Kerja Perengkat/
Prosedur Kerja
Hasil Kerja Esensi Tugas
1 Menerima dan
membaca bahan konsep ketikan
Bahan Konsep Ketikan
Mesin Ketik dan
Bahan Kerja (penerimaan konsep
ketikan)
2 Menyiapkan bahan
pengetikan
3 Mengetik konsep
surat
Bahan Konsep Ketikan
3) Studi Rifirinii 3) Studi Rifirinii
Dalam studi referensi ini, Informasi dari jabatan yang bersangkutan yang pernah ada dan ditulis Dalam studi referensi ini, Informasi dari jabatan yang bersangkutan yang pernah ada dan ditulis
secara umum pada buku atau informasi lainnya sebagai
secara umum pada buku atau informasi lainnya sebagai benchmark benchmark ( tolak banding ). Informasi ( tolak banding ). Informasi
dapat diperoleh baik dari media cetak maupun elektronik, misal : ISCO-88, kamus jabatan di
dapat diperoleh baik dari media cetak maupun elektronik, misal : ISCO-88, kamus jabatan di
lingkungan perusahaan swasta, Informasi Jabatan Lembaga Pemerintah Negara Lain.
lingkungan perusahaan swasta, Informasi Jabatan Lembaga Pemerintah Negara Lain.
4) Pirumuian Tugai, Ikhtiiar Jabatan, dan Pinamaan Jabatan 4) Pirumuian Tugai, Ikhtiiar Jabatan, dan Pinamaan Jabatan
1. Perumusan Tugas.
1. Perumusan Tugas.
Menurut Esensi tugas dapat dibagi menjadi tugas pokok, tugas penunjang, dan tugas tambahan.Menurut Esensi tugas dapat dibagi menjadi tugas pokok, tugas penunjang, dan tugas tambahan.
Tugas pokok adalah tugas yang harus dilaksanankan oleh prmrgang jabatan yang merupakan Tugas pokok adalah tugas yang harus dilaksanankan oleh prmrgang jabatan yang merupakan waktu kerja
waktu kerja
dominan. dominan.
Tugas penunjang adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan untuk menunjang tugas Tugas penunjang adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan untuk menunjang tugas pokok yang
pokok yang
menyerap waktu kerja wajar. menyerap waktu kerja wajar.
Tugas tambahan adalah tugas kedinasan yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan diperintahkan Tugas tambahan adalah tugas kedinasan yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan diperintahkan oleh atasan.
oleh atasan.
Menurut Tingkat jabatannya dapat dibagi menjadi tugas manajerial dan non manajerial.Menurut Tingkat jabatannya dapat dibagi menjadi tugas manajerial dan non manajerial.
Tugas manajerial adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan yang merupakan Tugas manajerial adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan yang merupakan penjabaran fungsi
penjabaran fungsi
manajemen.manajemen.
tugas non manajerial adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan yang bersifat tugas non manajerial adalah tugas yang dilaksanakan oleh pemegang jabatan yang bersifat profesional/
Karakteristik tugas antara lain :Karakteristik tugas antara lain : Menyerap waktu layak/wajar;Menyerap waktu layak/wajar;
Dilaksanakan untuk memperoleh hasil tertentu ;Dilaksanakan untuk memperoleh hasil tertentu ; Menggunakan bahan kerja tertentu;Menggunakan bahan kerja tertentu;
Menggunakan perankat kerja tertentu;Menggunakan perankat kerja tertentu; Dilaksanakan dalam kondisi tertentu; dan Dilaksanakan dalam kondisi tertentu; dan
Uraian tugas harus memenuhi persyaratan dan norma perumusan, antara lain : Uraian tugas harus memenuhi persyaratan dan norma perumusan, antara lain :
Syarat isi, yang terdiri atas Obyek, cara, dan tujuan;Syarat isi, yang terdiri atas Obyek, cara, dan tujuan;
Sifat bobot/ tingkat jabatan;Sifat bobot/ tingkat jabatan;
Hubungan dengan fungsi pekerja;Hubungan dengan fungsi pekerja;
Mesin, perkakas, peralatan, dan alat kerja;Mesin, perkakas, peralatan, dan alat kerja;
Bahan, produk, hal pokok dan jasa;Bahan, produk, hal pokok dan jasa;
Obyek tanggung jawab;Obyek tanggung jawab;
Pengetahuan kerja;Pengetahuan kerja;
Keterampilan;Keterampilan;
Kemampuan jasmani dan keadaan tempat kerja;Kemampuan jasmani dan keadaan tempat kerja;
Bakat;Bakat;
Temperamen kerja;Temperamen kerja;
Minat.Minat.
Sedangkan, norma penyusunan kallimat dan pemilihan kata uraian tugas harus memenuhi Sedangkan, norma penyusunan kallimat dan pemilihan kata uraian tugas harus memenuhi
beberapa unsur, antara lain : beberapa unsur, antara lain :
Norma penyusunan kalimat ( volume, pola susunan, gaya, dan cara penulisan );Norma penyusunan kalimat ( volume, pola susunan, gaya, dan cara penulisan );
Pemilihan kata ( kata kerja aktif, kata kerja yang harus dipergunakan );Pemilihan kata ( kata kerja aktif, kata kerja yang harus dipergunakan );
Kata yang harus dihindarkan (kata kerja pasif, kata yang tak dapat dimengerti, singkatan yang Kata yang harus dihindarkan (kata kerja pasif, kata yang tak dapat dimengerti, singkatan yang tidak populer )
tidak populer )
Cara perumusan tugas agar diperoleh bentuk uraian tugas yang sistematik dan lengkap, antara Cara perumusan tugas agar diperoleh bentuk uraian tugas yang sistematik dan lengkap, antara
lain : lain :
Mengamati pemegang jabatan dalam melakukan seluruh kegiatan kerjanya dan mencatat Mengamati pemegang jabatan dalam melakukan seluruh kegiatan kerjanya dan mencatat secara lengkap secara lengkap seluruh kegiatan yang dilakukan;
Rumus :
Rumus :
WHAT
WHAT (BERISI TINDAK + Obyek kerja)(BERISI TINDAK + Obyek kerja) HOW
HOW (bagaimana/dengan apa melakukannya)(bagaimana/dengan apa melakukannya) WHY
WHY (untuk/tujuan/sasaran apa hal ini dilakukan)(untuk/tujuan/sasaran apa hal ini dilakukan)
Contoh uraian tugas :
Contoh uraian tugas :
Jabatan ManajerialJabatan Manajerial
Menyusun rencana kegiatan Seksi Analisis Jabatan A berdasarkan rencana operasional Subdit. Analisis Jabatan dan
Menyusun rencana kegiatan Seksi Analisis Jabatan A berdasarkan rencana operasional Subdit. Analisis Jabatan dan
petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan tugas dilingkungan Seksi Analisis Jabattan A.
petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan tugas dilingkungan Seksi Analisis Jabattan A.
Jabatan Non Manajerial.Jabatan Non Manajerial.
Meminta data tambahan dengan cara menghubungi perusahaanmelalui telepon atau mengunjungi perusahaan yang
Meminta data tambahan dengan cara menghubungi perusahaanmelalui telepon atau mengunjungi perusahaan yang
mengirimkan laporan untuk melengkapi bahan pengolahan data.
mengirimkan laporan untuk melengkapi bahan pengolahan data.
2. Perumusan Ikhtisar Jabatan.
2. Perumusan Ikhtisar Jabatan.
Ikhtisar jabatan merupakan cerminan tugas jabatan dab dasar dari penamaan jabatan.
Ikhtisar jabatan merupakan cerminan tugas jabatan dab dasar dari penamaan jabatan.
Sdaengkan, norma penyusunan kalimat dan pemilihan kata Ikhtisar Jabatn harus memenuhi beberapa unsur, antara lain :
Sdaengkan, norma penyusunan kalimat dan pemilihan kata Ikhtisar Jabatn harus memenuhi beberapa unsur, antara lain :
Norma penyusunanNorma penyusunankalimat (volume, pola susunan, gaya, dan cara penulisan);kalimat (volume, pola susunan, gaya, dan cara penulisan);
Pemilihan kata ( kata kerjaaktif, kata kerja yang harus dipergunakan )Pemilihan kata ( kata kerjaaktif, kata kerja yang harus dipergunakan ) ;;
Kata yang harus dihindarkan ( kata kerja pasif, kata yang tak dapat dimengerti, singkatan yang tidak populer )Kata yang harus dihindarkan ( kata kerja pasif, kata yang tak dapat dimengerti, singkatan yang tidak populer )
Cara perumusan Ikhtisar Jabatan agar diperoleh bentuk uraian yang sistematik dan lengkap, antara lain :
Mencermati seluruh uraian tugas jabatan;
Menentugas tugas yang paling dominan yang dapat mengakomodasi keseluruhan tugas jabatan;
Perlu memahammi pengertian Ikhtisar Jabatan;
Rumus :
WHAT (berisi tindak + Obyek Kerja)
HOW (bagaimana / dengan apa melakukannya) WHY (untuk/tujuan / sasaran apa hal ini dilakukan)
Contoh Ikhtisar jabatan :
Jabatan Manajerial.
Merumuskankebijakan teknis pembangunan, pengelolaan, pembinaan , dan pemberian bimbingan serta perijinan, pengawasan dan pengendalian teknis bidang pekerjaan Umum Kebinamargaan sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati untuk kelancaran pelaksanaan tugas di bidang Pekerjaan Umum Kebinamargaan.
Jabatan Non Manajerial.
Mengetik konsep surat dan laporan kerja dengan menggunakan mesin ketik berdasarkan ketentuan pengetikan untuk memperoleh hasil ketikan yang baik dan benar.
3. Penanaman Jabatan.
Nama jabatan dimaksudkan untuk bisa memberi identitas atas jabatan / menunjukkan itegritas suatu jabatan. Bila dillihat dari jabatan-jabatan lain, majka nama jabtan dimaksudakan bisa membedakan antara jabatan yang satu dengan yang lain .Dengan kata lain nama jabatan dimaksudkan bisa
memberikan gambaran pengertian pada pembaca atas jabatan tersebut, dan bisa membedakannya dgn jabatan lain.
Nama jabatan bersifat umum adalah nama jabatan yg memberi gambaran bersifat umum, yang dianggap mewakili perusahaan atau organisasi tempat jabatan itu berada baik dilihat dari tingkat teknologinya maupun besarnya organisasi serta mewakili istilah yg dijumpai diberbagai wilayah. Contoh Kepala Biro umum.
Cara pemberian nama jabatan didasarkan pada bassis atau keterkaitan fungsi pekerjanya, antara lain sebagai berikut :
a. Basis Bahan/Obyek kerja.
Cara penanaman jabatan yang didasarkan pada bahan/obyek kerja dari jabatan. Contoh : Pengagenda surat masuk, Penyusun Data Kepegawaian
b. Basis Proses/ Prosedur Kerja.
Cara penamaan jabtan yang didasarkan pada proses/prosedur kerja dari jabatn.
Contoh : Pemroses Usul Kenaikan Pangkat, Petugas Protokol. Petugas Upacara Bendera. c. Basis perangkat Kerja
cara penamaan jabatan yang didasarkan pada perangkat kerja dari jabatan yang didasarkan pada perangkat kerja dari
jabatan.
d. Basis Hasil Kerja
Cara penamaan jabatan yang didasrkan pada hasil kerja dri jabatan.
Contoh ; Pengonsep Surat Keputusan kenaikan Pangkat, Penyusun Konsep Laporan Tahunan.
5.Pemutakhiran ( Updating )
Pada dasarnya pelaksanaan perumusan tugas , ikhtisar jabatan, dan penamaan jabatan Pegawai negeri Sipil adalah suatu kegiatan bagian dari analilsis jabatan yang dinamis, yaitu selalu mengikuti peribahan dan
perkembangan organisasi, ilmu pengetahuan dan serta selalu mengimbangi tuntunan masyarakat . Oleh karena
iti, pelaksanaan perumusan tugas, ikhtisar jabatn , dan penamaan jabatan harus selalu dimutakhirkan ( update
D. Rekomendasi
Rekomendasi adalah paparan masalah atau temuan-temuan yang diperoleh di lapangan yang berkaitan dengan beban kerja jabatan, tingkat efisiensi jabatan, dan standar
tingkat efisiensi jabatan. Rekomendasi dimaksudkan sebagai sebagai pemberian informasi atau laporan tentang adanya hal-hal yang memerlukan penahanan melalui penetapan standar tingkat efisiensi jabatan atau memerlukan kebijakan untuk
pemecahan masalah.
Rekomendasi disusun untuk disampaikan kepada para pimpinan. Temuan lapangan yang disusun untuk disampaikan kepada para pimpinan. Temuan lapangan yang disususn menjadi rekomendasi antara lain :
1. Ditemukannya tingkat efisiensi jabatan yang kurang atau melibihi standar tingkat efisiensi yang ditentukan;
2. Ditemukannya jabatan-jabatan yang tetap harus ada, digabung, dan ditambah; 3. menetapikan Peta Jabatan PNS
FORMULIR PENGUKUKRAN BEBAN KERJA
FORMULIR PENGUKUKRAN BEBAN KERJA
1.
1. Nama Jabatan Nama Jabatan ::
2.
2. Kode JabatanKode Jabatan ::
3.
3. Unit Kerja / OrganisasiUnit Kerja / Organisasi ::
4.
4. Ikhtisar JabatanIkhtisar Jabatan ::
5.
5. Pengukuran Beban Kerja :Pengukuran Beban Kerja : No
No URAIAN TUGASURAIAN TUGAS SBKSBK SWPSWP WKEWKE BKBK TEJTEJ KETKET
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4. DstDst
FORMULIR PENGUKUKRAN BEBAN KERJA FORMULIR PENGUKUKRAN BEBAN KERJA
Tingkat Efisiensi jabatan ……… adalah ……… Tingkat Efisiensi jabatan ……… adalah ……… Jumlah Pemegang Jabatan : ………. Orang
Jumlah Pemegang Jabatan : ………. Orang SBK = Satuan Beban Kerja
SBK = Satuan Beban Kerja
SWP = Standar Waktu Penyelesaian SWP = Standar Waktu Penyelesaian WKE = Waktu Kerja Efektif
WKE = Waktu Kerja Efektif BK = Beban kerja
BK = Beban kerja
TEJ = Standar Tingkat Efisiensi Jabatan TEJ = Standar Tingkat Efisiensi Jabatan
1.
1. Nama Jabatan Nama Jabatan ::
2.
2. Kode JabatanKode Jabatan ::
3.
3. Unit Kerja / OrganisasiUnit Kerja / Organisasi ::
4.
4. Ikhtisar JabatanIkhtisar Jabatan ;;
5.
5. Pengukuran Beban Kerja :Pengukuran Beban Kerja :
No
No URAIAN TUGASURAIAN TUGAS SBKSBK SWSW
P
P WKEWKE BKBK TEJTEJ KETKET
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4. DstDst
PETUNJUK PENGISIAN PETUNJUK PENGISIAN
FORMULIR PENGUKKURAN BEBAN KERJA DAN FORMULIR PENGUKKURAN BEBAN KERJA DAN
PEGAWAI PEGAWAI
NO
NO URAIAN URAIAN KETERANGANKETERANGAN
1.
1. NAMA JABATANNAMA JABATAN Tulislah nama jabatan yang sekarang saudara pangku dengan nama yang tersebut Tulislah nama jabatan yang sekarang saudara pangku dengan nama yang tersebut dalam surat keputusan.
dalam surat keputusan. 2.
2. KODE JABATANKODE JABATAN Tidak perlu diisiTidak perlu diisi 3.
3. UNIT KERJA/UNIT KERJA/ ORGANISASI ORGANISASI
Tulislah unit kerja tempat saudara bekerja. Tulislah unit kerja tempat saudara bekerja.
4.
4. IKHTISAR JABATANIKHTISAR JABATAN Ikhtisar Jabatan adalah uraian jabatan dalam bentuk ringkas yang memberikan Ikhtisar Jabatan adalah uraian jabatan dalam bentuk ringkas yang memberikan
gambaran secara umum tentang ruang lilngkup atau kompleksitas jabatan dalam satu gambaran secara umum tentang ruang lilngkup atau kompleksitas jabatan dalam satu kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara
kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara
mengerjakannya (how), dan mengapa/ untuk tujuan apa pekerjaan dilakukan (why). mengerjakannya (how), dan mengapa/ untuk tujuan apa pekerjaan dilakukan (why).
5.
5. URAIAN TUGASURAIAN TUGAS Tulislah dengan kalimat ringkas, jelas, dan lengkap uraian tugas pokok saudara secara Tulislah dengan kalimat ringkas, jelas, dan lengkap uraian tugas pokok saudara secara berurutan dari yang paling berat, kurang berat dan ringan dalam satu kalilmat yang berurutan dari yang paling berat, kurang berat dan ringan dalam satu kalilmat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara mengerjakannya (hoe), mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara mengerjakannya (hoe), dan mengapa/ untuk tujuan apa pekerjaan dilakukan (why)
dan mengapa/ untuk tujuan apa pekerjaan dilakukan (why) 6.
6. Satuan Beban KerjaSatuan Beban Kerja (SBK)
(SBK)
Tulislah satuan beban kerja yang saudara peroleh dalam melaksanakan tugas pada Tulislah satuan beban kerja yang saudara peroleh dalam melaksanakan tugas pada setiap uraian tugas. Satuan beban kerja tersebut diisi dalam bentuk kata, yaitu : setiap uraian tugas. Satuan beban kerja tersebut diisi dalam bentuk kata, yaitu : rencana, kegiatan, surat, data, berkas, buku,laporan, dll
rencana, kegiatan, surat, data, berkas, buku,laporan, dll
7.
7. Standar WaktuStandar Waktu Penyelesaian (SWP) Penyelesaian (SWP)
Adalah waktu yang efektif digunakan untuk bekerja, yaitu ; 1 hari waktu efektif = 300 Adalah waktu yang efektif digunakan untuk bekerja, yaitu ; 1 hari waktu efektif = 300 menit; 1 minggu = 1500 menit; 1 bulan = 6000 menit; dan 1 tahun = 7200 menit. menit; 1 minggu = 1500 menit; 1 bulan = 6000 menit; dan 1 tahun = 7200 menit. Dalam pengisian kolom ini tudak lepas dari frekuensi pekerjaan yang menjadi beban Dalam pengisian kolom ini tudak lepas dari frekuensi pekerjaan yang menjadi beban tugas saudara.
tugas saudara.
Yang dimaksud dengan frekuansi adalah apakah pekerjaan penerimaan dan pencatatan Yang dimaksud dengan frekuansi adalah apakah pekerjaan penerimaan dan pencatatan surat masuk dan keluar …… ada dilakukan setiap hari. Jika ada, maka SWK adalah 300 surat masuk dan keluar …… ada dilakukan setiap hari. Jika ada, maka SWK adalah 300 menit. Namun jika pekerjaan tersebut tidak dapat dihitung dalam satu hari, tetapi ada menit. Namun jika pekerjaan tersebut tidak dapat dihitung dalam satu hari, tetapi ada dalam 1 minggu, maka SWK menjadi 1500 menit, maka ditulis 1500’. Demikian
dalam 1 minggu, maka SWK menjadi 1500 menit, maka ditulis 1500’. Demikian seterusnya.
8. Waktu Kerja Evektif (WKE)
Tulislah waktu kerja efektif yaitu waktu kerja yang secara efektif digunakan untuk bekerja.
9. BEBAN KERJA (BK) Tulislah beban kerja saudara yang harus diselesaikan, apakah
harian, mingguan, atau bekerja.
10. TINGKAT EFISIENSI JABATAN (TEJ)
Formulir Data Jabatan Manajerial
Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden : Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat/ Prosedur
Kerja
Hasil Kerja
Formulir Data Jabatan Non Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden : Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat/ Prosedur
Kerja
Hasil Kerja
Formulir Esensi Tugas Jabatan Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat/ Prosedur
Kerja
Hasil Kerja
Formulir Esensi Tugas Jabatan Non Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden : Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat/ Prosedur
Kerja
Hasil Kerja
Formulir Basis Tugas Jabatan Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat/ Prosedur
Kerja
Hasil Kerja
Formulir Esensi Tugas Jabatan Non Manajerial Di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara 2003
Pemegang Jabatan/ responden :
Unit Kerja :
Tahun :
Tim Analisis :
No.
Tindak dan
Obyek Kerja Bahan Kerja
Perengkat / Prosedur
Kerja
Hasil Kerja