menyediakan berbagai jenis masakan, mulai dari masakan Indonesia, masakan Eropa, dan juga masakan Jepang. Dalam satu tahun terakhir ini telah terjadi penurunan penjualan kurang lebih sebesar 35%. Hal ini harus segera diatasi agar perusahaan dapat terus bertahan dan meningkatkan penjualannya. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat itulah maka dibutuhkan perumusan strategi pemasaran yang tepat dengan memperhatikan kemampuan yang dimiliki dan lingkungan eksternal yang mempengaruhi.
Tahapan yang digunakan untuk menentukan strategi pada penelitian ini terdiri dari 3 tahap, yaitu input stage, matching stage, dan decision stage. Data yang dibutuhkan pada tahap input stage diperoleh melalui wawancara dengan manajer operasional yang didasarkan pada pedoman wawancara, observasi, dan kuesioner kepada konsumen Atmosphere Café. Variabel penelitian pada kuesioner didasarkan pada konsep SWOT (Strengths-Weaknesses-Opportunities-Threats) dan 7P (Product, Price, Place, Promotion, People, Physical Evidence, dan
Process). Kuesioner ini disebarkan dengan teknik purposive sampling sebanyak
120 orang. Tahap input stage menggunakan metode Matriks IFE (Internal Factor
Evaluation Matrix) dan Matriks EFE (External Factor Evaluation Matrix). Dari
matriks IFE dapat diketahui kekuatan dan kelemahan dari Atmosphere Café dan dengan matriks EFE dapat diketahui peluang dan ancaman dari Atmosphere Café.
Hasil dari Matriks IFE dan Matriks EFE itu digunakan sebagai input pada tahap matching stage. Pada tahap ini akan digunakan metode SWOT. Dari matriks SWOT tersebut dapat diperoleh strategi-strategi yang dapat digunakan.
Hasil dari matriks SWOT lalu digunakan sebagai input pada tahap
decision stage. Pada tahap ini akan digunakan metode QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). Dari QSPM tersebut diperoleh strategi yang terbaik
untuk dilakukan. Dari strategi yang terpilih tersebut dapat diketahui upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan penjualan dari Atmosphere Café.
Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa strategi yang terpilih adalah
product development. Upaya yang dapat dilakukan adalah menambah variasi
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... ii
DAFTAR ISI... iv
DAFTAR TABEL... ix
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN... xii
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1 – 1
1.1 Latar Belakang Masalah... 1 – 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 1 – 2
1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 1 – 3
1.4 Perumusan Masalah ... 1 – 3
1.5 Tujuan Penelitian ... 1 – 3
1.6 Sistematika Penulisan ... 1 – 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 2 – 1
2.1 Pengertian Strategi ... 2 – 1
2.2 Konsep Manajemen Strategis... 2 – 2
2.3 Klasifikasi Strategi ... 2 – 3
2.3.1 Strategi Generik ... 2 – 3
2.3.2 Strategi Utama... 2 – 3
2.3.2.1 Strategi Integrasi Vertikal ... 2 – 5
2.3.2.2 Strategi Intensif ... 2 – 5
2.3.2.3 Strategi Diversifikasi... 2 – 5
2.3.2.4 Strategi Bertahan... 2 – 6
2.4 Cara Menentukan Strategi Utama ... 2 – 6
2.5 Input Stage ... 2 – 7
2.5.1 EFE Matrix ... 2 – 7
2.6.3 Matriks Internal-External ... 2 – 14
2.6.4 Matriks BCG ... 2 – 15
2.6.5 Matriks Grand Strategy... 2 – 16
2.7 Decision Stage... 2 – 17
2.8 Analisis Eksternal dan Internal ... 2 – 19
2.8.1 Analisis Eksternal ... 2 – 19
2.8.2 Analisis Internal ... 2 – 20
2.9 Kepuasan Pelanggan ... 2 – 21
2.10 Jenis-Jenis Penelitian ... 2 – 21
2.10.1 Menurut Tujuan... 2 – 22
2.10.2 Menurut Metode... 2 – 22
2.10.3 Menurut Tingkat Eksplanasi ... 2 – 24
2.10.4 Menurut Jenis Data dan Analisis ... 2 – 24
2.11 Populasi dan Sampel ... 2 – 24
2.12 Teknik Sampling ... 2 – 25
2.12.1 Probability Sampling ... 2 – 25
2.12.2 Non Probability Sampling... 2 – 26
2.13 Menentukan Ukuran Sampel... 2 – 27
2.14 Teknik Pengumpulan Data... 2 – 27
2.15 Data Berskala ... 2 – 29
2.16 Macam-Macam Skala Pengukuran ... 2 – 30
2.16.1 Skala Likert ... 2 – 30
2.16.2 Skala Guttman... 2 – 30
2.16.3 Semantic Deferensial ... 2 – 31
2.16.4 Rating Scale ... 2 – 31
2.16.5 Skala Thurstone... 2 – 31
2.20 Pembobotan dengan Metode AHP ... 2 – 38
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN... 3 – 1
3.1 Penelitian Pendahuluan ... 3 – 4
3.2 Tinjauan Pustaka ... 3 – 4
3.3 Pengidentifikasian Masalah ... 3 – 5
3.4 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 3 – 6
3.5 Perumusan Masalah ... 3 – 6
3.6 Penentuan Tujuan Penelitian... 3 – 6
3.7 Pengidentifikasian Variabel Pendahuluan... 3 – 7
3.8 Penentuan Metode Pengumpulan Data ... 3 – 8
3.9 Pembuatan Kuesioner Pendahuluan... 3 – 9
3.10 Penentuan Jumlah Sampel Kuesioner Pendahuluan ... 3 – 9
3.11 Penyebaran Kuesioner Pendahuluan ... 3 – 9
3.12 Pengolahan Kuesioner Pendahuluan ... 3 – 9
3.13 Pengidentifikasian Variabel Penelitian ... 3 – 10
3.14 Penentuan Jumlah Sampel Penelitian dan Metode Sampling ... 3 – 10
3.15 Penyusunan Kuesioner Penelitian ... 3 – 11
3.16 Pengujian Validitas Konstruksi... 3 – 12
3.17 Penyebaran Kuesioner Penelitian... 3 – 12
3.18 Pengujian Validitas dan Reliabilitas ... 3 – 12
3.18.1 Pengujian Validitas Eksternal ... 3 – 12
3.18.2 Pengujian Reliabilitas ... 3 – 13
3.19 Pengolahan Data ... 3 – 14
3.19.1 Input Stage ... 3 – 14
3.19.2 Matching Stage ... 3 – 21
3.19.3 Decision Stage... 3 – 22
4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 4 – 1
4.1.2 Struktur Organisasi ... 4 – 2
4.2 Kuesioner Pendahuluan... 4 – 16
4.3 Data Untuk Metode Matriks EFE ... 4 – 21
4.3.1 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil ... 4 – 22
4.3.2 Gaya Hidup Masyarakat... 4 – 24
4.3.3 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok... 4 – 24
4.3.4 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli ... 4 – 24
4.3.5 Banyaknya Barang Substitusi ... 4 – 25
4.3.6 Ancaman Pendatang Potensial ... 4 – 25
4.3.7 Pesaing yang Memiliki Harga Sama dengan Kualitas
Lebih Baik... 4 – 25
4.3.8 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata... 4 – 26
4.3.9 Kenaikan Harga Barang ... 4 – 28
4.3.10 Pertumbuhan Penduduk yang Meningkat ... 4 – 29
4.3.11 Brand Image... 4 – 31
4.3.12 Ringkasan Data Matriks EFE... 4 – 32
4.4 Konsep Segmentation, Targeting, dan Positioning... 4 – 32
4.5 Kuesioner Penelitian ... 4 – 34
BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS ... 5 – 1
5.1 Pengujian Validitas Kuesioner Penelitian... 5 – 1
5.2 Pengujian Reliabilitas ... 5 – 4
5.3 Pengolahan Kuesioner Penelitian... 5 – 5
5.3.1 Kuesioner Penelitian Akhir Bagian 1... 5 – 5
5.3.2 Kuesioner Penelitian Akhir Bagian 2... 5 – 9
5.3.3 Kuesioner Penelitian Akhir Bagian 3... 5 – 13
5.4.1.4 Analisis Matriks EFE ... 5 – 27
5.4.2 Matching Stage ... 5 – 29
5.4.3 Decision Stage... 5 – 34
5.5 Usulan ... 5 – 38
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 6 – 1
6.1 Kesimpulan ... 6 – 1
6.2 Saran... 6 – 3
DAFTAR PUSTAKA ... xiii
LAMPIRAN... xiv
KOMENTAR DOSEN PENGUJI ... xv
Tabel Judul Halaman
2.1 Strategi Utama Fred R. David 2 – 4
2.2 Contoh EFE Matrix 2 – 9
2.3 Contoh IFE Matrix 2 – 10
2.4 Contoh CP Matrix 2 – 11
2.5 Contoh SWOT Matrix 2 – 13
2.6 Contoh Quantitative Strategic Planning Matrix 2 – 19
2.7 Skala Saaty 2 – 39
2.8 Nilai Indeks Acak 2 – 41
3.1 Variabel Pendahuluan Berdasarkan Konsep SWOT 3 – 7
3.2 Variabel Pendahuluan Berdasarkan Konsep 7P 3 – 8
3.3 Teknik Pengumpulan Data Matriks EFE dan IFE 3 – 15
3.4 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara 3 – 18
3.5 Kisi-Kisi Kuesioner 3 – 20
3.6 Teknik Pengumpulan Data 3 – 22
4.1 Kuesioner Pendahuluan 4 – 17
4.2 Ringkasan Kuesioner Pendahuluan Untuk
Atribut-Atribut yang Mempengaruhi Pembelian 4 – 20
4.3 Ringkasan Kuesioner Pendahuluan Untuk Profil
Responden 4 – 21
4.4 Tabel Perkembangan Harga Rata-Rata Valuta
Asing dan Harga Emas di Pasaran Jakarta 4 – 23
4.5 Penduduk Menurut Propinsi 4 – 27
4.6 Inflasi di 45 Kota 4 – 28
4.7 Persentase dan Kepadatan Penduduk Menurut
Propinsi 4 – 30
5.2 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Jenis
Kelamin 5 – 5
5.3 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Usia 5 – 5
5.4 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Pekerjaan 5 – 6
5.5 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Pendidikan
Terakhir 5 – 7
5.6 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Penghasilan
Per Bulan 5 – 7
5.7 Perbandingan Kuesioner Pendahuluan dan
Kuesioner Penelitian Bagian 1 5 – 8
5.8 Nilai Median Tingkat Kepentingan dan Tingkat
Kepuasan 5 – 10
5.9 Perhitungan Tingkat Kepentingan dan Tingkat
Kepuasan 5 – 11
5.10 Ringkasan Kuesioner Penelitian Untuk Café Lain
Yang Sering Dikunjungi 5 – 13
5.11 Perbandingan Kuesioner Pendahuluan dan
Kuesioner Akhir Bagian 3 5 – 14
5.12 Matriks IFE 5 – 15
5.13 Matriks EFE 5 – 26
5.14 Matriks SWOT 5 – 30
5.15 Strategi SO dan ST 5 – 31
5.16 Strategi WO dan WT 5 – 32
5.17 Pengelompokan Strategi 5 – 33
Gambar Judul Halaman
2.1 Model Perencanaan Strategis Fred R. David 2 – 2
2.2 Tahapan Kerangka Kerja 2 – 7
2.3 Contoh SPACE Matrix 2 – 14
2.4 Contoh IE Matrix 2 – 15
2.5 Contoh BCG Matrix 2 – 16
2.6 Contoh Grand Strategy Matrix 2 – 17
2.7 Kekuatan-Kekuatan yang Mempengaruhi
Persaingan Industri 2 – 20
2.8 Jenis-Jenis Penelitian 2 – 22
2.9 Teknik Sampling 2 – 25
3.1 Sistematika Penelitian 3 – 2
4.1 Struktur Organisasi 4 – 2
4.2 Chi Square Uji Cochran 4 – 18
5.1 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk Jenis
Kelamin 5 – 5
5.2 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk Usia 5 – 6
5.3 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk
Pekerjaan 5 – 6
5.4 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk
Pendidikan Terakhir 5 – 7
5.5 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk
Penghasilan per Bulan 5 – 8
5.6 Diagram Nilai Tingkat Kepentingan dan Tingkat
Kepuasan 5 – 10
5.19 Diagram Hasil Kuesioner Penelitian Untuk Cafe
Lampiran Judul Halaman
A Kuesioner Pendahuluan LA – 1
A Kuesioner Penelitian LA – 3
A Kuesioner QSPM LA – 7
B Hasil Kuesioner Penelitian LB – 1
C Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Penelitian LC – 1
D AHP LD – 1
E Hasil wawancara LE – 1
F Nilai-Nilai r Product Moment LF – 1
KUESIONER PENDAHULUAN
Kepada responden Yth.,
Saya memohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner pendahuluan ini
untuk mengetahui atribut-atribut apa saja yang mempengaruhi Anda dalam
mengkonsumsi produk yang ditawarkan. Atas bantuan dan kesediaan Anda, saya
mengucapkan banyak terima kasih.
Cara pengisian:
Anda cukup memberikan tanda silang (x) untuk atribut-atribut yang Saudara
anggap penting dalam mengkonsumsi produk yang ditawarkan. Saudara boleh
memberikan lebih dari satu jawaban.
[ ] Rasa produk yang ditawarkan
[ ] Keanekaragaman/jenis produk yang ditawarkan
[ ] Adanya produk yang khas
[ ] Kualitas makanan dan minuman (hangat, tidak gosong)
[ ] Harga produk yang terjangkau
[ ] Harga produk sesuai dengan kualitas yang ditawarkan
[ ] Adanya suasana yang nyaman
[ ] Lokasi yang strategis
[ ] Tempat parkir yang luas dan aman
[ ] Kebersihan café
[ ] Kejelasan daftar menu dan harga
[ ] Adanya promosi melalui iklan, brosur maupun media cetak
[ ] Kejelasan papan nama
[ ] Kesopanan dan keramahan para karyawan dalam melayani
[ ] Kerapihan karyawan (adanya seragam)
[ ] Adanya pelayanan yang khusus bagi konsumen yang membutuhkan
[ ] Kebersihan produk yang ditawarkan
[ ] Waktu yang dibutuhkan untuk menyajikan makanan
[ ] Kemudahan dalam melakukan pembayaran baik cash maupun dengan card
Lain – lain:
...
...
...
1. Jenis kelamin Anda:
a. Laki – laki b. Perempuan
2. Usia Anda saat ini:
a. < 20 tahun c. 30 – 40 tahun
b. 20 – 30 tahun d. > 40 tahun
3. Pekerjaan Anda sekarang:
a. Pelajar d. Pegawai negeri
b. Mahasiswa e. Pegawai swasta
c. Wiraswasta f. Lainnya...
4. Pendidikan terakhir Anda:
a. SMP d. D3
b. SMU/sederajat e. Lainnya...
c. S1
5. Tingkat penghasilan Anda per bulan:
a. < 1 juta c. 2 – 3 juta
b. 1 – 2 juta d. > 3 juta
6. Café yang sering Anda kunjungi selain Atmosphere Café:
a. Tomodachi Café d. The Peak
b. Tamani Café e. Lainnya...
c. Kampung Daun
Terima kasih atas ketersediaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk mengisi
KUESIONER PENELITIAN
Kepada responden Yth.,
Saya memahami bahwa waktu Anda sangat berharga dan terbatas. Walaupun
demikian, dengan segala kerendahan hati, saya mohon kesediaan
Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk mengisi kuesioner ini.
Hasil yang diperoleh dari kuesioner ini akan digunakan untuk pembuatan Tugas
Akhir saya yang berjudul ”Penentuan Strategi Bisnis di Atmosphere Café dengan
Menggunakan Metode QSPM”.
Atas bantuan dan kesediaan Anda saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Natalia
KUESIONER PENELITIAN AKHIR BAGIAN 1
Cara Pengisian:
Berikan tanda silang (x) terhadap pernyataan yang sesuai dengan Saudara
1. Jenis kelamin Anda:
a. Laki – laki b. Perempuan
2. Usia Anda saat ini:
a. < 20 tahun c. 30 tahun hingga < 40 tahun
b. 20 tahun hingga < 30 tahun d. > 40 tahun
3. Pekerjaan Anda sekarang:
a. Pelajar d. Pegawai negeri
b. Mahasiswa e. Pegawai swasta
c. Wiraswasta f. Lainnya...
4. Pendidikan terakhir Anda:
a. SMP d. D3
b. SMU/sederajat e. Lainnya...
5. Tingkat penghasilan Anda per bulan:
a. < 1 juta c. 2 juta hingga < 3 juta
b. 1 juta hingga < 2 juta d. > 3 juta
KUESIONER PENELITIAN AKHIR BAGIAN 2
Cara Pengisian:
Berikan tanda silang (x) terhadap pernyataan yang sesuai dengan Saudara
• Pada kolom sebelah kiri Anda diminta untuk menilai seberapa penting atribut tersebut (harapan Anda terhadap produk yang ditawarkan di Atmosphere
Café)
• Pada kolom sebelah kanan Anda diminta untuk menilai seberapa puas Anda merasakan atribut tersebut (persepsi yang Anda rasakan setelah
mengkonsumsi produk yang ditawarkan di Atmosphere Café)
Keterangan:
STP : Sangat Tidak Penting
TP : Tidak Penting
P : Penting
SP : Sangat Penting
STPu : Sangat Tidak Puas
Tpu : Tidak Puas
Pu :Puas
KUESIONER PENELITIAN AKHIR BAGIAN 3
Cara pengisian:
Berikan tanda silang (x) terhadap pernyataan yang sesuai dengan Saudara
Café mana yang sering Anda kunjungi selain Atmosphere Café?
a. Tomodachi Café
b. Sierra Café
c. Tamani Café
d. Kampung Daun
e. The Peak
f. The Valley
g. Lainnya...
Terima kasih atas ketersediaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk mengisi
KUESIONER QSPM
Kepada Yth.,
Bapak Iwan
Di tempat
Saya memahami bahwa waktu Bapak sangat berharga dan terbatas. Walaupun
demikian, dengan segala kerendahan hati, saya mohon kesediaan Bapak untuk
mengisi kuesioner ini.
Atas bantuan dan kesediaan Bapak saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Natalia
Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan maka diperoleh
strategi-strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan penjualan dari Atmosphere
Café. Strategi-strategi yang telah diperoleh termasuk dalam strategi intensif.
Dalam strategi intensif ini, terdapat 3 jenis pembagian strategi, yaitu:
1. Product development
Adalah strategi yang bertujuan agar perusahaan dapat meningkatkan penjualan
dengan cara meningkatkan atau memodifikasikan produk atau jasa yang ada
sekarang.
2. Market development
Adalah strategi yang bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk atau
jasa yang ada sekarang ke daerah yang secara geografis merupakan daerah baru.
3. Market penetration
adalah strategi untuk meningkatkan market share suatu produk atau jasa
Pengelompokan jenis-jenis strategi tersebut adalah sebagai berikut:
Alternatif Strategi Jenis Strategi
Menambah variasi menu
Meningkatkan kualitas makanan dan minuman Menambah variasi penyajian produk
Menjaga kebersihan café, makanan dan minuman Meningkatkan pelayanan dengan memberikan pelatihan
Memberikan promosi mengenai fasilitas wifi dan komputer Meningkatkan promosi
Memberikan penawaran khusus,seperti paket hemat
Market penetration
Berdasarkan pengelompokan strategi yang telah dilakukan maka terdapat 3
jenis strategi yang akan diolah pada pengolahan QSPM untuk menentukan strategi
yang terbaik, yaitu:
Strategi 1: Product Development
Strategi 2: Market Development
Strategi 3: Market Penetration
Cara Pengisian:
Anda memberikan tanda silang untuk angka yang menunjukkan
kemenarikan alternatif untuk setiap jenis strategi. Batasan nilai kemenarikan yang
diberikan adalah:
1 = tidak menarik
2 = agak menarik
3 = secara logis menarik
1 2 3 4
1 Gaya Hidup Masyarakat x
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok x
3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata x
4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat x
5 Brand Image x
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil x
7 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli x
8 Banyaknya Barang Substitusi x
9 Ancaman Pendatang Potensial x
10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik x
11 Kenaikan Harga Barang x
1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan x
2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan x
3 Adanya makanan yang khas x
4 Adanya minuman yang khas x
5 Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) x
6 Kualitas minuman (segar) x
7 Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan x
8 Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan x
9 Kebersihan makanan yang ditawarkan x
10 Kebersihan minuman yang ditawarkan x
11 Harga makanan yang terjangkau x
12 Harga minuman yang terjangkau x
13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x
14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x
15 Lokasi yang strategis x
16 Tempat parkir yang luas x
17 Tempat parkir yang aman x
18 Kebersihan café x
19 Kejelasan daftar harga x
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café x
21 Kesopanan para karyawan dalam melayani x
22 Keramahan para karyawan dalam melayani x
23 Adanya live music x
32 Adanya promosi melalui media cetak x
33 Adanya promosi melalui radio x
34 Adanya promosi melalui internet x
35 Kerapihan karyawan x
36 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen x
37 Kecepatan penyajian makanan x
38 Kecepatan penyajian minuman x
39 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai x
40 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card x
Faktor Eksternal
Faktor Internal
1 2 3 4
1 Gaya Hidup Masyarakat x
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok x
3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata x
4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat x
5 Brand Image x
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil x
7 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli x
8 Banyaknya Barang Substitusi x
9 Ancaman Pendatang Potensial x
10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik x
11 Kenaikan Harga Barang x
1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan x
2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan x
3 Adanya makanan yang khas x
4 Adanya minuman yang khas x
5 Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) x
6 Kualitas minuman (segar) x
7 Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan x
8 Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan x
9 Kebersihan makanan yang ditawarkan x
10 Kebersihan minuman yang ditawarkan x
11 Harga makanan yang terjangkau x
12 Harga minuman yang terjangkau x
13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x
14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x
15 Lokasi yang strategis x
16 Tempat parkir yang luas x
17 Tempat parkir yang aman x
18 Kebersihan café x
19 Kejelasan daftar harga x
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café x
21 Kesopanan para karyawan dalam melayani x
22 Keramahan para karyawan dalam melayani x
23 Adanya live music x
32 Adanya promosi melalui media cetak x
33 Adanya promosi melalui radio x
34 Adanya promosi melalui internet x
35 Kerapihan karyawan x
36 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen x
37 Kecepatan penyajian makanan x
38 Kecepatan penyajian minuman x
39 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai x
40 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card x
Faktor Utama Market Development
Faktor Eksternal
1 2 3 4
1 Gaya Hidup Masyarakat x
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok x 3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata x
4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat x
5 Brand Image x
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil x
7 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli x
8 Banyaknya Barang Substitusi x
9 Ancaman Pendatang Potensial x
10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik x
11 Kenaikan Harga Barang x
1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan x 2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan x
3 Adanya makanan yang khas x
4 Adanya minuman yang khas x
5 Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) x
6 Kualitas minuman (segar) x
7 Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan x 8 Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan x
9 Kebersihan makanan yang ditawarkan x
10 Kebersihan minuman yang ditawarkan x
11 Harga makanan yang terjangkau x
12 Harga minuman yang terjangkau x
13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x 14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan x
15 Lokasi yang strategis x
16 Tempat parkir yang luas x
17 Tempat parkir yang aman x
18 Kebersihan café x
19 Kejelasan daftar harga x
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café x
21 Kesopanan para karyawan dalam melayani x
22 Keramahan para karyawan dalam melayani x
23 Adanya live music x
32 Adanya promosi melalui media cetak x
33 Adanya promosi melalui radio x
34 Adanya promosi melalui internet x
35 Kerapihan karyawan x
36 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen x
37 Kecepatan penyajian makanan x
38 Kecepatan penyajian minuman x
39 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai x 40 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card x
Faktor Utama Market Penetration Faktor Eksternal
Faktor Internal
HASIL KUESIONER PENELITIAN
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepentingan
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepentingan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepentingan
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepentingan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepuasan
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepuasan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepuasan
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Data Mentah Kuesioner Penelitian Untuk Tingkat Kepuasan
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Reliability
ATRBUT33 133,9250 51,5153 ,2538 ,8037 ATRBUT34 134,3833 49,7006 ,3604 ,7997 ATRBUT35 134,1333 50,6039 ,3689 ,7997 ATRBUT36 133,8333 51,7535 ,2025 ,8057 ATRBUT37 133,7833 51,2468 ,3080 ,8018 ATRBUT38 133,6250 52,0347 ,2279 ,8044 ATRBUT39 133,7917 51,8470 ,2196 ,8048 ATRBUT40 133,8250 51,2044 ,2748 ,8030 _
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Reliability Coefficients
N of Cases = 120,0 N of Items = 40
AHP
Data Eksternal
No. Data Eksternal
1 Gaya Hidup Masyarakat
2 Kekuatan Tawar-Menawar Pemasok 3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata 4 Pertumbuhan Penduduk
5 Brand Image
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil 7 Kekuatan Tawar-Menawar Pembeli 8 Adanya Barang Substitusi
9 Ancaman Pendatang Potensial
10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik 11 Kenaikan Harga Barang
Matriks Berpasangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0,5 1 1 2 1 1 2 2 0,5 1 1 0,5 1 1 1
3 1 0,5 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 1 0,5 1 1 0,5 1 1 1 1 1 1 5 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 6 1 1 1 1 1 1 0,5 2 1 0,5 1 7 1 1 1 1 1 2 1 0,5 1 1 1 8 1 2 1 1 1 0,5 2 1 1 0,5 1 9 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2
10 1 1 1 1 0,5 2 1 2 1 1 2
11 1 1 1 1 1 1 1 1 0,5 0,5 1
Total 12 12 12 13 9,5 13 12 12 10 11 13
Keterangan:
Angka 1 – 11 : data eksternal
Bobot diisi berdasarkan skala Saaty seperti pada tabel 2.7 dan diisi berdasarkan
wawancara dengan manajer operasional.
Yang dilakukan adalah membandingkan antara data 1 dengan data 2, data 1
dengan data 3, dan seterusnya hingga data 10 dengan data 11. Hasil pada matriks
Matriks Normalisasi
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Total Rata-rata (Bobot)
1 0,08 0,08 0,08 0,08 0,11 0,08 0,08 0,08 0,05 0,09 0,08 0,89 0,08 2 0,08 0,08 0,17 0,15 0,05 0,08 0,08 0,04 0,10 0,09 0,08 1,01 0,09 3 0,08 0,04 0,08 0,08 0,11 0,08 0,08 0,08 0,10 0,09 0,08 0,90 0,08 4 0,08 0,04 0,08 0,08 0,05 0,08 0,08 0,08 0,10 0,09 0,08 0,85 0,08 5 0,08 0,17 0,08 0,15 0,11 0,08 0,08 0,08 0,10 0,18 0,08 1,19 0,11 6 0,08 0,08 0,08 0,08 0,11 0,08 0,04 0,17 0,10 0,05 0,08 0,94 0,09 7 0,08 0,08 0,08 0,08 0,11 0,15 0,08 0,04 0,10 0,09 0,08 0,98 0,09 8 0,08 0,17 0,08 0,08 0,11 0,04 0,17 0,08 0,10 0,05 0,08 1,03 0,10 9 0,17 0,08 0,08 0,08 0,11 0,08 0,08 0,08 0,10 0,09 0,15 1,10 0,10 10 0,08 0,08 0,08 0,08 0,05 0,15 0,08 0,17 0,10 0,09 0,15 1,13 0,10 11 0,08 0,08 0,08 0,08 0,11 0,08 0,08 0,08 0,05 0,05 0,08 0,85 0,08
10,87 1,00
Contoh perhitungan untuk matriks 1, 1:
• Pengisian pada kolom 1 dilakukan dengan membagi angka pada kolom dengan total kolom = 1/12
• Menjumlahkan semua dari 1 hingga 11
• Menghitung rata-rata yang akan digunakan sebagai bobot pada matriks EFE
Setelah dilakukan perhitungan bobot maka perlu dilakukan perhitungan
inkonsistensi dengan cara;
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Bobot Skor [Bobot x Skor] / Bobot
1 1 1 1 1 1 1 1 1 0,5 1 1 0,08 0,95 11,63
2 1 1 2 2 0,5 1 1 0,5 1 1 1 0,09 1,05 11,44
3 1 0,5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0,08 0,95 11,58
4 1 0,5 1 1 0,5 1 1 1 1 1 1 0,08 0,90 11,59
5 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 0,11 1,27 11,66
6 1 1 1 1 1 1 0,5 2 1 0,5 1 0,09 1,00 11,7
7 1 1 1 1 1 2 1 0,5 1 1 1 0,09 1,03 11,58
8 1 2 1 1 1 0,5 2 1 1 0,5 1 0,10 1,08 10,82
9 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 0,10 1,15 11,5
10 1 1 1 1 0,5 2 1 2 1 1 2 0,10 1,20 11,73
11 1 1 1 1 1 1 1 1 0,5 0,5 1 0,08 0,89 11,59
Contoh perhitungan untuk 1:
Skor = (1 x 0,08) + (1 x 0,09) + (1 x 0,08) + … + (0,5 x 0,1) + (1 x 0,1) +
(1 x 0,08) = 0,95
[Bobot x Skor] / Bobot = 0,95/0,08 = 11,63
Setelah itu, akan dilakukan perhitungan konsistensi dengan urutan
sebagai berikut:
Karena CI/RI = 0,03 < 0,1 maka matriks berpasangan dikatakan konsisten.
HASIL WAWANCARA
1. Pertumbuhan ekonomi yang tidak stabil:
• Tidak stabil, apalagi dilihat dari nilai tukar rupiah yang naik turun
• Termasuk ancaman karena dapat menyebabkan daya beli menurun 2. Gaya hidup masyarakat:
• Sudah berubah mengikuti perkembangan jaman. Sekarang masyarakat juga menyukai masakan negara lain seperti Eropa dan Jepang sebagai makanan
utama
• Termasuk peluang karena dapat meningkatkan pangsa pasar 3. Kekuatan tawar-menawar dengan pemasok:
• Bahan baku dibeli secara kontinu
• Setiap hari atau 2 hari sekali supaya bahan baku tetap segar
• Pemasok menentukan harga tetapi pihak Atmosphere juga dapat melakukan negosiasi harga, kekuatan Atmosphere lebih kuat
• Merupakan peluang
4. Kekuatan tawar-menawar dengan pembeli:
• Konsumen mulai memilih cafe yang sesuai keinginan, baik harga maupun fasilitas agar dapat memenuhi keinginan konsumen dan konsumen tidak
berpindah ke café lain
• Merupakan ancaman 5. Banyaknya barang substitusi:
• Semua masakan selain masakan yang tersedia di Atmosphere, seperti masakan Sunda, Padang, Cina
• Barang substitusi dapat digunakan/dipilih oleh konsumen jika tidak dapat memperoleh barang utama
6. Ancaman pendatang potensial:
• Sierra Café, dapat menyebabkan konsumen pindah ke pihak pendatang
• Merupakan ancaman, dapat menyebabkan penurunan penjualan
7. Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik:
• Dapat merugikan Atmosphere karena kemungkinan konsumen untuk pindah ke pesaing menjadi lebih besar
• Tomodachi Café
• Memberikan pelatihan kepada para karyawan mengenai cara melayani konsumen dengan baik dan dengan menambah fasilitas yang dimiliki
seperti live music, TV, internet.
8. Penyebaran penduduk yang tidak merata:
• Merupakan peluang apalagi banyak jumlah penduduk bermukim di Jawa Barat, dapat meningkatkan penjualan
9. Kenaikan harga barang:
• Jika harga barang mengalami kenaikan maka daya beli masyarakat juga akan mengalami penurunan yang dapat mengakibatkan penjualan pihak
Atmosphere Café juga menurun
10.Pertumbuhan penduduk:
• Jika pertumbuhan penduduk meningkat dapat mengakibatkan penjualan pihak Atmosphere Café juga mengalami peningkatan
11.Brand Image:
• Atmosphere memiliki image yang baik dan dapat dikatakan cukup terkenal meskipun baru 4 tahun berdiri, menyebabkan keinginan masyarakat untuk
12.STP:
• Segmentasi:
- Jenis kelamin: laki-laki dan perempuan
- Usia: < 20 tahun, 20 hingga lebih kecil 30 tahun, 30 hingga lebih kecil
40 tahun, dan > 40 tahun
- Pekerjaan: pelajar, mahasiswa, wiraswasta, pegawai negeri, pegawai
swasta, dan lainnya
- Pendidikan terakhir: SMP, SMU/sederajat, S1, D3, dan lainnya
- Tingkat penghasilan per bulan: < 1 juta, 1 juta hingga lebih kecil 2 juta,
2 juta hingga lebih kecil 3 juta, dan > 3 juta
- Kelas sosial: kelas bawah, kelas menengah dan kelas atas
- Gaya hidup: modern
- Status pemakai: pelanggan tetap dan pelanggan tidak tetap
- Produk yang diminati: enak, suasana nyaman
- Perolehan informasi: media cetak, internet, teman, dan keluarga
- Tahap pembelian: memperoleh informasi, tertarik lalu membeli
- Wilayah: Bandung
- Kepadatan: perkotaan
• Target:
Untuk anak muda dan dewasa usia 20 hingga 30 tahun, anak muda
sekarang menyukai gaya hidup modern, ditujukan untuk kelas menengah ke
atas.
• Positioning:
Adanya persepsi dalam masyarakat dengan tetap menjaga kualitas produk,
NILAI-NILAI r PRODUCT MOMENT
Taraf Signif Taraf Signif Taraf Signif N
5% 1% N 5% 1% N 5% 1%
3 0,997 0,999 27 0,381 0,487 55 0,266 0,345 4 0,950 0,99 28 0,374 0,478 60 0,254 0,330 5 0,878 0,959 29 0,367 0,470 65 0,244 0,317 6 0,811 0,917 30 0,361 0,463 70 0,235 0,306 7 0,754 0,874 31 0,355 0,456 75 0,227 0,296 8 0,707 0,834 32 0,349 0,449 80 0,220 0,286 9 0,666 0,798 33 0,344 0,442 85 0,213 0,278 10 0,632 0,765 34 0,339 0,436 90 0,207 0,270 11 0,602 0,735 35 0,334 0,430 95 0,202 0,263 12 0,576 0,708 36 0,329 0,424 100 0,195 0,256 13 0,553 0,684 37 0,325 0,418 125 0,176 0,230 14 0,532 0,661 38 0,320 0,413 150 0,159 0,210 15 0,514 0,641 39 0,316 0,408 175 0,148 0,194 16 0,497 0,623 40 0,312 0,403 200 0,138 0,181 17 0,482 0,606 41 0,308 0,398 300 0,113 0,148 18 0,468 0,590 42 0,304 0,393 400 0,098 0,128 19 0,456 0,575 43 0,301 0,389 500 0,088 0,115 20 0,444 0,561 44 0,297 0,384 600 0,080 0,105 21 0,433 0,549 45 0,294 0,380 700 0,074 0,097 22 0,423 0,537 46 0,291 0,376 800 0,070 0,091 23 0,413 0,526 47 0,288 0,372 900 0,065 0,086 24 0,404 0,515 48 0,284 0,368 1000 0,062 0,081 25 0,396 0,505 49 0,281 0,364
NILAI KRITIK SEBARAN KHI-KUADRAT
α v
1.1 Latar Belakang Masalah
Dengan adanya perkembangan dalam industri masakan maka persaingan yang
terjadi di antara para pengusaha masakan juga semakin meningkat. Seiring dengan
perkembangan itulah maka kebanyakan masyarakat Indonesia saat ini tidak hanya
memilih nasi sebagai makanan yang dapat mengenyangkan perutnya. Akibatnya,
berbagai jenis masakan seperti masakan Jepang, masakan Eropa, dan berbagai
jenis masakan lainnya menjamur di sekeliling masyarakat Indonesia dalam
mengkonsumsi makanan. Oleh karena itu, para pengusaha menjadi
berlomba-lomba agar dapat memenuhi permintaan konsumen tersebut. Hal itulah yang
disadari oleh pihak pengusaha dari Atmosphere Café yang terletak di Jalan
Lengkong Besar no. 97. Atmosphere Café menyediakan berbagai jenis masakan,
mulai dari masakan Indonesia, masakan Eropa, dan juga masakan Jepang. Selain
itu, Atmosphere juga memiliki suasana café yang akhir-akhir ini sangat diminati
oleh masyarakat Indonesia, baik anak muda maupun orang-orang dewasa.
Akan tetapi, dalam satu tahun terakhir ini telah terjadi penurunan penjualan
kurang lebih sebesar 35%. Apabila hal tersebut terus-menerus terjadi, maka pihak
pengusaha akan mengalami kerugian. Menurut pihak Atmosphere Café, hal ini
harus segera diatasi agar perusahaan dapat terus bertahan dan meningkatkan
penjualannya. Untuk mempertahankannya, maka Atmosphere Café harus
memberikan kepuasan kepada konsumen, sebab konsumen yang merasa puas
cenderung akan membeli lagi dan dapat memberitahukan kelebihan perusahaan
kepada teman atau keluarganya. Jika yang terjadi adalah konsumen merasa kurang
puas maka konsumen cenderung akan berpindah ke pihak pesaing. Oleh sebab itu
maka perlu adanya peningkatan kualitas agar konsumen merasa puas dan akan
melakukan pembelian lagi dan pihak Atmosphere Café mampu mempertahankan
eksistensinya.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada maka perlu dilakukan pengidentifikasian
masalah yang terdiri dari beberapa faktor. Seperti yang telah diuraikan pada latar
belakang masalah, pihak Atmosphere Café mengalami permasalahan adanya
penurunan dari penjualan di Atmosphere Café.
Hal-hal yang mungkin menyebabkan penurunan tersebut adalah:
1. Adanya konsumen yang merasa tidak puas terhadap produk yang ditawarkan.
Hal ini berarti bahwa masih kurangnya kepuasan yang dirasakan oleh
pelanggan.
Contoh: saat pelayan menanyakan kepada konsumen yang hendak membayar
mengenai produk, terkadang konsumen memberikan complain bahwa rasa
makanan ternyata berbeda bila dibandingkan dengan dulu (belum adanya
standar rasa makanan).
2. Banyaknya jumlah café yang ada saat ini sehingga konsumen menjadi lebih
leluasa untuk memilih café yang sesuai dengan keinginan mereka. Hal ini
berarti persaingan yang terjadi semakin ketat seiring dengan semakin
banyaknya jumlah café yang ada.
Contoh: Tomodachi Café di Jalan Sukajadi dan Jalan Rajiman, Tamani Café
di Jalan Ir. Juanda, The Peak di Jalan Kolonel Masturi, The Valley di Jalan
Lembah Pakar, Kampung Daun di Jalan Sersan Bajuri, Sierra Café di Jalan
Bukit Pakar Timur.
Agar dapat memberikan kepuasan kepada konsumen maka pihak Atmosphere
Café harus memiliki strategi dengan memperhatikan pemasaran yang dimiliki,
seperti kualitas produk, harga produk, pelayanan yang ada, fasilitas yang ada, dan
sebagainya. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat itulah maka
dibutuhkan perumusan strategi pemasaran yang tepat dengan memperhatikan
kemampuan yang dimiliki dan lingkungan eksternal yang mempengaruhi. Dengan
adanya strategi yang tepat diharapkan agar Atmosphere Café mampu
meningkatkan penjualannya.
1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi
Mengingat adanya keterbatasan waktu dan kemampuan penulis dalam
menyusun laporan ini maka penulis memerlukan adanya beberapa batasan dan
asumsi, yaitu:
1. Tidak mengamati persaingan secara mendalam
2. Diasumsikan bahwa pihak pengusaha tidak melakukan perubahan yang berarti
selama penelitian ini berlangsung, seperti adanya perubahan struktur
organisasi
1.4 Perumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah:
1. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan
pembelian di Atmosphere Café?
2. Strategi apa yang terbaik untuk dilakukan agar dapat meningkatkan penjualan
dari Atmosphere Café?
3. Upaya apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan persaingan dari
Atmosphere Café?
1.5 Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam
melakukan pembelian di Atmosphere Café
2. Untuk mengetahui strategi yang terbaik untuk dilakukan agar dapat
meningkatkan penjualan dari Atmosphere Café
3. Untuk mengetahui upaya apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan
persaingan dari Atmosphere Café
1.6 Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan pemahaman dan memberikan gambaran yang jelas
mengenai penulisan Tugas Akhir ini, maka penulis membuat tahapan penulisan
laporan ini, yaitu:
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini akan menjelaskan latar belakang masalah, identifikasi masalah,
pembatasan masalah dan asumsi, perumusan masalah yang digunakan dalam
menulis laporan ini, tujuan penelitian, serta sistematika penulisan.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi teori-teori dan konsep yang berhubungan dengan masalah-masalah
yang terjadi dan dapat digunakan oleh penulis sebagai kerangka acuan dalam
menganalisa masalah yang terjadi.
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisikan langkah-langkah yang harus ditempuh oleh penulis untuk
menganalisa permasalahan yang terjadi, dan dilengkapi dengan flowchart serta
keterangannya.
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
Bab ini berisi tentang data umum perusahaan, baik sejarah singkat perusahaan,
struktur organisasi maupun job description, serta data hasil penyebaran kuesioner,
dan beberapa data lainnya yang akan digunakan dalam penelitian ini.
BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS
Bab ini berisi pengolahan data dari hasil pengumpulan data dan analisis dari hasil
pengolahan data serta usulan yang dapat digunakan untuk meningkatkan
penjualan.
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dari perumusan masalah, dan saran untuk penelitian
selanjutnya.
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian di
Atmosphere Café:
• Rasa makanan yang ditawarkan • Rasa minuman yang ditawarkan
• Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan • Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan • Adanya makanan yang khas
• Adanya minuman yang khas
• Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) • Kualitas minuman (segar)
• Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan • Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan • Kebersihan makanan yang ditawarkan • Kebersihan minuman yang ditawarkan • Adanya hotspot wifi
• Adanya komputer
• Harga makanan yang terjangkau • Harga minuman yang terjangkau
• Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan • Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan • Lokasi yang strategis
• Tempat parkir yang luas
• Tempat parkir yang aman • Kebersihan café
• Kejelasan daftar menu • Kejelasan daftar harga
• Adanya promosi melalui media cetak • Adanya promosi melalui radio • Adanya promosi melalui internet
• Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café • Kesopanan para karyawan dalam melayani
• Keramahan para karyawan dalam melayani • Kerapihan karyawan
• Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan consumen • Adanya live music
• Adanya TV • Adanya taman
• Interior desain yang menarik • Kecepatan penyajian makanan • Kecepatan penyajian minuman
• Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai
• Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card
2. Strategi yang terbaik untuk dilakukan agar dapat meningkatkan penjualan dari
Atmosphere Café adalah strategi product development.
3. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan persaingan dari Atmosphere
Café:
• Menambah variasi menu
• Meningkatkan kualitas makanan dan minuman • Menambah variasi penyajian produk
• Menjaga kebersihan café, makanan dan minuman
• Meningkatkan pelayanan dengan memberikan pelatihan • Meningkatkan fasilitas agar merasa nyaman
• Mempertahankan keamanan • Menetapkan standar rasa
• Memperjelas daftar menu yang digunakan • Meningkatkan fasilitas yang ada
• Menambah jumlah komputer • Mempercepat waktu penyajian
6.2 Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat diberikan saran
sebagai berikut:
1. Sebaiknya pihak Atmosphere Café dapat meningkatkan fasilitas yang ada
sehingga dapat memberikan penilaian sendiri bagi konsumen dibandingkan
café lainnya
2. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan agar analisis dapat dilakukan
terhadap semua metode yang cocok digunakan. Untuk itu maka sebaiknya
agar pihak perusahaan dapat memberikan data-data yang dibutuhkan (seperti
data keuangan) sehingga analisis yang dilakukan dapat dilihat dari segala
aspek
PENENTUAN STRATEGI BISNIS DI
ATMOSPHERE CAFÉ DENGAN
MENGGUNAKAN METODE QSPM
LAPORAN TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik
Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu
Pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Kristen Maranatha
Disusun Oleh:
Nama : Natalia
NRP : 0323171
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
PENENTUAN STRATEGI BISNIS DI ATMOSPHERE CAFÉ DENGAN MENGGUNAKAN METODE QSPM
DETERMINATION OF STRATEGY BUSINESS IN ATMOSPHERE CAFÉ USING QSPM METHOD
Natalia1, Indah Victoria S.2
xmas_de_roseo@yahoo.com, indahvictoria@yahoo.com
ABSTRAK
Atmosphere Café yang terletak di Jalan Lengkong Besar no. 97 menyediakan berbagai jenis masakan, mulai dari masakan Indonesia, masakan Eropa, dan juga masakan Jepang. Dalam satu tahun terakhir ini telah terjadi penurunan penjualan. Hal ini harus segera diatasi agar perusahaan dapat terus bertahan dan meningkatkan penjualannya. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat itulah maka dibutuhkan perumusan strategi pemasaran yang tepat dengan memperhatikan kemampuan yang dimiliki dan lingkungan eksternal yang mempengaruhi.
Tahapan yang digunakan untuk menentukan strategi pada penelitian ini terdiri dari 3 tahap, yaitu input stage, matching stage, dan decision stage. Data yang dibutuhkan pada tahap input stage diperoleh melalui wawancara dengan manajer. Tahap input stage menggunakan metode Matriks IFE
(Internal Factor Evaluation Matrix) dan Matriks EFE (External Factor
Evaluation Matrix). Hasil dari Matriks IFE dan Matriks EFE itu digunakan
sebagai input pada tahap matching stage. Pada tahap ini akan digunakan metode SWOT. Hasil dari matriks SWOT lalu digunakan sebagai input pada tahap decision stage. Pada tahap ini akan digunakan metode QSPM
(Quantitative Strategic Planning Matrix). Dari QSPM tersebut diperoleh
strategi yang terbaik untuk dilakukan. Dari strategi yang terpilih tersebut dapat diketahui upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan penjualan dari Atmosphere Café.
ABSTRACT
Atmosphere Café located in Lengkong Besar no. 97 provides various food, such as Indonesian food, European food, and Japanese food. Last year Atmosphere Café’s sales was decreasing. This problem had to be overcame to continue and improve its sales. To face tight competition, marketing strategy was needed which paying attention to internal and external factors.
This research used three stages that were input stage, matching stage, and decision stage. Data required at input stage were obtained through interview with the manager. Those data were grouped into IFE Matrix (Internal Factor Evaluation Matrix) and EFE Matrix (External Factor
1
Natalia, mahasiswa jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Bandung
2
Evaluation Matrix). Results from IFE Matrix and EFE Matrix were used as input at matching stage. This stage used the SWOT method. Results from SWOT Matrix then were used as last input at decision stage. This stage used QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix) method. QSPM proposed the best strategy to be conducted. From the chosen strategy could be known efforts to be conducted to increase sales in the Atmosphere Café.
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Dalam satu tahun terakhir ini telah terjadi penurunan penjualan.
Apabila hal tersebut terus-menerus terjadi, maka pihak pengusaha akan
mengalami kerugian. Menurut pihak Atmosphere Café, hal ini harus
segera diatasi agar perusahaan dapat terus bertahan dan meningkatkan
penjualannya. Untuk mempertahankannya, maka Atmosphere Café
harus memberikan kepuasan kepada konsumen, sebab konsumen yang
merasa puas cenderung akan membeli lagi dan dapat memberitahukan
kelebihan perusahaan kepada teman atau keluarganya. Jika yang terjadi
adalah konsumen merasa kurang puas maka konsumen cenderung akan
berpindah ke pihak pesaing. Oleh sebab itu maka perlu adanya
peningkatan kualitas agar konsumen merasa puas dan akan melakukan
pembelian lagi dan pihak Atmosphere Café mampu mempertahankan
eksistensinya.
1.2 TINJAUAN PUSTAKA
Berdasarkan hasil yang diperoleh dari matriks SWOT maka
dapat dilakukan pengolahan QSPM dengan contoh matriks sebagai
Tabel 2.6
Contoh Quantitative Strategic Planning Matrix
Alternatif Strategi Strategi I Strategi II Faktor Utama Weight
AS TAS AS TAS
Faktor Eksternal
- Ekonomi
- Politik/Hukum
- Sosial
- Demografi
- Teknologi
- Persaingan
Faktor Internal
- Manajemen
- Pemasaran
- Keuangan
- Produksi
- Penelitian-Pengembangan - Sistem informasi
Total
Sumber: (12, 246)
1.3 METODOLOGI PENELITIAN
Berikut ini adalah langkah-langkah yang digunakan dalam
Gambar 3.1
Gambar 3.1
Gambar 3.1
1.4 PENGUMPULAN DATA
Data-data yang dapat dikumpulkan untuk matriks EFE adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.9
Pengelompokan Data Untuk Input Matriks EFE
Keterangan Data Eksternal
Gaya Hidup Masyarakat
Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata Pertumbuhan Penduduk yang meningkat Peluang
Brand Image
Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli Banyaknya Barang Substitusi
Ancaman Pendatang Potensial
Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik Ancaman
Kenaikan Harga Barang
1.5 PENGOLAHAN DATA
Pengolahan data dilakukan melalui tiga tahap, yaitu input stage,
matching stage, dan decision stage. Adapun tahapannya adalah sebagai
berikut:
1.5.1 Input Stage
Pada tahap input stage akan diperoleh matriks berupa matriks
Matriks IFE
Tingkat Kepentingan Tingkat Kepuasan
No. Key Internal Factors
Nilai Arti Bobot Nilai Arti Rating Score
(1) (2) (3) (4) (5) = (3) / Σ(3) (6) (7) (8) (9) = (5) x (8)
STRENGTHS
1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan 406 Penting 0,02 352 Puas 3 0,074
2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan 416 Penting 0,03 346 Puas 3 0,076
3 Adanya makanan yang khas 402 Penting 0,02 385 Puas 3 0,073
4 Adanya minuman yang khas 406 Penting 0,02 357 Puas 3 0,074
5 Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) 437 Sangat Penting 0,03 390 Puas 3 0,080
6 Kualitas minuman (segar) 441 Sangat Penting 0,03 383 Puas 3 0,081
7 Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan 404 Penting 0,02 421 Sangat Puas 4 0,098
8 Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan 403 Penting 0,02 424 Sangat Puas 4 0,098
9 Kebersihan makanan yang ditawarkan 433 Sangat Penting 0,03 357 Puas 3 0,079
10 Kebersihan minuman yang ditawarkan 427 Sangat Penting 0,03 362 Puas 3 0,078
11 Harga makanan yang terjangkau 396 Penting 0,02 342 Puas 3 0,072
12 Harga minuman yang terjangkau 392 Penting 0,02 338 Puas 3 0,072
13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 431 Sangat Penting 0,03 367 Puas 3 0,079
14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 423 Sangat Penting 0,03 356 Puas 3 0,077
15 Lokasi yang strategis 425 Sangat Penting 0,03 349 Puas 3 0,078
Matriks IFE (Lanjutan)
Tingkat Kepentingan Tingkat Kepuasan
No. Key Internal Factors
Nilai Arti Bobot Nilai Arti Rating Score
(1) (2) (3) (4) (5) = (3) / Σ(3) (6) (7) (8) (9) = (5) x (8)
STRENGTHS
17 Tempat parkir yang aman 450 Sangat Penting 0,03 328 Puas 3 0,082
18 Kebersihan café 421 Sangat Penting 0,03 337 Puas 3 0,077
19 Kejelasan daftar harga 417 Penting 0,03 360 Puas 3 0,076
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café 384 Penting 0,02 335 Puas 3 0,070
21 Kesopanan para karyawan dalam melayani 403 Penting 0,02 321 Puas 3 0,074
22 Keramahan para karyawan dalam melayani 409 Penting 0,02 339 Puas 3 0,075
23 Adanya live music 404 Penting 0,02 354 Puas 3 0,074
24 Adanya TV 350 Penting 0,02 345 Puas 3 0,064
25 Adanya taman 379 Penting 0,02 371 Puas 3 0,069
26 Interior desain yang menarik 415 Penting 0,03 359 Puas 3 0,076
WEAKNESSES
26 Rasa makanan yang ditawarkan 430 Sangat Penting 0,03 290 Tidak Puas 2 0,052
27 Rasa minuman yang ditawarkan 431 Sangat Penting 0,03 299 Tidak Puas 2 0,052
28 Adanya hotspot wifi 387 Penting 0,02 280 Tidak Puas 2 0,047
29 Adanya komputer 385 Penting 0,02 263 Tidak Puas 2 0,047
Tingkat Kepentingan Tingkat Kepuasan
No. Key Internal Factors
Nilai Arti Bobot Nilai Arti Rating Score
(1) (2) (3) (4) (5) = (3) / Σ(3) (6) (7) (8) (9) = (5) x (8)
WEAKNESSES
32 Adanya promosi melalui radio 352 Penting 0,02 240 Tidak Puas 2 0,043
33 Adanya promosi melalui internet 389 Penting 0,02 284 Tidak Puas 2 0,047
35 Kerapihan karyawan 402 Penting 0,02 284 Tidak Puas 2 0,049
36 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen 454 Penting 0,03 295 Tidak Puas 2 0,055
37 Kecepatan penyajian makanan 421 Sangat Penting 0,03 260 Tidak Puas 2 0,051
38 Kecepatan penyajian minuman 440 Sangat Penting 0,03 256 Tidak Puas 2 0,054
39 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai 411 Penting 0,03 273 Tidak Puas 2 0,050
40 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card 410 Penting 0,02 283 Tidak Puas 2 0,050
16433 2,700
Tabel 5.13 Matriks EFE
No. Key External Factors Bobot Rating Score
OPPORTUNITIES
1 Gaya Hidup Masyarakat 0,08 4 0,325
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok 0,09 3 0,275
3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata 0,08 3 0,246
4 Pertumbuhan Penduduk yang Meningkat 0,08 2 0,154
5 Brand Image 0,11 4 0,434
THREATS
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil 0,09 2 0,171
7 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli 0,09 3 0,267
8 Banyaknya Barang Substitusi 0,10 3 0,300
9 Ancaman Pendatang Potensial 0,10 4 0,401
10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik 0,10 4 0,410
11 Kenaikan Harga Barang 0,08 3 0,231
1 3,216
1.5.2 Matching Stage
Pada tahap matching stage akan diperoleh matriks berupa
matriks SWOT sebagai berikut:
Tabel 5.15
Strategi SO dan ST
IFAS ĺ
(Internal Strategic Factors Analysis Summary) 1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan 2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan
13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 15 Lokasi yang strategis
16 Tempat parkir yang luas 17 Tempat parkir yang aman 18 Kebersihan café 19 Kejelasan daftar harga
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café 21 Kesopanan para karyawan dalam melayani 22 Keramahan para karyawan dalam melayani
EFAS 23 Adanya live music
(External Strategic Factors Analysis Summary) 24 Adanya TV
Ļ 25 Adanya taman
26 Interior desain yang menarik
Opportunities- O Strategi SO
1 Gaya Hidup Masyarakat 1 Menambah variasi menu
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok 2 Meningkatkan kualitas makanan dan minuman 3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata 3 Menambah variasi penyajian produk 4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat 4 Place Menjaga kebersihan café, makanan dan minuman 5 Brand Image 5 Membuka cabang
Threats - T Strategi ST
1 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil 1 People Meningkatkan pelayanan dengan memberikan pelatihan 2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli 2 Price Memberikan penawaran khusus,seperti paket hemat 3 Banyaknya Barang Substitusi 3 Physical EvidenceMeningkatkan fasilitas agar konsumen merasa nyaman 4 Ancaman Pendatang Potensial 4 Place Mempertahankan keamanan
Tabel 5.16
Strategi WO dan WT
IFAS ĺ
(Internal Strategic Factors Analysis Summary) 1 Product Rasa makanan yang ditawarkan 2 Rasa minuman yang ditawarkan 3 Adanya hotspot wifi 4 Adanya komputer 5 Promotion Kejelasan daftar menu 6 Adanya promosi melalui media cetak 7 Adanya promosi melalui radio 8 Adanya promosi melalui internet 9 People Kerapihan karyawan
10 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen EFAS 11Process Kecepatan penyajian makanan
(External Strategic Factors Analysis Summary) 12 Kecepatan penyajian minuman
Ļ 13 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai 14 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card Opportunities - O Strategi WO
1 Gaya Hidup Masyarakat 1 Product Menetapkan standar rasa
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok 2 Memberikan promosi mengenai fasilitas wifi dan komputer 3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata 3 Memperjelas daftar menu yang digunakan
4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat 4 Meningkatkan promosi
5 Brand Image 5 People Memberikan pelatihan kepada karyawan
Threats - T Strategi WT
1 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil 1 Physical Evidence Meningkatkan fasilitas yang ada 2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli 2 Product Menambah jumlah komputer 3 Banyaknya Barang Substitusi 3 Process Mempercepat waktu penyajian 4 Ancaman Pendatang Potensial
5 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik 6 Kenaikan Harga Barang
Promotion
Weakness - W
1.5.3 Decision Stage
Pada tahap decision stage akan diperoleh matriks berupa
Tabel 5.18
QSPM
AS TAS AS TAS AS TAS
(1) (2) (3) = (1) x (2) (4) (5) = (1) x (4) (6) (7) = (1) x (6)
1 Gaya Hidup Masyarakat 0,08 4 0,3249 4 0,3249 4 0,3249
2 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pemasok 0,09 2 0,1836 2 0,1836 1 0,0918 3 Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata 0,08 1 0,0820 3 0,2460 2 0,1640 4 Pertumbuhan Penduduk yang meningkat 0,08 1 0,0772 2 0,1544 2 0,1544
5 Brand Image 0,11 4 0,4345 4 0,4345 4 0,4345
6 Pertumbuhan Ekonomi yang Tidak Stabil 0,09 1 0,0854 2 0,1709 2 0,1709 7 Kekuatan Tawar-Menawar dengan Pembeli 0,09 4 0,3560 2 0,1780 3 0,2670 8 Banyaknya Barang Substitusi 0,10 3 0,3000 2 0,2000 3 0,3000 9 Ancaman Pendatang Potensial 0,10 3 0,3011 2 0,2007 3 0,3011 10 Pesaing yang memiliki harga sama dengan kualitas lebih baik 0,10 4 0,4102 3 0,3077 3 0,3077
11 Kenaikan Harga Barang 0,08 3 0,2313 3 0,2313 3 0,2313
1 Keanekaragaman/jenis makanan yang ditawarkan 0,02 4 0,0988 2 0,0494 3 0,0741 2 Keanekaragaman/jenis minuman yang ditawarkan 0,03 4 0,1013 2 0,0506 3 0,0759
3 Adanya makanan yang khas 0,02 4 0,0979 2 0,0489 3 0,0734
4 Adanya minuman yang khas 0,02 4 0,0988 2 0,0494 3 0,0741
5 Kualitas makanan (hangat, tidak gosong) 0,03 4 0,1064 2 0,0532 3 0,0798
6 Kualitas minuman (segar) 0,03 4 0,1073 2 0,0537 3 0,0805
7 Bentuk penyajian makanan yang ditawarkan 0,02 4 0,0983 1 0,0246 3 0,0738 8 Bentuk penyajian minuman yang ditawarkan 0,02 4 0,0981 1 0,0245 3 0,0736 9 Kebersihan makanan yang ditawarkan 0,03 4 0,1054 1 0,0263 3 0,0790 10 Kebersihan minuman yang ditawarkan 0,03 4 0,1039 1 0,0260 3 0,0780 11 Harga makanan yang terjangkau 0,02 3 0,0723 2 0,0482 4 0,0964 12 Harga minuman yang terjangkau 0,02 3 0,0716 2 0,0477 4 0,0954 13 Harga makanan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 0,03 4 0,1049 2 0,0525 4 0,1049 14 Harga minuman sesuai dengan kualitas yang ditawarkan 0,03 4 0,1030 2 0,0515 4 0,1030
15 Lokasi yang strategis 0,03 1 0,0259 4 0,1035 2 0,0517
16 Tempat parkir yang luas 0,03 2 0,0516 1 0,0258 2 0,0516
17 Tempat parkir yang aman 0,03 3 0,0822 1 0,0274 2 0,0548
18 Kebersihan café 0,03 4 0,1025 3 0,0769 3 0,0769
19 Kejelasan daftar harga 0,03 2 0,0508 1 0,0254 3 0,0761
20 Kejelasan papan nama Atmosphere Café di depan café 0,02 2 0,0467 3 0,0701 3 0,0701 21 Kesopanan para karyawan dalam melayani 0,02 4 0,0981 1 0,0245 3 0,0736 22 Keramahan para karyawan dalam melayani 0,02 4 0,0996 1 0,0249 3 0,0747
23 Adanya live music 0,02 4 0,0983 1 0,0246 2 0,0492
24 Adanya TV 0,02 4 0,0852 1 0,0213 2 0,0426
25 Adanya taman 0,02 4 0,0923 1 0,0231 2 0,0461
26 Interior desain yang menarik 0,03 3 0,0758 2 0,0505 2 0,0505 27 Rasa makanan yang ditawarkan 0,03 4 0,1047 2 0,0523 3 0,0785 28 Rasa minuman yang ditawarkan 0,03 4 0,1049 2 0,0525 3 0,0787
29 Adanya hotspot wifi 0,02 3 0,0707 1 0,0236 4 0,0942
30 Adanya komputer 0,02 3 0,0703 1 0,0234 4 0,0937
31 Kejelasan daftar menu 0,03 3 0,0765 2 0,0510 3 0,0765
32 Adanya promosi melalui media cetak 0,02 2 0,0492 2 0,0492 4 0,0983 33 Adanya promosi melalui radio 0,02 2 0,0428 2 0,0428 4 0,0857 34 Adanya promosi melalui internet 0,02 2 0,0473 2 0,0473 4 0,0947
35 Kerapihan karyawan 0,02 3 0,0734 1 0,0245 1 0,0245
36 Karyawan cepat tanggap terhadap kebutuhan konsumen 0,03 3 0,0829 1 0,0276 2 0,0553 37 Kecepatan penyajian makanan 0,03 4 0,1025 2 0,0512 2 0,0512 38 Kecepatan penyajian minuman 0,03 4 0,1071 2 0,0536 2 0,0536 39 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran tunai 0,03 4 0,1000 2 0,0500 2 0,0500 40 Kecepatan kasir dalam menangani pembayaran dengan card 0,02 4 0,0998 2 0,0499 2 0,0499
1.6 ANALISIS
Berdasarkan hasil pada decision stage dapat diketahui bahwa
terdapat urutan prioritas strategi yang dapat dilakukan oleh perusahaan,
yaitu:
1. Product Development dengan total AS sebesar 6,1950
2. Market Penetration dengan total AS sebesar 5,6119
3. Market Development dengan total AS sebesar 4,3352
Alternatif yang sebaiknya digunakan adalah strategi product
development karena strategi ini memiliki total AS sebesar 6,1950.
Strategi ini perlu dilakukan agar konsumen memiliki persepsi sendiri
mengenai Atmosphere Café dibandingkan café lainnya.
1.7 USULAN
Untuk meningkatkan persaingan dan mempertahankan
eksistensinya maka perlu dilakukan beberapa upaya perbaikan.
Beberapa usulan yang dapat diberikan adalah:
• Menambah variasi menu
• Meningkatkan kualitas makanan dan minuman
• Menambah variasi penyajian produk
• Menjaga kebersihan café, makanan dan minuman
• Meningkatkan pelayanan dengan memberikan pelatihan
• Meningkatkan fasilitas agar merasa nyaman
• Mempertahankan keamanan
• Menetapkan standar rasa
• Memperjelas daftar menu yang digunakan
• Menambah jumlah komputer
• Mempercepat waktu penyajian
1.8 SARAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat diberikan
saran sebagai berikut:
1. Sebaiknya pihak Atmosphere Café dapat meningkatkan fasilitas
yang ada sehingga dapat memberikan penilaian sendiri bagi
konsumen dibandingkan café lainnya
2. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan agar analisis dapat
dilakukan terhadap semua metode yang cocok digunakan sehingga
analisis yang dilakukan dapat dilihat dari segala aspek
DAFTAR PUSTAKA
1. David, Fred R.; ”Strategic Management”, 6th edition, Prentice Hall
Internasional, New Jersey, 1994.
2. Kotler, P.; “Manajemen Pemasaran”, edisi 10, PT. Prenhallindo,
Jakarta, 2002.
3. Kotler, P.; ”Manajemen Pemasaran:Analisis, Perencanaan,
Implementasi dan Kontrol”, Jilid ke 1, Edisi kesembilan,
Erlangga, Jakarta, 1997.
4. Lupiyoadi, R.; ”Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan
Praktik”, edisi 10, Salemba Empat, 2001.
5. Muis, R.; “ Diktat Kuliah Analisis Data Statistik”, Bandung,
2004.
6. “Pengolahan Data Statistik dengan SPSS 12”, Lembaga
Pendidikan Komputer Wahana Semarang dan Penerbit Andi
7. Porter, M.; ”Strategi Bersaing: Teknik Menganalisis Industri
dan Pesaing”, Erlangga, Jakarta, 2001.
8. Singarimbun, M., dan Sofian Effendi; ”Metode Penelitian Survai”,
PT. Pustaka LP3ES Indonesia, Jakarta, 1995.
9. Stanton W,; ”Prinsip Pemasaran”, Jilid 2, Edisi 7, Erlangga, 1993.
10. Sugiyono; “Metode Penelitian Administrasi”, Cetakan
kesembilan, Alfabeta, Bandung, 2002.
11. Taylor, Bernard; ”Introduction To Management Science”, Jilid 2,
Edisi 8, Salemba Empat, 2004.
12. Umar, Husein; ”Strategic Management In Action”, Cetakan
keempat, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2005.
13. Walpole, R. E..; “Pengantar Statistika”, Edisi ke 3, PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta, 1993.
1. David, Fred R.; ”Strategic Management”, 6th edition, Prentice Hall
Internasional, New Jersey, 1994.
2. Kotler, P.; “Manajemen Pemasaran”, edisi 10, PT. Prenhallindo, Jakarta,
2002.
3. Kotler, P.; ”Manajemen Pemasaran:Analisis, Perencanaan, Implementasi
dan Kontrol”, Jilid ke 1, Edisi kesembilan, Erlangga, Jakarta, 1997.
4. Lupiyoadi, R.; ”Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan Praktik”, edisi 10,
Salemba Empat, 2001.
5. Muis, R.; “ Diktat Kuliah Analisis Data Statistik”, Bandung, 2004.
6. “Pengolahan Data Statistik dengan SPSS 12”, Lembaga Pendidikan
Komputer Wahana Semarang dan Penerbit Andi Yogyakarta.
7. Porter, M.; ”Strategi Bersaing: Teknik Menganalisis Industri dan
Pesaing”, Erlangga, Jakarta, 2001.
8. Singarimbun, M., dan Sofian Effendi; ”Metode Penelitian Survai”, PT.
Pustaka LP3ES Indonesia, Jakarta, 1995.
9. Stanton W,; ”Prinsip Pemasaran”, Jilid 2, Edisi 7, Erlangga, 1993.
10.Sugiyono; “Metode Penelitian Administrasi”, Cetakan kesembilan, Alfabeta,
Bandung, 2002.
11.Taylor, Bernard; ”Introduction To Management Science”, Jilid 2, Edisi 8,
Salemba Empat, 2004.
12.Umar, Husein; ”Strategic Management In Action”, Cetakan keempat, PT.
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2005.
13.Walpole, R. E..; “Pengantar Statistika”, Edisi ke 3, PT. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta, 1993.
14.http://www.damandiri.or.id/file/evirahmaliaipbbab2.pdf