• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi Tata Kelola Keuangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Materi Tata Kelola Keuangan"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN PENGENDALIAN

INTERNAL DALAM

PENGELOLAAN UNIVERSITAS

AIRLANGGA

(2)

Pengendalian Internal sebagai upaya

pencegahan konflik kepentingan dan korupsi

 Universitas Airlangga sebagai sebuah institusi

pendidikan yang mengemban amanah mulia di

tanah air, memerlukan instrument yang andal untuk memastikan tidak terjadi tindakan yang

menghambat cita cita luhur institusi ini.

 Penerapan Good University Governance dengan

(3)

Mengapa Internal controls penting

Pengendalian internal merupakan proses yang

diimplementasikan oleh manajemen yang didesain untuk memastikan:

Informasi keuangan dan operasional dapat dihasilkan

secara andal (reliable)

 Aturan hukum, kebijakan, dan prosedur telah ditaati  Terdapat pengamanan atas aset aset yang dimiliki

Terdapat efisiensi dalam operasi

Tercapainya misi, tujuan, target yang telah ditetapkanDimilikinya integritas dan nilai nilai etis di seluruh civitas

(4)

Kapan organisasi dikatakan memiliki

pengendalian internal yang baik?

Jika organisasi :

 Memenuhi misinya dengan cara cara yang beretika (in

an ethical manner),

 Menghasilkan data yang akurat dan andal (accurate

and reliable)

 Mentaati hukum yang berlaku dan kebijakan yang

ditetapkan.

 Menyediakan pengamanan asset secara memadai

 Seluruh anggota organisasi bertanggungjawab atas

(5)
(6)

Lingkungan Pengendalian

 Lingkungan pengendalian mencerminkan keseluruhan sikap,

kesadaran dan tindakan pimpinan dan jajarannya yang

menunjukkan sejauh mana intensitas kemauannya/perhatiannya pada pengendalian internal di institusi tersebut.

 Lingkungan pengendalian adalah pondasi dari semua komponen

pengendalian. Lingk.Pengendalian mempengaruhi keseluruhan unit dan aktivitas dari sebuah entitas.

 Menyadari hal tersebut Pimpinan Unair dan Jajarannya telah

berkomitmen untuk melaksanakan pengendalian secara utuh dan tersistem.

 Komitmen pimpinan adalah penting karena jika lingkungan

(7)

Internal control risk assesment

 Memahami dan mengelola risiko adalah elemen

penting dari pengendalian internal. Organisasi harus memiliki proses yang dapat mengevaluasi risiko potensial yang dapat berdampak pada pencapaian tujuan organisasi.

 Penilaian resiko telah dilakukan oleh Unair dengan

(8)

Aktivitas pengendalian

 Berbagai aktivitas pengendalian seperti pemisahan

(9)

Informasi dan komunikasi atas

pengendalian internal

 Universitas Airlangga telah memanfaatkan sistem

informasi berbasis teknologi (cyber campus) dan berbagai piranti lunak lain yang terintegrasi untuk memastikan tahapan informasi dan komunikasi

dapat dilaksanakan dengan baik.

 Informasi yang tepat dan akurat dapat membantu

(10)

Monitoring

 Monitoring harus dilakukan untuk menilai efektifitas

(11)

Mengapa Unair menganggap penting

mengimplementasikan Good Governance

 Excelent with Morality sebagai moto Universitas hanya

dapat terlaksana jika Good Governance diterapkan

 Karakteristik yang ada pada entitas yang memiliki Good

Governance sejalan dengan filosofi yang dimiliki Unair.

 Participation  Rule of Law  Transparancy  Responsiveness  Equity

 Effectiveness and efficiency  Accountability

(12)

Argumen

 Perlu infrastruktur yang mampu membawa

Universitas Airlangga pada dimensi yang dituju dengan Cepat Tepat dan Efisien.

 Good Governance adalah bentuk pengelolaan

(13)

Upaya Unair terkait pengelolaan keuangan untuk

pencegahan konflik kepentingan dan korupsi

 Memisahkan fungsi untuk menghindarkan praktek tidak sehat  Efisiensi dan efektifitas melalui pengintegrasian sistem

penganggaran, perbendaharaan dan pencatatan keuangan.

 Laporan keuangan benar benar menjadi potret bagi kondisi utuh

universitas. Laporan keuangan harus dapat berfungsi sebagaimana seharusnya sebagai alat untuk pengambilan keputusan.

 Penyusunan laporan keuangan harus berbasis pada standar dan

disajikan tepat waktu.

 Harus selaras antara visi, misi, strategi universitas hingga ke

(14)

Lanjutan

 Tata kelola di Universitas Airlangga sejatinya

menyangkut masalah akuntabilitas dan tanggung

jawab atas mandat, khususnya implementasi pedoman dan mekanisme untuk memastikan perilaku yang baik dan melindungi kepentingan pemberi mandat.

 Fokus utama lain adalah efisiensi ekonomi yang

menyatakan bahwa sistem tata kelola universitas harus ditujukan untuk mengoptimalisasi pengelolaan

(15)

Contoh Penerapan Good University

Governance di Unair

 Terdapat organ organ Pengawasan internal misal BPI (Badan

Pemeriksa Internal), dan pelaksanaannya dilaksanakan sesuai aturan

 Terdapat pengawasan eksternal antara lain BPK, KAP, Inspektorat,

BPKP.

 Pemanfaatan Teknologi Informasi di kampus untuk mendukung

keterbukan informasi dan mendukung proses operasi berjalan secara efisien dan efektif

 Seluruh aktivitas pengeluaran uang harus melalui proses

penganggaran dan pada awal periode disahkan oleh MWA.

 Proses permintaan, penggunaan, dan pertanggungjawaban UMK

dilakukan sesuai prosedur yang telah ditetapkan

 Prosedur maupun standar operasi yang diterapkan disusun dan

(16)

Lanjutan

 Pelibatan Alumni dalam pembahasan renstra

 Keberadaan SK Rektor untuk mendukung regulasi

internal Unair

 Keberadaan teknologi untuk merespon keluhan

maupun pengaduan mahasiswa maupun seluruh civitas akademik yang lain)

 Penyamaan hak dan kewajiban bagi dosen PNS

maupun dosen tetap non PNS.

(17)

Lanjutan

 mengikuti praktek-praktek akuntansi yang baik, dan

mempersentasikan laporan-laporan keuangan secara regular;

(18)

Output

 Dengan adanya standar yang jelas, gap antara

auditor dan auditee makin kecil dan mengurangi temuan audit internal maupun eksternal

 Dengan adanya keterbukaan informasi melalui

impementasi teknologi mengurangi ketidakpastian

dalam pengambilan keputusan bagi para pihak yang berkepentingan, hal ini meningkatkan efisiensi dan

efektifitas operasi.

 Dengan adanya regulasi yang jelas dan transparan

(19)

Dampak yang diharapkan

 Penerapan GUG dengan benar akan membantu

meningkatkan trust stakeholder terhadap universitas.

 Keberadan Trust akan meningkatkan kerjasama

 Peningkatan kerjasama akan meningkatakan

kemandirian keuangan

 Peningkatan kemandirian keuangan mengurangi

beban pemerintah dan masyarakat

 Keberlangsungan Universitas Ailangga tetap

(20)

Peluang Ditimbulkan dari Trust

 Kerjasama dengan pihak lain (aliansi strategik)

(21)
(22)

Faktor kegagalan (Harus dihindari)

 GCG hanya sebagai jargon namun substansi tidak

dilaksanakan.

 Tidak adanya integritas personil

(23)

Kesalahkaprahan yang harus dihindari

pada entitas pendidikan

 Tidak sinkronnya visi, misi, strategi sampai dengan

penyusunan program-program kerja universitas hingga ke anggaran yang dihasilkanpun menjadi tidak terarah.

 Anggaran masih hanya menjadi alat menjustifikasi

pengeluaran semata.

 Laporan keuangan hanya sebagai suatu hal yang

bersifat formalitas

 Pengukuran kinerja masih kinerja keuangan semata.  Good Governance hanya sebagai jargon semata,

(24)

Kunci Keberhasilan

 Lawless dan Reynolds (2004) memberikan beberapa

kriteria kunci dan praktek-praktek terbaik antara lain:

 memiliki kepemimpinan yang visioner yang bisa membaca kecenderungan perkembangan pasar, kemajuan teknologi, perubahan pola persaingan, dll.;

 menerapkan struktur organisasi yang tepat yang

merefleksikan dan mempromosikan suatu kultur terbaik yang cocok terhadap bisnis bersangkutan (antara lain kondisi

pasar/persaingan dan sifat produk atau proses produksi dari produk bersangkutan);

 kreatif dalam pendanaan ; dan

(25)

 ARAH KEBIJAKAN ANGGARAN UNAIR 2017

(26)

PENDEKATAN

 Money Follow Activities (MFA)

 Activity based Budgeting (ABB)

(27)

PRIORITAS

AKADEMIK

 Akreditasi Nasional A (Minimal 80%).

 Sertifikasi Internasional (AUN).

 Akreditasi Internasional.

(28)

PRIORITAS RISET

 Proposal PUPT (Minimal 50% Dosen).

 Publikasi Terindeks (SCOPUS: 40% Dosen).  Publikasi Guru Besar (100%)

 Publikasi Lektor Kepala (50%)

 Publikasi Terindeks Lulusan S3 (100%)

 Publikasi Terindeks Lulusan S2 (Proceding 100%).  Publikasi Skripsi/Tugas Akhir Mahasiswa S1.

 Jurnal Internasional.

(29)

PRIORITAS PENGMAS

 Penguatan institusi pemberdayaan masyarakat.

 Revitalisasi dan Rekonstruksi Program KKN (100%

Tematik).

(30)

SUMBERDAYA MANUSIA

 Studi Lanjut S3 (50% Doktor).

 Percepatan Guru Besar (15% Profesor).

 Percepatan Lektor Kepala (50% LK)

 NIHIL Dosen Tak Berjabatan Akademik

(31)

PENGADAAN

 Evaluasi terhadap penyedia BJ

Referensi

Dokumen terkait

Dari seluruh pendapat yang dijelaskan oleh informan, berkaitan dengan Sumber daya dalam mengimplementasikan program penaggulangan gizi buruk anak bawah lima tahun

Perihal : Pengumuman lelang ulang pekerjaan interior Badan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Makassar.. Lampiran :

The simulation results were conducted by using the river discharge and tide as generating forces, in each tidal condition the current dominantly moved outside

Sebagai bahan klarifikasi diharapkan membawa seluruh dokumen isian kualifikasi yang asli atau yang telah dilegalisir oleh instansi/lembaga yang menerbitkan, mengingat

Dengan in kami mengundang saudara untuk mengikuti Pembuktian Kualifikasi Pengadaan Jasa Konstruksi dengan Sistem Pemilihan Langsung untuk :. Pembangunan Jalan ruas jalan Dusun I RT

aplikasi yang akan membantu siswa kelas VII untuk memahami materi Geografi secara mandiri dengan judul “ PEMBANGUNAN APLIKASI MOBILE LEARNING INTERAKTIF MATERI

Oleh karena itu penggemukan sapi yang hanya diberi pakan hijauan saja tanpa ditambah pakan konsentrat tidak mungkin pertambahan bobot badan bisa maksimal seperti yang

Apabila yang hadir bukan Direktur atau penerima kuasa yang namanya tercantum pada akta pendirian atau perubahan, maka Panitia berhak menolak dan perusahaan saudara