2
Perubahan dimensi hasil cetakan polivinil siloksan setelah direndam dalam
larutan daun mimba 15% dengan waktu yang berbeda.
xi + 54 halaman
Prosedur pengambilan cetakan gigi dan mulut dapat menyebabkan
kontaminasi silang. American Dental Association menganjurkan hasil cetakan
didesinfeksi untuk menghindarkan kontaminasi silang. Polivinil siloksan merupakan
bahan cetak elastomer silikon adisi yang sering dipakai dokter gigi. Proses desinfeksi
dapat menyebabkan perubahan dimensi pada bahan cetak elastomer. Penelitian ini
bertujuan untuk melihat apakah ada perubahan dimensi hasil cetakan polivinil
siloksan setelah direndam dalam larutan daun mimba 15% dengan waktu yang
berbeda. Sampel penelitian ini adalah die stone yang berbentuk kerucut dengan tinggi
10mm, diameter alas 8,36 dan diameter puncak 6,58 yang merupakan hasil isian
denta l stone dari hasil cetakan polivinil siloksan. Besar sampel 10 buah untuk setiap
kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok perendaman dalam daun mimba
15% selama 24, 48, 72 dan 96 jam. Pengukuran tinggi dan diameter alas sampel
menggunakan kaliper digital. Analisis data yang digunakan adalah uji ANOVA satu
arah dengan tingkat kemaknaan p <0,05. Dari hasil penelitian diperoleh persentase
perubahan tinggi die stone adalah 2,37 %, 1,81 %, 2,37 %, 3,238 % dan 3,49 %.
Sedangkan untuk diameter alas persentase perubahan dimensi diameter alas adalah
1,8943 %, 2,2608 %, 3,1699 %, 5,1913 % dan 7,6913 %. Berdasarkan uji statistik
Anova one way didapatkan nilai signifikansi untuk tinggi p=0,312 dan untuk diameter
alas p=0,000. Dapat dibuat kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan perubahan
dimensi yang bermakna pada tinggi die stone dan terdapat perbedaan perubahan
dimensi yang bermakna pada diameter alas die stone antara kelompok kontrol dan
3
kelompok perendaman 24, 48, 72 dan 96 jam. Adanya perbedaan antar kelompok
perubahan dimensi ukuran diameter alas die stone pada kelompok sampel
perendaman 24, 48 dan 72 jam dengan sampel perendaman 96 jam dengan nilai
signifikansi masing-masing p=0,000, p=0,000 dan p=0,018.
Daftar rujukan: 29 (1998-2012)