DOPING

(1)

DOPING

Doping

at au ist ilah

dope

ini

m uncul pert am a kali pada t ahun

1889 dalam suat u pacuan kuda

di negara inggris, yang

(2)

Mereka m enggunakan

dope

ini

beranggapan dapat m enam bah

kekuat an dan keberanian pada

w akt u

berburu

dan m engadakan

perj alanan j auh

( biasa dilakukan

oleh orang indian dan beberapa suku

di Afrika dengan j alan m akan j enis

oleh orang indian dan beberapa suku

di Afrika dengan j alan m akan j enis

t um buh

t um buh-- t um buhan t ert ent u) .

t um buhan t ert ent u) .

Pada OR doping biasa digunakan

(3)

Apa ba t a sa n dopin g ? Apa ba t a sa n dopin g ?

Pada t ahun 1964 dalam pert em uan ilm iah Pada t ahun 1964 dalam pert em uan ilm iah di Tokyo saat berlangsungnya Olym piade di Tokyo saat berlangsungnya Olym piade pada w akt u it u, doping didefinisikan :

pada w akt u it u, doping didefinisikan :

D opin g

D opin g adalahadalah pem berian kepada, at aupem berian kepada, at au pem akaian oleh seorang olahragaw an

pem akaian oleh seorang olahragaw an yang bert anding, suat u zat fisiologis yang bert anding, suat u zat fisiologis yang bert anding, suat u zat fisiologis yang bert anding, suat u zat fisiologis dengan j um lah yang t ak w aj ar dengan dengan j um lah yang t ak w aj ar dengan j alan at au cara apapun, dengan t uj uan j alan at au cara apapun, dengan t uj uan khusus unt uk m eningkat kan kem am puan khusus unt uk m eningkat kan kem am puan seorang olahragaw an secara t idak j uj ur seorang olahragaw an secara t idak j uj ur dlm pert andingan.

(4)

Kem udian set elah diket ahui bahw a doping Kem udian set elah diket ahui bahw a doping m em bahayakan olahragaw an yang

m em bahayakan olahragaw an yang

m enggunakannya dan ada unsur t idak m enggunakannya dan ada unsur t idak sport if, m aka sej ak Olym piade Mexico sport if, m aka sej ak Olym piade Mexico

t ahun 1968 diadakan pem eriksaan doping t ahun 1968 diadakan pem eriksaan doping pada para olahragaw an yang bert anding. pada para olahragaw an yang bert anding.

Penggunaan obat

Penggunaan obat -- obat / zat t erlarang padaobat / zat t erlarang pada olahragaw an ini dapat dengan cara :

olahragaw an ini dapat dengan cara : –

– Sadar, sist em at is, dan t erencana baikSadar, sist em at is, dan t erencana baik t anpa at au sepenget ahuan pelat ih at au t anpa at au sepenget ahuan pelat ih at au dokt ernya.l

(5)

–

– Direncanakan dengan sist em at is

Direncanakan dengan sist em at is

oleh pelat ih, pem bina dengan at au

t anpa bant uan dokt er dengan at au

t anpa sepenget ahuan at let nya.

–

– Secara t idak sadar m engkonsum si

Secara t idak sadar m engkonsum si

obat

obat -- obat an yang t erm asuk

obat an yang t erm asuk

kat egori t erlarang ( obat flu,

m inum an suplem en yang

m engandung zat perangsang) .

–

– Aplikasinya dengan m engoles,

Aplikasinya dengan m engoles,

m em akai, m enyunt ikkan, dan

(6)

Unt uk keperluan m enj aga kesehat an, dan Unt uk keperluan m enj aga kesehat an, dan sport ivit as olahragaw an m aka dibuat lah sport ivit as olahragaw an m aka dibuat lah

doping cont rol

doping cont rol yang dibent uk oleh I OC danyang dibent uk oleh I OC dan federasi olahraga sedunia.

federasi olahraga sedunia.

The Word Conference on Doping I n Sport The Word Conference on Doping I n Sport di Lausanne Sw iss, t anggal 4 Februari

di Lausanne Sw iss, t anggal 4 Februari 1999, Sepakat m endirikan WADA ( Word 1999, Sepakat m endirikan WADA ( Word Ant i Doping Agency)

Ant i Doping Agency) Ant i Doping Agency) Ant i Doping Agency)

D opin g con t r ol

D opin g con t r ol di t iapdi t iap-- t iap negarat iap negara

diselenggarakan oleh Kom isi Ant i Doping, diselenggarakan oleh Kom isi Ant i Doping, yang salah sat u t ugasnya adalah

yang salah sat u t ugasnya adalah

pelaksanaan dan sist em pengem bangan pelaksanaan dan sist em pengem bangan pengaw asan doping.

(7)

I n don e sia

I n don e sia j uga ikutj uga ikut m elakukan usaham elakukan usaha m em berant as Doping didalam OR

m em berant as Doping didalam OR, m aka, m aka I ndonesia j uga ikut m enandat angani

I ndonesia j uga ikut m enandat angani DEKLARASI COPENHAGEN, Tanggal 5 DEKLARASI COPENHAGEN, Tanggal 5 Maret 2003.

Maret 2003.

D a sa r H u k u m LAD I

D a sa r H u k u m LAD I ( Lem baga Ant i( Lem baga Ant i

D a sa r H u k u m LAD I

D a sa r H u k u m LAD I ( Lem baga Ant i( Lem baga Ant i Doping I ndonesia)

Doping I ndonesia)

1. Konvensi dan Deklarasi Dunia Tent ang 1. Konvensi dan Deklarasi Dunia Tent ang

Ant i Doping di Copenhagen Tahun Ant i Doping di Copenhagen Tahun 2003

(8)

2. Kepm en Diknas No. 072/ U/ 2004

Tanggal 23 Juni 2004, Tent ang

Lem baga Ant i Doping I ndonesia.

3.

3. Kepm en Diknas No. 073/ P/ 2004,

Kepm en Diknas No. 073/ P/ 2004,

Tent ang pengangkat an Pengurus

Lem baga Ant i Doping I ndonesia.

4.

4. UU No. 3 Tahun 2005, Tent ang

UU No. 3 Tahun 2005, Tent ang

Sist em

(9)

TUGAS D AN FUN GSI LAD I

TUGAS LAD I : TUGAS LAD I :

1. Melaksanakan dan m engem bangkan 1. Melaksanakan dan m engem bangkan

sist em pengaw asan Doping dalam OR. sist em pengaw asan Doping dalam OR. 2.

2. Melakukan kegiat an penyuluhan danMelakukan kegiat an penyuluhan dan pendidikan sert a pencegahan

pendidikan sert a pencegahan pendidikan sert a pencegahan pendidikan sert a pencegahan penggunaan Doping.

penggunaan Doping. 3.

3. Melakukan koordinasi dalamMelakukan koordinasi dalam

(10)

FUNGSI LADI:

1. Merumuskan Kebijakan pengawasan dan pencegahan yang berkaitan dengan

masalah doping dalam OR.

2. Melakukan pengawasan terhadap berbagai kegiatan yang berkaitan dengan masalah doping.

3. Melakukan pencegahan terhadap penggunaan doping.

penggunaan doping.

4. Melakukan koordinasi thd berbagai kegiatan yg berkaitan dengan masalah doping.

(11)

Pe n ga w a sa n dopin g dila k u k a n :

–

– Pada w akt u pert andingan.

Pada w akt u pert andingan.

–

– Pengaw asan di luar

Pengaw asan di luar

pert andingan, yait u

–

– Pengaw asan di luar

Pengaw asan di luar

pert andingan, yait u

pengaw asan at let pada m asa

pem binaan.

(12)

La n gk a h

La n gk a h -- la n gk a h pe n ga w a sa n :

la n gk a h pe n ga w a sa n :

Pe r sia pa n

::

–

– Seleksi pet ugas lapanganSeleksi pet ugas lapangan –

– Pelat ih pet ugas lapanganPelat ih pet ugas lapangan –

– Penyusunan t im t ugas lapangan dopingPenyusunan t im t ugas lapangan doping sert a pem bagian j ob.

sert a pem bagian j ob.

Pe la k sa n a a n Pe la k sa n a a n ::

–

– Kehadiran at letKehadiran at let –

– Pengam bilan sam pel urinPengam bilan sam pel urin - - - - -- - - sesuaisesuai prosedur

prosedur –

– AnalisisAnalisis - - - - -- - - laborat orium Pengaw asanlaborat orium Pengaw asan Doping

(13)

Pe la por a n a t a u pe n ya m pa ia n h a sil Pe la por a n a t a u pe n ya m pa ia n h a sil pe m e r ik sa a n

pe m e r ik sa a n..

GOLON GAN / M ACAM ZAT/ OBAT GOLON GAN / M ACAM ZAT/

OBAT--OBATAN YG D I LARAN G D LM OR D AN OBATAN YG D I LARAN G D LM OR D AN EFEK YG M ERUGI KAN

EFEK YG M ERUGI KAN EFEK YG M ERUGI KAN EFEK YG M ERUGI KAN

A

A. Obat perangsang susunan saraf. Obat perangsang susunan saraf ( st im ulans)

( st im ulans)

Misal : Am phet am in at au dekenal Misal : Am phet am in at au dekenal

dengan nam a speed, obat flu st opcold, dengan nam a speed, obat flu st opcold, decolsin, obat asm a asm asolon,dll.

(14)



St im ulans adalah sem ua obat

St im ulans adalah sem ua obat -- obat an

obat an

yang m erangsang ot ak. At let

m enj adi t idak m udah lelah, lebih

agresif, dan sem angat bersaing.



Ut k j enis am phet am in apakah benar

dpt m eningkat kan kem am puan

sam pai sekarang belum diket ahui,

 

sam pai sekarang belum diket ahui,

krn penelit ian

krn penelit ian-- penelit ian

penelit ian

kesim pulannya m asih bert ent angan.

At let yg m enggunakan m erasa

m alakukan sesuat u yg baik nam un

sesungguhnya hasilnya m enunj ukkan

kebalikannya.

(15)

Efe k ya n g m e r u gik a n de n ga n

pe m a k a ia n j e n is oba t in i :

–

Peningkat an t ekanan darah dan suhu

t ubuh.

–

Peningkat an denyut j ant ung dan

m enj adi t idak t erat ur.

–

Mudah cem as

–

Dosis berlebihan dapat m enim bulkan

kem at ian.

–

(16)

B. Oba t pe m be n t u k ot ot

( St eroid

anabolik

))



Obat

Obat -- obat an ini dapat m em besarkan

obat an ini dapat m em besarkan

dan m enguat kan ot ot , m em bant u

ot ot unt uk lebih cepat pulih dari

st res akibat lat ihan sehingga

 

ot ot unt uk lebih cepat pulih dari

st res akibat lat ihan sehingga

m em ungkinkan beban lat ihan yang

lebih t inggi. Penggunaan st eroid

anabolik ini kurang berm anfaat j ika

t idak diim bangi dengan lat ihan

t idak diim bangi dengan lat

ihan--lat ihan yang m em adai.

(17)

Efe k be r ba h a ya u n t u k t u bu h : Efe k be r ba h a ya u n t u k t u bu h :

–

– Mengganggu keseim bangan horm on t ubuh.Mengganggu keseim bangan horm on t ubuh. –

– Meningkat kan resiko penyakit hat i danMeningkat kan resiko penyakit hat i dan j ant ung.

j ant ung. –

– Kem andulanKem andulan –

– Wanit a akan m enj adi kelakiWanit a akan m enj adi kelaki-- lakianlakian –

– Bagi yang belum berusia 18t h m enyebabkanBagi yang belum berusia 18t h m enyebabkan –

– Bagi yang belum berusia 18t h m enyebabkanBagi yang belum berusia 18t h m enyebabkan ham bat an pada pert um buhan karena t erj adi ham bat an pada pert um buhan karena t erj adi penut upan dini pada ephipisis t ulang.

penut upan dini pada ephipisis t ulang. –

– KankerKanker –

– Bert am bahnya kem ungkinan cedera padaBert am bahnya kem ungkinan cedera pada ligam en dan t endo krn t erlalu cepat nya ot ot ligam en dan t endo krn t erlalu cepat nya ot ot --ot --ot bert am bah kuat .

(18)

C. Oba t Pe n gh ila n g Ra sa N ye r i da n C. Oba t Pe n gh ila n g Ra sa N ye r i da n

Pe n im bu l k a n t u k ( n a r k ot ik a n a lge sik ) Pe n im bu l k a n t u k ( n a r k ot ik a n a lge sik ) M isa l

M isa l : Obat bat uk benadryl, obat nyeri: Obat bat uk benadryl, obat nyeri yang m engandung golongan narkot ik. yang m engandung golongan narkot ik. Golongan ini m erupakan obat

Golongan ini m erupakan obat -- obat anobat an penghilang rasa sakit . Obat bekerj a penghilang rasa sakit . Obat bekerj a pada ot ak dengan m engurangi im puls pada ot ak dengan m engurangi im puls rasa sakit dari bagian t ubuh yang sakit rasa sakit dari bagian t ubuh yang sakit rasa sakit dari bagian t ubuh yang sakit rasa sakit dari bagian t ubuh yang sakit at au cedera.

at au cedera.

Efe k be r ba h a ya ba gi t u bu h Efe k be r ba h a ya ba gi t u bu h

Cedera sem akin parah, hilangnya Cedera sem akin parah, hilangnya

konsent rasi, keseim bangan, koordinasi, konsent rasi, keseim bangan, koordinasi, t im bul kecanduan.

(19)

D . Oba t m e n in gk a t k a n fr e k u e n si

bu a n g a ir k e cil ( diu r e k t ik a )



Misal : lasix, Hct , dll.



Mem beri efek pengeluaran urine

dengan cepat .

   

 

dengan cepat .



Berbahaya urine t erlalu cepat keluar

m engakibat kan dehydrasi, kej ang

ot ot , m ual, pusing, pingsan.

(20)

E. H or m on

E. H or m on -- h or m on pe pt ida da nh or m on pe pt ida da n a n a logn ya

a n a logn ya M isa l

M isa l ::

HCG, ACTH, Grow t h Horm on, HCG, ACTH, Grow t h Horm on, Eryt hropoet in.

Eryt hropoet in. Obat

Obat ini disalahgunakan unt ukini disalahgunakan unt uk

m erangsang produksi horm on st eroid m erangsang produksi horm on st eroid m erangsang produksi horm on st eroid m erangsang produksi horm on st eroid dalam t ubuh ( m assa ot ot m em besar) . dalam t ubuh ( m assa ot ot m em besar) .

Efe k Be r ba h a ya u n t u k t u bu h Efe k Be r ba h a ya u n t u k t u bu h::

Terj adi penurunan sist em pert ahanan Terj adi penurunan sist em pert ahanan t ubuh, pert um buhan fisik t idak norm al t ubuh, pert um buhan fisik t idak norm al ( t angan dan kaki m em besar) .

(21)

F. PEN YEKAT BETA BLOKER F. PEN YEKAT BETA BLOKER

M isa l

M isa l : Sect ral, Tenorm in, Lopresol.: Sect ral, Tenorm in, Lopresol. Obat

Obat ini unt uk m engobat i penyakitini unt uk m engobat i penyakit j ant ung,

j ant ung, m enurunkan t ekanan darahm enurunkan t ekanan darah dan denyut

dan denyut j ant ung. Efek inij ant ung. Efek ini dim anfaat kan pada cabang

dim anfaat kan pada cabang OROR

m enem bak dan panahan agar t idak m enem bak dan panahan agar t idak

gem et ar, lebih t enang, sant ai dan gem et ar, lebih t enang, sant ai dan konsent rasi.

konsent rasi. konsent rasi. konsent rasi.

Efe k be r ba h a ya ba gi t u bu h Efe k be r ba h a ya ba gi t u bu h::

Pem akian pada orang norm al/ at let Pem akian pada orang norm al/ at let adalah

adalah berbahaya, akan m enim bulkanberbahaya, akan m enim bulkan penurunan

penurunan t ekanan darah dan denyutt ekanan darah dan denyut j ant ung yang

j ant ung yang t erlalu lam bat ygt erlalu lam bat yg berakibat lelah dan

(22)

G. DOPI NG DARAH G. DOPI NG DARAH

Doping darah adalah suat u cara Doping darah adalah suat u cara

m enyunt ikkan darah ke dalam t ubuh m enyunt ikkan darah ke dalam t ubuh unt uk m eningkat kan j um lah sel darah unt uk m eningkat kan j um lah sel darah

m erah, dengan harapan dapat m em baw a m erah, dengan harapan dapat m em baw a O2, sehingga energi bert am bah.

O2, sehingga energi bert am bah. Cara ini sangat berbahaya :

Cara ini sangat berbahaya : Cara ini sangat berbahaya : Cara ini sangat berbahaya :

Reaksi alergi, resiko t ert ular penyakit , Reaksi alergi, resiko t ert ular penyakit , peningkat an beban j ant ung,

peningkat an beban j ant ung,

penggum palan darah, dan kem ungkinan penggum palan darah, dan kem ungkinan t erj adi kerusakan ginj al.