• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Kriminologi Terhadap Kekerasan Dalam Rumah Tangga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kajian Kriminologi Terhadap Kekerasan Dalam Rumah Tangga"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

KAnANKRThflNOLOGITERHADAPKEKERASAN

DALAM RUMAH TANGGA

OLEH:

BUNIE

NP 201320251032

PROGRAM PASCASARJANA GISTER IL U HUKUM

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)

 “Kekuatan yang sebenarnya adalah saat kita berusaha melewati kesulitan dan   tidak menyerah”

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis ini dengan lancar. Tesis dengan judul “Kajian Kriminologi Terhadap Kekerasan Dalam Rumah Tangga” ini merupakan salah satu syarat yang harus ditempuh guna menyelesaikan Pendidikan Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan dan kurangnya pengetahuan yang penulis miliki. Untuk itulah saran dan kritik dari para pembaca sangat penulis harapkan.

Penyelesaian Tesis ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak baik itu berupa bimbingan, pengarahan, nasehat maupun dorongan moral. Karena itu tidaklah berlebihan jika penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Drs. H. Bambang Karsono, S.H, MM, selaku Rektor Universitas

Bhayangkara Jakarta Raya.

2. Bapak Dr. Anton Wachidin Widjaja, MM, selaku Direktur Program

Pascasarjana Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

3. Bapak Prof.I Made Widnyana, S.H., M.H, selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Bhayangkara Raya dan selaku Pembimbing Satu yang telah memberikan perhatian, bimbingan dan arahan dengan penuh kesabaran dan ketulusan dalam penulisan tesis ini, serta memberikan koreksi dan masukan sehingga tesis ini dapat terselesaikan.

(10)

4. Bapak Prof. Koesparmono Irsan, SIK., S.H., M.M., M.B.A, selaku Pembimbing Dua yang penuh perhatian dan ketulusan memberikan koreksi teknis dalam penulisan tesis ini.

5. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Pengajar dan Staff Program Pascasarjana

Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

6. Istri dan anak-anak ku tercinta yang tiada henti memberi dorongan kasih

sayang, doa dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini.

7. Kepada rekan-rekan dan kolega yang senantiasa memberi masukan tesis ini

agar menjadi lebih baik dan sempurna lagi.

8. Kepada teman-teman satu angkatan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya yang saling memberi dukungan untuk dapat menyelesaikan tesis bersama-sama.

Semoga bimbingan serta bantuan yang telah diberikan mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa, Amin. Demikian sedikit kata pengantar dari penulis. Akhirnya harapan penulis semoga tesis ini bermanfaat bagi pembaca.

Jakarta, Agustus 2016 Bunie

(11)

ABSTRAK

Tindak kekerasan terhadap perempuan cenderung meningkat dan membawa dampak yang sangat serius seperti kekerasan seksual, tindak perkosaan, dan pelecehan seksual. Kekerasan tersebut dipahami sebagai kekerasan yang berbasis gender atau gender violence. Konsep ini sejatinya mengacu pada posisi subordinasi perempuan karena relasi keduanya mencerminkan powerless dan powerful, dengan kata lain, terdapat ketimpangan kekuasaan antara perempuan dan laki-laki. Kekerasan terhadap perempuan terus berlanjut baik di sektor domestik maupun publik. Tidak tertutup kemungkinan adanya dark number, walaupun pemerintah telah menjamin hak perempuan dalam berbagai produk hukum. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah : (1) Faktor-faktor apakah yang menjadi penyebab terjadinya kekerasan dalam rumah tangga? (2) Bagaimanakah cara mencegah dan menanggulangi kekerasan dalam rumah tangga dikaji dari aspek kriminologi? Penelitian dalam tesis ini menggunakan legal research (yuridis normatif), dalam tipe ini penelitian menitikberatkan pada pengkajian kaidah-kaidah atau norma dalam hukum positif, sistem peradilan pidana di Indonesia, yaitu : a) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, b) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, c) Undang-Undang Republik Indonesia No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, dan d) Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1984 Tentang Pengesahan Konvensi Mengenai Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Wanita. Faktor–Faktor Penyebab Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga disebabkan antara lain karena Faktor budaya dan adat istiadat masyarakat, Rendahnya pengetahuan, pemahaman dan kesadaran terhadap kesetaraan dan keadilan gender, Lemahnya pelaksanaan penegakan hukum di Indonesia, Penafsiran/interpretasi ajaran agama yang kurang tepat, Kemiskinan, kebodohan, pengangguran, dan keterbelakangan, Semakin langkanya tokoh panutan yang menjadi teladan dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Banyaknya tayangan di media sosial maupun media massa (terutama televisi) yang menampilkan berita atau video (film dan sinetron) tentang tindakan kekerasan; Untuk mengefektifkan pencegahan dan penanggulangan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, maka Pemerintah hendaknya mempercepat pembangunan baik di bidang pendidikan, ekonomi, dan sektor lainnya secara merata di seluruh penjuru negara, lebih mengefektifkan tindakan pencegahan/penanggulangan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dengan melibatkan segenap unsur dalam masyarakat dan melakukan penegakan hukum dengan memberikan hukuman maksimal terhadap pelaku tindak pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

(12)

(13)

ABSTRACT

Violence against women tends to increase and bring very serious consequences such as sexual assault, rape, and sexual harassment. Violence is understood as gender-based violence or gender violence. This concept actually refers to the subordinate position of women because the relation both reflect the powerless and powerful, in other words, there is a power imbalance between women and men. Violence against women persists in both the domestic and public sector. There is a possibility the dark number, even though the government has guaranteed the rights of women in various laws. The problems discussed in this study are: (1) What factors that cause the occurrence of domestic violence? (2) How to prevent and combat domestic violence examined aspects of criminology? The research in this thesis uses legal research (normative), in this type of research focuses on the assessment rules or norms of positive law, the criminal justice system in Indonesia, namely: a) the Constitution of the Republic of Indonesia in 1945, b) of the Criminal Law Act, c) of the Constitution of the Republic of Indonesia No.23 of 2004 concerning the Elimination of Domestic Violence, and d) of the Constitution of the Republic of Indonesia No. 7 Year 1984 concerning the Ratification of the Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination against Women. Factors - Factors Causing Occurrence of domestic violence is caused partly because of cultural factors and customs of the people, lack of knowledge, understanding and awareness of gender equality and justice, Poor implementation of law enforcement in Indonesia, Interpretation / interpretation of religious doctrine is less precise, Poverty, ignorance, unemployment and underdevelopment, the scarcity of role models to set an example in the life of a family, community, nation and state, number of impressions in social media and the mass media (especially television) that displays news or video (movies and soap operas) on acts of violence; To streamline the prevention and control of domestic violence, the government should accelerate the development in the fields of education, economy and other sectors evenly across the country, more effective prevention / reduction of domestic violence by involving all elements in the community and do law enforcement by providing the maximum penalty against perpetrators of criminal acts of Domestic violence.

(14)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN TESIS ... ii

MOTTO ... iii

KATA PENGANTAR... iv

ABSTRAK... vi

ABSTRACT... vii

DAFTAR ISI... viii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Rumusan Masalah... 14

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 14

D. Kerangka Teoritis, Konseptual, dan Pemikiran... 15

E. Metode Penelitian ... 26

F. Sistematika Penulisan ... 28

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian dan Ruang Lingkup Kriminologi... 30

1. Pengertian Kriminologi... 30

2. Ruang Lingkup Kriminologi... 34

3. Pembagian Kriminologi... 35 viii

(15)

4. Aliran Pemikiran Dalam Kriminologi... 36

B. Kekerasan Dalam Rumah Tangga... 39

1. Pengertian Kekerasan ... 39

2. Pengertian Kekerasan Dalam Rumah Tangga... 40

3. Jenis-Jenis Kekerasan Dalam Rumah Tangga... 41

4. Ruang Lingkup Kekerasan Dalam Rumah Tangga... 44

C. Teori Sebab-Sebab Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga ... 45

D. Teori Upaya Penanggulangan Kejahatan... 54

BAB III FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA A. Perempuan (Istri) Sebagai Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga ... 56

B. Bentuk-bentuk Tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Tangga... 59

C. Dampak Kekerasan Dalam Rumah Tangga Terhadap Perempuan (Istri) ... 64

D. Faktor-Faktor Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga ... 69

BAB IV PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA A. Peran Aparat Penegak Hukum...82

(16)

B. Upaya-Upaya Mencegah Kekerasan Dalam Rumah Tangga... 86 C. Penanggulangan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ... 88

D. Kendala Dalam Menyelesaikan Kekerasan Dalam Rumah Tangga 92

E. Perlindungan Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga ... 95

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan... 99 B. Saran... 101

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP LAMPIRAN

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik di Polres Kota Batu terutama di bagian Unit PPA yang menangani masalah tindak pidana perdagangan orang telah sesuai

3HQXOLVDQ VNULSVL EHUMXGXO PENGENAAN RETRIBUSI OLEH PEMERINTAH KOTA SURABAYA KEPADA TVRI DITINJAU DARI PERATURAN DAERAH NOMOR 1 TAHUN 1997 TENTANG IZIN PEMAKAIAN

Dinas Perikanan dan Kelautan kabupaten Barito Kuala memiliki sarana dan prasarana yang diperuntukan untuk pengawasan sumberdaya ikan di samping itu melakukan kegiatan-

Guru/pendidik dan Tendik yang berstatus bukan PNS yang mengajar di Sekolah Negeri, melampirkan Surat Keputusan Pengangkatan dari Kepala Dinas Pendidikan

Sedangkan faktor eksternal yang menentukan pola komunikasi keluarga dalam menentukan konsumsi nutrisi adalah lingkungan sosial tempat tinggal keluarga peternak yang cenderung

Selain itu dalam penelitian Anwer et al (2012) dengan pemberian ekstrak protein spirulina sebanyak 50 mg/kg berat badan tikus dan 50 µg/kg berat badan tikus

Kegiatannya bertujuan agar tenaga kerja terlindung dari berbagai macam resiko akibat lingkungan kerja, masyarakat sekitar perusahaan dan masyarakat umum

Perusahaan dapat menggunakan pengolahaan informasi apabila sudah dapat menerapkan pengolahaan data dengan baik, dimana fasilitas dan sumber daya menjadi salah dua