.'-Analisis Permasalahan Pengembangan
Jalan Lingkar Luar Kota Medan
TESIS
OLEH
LAHMUDDIN
027003022/PWD
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2004
4EYUSTAKAAN
USW
No. Ahell
D
OJD
C!
;;"-vJ
3-,
.
MM セセNo. Panggll'
セセアセ
P
ィ
MN
Y
NMM
Sl1mber
_.
-100
tr:
:zffilf
{ I ゥ BG ・ イ ゥ B セ
Analisis Permasalahan Pengembangan
Jalan Lingkar Luar Kota Medan
TESIS
Untuk memperoleh Gelar Magister Sains daIam
Program Studi Perencanaan Pengembangan WiIayah dan Pedesaan
pada Program Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
OLEH
. LAHMUDDIN
027003022/PWD
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2004
Judul Penelitian
Nama
NomorPokok
Program Studi
: Analisis Permasalahan Pengembangan
Jalan Lingkar Luar Kota Medan
: Lahmuddin
: 027003022
: Pereneanaan Pengembangan Wilayah dan
Pedesaan (PWD)
Menyetujui
Komisi Pembimbing
Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE
Ketua
)
セ
\
jii
ャ
L
Q
-BBN ᄋ」セM⦅ᄋᄋ ..
Dr. Ir.
ob.
0Asmirza M.Sc
lic. rer. reg. Sirojuzilam, SE
Anggota
Anggota
etua Program Studi,
Prof. H. Bachtiar Hassan Miraza, SE
Tanggal Lulus : 16 Maret 2004
Telah Diuji Pada
Tan£ga116 Maret 2004
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
Anggota
: 1.
Prof. Dr. Ir.
A.
Rahim Matondang, M.SIE
: 2.
Dr. Ir. Moh. Sofian Asmirza, M.Se
3.
lie. rer. reg. Sirojuzilam, SE
4.
Dr. Syaad Afifuddin, SE, M.Ee
5.
Drs. H. B. Tarmizi, SU
RINGKASAN
LAHMUDDIN,
027003022
/
PWD,
"ANALISIS
PERMASALAHAN PENGEMBANGAN JALAN LINGKAR LUAR
KOTA MEDAN" dibawah bimbingan Prof. Dr.
Jr.
A.
Rahim
Matondang,
M.SIE sebagai ketua, Dr. Ir. Moh. Sofian Asmirza, M.Se dan
lie.
rer.
reg.
Sirojuzilam,
SE sebagai anggota.
Pelaksanaan pembangunan jalan lingkar luar (outer ring road) kota
Medan hingga saat
ini
masih terkendala oleh berbagai permasalahan,
antara
lain
permasalahan pengadaan tanah, terbatasnya pembiayaan
pembangunan, kualitas pekerjaan penanganan yang kurang,
buruknya
penanganan drainase (saluran air), penyerapan dana pinjaman yang
rendah, waktu pekerjaan yang tidak sesuai jadwal, dan lain sebagainya.
Berbagai persoalan yang muncul pada pembangunan jalan lingkar luar
tersebut menyebabkan program pembangunan jalan lingkar luar belum
rampurig atau dengan kata lain masih dalam tahapan pelaksanaan (beIum
operasional).
Keterlambatan
pembangunan
jalan
tersebut
dapat
mengakibatkan tujuan penataan pola pergerakan lalu lintas pada kota
Medan tidak tercapai..
Tujuan penelitian tesis
ini
adalah; 1) untuk mengetahui kondisi
permasalahan pembangunan jalan lingkar luar kota Medan, 2) untuk
mengetahui pengaruh permasalahan pembangunan jalan lingkar luar
terhadap jadwal pelaksanaan proyek, disain proyek dan pembiayaan
proyek dan 3) untuk mengetahui upaya penanganan permasalahan
pembangunan jalan lingkar luar kota Medan.
Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif. Data primer
dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner sebanyak 60 buah kepada
pihak yang terkait dengan pembangunan jalan lingkar luar, yaitu dinas
terkait dan warga sepanjang jalan lingkar luar kota Medan. Kemudian
data dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dan Korelasi Rank
Spearman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan utama pada
pembangunan jalan lingkar luar adalah adalah pembebasan tanah
(36,67%),
buruknya
drainase sepanjang
jalan lingkar
(10% ) dan
keterIambatan pelaksanaan proyek pembangunan jaIan (8,33%). Dari
permasalahan yang muncuI pada pembangunan jalan lingkar luar kota
i
Medan dapat disimpulkan bahwa isu pembebasan tanah merupakan
permasalahan yang sangat dominan pada proyek jalan tersebut.
Kemudian, permasalahan pembangunan jalan lingkar luar
(outer
ring road)
kota Medan berpengaruh secara signifikan (sangat nyata) pada
jadwal pelaksanaan proyek, biaya
(cost)
pembangunan jalan dan disain
jalan dengan angka Korelasi Spearman berturut-turut adalah 0,44, 0,57,
dan 0,32. Masalah utama terlambatnya jadwal pelaksanaan pembangunan
jalan Iingkar luar kota Medan tersebut adalah karena tidak tuntas dan
selesainya pembebasan tanah (40%), keterbatasan dana pembebasan tanah
(30%), dan kurangnya profesionaIisme pengelola dan pelaksana proyek
pembangunan jalan (10%).
Perubahan disain jalan khususnya pada pertambahan biaya harga
satuan, perubahan
sub draine,
perubahan gaIian dan timbunan tanah,
perubahan panjang efektif penanganan jaIan, perubahan item pekerjaan,
dan perubahan damija (daerah milik jaIan) rencana yang selama 48 m
menjadi 33 meter. Berbagai penyebab terjadinya perubahan pada disain
jalan adaIah antara lain; perencanaan
simplified
disain yang digunakan
tidak tepat untuk jalanarteri, kurang tepatnya prediksi kondisi tanah
dasar, tidak stabiInya harga bahan dan besarnya biaya tidak terduga,
tidak
sesuainya
perencanaan
dengan
kondisi
lapangan,
tidak
dipertimbangkannya kondisi sub draine, dll.
Solusi pemecahan masalah agar peIaksanaan pembangunan jalan
Iingkar luar kota Medan berjalan Iancar adalah dengan menyesuaikan
nilai
dan harga ganti rugi tanah masyarakat dengan harga berlaku di
pasar (15%), mempercepat pelaksanaan proyek (15%), meningkatkan
profesionalisme pelaksana dan pengelola proyek jalan (15%) dan
transparansi pada proses ganti rugi tanah warga (10%). Kemudian, skala
utama prioritas penanganan permasalahan pembangunan jalan Iingkar
luar kota Medan adalah penanganan pembebasan tanah (40%) dan
meningkatkan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat (18,33%).
ii