• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aspek Reproduksi Ikan Baji-Baji (Grammoplites scaber (Linnaeus, 1758)) di Perairan Pesisir Mayangan, Subang, Jawa Barat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Aspek Reproduksi Ikan Baji-Baji (Grammoplites scaber (Linnaeus, 1758)) di Perairan Pesisir Mayangan, Subang, Jawa Barat"

Copied!
88
0
0

Teks penuh

(1)

ASPEK REPRODUKSI IKAN BAJI-BAJI

(Grammoplites scaber

(Linnaeus, 1758))

DI PERAIRAN PESISIR MAYANGAN, SUBANG,

JAWA BARAT

Oleh:

IVANA WNIARTI C02400012

SKRIPSI

DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

(2)

ASPEK REPRODUKSI

IKAN

BAJI-BAJI (Grammoplites scaber

(Linnaeus, 1758))

DI PERAIRAN PESISIR MAYANGAN, SUBANG,

JAWA

BARAT

Oleh:

IVANA WNIARTI C02400012

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

DEPARTEMEN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

(3)

Ivana Yuniarti. C02400012. Aspek Reproduksi Ikan Baji-Baji (Grammoplites scaber

(Linnaeus, 1758)) di Perairan Pesisir Mayangan, Subang, Jawa Barat (Dibimbing oleh

Yunizar Ernawati dan M. F. Rahardjo)

Ikan baji-baji (Grammoplites scaber) mempakan hasil tangkapan sampingan di perairan Mayangan, Subang, Jawa Barat. Walaupun pemanfaatan terhadap ikan ini masih sangat terbatas namun tersimpan potensi sebagai alternatif bahan pangan. Tujuan

penelitian ini adalah untuk menganalisis aspek-aspek reproduksi ikan baji-baji di perairan Mayangan, Subang, Jawa Barat. Selanjutnya informasi ini dapat digunakan sebagai dasar terhadap pengkajian sumberdaya dan pengelolaannya secara optimal.

Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Juni-November 2003 oleh nelayan setempat di perairan pesisir Mayangan. Pengamatan meristik dan morfometrik ikan, panjang total, panjang baku, bobot total, bobot gonad, jenis kelamin, tingkat kematangan gonad (TKG), fekunditas, dan diameter telur dilakukan di 1,aboratorium Ekobiologi Perairan, Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB. Jenis kelamin dan TKG ditentukan secara morfologi dengan menggunakan modifikasi dari metode Effendie. Nisbdl kelamin ditentukan dengan membandingkan ikan jantan dan ikan betina yang tertangkap. Penentuan indeks kematangan gonad (IKG) dilakukan dengan membandingkan berat gonad deilgan berat tubuh yang dinyatakan dalam persen.

Fekunditas dihitung dengan mengwnakan metode gravimetrik dan diameter telur diukur - - --

-

dengan menggunakan mikroskop yang dilengkapi mikrometer. Pengamatan histologi dilakukan di Laboratorium Penyakit, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB.

Jumlah ikan yang diteliti 388 ekor ikan betina dan 163 ekor ikar. jantan dengan kisarw. panjang total antara 1C7 mm sampai 364 mm. Kisaran bobot ikan antara 5,94 gram sampai

dengan 348,26 gram. Nisbah kelamin total (1: 2,38) menunjukkan tidak seimbangnya

jumlah ikan jantan dengan ikan betina, demikian pula dengan nisbah kelamin tiap bulan. Pola hubungan panjang bobots ikan betina adalah allometriic positif dan ikan jantan adalah isometrik. Faktor kondisi ikan betina pada tiap bulan pengamatan cendemng menurun dan berkisar antara 1,5085 (September) sampai 1,5153 (Juni). Faktor kondisi ikan jantan berkisar antara 0,4550 (November) sampai 0,5741 (Juni). Pada TKG I-V faktor kondisi ikan betina mengalami peningkatan dan faktor kondisi ikaii jantan cendemng stabil

walaupun nilainya sedikit menurun. Secara umuin nilai faktor kondisi ikan betina dan ikan jantan mengalami peningkatan dengan meningkatnya panjang tubuh ikan.

Populasi ikan baji-baji terutama ikan betina melakukan pemijahan pada tiap bulan dan memijah lebih dari satu kali setiap tahun. Ikan jantan matang gonad pertama kali pada ukuran yang lebih pendek (1 10 mm) daripada ikan betina (120 mrn), teramati adanya perbedaan waktu pencapaian puncak kematangan gonad antara ikan betina dengan ikan jantan dan adanya pola poligini. Hasil histologi menunjukkan adanya pola hermafrodit protandri pada ikan baji-baji. Nilai IKG ikan baji-baji bervariasi pada tiap bulaq. Ikan baji-baji menghasilkan telur pelagis yang jumlah maksimalnya mencapai 154.813 butir dan mempunyai pola pemijahan total. Fekunditas ikan baji-baji tidak berhubungan erat dengan panjang tubuhnya. Ukuran mata jaring minimum yang disarankan untuk menjamin

(4)

SKRIPSI

Judul Skripsi : ASPEK REPRODUKSI IKAN BAJI-BAJI (Grammoplites scaber

(Linnaeus, 1758) DI PERAIRAN PESISIR MAYANGAN,

SUBANG, JAWA BARAT

Nama Mahasiswa : Ivana Yuniarti

Nomor Pokok : C02400012

Program Studi : Manajemen Surnberdaya Perairan

Menyetujui

I. Komisi Pembimbing

Dr. Ir. Yunizar Ernawsti, MS. Dr. Ir. M. F. Rahardio. CEA.

Ketua Anggota

11. Fakultas Perikanan dan I l m ~ Kelautan

(5)

PRAKATA

Segala puji syukw kepada Allah Tri Tunggal Maha Kudus yang telah memberikan

berkat d m rahmatNYA sehingga skripsi dengan judul Aspek Reproduksi Ikan Baji-Baji

(Grammoplites scaber (Limaeus, 1558)) di Perairan Pesisir Mayangan, Subang, Jawa

Sarat ini dapat diselesaikan oleh penulis.

Adapun tujuan pembuatan skripsi ini adalah sebagai syarat kelulusan dari Pro, oram

Sarjana Departemen Manajemen Sutnberdaya Perairan, Institut Pertanian Bogor. Akhir

kata penulis menyampaikan ucapan terirnakasih kepada semua pihak yang telah membantu

penulisan skripsi ini temtama kepada:

Dr. Ir. Yunizar Emawati, MS. dan Dr. Ir. M. F. Rahardjo, DEA. selaku komisi

pembimbicg.

Dr. Ir. Ridwan Affandi, DEA. selaku penguji tamu dan Ir. Sigid Hariyadi, MSc.

selaku wakil program studi.

Bapak Nita dan Bapak Saudi yang telah banyak membantu dalam pengambilan sampel.

Dr. Ir. Djadja S. Sjafei, DEA., Ir. Murniarti Brodjo, dan Charles Parningotan Haratua Simanjuntak, SPi.

Ayah dan ibu serta kakak-kakak yang selalu mendukung dan memberi semangat

kepada penfilis.

Rini, Shoesan, Q-chot, Karsa, Hadun, Wanso dan Erika yang telah benar-benar

membantu dalam penyelesaia~ skripsi ini.

Dengan diselesaikariya skripsi ini, penulis berharap agar hasil dari penelitian ini akan

dapat bermanfaat bagi semua pihak yang bersangkutan baik secara langsung maupun tidak

langsung.

Bogor, Agustus 2004

(6)

DAFTAR IS1

Halaman DAFTAR GAMBAR

...

...

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

...

I

.

PENDAHULUAN

...

...

A

.

Latar Belakang

B

.

Tujuan

...

I1

.

TINJAUAN PUSTAKA

...

A

.

Klasifikasi dan Tatanarna

...

B

.

Ciri Morfologi

.

...

.

C

.

Distnbus~ dan Ekologi

...

D

.

Faktor Kondisi

...

E

.

Aspek reproduksi

...

...

1

.

Nisbah kelamin

2

.

Tingkat kematangan gonad

...

3

.

Indeks kematangan gonad

...

...

.

4

Fekunditas

5

.

Sebaran diameter telur

...

6

.

Strategi reproduksi

...

111

.

BAI-IAN DAN METODE

...

A

.

Waktu dan Lokasi

...

B

.

Alat dan Bahan -

.

...

C

.

Metode Kegs

...

.

.

1

.

Penentuan lokasi pengamb~lan

.

.

contoh

...

2

.

Penpambllan ~kan contoh

...

3

.

Analisis laboratorium

...

. .

4

.

Anallsls data

...

IV

.

HASIL DAN PEMBAHASAN

.

.

...

A

.

K o n d ~ s ~ Umum

...

. . . .

. .

B

.

Cln Morfologi Ikan Bajl-Baj~

...

C

.

Distribusi Frekuensi Jurnlah Ikan yang Diteliti

...

D

.

Hubungan Panjang Bobot

...

E

.

Faktor Kondisi

...

F

.

Aspek Reproduksi

...

1

.

Nisbah kelamin

...

2

.

Tingkat kematangan gonad

...

3

.

Indeks kematangan gonad

...

4

.

Fekunditas

...

5

.

Diameter telur

...

.

.

6

.

Seksualltas ~kan

...

G

.

Pengelolaan

...

(7)

V

.

KESIMPULAN DAN SARAN

...

43

A

.

Kesimpulan

...

43

B

.

Saran

...

43

DAFTAR PUSTAKA

...

44

LAMPIRAN

...

48
(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1

.

Ikan baji-baji (Gramrnoplites scaber)

...

3

2

.

Distribusi fiekuensi jurnlah ikan baji-baji (Grammoplites scaber) yang

diteliti tiap kelas panjang total

...

19

3

.

Distribusi fiekuensi jumlah ikan baji-baji

. . . .

(Grammoplites scaber) yang

ditelltl tlap bulan pengamatan

...

20

4

.

Hubungan panjang bobot ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

22

5

.

Grafik faktor kondisi ikan baji-baji (Grammoplites scaber) tiap

buian pengamatan

...

23

6

.

Grafik faktor kondisi ikan baji-baji (Grammoplites scaber) berdasar TKG

...

25

7

.

Grafik faktor kondisi ikan baji-baji (Grammoplites scaber) tiap

selang kelas panjang total

...

25

8

.

Nisbah kelamin ikan baji-baji (Grammoplites scaber) pada tiap

bulan pengamatan

...

26

9

.

Histologi gonad ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

30

10

.

Diagram distribusi frekuensi TKG ikan baji-baji (Grammoplites scaber) .

tiap bulan pengamatan

...

32

1 1

.

Diagram distribusi frekuensi TKG ikan baji-baji (Gramrnoplites scaber)

tiap selang kelas panjang total

...

34

12

.

Grafik IKG ikan baji-baji (Grumnzoplites scaber) tiap bulan pengamatan

...

36

13

.

Grafik hubungan antara panjang total dengan fekunditas ikan baji-baji

(Grammoplites sccber)

...

38
(9)

DAFTAR

TABEL

Tabel Halarnan

1. Ciri morfologi dan histologi gonad ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

29

2.

Sebaran nilai

IKG

pada setiap tingkat kernatangan gonad ikan baji-baji
(10)

DAFTAR

L A M P m

Lampiran Halaman

1

.

Peta lokasi Desa Mayangan

...

2

.

Alat tangkap ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

3

.

Penentuan TKG ikan belanak (Effendie. 1979)

...

4

.

Proses pembuatan preparat histologi ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

5

.

Meristik. morfometrik. dan penentuan ukuran mata jaring ikan baji-baji

(Grammoplites scaber)

...

6

.

Data TKG ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

7

.

Data hasil tangkapan ikan baji-baji (Grammoplites scaber) yang diteliti

tiap bulan

...

8

.

Uji t untuk hubungan panjang bobot ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

9

.

Faktor kondisi ikan baji-baji (Grammoplites scaber)

...

10

.

Uji kebaikan suai (Chi-square) untuk nisbah kelamin ikan baji-baji

...

(Grammoplifes scaber)

...

1 1

.

Foto morfologi gonad ikan baji-baji (Grammoplites scaber)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)

Referensi

Dokumen terkait

Secara singkat dapat dikatakan, bahwa delik kesusilaan adalah delik yang berhubungan dengan masalah kesusilaan, namun tidaklah mudah menetapkan batas-batas atau

Online guru dapat membuat kelas online membuat penugasan serta ujian semua itu dilakukan secara online, siswa dapat mengakses seluruh materi serta membaca mata

oleh karena itu secara etimologi kata pancasila yang dimaksud adalah istilah pancasyila dengan vokal i yang memiliki makna leksikal berbatu sendi lima atau secara harfiah

Langkah kedua : setelah pihak keluarga perempuan melihat bahwa seorang gadis perempuan yang merupakan anggota keluarganya tersebut dinyatakan layak, maka pihak ibu menyampaikan

Menurut hasil penelitian yang sudah didapat, menunjukkan bahwa adanya pengaruh persepsi kegunaan yang positif signifikan terhadap minat beli. Berdasarkan Tabel 3.10,

Menurut Widyastuti, dkk (2004) motivasi kualitas dan motivasi ekonomi tidak signifikan mempengaruhi minat untuk mengikuti PPAk, sedangkan pada penelitian Safitri

Hasil penelitian menunjukkan: Pemberian pupuk Organonitrofos dan kombinasinya dengan pupuk kimia tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan, bobot basah dan kering berangkasan, serapan

In this chapter, we described how digital processing is used to capture rich media components in the handset (voice, image, and video), to preprocess, compress, and multiplex