DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG TAHUN

(1)

Renja Dinas Perikanan 2020

1

RENCANA KERJA

DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG

TAHUN 2020

DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG

TAHUN 2020

(2)

Renja Dinas Perikanan 2020 2 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL i DAFTAR ISI ii BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Landasan hukum ... 3

1.3. Maksud dan Tujuan ... 4

1.4. Sistematika Penyusunan ... 5

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU ... 6

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu Dan Capaian Renstra OPD ... 7 2.2 Analisis kinerja Pelayanan OPD ... 9

2.3 Isu- isu Penting Penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD ... 22 BAB III TUJUAN,SASARAN.PROGRAM DAN KEGIATAN ... 29

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional ... 29

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja OPD ... 29

3.3. Program dan Kegiatan ... 33

BAB IV PENUTUP

(3)

Renja Dinas Perikanan 2020 3 i BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Rencana Kerja OPD Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 adalah merupakan dokumen perencanaan tahunan, yang penyusunannya dengan memperhatikan seluruh aspirasi masyarakat serta pemangku kepentingan pembangunan melalui penyelenggaraan Musrenbang tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang untuk keterpaduan Rancangan Renja OPD.

Rencana Pembangunan Tahunan Organsasi Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja-OPD), adalah dokumen perencanaan organisasi Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun. Sebagai dokumen rencana tahunan Organisasi Perangkat Daerah, Renja Dinas Perikanan Kota Palembang mempunyai arti yang strategis dalam mendukung penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintahan daerah mengingat beberapa hal sebagai berikut

1. Renja OPD merupakan dokumen yang secara substansial penerjemahan dari visi, misi dan program Oraganisasi Perangkat Daerah yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Instansi sesuai arahan operasional dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

(4)

4

2. Renja merupakan acuan OPD untuk memasukan program kegiatan kedalam KUA dan PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2020. 3. Renja OPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan

program /kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana capaian kinerja yang tercantum dalam Rencana Kinerja Tahunan sebagai wujud dari kinerja Organisasi Perangkat Daerah pada tahun 2020 ini merupakan tahun terakhir pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Strategis (Renstra).

Visi Kota Palembang Tahun 2018-2023 adalah:

Palembang Emas Darussalam 2023

Misi Kota Palembang Tahun 2018-2023:

1. Mewujudkan Pembangunan infrastruktur perkotaan yang terpadu,

merata berkeadilan, berkelanjutan dan berwawsan lingkungan yang berbasis Teknologi dan Informasi

2. Mewujudkan masyarakat yang religius, berbudaya, beretika, melalui pembangunan budaya integritas yang didukung oleh pemerintah yang bersih, berwibawa dan professional

3. Mewujudkan Palembang kota yang dinamis sebagai simpul

pembangunan regional, nasional dan internasional yang kompetitif dan komparatif dengan menjamin rasa aman untuk berinvestasi

(5)

5

4. Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inovatif dan kreatif serta berdaya saing tinggi

5. Menjadikan Palembang Kota Pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga kelas dunia yang harmoni antara kehidupan manusia dan alam.

Serta dengan memperhatikan tantangan kedepan dengan

memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka untuk mencapai Visi Kota Palembang Dinas Perikanan Kota Palembang mendukung Tiga Misi (Misi 1, Misi 2 dan Misi 4) Pemerintah Kota Palembang sebagai berikut:

1. Mewujudkan Pembangunan infrastruktur perkotaan yang terpadu, merata berkeadilan, berkelanjutan dan berwawsan lingkungan yang berbasis Teknologi dan Informasi

3. Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inovatif dan kreatif serta berdaya saing tinggi.

1.2. Landasan Hukum

Sebagai landasan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Perikanan Kota Palembang adalah :

1. Undang-undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah

(6)

6

3. Undang-undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan

dan Tanggung Jawab Keuangan Negara.

4. Undang-undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Perbendahaaraan

Keuangan Negara;

5. Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional

6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembinaan dan Pengawasaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

7. Undang-undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional (RPJPN)

8. Peraturan pemerintah Nomor 25 tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom

9. Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2001 tentang Pelaporan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah.

11. Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang Pedoman

Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM).

12. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara

(7)

7

13. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota.

14. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah.

15. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan PP No 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 68 Tahun 2017 tentang Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah, tatacara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah; dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah; serta Tatacara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah; Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah; dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2012 tentang Pedoman

(8)

8

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

18. Keputusan Walikota Palembang Nomor :Tahun 2013 tentang Pengesahan

Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Palembang Tahun 2013-2018.

19. Peraturan Walikota Palembang Nomor 67 Tahun 2016 tanggal 30

November 2016 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Dinas Daerah Kota Palembang

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Renja OPD Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 adalah memberikan arah sekaligus pedoman bagi Dinas Perikanan Kota Palembang dalam mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran OPD sebagaimana ditetapkan dalam Renstra OPD secara berkesinambungan. Adapaun tujuan penyusunan Renja Dinas Perikanan Kota Palembang:

1. Memberikan gambaran kemampuan OPD dalam melaksanakan misinya

dalam mencapai tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan dan akan dijadikan sebagai alat observasi untuk melakukan instrospeksi terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Pejabat/pimpinan instansi.

2.Memberikan arah kebijakan tentang gambaran pelaksanaan tugas-tugas OPD serta indikator atau ukuran keberhasilan/ kegagalan pada tahun 2020.

(9)

9

3. Memberikan arah/acuan dalam menyusunan Program/kegiatan

Pembangunan Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020.

1.4 Sistematika penyusunan

Sistematika penyusuanan Rencana kerja Dinas Perikanan dan Kehutanan Kota Palembang sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

3.1 Latar Belakang

3.2 Landasan Hukum

3.3 Maksud dan Tujuan

3.4 Sistematika Penulisan

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD

2.3 Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan fungsi OPD

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan dan sasaran Renja OPD

3.3 Program dan Kegiatan

BAB IV PENUTUP

(10)

10

4.2 Hambatan/Kendala 4.3 Rencana tindak Lanjut

(11)

11

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian

Renstra SKPD

Dinas Perikanan merupakan Dinas pemekaran dari Dinas

Pertanian, Perikanan dan Kehutuanan Kota Palembang yang baru berdiri sesuai perubahan nomenklatur berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016.

Hasil kajian evaluasi ini menjadi dasar penyusunan rencana dan penganggaran tahunan yang merupakan penjabaran dan rencana strategis (Renstra OPD) sebagai dokumen jangka menengah.

Kualitas penyusunan renja OPD akan sangat menentukan kualitas

rencana pembangunan daerah, untuk memastikan kesinambungan program dan kegiatan yang telah ditetapkan dan menjadi dasar penyusunan anggaran tahun berikutnya, maka perlu adanya evaluasi terhadap pelaksanaan Renja OPD tahun lalu dan pencapaian renstra OPD.

Tujuan evaluasi pelaksanaan renja OPD tahun lalu dan

pencapaian rentra OPD adalah untuk mengidentifikasikan sejauhmana kemampuan OPD dalam melaksanakan program dan kegiatan, mengidentifikasikan realisasi pencapaian target kinerja program dan kegiatan Renstra OPD serta hambatan dan permasalahan yang dihadapi

(12)

Renja Dinas Perikanan 2020 12

Dari data tersebut, evaluasi terhadap pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Perikanan Kota Palembang dan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perikanan Kota Palembang adalah sebagai berikut :

1. Evaluasi Rencana Kerja (Renja) Dinas Perikanan Kota Palembang. - Evaluasi terhadap pencapaian target

Dari tabel 2.1 dapat diketahui bahwa dalam rangka pencapaian rencana target yang ditetapkan Rencana kerja Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2018 untuk sektor perikanan dilaksanakan program/kegiatan sebanyak 11 program dan 34 kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018 dengan reliasasi pelaksanaan pencapaian program mencapai 100% secara rincian realisasi pelaksanaan pencapaian target kegiatan adalah kegiatan mencapai 91,45 %.

- Evaluasi terhadap Kinerja Keuangan

Dalam tahun anggaran 2018 aspek dukungan dana yang digunakan dalam memperlancar tugas dan kegiatan operasional Bidang Perikanan yang terdiri dari belanja langsung sebesar Rp. 4.299.000.000,- dan Realisasi untuk Belanja Langsung sebesar Rp. 3.931.236.620,-

(13)

Jumlah Anggaran Realisasi Sisa

(Rp) (Rp) (Rp) Keuangan Fisik

1 2 4 5 6 7 8

Belanja Langsung 4.299.000.000 3.931.236.620 367.763.380

Urusan

Pilihan I Program Pelayanan Adminstrasi Perkantoran Kelautan

Perikanan

1 Penyediaan jasa surat menyurat 1.800.000 1.730.000 70.000 96 100

2 Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik 86.000.000 77.814.224 8.185.776 90 100

3 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional 12.750.000 9.953.075 2.796.925 78 100

4 Penyediaan jasa administrasi keuangan 107.960.000 104.525.000 3.435.000 97 100

5 penyediaan jasa kebersihan kantor 26.400.000 26.400.000 - 100 100

6 Penyediaan alat tulis kantor 5.102.500 5.100.000 2.500 100 100

7 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 4.000.000 4.000.000 - 100 100

8 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 1.550.000 1.500.000 50.000 97 100

9 penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 615.090.000 600.517.680 14.572.320 98 100

10 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan - - - 0 0

11 penyediaan makanan dan minuman 53.887.500 53.291.515 595.985 99 100

12 rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah 628.000.000 624.218.015 3.781.985 99 100

13 Penyediaan jasa pegawai tidak tetap 250.500.000 242.750.000 7.750.000 97 100

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1 Pengadaan perlengkapan gedung kantor 36.650.000 35.380.000 1.270.000 97 100

2 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 117.400.000 - 117.400.000 0 100

3 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 183.000.000 158.496.350 24.503.650 87 100

III Program Peningkatan Disiplin Aparatur

1 Pengadaan mesin/kartu absensi 2.000.000 2.000.000 - 100 100

2 Pengadaan Pakaian khusus hari-hari tertentu 30.000.000 30.000.000 - 100 100

1 Pendidikan dan pelatihan formal 33.000.000 31.500.000 1.500.000 95 100

Realisasi (%)

3

Program Peningkatan kapasitas Sumber Daya aparatur

No. Urusan Kegiatan

IV

Realisasi Program/Kegiatan

(14)

1 7.500.000 7.380.000 120.000 98 100

2 Pennyusunan laporan keuangan semesteran _2.900.000 _2.900.000

100 100

3 Penyusunan RKA SKPD _3.000.000 _3.000.000

100 100

4 Penyusunan standar operasional pelayanan (SOP) _3.000.000 _2.950.000

50.000

98 100

5 Penyusunan DPA dan DPPA dalam rangka penyusunan anggaran kas _3.000.000 _2.950.000

50.000

98 100

VI Program Peningkatan Kegiatan Budaya Kelautan dan Wawasan Maritim Kepada Masyarakat

1 Penyuluhan Budaya Kelautan 195.085.000 139.950.000 55.135.000 72 100

Program Pengembangan Budidaya Perikanan

1 Pengembangan Bibit Ikan Unggul 76.000.000 75.835.000 165.000 99,78289 100

2 Pendampingan Pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan 85.350.000 84.550.000 800.000 99 100

3 Pembinaan dan Pengembangan Perikanan 292.550.000 285.487.000 7.063.000 98 100

4 Pengembangan Kawasan Minapolitan 396.629.000 395.259.000 1.370.000 99,65459 100

Program Pengembangan Perikanan Tangkap

1 Pendampingan Kelompok nelayan perikanan tangkap 182.436.000 163.250.000 19.186.000 89 100

2 Pemeliharaan Rutin/Berkala Tempat Pelelangan Ikan 35.985.000 35.944.000 41.000 99,88606 100

1 Kajian sistem penyuluhan perikanan 37.760.000 37.760.000 - 100 100

Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

1 Kajian Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan 680.365.000 582.495.761 97.869.239 86 100

1 kajian kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar 102.350.000 102.350.000 - 100 100

Jumlah 4.299.000.000 3.931.236.620 367.763.380 91,45 100

IX Program pengembangan sistem penyuluhan perikanan

XI Program pengembangan kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar VII

VIII

X

V Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan _Keuangan

(15)

1. Dari data tersebut realisasi keuangan dalam pelaksanaan program/kegiatan Bidang Perikanan adalah sebesar Rp. 3.931.236.620 dari rencana alokasi anggaran sebesar Rp. 4.299.000.000 atau sebesar 91,45%

2. Evaluasi Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perikanan Kota Palembang sampai dengan tahun 2018. Berdasarkan Evaluasi terhadap Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perikanan Kota Palembang sektor perikanan sampai dengan tahun 2018 pada bidang telah dapat dilaksanakan 11 kegiatan atau sebesar 100%. Namun dari kesesuaian program/kegiatan yang dilaksanakan yakni perbandingan antara rencana program/kegiatan Renstra dan renja maka sampai dengan tahun 2018 tingkat kesesuaian 100% pada program bidang perikanan.

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD

Dinas Perikanan Kota Palembang merupakan lembaga unsur Dinas Perikanan Pemerintah Daerah Kota Palembang yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas Perikanan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Walikota Palembang.

Dinas Perikanan Kota Palembang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 2 Tahun 2001 tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi dan Peraturan Walikota Nomor 67 Tahun 2016 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perikanan Kota Palembang.

(16)

Tugas dan fungsi

Dinas Perikanan Kota Palembang mempunyai tugas pokok antara lain:

a. Memberikan bimbingan dan memfasilitasi pembudidaya ikan dan nelayan serta pengusaha untuk meningkatkan produksi dan produktifitas perikanan dan pendapatan.

b. Memberikan bimbingan dan memfasilitasi untuk pengembangan, pengolahan dan pemasaran komoditi perikanan untuk meningkatkan pendapatan dan lapangan kerja.

c. Melaksanakan segala usaha dan kegiatan di bidang perikanan sesuai dengan

kebijaksanaan operasional/ pembangunan daerah di bidang perikanan. Dalam melaksanakan tugasnya.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 67 Tahun 2016 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Perikanan Kota Palembang mempunyai fungsi :

a. Perencanaan; yaitu segala usaha dan kegiatan dalam hal pengumpulan, pencatatan dan pengolahan data yang diperlukan, menyusun rencana dan program untuk meningkatkan produksi perikanan baik kuantitatif maupun kualitatif.

b. Pelaksanaan; yaitu segala usaha dan kegiatan untuk melaksanakan

peningkatan produksi perikanan melalui bimbingan dan memfasilitasi sesuai dengan perencanaan.

(17)

17

c. Pengawasan; yaitu segala usaha dan kegiatan dalam memberikan pengawasan

dan penilaian dalam rangka melaksanakan peningkatan produksi perikanan, keamanan konsumsi, stabilnya pasokan dan ketersediaan komoditi ikan.

d. Pengamanan dan pengendalian tekhnis atas pelaksanaan tugas pokok, sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Walikota kepala daerah berdasarkan peraturan perundang undangan yang berlaku.

e. Melaksanakan usaha-usaha pembinaan terhadap pelaksanaan bantuan baik yang bersumber dari pemerintah daerah dan instansi serta masyarakat dalam usaha pelaksanaan tugas pemerintah daerah

f. Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Daerah tentang langkah-langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.

Struktur Organisasi

Seiring diberlakukannya Undang-Undang Otonomi Daerah Nomor 22 Tahun 1999 yang direvisi dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang kewenangan pemerintah dan propinsi sebagai daerah otonomi. Pemerintah Kota Palembang menerbitkan Peraturan Walikota Nomor 67 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perikanan Kota Palembang.

Struktur organisasi Dinas Perikanan terdiri dari Kepala Dinas, Sekretaris yang membawahi Sub bagian Umum dan Kepegawaian, Sub bagian Keuangan dan Sub bagian Perencanaan dan Pelaporan dan 4 Kepala Sub Dinas yaitu Bidang Perikanan Budidaya yang membawahi Seksi Pengembangan Budidaya, Seksi Sarana

(18)

dan Prasarana Budidaya, dan Seksi Pembinaan dan Kelembagaan Usaha Budidaya. Bidang Perikanan Tangkap membawahi Seksi Pengembangan Perikanan Tangkap, Seksi Pengawasan dan Pengendalian Penangkapan Ikan dan Seksi Pembinaan dan Kelembagaan Nelayan. Bidang Pakan, Perbenihan dan Keskanling membawahi Seksi Pakan, Seksi Perbenihan dan Seksi Kesehatan Ikan dan Lingkungan. Dan Bidang Sumber Daya membawahi Seksi Pengendalian dan Pelestarian Sumberdaya Perikanan, Seksi Pengembangan Sumberdaya Manusia dan Seksi Bina Usaha Perikanan. Selanjutnya adanya Unit Pelaksana Teknis daerah (UPTD) Kelompok Jabatan Fungsional dan untuk lebih jelas dapat dilihat pada lampiran.

(19)

19

STRUKTUR ORGANISASI

DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG

1. Kepala Dinas 2. Sekretariat

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian - Sub Bagian Keuangan

- Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan 3. Bidang Perikanan Budidaya

4. Bidang Perikanan Tangkap

5. Bidang Pakan, Perbenihan dan Keskanling 6. Bidang Sumber Daya

7. Unit Pelaksana Teknis Dinas - UPTD Balai Benih Ikan (BBI)

- UPTD Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI)

Struktur organisasi Dinas Perikanan dan Kota Palembang lebih jelas dapat dilihat pada bagan sebagai berikut:

(20)

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG

KEPALA DINAS & BIDANG PERIKANAN TANGKAP BIDANG BUDIDAYA PERIKANAN Kasi Pengembangan Budidaya Kasi Sarana Prasarana

Budidadaya

Kasi Pengembangan Perikanan Tangkap

Kasi Pembinaan dan Kelembagaan Nelayan

Kasi Perbenihan

Kasi Pakan

Kasi Kesehatan Ikan & Lingkungan

Kasi Pelestarian Sumber Daya Perikanan

Kasi Bina Usaha Perikanan Kasi Pengembangan SDMP SEKRETARIS Kasubbag Umum & Kepegawaian KasubbagPerencanaan Kasubbag Keuangan BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA BIDANG PAKAN, PERBENIHAN &

KESKANLINK

Kasi Pembinan dan Kelembagaan Usaha

Budidaya

Kasi Pengawasan dan Pengendalian Perikanan

UPTD PPI & BBI

(21)

Sumber Daya Manusia a. Personil

Sumber daya aparatur Dinas Perikanan Kota Palembang tercatat sampai dengan bulan Maret 2019 berjumlah 34 orang pegawai negeri sipil dan 33 orang non pegawai negeri sipil dan pekerja harian lepas berjumlah 4 orang. Kualitas dan kuantitas sumber daya manusia pada Dinas Perikanan Kota Palembang berdasarkan pendidikan formal, pangkat/golongan dan eselon, pendidikan jabatan struktural, dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 1.1

Jumlah Pegawai/ Personil Dinas Kota Palembang

No. Pegawai Jumlah

1. PNS 34 orang

2. Non-PNS (HONDA) 33 orang

3. Non-PNS (TKS) 5 orang

J u m l a h 72 orang

(22)

Tabel 1.2

Jumlah Pegawai/ Personil Berdasarkan Jenjang Pendidikan Dinas Kota Palembang

No. Tingkat Pendidikan Jumlah

3 Strata-3 - 2. Strata-2 13 orang 3. Strata-1 14 orang 4. Diploma -3 1 orang 5 Diploma-4 2 orang 5. SLTA 2 orang 6. SLTP - 7. SD 1 orang J u m l a h 34 orang

Sumber : Bagian Kepegawaian Dinas Perikanan Kota Palembang 2018

Tabel 1.3

Jumlah Pegawai/Personil Berdasarkan Golongan/Ruang Dinas Perikanan Kota Palembang

No. Golongan Jumlah

1. Golongan IV 10 orang

2. Golongan III 21 orang

3. Golongan II 2 orang

4. Golongan I 1 orang

J u m l a h 34 orang

(23)

23

Tabel 1.4

Jumlah Pegawai/Personil Yang Telah Mengikuti Pelatihan Pimpinan Dinas Perikanan Kota Palembang

No. Nama Pelatihan

Penjenjangan Jumlah

1. ADUM /Pim IV 7 orang

2. SPAMA / Pim III 6 orang

3. SPAMEN / Pim II 2 orang

4 ADUMLA 2 orang

JUMLAH 17 orang

Tabel 1.5

Jumlah Pegawai/Personil Yang Menduduki Eselon dan Staf Dinas Perikanan Kota Palembang

No. Esselon Jumlah

1. Esselon II 1 orang

2. Essleon III 5 orang

3. Essleon IV 17 Orang

4. Fungsional - orang

5. Staf 12 orang

J u m l a h 34 orang

(24)

b. Sarana Prasarana Aparatur

Sarana dan prasarana yang dimiliki untuk mendukung pelaksanaan tugas dan Kegiatan pada OPD Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2018 dapat dilihat pada tabel 1.6 berikut :

Tabel 1.6

Jumlah Sarana dan Prasarana Kantor Dinas Perikanan Kota Palembang

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 mengacu pada Renstra Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2018-2023 yang berpedoman pada Visi dan Misi Kota Palembang yaitu Palembang Emas Darussalam 2023

Visi

“Palembang Emas Darussalam 2023 ”.

Misi

1. Mewujudkan Pembangunan infrastruktur perkotaan yang terpadu,

merata berkeadilan, berkelanjutan dan berwawsan lingkungan yang berbasis Teknologi dan Informasi

No. Nama Barang Jumlah (unit)

1. Kendaraan roda 4 9 Unit

2. Kendaraan roda 2 3 Unit

3. Kendaraan Roda 3/Kaisar 1 unit

4. Posikandu 6 unit

5. Balai Benih Ikan 1 Unit

(25)

25

3. Mewujudkan Palembang kota yang dinamis sebagai simpul

pembangunan regional, nasional dan internasional yang kompetitif dan komparatif dengan menjamin rasa aman untuk berinvestasi

4. Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inovatif dan kreatif serta berdaya saing tinggi

5. Menjadikan Palembang Kota Pariwisata sungai dan budaya serta event olahraga kelas dunia yang harmoni antara kehidupan manusia dan alam. Pengertian:

Perikanan adalah kegiatan manusia yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya hayati perairan. Sumberdaya hayati perairan tidak dibatasi secara tegas dan pada umumnya mencakup ikan, amfibi, dan berbagai avertebrata penghuni perairan dan wilayah yang berdekatan, serta lingkungannya.

Maju, Tangguh adalah pelaksanaan pembangunan bidang

perikanan senantiasa dilandasi dengan keinginan bersama untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik secara fisik maupun non fisik didukung oleh sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing, berperadaban, profesional serta berwawasan ke depan.

(26)

Berwawasan Aquabisnis adalah mampu menghasilkan

produk-produk perikanan komoditas ekonomis penting, menguntungkan yang efisien dan berkualitas tinggi sehingga mampu bersaing di pasar.

Kesejahteraan Masyarakat adalah menunjukkan kondisi

kemakmuran suatu masyarakat, yaitu masyarakat yang terpenuhi kebutuhan ekonomi maupun sosial yang bersumber dari sektor perikanan.

Dalam rangka mengantisipasi kondisi dan permasalahan yang

dihadapi serta memperhatikan tantangan kedepan dengan

memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka untuk mencapai Visi Dinas Perikanan Kota Palembang, dirumuskan 2 (dua) Misi sebagai berikut:

1. Memberdayakan sumber daya perikanan secara optimal,

berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

2. Memberdayakan kelompok - kelompok usaha di bidang perikanan dikawasan potensial untuk mengembangkan komoditi bernilai ekonomis tinggi sehingga menjadi kelompok usaha yang handal, profesional dan mandiri.

Kinerja pelayanan SKPD pada Dinas Perikanan Kota Palembang sampai dengan tahun 2018 yang didasarkan pada indikator Kinerja keberhasilan (IKK) sebagai Renstra Bappeda Kota Palembang Tahun 2013-2018 yang telah ditetapkan sebagai tabel:

(27)

Renja Dinas Perikanan 2020 27 Tabel 2.2

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN SKPD PERIKANAN KOTA PALEMBANG

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran

Target Kinerja Sasaran pada Tahun Penaggung Jawab 2018 (Transisi) ₂₀₁₈ 1 2 3 4 5 6 1 Terwujudnya Produksi Perikanan 1 Meningkatnya produksi perikanan budidaya dan tangkap - _{Produksi Perikanan}

Budidaya (Ton) 142 154 Bid.Budidaya

-

Produksi Benih Ikan (ekor) 150,000.00 200,000.00 Bid. Pakan,Perbenihan dan Keskanling - _{Produksi Perikanan}

Tangkap (Ton) 4 4.2 Bid.Tangkap

2 Meningkatnya produksi olahan perikanan

- _{Produksi olahan hasil}

perikanan (ton) 3700 3800 Bid.SDM

3 Meningkatnya konsumsi ikan di masyarakat - _{Konsumsi ikan (kg/} kapita/tahun) 34 35 Bid.SDM 2 Terwujudnya sumberdaya perikanan yang lestari 1 Menurunnya illegal fishing - Persentase kasus illegal fishing yang

(28)

(29)

29

2.3 Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan fungsi SKPD

Setelah dilakukan pengkajian data, evaluasi dan analisa yang mendalam dari pembangunan perikanan di Kota Palembang dapat dirangkum beberapa permasalahan pokok yang perlu dipecahkan dimasa mendatang yaitu:

Permasalahan :

Permasalahan pokok dalam peningkatan produksi perikanan Kota Palembang antara lain :

1. Kegiatan budidaya ikan sebagian masih dilaksanakan secara tradisional, pengetahuan dan kemampuan Sumber Daya Manusia pembudidaya ikan tentang teknologi budidaya ikan masih kurang dan belum optimal.

2. Kegiatan perikanan tangkap, masih kurangnya sarana dan prasarana penangkapan ikan yang belum memadai (armada perikanan, alat tangkap) dan tingkat pengetahuan nelayan sebagian masih rendah.

3. Belum tersedianya dermaga perikanan yang layak untuk perahu nelayan dengan kapasitas besar.

4. Sebagian nelayan dan pembudidaya ikan mengalami kekurangan

modal/dana usaha, sehingga diperlukan bantuan modal usaha dan sarana produksi perikanan untuk pengembangan usaha perikanan.

5. Ketersediaan benih ikan air tawar relatif masih kurang dan pengelolaan lahan budidaya yang tersedia belum dikelola secara optimal oleh pembudidaya ikan.

(30)

6. Perubahan iklim dan cuaca yang tidak menentu sehingga dapat

mengganggu aktifitas nelayan dan pembudidaya ikan.

7. Gangguan hama penyakit ikan dan pencemaran lingkungan yang dapat menurunkan produksi perikanan.

8. Dalam meningkatkan kualitas dan pemasaran ikan yang lebih cepat, terkontrol dan tidak membahayakan konsumen dengan kualitas yang terjamin diperlukan adanya pasar atau tempat penjualan yang representatif pada sentra-sentra produksi perikanan.

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Dinas Perikanan Kota Palembang merupakan lembaga Unsur Dinas Perikanan Pemerintah Daerah. Guna mendukung Visi PALEMBANG EMAS DARUSSALAM 2023, Dinas Perikanan mempunyai Rencana Strategis yang dimaksudkan memberikan arahan bagi seluruh Aparatur Dinas Perikanan sehingga tugas pokok dan fungsi Dinas Perikanan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.

Sebagai dinas teknis yang bertanggung jawab dalam pengembangan dan pelayanan sektor perikanan OPD Dinas Perikanan Kota Palembang melakukan Proses Perencanaan Pembangunan dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait terutama pembudidaya ikan,nelayan,pengolahan ikan dan kalangan aquabisnis agar proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan sektor perikanan dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan serta berkesinambungan. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam proses pembangunan, baik itu

(31)

31

dalam proses perencanaan, proses pelaksanaan, proses pengawasan maupun proses evaluasi pembangunannya.

Dari uraian tersebut tugas Dinas Perikanan pada tahun 2020 sangat kompleks dan membutuhkan sumber daya manusia yang profesional disamping sumber anggaran yang tersedia. Dilihat dari kemampuan keuangan daerah pada tahun 2018 anggaran yang dialokasi untuk Dinas Perikanan dan Kota Palembang sebesar Rp. 9.492.617.000,- Secara rinci anggaran dialokasikan untuk Belanja Tidak Langsung (Belanja Rutin Pegawai) sebesar Rp. 5.193.617.000,- dan untuk Belanja Langsung berupa program dan kegiatan sebesar Rp.4.299.000.000,-

Dari tabel RKPD Tahun 2018, dapat disimpulkan bahwa alokasi anggaran dan pencapaian yang tertuang dalam Rancangan Awal RKPD Tahun 2018 telah sesuai dengan kebutuhan. Namun demikian apabila terjadi perubahan dinamika perekonomian makro daerah yang berdampak terhadap peningkatan laju inflasi maka akan dilakukan perubahan terhadap target dan pencapaian yang telah ditetapkan.

(32)

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL

Untuk mewujudkan arah, peran dan kewenangan serta tugas pokok dan fungsi Kementerian Perikanan dan Kelautan, maka ditetapkan Visi Kementerian Perikanan dan Kelautan, yaitu “Visi pembangunan kelautan dan perikanan adalah pembangunan kelautan dan perikanan yang Berdaya saing dan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat.".

Misi Kementerian Perikanan dan Kelautan ditetapkan sebagai berikut:

1. Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.

2. Meningkatkan Nilai Tambah dan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan.

3. Memelihara Daya Dukung dan Kualitas Lingkungan Sumber Daya Kelautan dan

Perikanan.

Dinas Perikanan Kota Palembang sampai tahun 2018 masih berupaya untuk mendukung terlaksananya prioritas Pembangunan Nasional, khususnya prioritas yang sesuai dengan tupoksi Dinas Perikanan Kota Palembang. Salah satu Program Nasional adalah mendukung terlaksananya Program Peningkatan Ketahanan Pangan. Program nasional pendukung terlaksananya peningkatan ketahanan pangan yang terkait dengan sektor perikanan antara lain terwujudnya produksi ikan dan konsumsi ikan, untuk itu Renja OPD Dinas Perikanan Kota Palembang melaksanakan Program Peningkatan bibit uggul perikanan,pembudidayaan ikan, pengolahan hasil perikanan dan perikanan tangkap.

(33)

33

3.2. TUJUAN DAN SASARAN RENJA SKPD DINAS PERIKANAN KOTA PALEMBANG

Pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan adalah dengan menetapkan tujuan organisasi. Tujuan menyatakan kegiatan apa yang akan diselesaikan dan kapan dilakukan yang merupakan “result “ (hasil) yang ingin dicapai dalam kurun waktu 1 ( satu ) sampai dengan 5 ( lima ) tahun ke depan.

Tujuan dikembangkan berdasarkan kriteria:

 Akseptabilitas, dapat diterima oleh seluruh stakeholders

 Fleksibilitas, mudah disesuaikan dengan tuntutan perubahan

 Dapat diukur

 Pendorong kinerja

 Kesesuaian dengan visi dan misi

 Mudah dipahami

Berdasarkan uraian di atas, maka Dinas Perikanan Kota Palembang menetapkan tujuan masing – masing misi. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dan persyaratan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun, yang bersifat idealistik mengandung nilai-nilai dan keinginan yang kuat untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Tujuan akan mempertajam fokus pelaksanaan fungsi lembaga dan menggerakkan prioritas semua kebijakan program maupun kebijakan.

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu gambaran dari suatu kondisi yang akan dicapai atau dihasilkan melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan.

(34)

Sasaran untuk memberikan fokus pada penyusunan program dan kegiatan yang bersifat spesifik, rinci dapat diukur dan dicapai.

Keberhasilan pencapaian berbagai sasaran sangat penting ditinjau untuk :

- Meletakkan dasar yang kuat untuk mengendalikan dan memantau kinerja Perikanan Kota Palembang

- Menjamin suksesnya pelaksanaan rencana jangka panjang yang sifatnya menyeluruh.

Selanjutnya untuk menjamin keberhasilan pencapaian Visi dan Misi Dinas Perikanan Kota Palembang maka tujuan dan sasaran dapat dijabarkan sebagai berikut :

(35)

35

VISI : Palembang Emas Darussalam 2023

MISI II : Mewujudkan masyarakat yang religius, berbudaya, beretika, melalui pembangunan budaya integritas yang didukung oleh pemerintah

yang bersih, berwibawa dan professional

MISI IV : Mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inovatif dan kreatif serta berdaya saing tinggi.

No Tujuan/Sasaran Strategi Arah kebijakan Program Perangkat Daerah

1 _{Mewujudkan Pelayanan Prima}

1.Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat

Meningkatkan SDM Aparatur

baik kualitas maupun kuantitas 1.Pendidikan dan Pelatihan SDM Aparatur 1.2.Program Peningkatan Disiplin Aparatur Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

3.Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 2.Pemenuhan kebutuhan

Prasarana dan Sarana Penunjang

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur

2. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2 Terwujudnya Produksi Perikanan

1. Meningkatkan Produksi Perikanan Budidaya Tangkap Olahan 1. Pengembangan Teknologi Pembudidaya Ikan, Pengembangan akses

penguatan modal kelompok perikanan budidaya, tangkap dan pengolahan, pembinaan kelompok pembudidaya ikan, tangkap dan pengolahan, peningkatan sapras kegiatan budaya, tangkap dan

pengolahan

1.Memperkuat dan

mengambangkan perikanan budidaya, tangkap dan pengolahan yang berdaya saing

1. Program pengembangan budidaya perikanan 2. Program Pengembangan Perikanan Tangkap 3. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran

produksi Perikanan

4. Program Peningkatan kegiatan budaya kelautan dan wawasan maritime kepada masyarakat, 5. program Pengembangan kawasan budidaya laut,

(36)

2. Peningkatan Pengetahuan dan keterampilan pembenihan UPR, Peningkatan teknologi pembenihan yang baik,

pemenuhan sapras perbenihan

2.Pengembangan dan

pemenuhan kebutuhan benih yang berkualitas

1. Program Pengembangan Budidaya perikanan

3.Pengembangan

penangkapan Ikan yang

berkelanjutan, Pembinaan dan pelatihan nelayan dalam

penggunaan alat tangkap yang ramah lingkungan,

pengembangan sapras alat tangkap

3.Pengolahan perikanan tangkap secara optimal dan berkelanjutan serta

pengemabngan penangkapan ikan yang ramah lingkungan

1. Program Pengembangan perikanan tangkap 2. program Pengembangan system penyuluhan

4.Peningkatan penyediaan sapras pengelolaan hasil perikanan dan pengembangan diversifikasi olahan hasil perikanan

4.Pengembangan pengelolahaan hasil

perikanan yang berdaya saing

1. Program pengembangan pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan

2. Meningkatnya Produksi Ikan di Masyarakat

1. Peningkatan kegiatan gerakan memasyarakatkan makan ikan, pengembangan kegiatan lomba masak ikan

1. Meningkatkan Angka

(37)

37

3.3 Program dan Kegiatan

Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 adalah salah satu Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kota Palembang yang mempunyai tugas pokok dan fungsi bidang Perikanan maka dalam menetapkan program kegiatan harus mendukung Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Program Pemerintah Kota Palembang yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palembang Tahun 2019-2023.

Untuk mencapai visi dan misi Dinas Perikanan Kota Palembang dan mendukung pencapaian visi dan misi Pemerintah Kota Palembang, maka disusun rencana program, kegiatan.

Dalam mewujudkan tujuan dan sasaran Rencana Kerja Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2018 sebagaimana diuraikan diatas maka diperlukan rumusan program / kegiatan. Dalam merumuskan program/kegiatan Rencana Kerja Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2018 ada beberapa pertimbangan yang menjadi dasar dalam penyusunannya antara lain :

1. UU No. 17/ 2003 tentang Keuangan negara dan UU No. 25/2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

2. Visi Misi Walikota Palembang Tahun 2018 ditetapkan dalam RPJMD Kota Palembang Tahun 2013-2018.

3. Visi Misi Dinas Perikanan Kota Palembang, serta Renstra OPD Tahun 2017-2018.

4. Program Nasional Kementerian/Lembaga terkait dalam rangka percepatan ketahanan pangan.

(38)

5. Penerapan anggaran kinerja dalam rangka peningkatan efisien dan efektifitas pelaksanaan program/kegiatan;

6. Ketersediaan data dan informasi kebutuhan masyarakat dan potensi sumber daya perikanan yang tersedia.

Secara garis besar rumusan program/kegiatan Rencana Kerja (Renja) Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

1. Program/kegiatan pada Rencana Kerja (Renja) Dinas Perikanan Kota

Palembang Tahun 2020 merupakan program/ kegiatan dalam melaksanakan tugas dan fungsi OPD dalam rangka pelayanan dan pengembangan sektor Perikanan ( Budidaya Perikanan, Perikanan Tangkap dan Pengolahan Hasil Perikanan)

2. Jumlah program yang akan dilaksanakan pada tahun 2018 adalah sebanyak

11 program yang terdiri 5 buah untuk Program/kegiatan pada OPD dan 6 buah Program/kegiatan Pembangunan;

3. Jumlah Kegiatan yang akan dilaksanakan tahun 2018 adalah sebanyak 34 kegiatan yang terdiri dari 29 kegiatan program/kegiatan pada SKPD dan 11 kegiatan Program/kegiatan Pembangunan.

4. Jumlah kebutuhan dana/pagu indikatif dalam pelaksanaan Program / Kegiatan Renja Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 20secara total sebesar Rp. 9.492.617.000,- yang bersumber dari dana APBD Kota Palembang

(39)

39

Program dan kegiatan Rencana Kerja (Renja) OPD Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 yang disertari dengan indikator kegiatan serta sumber pendanaan adalah bagaimana tabel 3.1.

(40)

Tabel 3.1

Rencana Kerja (Renja) OPD Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020

Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Lokasi

Detail Indikator Kinerja Program /Kegiatan

Rencana Tahun 2020 (N)

Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2021 (N+1) Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana/ Pagu Indikatif Sumber

Dana Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/ Pagu Indikatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 0 Non Urusan 0 0 -

0 0 1 Program Pelayanan _{Administrasi Perkantoran} Tingkat ketrsediaan layanan _{administrasi perkantoran} 100% 3.256.100.000 100%

0.00..001.1 Penyediaan jasa surat _menyurat SKPD jumlah perangko, materai dan _{benda pos lainnya} _lembar/kotak500 3.000.000 APBD + _DAK _lembar/kotak550 3.500.000

0.00..001.2

Penyediaan Jasa

Komunikasi,Sumber Daya

air dan Listrik SKPD

jumlah bulan pembayaran rekening

48

bulan/rekening 550.000.000 -

48

bulan/rekening 605.000.000

0.00..001.3 Penyediaan jasa peralatan _{dan perlengkapan kantor} SKPD Jumlah jasa untuk peralatan dan _{perlengkapan kantor} 30 Jenis 21.000.000 - 30 Jenis 22.050.000

0.00..001.6

Penyediaan jasa

pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/operasional

SKPD KotaJumlah pajak STNK yang _dibayarkan 22 pajak/unit 70.000.000 APBD + _DAK 24 pajak/unit 80.000.000

0.00..001.7 Penyediaan jasa _{administrasi keuangan} SKPD Jumlah jasa adminitrasi keuangan _{yang dibayarkan} 40 pegawai 250.000.000 APBN (DAK) 50 pegawai 300.000.000

0.00..001.8 Penyediaan jasa kebersihan _kantor SKPD Jumlah jasa tenaga kebersihan _{yang dibayarkan} 5 pegawai 60.000.000 APBD + _DAK 5 pegawai 60.000.000

0.00..001.9 Penyediaan jasa perbaikan _{peralatan kerja} SKPD jumlah jasa perbaikkan peralatan _kerja 20 kali 25.000.000 APBD + _DAK 20 kali 25.000.000

0.00..001.10 Penyediaan alat tulis kantor SKPD Jumlah ATK yang disediakan 20 jenis 61.000.000 APBD + _DAK 22 jenis 62.000.000

0.00..001.11 Penyediaan barang cetakan _{dan penggandaan} SKPD Jumlah cetakan dan _{penggandaan yang disediakan} 10 Jenis 30.000.000 APBD + _DAK 10 Jenis 30.000.000

0.00..001.12

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor SKPD Jumlah instalasi listrik 100 unit 12.600.000

APBD +

DAK 110 unit 13.230.000

0.00..001.13 Penyediaan peralatan dan _{perlengkapan kantor} SKPD

jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang

disediakan 50 unit 315.000.000 - 50 unit 330.750.000

0.00..001.14 Penyediaan peralatan _{rumah tangga} SKPD jumlah perlatan rumah tangga _{yang disediakan} 40 unit 50.000.000 APBD + _DAK 45 unit 60.000.000

(41)

41

undangan disedikan

0.00..001.17 Penyediaan makanan dan _minuman SKPD jumlah makanan dan minuman _{yang disediakan} 110 kali 110.000.000 APBD + _DAK 121 kali 121.000.000

0.00..001.18 Rapat-rapat koordinasi dan _{konsultasi ke luar daerah} SKPD jumlah rapat/konsultasi yang _diikuti 80 kali 800.000.000 APBD + _DAK 80 kali 800.000.000

0.00..001.20 Penyediaan jasa tenaga _{pegawai tidak tetap} SKPD jumlah gaji pegawai honorer yang _diabayarkan _{orang/pegawai}37 888.000.000 APBD + _DAK _{orang/pegawai}39 936.000.000

0 0 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Tingkat kelengkapan sarana dan

prasarana aparatur 100% 1.772.000.000 100%

0.00..002.3 Pembangunan gedung _kantor SKPD Jumlah DED Pembangunan _{Gedung Kantor yang di buat} 1 Dokumen 200.000.000 APBD + _DAK 1 Dokumen 5.000.000.000

0.00..002.5 pengadaan Kendaraan _{dinas/operasional} SKPD

Jumlah Kendaraan

Dinas/operasional roda dua yang digunakan

jumlah kendaraan

dinas/operasiona roda empat yang digunakan

2 unit

2 unit 600.000.000 APBD + DAK 2 unit 0 unit 50.000.000

0.00..002.22 Pemeliharaan rutin/berkala _{gedung kantor} SKPD jumlah gedung kantor yang _diperbaikki 7 unit kantor 160.000.000 APBD + _DAK 0 unit kantor 0

0.00..002.24

Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan

dinas/operasional SKPD

jumlah kendaraan

dinas/operasioanl rodan emapat

dan roda dua yang terpelihara 17 unit 312.000.000

APBD +

DAK 18 unit 330.000.000

0.00..002.42 Rehabilitasi sedang/berat _{gedung kantor} SKPD jumlah gedung kantor yang _{direhabilitasi} 1 unit 500.000.000 APBD + _DAK 0 unit 0

0 0 3 Program Peningkatan _{Disiplin Aparatur}

Tingkat Kedisiplinan Aparatur Dalam Kehadiran dan

Penggunaan Atribut Pegawai 100% 134.000.000 100%

0.00..003.1 Pengadaan mesin/kartu _absensi SKPD jumlah mesin/kartu absensi yang _disediakan 2 unit 6.000.000 APBD + _DAK 2 unit 0

0.00..003.2 Pengadaan pakaian dinas _{beserta perlengkapannya} SKPD jumlah pakaian dinas yang _disediakan 80 stel pakaian _dinas 80.000.000 APBD + _DAK 90 stel pakaian _dinas 90.000.000

0.00..003.4 Pengadaan pakaian KORPRI SKPD jumlah pakaian korpri yang _disediakan 40 stel pakaian 8.000.000 APBD + _DAK 40 stel pakaian 8.000.000

0.00..003.5 Pengadaan pakaian khusus _{hari-hari tertentu} SKPD jumlah olahraga yang disediakan 80 stel pakaian 40.000.000 APBD + _DAK 80 stel pakaian 40.000.000

0 0 5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Persentase Aparatur Yang

Memenuhi Standar Kompetensi 100% 400.000.000 100%

0.00..005.1 Pendidikan dan pelatihan _formal Jumlah pendidikan dan pelatihan _{formal yang diadakan} 10 kali 200.000.000 APBD + _DAK 10 kali 200.000.000

0.00..005.5 Pendidikan dan pelatihan _informal Jumlah Pendidikan dan Pelatihan _{Informal yang diadakan} 1 kali 200.000.000 APBD + _DAK 1 kali 200.000.000

(42)

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Kinerja dan Keuangan Yang Tersusun Tepat Waktu

0.00..006.1

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar

realisasi kinerja SKPD SKPD jumlah laporan yang dihasilkan 4 laporan 10.500.000 - 4 laporan 11.500.000

0.00..006.2 Penyususunan laporan _{keuangan semesteran} SKPD jumkah laporan yang dibuat 1 laporan 10.500.000 - 1 laporan 11.500.000

0.00..006.4 penyusunan pelaporan _{keuangan akhir tahun} SKPD jumlah laporan keuangan akhir _tahun 1 laporan 5.250.000 - 1 laporan 5.600.000

0.00..006.7 Penyusunan RKA SKPD SKPD jumlah laporan rka skpd 2 laporan 5.250.000 - 2 laporan 5.600.000

0.00..006.11 Penyusunan standar _{operasional pelayanan (SOP)} SKPD jumlah laporan SOP yang dibuat 1 laporan 5.250.000 - 1 laporan 5.600.000

0.00..006.12

Penyusunan DPA dan DPPA dalam rangka penyusunan anggaran kas

SKPD jumlah laporan yang dibuat 2 laporan 5.250.000 - 2 laporan 5.600.000

Pilihan

1 Kelautan dan Perikanan

1 20 Program Pengembangan _{Budidaya Perikanan} Meningkatnya Produksi _Perikanan 17.819 Ton 3.640.000.000 17.659 Ton

.01..020.1 Pengembangan bibit ikan _unggul Kota jumlah benih dalam produksi ikan _{di kota palembang} 150.000 Benih 800.000.000 APBD + _DAK 160.000 Benih 880.000.000

.01..020.2

Pendampingan pada kelompok tani pembudidaya ikan

Kota kelompok yang di dampingi 10 kelompok 440.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 484.000.000

.01..020.3 Pembinaan dan _{pengembangan perikanan} Kota jumlah kelompok yang terbina 10 kelompok 400.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 410.000.000

.01..020.4 Pengembangan kawasan _minapolitan Kota jumlah kelompok yang terbina _{dikawasan minapolitan} 10 kelompok 500.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 550.000.000

.01..020.5

Pengembangan Sistem Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pembudidaya Ikan

Kota jumlah kelompok yang terbina 10 kelompok 400.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 500.000.000

.01..020.6 Pengembangan Sistem _{Usaha Perikanan Budidaya} Kota jumlah produksi perikanan budidaya jumlah kelompok yang terbina

2.000 ton

10 kelompok 400.000.000 APBD + DAK 12 kelompok 3.000 ton 500.000.000

.01..020.8

Pengembangan Sistem Pengelolaan Kesehatan Ikan dan Lingkungan

Pembudidaya Ikan

Kota jumlah kelompok pembudidaya _{yang dikembangkan} 10 kelompok 400.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 500.000.000

.01..020.9 Pengembangan Sistem _{Produksi Pakan Ikan} Kota

Jumlah kelompok yang memproduksi pakan ikan dan menghasilakan pakan ikan berkualitas

(43)

43

1 21 Program Pengembangan _{Perikanan Tangkap} Meningkatnya Produksi _{Perikanan Nelayan Tangkap} 168 Ton 1.125.000.000 174 Ton

.01..021.1

Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap

Kota jumlah kelompok nelayan tangkap yang terbina dan mendapat bantuan

3 kelompok 550.000.000 - 3 kelompok 605.000.000

.01..021.3 Pemeliharaan rutin/berkala _{tempat pelelangan ikan} Kota jumlah lokasi pangkalan _{pendaratan ikan yang dipelihara} 2 PPI 125.000.000 - 2 PPI 100.000.000

.01..021.7

Penguatan Kelembagaan dan Peningkatan

Kemampuan SDM Nelayan

Kota jumlah penguatan dan peningkatan SDM Nelayan dan POKMASWAS

12 kelompok 450.000.000 - 14 kelompok 500.000.000

1 22 Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan

Meningkatnya Kualitas SDM dan Cakupan Bina Kelompok

Perikanan 40% 630.000.000 60%

.01..022.2

Penyuluhan dan Pendampingan

Pembudidaya Ikan, Nelayan, dan Pengolah Hasil

Perikanan

Kota Jumlah kelompok yang diberi _{penyuluhan dan pendampingan} 10 kelompok 330.000.000 APBD + _DAK 12 kelompok 363.000.000

.01..022.3

Penyuluhan Kualitas dan Teknis Peningkatan

Produksi Perikanan Kota

Jumlah Penyuluhan kepada penyuluh terhadap kualitas dan

teknik produksi perikanan 17 Orang 300.000.000

APBD +

DAK 18 Orang 330.000.000

1 23 Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan

Meningkatnya Angka Konsumsi

Ikan Kg/Kapita/Tahun 41 660.000.000

42 Kg/Kapita/Tah

un

.01..023.2 Optimalisasi Pemasaran _{Hasil Perikanan} Kota Jumlah Kelompok Pemasaran _{Hasil Perikanan Yang diBina} 10 Kelompok 660.000.000 APBD + _DAK 15 Kelompok 720.000.000

1 24 Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar

Meningkatnya Luasan Kawasan

Budidaya Air Tawar 0,5 ha 690.000.000 0,5 ha

.01..024.3

Pengendalian, Pelestarian, Budidaya, dan Penangkapan

Perairan Air Tawar Kota

Jumlah kelompok yang dibina Jumlah lokasi reservart yang dibentuk

5 kelompok

1 lokasi 415.000.000 APBD + DAK 8 kelompok 2 lokasi 430.000.000

.01..024.4

Pengendalian dan Pelestarian Pengelolaan Hasil Perikanan

Kota 275.000.000 APBD + _DAK 300.000.000

(44)

BAB IV

P E N U T U P

RENJA Dinas Perikanan Kota Palembang Tahun 2020 yang secara umum maupun secara khusus disusun sebagai acuan/pedoman dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi OPD sekaligus ukuran keberhasilan dalam melaksanakan tugas-tugas dan kegiatan-kegiatan serta program-program pembangunan yang dilakukan dan dilaksanakan oleh Dinas Perikanan Kota Palembang tahun 2020 dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kota Palembang.

Pencapaian “Palembang Emas Darussalam 2023”, tidak akan tercapai

tanpa dukungan seluruh aparatur Dinas Perikanan Kota Palembang. Keberhasilan dalam pelaksanaan Renja OPD sangat ditentukan oleh kinerja dari seluruh staf dalam melaksanakan tugas pokok, fungsi dan peran masing-masing secara optimal.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk bagi seluruh lapisan masyarakat dan Pemerintah Kota Palembang dalam melaksanakan pembangunan daerah di Kota Palembang.

Palembang, Januari 2019 Kepala Dinas Perikanan Kota Palembang

H.Aprizal Hasyim, S.Sos, SH, MM