• Tidak ada hasil yang ditemukan

S MTK 1002573 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S MTK 1002573 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Hanifah Nurrahmi, 2014

D esain D idaktis Sifat-sifat Segiempat pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Menengah Pertama Berdasarkan Learning Obstacle dan Learning Trajectory

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, diperoleh

kesimpulan bahwa :

1. Masalah yang terdapat dalam pembelajaran sifat-sifat segiempat di Sekolah

Menengah Pertama (SMP) yaitu siswa-siswa masih mengalami kesulitan

belajar terkait dengan sifat-sifat dan definisi jenis-jenis segiempat. Bahkan,

banyak yang belum bisa menemukan hubungan antar jenis segiempat. Hal ini

terjadi akibat dari pengalaman belajar yang biasa menghapal dan menghitung,

bukan memahami konsep, juga akibat sistem belajar yang selalu

menggunakan buku teks tanpa memperhatikan konsep-konsep di dalamnya.

2. Berdasarkan masalah tersebut, penulis membuat desain didaktis awal

sifat-sifat segiempat yang disusun mulai dari pengidentifikasian sifat-sifat-sifat-sifat

segiempat, pendefinisian jenis-jenis segiempat, sampai pada pengelompokkan

jenis-jenis segiempat. Desain ini disusun untuk memudahkan proses berpikir

siswa untuk mengelompokkan jenis-jenis segiempat dari yang paling khusus

sampai yang paling umum. Untuk desain secara jelasnya dapat dilihat di

lampiran.

3. Hasil implementasi desain didaktis awal sifat-sifat segiempat yaitu :

a. Pada awal pembelajaran siswa sudah mampu mengenal nama-nama jenis

segiempat dengan baik, tetapi penulis tidak mempertimbangkan bahwa

nama-nama dari jenis segiempat tidak tunggal meskipun mereka belum

belajar pengelompokkan.

b. Pada saat pengidentifikasian sifat-sifat segiempat, para siswa mengalami

kesulitan terkait bahasa yang terdapat pada tabel sifat-sifat. Hal itu terjadi

karena siswa lupa mengenai istilah-istilah yang ada pada unsur-unsur

segiempat, yaitu pasangan sisi yang berdekatan, pasangan sisi yang

(2)

100

Hanifah Nurrahmi, 2014

D esain D idaktis Sifat-sifat Segiempat pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Menengah Pertama Berdasarkan Learning Obstacle dan Learning Trajectory

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

cenderung sulit diajak untuk melakukan proses berpikir mandiri karena

mereka tidak terbiasa dengan cara belajar seperti itu.

c. Ketika mencari sifat utama, banyak siswa yang awalnya salah

menentukan sifat utama, tetapi dengan arahan-arahan dari penulis

akhirnya mereka mampu memahaminya sampai bisa mendefinisikan

jenis-jenis segiempat berdasarkan sifat utamanya.

d. Dalam kegiatan pengelompokkan jenis-jenis segiempat, awalnya siswa

tidak merespon, tetapi dengan cara diarahkan terus- menerus akhirnya

mereka bisa mengelompokkan semua jenis segiempat.

4. Setelah dilakukan pembahasan hasil implementasi, maka diperoleh hal-hal

sebagai berikut :

a. Respon siswa yang muncul ada yang di luar prediksi karena penulis

kurang mempertimbangkan prediksi tersebut dan penulis berpikir respon

itu akan muncul ketika siswa telah belajar pengelompokkan jenis-jenis

segiempat.

b. Pada saat pembelajaran pengidentifikasian sifat-sifat segiempat, penulis

harus memberikan banyak arahan dan penjelasan ulang mengenai

unsur-unsur segiempat.

c. Ketika pembelajaran pencarian sifat utama jenis-jenis segiempat, tidak

semua siswa ditanyakan responnya karena waktu yang kurang

mencukupi. Respon yang terlihat hanya dari satu kelompok saja untuk

satu jenis segiempat.

d. Pada saat mengelompokkan jenis-jenis segiempat, siswa berhasil

mengelompokkan semua jenis segiempat dengan cepat, tetapi tetap harus

diarahkan oleh penulis.

e. Pelaksanaan implementasi banyak yang dilaksanakan di luar rencana

karena terkendala oleh waktu yang diberikan oleh sekolah di tempat

penelitian sangat sedikit, yaitu hanya 2 pertemuan.

5. Desain didaktis revisi berdasarkan hasil implementasi masih tetap

menggunakan desain awal dengan perubahan lembar kerja pertama disimpan

(3)

101

Hanifah Nurrahmi, 2014

D esain D idaktis Sifat-sifat Segiempat pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Menengah Pertama Berdasarkan Learning Obstacle dan Learning Trajectory

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

segiempat, yaitu sifat paling sedikit memiliki 2 pasang sudut yang berdekatan

yang jumlahnya 180o dan sifat diagonal dapat membagi daerah dalam

menjadi 2 bagian yang sama.

B. Saran

Saran ditujukan kepada peneliti lain yang akan menjadikan penelitian ini

sebagai rujukan, yaitu :

1. Pemberian nama jenis-jenis segiempat sebaiknya ditempatkan di akhir

pembelajaran dengan perintah siswa harus menyebutkan nama-nama jenis

segiempat tersebut sebanyak mungkin karena mereka telah belajar

pengelompokkan jenis-jenis segiempat.

2. Sebelum pembelajaran mengidentifikasi sifat-sifat segiempat, sebaiknya

dilakukan pembelajaran mengenai unsur-unsur segiempat terlebih dahulu.

Selain itu, pembelajaran sebaiknya dijalankan sesuai rencana implementasi.

3. Ketika siswa mencari sifat utama yang dimiliki oleh masing- masing jenis

segiempat, sebaiknya respon siswa dilihat secara keseluruhan, tidak

perkelompok untuk setiap jenis segiempat.

4. Sebaiknya penelitian dilakukan di sekolah yang memberikan kefleksibelan

waktu agar implementasi desain dapat dijalankan dengan maksimal.

5. Untuk mengecek mengenai kesulitan belajar dan kemampuan siswa dalam

mengelompokkan jenis-jenis segiempat sebaiknya menggunakan instrumen

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur besarnya nilai gaya makan dan gaya potong pahat crater wear dan flank wear, menganalisa pengaruh keausan pahat terhadap gaya

Pada penulisan ini dipilih sistem perencanaannya yang menggunakan multiplexer yang terdiri dari DM2, DF2, DB2 yang lebih sederhana dan dapat di mengerti dan kita dapat merencanakan

(3) Bagi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, diharapkan dapat membekali mahasiswa sebagai calon konselor dengan keterampilan-keterampilan strategi ataupun

The results showed that simultaneous, work ethic and performance assessment significantly influence motivation of employees of PT..

Bank Rakyat Indonesia Tbk Cabang Iskandar Muda Medan dalam mencapai atau bahkan melebihi target inilah yang terlihat bahwa para karyawannya tidak memiliki motivasi yang baik

atau gagal yang nantinya dapat mempengaruhi motif berprestasi siswa. Berdasarkan identifikasi masalah mengenai perlunya suatu intervensi untuk. meningkatkan motif berprestasi,

Untuk itu diperlukan upaya terus-menerus dari manajemen organisasi dalam memberikan contoh teladan dari perilaku etos kerja yang ingin dimiliki oleh..

Kebutuhan untuk mengatasi hambatan- hambatan yang datang dari diri sendiri dalam mencapai tujuan (Bp). Kebutuhan untuk mengatasi hambatan- hambatan yang datang dari luar