• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS HUKUM TERHADAP UPAYA PT BANK SUMUT CABANG UTAMA MEDAN DALAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI NOMOR 1128PBI2009 TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISIS HUKUM TERHADAP UPAYA PT BANK SUMUT CABANG UTAMA MEDAN DALAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI NOMOR 1128PBI2009 TESIS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS HUKUM TERHADAP UPAYA PT BANK SUMUT

CABANG UTAMA MEDAN DALAM PENCEGAHAN DAN

PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN

UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG

NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI

NOMOR 11/28/PBI/2009

T E S I S

OLEH

MERRY ROSELINE PASARIBU 107005088/HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ANALISIS HUKUM TERHADAP UPAYA PT BANK SUMUT

CABANG UTAMA MEDAN DALAM PENCEGAHAN DAN

PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN

UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG

NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI

NOMOR 11/28/PBI/2009

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Hukum Dalam Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

MERRY ROSELINE PASARIBU 107005088/HK

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : ANALISIS HUKUM TERHADAP UPAYA PT BANK SUMUT CABANG UTAMA MEDAN DALAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI NOMOR 11/28/PBI/2009

Nama Mahasiswa : Merry Roseline Pasaribu Nomor Pokok : 107005088

Program Studi : Magister Ilmu Hukum

Menyetujui Komisi Pembimbing

(

Ketua

Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH

(

Anggota

Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH (Dr. Mahmul Siregar, SH, M.Hum Anggota

)

Ketua Program Studi

(Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH

Dekan

) (Prof. Dr. Runtung, SH, M.Hum)

(4)

Telah diuji pada Tanggal : 10 Juli 2012

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH Anggota : 1. Prof. Dr. Suhaidi, SH, MH

2. Dr. Mahmul Siregar, SH, M.HUm

(5)

ABSTRAK

Bank adalah salah satu lembaga keuangan yang lazim disebut sebagai perantara keuangan masyarakat (financial intermediary). Banyaknya kemudahan dalam bertransaksi yang ditawarkan oleh perbankan memungkinkan bank dijadikan sebagai tempat terjadinya tindak pidana pencucian uang, dan tidak menutup kemungkinan bahwa PT. Bank Sumut juga dapat dijadikan tempat pencucian uang. Oleh karena itu pemerintah Indonesia mengeluarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

Terdapat 3 (tiga) permasalahan yakni : 1. Bagaimanakah pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 dan PBI No. 11/28/PBI/2009 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum, 2. Bagaimana upaya yang dilakukan Bank Sumut dalam pencegahan pemberantasan tindak pidana pencucian uang sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 dan PBI No. 11/28/PBI/2009 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum, 3. Apa hambatan-hambatan Bank Sumut dalam melakukan pencegahan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan bagaimana upaya mengatasi hambatan tersebut.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan data sekunder yang diperoleh dari studi kepustakaan , yang mana data-data tersebut diambil secara kualitatif.

Pengaturan Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 dan PBI No 11/28/PBI/2009 adalah dengan dibentuknya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan dilaksanakannnya Customer Due Diligence, melakukan LTKT dan LTKM, serta memantau transaksi keuangan nasabah. Upaya pencegahan tindak pidana pencucian uang di PT. Bank Sumut adalah dengan berpedoman pada Buku Pedoman Anti Pencucian Uang, Peraturan Direksi Nomor 002/DIR/DKEP-MR/PBS/2007 tanggal 25 Mei 2007, Peraturan Direksi PT. Bank Sumut Nomor 002/Dir/DKMR-CQA/PBS/2010 tanggal 17 Februari 2010, yang kesemuanya itu mewajibkan pembentukan PPATK, melaksanakan P4MN, menerapkan SOP yang ada di PT. Bank Sumut, menerapkan prinsip kehati-hatian, pemantauan terhadap transaksi keuangan nasabah. Upaya pemberantasan tindak pidana pencucian uang adalah dengan diberikannya data kepada PPATK, memastikan kinerja internal audit dan melakukan penundaaan transaksi keuangan selama proses penyidikan berlangsung.

Hambatan-hambatan yang dialami oleh PT. Bank Sumut antara lain: kurangnya sosialisasi ataupun pelatihan kepada pegawai operasional, kelemahan sistem dan prosedur yang digunakan, tidak adanya petugas khusus yang ditunjuk untuk melakukan pelaporan terhadap transaksi keuangan tunai dan transaksi keuangan mencurigakan serta kurangnya kesadaran dari pegawai operasional itu sendiri mengenai pentingnya pelaporan transaksi keuangan tersebut.

(6)

ABSTRACT

Bank is a financial institutions that commonly known as the financial intermediary. There are so many banking transactions offered by the bank which causes the crime of money laundering. Therefore the Indonesian government issued Law No. 8/2010 as the aw of prevention and eradication of money laundering.

There are 3 (three) problems: 1. How to prevent and to eradication money laundering as regulated in Law No. 8/2010 and PBI. 11/28/PBI/2009 as the Application of Anti-Money Laundering and Terrorism Financing Prevention for Banks, 2. How the efforts Bank of North Sumatra eradication in the prevention of money laundering as stipulated in Law No. 8/2010 and PBI. 11/28/PBI/2009 as the Application of Anti-Money Laundering and Terrorism Financing Prevention for Banks, 3. What barriers Bank of North Sumatra in combating money laundering and how to solve all the barriers

The research method used is a method of normative legal research using primary data obtained from interviews and secondary data obtained from the literature study, in which the data are taken in a qualitative way.

.

The way of Prevention of Money Laundering under Law No. 8/2010 and PBI 11/28/PBI/2009 is the establishment of Center for Financial Transaction Reports and Analysis (PPATK) and make the Customer Due Diligence worked well, do the report of suspectious transactions dan cash transactions, and always monitoring the transactions consumer finance. Efforts to prevent money laundering in Bank of North Sumatra is based on the Anti-Money Laundering Handbook, Rule No. 002/DIR/DKEP-MR/PBS/2007 Directors dated May 25, 2007, Regulation of the Board of Directors Bank of North Sumatra No.002/Dir/DKMR-CQA/PBS/2010 dated February 17, 2010, all of which require the establishment of Center for Financial Transaction Reports and Analysis (PPATK), P4MN implement, implement of Standart Operational in Bank of North Sumatra, to apply the precautionary principle, the monitoring of customers' financial transactions. Efforts to combat money laundering is the given data to the PPATK, ensure the performance of internal audit and conduct a financial transaction delays during the investigation takes place. Barriers experienced by PT. Bank of North Sumatra, among others: the lack of socialization or training to operational personnel, weaknesses in the system and procedures used, the absence of a special officer appointed to conduct the financial reporting of cash transactions and suspicious financial transactions and a lack of awareness of operational employees themselves about the importance of reporting.

(7)

KATA PENGANTAR

Sujud sembah syukurku kepada Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan semesta alam atas petunjuk-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini yang berjudul “Analisis Hukum Terhadap Upaya PT. Bank Sumut Cabang Utama Medan Dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang Berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 dan PBI Nomor 11/28/PBI/2009”. Tesis ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

Penulis menyadari bahwa dalam tesis ini masih terlalu jauh dari sempurna, ini dikarenakan atas keterbatasan waktu, pengetahuan dan pengalaman. Tersusunnya tesis ini tidak terlepas dari dorongan dan bantuan beberapa pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Tuhan Yang Maha Esa, yang telah menciptakan alam beserta isinya, yang menciptakan kehidupan di dunia maupun di akhirat, yang mempunyai segala apa yang ada di alam ini dan semua akan kembali pada-Nya.

2. Keluargaku tercinta, inspirasiku, pendorong semangatku, pelindungku, terima kasih atas curahan kasih sayang yang tak pernah putus.

3. Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menimba ilmu.

(8)

5. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

6. Bapak Prof. Dr. Suhaidi, S.H., M.H., selaku Ketua Program Studi Magister Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan juga selaku Pembimbing II Penulis. 7. Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH, selaku Pembimbing I penulis.

8. Dr. Mahmul Siregar, SH, M.Hum, selaku Pembimbing III penulis. 9. Ibu T. Keizerina Devi, selaku Komisi Penguji penulis.

10.Ibu Utary Maharani, selaku Komisi Penguji penulis.

11.Bapak Novans HR, Bapak Robin Purba, Bapak Muchsin, Bapak Sulaiman, Ibu Riski Ramadonna Pane, dan seluruh teman-teman kerja yang ada di PT. Bank Sumut, yang telah memberikan banyak masukan dan juga data untuk

keperluan penyelesaian tesis saya ini.

12.Seluruh dosen-dosen Magister Hukum Universitas Sumatera Utara, terima kasih atas segala bimbingan yang diberikan.

13.Guru-guruku mulai dari TK, SD, SMP, SMA sampai dengan Universitas terima kasih atas didikannya.

(9)

15.Abang-abangku terkasih Maju Hamonangan Pasaribu, SH, Marulam Pandapotan Pasaribu, ST, Manumpak Immanuel Pasaribu, SH, dan kekasihku Andyan Borisman Situmorang, SE, yang selalu memberikan dukungannya.

16.Opungdoli A. Pasaribu (+) dan Opungboru E. br. Pangaribuan (+) tercinta. 17.Opungdoli D. Sitompul (+) dan Opung R. br. Purba tercinta.

18.Teman-teman penulis yang ada di Magister Hukum, terima kasih buat support

dan kerjasama selama masa perkuliahan.

Semoga segala apa yang diberikan merupakan amal kebaikan yang dapat memberikan kemanfaatan. Kritik dan saran tentunya akan lebih mendekatkan tesis ini pada kesempurnaan.

Akhir kata, semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semua pihak yang berkepentingan.

Medan, Juli 2012 Penulis,

(10)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. DATA PRIBADI

Nama : Merry Roseline Pasaribu Tempat/Tgl. Lahir : Medan, 12 Januari 1987 Nama Ayah : Ir. P. Pasaribu

Nama Ibu : R. Sitompul, SH, M.Hum

Alamat : Jl. A.R. Hakim Gg. Pendidikan No. 79

II. PENDIDIKAN FORMAL

1994 – 1999 : SD St. Antonius Medan 1999 – 2002 : SMP Negeri 3 Medan 2002 – 2005 : SMA Negeri 5 Medan

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... vi

DAFTAR ISI ... vii

BAB I : PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Permasalahan ... 7

C. Tujuan Penelitian... 8

D. Manfaat Penelitian ... 9

E. Keaslian Penelitian ... 10

F. Kerangka Teori dan Konsepsi ... 11

1. Kerangka Teori ... 11

2. Konsepsi ... 22

G. Metode Penelitian ... 25

1. Sifat dan Jenis Penelitian ... 25

2. Sumber Data ... 26

3. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ... 27

(12)

BAB II : PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG YANG DIATUR DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI NO. 11/28/PBI/2009 TENTANG PENERAPAN PROGRAM PENCUCIAN UANG DAN PENCEGAHAN PENDANAAN

TERORISME BAGI BANK UMUM ... 30

A. Tinjauan Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang ... 30

1. Pengertian Pencucian Uang ... 30

2. Sejarah Ringkas Praktik Pencucian Uang ... 37

3. Obyek Pencucian Uang ... 55

4. Tujuan Pencucian Uang ... 59

5. Alasan Pencucian Uang Harus Diberantas... 61

6. Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Tindak Pidana Pencucian Uang ... 65

B. Pengaturan Pencegahan Tindak Pencucian Uang dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 ... 68

C. Pengaturan Pemberantasan Tindak Pencucian Uang dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 ... 78

D. Pengaturan Pencegahan Tindak Pencucian Uang dalam PBI No. 11/28/PBI/2009 tentang Penerapan Program Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum. 87 BAB III : UPAYA PT BANK SUMUT DALAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 DAN PBI NO. 11/28/PBI/2009 ... 96

A. Kedudukan Bank Dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang ... 96

B. Upaya Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang Pada PT. Bank Sumut ... 103

(13)

BAB IV : HAMBATAN-HAMBATAN PT. BANK SUMUT DALAM MELAKUKAN PENCEGAHAN PEMBERANTASAN

TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG ... 121

A. Hambatan Hukum ... 121

1. Hambatan dari Sisi Materi Huku m ... 121

2. Hambatan dari Sisi Struktur Hukum ... 124

3. Hambatan dari Sisi Budaya Hukum ... 130

B. Hambatan-hambatan PT. Bank Sumut Dalam Melakukan Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang . 130 C. Upaya Mengatasi Hambatan yang Dialami oleh PT. Bank Sumut Dalam Melakukan Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang ... 134

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 136

A. Kesimpulan ... 136

B. Saran ... 138

Referensi

Dokumen terkait

Dengan membatasi transaksi keuangan tunai upaya pemberantasan tindak pidana korupsi dan pencucian uang dapat dilakukan sebagai sarana pencegahan ( Preventif ) sebelum

Dalam Pasal 35 Undang-undang 25 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang yang mengatur mengenai Pembuktian Terbalik, bahwa dalam sidang pengadilan terdakwa wajib

Dalam Undang-Undang No 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang KPK diberikan kewenangan menyidik tindak pidana pencucian uang.Hal

Jaksa Agung Republik Indonesia tentang Kerjasama Penegakan Hukum Dalam Rangka Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Tindak Pidana Korupsi, tanggal 27

Hendaknya dalam peran yang dimiliki oleh Polrestabes Medan dalam pemberantasan tindak pidana narkotika yang berhubungan dengan tindak pidana pencucian uang juga dicantumkan

Hendaknya dalam peran yang dimiliki oleh Polrestabes Medan dalam pemberantasan tindak pidana narkotika yang berhubungan dengan tindak pidana pencucian uang juga dicantumkan

Eddy O.S Hiariej, Beberapa Catatan Kritis Terhadap Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, Makalah Disampaikan

dalam bukunya "Pembahasan Undang-Undang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang" untuk Korporasi yang berbentuk badan hukum, maksud dan tujuan dari Korporasi dapat