PERTANGGUNG JAWABAN PEMERINTAH TERHADAP HAK
ANAK JALANAN ATAS KESEHATAN
Disusun oleh :
WIASTRI NILANTYA
NPM : 05 05 08997 Program Studi : Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Hukum Ekonomi dan Bisnis
Moto
Manfaatkan kesempatan !!!. Hidup adalah kesempatan.
Orang yang pergi paling jauh umumnya adalah orang yang
berani dan mau berbuat.
Persembahan
Karya ini kupersembahkan untuk :
Bapak dan ibuku tercinta, serta kakak-kakakku tersayang,
KATA PENGANTAR
Syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala berkat, perlindungan dan penyertaannya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum/Sripsi dengan judul “Pertanggung Jawaban Pemerintah Terhadap Hak Anak Jalanan Atas Kesehatan”.
Penulisan Hukum/Skripsi ini disusun sebagai pemenuhan syarat bagi penulis untuk menyeleseikan Program Strata Satu, Program Studi Ilmu Hukum dengan Program Kekhususan Ilmu Ekonomi dan Bisnis, pada Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Dalam menyelesaikan tugas akhir ini penulis berupaya dengan segala daya Penulisan Hukum / Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karenanya penulis terbuka atas adanya kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan Penulisan Hukum / Skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa, terselesainya penulisan Hukum/Skripsi ini adalah berkat adanya dukungan serta bantuan yang telah diberikan oleh banyak pihak. Maka sudah sepantasnya dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepda :
1. Bapak Dr. J. Gunarto Sahardi. SH selaku dekan Fakultas Hukum Atma Jaya Yogyakarta.
Riyanto, SH. M.Hum, selaku Wakil Dekan III, serta dosen-dosen yang telah membimbing penulis selam proses perkuliahan.
3. Ibu Prof. Dr. Dra. MG. Endang Sumiarni, SH, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Penulisan Hukum/Skripsi ini, atas segala bimbingan, petunjuk serta arahannya sehingga penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum/Skripsi ini.
4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah semangat mendidik, membimbing, menuntun, serta memberikan kontribusi ilmu pengetahuan serta wawasan selama masa perkuliahan penulis. 5. Bapak dan Ibu karyawan Tata Usaha serta Bapak dan Ibu karyawan
Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta, yang telah memberikan pelayanan sejak awal hingga akhir penulis menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
6. Bapak, Ibu, Kakak yang tercinta dan keluarga besar yang lain yang terus memberikan dorongan baik moral maupun materiil kepada penulis untuk menyelesaikan kuliah serta penulisan Hukum/skripsi ini.
7. Bapak Pranowo dan Bapak Junaedi yang telah bersedia memberikan waktu luang untuk memberikan data-data dan informasi tentang penulisan Hukum/skripsi ini.
9. Para alumi Universitas Atma Jaya Yogyakarta (Mas jati, andi, kiki, aji, arfian) yang selalu mendorong penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum ini. 10.Tika, Herlin, Bagus, mba Femy, olin dll teman seperjuangan yang selalu
dikejar dateline dalam penulisan ini.
11.Teman-teman Tim Mootcourt Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (Cintya, evan, Aswin, Pardede, Dita, Egi, Maruli, Tika, Leo, Mba Eka, Mba Diana, Wahyu 04, Wahyu 05, Enji, Anung, Liana) terima kasih atas kebersamaan yang tidak terlupakan.
12.Autis Community (nana, cule, yowi, chris, dony, bangdoel, andios, neddy) yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan penulisan hukum ini. 13.Teman-teman dan para pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu,
baik langsung maupun tidak langsung ikut membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Akhirnya penulis berharap agar Penulisan Hukum ini dapat berguna bagi semua pihak.
Yogyakarta, mei 2009
abstract
Law problems include government problems and responsibilities about street kids rights for better health services. This research aims to know and gather data about government responsibilities and the problems in order to improve health services for street kids. This research uses normative method which gathers data from library research and interviews some informants and qualitative method for data analysis. The result offers some programs: children protection and control programs from Labor Offices and Office of Social Services, and prevention programs from Office of Education by training them, giving free tuition fee, and giving free health services. The Government has limited expenses so some street kids can’t get formal education. Besides, the other problems are the street kids willingness and their family financial problems. Labor offices, the Office of Social Services, and the Office of Family Planning have cooperated with some visit houses: Girlan visit house, Pambudi visit house, and Diponegoro visit house. In there, they will get formal education, training, and health services freely. However, there are only a few street kids that want to stay in the visit house. They prefer living in the street to earn money. Poverty also becomes the problem of Government policy implementation to abolish the worst jobs for children. This research recommends Labor Offices, the Office of Social Services, and the Office of Family Planning in Sleman regency to improve better control for children who become street workers. They are trained well, so they don’t entrap again in the negative situation.
Daftar Isi Bab I : Pendahuluan
E. Keaslian Penelitian……….………....8
F. Batasan Konsep………..……….9
G. Metode penelitian……….……….11
H. Sistematika Penulisan Hukum………..…….15
Bab II : Pembahasan A. Tinjauan Umum tentang Pertanggung Jawaban Pemerintah……….…...17
1. Perngertian Pertanggung Jawaban………..………..17
2. Pemerintah………...20
3. Pertanggung Jawaban Pemerintah………...23
B. Tinjauan Umum tentang Hak Anak Jalanan Atas Kesehatan…....……..28
1. Hak………..….28
2. Anak……….29
3. Jalanan………..40
4. Anak Jalanan………40
5. Kesehatan……….…46
6. Hak Anak Jalanan Atas Kesehatan……….,,,,,.52
C. Hasil Penelitian……….…...….53
1. Pertanggung Jawaban Pemerintah Terhadap Hak Anak Jalanan Atas Kesehatan……….58
Bab III : Penutup
A. Kesimpulan………..72
B. Saran………....73
Daftar