• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menerapkan Metode Response Surface Pada Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kadar Alkohol Pada Pembuatan Alkohol Dari Ampas Ubi Kayu.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Menerapkan Metode Response Surface Pada Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kadar Alkohol Pada Pembuatan Alkohol Dari Ampas Ubi Kayu."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i ABSTRAK

Judul : Menerapkan Metode Response Surface pada Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kadar Alkohol dalam Proses Pembuatan Alkohol dari Ampas Ubi Kayu Pembimbing : Dra. Hj. Enny Supartini, M.S.

Co-Pembimbing : Sri Winarni, S.Si., M.Si. Nama : Fina Tri Septiani

NPM : 140610080053

Kadar alkohol yang dihasilkan dari proses pembuatan alkohol dari ampas ubi kayu dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor konsentrasi ragi instan yang digunakan dan lamanya waktu fermentasi. Berdasarkan analisis varians dengan menggunakan taraf signifikansi sebesar 5%, diperoleh hasil bahwa kedua faktor tersebut memberikan efek yang signifikan terhadap kadar alkohol yang dihasilkan tersebut. Metode response surface terdiri dari dua rancangan eksperimen, yaitu model orde pertama dan model orde kedua. Model orde pertama merupakan tahap penyaringan (screening), sedangkan model orde kedua merupakan tahap optimasi. Persamaan response surface yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara faktor-faktor yang dikoding dengan variabel respon adalah :

2 2

1 2 1 2 1 2

ˆ 47.20485171 5.5934508 0.7759686 1.465966 1.598266 0.590752

y  x  x  x  x  x x

Berdasarkan model tersebut, maka diperoleh taraf pada masing-masing faktor yang menghasilkan kadar alkohol yang maksimum dalam proses pembuatan alkohol dari ampas ubi kayu, yaitu sebanyak 14.2367% konsentrasi ragi instan yang digunakan, dan lamanya waktu fermentasi yang digunakan adalah selama 111.7324 jam.

(2)

ii ABSTRACT

Name : Fina Tri Septiani

Student Identity Number : 140610080053

Title : Response Surface Method Of Applying The Factors Affecting The Alcohol Content In The Process Of Alcohol From Cassava Pulp

Advisor : Dra. Hj. Enny Supartini, M.S. Co-Advisor : Sri Winarni, S.Si., M.Si.

Levels of alcohol produced from the process of making alcohol from cassava pulp is influenced by two factors, factors that are used instant yeast concentration and duration sof fermentation. Based on the analysis of variance using a significance level of 5%, obtained the result that both these factors provide a significant effect on levels of alcohol are produced. Response surface method consists of two design experiments, the model of first order and second-order models. First-order model of a screening phase (screening), while the second-order model of the optimization stage. Response surface equations used to describe the relationship between the factors were coded with the response variable is:

2 2

1 2 1 2 1 2

ˆ 47.20485171 5.5934508 0.7759686 1.465966 1.598266 0.590752

y  x  x  x  x  x x

Based on these models, the level obtained in each of the factors that produce the maximum alcohol content in the process of making alcohol from cassava pulp, which is about 14.2367% used instant yeast concentration, and duration of fermentation that is used is 111.7324 hours.

Referensi

Dokumen terkait

Disahkan dalam rapat Pleno PPS tanggal 26 Februari 2013 PANITIA PEMUNGUTAN SUARA. Nama

Oleh karena itu bagi lembaga pendidikan yang mengembangkan pendidikan vokasi tidak perlu minder dan kemudian mengubah menjadi pendidikan akademik, karena akan

Buku “ Kecamatan Weda Selatan dalam Angka 2011 ” ” ini merupakan lanjutan Publikasi Kecamatan dari tahun-tahun sebelumnya. Walaupun demikian masih

(2) Mengetahui persepsi petani tentang teknologi budidaya lada ramah lingkungan di Desa Serdang Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatani. (3) Menghitung perbandingan

Kepala madrasah berperan penting dalam peningkatan kompetensi pedagogik guru. Apabila kompetensi pedagogik seorang guru dapat meningkat dengan baik; maka seorang

Kegiatan refleksi yaitu kegiatan yang dilakukan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Pada tahap ini guru pelaksana tindakan dan guru pengamat

Sikap yang cenderung membiarkan dan menganggap tabu berbicara seks dengan anak membawa kecenderungan untuk perilaku seks yang dianggap tidak bermoral, seharusnya peran orang tua

penjadwalan proses preemptive dinilai lebih efektif, karena dalam penjadwalan metode ini proses-proses dengan waktu proses yang lebih pendek akan selesai lebih