• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah Kode Rumpun Bobot SKS Semester Tanggal Penyusunan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah Kode Rumpun Bobot SKS Semester Tanggal Penyusunan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Mata Kuliah Kode Rumpun

MK

Bobot SKS Semester Tanggal Penyusunan

Pendidikan Pancasila SI2001 MK Institusi 2 1 15 September 2019 Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun Mata

Kuliah

Ketua Prodi

Arik Darojat, S.IP., M.Pd NIDN 0409117304

Arik Darojat, S.IP., M.Pd NIDN 0409117304

Demmy Dharma Bhakti, S.T., M.Kom NIDN 0021067701

Capaian Pembelajaran (CP)

CPL-PRODI

S 1. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk kemajuan peradaban

berdasarkan Pancasila serta berkomitmen terhadap NKRI, UUD NKRI 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.

2. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab kepada negara dan bangsa.

P Menginternalisasi nilai-nilai konservasi dalam pembelajaran.

KU Menguasai konsep, prinsip dan pola pikir keilmuan yang mendukung Pendidikan Pancasila.

KK Mampu menerapkan nilai-nilai konservasi dalam praktik pembelajaran Pendidikan Pancasila.

CP-MK

M1 Mahasiswa memiliki kemampuan analisis, berfikir rasional, bersikap kritis dalam menghadapi persoalan-persoalan dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

M2 Mahasiswa memiliki kemampuan dan tanggung jawab intelektual dalam mengenali masalah-masalah dan memberi solusi

berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

M3 Mahasiswa mampu menjelaskan dasar-dasar kebenaran bahwa Pancasila adalah ideologi yang sesuai bagi bangsa Indonesia yang

(2)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

M4 Mahasiswa mampu mengimplementasikan dan melestarikan nilai-nilai Pancasila dalam realitas kehidupan.

M5 Mahasiswa memiliki karakter ilmuwan dan profesional Pancasilais yang memiliki komitmen atas kelangsungan hidup dan kejayaan

Negara Kesatuan Republik Indonesia.

M6 Mahasiswa mampu menunjukkan karakter disiplin dan tanggung jawab.

Deskripsi Singkat MK

Mata kuliah ini menyajikan bahasan tentang Pancasila sebagai nilai dasar dan dasar negara, sistem ketatanegaraan RI dengan kajian historis, yuridis, dan filosofis, serta Pancasila sebagai paradigma dan aktualisasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Untuk itu materi di dalamnya meliputi latar belakang dan tujuan pendidikan Pancasila, sejarah perjuangan bangsa Indonesia, proses perumusan dan pengesahan Pancasila sebagai dasar negara, Pancasila sebagai nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila sebagai etika politik, Pancasila sebagai ideologi, dan aktualisasi Pancasila dalam berbagai bidang kehidupan.

Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan

1. Latar Belakang dan Tujuan Pendidikan Pancasila ; 2. Pancasila dalam Perspektif Sejarah Perjuangan Bangsa;

3. Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia; 4. Pancasila sebagai Nilai Dasar Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara; 5. Pancasila sebagai Ideologi Nasional;

6. Pancasila sebagai Etika Politik;

7. Pancasila dalam Konteks Ketatanegaraan Republik Indonesia; 8. Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional;

9. Aktualisasi Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan Bangsa Indonesia di Lingkungan kampus.

Pustaka Utama 1. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi,

Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

2. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

Pendukung 1. Sartono Kartodirjo, (1992), Kebudayaan Pembangunan dalam Perpektif Sejarah, Yogyakarta: Gajah Mada

University Press.

2. Soeroso P, dkk. (1987), Pancasila sebagai Orientasi Ilmu, Yogyakarta: BP Kedaulatan Rakyat. 3. Widjaya. (1985), Kepemimpinan Pancasila, Bandung: Armico.

Media Pembelajaran

Slide Presentasi, Komputer

Metode Pebelajaran

Ceramah

(3)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

Mata Kuliah Prasyarat

-

Minggu ke-

Sub CP-MK Indikator Kriteria/Bentuk Penilaian

Metode Pembelajaran (Estimasi Waktu)

Materi Pembelajaran Bobot Penilaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Orientasi Pembelajaran dirancang untuk memperkenalkan tujuan dan implementasi pendidikan Pancasila. Mahasiswa mampu:

a. Menjelaskan latar belakang histories kultural, filosofis, dan historis pendidikan Pancasila.

b. Menguraikan kedudukan Pancasila bagi bangsa dan negara Indonesia. c. Menguraikan rumusan

Pancasila yang benar dan sah.

d. Memaparkan prinsip memahami dan

melaksanakan Pancasila. e. Menjelaskan tujuan

pendidikan nasional dan tujuan pendidikan Pancasila. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan materi. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi). • TM = 2x50 menit

Latar Belakang dan Tujuan Pendidikan Pancasila. Pustaka:

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 2 Pembelajaran dirancang untuk memperkenalkan dan Mahasiswa mampu:

a. Menguraikan masa kejayaan nasional.

Kriteria : • Ekspositorik

(penjelasan,

Pancasila dalam Perspektif Sejarah Perjuangan Bangsa.

(4)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

menjelaskan sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada masa sebelum merdeka sampai masa mengisi kemerdekaan.

b. Menjelaskan sejarah perjuangan bangsa melawan penjajahan.

c. Menerangkan isi dan makna proklamasi kemerdekaan. d. Menjabarkan kembali

perjuangan bangsa Indonesia dalam mengisi kemerdekaan. Ketepatan dan penguasaan materi. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. Tanya jawab, diskusi). • TM = 2x50 menit

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004),

Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

3 Pembelajaran disusun

untuk menjelaskan proses perumusan dan pengesahan Pancasila sebagai dasar negara.

Mahasiswa mampu: a. Menerangkan makna dan

hakikat Pancasila sebagai dasar negara.

b. Menjabarkan kembali kronologi perumusan dan pengesahan Pembukaan UUD 1945.

c. Menjabarkan kembali kronologi perumusan dan pengesahan Pancasila. d. Menjabarkan kembali

kronologi perumusan dan pengesahan UUD 1945. e. Menguraikan perkembangan

Pancasila sebagai dasar negara. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan dan kerjasama di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok • Latihan. • Kolaboratif. • (penjelasan, Diskusi, kerja kelompok.) • TM 2 x 50 menit

Proses Perumusan dan Pengesahan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia.

Pustaka:

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma 10% 4 Pembelajaran ini dirancang untuk menjelaskan Pancasila sebagai dasar Mahasiswa mampu: a. Menjelaskan pengertian

nilai, moral, dan norma.

Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : • Ekspositorik (penjelasan,

Pancasila sebagai Nilai Dasar kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara.

(5)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

kehidupan bangsa dan negara RI.

b. Menerangkan nilai dasar yang terkandung dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esa. c. Menerangkan nilai dasar

yang terkandung dalam sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.

d. Menerangkan nilai dasar yang terkandung dalam sila Persatuan Indonesia. e. Menerangkan nilai dasar

yang terkandung dalam sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.

f. Menerangkan nilai dasar yang terkandung dalam sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. a. Pengamatan keaktifan dan kerjasama di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. tanya jawab, diskusi). • [TM : 2x50”] Pustaka :

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 5 Pembelajaran ini dirancang untuk menjelaskan Pancasila sebagai dasar

kehidupan bangsa dan negara RI.

Mahasiswa mampu:

a. Menerangkan arti Pancasila sebagai sistem filsafat. b. Menjelaskan tentang

kesatuan Pancasila sebagai sistem filsafat. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan dan kerjasama di kelas. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi). • [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Nilai Dasar Kehidupan, Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara Pustaka :

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

(6)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

b. Penugasan diskusi kelompok. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma 6 Pembelajaran ini dirancang untuk memperkenalkan Pancasila sebagai ideologi di antara ideologi besar lain di dunia.

Mahasiswa mampu: a. Menjelaskan pengertian

ideologi.

b. Menjabarkan karakteristik dan makna ideologi bagi negara. c. Menguraikan fungsi-fungsi ideologi. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan dan kerjasama di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi). • [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Ideologi Nasional. Bagian I. Pustaka :

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 10% 7 Pembelajaran ini dirancang untuk memperkenalkan Pancasila sebagai ideologi di antara ideologi besar lain di dunia.

Mahasiswa mampu: a. Membedakan

bermacam-macam ideologi di dunia. b. Menjelaskan Pancasila

sebagai ideologi terbuka.

Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan dan kerjasama di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi). • [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Ideologi Nasional. bagian II. Pustaka :

a. Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. b. Dr. Kaelan, M.S. (2004),

Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

10%

8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

9 Menjelaskan Pancasila

sebagai etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mahasiswa mampu: a. Menerangkan pengertian etika. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi).

Pancasila sebagai Etika Politik. Bagian I

Pustaka :

(7)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

b. Menjelaskan Pancasila sebagai sistem etika. c. Membedakan etika politik

dan sistem etika.

Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok.

• [TM : 2x50”] • Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004),

Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

10 Menjelaskan Pancasila

sebagai etika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Mahasiswa mampu: a. Menguraikan nilai etika

dalam Pancasila.

b. Menjelaskan etika Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi) PBL [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Etika Politik. Bagian II.

Pustaka :

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 5% 11 Menjelaskan Pancasila dalam konteks ketatanegaraan Republik Indonesia. Mahasiswa mampu:

a. Menerangkan tentang UUD 1945.

b. Menjelaskan hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Batang Tubuh UUD 1945. c. Hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Pancasila. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi) • TM 2 x 50

Pancasila dalam Konteks Ketatanegaraan Republik Indonesia.

Pustaka :

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

(8)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

d. Hubungan antara Pembukaan UUD 1945 dengan Proklamasi 17 Agustus 1945. • Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 12 Pembelajaran ini dirancang untuk menguraikan dan memberi contoh implementasi Pancasila sebagai paradigma pembangunan. Mahasiswa mampu: a. Menerangkan pengertian paradigma. b. Menjabarkan Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang politik dan hukum. c. Menjabarkan Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang ekonomi. d. Menjabarkan Pancasila sebagai paradigma pembangunan hankam. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi). [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional. Bagian I Pustaka :

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 5% 13 Pembelajaran ini dirancang untuk menguraikan dan memberi contoh implementasi Pancasila sebagai paradigma pembangunan. Mahasiswa mampu: a. Menjabarkan Pancasila

sebagai paradigma dalam pembangunan sosial dan budaya.

b. Menjabarkan Pancasila sebagai paradigma dalam pengembangan IPTEKS. c. Menjabarkan Pancasila

sebagai paradigma dalam pengembangan kehidupan beragama. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, Tanya jawab, diskusi) • [TM : 2x50”]

Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional. Bagian II Pustaka :

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004),

Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

(9)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

d. Menjabarkan Pancasila sebagai paradigma reformasi. 14 Pembelajaran ini dirancang untuk menjelaskan aktualisasi Pancasila dalam kehidupan Bangsa Indonesia di lingkungan kampus. Mahasiswa mampu: a. Menjelaskan makna Tri

Dharma Perguruan Tinggi. b. Menjabarkan tentang

penumbuhan moral etika Pancasila. Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok • Ekspositorik (penjelasan, tanya jawab, diskusi) • [TM : 2x50”]

Aktualisasi Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan Bangsa Indonesia di Lingkungan Kampus. Bagian I

Pustaka:

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004), Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma. 5% 15 Pembelajaran ini dirancang untuk menjelaskan aktualisasi Pancasila dalam kehidupan Bangsa Indonesia di lingkungan kampus.

Mahasiswa mampu bersikap sebagai insan akademik yang beretika, berperilaku dan memposisikan kebebasan akademik secara proporsional.

Kriteria : Ketepatan dan penguasaan. Bentuk non-test : a. Pengamatan keaktifan di kelas. b. Penugasan diskusi kelompok. • Ekspositorik (penjelasan, tanya jawab, diskusi) • TM : 2x50”]

Aktualisasi Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan Bangsa Indonesia di Lingkungan kampus. Bagian II

Pustaka:

• Elly M. Setiadi, Dra., M.Si. (2005), Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. • Dr. Kaelan, M.S. (2004),

Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.

(10)

NOMOR DOKUMEN TANGGAL TERBIT TANGGAL REVISI STATUS REVISI

SN3.IPI.F.5 22 Mei 2018 13 Oktober 2018 Ke-1

Referensi

Dokumen terkait

Mata kuliah teknik dan advokasi kesehatan membahas tentang pemahaman dan pengetahuan umum mahasiswa tentang advokasi kesehatan, dengan pembahasan meliputi

Mampu melakukan prosedur diagnosis dan tatalaksana klinis dalam bidang penyakit paru interstisial sesuai masalah, kebutuhan pasien dan kewenangannya.. Sub Capaian Pembelajaran

Adapun yang dapat disimpulkan dari pengujian yang telah dilakukan memperlihatkan metode sintesis ModFM telah mampu mensintesis suara gamelan gender wayang yang mendekati dengan

OPT  Menjelaskan cara pengairan dalam budidaya tanaman  Mampu menjelaskan panen dan pascapanen 15 Memahami konsep pertanian berkelanjutan  Membedakan

Mata kuliah ini membahas tentang Pengertian dan Konsep Ekologi Kesehatan Lingkungan ; Riwayat & konsep terjadinya penyakit serta peranan lingkungan di dalamnya, memahami

Mahasiswa mampu menjelaskan Sunnah (al-Hadits) sebagai sumber metodologi hukum Islam, hukum- hukum yang di kandung dalam Sunnah (al-Hadits), kedudukan Sunnah (al- Hadits)

100 menit Menelaah bahan kajian, bertanya (jika diperlukan), dan latihan

Mata kuliah teknik dan advokasi kesehatan membahas tentang pemahaman dan pengetahuan umum mahasiswa tentang advokasi kesehatan, dengan pembahasan meliputi