• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARAKTERISTIK IBU YANG MENGALAMI PERSALINAN DENGAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MOEWARDI Karakteristik Ibu Yang Mengalami Persalinan Dengan Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi Surakarta Tahun 2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KARAKTERISTIK IBU YANG MENGALAMI PERSALINAN DENGAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MOEWARDI Karakteristik Ibu Yang Mengalami Persalinan Dengan Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi Surakarta Tahun 2014."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISTIK IBU YANG MENGALAMI PERSALINAN DENGAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MOEWARDI

SURAKARTA TAHUN 2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Meraih Gelar Sarjana Keperawatan

Di SusunOleh : Rasdiana Muhammad

J210141020

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)
(3)

iii

MOTTO

 Berusahalah jangan sampai terlengah walau sedetik saja, karena atas

kelengahan kita tak akan bisa dikembalikan seperti semula (Ali Bin Abi

Thalib)

 Berjalan menyusuri kehidupan lebih baik dari pada berlari untuk menghindari

kehidupan (Ali Bin Abi Thalib)

 Jika kamu tidak mengejar apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak akan

mendapatkannya. Jika kamu tidak melangkah maju, kamu akan tetap berada di

(4)

iv

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk :

 Allah SWT, Sembah sujudku, syukurku kepada Allah SWT, Rosul dan

para nabi-Nya atas segala limpahan rahmat serta hidayah-Nya

 Orang tua tersayang Bapak Muhammad Nur dan Ibu Samsiah yang telah

memberikan bantuan dukungan material, doa dan moral.

 Teman-teman S1 transfer keperawatanangkatan 2014 yang telah

memberikan dukungan dan bantuan dalam penyelesain penelitian ini

terutama Emi Putri Dewi, Rahmayani, Siti Mayasari, Ika Nurdiana, Tia

Kiki dan Evi S.

(5)

v

Kata Pengantar

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat

ALLAH SWT yang telah memberikan kemudahan dan petunjuk dalam

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Karakteristik Ibu Yang Mengalami

Persalinan dengan Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Moewardi”. Skripsi ini

disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Keperawatan

pada Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Surakarta.

Penulis menyadari tanpa bantuan dari berbagai pihak tidak banyak yang

bisa penulis lakukan dalam menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu penulis

menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas semua bantuan dan dukungan

selama pelaksanaan dan penyusunan skripsi ini kepada:

1. Prof. Dr. Bambang Setiadji, MS, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

2. Bapak Dr. Suwaji, M.Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3. Ibu Okti Sri Purwanti, S.Kep., M.Kep., Ns.Kep.M.B. selaku Ketua Program

Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

4. Ibu Endang Zulaika S., S.Kep.,M.Kep selaku pembimbing akademik yang

telah memberikan saran, dukungan, dan motivasi selama penulis menempuh

(6)
(7)
(8)
(9)

ix

NASKAH PUBLIKASI

KARAKTERISTIK IBU YANG MENGALAMI PERSALINAN

DENGAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM

DAERAH MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2014

Rasdiana Muhammad*, Dr.Faizah Betty Rahayuningsih, S.Kep., M.Kes**, Vinami Yulian, Ns., M.Sc.**

*Mahasiswa Keperawatan FIK UMS **Dosen Keperawatan FIK UMS

ABSTRAK

Di Indonesia sectio caesarea umumnya dilakukan bila ada indikasi medis tertentu,

sebagai tindakan mengakhiri kehamilan dengan komplikasi. Selain itu sectio caesarea

juga menjadi alternative persalinan tanpa indikasi medis karena dianggap lebih mudah

dan nyaman. Sectio cesarea sebanyak 25% dari jumlah kelahiran yang ada dilakukan

pada ibu-ibu yang tidak memiliki resiko tinggi untuk melahirkan secara normal maupun komplikasi persalinan lain. Di Rumah Sakit Moewardi Daerah Surakarta, pada tahun

2014 proporsi ibu yang mengalami persalinan dengan sectio caesarea 36,3 % yaitu 693

dari 1906 persalinan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik ibu

yang mengalami persalinan sectio caearea di Rumah Sakit Moewardi tahun 2014. Jenis

penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan retrospektif.

Populasi dalam penelitian ini adalah data ibu yang mengalami persalinan sectio caesarea

di RSUD Moewardi Surakarta tahun 2014 sebanyak 693 orang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 87 responden dengan teknik pengambilan sampel sistematic random sampling. Instrumen yang digunakan adalah checklist. Analisa data terdiri dari analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka terbanyak di peroleh pada kelompok umur 20-35 tahun dengan jumlah 56 responden (64,4 %), suku Jawa dengan jumlah 80 responden (92 %), pendidikan tinggi (SLTA dan Perguruan Tinggi) 63 responden (72,4 %), ibu yang bekerja sebanyak 70 responden (80,5%), sistem pembayaran dengan BPJS sebanyak 63 responden (72,4%), paritas primipara dan grandemulti (resiko tinggi) dengan 72 responden (82,8%), jarak kehamilan lebih 2 tahun sebanyak 46 responden (52.9%), riwayat baik 56 responden (64,4%), sc dengan indikasi pre eklampsi pada ibu sebanyak 28 responden (32,2 %) sc dengan indikasi gawat janin 25 responden (28,7%). Hasil penelitian diatas memperlihatkan bahwa

persalinan sectio caesarea tidak selamanya di sebabkan oleh adanya indikasi tetapi dari

faktor sosiodemografi dan mediko obstetri harus di perhatikan.

(10)

x

PUBLICATION JOURNAL

CHARACTERISTICS OF MOTHERS WHO UNDERGOSECTIO

CAESAREA CHILDBIRTH IN Dr. MOEWARDI GENERAL

HOSPITAL OF SURAKARTA

Rasdiana Muhammad*, Dr. Faizah Betty Rahayuningsih, S.Kep., M.Kes**, Vinami Yulian, Ns., M.sc.**

*Student of Nursing Science Program of Muhammadiyah University of Surakarta

**Lecture of Nursing Science Program of Muhammadiyah University of Surakarta

ABSTRACT

In Indonesia, sectio caesarea is generally applied when specific medical indications are found, as a measure to resolve a pregnancy with complication. In additio, sectio caesarea is an alternative childbirth for normal pregnancy because it is considered as an easier and compfortable way of giving birth. Sectio caesarea has been administered in 25% of total chidbirths of mothers with no high risk for normal delivery or other complicated deliveries. 2014 in Dr. Moewardi General Hospital, proportion of mothers with sectio caesarea childbirth was 36% or 693 of 1906 childbirths. Purpose of the research was to characteristics of mothers with sectio caesarea childbirth in Dr. Moewardi General (64.4%) Javanese individuals were 80 respondents (92%), respondents with higher education (high school and university) were 63 respondents (72.4%), working mothers were 70 respondents (80.5%), payment system with BPJS were 63 respondents (72.4%), respondents with inter-pregnacy interval of more than 2 years were 46 respondents (52.9%), respondents with good medical history were 56 respondents (64.4%), sectio caesarea with preeclampsia were found in 28 respondents (32.2%), sectio caesarea with indication of fetal distress were found in 25 respondents (28.7%). Results of the research showed that sectio caesarea childbirth has been performed because of not only medical indications, but also sociodemographic faktor and obstetric medico factor should be considered.

(11)

xi

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... vii

PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... viii

ABSTRAK ... x

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ... 32

B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 32

C. Populasi dan Sampel ... 32

D. Variabel Penelitian ... 34

E. Instrumen Penelitian ... 34

(12)

xii

G. Etika Penelitian ... 37

H. Pengelolaan Data ... 37

I. Analisa Data ... 38

J. Jalannya Penelitian ... 39

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 42

A. Karakteristik Responden... 42

B. Pembahasan ... 48

C. Keterbatasan Penelitian ... 59

V. SIMPULAN DAN SARAN... 61

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Kerangka Teori ... 29

Gambar 2 Kerangka Konsep ... 30

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel1 Definisi Operasional ... 34

Tabel 2 Distribusi Responden Berdasarkan Umur ... 43

Tabel 3 Distribusi Responden Menurut Suku ... 44

Tabel 4 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan ... 44

Tabel 5 Distribusi Responden Menurut Status Pekerjaan ... 45

Tabel 6 Distribusi Responden Menurut Sumber Biaya... 45

Tabel 7 Distribusi Responden Menurut Paritas ... 45

Tabel 8 Distribusi Responden Menurut Jarak Kehamilan ... 46

Tabel 9 Distribusi Responden Menurut Riwayat Obstetri ... 46

Tabel 10 Distribusi Responden Menurut Indikasi Ibu ... 47

(15)

xv

DAFTAR SINGKATAN

MDGs : Millennium Development Goals

WHO : Word Health Organization

AKI : Angka Kematian Ibu

CFR : Case fatality rate

Depkes : Departemen Kesehatan

VBAC : Vaginal Birth After Caesarean

HIV : Human immunodeficiency virus

KPD : Ketuban Pecah Dini

RDS : Respiratory Distress Syndrome

PAP : Pintu atas panggul

DJJ : Denyut jantung bayi

RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah

SPSS : Statistical product and service solutions

PBP : Pintu Bawah Panggul

RM : Rekam Medik

SC : Sectio Caesarea

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pernyataan diatas, Salah satu puskesmas di Surabaya yang tingkat kualitas pelayanannya masih rendah khususnya mengenai kecepatan pelayanan adalah

Selanjutnya, ditentukan variabel-variabel input , yaitu ba- nyaknya kendaraan jalur yang diatur dan banyaknya kendaraan jalur selanjutnya, serta variabel output , yaitu durasi

1) The properties of porous asphalt are influenced by NMAS and binder type. The important properties of SLPA such as VIM, Abrasion Loss, and permeability increase when a

• Mengunggah portofolio bagi siswa pendaftar yang mendaftar program studi bidang seni dan olahraga.

pengelolaan data yang baik untuk mendapatkan sistem kerja yang bagus.. Suatu sistem kerja akan dilihat bagus apabila dievaluasi dan diperbaiki terus menerus serta

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahma t hidayah-Nya serta memberikan kekuatan, ketabahan, kemudahan dan kedamaian berpikir

Analysis of bionanocomposite film mechanical properties aimed to know the homogeneous of bionanocomposite materials. The bionanocomposite mechanical properties included

Hasil uji ketersediaan biologis seng (Zn) menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan ketersediaan biologis seng (Zn) yang nyata ( p >0.05) pada terigu yang diolah