PROPOSAL PROPOSAL
BISNIS PLAN COMPETITION BISNIS PLAN COMPETITION
BANDENG TANPA DURI BANDENG TANPA DURI
Diusulkan oleh: Diusulkan oleh:
Nama
Nama : Yusuf Hendarto: Yusuf Hendarto
NIM
NIM : 3.21.13.8.20: 3.21.13.8.20
Jurusan/Prodi : Jurusan/Prodi :
Teknik Mesin/D3 Teknik Mesin/2013 Teknik Mesin/D3 Teknik Mesin/2013
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2015 2015
PENGESAHAN USULAN BISNIS PLAN COMPETITION
1. Judul Kegiatan : BANDENG TANPA DURI
2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap : Yusuf Hendarto
b. NIM : 3.21.13.8.20
c. Jurusan : Teknik Mesin/D3 Teknik Mesin/2013 d. Alamat Rumah : Ds. Bumimulyo 2/1,Batangan,Pati
e. No Telp./HP : 08973375735
f. Alamat email : Yusuf.yaya27@gmail.com 3. Anggota 1 Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap :
b. NIM :
c. Jurusan / Prodi :
4. Anggota 2 Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap :
b. NIM :
c. Jurusan / Prodi :
5. Rencana Dana yang diusulkan : Rp. 2 000 000 (Dua Juta Rupiah) 6. Jangka Waktu Pelaksanaan : Januari 2016
Semaran, 2 November, 2015 Ketua Pelaksana
Yusuf Hendarto NIM. 3.21.13.8.20
BAB I PENDAHULUAN
A. Judul Kegiatan : Usaha Bandeng Tanpa Duri
B. Status Usaha : Usaha yang akan saya jalankan adalah rintisan usaha baru
C. Rasional Kegiatan : Usaha Bandeng Tanpa Duri yang akan saya dirikan adalah jenis usaha industri kuliner berskala kecil yang khusus hanya memproduksi
MAKANAN berbahan baku ikan bandeng lokal. Alasan saya dalam memilih usaha industri Usaha Bandeng Tanpa Duri saya dasarkan atas pertimbangan- pertimbangan sebagai beriktu; (a) ikan bandeng merupakan makanan favorit yang
sudah banyak dikenal orang dan banyak disukai oleh semua kalangan, dari anak kecil sampai orang dewasa, dari kalangan rakyat kecil sampai kalangan kelas atas, (b) Bahan baku ikan bandeng merupakan jenis ikan yang dapat diperoleh dengan mudah didaerah tempat saya akan melakukan usaha, karena lingkungan tempat saya tinggal banyak sekali budidaya ikan bandeng. (c). saya memiliki pengalaman dalam pengolahan ikan bandeng.
D. Tujuan Kegiatan :
Tujuan dari didirikankanya usaha Bandeng Tanpa Duri adalah:
a) Memperoleh penghasilan yang dapat saya gunakan untuk menunjang kebutuhan hidup sehari-hari.
E. Manfaat Kegiatan :
Manfaat dari didirikankanya usaha Bandeng Tanpa Duri ini adalah:
a) Menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang pengolahan hasil perikanan yang pernah saya pelajari
b) Memanfaatkan hasil perikanan serta meningkatkan nilai tambah ikan bandeng yang ada didaerah.
BAB II METODE PELAKSANAAN
A. Produk : Produk olahan industri yang akan saya hasilkan adalah : Usaha
Bandeng Tanpa Duri, yaitu jenis makanan berbahan baku ikan bandeng pilihan yang dipadu dengan teknik pengolahan yang berbeda. Usaha Bandeng Tanpa Duri diproduksi tanpa menggunakan bahan pengawet kimia. Usaha Bandeng Tanpa Duri yang akan diproduksi dalam tahap awal sesuai dengan kapasitas produksi dan wilayah pemasaran, serta jumlah konsumen yang akan dilayani adalah 50 porsi/hari.Uraian jenis produk (barang/jasa) yang akan dijual, karakteristik produk, kualitas dan kuantitas produk yang ditawarkan dijelaskan dibawah ini
dengan metode SWOT :
- Strength : (1)Bahan baku ikan bandeng yang baru di panen dan masih segar diperoleh dari pengepul ikan dengan tujuan mendapatkan harga yang lebih murah dan kualitas ikan yang masih segar.
- Opportunities : (1) Peluang usaha bandeng tanpa duri ini cukup menjanjikan disebabkan oleh bahan baku ikan bandeng mudah didapat. (2) Belum banyak orang yang mengetahui tentang jenis-jenis olahan ikan bandeng.
- Weakness : (1) Harga bahan baku ikan bandeng yang tidak stabil.
(2) Kelemahan usaha ini adalah dari sektor dana untuk sumber pembiayaan awal usaha, dimana sumbernya diperoleh dari pinjaman.
- Threats : (1) Jika usaha bandeng tanpa duri telah dikenal dan digemari oleh banyak orang , maka akan muncul pesaing-pesaing dengan usaha yang sama.
B. Bahan Baku : Bahan baku utama Usaha Bandeng Tanpa Duri adalah ikan bandeng lokal yang banyak dibudidaya oleh para petani didaerah pesisir pantai
dan banyak terdapat mulai dari daerah juana di Kabupaten Pati sampai dengan daerah kalioi di wilayah Kabupaten Rembang. Jumlah bahan baku yang
melimpah di daerah Pati akan sangat mendukung kelangsungan usaha saya dalam pengolahan ikan bandeng.
Page | 3
C. Proses Produksi :
Proses produksi Bandeng Bakar Tanpa Duri
Bakar Tanpa Duri akan diproduksi dengan proses sebagai berikut:
a) Ikan bandeng yang masih segar dicuci dan dibersihkan dari kotoran yang menempel pada tubuh ikan.
b) Ikan bandeng yang sudah dicuci dibelah tengah dari kepala sampai ekor,isi perut/jeroan di pisahkan dari daging, kemudian dibentangkan dan dicabut
duri-duri ikn sampai bersih.
c) Selanjutnya bersihkan duri,darah dan kotoran yang masih menempel pada ikan sampai bersih.
d) Ikan bandeng siap di masak/disimpan dalam lemari pendingin.
D. Pemasaran:
Karena modal awal dibatasi hanya sebesar 2 juta, proses pemasaran menggunakan cara menjual ke warung-warung jika modal awal sudah menutup dan ada
keuntungan sudah cukup maka saya berencana mendirikan warung aneka olahan bandeng. Segmen pasar yang dibidik untuk sementara waktu tiga tahun kedepan
adalah pasar lokal daerah Tembalang dan sekitarnya. Diperkirakan dengan jumlah penduduk kota Tembalang 200.000. jiwa, dan 100 warug makan. Jika 5% dari jumlah warug makan yang menjadi sasaran pemasaran tertarik terhadap produksi
Usaha Bandeng Tanpa Duri, maka akan ada calon konsumen sebesar 10.000 konsumen. Strategi pemasaran yang dilakukan adalah dengan cara menawarkan produk dari warung ke warung, setelah pemilik warung setuju maka saya akan
menitipkan produk saya. Dengan asumsi konsumen 1.000 orang perbulan, maka jumlah produk yang harus dihasilkan adalah kurang lebih1.200 ekor, yaitu jumlah target dan 20% untuk stok.
Dengan asumsi pasar tumbuh 20% pertahun, maka gambaran pasar 3 tahun kedepan dapat ditunjukan sebagai berikut
Tahun usaha Jumlah Konsumen Jumlah Produk 2015 -2016 1000 1.200 2010 - 2011 1.300 1.450 2011 – 2012 1.400 1.550
E. Tempat Produksi :
Tempat produksi dilakukan di rumah sendiri untuk memperkecil modal awal dan proses penjualan diakukan di daerah tembalang di jalan raya
Semarang-Solo/Jogja,Kabupaten Semarang. Tempat produksi cukup strategis karena berada pada poros jalan raya Pantura sehingga dapat dengan mudah di akses oleh
kendaraan untuk pengiriman maupun calon pembeli yang membawa kendaraan besar.
Luas tempat produksi yang disediakan adalah 60 meter persegi, yang terdiri dari: 5 meter persegi untuk penyiapan bahan baku, 35 meter persegi untuk proses pengolahan dan pencucian, dan 20 meter persegi untuk gudan g penyimpanan produk siap jual. Alasan tempat produksi dan penjualan terpisah adalah untuk
menghemat biaya awal/modal dikarenakan harga tanah atau sewa di daerah Tembalang cukup tinggi.
Page | 5
BAB III TARGET LUARAN
A. Target produk :
Produk yang akan dihasilkan adalah Bandeng Tanpa Duri . kualitas produk yang akan dihasilkan adalah Bandeng Tanpa Duri dengan proses pengolahan
tradisional murni dan tanpa mempergunakan bahan pengawet maupun pewarna. Sesuai dengan kapasitas peralatan produksi, produk yang dapat dihasilkan adalah 12.000 ekor pertahun. Namun sesuai dengan jumlah konsumen yang ditargetkan, produksi yang akan dihasilkan adalah 30 ekor perhari atau 1.000 perbulan (Dari jam 10.00 – 22.00 WIB, 30 hari kerja/bulan,)
B. Target konsumen :
Konsumen yang ditargetkan adalah warung makan lamongan ( Penyet ) yang banyak terdapat di daerah tembalang, karena minat mahasiswa dan warga lokal
cukup tinggi terhadap warung makan lamongan.
C. Target pendapatan :
Jumlah pendapatan yang ingin saya peroleh setiap tahun adalah Rp. 48.000.000,-(4000 x 1000 x 12, pendapatan kotor).
BAB IV RENCANA BIAYA A. Rencana biaya usaha :
Rencana biaya usaha yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut:
BIAYA INVESTASI 1. TEMPAT USAHA
No Uraian Vol Satuan Harga/Tahun Jumlah Rp.
1 Sewa Tempat - m2 Rp - Rp
Rp
-b. Peralatan kerja
No Uraian Vol Satuan Harga/Sat Jumlah Rp.
1 Selang Air 1 bh Rp 800,000 Rp 800,000 2 Sabun 1 bh Rp 25,000 Rp 25,000 3 Pisau 5 bh Rp 30,000 Rp 150,000 4 Pinset 10 bh Rp 12,000 Rp 120,000 5 Ember 5 bh Rp 60,000 Rp 300,000 6 Timbangan 1 bh Rp 80,000 Rp 80,000 7 Gayung Melamin 4 bh Rp 20,000 Rp 80,000 Rp 1,555,000
JUMLAH BIAYA INVESTASI (Peralatan) Rp 1,555,000 3. DATA OPERASI
Kapasitas produksi/hari 35 ekor
Hari kerja perbulan 30 hari 1000 ekor
Standar harga paket satuan harga harga/sat
1 Ikan bandeng 1 Ekor Rp 4000 Rp 4000
Upah kerja/bulan Upah/hari Upah Jml pegawai Total
1 Tenaga harian 30,000 900,000 1 Orang Rp 900,000
Page | 7 4. BIAYA OPERASI
a. Kebutuhan bahan baku
No Uraian Vol. bahan Satuan Harga /sat Jumlah Total Jumlah Total 1 Ikan Bandeng 35 ekor Rp 2,000 Rp 70,0 00
Jumlah biaya bahan baku Rp 70,000 Rp 70,000
b. Kebutuhan biaya operasional
No Uraian Vol. bahan Satuan Harga /sat Jumlah Total Jumlah Total 1 Sewa listrik 500 Kwh Rp 15 Rp 7,5 00
2 Air 5 m3 Rp 200 Rp 1,000 3 Biaya promosi 500 bh Rp 25 Rp 12,500 4 Biaya Transportasi 2 liter Rp 7800 Rp 15,600
Jumlah biaya operasional Rp 36,600 Rp 36,600
GAJI DAN UPAH KERJA
No Uraian Volume Satuan Harga/Sat Jumlah Rp Jumlah Total 1 Pekerja 1 orang 1 orang Rp 30,000 Rp 30,000
Rp 30,000 Rp 30,000
JUMLAH BIAYA PRODUKSI PERHARI Rp 70,000 JUMLAH BIAYA PRODUKSI PERBULAN Rp 2,100,000 BIAYA INVESTASI USAHA AWAL Rp 1,500,000 BIAYA CADANGAN OPERASIONAL Rp 500,000 JUMLAH TOTAL BIAYA USAHA Rp 2,000,000
B. Rancangan Pengembangan & Investasi:
Keuntungan yang saya peroleh dari usaha adalah :
Uraian Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3
Hasil penjualan Rp 4,200,000 Rp 4,800,000 Rp 5,400,000 Biaya operasional Rp 2,100,000 Rp 2,100,000 Rp 2,100,000
Keuntungan Rp 2.100,000 Rp 2,700,000 Rp 3,300,000
Keuntungan tersebut akan saya gunakan untuk:
Pengembalian modal
30% Rp 630,000 Rp 1,440,000 Rp 1,620,000 Oprasional usaha
50%* Rp 1,050,000 Rp 2,400,000 Rp 2,700,000 Tabungan 20% Rp 420,000 Rp 960,000 Rp 1,080,000
*Sisa dana oprasional usaha akan masuk ke dalam tabungan **Bulan ke 4-12 pendapatan dianggap konstan seperti bulan ke 3.
C. B.E.P (Break Even Point) :
Modal awal usaha : 2,000,000 Proses pengembalian modal :
Bulan 1 : 630,000 Bulan 2 : 1,440,000 Bulan 3 : 1,620,000
Bulan 4 – Seterusnya : 1,620,000
Jadi titik impas modal terjadi pada bulan ke 2 dimana besar biaya pengembalian modal sebesar 2,000,000. Dan jika BEP sudah tercapai maka pengembalian modal digunakan untuk tabungan yang bertujuan untuk pengembangan bisnis kedepan.
Page | 9 BAB V ORGANISASI PELAKSANA
A. Personil : Personil pelaksana kegiatan usaha tersusun sebagai berikut:
No Nama Pendidikan/Keahlian Deskripsi tugas 1
2 3
B. Pendamping : Usaha BANDENG TANPA DURI dalam menjalankan usahanya akan didampingi oleh:
No Nama Lembaga/Keahlian Deskripsi tugas 1
2
BAB VII POTENSI KHUSUS
A. Peluang Komersial: BANDENG TANPA DURI selama ini belum banyak diproduksi oleh perorangan ataupun restoran yang sudah ada, dengan demikian produk ini memiliki peluang pasar yang baik karena jumah pesaing sedikit.
B. Peluang Patent atau Haki: Jika dalam menjalankan usaha BANDENG TANPA DURI terus berkembang dan terknal, maka BANDENG TANPA DURI bisa menjadi pelopor inovasi baru dan mematenkannya.
C. Peluang Legalitas: Peluang untuk mendapatkan legalitas usaha sangat tinggi karena
BANDENG TANPA DURI memproduksi/mengolah ikan dengan teknologi pengolahan yang memenuhi syarat higyenitas dan bebas dari bahan berbahaya.
SURAT JAMINAN DOSEN PEMBIMBING
Yang bertanda tangan di bawah ini,
1. Nama NIP Jurusan/Fakultas Alamat tinggal : : :
Adalah dosen pembimbing yang selanjutnya disebut sebagai PENJAMIN dari mahasiswa: 2. Nama NIM Jurusan/Fakultas Alamat tinggal : YUSUF HENDARTO : 3.21.13.8.20
: TEKNIK MESIN / D3 TEKNK MESIN : Ds.Bumimulyo RT 02 RW 01
selanjutnya disebut sebagai pihak TERJAMIN
Dengan ini PENJAMIN menyatakan bersedia memberikan dukungan dan melakukan pendampingan sepenuhnya secara bertanggungjawab untuk mewujudkan keberhasilan terhadap:
PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA DENGAN JUDUL : BANDENG TANPA DURI
Demikian Surat Jaminan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya dan untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya oleh
kedua belak fihak yang saling terikat.
Semarang, 2 November 2015 Tertanda
………
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama ketua : Yusuf Hendarto Tempat, Tanggal Lahir : Pati,27 Juli 1995
Universitas : Politeknik Negeri Semarang
Jurusan / Prodi : Teknik Mesin/D3 Teknik Mesin/2013 Nama Anggota 1 :
Tempat, Tanggal Lahir : Universitas : Jurusan / Prodi : Nama Anggota 2 : Tempat, Tanggal Lahir : Universitas : Jurusan / Prodi :
Dengan ini menyatakan bahwa ide Bisnis Plan dengan judul :
“BANDENG TANPA DURI”
-Adalah benar-benar hasil karya sendiri dan bukan merupakan plagiat atau saduran dari karya atau ide orang lain serta belum pernah dilombakan dan dipublikasikan dalam bentuk apapun. Apabila di kemudian hari pernyataan ini tidak benar maka saya bersedia menerima sanksi yang ditetapkan oleh panitia ENTREPRENEUR DAY 2015 berupa diskualifikasi dari kompetisi.
Demikian surat ini dibuat dengan sebenar-benarnya, untuk dapat dipergunakan bila mana diperlukan.
Semaran, 2 November, 2015 Ketua Kelompok,
(Yusuf Hendarto ) NIM. 3.21.13.8.20