• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRAK. Kata Kunci : Web, Pramuwisata, Sertifikasi, PROMETHEE. vii

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ABSTRAK. Kata Kunci : Web, Pramuwisata, Sertifikasi, PROMETHEE. vii"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

vii ABSTRAK

Bali merupakan salah satu daerah tujuan wisata utama di Indonesia.

Perkembangan pariwisata di Bali ditentukan juga oleh keberadaan pramuwisata.

Dalam peraturan daerah pemerintah daerah Provinsi Bali Nomer 5 Tahun 2008.

Untuk menjadi tenaga pramuwisata yang profesional dan diakui keberadaanya pramuwisata harus memenuhi standar kompetensi yang telah ditentukan dan disepakati bersama.

Himpunan Pramuwisata Indonesia yang didelegasikan sebagai penerbit sertifikasi oleh Disparda Provinsi Bali melakukan sertifikasi melalui tes tulis dan tes kemampuan kompetensi secara manual. Hal ini menjadi masalah ketika peserta yang ingin mengikuti sertifikasi dalam jumlah banyak sulit melakukan pendaftaran secara manual dan tingkat kesalahan penilaian yang terjadi membuat diperlukan adanya sebuah sistem penilaian yang mampu memecahkan masalah tersebut.Teknologi saat ini memungkinkan untuk mengembangkan sebuah sistem penilaian yang berisikan sarana pendukung keputusan untuk proses penilaian sertifikasi pramuwisata. Dipadukan dengan teknologi website sistem akan mampu diakses dari perangkat keras manapun yang memiliki browser. Dua poin ini dirasa mampu memecahkan masalah yang dihadapi HPI saat ini.

Berdasarkan hasil pengujian sistem, didapatkan bahwa Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Sertifikasi Pramuwisata memungkinkan untuk melakukan penilaian dan perangkingan pramuwisata di berbagai periode sertifikasi. Data keluaran yang dihasilkan dari perhitungan Metode PROMETHEE juga dalam bentuk perangkingan, sehingga mempermudah pengguna dalam menganalisa keluaran sistem dan menampilkan status kelulusan peserta.

Kata Kunci : Web, Pramuwisata, Sertifikasi, PROMETHEE

(2)

viii ABSTRACT

Bali is one of the major tourist destinations in Indonesia. The development of tourism in Bali is also determined by the presence of guides. In the regional regulation of Bali Province no. 5 year 2008. To be a professional tour guides and recognized the existence of guides must meet the standards of competence that have been determined and agreed upon.

Himpunan Pramuwisata Indonesia delegated as certified issuers by Disparda Bali Province certified through written tests and competency tests manually. This becomes a problem when participants who want to follow certification in large quantities are difficult to register manually and the level of miscalculation that occurs makes it necessary for a scoring system that is able to solve the problem. The current technology allows to develop an assessment system that contains decision support tools for guides certification assessment process.

Combined with website technology the system will be able to be accessed from any hardware that has a browser. These two points are able to solve HPI problems

Based on the results of the system test, Decision Support Rating System Guides Certification allow for assessment and ranking of guides in various certification periods. The output data generated from the PROMETHEE Method calculation is also in the form of ranking, making it easier for users to analyze the system output and display the graduation status of the participants.

Key Word : Web-Based, Guides, Certification, PROMETHEE

(3)

ix DAFTAR ISI

SAMPUL LUAR ... i

SAMPUL DALAM ... ii

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii

LEMBAR PERSYARATAN GELAR ... iv

LEMBAR PENGESAHAN ... v

UCAPAN TERIMAKASIH ... vi

ABSTRAK ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR SINGKATAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

1.5 Batasan Masalah... 4

1.6 Sistematika Penulisan... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 6

2.1 Tinjauan Mutakhir ... 6

2.2 Tinjauan Pustaka ... 7

2.2.1 Sistem Pendukung Keputusan (SPK) ... 7

2.2.2 Sertifikasi Pramuwisata ... 14

2.3 Metode yang digunakan dalam SPK ... 16

2.3.1 Dasar PROMETHEE ... 16

2.3.2 Dominasi Kriteria ... 17

2.3.3 Rekomendasi fungsi preferensi untuk keperluan aplikasi ... 18

2.3.4 Nilai threshold atau kecenderungan ... 21

(4)

x

2.3.5 Arah dalam grafik nilai outranking ... 21

2.3.6 Langkah-langkah perhitungan dengan Metode PROMETHEE ... 22

2.4 Metode Pengembangan Sistem ... 23

2.4.1 Identifikasi dan Seleksi Proyek ... 23

2.4.2 Inisiasi dan Perencanaan Proyek ... 24

2.4.3 Tahapan Analisis ... 24

2.4.4 Tahapan Desain ... 26

2.4.5 Implementasi ... 27

2.4.6 Pemeliharaan ... 27

2.5 Proses Pemodelan Sistem ... 28

2.5.1 DFD (Data Flow Diagram) ... 28

2.6 Basis Data... 29

2.6.1 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 29

2.6.2 DBMS ... 31

2.7 Bagan Alir (Flowchart) ... 32

2.8 Konsep Pemrograman Web menggunakan PHP dan Framework Laravel 33 BAB III METODELOGI DAN PERANCANGAN SISTEM ... 36

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ... 36

3.2 Sumber dan Jenis Data ... 36

3.2.1 Sumber Data ... 36

3.2.2 Jenis Data ... 37

3.2.3 Metode Pengumpulan Data ... 37

3.3 Alat dan Tahapan Penelitian ... 37

3.3.1 Alat Penelitian ... 38

3.3.2 Tahapan Penelitian ... 38

3.3.3 Perhitungan Metode PROMETHEE ... 40

3.4 Pemodelan Data Sistem... 45

3.4.1 Gambaran Umum Sistem ... 46

3.4.2 Alur Masukan Keluaran Sistem ... 47

3.4.3 Perancangan Data Flow Diagram (DFD) ... 59

(5)

xi

3.4.4 Perancangan Database ... 65

3.5 Perancangan Antarmuka Program... 70

3.6 Pengujian Aplikasi ... 73

3.7 Jadwal Kegiatan Penelitian ... 73

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 74

4.1 Hasil ... 74

4.1.1 Hasil Analisis Rancangan Aplikasi ... 75

4.2 Pembahasan Aplikasi Berbasis Web ... 75

4.2.1 Halaman Utama Aplikasi ... 75

4.2.2 Halaman Register Peserta ... 76

4.2.3 Halaman Admin ... 82

4.3 Pengujian Sistem ... 94

4.3.1 Pengujian Metode PROMETHEE... 94

4.3.2 Pengujian Blackbox Antarmuka Admin ... 110

4.4 Analisis Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi ... 113

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 115

5.1 KESIMPULAN ... 115

5.2 SARAN ... 116

DAFTAR PUSTAKA ... 117

(6)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema sistem pendukung keputusan ... 12

Gambar 2.2 Data dasar analisis PROMETHEE ... 16

Gambar 2.3 Tipe Preferensi Usual ... 18

Gambar 2.4 Tipe Preferensi Quasi ... 19

Gambar 2.5 Tipe Preferensi Linier. ... 19

Gambar 2.6 Tipe Preferensi Level ... 20

Gambar 2.7 Tipe Preferensi Linear Quasi ... 20

Gambar 2.8 Tipe Preferensi Gausian ... 20

Gambar 2.9 Skema hubungan web server dengan PHP ... 34

Gambar 3.1 Flowchart tahapan penelitian ... 39

Gambar 3. 2 Gambaran Umum Sistem ... 46

Gambar 3.3 SOP Tambah Data Peserta ... 47

Gambar 3.4 SOP Edit Data Peserta ... 48

Gambar 3.5 SOP Login Peserta ... 49

Gambar 3.6 SOP Hapus Data Peserta ... 50

Gambar 3.7 SOP Registrasi Tim Penilai Baru ... 51

Gambar 3.8 SOP Edit Data Tim Penilai ... 52

Gambar 3.9 SOP Login Tim Penilai ... 53

Gambar 3.10 SOP Hapus Data Penilai ... 54

Gambar 3.11 SOP Penilaian Perjalanan Wisata ... 55

Gambar 3.12 SOP Penilaian Pemanduan Wisata ... 56

Gambar 3.13 SOP Penilaian Penanganan Konflik ... 57

Gambar 3.14 SOP Penilaian Penanganan Public Speaking ... 58

Gambar 3.15 SOP Perangkingan PROMETHEE ... 59

Gambar 3. 16 Diagram Konteks ... 60

Gambar 3. 17 Data Flow Diagram (DFD) Level 0 ... 61

Gambar 3.18 Data Flow Diagram (DFD) Level 1 Manajemen Data Peserta ... 62

Gambar 3.19 Data Flow Diagram (DFD) Level 1 Manajemen Tim Penilai ... 63

Gambar 3.20 Relasi Antar Tabel ... 65

Gambar 3.21 Halaman Daftar Peserta untuk Pendaftaran peserta ... 70

Gambar 3.22 Halaman Login Pengguna... 71

Gambar 3.23 Halaman Daftar Penilai Baru & Dashboard ... 71

Gambar 3.24 Halaman Tim Penilai ... 72

Gambar 3.25 Halaman Hasil Ranking ... 72

Gambar 4.1 Halaman Utama Aplikasi ... 76

Gambar 4.2 Halaman Register Peserta Sertifikasi... 77

Gambar 4.3 Halaman Data Peserta Sertifikasi Pramuwisata ... 77

Gambar 4.4 Halaman Biodata Peserta dan Persyaratan Sertifikasi ... 78

Gambar 4.5 Halaman Upload Berkas Persyaratan Peserta Sertifikasi ... 78

(7)

xiii

Gambar 4.6 Halaman Proses Upload Data Peserta... 79

Gambar 4.7 Proses pemilihan FIle ... 80

Gambar 4.8 Validasi Upload file gagal ... 80

Gambar 4.9 Halaman Registrasi Periode Sertifikasi ... 81

Gambar 4.10 Halaman Hasil Data Sertifikasi ... 81

Gambar 4.11 Tampilan login admin ... 82

Gambar 4.12 Tampilan dashboard admin... 83

Gambar 4.13 Halaman Alternatif atau Kandidat Sertifikasi... 83

Gambar 4.14 Tampilan biodata peserta sertifikasi ... 84

Gambar 4.15 Tampilan Berkas Persyaratan Peserta ... 84

Gambar 4.16 Tampilan Halaman Data Nilai Peserta ... 85

Gambar 4.17 Tampilan Halaman Users ... 85

Gambar 4.18 Halaman Periode ... 86

Gambar 4. 19 Tampilan Pembuatan Periode baru ... 86

Gambar 4.20 Halaman Kriteria Penilaian... 87

Gambar 4. 21 Tampilan Halaman Update Data Kriteria ... 87

Gambar 4.22 Tampilan Pemilihan Tipe Preferensi ... 88

Gambar 4. 23 Tampilan Pemilihan Kaidah Min/Max ... 88

Gambar 4.24 Halaman Kualifikasi Peserta Sertifikasi ... 90

Gambar 4.25 Hasil Perangkingan ... 90

Gambar 4.26 Perhitungan Kriteria Perjalanan WIsata ... 91

Gambar 4.27 Perhitungan Kriteria Pemanduan Wisata ... 91

Gambar 4.28 Perhitungan Kriteria Penanganan Konflik ... 92

Gambar 4.29 Perhitungan Kriteria Public Speaking ... 92

Gambar 4.30 Total Indeks Preferensi multikriteria ... 93

Gambar 4.31 Perhitungan Entering dan Leaving Flow ... 93

Gambar 4.32 Perangkingan Hasil Seleksi ... 93

Gambar 4.33 Nama Alternatif ... 94

Gambar 4.34 Standar Penilaian Kriteria ... 95

Gambar 4.35 Perhitungan Kriteria Perjalanan Wisata... 95

Gambar 4.36 Perhitungan Kriteria Pemanduan Wisata ... 98

Gambar 4.37 Perhitungan Kriteria Penanganan Konflik ... 101

Gambar 4.38 Perhitungan Kriteria Public Speaking ... 103

Gambar 4.39 Total Indeks Preferensi ... 106

Gambar 4.40 Perhitungan Entering Flow dan Leaving Flow ... 107

Gambar 4.41 Perhitungan Net Flow ... 109

(8)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Simbol Data Flow Diagram (DFD) ... 28

Tabel 2.2 Komponen ERD ... 30

Tabel 2.3 Rasio kardinalitas ... 31

Tabel 2.4 Simbol - Simbol Flowchart ... 32

Tabel 3.1 Nilai kriteria untuk masing-masing peserta ... 40

Tabel 3.2 Kriteria Penilaian Sertifikasi Pramuwisata... 45

Tabel 3.3 Tabel team ... 66

Tabel 3.4 Tabel participant ... 67

Tabel 3.5 Tabel periods ... 67

Tabel 3.6 Tabel scores ... 68

Tabel 3.7 Tabel criteria... 69

Tabel 3.8 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 73

Tabel 4.1 Pengujian Halaman Utama Aplikasi ... 110

(9)

xv

DAFTAR SINGKATAN HPI : Himpunan Pramuwisata Indonesia

UML : Unified Modeling Language SPK : Sistem Pendukung Keputusan DFD : Data Flow Diagram

DAD : Diagram Arus Data

DBMS : Database Management System SQL : Structured Query Language GUI : Graphical User Interface CMS : Content Management System GPL : General Public License PHP : Hypertext Preprocessor

HTML : Hyper Text Markup Language PDF : Portable Document Format XML : eXtensible Markup Language CSS : Cascading Style Sheets

XAMPP : X (empat sistem operasi), Apache, MySQL, PHP, Perl PDM : Physical Database Model

JPEG : Joint Photographic Experts Group

(10)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bali merupakan salah satu daerah tujuan wisata utama di Indonesia bagian tengah menempatkan pariwisata sebagai salah satu sumber pendapatan daerah.

Perkembangan kepariwisataan di Bali ditentukan juga oleh keberadaan pramuwisata. Dalam peraturan daerah pemerintah daerah Provinsi Bali Nomer 5 Tahun 2008 dinyatakan bahwa pramuwisata merupakan salah satu komponen penting sistem perdagangan jasa pariwisata yang sangat berpengaruh terhadap kualitas pelayanan dan citra perdagangan jasa pariwisata secara keseluruhan.

Pramuwisata atau juga bisa disebut pemandu wisata (guide) sangat dibutuhkan dan berperan penting dalam bisnis pariwisata. Para turis yang tengah berwisata tidak hanya ingin menikmati pemandangan, mereka juga ingin mengerti sejarah dan perkembangan lokasi yang dikunjunginya. Seorang pramuwisata profesional akan bisa membantu wisatawan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan wisatawan.

Dengan pengalamannya seorang pramuwisata juga mampu untuk memberikan pelayanan, petunjuk, informasi dan hal-hal yang sangat dibutuhkan oleh seorang wisatawan.

Untuk menjadi tenaga pramuwisata yang profesional dan diakui keberadaanya pramuwisata harus memenuhi standar kompetensi yang telah ditentukan dan disepakati bersama. Terkait dengan standar kompetensi, UU No.10 Tahun 2009 Pasal 53 yang menyebutkan bahwa : kerja di bidang kepariwisataan memiliki standar tenaga kompetensi, standar kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui sertifikasi kompetensi, sertifikasi kompetensi dilakukan oleh lembaga sertifikasi profesi yang telah mendapat lisensi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pramuwisata yang tergabung dalam HPI karena perannya yang sangat strategis diberi predikat sebagai berikut:

sebagai ujung tombak pariwisata, sebagai garda depan pariwisata, sebagai corong pariwisata. Himpunan Pramuwisata Indonesia disingkat HPI atau Indonesian Tourist Guide Assosiation adalah asosiasi pelaku pariwisata yang menaungi pemandu wisata selaku pelayan ujung tombak seluruh aktifitas wisatawan di

(11)

2

lapangan. Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) adalah perkumpulan pemandu wisata yang menjalankan kepentingan industri pariwisata global secara kompeten dan profesional di pusat-pusat destinasi pariwisata Nasional diakui sebagai wadah pemandu wisata dan pengatur wisata.

Untuk mendapatkan sebuah lisensi atau sertifikasi memang tidak mudah.

Para pramuwisata harus mengikuti beberapa tahapan seperti diwajibkan mengikuti pelatihan pramuwisata dari Disparda Bali dan HPI Bali. Sementara, mereka yang tidak pernah mengikuti sertifikasi ikut berebut dengan pramuwisata berlisensi di lapangan, jika tidak segera ditangani dengan cepat, kemungkinan pramuwisata berlisensi tidak akan mau mencari lisensi lagi. Keberadaan pramuwisata yang tidak mengantongi lisensi guiding berpotensi merusak citra Bali di mata wisatawan dan berakibat pada kunjungan wisata selanjutnya.

Lisensi atau sertifikasi perlu dilakukan oleh seorang pramuwisata agar mempunyai hak kepemilikan sertifikat di tangan seorang pramuwisata, yang diberikan sebagai pengakuan hak dan kewajiban untuk melaksanakan tugas professional seperti yang tertera dalam sertifikat. Sertifikat memiliki fungsi sebagai surat izin atau lisensi melakukan kegiatan pelayanan pariwisata, yang membenarkan bahwa pemegang lisensi memenuhi syarat sertifikasi.

Himpunan Pramuwisata Indonesia yang didelegasikan sebagai penerbit sertifikasi oleh Disparda Provinsi Bali melakukan sertifikasi melalui tes tulis dan tes kemampuan kompetensi secara manual. Hal ini menjadi masalah ketika peserta yang ingin mengikuti sertifikasi dalam jumlah banyak sulit melakukan pendaftaran secara manual dan tingkat kesalahan penilaian yang terjadi membuat diperlukan adanya sebuah sistem penilaian yang mampu memecahkan masalah tersebut.

Perkembangan teknologi saat ini memungkinkan untuk mengembangkan sebuah sistem penilaian yang berisikan sarana pendukung keputusan untuk proses penilaian sertifikasi pramuwisata. Dipadukan dengan teknologi website sistem akan mampu diakses dari perangkat keras manapun yang memiliki browser. Dua poin ini dirasa mampu memecahkan masalah yang dihadapi HPI saat ini.

(12)

3

Aplikasi yang akan dikembangkan ini berjudul “Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Sertifikasi Pramuwisata Berbasis Web Menggunakan Metode PROMETHEE”. Adapun beberapa penelitian serupa sebelumnya juga pernah dilakukan, penelitian pertama dilakukan oleh Rosalina (2014) dalam penelitiannya yang berjudul “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Prioritas Peserta Sertifikasi Guru Tingkat SD dengan Metode TOPSIS”, penelitian kedua dilakukan Andhi Wisang (2015) yang berjudul “Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Pegawai Menggunakan Metode PROMETHEE di Museum Ranggawarsita Semarang”.

Penelitian yang dilakukan Rosalina menggunakan Metode Topsis (Technique Order Preference by Similarity to The Ideal Solution) sebagai metode penyelesaian permasalahannya, dimana terdapat 6 kriteria yang digunakan sebagai data input sistem yaitu masa kerja, usia guru, golongan, beban kerja, tugas tambahan, prestasi. Semua data masukan tersebut diolah menggunakan metode perhitungan TOPSIS sehingga menghasilkan output berupa data perangkingan dalam sertifikasi guru tingkat SD.

Penelitian yang dilakukan Andhi Wisang menggunakan Metode PROMETHEE (Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation) sebagai metode penyelesaian permasalahannya, dimana terdapat 8 kriteria yang digunakan sebagai data input sistem yaitu kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, kejujuran, kerja sama, prakarsa, kepemimpinan. ketaatan, . Semua data masukan tersebut diolah menggunakan metode perhitungan PROMETHEE sehingga menghasilkan output berupa hasil kinerja pegawai di Museum Ranggawarsita Semarang

Pengembangan penelitian yang telah ada tersebut dapat dilakukan melalui pembuatan suatu aplikasi Sistem Pendukung Keputusan yaitu aplikasi penilaian sertifikasi pramuwisata berbasis web dimana metode yang digunakan pada aplikasi Sistem Pendukung Keputusan ini dianggap sangat relevan terhadap permasalahan yang diangkat yaitu Metode PROMETHEE. Pemilihan metode PROMETHEE dipilih karena merupakan suatu metode penentuan urutan (prioritas) yang lebih sederhana dalam analisa multikriteria, lebih jelas dalam perhitungan dan proses

(13)

4

analisanya, stabil serta lebih mudah dipahami. Tujuan dari pembuatan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Sertifikasi Pramuwisata ini yaitu untuk memberikan saran kepada Himpunan Pramuwisata Indonesia Provinsi Bali mengenai pramuwisata yang layak untuk mendapatkan sertifikasi.

Harapannya penggunaan metode PROMETHEE dapat menghasilkan hasil yang baik dan memberikan hasil yang maksimal dalam menentukan pemilihan pramuwisata terbaik dan layak mendapatkan lisensi atau sertifikasi.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun permasalahan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana merancang dan membangun Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Sertifikasi Pramuwisata menggunakan metode PROMETHEE.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah membangun dan mengimplementasikan Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Sertifikasi Pramuwisata menggunakan metode PROMETHEE dengan dasar pengolahan basis data menggunakan pemrograman berbasis web.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Dapat memberikan kemudahan bagi Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Provinsi Bali dalam perangkingan sertifikasi pramuwisata dengan menggunakan metode PROMETHEE.

2. Memberikan manfaat efisiensi waktu dalam proses perangkingan sertifikasi pramuwisata agar tidak memerlukan waktu yang lama.

3. Membantu pramuwisata dalam proses kelengkapan persyaratan pendaftaran sertifikasi pramuwisata.

1.5 Batasan Masalah

Pembatasan masalah perlu dilakukan pada pembuatan aplikasi ini agar pembahasan yang dilakukan menjadi lebih spesifik dan tidak meluas. Batasan masalah tersebut antara lain :

(14)

5

1. Kriteria seleksi yang dilakukan berasal dari kurikulum kepemanduan wisata dengan studi kasus penilaian sertifikasi pramuwisata di Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Provinsi Bali pada tahun 2017.

2. Bahasa pemrograman yang digunakan pada sistem pendukung keputusan ini adalah PHP: Hypertext Preprocessor dengan implementasi berbasis web menggunakan DBMS MySQL dengan PHP Framework Laravel

1.6 Sistematika Penulisan

Penulisan pada penelitian ini terbagi menjadi tiga bab dengan urutan bab sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini dijelaskan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, sistematika pembahasaan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini disampaikan mengenai tinjauan muktahir, dasar-dasar teori yang didapatkan dari beberapa referensi yang mendukung penelitian dalam skripsi ini.

BAB III METODE PENELITIAN

Membahas mengenai tempat dan waktu penelitian, perancangan atau pemodelan sistem, dan jadwal penelitian.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian penggunaan berulang dipengaruhi oleh, kualitas informasi, kualitas sistem, kualitas layanan dan variabel moderator tingkat pendidikan mempengaruhi

Laporan mengenai jenis hama dan kerusakan pada pertanaman belimbing di Kabupaten Blitar masih belum dilaporkan, sehingga perlu dilakukan untuk memperoleh data tentang hama

Dari hasil pengujian yang telah dilakukan oleh beberapa responden dapat diketahui bahwa semakin besar nilai kompetensi yang dimiliki oleh seorang tenaga ahli dan

• Gunakan prosedur di bawah untuk mengubah nilai waktu gate dari event nada yang ditampilkan pada pad dan layar EVENT EDIT MIDI recorder ke nilai kecepatan off. Pada layar

Ketika Umar bin Khattab melarang perempuan me netapka n ma s kawi n terlal u tinggi , seoran g perempua n me ngangkat tangan untuk melakukan protes politik sambil menyebutkan satu

menyatakan bahwa skripsi ini dengan judul: “Dampak Faktor-Faktor Keagenan dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Biaya Transaksi Terhadap Rasio Pembayaran Dividen ” tidak

Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor internal yang terdiri dari motivasi, persepsi, sikap dan faktor eksternal yang terdiri dari

Penilaian dari variabel ini adalah besar tidaknya efisiensi biaya yang dikeluarkan untuk membangun industri pada suatu alternatif lokasi.. Biaya ini mencakup biaya