BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Tingginya tuntutan kebutuhan hidup masyarakat perkotaan pada era
modernisasi ini membuat masyarakat menghabiskan separuh dari waktu
mereka untuk bekerja, sehingga menimbulkan akan adanya tingkat stress,
kepenatan, dan rasa jenuh dalam beraktifitas. Medan merupakan salah satu
kota besar yang memiliki tingkat kesibukan yang cukup tinggi. Kota Medan
terus berkembang sejalan dengan perkembangan sosial, ekonomi dan budaya.
Kota ini telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu kota metropolitan baru
di Indonesia. Kota Medan saat ini telah menjadi pusat kegiatan pertumbuhan
dan penggerak pembangunan di Provinsi Sumatera Utara.
Kota Medan adalah ibukota provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Kota ini
merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya.
Kota Medan memiliki luas 26.510 Hektar (265,10 Km2) atau 3,6% dari
keseluruhan wilayah Sumatera Utara. Dengan demikian, dibandingkan
dengan kota/kabupaten lainya. Kota Medan memiliki luas wilayah yang
relatif kecil dengan jumlah penduduk yang relatif besar. Secara geografis kota
Medan terletak pada 3° 30' – 3° 43' Lintang Utara dan 98° 35' - 98° 44' Bujur
Timur. Untuk itu topografi kota Medan cenderung miring ke utara dan berada
pada ketinggian 2,5 - 37,5 meter diatas permukaan laut dan memiliki
Dengan luas wilayah yang kecil dan memiliki banyak jumlah penduduk
serta aktifitas yang padat membuat masyarakat membutuhkan adanya aktifitas
hiburan, walaupun dalam singkat. Beberapa alternatif yang menjadi pilihan
masyarakat terutama orang perkotaan untuk memenuhi kebutuhan tersebut
adalah dengan cara mengunjungi beberapa lokasi atau tempat wisata alam,
wisata buatan, maupun tempat rekreasi bersejarah, alternatif yang dapat
dijadikan pilihan oleh masyarakat beragam. Masyarakat bisa mengunjungi
tempat wisata sesuai dengan kebutuhan, gaya hidup, dan selera masyarakat.
Beberapa tempat favorit jadi alternative yang dapat masyarakat kota Medan
adalah wisata alam Berastagi, Sembahe, Bukitlawang, dan Danau Toba. Kini
yang sangat banyak adalah rekreasi kolam renang dimana setiap kota kini ada
kolam renang, karena selain untuk bermain renangpun baik untuk
kesehatanbaik muda maupun tua bahkan bayi pun kini sudah banyak yang
diajarkan untuk berenang, hampir setiap weekend keluarga memilih tempat
rekreasi kolam renang.
Melihat tingginya minat masyarakat, khususnya masyarakat kota Medan
dalam mengunjungi berbagai tempat wisata terutama tempat wisata dan
wahana air, maka menjadi sasaran untuk para pencari peluang bisnis dalam
menjalankan bisnis jasa. Pemerintah kota Medan yang ikut mengambil andil
dalam membuka berbagai bisnis untuk fasilitas pembangunan kota Medan.
Pemko Medan memiliki perusahaan yaitu yang di kenal dengan PD.
Pembangunan Kota Medan, bisnis yang di kelola oleh PD. Pembangunan
Amplas, Rumah Susun Labuhan di LauSue, Kebun Binatang di Simalingkar
B, Gelanggang Remaja, serta Kolam Renang Deli. Salah satu bisnis jasa dari
Pemko Medan yang banyak dikunjungi oleh masyarakat kota Medan adalah
berupa tempat pemandian buatan atau yang biasa dikenal dengan kolam
renang, kolam renang yang dikelola oleh Pemko Medan adalah kolam renang
Deli.
Menurut penuturan pengelola, yaitu Bapak Henry Samosir, Amd kolam
renang Deli atau Deli swimming pool merupakan salah satu kolam renang yang tertua di kota Medan. Kolam renang Deli berada dilokasi yang strategis
dijalan Sutomo Medan tepat di samping Gelanggang Remaja Kotamadya
Medan, dimana lokasi kolam ini berada tidak jauh dari beberapa sekolah TK,
SD, SLTP, STM, SMK, serta SMA dan tidak jauh dari jalan raya yang sering
dilalui oleh beberapa angkutan umum.
Kolam renang Deli dijadikan sebagai objek penelitian karena kolam
renang ini merupakan kolam renang tertua dikota Medan yang didirikan oleh
pemerintah kota yang resmi dibangun pada tahun 1974, dan sampai saat ini
pun masih bertahan diantara banyaknya kolam renang lain. Banyak wahana
kolam renang yang ditawarkan oleh pihak swasta lebih menarik dengan
berbagai fasilitas yang ditawarkan dibandingkan kolam renang Deli yang
fasilitasnya masih minim, namun kolam renang Deli masih memiliki para
pengunjung yang masih sangat ramai setiap hari. Kolam renang Deli ini
dibangun oleh pemerintah bertujuan untuk menjadi tempat wisata hiburan
pendidikan jasmani bagi para pelajar, masyarakat umum maupun keluarga.
Harga karcis masuk yang ditawarkan untuk para pengunjung kolam renang
Deli sangat terjangkau yaitu Rp 8350/orangnya.( www.pemkomedan.go.id)
Pada tahun sekitar 2008-2012 kolam Deli merupakan kolam favorite
yang paling banyak dikunjungi, Kolam renang ini bisa menampung hingga
2.000 pengunjung, sehari-harinya ramai dikunjungi anak-anak dan pelajar.
Baik sekadar untuk berenang maupun yang untuk les berenang, apalagi ketika
hari liburan lebaran tiba, tempat rekreasi Kolam Renang Deli di Kota Medan
terus dipadati oleh pengunjung dari dalam dan luar Kota Medan. Dengan
menaikan harga karcis masuk dari harga biasanya. Dalam sehari pengunjung
bisa mencapai puluhan ribu orang.
Berdasarkan pada tabel 1.1 berikut ini terjadi fluktuasi jumlah para
pengunjung kolam renang Deli di setiap bulannya dalam jangka waktu lima
tahun. Jumlah pengunjung paling tinggi yaitu terjadi pada bulan Agustus
dengan jumlah pengunjung 15.719 orang, bahkan pada tanggal 1 januari 2014
pengunjung kolam renang Deli mencapai 3.000 pengunjung dalam seharinya,
mengingat dengan banyaknya jumlah pengunjung kolam renang Deli pada
tahun 2013, Pemerintah kota Medan saat ini berupaya dalam memperbaiki
sarana dan prasarana kolam renang Deli serta berencana untuk membangun
beberapa fasilitas kolam renang Deli agar mampu mengimbangi kolam
renang lain yang ada di kota Medan, agar dapat mengembalikan fungsi kolam
renang sebagai fasilitas olahraga rekreasi yang menarik bagi masyarakat kota
Tabel 1.1
Jumlah Pengunjung Kolam Renang Deli Medan Berdasarkan Bulan
Tahun 2013
Bulan Pengunjung
Januari 12.034 orang
Februari 5.320 orang
Maret 10.287 orang
April 6.483 orang
Mei 8.324 orang
Juni 9.929 orang
Juli 4.179 orang
Agustus 15.719 orang
September 6.254 orang
Oktober 5.882 orang
November 4.928 orang
Desember 6.825 orang
Jumlah 96.164 orang
Sumber: kolam renang Deli Medan, 2014
Bertahan atau tidaknya suatu usaha pada perusahaan bergantung pada
cara yang dilakukan perusahaan dalam menghasilkan ide-ide baru nan segar
serta mampu berinovasi dalam memenuhi kebutuhan konsumen dalam upaya
mempertahankan pelanggan dan mendatangkan pelanggan sehingga
keputusan membeli. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
keputusan pembelian konsumen yaitu faktor produk, harga, lokasi, pelayanan,
gaya hidup, dan garansi jasa.
Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk
diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar
sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan,
produk yang ditawarkan bisa berupa barang fisik maupun jasa. Produk yang
ditawarkan pada kolam renang Deli adalah produk jasa yang di dalamnya
terdapat empat kolam renang air, diantaranya dengan kedalaman kolam 50
CM2, 1 M2, 1.50 M2 , 1.20M2 – 3.75 M2.
Harga merupakan faktor terpenting dalam mempengaruhi keputusan
konsumen, dimana kebanyakan para konsumen lebih menginginkan harga
murah namun mendapatkan produk maupun jasa dengan kualitas cukup tinggi
dan pelayanan yang baik. Harga yang ditawarkan oleh kolam renang Deli
sangat terjangkau oleh kalangan manapun. Para pengunjung cukup membayar
Rp. 8.350 yang sudah disertai dengan asuransi jika terjadi hal yang tidak
terduga. Dimana harga tiket sebenarnya Rp.8.000 dan Rp.350 sebagai premi,
dimana pengelola mengasuransikan pengunjungnya terhadap resiko
kecelakaan diri kepada asuransi kerugian Jasaraharja Putera. Kolam renang
ini juga memberikan harga khusus kepada rombongan murid sekolah Taman
Kanak – Kanak, SD, SMP, dan SMA dengan harga tiket masuk Rp. 4350 yang
Lokasi juga menjadi penentu dalam menjalankan bisnis, lokasi kolam
renang Deli berada dilokasi yang strategis, lokasi kolam renang ini lokasi
yang aman dan nyaman, terdapat banyak pepohonan yang rindang dan
suasananya yang asri, dan mudah dijangkau oleh para konsumen dimana
lokasi ini juga banyak dilewati oleh angkutan umum, dan berada disamping
gelanggang remaja kotamadya Medan, serta berdekatan dengan beberapa
sekolah Dasar, SMP, dan SMA.
Pelayanan merupakan setiap tindakan yang dapat ditawarkan oleh suatu
pihak lain dan pada dasarnya bersifat intangible (tidak berwujud fisik) dan
tidak menghasilkan kepemilikan, serta merupakan faktor utama didalam
bisnis jasa, dimana kebutuhan dan keinginan konsumen dapat dipenuhi
melalui pelayanan jasa maupun produk yang dikonsumsi dan dirasakan oleh
konsumen. Pelayanan yang baik akan membuat konsumen menjadi loyal
terhadap sebuah produk maupun jasa yang ditawarkan, pelayanan yang
diberikan oleh kolam renang Deli adalah empat kolam renang dengan ukuran
kedalaman 50 CM2 kolam TK, 1 M2 kolam pemula, 1.50 M2 kolam arus,
1.20M2 – 3.75 M2 kolam induk. tempat jasa peminjaman baju renang bagi
pengunjung yang tidak memiliki baju renang, tempat penitipan barang atau
loker, tempat duduk santai atau pondok, dan kantin makanan, serta area
parking yang luas. Serta para karyawan yang bekerja di kolam renang ini
ramah, para pengunjung yang berenang khusunya anak – anak yang berenang
dipantau khusus oleh para petugas, bahkan kepala unitnya pun ikut turun serta
Bahkan pengunjung yang ingin mengetahui perkembangan akan kolam
renang Deli, pengunjung atau pelanggan dapat membuka website Pemko
Medan untuk mengetahui tentang perkembangan kolam renang Deli.
Garansi jasa berupa perlindungan Konsumen yang diberikan oleh sebuah
perusahaan dapat menarik konsumen untuk memilih suatu produk maupun
jasa yang dapat menjadi keputusan konsumen dalam menggunakannya
sebuah produk barang maupun jasa. Di dalam UU No. 8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen yang dimaksud dengan perlindungan konsumen
adalah segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk memberi
perlindungan kepada konsumen. Dan yang dimaksud dengan konsumen
adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam
masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun
makhluk hidup lain, dan tidak untuk diperdagangkan. Perusahaan Daerah
Pembangunan Kota Medan sangat memperhatikan setiap konsumen yang
berwisata ke kolam renang Deli, dengan memberikan garansi jasa berupa
perlindungan konsumen kepada setiap pengunjungnya, dengan jaminan premi
Rp. 350 yang telah dibayar oleh pengunjung bersamaan dengan harga tiket.
Perlindungan konsumen yang diberikan oleh perusahaan ini adalah berupa
dengan nilai pertanggungan untuk : meninggal Rp. 6.000.000, cacat tetap
(maksimum) Rp. 6.000.000, biaya perawatan (maksimum) Rp. 1.200.000.
Penulisan skripsi ini mengacu pada penelitian terdahulu yang dilakukan
oleh Yan Januar Akbar (Universitas Diponegoro, 2010) dalam Skripsi dengan
Konsumen terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda, Semarang”.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, pengaruh motivasi konsumen,
persepsi kualitas, dan sikap konsumen terhadap keputusan pembelian sepeda
motor Honda, hasil penelitian ini menunjukan bahwa motivasi konsumen,
persepsi kualitas,dan sikap konsumen mempunyai hunungan signifikan
dengan keputusan pembelian. Motivasi konsumen juga berpengaruh lebih
tinggi terhadap keputusan pembelian daripada persepsi kualitas dan sikap
konsumen.
Hasil penelitian Inna Marlina (Universitas Padjajaran, 2012) dalam
Skripsi dengan judul “Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keputusan
Konsumen dalam Pembelian Fresh Product” (Studi kasus Carrefour dan Pasar Tradisional Kiaracondong Bandung). Penelitian ini bertujuan untuk
faktor apa saja yang yang mempengaruhi keputusan konsumen terhadap
pembelian fresh product di Carrefour dan pasar tradisional Kiaracondong
Bandung, hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan faktor yang
mempengaruhi keputusan konsumen dalam pembelian fresh product di
Carrefour dan pasar Kiaracondong Bandung yaitu, adanya faktor mengenai
informasi, harga produk, hubungan dengan pelanggan, promosi namun faktor
promosi yang berpengaruh lebih tinggi terhadap keputusan konsumen dalam
pembelian fresh product di Carrefour dan pasar Kiaracondong di Bandung.
Hasil penelitian Riyanti Jabir (Universitas Hasanudin Makassar, 2013)
dalam Skripsi dengan judul “ Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keputusan
Fakultas Ekonomi UNHAS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor
kualitas, produk, harga jual, promosi, serta saluran distribusi terhadap
keputusan konsumen dalam memilih produk kartu AS, hasil penelitian ini
menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam
memilih kartu AS dari keempat faktor kualitas produk, harga jual, promosi
dan saluran distribusi, yang paling berpengaruh adalah faktor promosi yang
menjadi keputusan konsumen dalam memilih produk kartu AS pada
mahasiswa fakultas ekonomi di UNHAS.
Hasil penelitian Fitri Kartini (UIN Sunan Kalijaga, 2013) dalam Skripsi
dengan judul “ Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan
Tamu Hotel Dalam Menggunakan Layanan Namira Hotel Syahriah
Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh produk,
tarif, iklan, lokasi, pelayanan, proses dan sarana fisik terhadap keputusan
tamu hotel dalam menggunakan layanan Namira Hotel Syariah, hasil dari
penelitian ini menunjukan bahwa persepsi tamu Hotel terhadap iklan dan
sarana fisik berpengaruh terhadap keputusan tamu hotel dalam menggunakan
layanan Namira hotel Syariah sedangkan faktor produk, tarif dan proses tidak
berpengaruh terhadap keputusan tamu hotel dalam menggunakan layanan jasa
Namira Hotel Syariah.
Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Yusdiana (universitas Sumatera
Utara, 2008) dalam Tesis dengan judul “ Analisis Faktor – Faktor Yang
Mempengaruhi Keputusan Konsumen Memilih Jasa Pengiriman Pada PT. Pos
faktor – faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen memilih jasa
pengiriman pada PT. Pos Indonesia ( Persero ) Medan yaitu faktor – faktor
yang terdiri dari Motivasi, Persepsi, Sikap, Pesaing, dan Keputusan
Konsumen, hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa faktor – faktor yang
terdiri dari motivasi, persepsi, dan sikap konsumen berpengaruh terhadap
keputusan konsumen memilih jasa pengiriman pada PT. Pos Indonesia
(Persero) Medan, sedangkan perusahaan pesaing berpengaruhi tinggi terhadap
jasa pengiriman pada PT. Pos Indonesia (Persero) Medan.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul “Analisis Faktor-Faktor Keputusan Konsumen Dalam
Menggunakan Jasa Kolam Renang Deli (Studi Kasus Pada Kolam Renang
Deli di Jalan Sutomo Medan)“
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang di atas,
maka penulis merumuskan permasalahan pada penelitian ini adalah sebagai
berikut :
“Faktor-faktor apa saja yang menjadi keputusan konsumen dalam
menggunakan jasa kolam renang Deli Medan?”
1.3. Batasan Masalah
Untuk membatasi lingkup penelitian maka peneliti memberikan batasan
masalah. Adapun faktor-faktor yang diteliti dalam penelitian ini adalah faktor
I.4. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji
faktor-faktor apa saja yang menjadi keputusan konsumen dalam menggunakan jasa
kolam renang Deli Medan.
I.5. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan didalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Bagi Peneliti, hasil penelitian dapat dijadikan bahan bacaan untuk
menambah ilmu pengetahuan dan dapat memberikan pandangan atau
cakrawala yang lebih luas tentang faktor yang mempengaruhi keputusan
konsumen.
2. Bagi Perusahaan, hasil penelitian dapat dijadikan sebagai sumber
informasi dan masukan dalam mengambil kebijakan yang tepat untuk
pemasaran dimasa yang akan datang dan untuk lebih meningkatkan jumlah
konsumennya.
3. Bagi Peneliti lainnya, hasil peneliti ini semoga bisa dijadikan bahan