• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS6 PADA MATA MEMPERBAIKI MOTOR LISTRIK UNTUK SISWA KELAS XII TITL SMK SWASTA IMELDA MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS6 PADA MATA MEMPERBAIKI MOTOR LISTRIK UNTUK SISWA KELAS XII TITL SMK SWASTA IMELDA MEDAN."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS

MULTIMEDIA INTERAKTIF MENGGUNAKAN

ADOBE FLASH CS6 PADA MATA PELAJARAN

MEMPERBAIKI MOTOR LISTRIK UNTUK

SISWA KELAS XII TITL SMK

SWASTA IMELDA

MEDAN

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

Muhammad Aryfin NIM: 5123131034

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

(2)
(3)
(4)
(5)

i

ABSTRAK

Muhammad Aryfin. NIM. 5123131034. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan Adobe Flash CS6 Pada Mata Memperbaiki Motor Listrik untuk Siswa Kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. 2016

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan rendahnya hasil belajar siswa kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan pada mata pelajaran Memperbaiki Motor Listik. Siswa sulit memahami materi pelajaran disebabkan pendidik kurang memanfaatkan media yang dapat menimbulkan daya imajinasi yang hanya menggunakan buku dan modul pembelajaran saja. Oleh sebab itu penelitian ini berupaya untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif yang dapat menampilkan animasi, dan video pembalajaran yang dapat memberikan umpan balik kepada siswa.

Metode penelitian menggunakan metode Research and Development (R&D) dan dipadukan dengan disain pembelajaran ADDIE (Analisys, Design,

Development, Implementation, Evaluation).

Uji kelayakan terhadap media pembelajaran berbasis multimedia interaktif yang dikembangkan oleh ahli media menunjukkan rata-rata penilaian sebesar 4,6 dan dinyatakan “sangat baik/sangat layak” dan pengujian terhadap multimedia interaktif oleh ahli materi menunjukkan rata-rata penilaian sebesar 4,16 dan dinyatakan “baik/layak”. Pengujian yang dilakukan terhadap 20 siswa SMK Swasta Imelda Medan dimana hasil pengujiannya memiliki rata-rata sebesar 4,47 yang dinyatakan “Sangat Baik”. Berdasarkan hasil uji kelayakan dan pengujian tersebut maka dapat disimpulkan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif yang dikembangkan sangat baik dan layak untuk dijadikan media pembelajaran materi melilit kumparan motor.

(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan

rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul,

“Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan

Adobe Flash CS6 Pada Mata Pelajaran Memperbaiki Motor Listrik Untuk Siswa

Kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan.”

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada banyak pihak yang telah membantu penyelesaian

penyusunan Skripsi ini, Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Unimed.

3. Bapak Prof. Dr. Rosneli, M.Pd. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas

Teknik Universitas Negeri Medan

4. Bapak H. Sriadhi. S.T., M.Pd., M.Kom., Ph.D selaku dosen Pembimbing Skripsi

Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Drs. Panahatan Sitorus S.T., M.Pd selaku dosen Pembimbing Akademik

dan dosen Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri

Medan.

6. Bapak Drs. Jongga Manullang, M.Pd selaku dosen Penguji Skripsi Jurusan

(7)

iii

7. Bapak Agus Junaidi, S.T., M.T selaku dosen Penguji Jurusan Pendidikan Teknik

Elektro Universitas Negeri Medan.

8. Bapak Dr. Baharuddin, ST, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik

Elektro Universitas Negeri Medan.

9. Bapak Dr.Salman Bintang ,M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Teknik

Elektro Universitas Negeri Medan.

10.Bapak Hendra Sahputra Batubara, S.Pd,. M.Pd.T. selaku Kepala Sekolah SMK

Swasta Imelda Medan.

11.Bapak Al Arief S.Pd selaku Ketua Jurusan dan guru Mata Pelajaran Di SMK

Swasta Imelda Medan.

12.Yang tercinta dan terkasih kedua orang tua penulis, Swairi dan Nurhayati yang

telah mencurahkan kasih sayangnya kepada penulis.

13.Kepada saudara-saudara Penulis, Adinda Rizky Lesmana, Fitri Khairuniati, Rini

Andini yang telah memberikan dukungan kepada penulis.

14.Buat sahabat saya Abdul Arief, Jeremias, Marcelius, Mitra Joy yang paling

banyak membantu dalam pembuatan Skripsi dan Media Pembelajaran yang

dikerjakan oleh penulis.

15. Sahabat saya Azwar Putra, Irfan Siahaan, Mhd. Fiqih, Mhd. Fauzan, Mhd. Ibnu,

Nova Rizayanti, Sandy Armando, Seri Bulan, dan Yopi Handoko yang banyak

memberikan semangat, motivasi, dan dukungan kepada penulis.

16.Teruntuk Nurhalimatusakdiah yang selalu memberikan semangat dan motivasi

(8)

iv

17.Rekan-rekan mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNIMED,

khususnya teman-teman stambuk 2012 yang selalu setia memberikan dukungan

dan saran-saran dalam penyusunan Skripsi ini.

18.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang membantu dalam

penulisan Skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena

itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan

skripsi ini dimasa yang akan datang.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis dan

bagi para pembaca.

Medan, Januari 2017

Penulis

(9)

v A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN TEORI A. Kerangka Teori... 7

1. Pengertian Pembelajaran ... 7

2. Komponen Pembelajaran ... 8

3. Media Pembelajaran ... 15

4. Ciri dan Fungsi Media Pembelajaran ... 17

5. Multimedia Interaktif ... 18

6. Penggunaan Multimedia... 20

7. Jenis Multimedia Interaktif ... 21

8. Fungsi Multimedia Interaktif ... 22

9. Adobe Flash CS6 ... 23

10.Model ADDIE ... 24

a. Analisis (Analysis) ... 25

(10)

vi

c. Pengembangan (Development) ... 26

d. Implementasi (Implementation) ... 27

e. Evaluasi (Evaluation) ... 27

11.Materi Melilit Kumparan Motor ... 28

a. Pemeriksaan Kerusakan... 28

b. Pembongkaran Motor ... 30

c. Pelilitan Kumparan ... 33

B. Penelitian yang Relevan ... 39

C. Kerangka Berfikir... 41

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 44

B. Objek dan Sampel Penelitian ... 44

C. Metode Penelitian... 44

1. Penelitian dan Pengumpulan Data... 46

2. Perencanaan Penelitian ... 47

3. Pengembangan Desain ... 47

4. Uji Coba Awal ... 47

5. Merevisi Hasil Uji Coba ... 47

6. Uji Coba Lapangan... 48

7. Revisi Hasil Uji Lapangan ... 48

8. Uji Kelayakan ... 48

9. Revisi Produk Akhir ... 49

10.Diseminasi dan Implementasi Produk ... 49

D. Prosedur Pengembangan ... 49

1. Tahap Analisis ... 50

2. Tahap Desain ... 51

3. Tahap Pengembangan ... 57

4. Tahap Implementasi ... 59

(11)

vii

E. Teknik Pengumpulan Data ... 60

F. Teknik Analisis Data ... 63

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 66

1. Tahap Analisis (Analysis) ... 66

2. Tahap Disain (Design) ... 68

3. Tahap Pengembangan (Development) ... 75

a. Validasi Oleh Ahli Media ... 76

b. Validasi Oleh Ahli Materi ... 79

4. Tahap Implementasi (Implementation) ... 82

5. Tahap Evaluasi (Evaluation) ... 86

B. Pembahasan ... 87

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 90

B. Saran ... 91

DAFTAR PUSTAKA ... 93

(12)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Instrument Validasi Untuk Ahli Media ... 61

Tabel 3.2 Instrument Validasi Untuk Ahli Materi ... 61

Tabel 3.3 Instrument Validasi Untuk Pengguna ... 62

Tabel 3.4 Interval Kriteria Penilaian ... 64

Tabel 4.1 Hasil Validasi Ahli Media ... 76

Tabel 4.2 Hasil Validasi Ahli Materi ... 79

(13)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Desain Pembelajaran ADDIE ... 25

Gambar 2.2 Jenis-jenis Motor Listrik... 28

Gambar 2.3 Melepas Mur Tutup Motor ... 31

Gambar 2.4 Melepas Penutup Motor Dengan Palu ... 31

Gambar 2.5 Pemeriksaan Belitan Stator Dengan Megger ... 32

Gambar 2.6 Pemotongan Kawat Kumparan ... 33

Gambar 2.7 Hubungan Kumparan Seri dan Paralel ... 35

Gambar 2.8 Bentang Kumparan Motor Induksi 3 Fasa 4 Kutub... 35

Gambar 2.9 Penyekatan Alur ... 36

Gambar 2.10 Melilit Kumparan Langsung... 37

Gambar 2.11 Melilit Kumparan Menggunakan Mal ... 37

Gambar 2.12 Melilit Kumparan Pintal ... 38

Gambar 2.13 Memasang Kumparan Pada Alur... 39

Gambar 3.1 Langkah Penggunaan Metode Research and Development ... 45

Gambar 3.2 Blok Diagram Media Pembelajaran ... 52

Gambar 3.3 Desain Menu Selamat Datang ... 53

Gambar 3.4 Desain Menu Beranda ... 53

Gambar 3.5 Desain Menu Petunujuk ... 54

Gambar 3.6 Desain Menu Tujuan ... 54

Gambar 3.7 Desain Menu Penulis ... 55

Gambar 3.8 Desain Menu Materi ... 56

Gambar 3.9 Desain Menu Latihan ... 56

Gambar 3.10 Desain Menu Video ... 57

Gambar 4.1 Tampilan Menu Selamat Datang ... 72

Gambar 4.2 Tampilan Menu Beranda ... 73

Gambar 4.3 Tampilan Menu Petunjuk Penggunaan ... 73

(14)

x

Gambar 4.5 Tampilan Menu Penulis ... 75

Gambar 4.6 Tampilan Menu Materi Pemeriksaan Kerusakan ... 75

Gambar 4.7 Tampilan Menu Materi Pembongkaran Motor ... 76

Gambar 4.8 Tampilan Menu Materi Pelilitan Kumparan... 76

Gambar 4.9 Tampilan Menu Latihan ... 77

Gambar 4.10 Tampilan Menu Video ... 77

Gambar 4.11 Grafik Hasil Validasi Ahli Media... 78

Gambar 4.12 Perbandingan Nilai Ahli Media ... 78

Gambar 4.13 Grafik Hasil Validasi Ahli Media... 81

Gambar 4.14 Perbandingan Nilai Ahli Materi ... 81

(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Penugasan Dosen Pembimbing Skripsi

Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Obervasi

Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Observasi

Lampiran 4. Surat Permohonan Izin Penelitian

Lampiran 5. Surat Keterangan Telah Selesai Melaksanakan Penelitian

Lampiran 6. Angket Penjaringan Kebutuhan

Lampiran 7. Kesimpulan Angket Penjaringan Kebutuhan

Lampiran 8. Lembar Penilaian Cousware Ahli Media

Lampiran 9. Lembar Penilaian Cousware Ahli Materi

Lampiran 10. Lembar Penilaian Cousware User/Pengguna

Lampiran 11. Media Pembelajaran

Lampiran 12. Silabus

Lampiran 13. Dokumentasi

Lampiran 14. Lembar Pengesahan dan Perbaikan Skripsi

Lampiran 15. Berita Acara Ujian Meja Hijau

(16)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Secara umum pendidikan dipandang sebagai sesuatu yang penting untuk

meningkatkan harkat dan martabat suatu bangsa dan untuk meningkatkan

kemajuan suatu Negara kearah yang lebih baik. Pada dasarnya pendidikan adalah

segala usaha yang dimaksudkan untuk membantu menumbuh kembangkan segala

potensi yang ada pada diri siswa. Dalam hal ini diperlukan guru yang mampu

mendidik agar segala potensi yang terdapat dalam diri siswa dapat berkembang

dan bermanfaat bagi orang lain khususnya bagi dirinya sendiri. Seorang pendidik

berusaha membimbing, memimpin, mengajar anak baik dari segi jasmani maupun

rohaninya.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan

formal yang dipersiapkan untuk menciptakan tenaga kerja yang profesional,

minimal sebagai tenaga operator atau mekanik setelah menamatkan pendidikan

dari lembaga tersebut. Persiapan tersebut tidak hanya terbatas kepada

pengetahuan saja, akan tetapi keterampilan menerapkan pengetahuan tersebut

mutlak diperlukan. Apalagi dunia kerja yang akan dimasuki sebagai pemakai

tamatan sekolah kejuruan, sangat memerlukan keterampilan kerja (skill) yang

tinggi.

Proses pembelajaran di sekolah pada umumnya masih bersifat

konvensional, tidak terlepas di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Imelda

(17)

2

pelajaran Memperbaiki Motor Listrik yang diajarkan pada kelas XII TITL (Teknik

Instalasi Tenaga Listrik) masih menggunakan metode konvensional yang banyak

digunakan dalam dunia pendidikan.

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru bidang studi di

SMK Swasta Imelda Medan, nilai KKM untuk mata Pelajaran Memperbaiki

Motor Listrik adalah 75. Nilai kelulusan mata pelajaran Memperbaiki Motor

Listrik merupakan nilai yang diambil dengan mencari rata-rata dari nilai tugas

harian dan nilai ujian. Namun banyak siswa didapati tidak dapat menyelesaikan

tugas-tugas sesuai dengan syarat yang diatur, sehingga nilai yang didapat siswa

masih dibawah rata-rata nilai kelulusan, sehingga mereka diwajibkan mengikuti

remedial.

Berdasarkan informasi yang didapat dari guru bidang studi dalam sistem

pembelajaran di sekolah tersebut memang tidak pernah memanfaatkan media

pembelajaran berbasis multimedia interaktif menggunakan adobe flash dan

kalaupun ada hanya sebatas media sederhana seperti media gambar, beberapa

buku, dan menggunakan modul pembelajaran. Media ini memiliki banyak

keterbatasan yaitu hanya sebatas menampilkan gambar statis saja yang dipajang di

papan tulis ataupun dari LCD proyektor. Keterbatasan menggunakan media

pembelajaran ini yang mengakibatkan siswa sulit untuk memperdalam materi. Hal

ini menyebabkan kurangnya pemahaman peserta didik terhadap materi yag

disajikan dan peserta didik kurang aktif dalam proses pembelajaran.

Untuk mendukung proses belajar mengajar diperlukan media pembelajaran

(18)

3

sebagai salah satu sarana meningkatkan mutu pendidikan sangat penting dalam

proses pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran dalam pendidikan dapat

mempertinggi proses belajar peserta didik yang pada gilirannya dapat

meningkatkan hasil belajar.

Seperti yang dikemukakan oleh Sudjana dan Rivai (Rusman, 2012 : 62):

bahwa manfaat media pembelajaran dalam proses belajar siswa adalah sebagai

berikut: (1) pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat

menumbuhkan motivasi belajar; (2) bahan pembelajaran akan lebih jelas

maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya

menguasai dan mencapai tujuan pembelajaran; (3) metode mengajar akan lebih

bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh

guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau

guru mengajar pada setiap jam pelajaran; (4) siswa dapat lebih banyak melakukan

kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas

lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa media dapat meningkatkan

motivasi belajar, proses belajar mengajar lebih menarik dan bervariasi serta siswa

lebih aktif dan kreatif. Untuk memaksimalkan peningkatan pembelajaran

diperlukan adanya penerapan media pembelajaran yang diarahkan pada

peningkatan aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar sehingga siswa dapat

meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi pelajaran yang disampaikan.

Sesuai dengan perkembangan teknologi kini banyak ditemukan perangkat lunak

(19)

4

Penggunaan media perangkat lunak tentunya akan sangat memotivasi dan

menarik perhatian peserta didik. Adobe Flash CS 6 adalah Perangkat Lunak yang

memiliki fitur animasi yang dapat dibentuk, dijalankan dan dikontrol. Tentu saja

sofware ini akan sangat menarik perhatian dan minat peserta didik dalam

meningkatkan pembelajaran pengendali motor listrik. Berdasarkan latar belakang

yang dikemukakan di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tentang

“Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif

Menggunakan Adobe Flash CS 6 Pada Mata Pelajaran Memperbaiki Motor Listrik Untuk Siswa Kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat diidentifikasi

masalah sebagai berikut :

1. Hasil Belajar siswa tidak mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

2. Kegiatan pembelajaran kurang efektif dikarenakan sulitnya memperoleh

media pembelajaran untuk pelajaran memperbaiki motor listrik.

3. Proses belajar mengajar kurang menarik sehingga motivasi belajar menjadi

rendah.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, agar penelitian ini lebih berfokus

(20)

5

1. Penelitian hanya dilakukan terhadap siswa kelas XII jurusan Teknik Instalasi

Tenaga Listrik di SMK Swasta Imelda Medan.

2. Media pembelajaran interaktif yang dikembangkan hanya menggunakan

Model ADDIE dengan software Adobe Flash CS 6.

3. Materi pelajaran dalam media pembalajaran yang akan dikembangkan hanya

menyangkut matari melilit kumparan motor.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan

masalah penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakah proses Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif

menggunakan Model ADDIE dengan software Adobe Flash CS 6 dalam

pembelajaran Memperbaiki Motor Listrik kelas XII Teknik Instalasi Tenaga

Listrik di SMK Swasta Imelda Medan?

2. Bagaimanakah hasil validasi media interaktif yang dirancang sebagai media

pembelajaran yang efektif bagi siswa?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang diajukan, tujuan pada penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Mengembangkan Media Pembelajaran dengan Adobe Flash CS 6 pada mata

pelajaran Memperbaiki Motor Listrik kelas XII TITL di SMK Swasta Imelda

(21)

6

2. Untuk mengetahui tingkat kelayakan Media Pembelajaran Multimedia Adobe

Flash CS 6.

F. Manfaat Penelitian

Bertitik tolak dari tujuan yang dikemukakan diatas, maka setelah

penelitian ini selesai dilakukan dan hasilnya diperoleh, diharapkan memiliki

keinginan sebagai berikut:

1. Bagi Peserta Didik, penggunaan media pembelajaran ini diharapkan dapat

meningkatkan kemampuan memahami materi memperbaiki motor listrik.

2. Bagi guru, sebagai bahan masukan guna penyempurnaan dan perbaikan dalam

proses pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan media

pembelajaran.

3. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat dijadikan alternatif penggunaan media

pembelajaran bagi peserta didik dan guru dalam kegiatan belajar mengajar

(KBM)

4. Bagi peneliti, penelitian ini dapat digunakan sebagai modal awal untuk dapat

mengembangkan dan menggunakan media pembelajaran khususnya media

(22)

90

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan data hasil penelitian yang telah dilakukan dan pembahasan

yang telah diuraikan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut yaitu :

1. Pengembangan media pembelajran berbasis multimedia interaktif pada mata

pelajaran Memperbaiki Motor Listrik kelas XII TITL SMK Swasta Imelda

Medan dikembangkan menggunakan software Adobe Flash CS6 sesuai

dengan prosedur pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development,

Implementation, Evaluation). Tahap analisis meliputi analisis kebutuhan yang

dibutuhkan oleh siswa. Tahap desain meliputi pembuatan storyboard, dan

penyusunan materi pelilitan kumparan motor. Tahap pengembangan meliputi

pembuatan produk dan validasi kelayakan produk dari 2 ahli media dan 2 ahli

materi serta revisi produk. Tahap implementasi meliputi uji coba media

pembelajaran kepada 20 siswa kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan.

Dan terakhir penilaian kualitas media pembelajaran merupakan tahap

evaluasi.

2. Berdasarkan hasil validasi dari ahli media dan ahli materi, media

(23)

91

dengan dibuktikan dengan nilai skor 4,6 (Sangat Baik) dari ahli media dan

skor 4,28 (Sangat Baik) dari ahli materi.

3. Hasil dari pengujian yang telah dilakukan pada responden 20 siswa kelas XII

TITL SMK Swasta Imelda Medan dengan tingkat kemampuan yang

berbeda-beda dan hasil akhirnya mendapatkan nilai rata-rata sebesar 4,48 (Sangat

Baik). Hal ini menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sudah layak

untuk dijadikan media dan sumber belajar pada materi melilit kumpara motor

mata pelajaran Memperbaiki Motor Listrik yang dilakukan di kelas XII TITL

SMK Swasta Imelda Medan.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pembahasan dan

kesimpulan di atas, maka saran yang dapat diberikan pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Guru seharusnya menggunakan software media pembelajaran berbasis

multiedia interaktif ini sebagai media yang digunakan pada proses

pembelajaran Memperbaiki Motor Listrik di kelas XII TITL SMK Swasta

Imelda Medan.

2. Guru hendaknya menyarankan bagi siswa untuk dapat belajar menggunakan

software media pembelajaran berbasis multimedia interaktif ini secara mandiri

(24)

92

membantu siswa dalam proses pembelajaran Memperbaiki Motor Listrik di

kelas XII TITL SMK Swasta Imelda Medan.

3. Pihak sekolah hendaknya memberikan pelatihan-pelatihan untuk para guru

matapelajaran terkhusus mata pelajaran memperbaiki motor listrik tentang

(25)

93 DAFTAR PUSTAKA

Anonim. Desain Pembelajaran. Diakses pada 02 Oktober 2016 dari https://id.wikipedia.org/wiki/Desain_pembelajaran

Arif S. Sadiman. (2011). Media Pendidikan. Jakarta : Rajawali.

Arikunto, Suharsimi. (2011). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (edisi revisi). Jakarta: Bumi Aksara.

Arsyad, Azhar. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta : Rajagrafindo Persada

Asrul,dkk. (2014). Evaluasi Pembelajaran. Medan : Citapustaka Media

Cepi Riyana. Komponen-komponen Pembelajaran. Modul 6. Diakses pada 02 Oktober 2016 dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP

Chaeruman. (2008). Mengembangkan Sistem Pembelajaran dengan Model ADDIE. Jakarta: PT. Remaja Rosdakarya.

Daulay , Indra. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Flash 8 Pada Mata Pelajaran Teknik Elektronika Dasar SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Kelas X. Skripsi, tidak diterbitkan, Medan : FT Unimed.

Dedy Izham. (2012). Cara Cepat Belajar Adobe Flash. Diakses pada 02 Oktober 2016 dari www.ilmucomputer.com

Diway-5454. Belajar Cara Menggulung Pompa Air. Diakses pada 01 Oktober 2016 dari https://diway-5454.blogspot.co.id/2015/05/belajar-cara-menggulung-pompa-air

Djamarah & Aswin Zain. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Margiono Abdilah, 2015, Menggulung Motor Listrik Arus Bolak-Balik (AC), Pontianak: Yayasan Kemajuan Teknik.

(26)

94

Nelly Efrina, (2012). Pengembangan Multimedia Interaktif Pada Pembelajaran

Kimia Untuk Madrasah Aliyah. Inovasi Pendidikan, Vol. 2, No. 1, Januari, 65

– 78

Ningsi, Prillia, (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Menggunakan Adobe Flash CS6 Pada Mata Pelajaran Teknik Elektronika Dasar Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Per Cut Sei Tuan T.A 2015/2016. Skripsi, tidak diterbitkan, Medan : FT Unimed.

Noor, Ady Ferdian. (2013). Modul Belajar Dan Pembelajaran. - Pengertian, Hakikat,

Dan Teori Belajar Dan Pembelajaran. Universitas Muhammadiyah

Palangkaraya. Diakses pada 02 Oktober 2016 dari http://fakultas.um-palangkaraya.ac.id/fkip/

Penelitian Dalam Bidang Pendidikan. FKIP-UTM. Diakses pada 01 Oktober 2016

dari https://www.academia.edu/8910848/

Prih, (2008). Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik Jilid 3. Di Terbitkan Direktorat

Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar Dan Menengah Departemen Pendidikan

Nasional. Jakarta.

Rusman.(2012). Model-model Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Sadiman, (2006), Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Saputro, Sulistio Adi. (2012). Pengebangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Pada Pokok Bahasan Relasi dan Fungsi untuk Siswa SMP Kelas VIII : UNY. Skripsi Dipublikasikan. Diakses pada 02 Oktober 2016 dari http://eprints.uny.ac.id/8317/

Setyo, Aditya Tri. (2011). Pengebangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan adobe flash CS3 dalam Pembelajaran Matematika di SMA/MA Materi Pokok Pertidaksamaan Satu Variabel.: UIN Sunan Kalijaga.

Skripsi Dipublikasikan. Diakses pada 01 Oktober 2016 dari http://digilib.uin-suka.ac.id/6323/

Sriadhi. (2014). Penilaian Multimedia Learning. Konferensi Nasional Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Ke-TIK

Sri Hayati. Research And Development (R&D) Sebagai Salah Satu Model Penelitian

Dalam Bidang Pendidikan. FKIP-UTM. Diakses pada 02 Okober 2016 dari

(27)

95

Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. (Cet. XV). Bandung: PT. Ramaja Rosdakarya

Sudjono, Anas. (2009). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sukiman. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta : Pedagogia

Sukmadinata, N. Syaodih dan Erlina Syaodih. (2012). Kurikulum & Pembelajaran

Kompetensi. Bandung : refika ADITAMA

Susilana dan Riyana. (2007). Media Pembelajaran. Bandung : Wacana Prima

Toto Ruhimat. Desain Pembelajaran (Model Dan Pengembangan Desain

Pembelajaran). Diakses pada 02 Oktober 2016 dari http://file.upi.edu/Direktori/FIP/

Triyanto Eko, dkk. (2013). Peran kepemimpinan kepala sekolah dalam pemanfaatan

media pembelajaran sebagai upaya peningkatan kualitas proses

pembelajaran. Diakses pada 01 Oktober 2016 dari

https://core.ac.uk/download/files/478/12346538.pdf

Utomo, Pryo. (2015). Pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif menggunakan Adobe Flash CS6 pada mata pelajaran elektronika analog dan digital untuk siswa kelas X TKJ SMK Taman Siswa Medan.

Gambar

Tabel 3.1
Gambar 4.5 Tampilan Menu Penulis ...........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pada faktor pengolahan tanah sebagai faktor tunggal dapat dilihat bahwa sistem pengolahan tanah tidak memberikan pengaruh terhadap jumlah baris per tongkol karena

Tujuan: Tujian penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan perilaku dengan pelaksanaan pemberantasan sarang nyamuk DBD Desa Loa Janan Ulu

Berdasarkan data BKD Kabupaten Kepulauan Anambas sampai dengan september 2015, Jumlah PNS di Kabupaten Kepulauan Anambas sebanyak 1.975 orang, pegawai yang pindah kerja

Oleh karena itu, sumber-sumber tradisi hukum adat (kearifan lokal) masyarakat kita yang masih menjadi kesadaran hukum; dan sumber-sumber tradisi hukum yang

Sebaiknya gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh pemimpin sebuah negara atau organisasi janganlah bersifat kaku dan otoriter serta berorientasi pada pemikiran sendiri, namun

Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin besar Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) maka se- makin kecil pendapatan yang dihasilkan, sehingga

Kantor Cabang Utama Kendari yang telah menerima mahasiswa PPL IAIN Kendari dengan baik dan mengijinkan kami untuk belajar dan menambah wawasan yang lebih dalam

Bervariasinya sumber mata pencaharian dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain: 1) adanya kesempatan kerja di luar sektor pertanian yang semakin terbuka, 2)