Abstrak
Minyak j arak yang diperoleh dari ekst raksi bij i t anam an j arak (I ricinus com m unisI) m erupakan seny awa yang sangat m udah dim odifikasi (ver sat ile com pound) . Hal t ersebut disebabkan oleh asam risinoleat yang m erupakan fraksi asam lem ak t erbesar di dalam m inyak j arak ( sekit ar 90 persen) m em iliki 3 kom ponen akt if, yait u gugus karboksilat , ikat an rangk ap, dan gugus hidroksil.
Salah sat u proses yang m em anfaat kan keunggulan t ersebut adalah dehidrasi m inyak j arak. Dehidrasi m inyak j arak m erupakan proses pem ut usan gugus hidroksil unt uk m em bent uk ikat an rangkap baru, sehingga t erbent uk isom er t erkonj ugasi at au t ersolasi dengan ikat a rangkap lainnya. Proses dehidrasi dapat m engubah m inyak j arak dari m inyak bukan pengering m enj adi m iny ak pengering.
Krist al garam asam nat rium bisulfat ( NaHSO4) dan silik a di dalam at apulgit dapat digunak an sebagai kat alis dehidrasi m inyak j arak , selain it u bahan-bahan t ersebut j uga dapat digunakan sebagai kat alis reak si isom erisasi ikat an rangkap unt uk m em bent uk ikat an rangkap yang t erkonj ugasi. Di lain pihak, alum unium dan m agnesium di dalam at apulgit m asing- m asing dapat
digunakan sebagai senyawa pengham bat reaksi polim erisasi dan pengst abil warna.