Kelas : XI (Sebelas) Semester : Ganjil dan Genap
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
No. Kompetensi Dasar Indikator
Aspek/Ranah Pengetahuan
(Kognitif) (Affective)Sikap
Ketrampila n (Psikomotorik)
1
3.1 Memahami perencanaan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
Memahami ide dan peluang usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami analisa peluang usaha makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani Memahami sumber daya yang di butuhkan
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami administrasi dan pemasaran pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami komponen perencanaan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami langkah-langkah penyusunan
perencanaan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
2 4.1 Membuat perencanaan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati
(Psikomotorik) dan hewani meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
administrasi, dan pemasaran
3
3.2. Menganalsis sistem pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
Memahami jenis dan karakteristik bahan dan alat pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani dan pengemasan Menganalisis macam-macam makanan khas asli
daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani Menganalisis teknik pengolahan/pengawetan
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menganalisis tahapan proses pengolahan/ pengawetan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menganalisis jenis dan kegunaan bahan kemas Menganalisis teknik penyajian dan pengemasan
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
4
4.2 Pengolahan, pengemasan, dan pengawetan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya
Mengolah makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat
Menyajikan hasil pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
5 3.3 Memahami perhitungan titik impas (Break Even Point) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Mengidentifikasi informasi tentang perhitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani melalui berbagai sumber belajar
Mengolah informasi yang didapat tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
(Psikomotorik) (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
6
4.3 Menghitung titik impas (Break Even Point) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menghitung titik impas (break even point) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menyajikan hasil penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
7
3.4 Menganalsisi strategi promosi usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami mengenal konsumen dan pesaing pemasaran produk usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani Memahami strategi promosi produk usaha
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami rencana promosi produk usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
8
4.4 Melakukan promosi produk usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan bahan pangan nabati dan hewani
Melakukan promosi produk usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Membagikan pengalaman promosi produk usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani di depan kelas secara lisan
9 3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami komponen evaluasi hasil usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami teknik pembuatan laporan Memahami tahap pembuatan laporan
Menganalisis permasalahan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani dan solusinya
(Psikomotorik) makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan
nabati dan hewani
10
4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Mengevaluasi hasil kegiatan usaha pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
Menyajikan hasil analisis dan simpulan tentang laporan hasil evaluasi dalam berbagai bentuk media (lisan/tulisan)
11
3.6 Memahami perencanaan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
Memahami ide dan peluang usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami analisa peluang usaha makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani Memahami sumber daya yang di butuhkan
pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami administrasi dan pemasaran pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami komponen perencanaan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami langkah-langkah penyusunan perencanaan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
12
4.6 Menyusun perencanaan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
Menyusun perencanaan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
13 3.7 Menganalisis sistem pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
Memahami jenis dan karakteristik bahan dan alat pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani dan pengemasan
(Psikomotorik) Menganalisis teknik pengolahan/pengawetan
makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menganalisis tahapan proses pengolahan/ pengawetan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menganalisis jenis dan kegunaan bahan kemas Menganalisis teknik penyajian dan pengemasan
makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
14
4.7 Mengolah/ membuat makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
Mengolah makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki daerah setempat
Menyajikan hasil pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
15
3.8 Memahami perhitungan titik impas (Break Even Point) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Mengidentifikasi informasi tentang perhitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani melalui berbagai sumber belajar
Mengolah informasi yang didapat tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menganalisis hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menyimpulkan hasil pengamatan/kajian literatur dan diskusi tentang penghitungan titik impas /BEP ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani 16 4.8 Menghitung titik impas (Break Even
Point) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menghitung titik impas (break even point) usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
(Psikomotorik) ( Break Event Point ) usaha pengolahan makanan
internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
17
3.9 Menganalisis strategi promosi produk usaha pengolahan makanan
internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami mengenal konsumen dan pesaing pemasaran produk usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani Memahami strategi promosi produk usaha
pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami rencana promosi produk usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
18
4.9 Melakukan promosi produk usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Melakukan promosi produk usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Membagikan pengalaman promosi produk usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani di depan kelas secara lisan
19
3.10 Menganalisis laporan kegiatan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami komponen evaluasi hasil usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Memahami teknik pembuatan laporan Memahami tahap pembuatan laporan
Menganalisis permasalahan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani dan solusinya
Menganalisis pengembangan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
20
4.10 Menyusun laporan kegiatan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Mengevaluasi hasil kegiatan usaha pengolahan makanan internasional dari bahan pangan nabati dan hewani
Menyajikan hasil analisis dan simpulan tentang laporan hasil evaluasi dalam berbagai bentuk media (lisan/tulisan)
o Apabila tuntutan indikator memuat unsur penyelidikan, maka teknik penilaiannya adalah proyek
…………...……., ... Juli 20....
Mengetahui :
Kepala Sekolah ... Guru Mata Pelajaran,
………. ……….