• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Mata Pelajaran : Biologi Kelas/ Semester : X/ Genap

Materi Pokok : Pola- pola pewarisan sifat pada Hukum Mendel

Hari/ tanggal : ………

Kelompok : ………

Nama : ………

A. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik mampu menjelaskan Hukum Mendel dengan tepat berdasarkan kajian literatur baik secara individu maupun kelompok

B. Dasar Teori

Penjelasan yang lebih modern dan masuk akal tentang proses pewarisan sifat dimulai pada abad ke-19, ketika Gregor Johann Mendel, seorang biarawan di Austria, melakukan percobaan persilangan di kebun biara. Ia menggunakan tanaman ercis/kapri (Pisum sativum) karena tanaman ini mudah dikembangbiakkan, memiliki sifat beda yang jelas, berbunga sempurna, dan memiliki waktu generasi yang pendek.

Apa yang dilakukan Mendel dengan tanaman-ta-naman kapri tersebut? Mula-mula tanaman yang sifatnya sama ia silangkan, berturut-turut hingga memperoleh ta-naman yang hanya memiliki sifat tertentu, yang disebut galur murni (pure breed). Persilangan dilakukan dengan sangat hati-hati, sehingga serbuk sari yang sampai ke putik hanyalah serbuk sari yang berasal dari bunga yang ditentukan oleh Mendel.

Sumber :

a. Campbell, Neil, dkk. 2000. Biologi Edisi kelima Jilid I. Jakarta: Erlangga

b. Omegawati, Wigati Hadi, Rohana Kusumawati 2010. Biologi untuk SMA/MA Kelas XI. Klaten: Intan Pariwara

C. Alat dan Bahan 1. Alat tulis 2. Buku sumber

(2)

1. Duduklah dalam kelompok.

2. Bacalah LKPD yang telah diberikan.

3. Kerjakan soal LKPD pada masing- masing kelompok. 4. Bacalah literatur sesuai dengan materi yang diperoleh.

5. Diskusikan dan analisislah soal dalam LKPD bersama teman kelompokmu. 6. Presentasikanlah hasil diskusi kelompok.

7. Simpulkanlah hasil diskusi.

Soal

1. Perhatikanlah gambar sebuah keluarga dibawah ini!

Variasi yang diwariskan keluarga David Beckham dan Victoria menunjukkan variasi genetik. Reproduksi seksual menghasilkan variasi dalam gamet dan kombinasi unik gen pada keturunannya.

Foto keluarga diatas memperlihatkan adanya kemiripan ciri-ciri fisik yang hampir sama antara kedua orang tua dan ketiga anaknya. Coba Anda jelaskan, kesamaan apa saja yang terdapat pada kedua orang tua dengan ketiga anaknya?

(3)

bentuk rambut (keriting, lurus), warna kulit (kuning, cokelat), dan sebagainya.

Setiap makhluk hidup/organisme menurunkan/mewariskan sifat-sifat khas kepada keturunannya. Mengapa anak mirip orang tuanya? Bagaimana cara makhluk hidup mewariskan sifat?

(4)
(5)

Kelompok

Persilangan monohibrid atau monohibridisasi adalah suatu persilangan dengan satu sifat beda. Kacang ercis berbatang tinggi disilangkan dengan kacang ercis berbatang kerdil, menghasilkan keturunan yang seluruhnya berbatang tinggi. Bila hasil persilangan ini disilangkan kembali dengan sesamanya, dihasilkan kacang ercis berbatang tinggi dan kerdil dalam perbandingan 3 : 1.

(6)
[image:6.595.183.358.261.474.2]
(7)
(8)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD) Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/ Semester : X/ Genap

Materi Pokok : Pola- pola pewarisan sifat pada Hukum Mendel

Hari/ tanggal : ………

Kelompok : ………

Nama : ………

A. Tujuan Praktikum Peserta didik mampu :

1. Menyusun persilangan dengan satu sifat beda (monohibrid) 2. Menyusun persilangan dengan dua sifat beda (dihibrid)

B. Dasar Teori

Ilmu yang mempelajari tentang mekanisme pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya disebut ilmu genetika (berasal dari bahas Latin, yaitu Genos = asal usul). Pengetahuan tentang adanya sifat menurun pada makhluk hidup sebenarnya sudah lama berkembang hanya belum dipelajari secara sistematis, penelitian mengenai pola-pola penurunan sifat baru diketahui pada abad ke-19 oleh Mendel.

Pewarisan sifat pada persilangan biasa antara dua individu dapat diterangkan dengan hukum Mendel I dan II. Hukum Mendel I dikenal dengan “Pemisahan gen sealel” pembuktiannya dapat dilihat pada persilangan dengan satu sifat beda (monohibrid). Pada persilangan monohibrid ini diperkenalkan prinsip dominansi dan intermedier. Sedangkan untuk hokum Mendel II terlihat pada persilangan dengan dua sifat beda (dihibrid).

C. Alat dan Bahan

1. Wadah 2 buah atau kantong

(9)

4. Kancing genetika (model gen) dengan kombinasi dua warna sebanyak 20 buah

5. Kancing genetika (model gen) dengan kombinasi dua warna sebanyak 20 buah

D. Cara Kerja

a. Persilangan Monohibrid

1. Sediakan model gen masing-masing 20 buah, lalu tandai wadah yang satu dengan huruf A dan lainnya dengan huruf B.

2. Masukkan ke dalam wadah A dan B, masing-masing 10 buah model gen kemudian dikocok-kocok selama beberapa menit agar kedua model gen tercampur.

3. Dengan mata tertutup ambilah secara serentak model gen dari wadah berulang kali sampai habis ( ± 100 x pengambilan).

4. Amatilah model gen yang terambil, kemudian catatlah kode susunan gen itu ke dalam tabel hasil pengamatan.

b. Persilangan Dihibrid

1. Untuk persilangan dihibrid lakukan kegiatan seperti langkah kerja pada persilangan monohibrid.

2. Sediakan model gen masing-masing 20 buah, lalu tandai wadah yang satu dengan huruf A dan lainnya dengan huruf B.

3. Masukkan ke dalam wadah A dan B, masing-masing 10 buah model gen kemudian dikocok-kocok selama beberapa menit agar kedua model gen tercampur.

4. Dengan mata tertutup ambilah secara serentak model gen dari wadah berulang kali sampai habis ( ± 100 x pengambilan).

5. Amatilah model gen yang terambil, kemudian catatlah kode susunan gen itu ke dalam tabel hasil pengamatan.

E. Pertanyaan

1. Apa yang dimaksud dengan backcross, testcross, perkawinana resiprok dan periprok. 2. Hitunglah frekuensi fenotip dan genotipnya dari 10 kali pengambilan, bandingkan

pula dengan perbandingan menurut Mendel!

Jawab : ... 3. Buatlah diagram persilangannya!

Jawab : ... Tabel hasil :

Pengambila n ke

Kancing yang terambil

(10)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jumlah

Sifat Dominasi Tidak Penuh (Intermediat)

Lakukan seperti kegiatan di atas, tetapi pada kegiatan ini memiliki kemungkinan sifat intermediat, bila diperoleh 1 kancing merah dan 1 kancing putih, zigotnya memiliki genotif Mm dan fenotipnya merah muda (intermediat). Catat hasilnya pada tabel di bawah ini.

Pengambilan ke

Kancing yang terambil

MM (merah) Mm (merah) mm (putih) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jumlah Pertanyaan

1. Berapakah perbandingan fenotip dan genotipnya pada F2.

Gambar

gambar di atas dapat dilihat bahwa sifat kuning kisut dan hijau halus

Referensi

Dokumen terkait

Adalah persilangan antara dua individu sejenis yang memperhatikan satu sifat beda dengan gen-gen

Segmen DNA yang diperoleh kemudian dimasukkan kedalam suatu vektor (pembawa). Vektor ini harus dapat berikatan dengan gen, memperbayak dan

Berdasarkan perbedaan tersebut, maka dapat dilihat bahwa perbedaan strain N, b, dan tx hanya pada 1 sifat saja (satu sifat beda) sehingga diperoleh persilangan

Pada persilangan monohibrid, terlihat adanya pemisahan alel pada waktu tanaman Pada persilangan monohibrid, terlihat adanya pemisahan alel pada waktu tanaman

Melalui percobaan sederhana menggunakan kancing genetika, peserta didik mampu menentukan pola perbandingan hasil persilangan dengan satu sifat beda (monohibrid)..

Berdasarkan perbedaan tersebut, maka dapat dilihat bahwa perbedaan strain N, b, dan tx hanya pada 1 sifat saja (satu sifat beda) sehingga diperoleh persilangan

Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum Pewarisan Sifat Mendel, Hukum Mendel I Hukum Segregasi, Genotip dan Fenotip, Persilangan Monohibrida dan Hukum Mendel II Hukum

Hukum Mendel II Pada Hukum Mendel II atau yang juga dikenal sebagai Hukum Independent Assortment atau Hukum Pengelompokan Gen Secara Bebas, menyatakan bahwa ‘bila dua individu berbeda