Kegiatan Agroforestry
di Perum Perhutani
Sekilas Perhutani Group
PT. INHUTANI IV PT. INHUTANI V 73.277 Ha PT. PALAWI RISORSIS PT. BUMN HL PT. PERHUTANI ANUGERAH KIMIA PT. INHUTANI III 91.290 Ha PT. INHUTANI I678.495 PT. INHUTANI II 329.141 1 Kawasan Hutan 2 OthersBerdasarkan PP No. 72 tahun 2010 tentang Perusahaan Umum (Perum) Kehutanan Negara adalah dasar pelaksanaan pengelolaan sumber daya hutan di Jawa dan Madura oleh Perum
Perhutani, dan sesuai PP No.73 tahun 2014Perum Perhutani ditunjuk sebagai Induk Holding BUMN Kehutanan (Perhutani Group).
4 Portofolio Bisnis Utama KAYU
GONDORUKEM, TERPENTIN, & DERIVAT (GTD)
INDUSTRI KAYU MINYAK KAYU PUTIH
EKOWISATA
LAINNYA
(Kopi, Kopal, Madu, Produk Agrobisnis) 3 Peran Strategis Perum Perhutani
Mendukung Sistem Kelestarian
Lingkungan Hutan, Sistem Sosial Budaya dan Sistem Perekonomian Masyarakat Perhutanan
Total Luas Kawasan Perhutani Group 3.693.661 Ha
( 2,9 % luas Hutan Indonesia 128 Juta Ha)
10
AP
1
AP AP7 AP7 AP6
Group
Holding usaha dibidang pengelolaan wisata, resort, jasa penyediaan tiket tour & travel, industri hasil hutan, Jasa Rehabilitasi dan perdagangan agroforestry.
Hak Pengelolaan Hutan Jawa dan Madura
2.435.454 Ha
( 19%luas Pulau Jawa 12,8 Juta Ha) Pemegang Izin Pengelolaan
Gambaran Proses Bisnis
Ind.Kayu,PPI Bisnis Mandiri INPUT PENGELOLAAN SUMBER DAYA HUTAN PRODUK PRIMER PENGOLAHAN PRODUK SEKUNDER PEMASARAN / PENJUALAN Regulasi • UU 11/2020 Cipta Kerja • PP 23/2021 Penyelenggaraan Kehutanan • PP 72/2010 Perusahaan Umum (Perum )Kehutanan Negara Kawasan Hutan di P.Jawa seluas 2,4 jt Ha Pemanenan Perlindungan Pemeliharaan Penanaman Pembibitan Produksi Kayu Sadapan Getah Pinus Daun Kayu Putih Log & Limbah Eksploitasi Produk Agroforestry Wisata & Zona Komersial TPK Bisnis Mandiri PGT, PPCI Bisnis Mandiri PMKP Bisnis Mandiri & Kerjasama Korporasi Pabrik Biomassa Kerjasama Korporasi Bisnis Mandiri & Kerjasama Mitra Korporasi (BUMN, Swasta, & Hasil Transformasi Kulin KK menjadi Badan Usaha) Kayu Log GTD Minyak Kayu Putih Biomassa Retail, Wholesale, Eksport, Market Place, dan TokoPerhutaniKayu Gergajian, Kayu Olahan, Plywood
Komodity Pangan dan Herbal
HUBUNGAN PERHUTANI DENGAN MASYARAKAT SEKITAR HUTAN
Tenaga Persemaian Tenaga Penanaman T.Pemeliharaan Tanamam & perawatan Hutan Tenaga Tebangan Tenaga Sadapan Pemetik Daun Kayu Putih Tenaga Industri Kayu Tenaga Industri Non Kayu Petugas Wisata Sebagai Pekerja Hutan pada bisnis utama Perhutani
dengan Perhutani memberikan upah secara periodik sesuai output pekerjaannya
1
Masyarakat Sekitar Hutan bekerja pada Korporasi BUMN dan Swasta yg bekerja sama dengan Perhutani
Kontribusi Sosial - Penyerapan Tenaga Kerja
Sebagai Perwujudan Misi Perum Perhutani salah satunya
“Peduli kepada kepentingan masyarakat dan lingkungan (PEOPLE)”, Perum Perhutani menjalankan proses bisnisnya dengan tetap memberikan kontribusi sosial dalam hal Penyerapan Tenaga Kerja Masyarakat Desa Hutan.
Tenaga Persemaian Tenaga Penanaman Tenaga Pemeliharaan Tanaman Tenaga Perawatan Hutan Tenaga Tebangan Tenaga Sadapan Pemetik Daun Kayu Putih Tenaga Industri Kayu Tenaga Industri Non Petugas Wisata Non Petugas Wisata Petani Agro
Jenis Tenaga Kerja Operasional Pemanfaatan Hasil Hutan
Total Serapan
Tenaga Kerja Total Nilai Ekonomi Untuk Masyarakat
RHL KLHK dan
Capex Tanaman Perhutani
- RHL KLHK 2.543 org
- Capex Perhutani 14.220 orang
PRODUKSI & INDUSTRI
Menyerap Tenaga 69.994 orang
WISATA
Menyerap Tenaga 2.374 orang (petugas maupun non petugas)
AGROFORESTRY
Total Petani Agro 501.107 orang
RHL KLHK dan
Capex Tanaman Perhutani
- RHL KLHK Rp 53,35 M - Capex Perhutani 213,31 M
PRODUKSI & INDUSTRI
Biaya Upah Langsung Rp 547,74 M
WISATA
- sharing kepada LMDH Rp 36 M - Usaha Lain didalam / disekitar obyek Wisata Rp 110 M
AGROFORESTRY
Total Sharing Petani Agro Rp 711 M
80.363 16.336 41.836 2.533 66.109 JAGUNG PADI KOPI TEBU LAINNYA
207.177 Ha
Luas 21 38 68 119 49 38 13 23 50 60 108 126 279 400 793 100 200 300 400 500 600 700 800 900 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 KINERJA HISTORIKAL RJPPTrend Pendapatan Agro 10 th terakhir dan RJPP 2020 – 2024
*) 2021 – 2024 trend naik adalah dari rencana agroforestry Tebu
Kontribusi Kegiatan Agroforestry
Obyektif
▪ Agroforestry adalah optimalisasi pemanfaatan lahan hutan dengan pola tanam kombinasi antara tanaman hutan yang berupa pohon dengan tanaman selain pohon dan/atau hewan untuk meningkatkan produktivitas lahan hutan dengan tidak mengubah fungsi pokok usaha pemanfaatan hasil hutan.
▪ Berdasarkan PP 72 tahun 2010 Perum Perhutani dapat melakukan usaha agribisnis;
▪ Terdapat potensi kawasan hutan
Perhutani yang dapat dikembangkan untuk melakukan usaha agroforestri;
▪ Skema Agroforestry dapat menggunakan :
Permen LHK P.81/2016 melalui kerjasama kemitraan kehutanan; Permen LHK P.62/2019 swakelola mandiri.
Usaha agroforestry adalah salah satu langkah kolaboratif untuk mendukung program Ketahanan Pangan.
Kontribusi Pendapatan Agroforestry
12,3%
2,3% vs Total PHT
vs Total PHT
Luas Lahan dan Kontribusi Sosial dari keg. Agroforestry
Rp 711 M
Pendapatan 252.197 47.631 99.346 592 101.341 JAGUNG PADI KOPI TEBU LAINNYA501.107 org
Total data sd. Desember 2020 Rp 211 M Rp 53 M Rp 60 M Rp 30 M Rp 356 M JAGUNG PADI KOPI TEBU LAINNYA 2 .7 8 7 3 .1 4 4 3 .5 5 6 4 .2 3 5 4 .6 0 5 4 .1 1 1 3 .6 8 9 4 .6 6 5 5 .3 6 2 4 .7 6 7 4. 63 1 4. 85 3 5 .2 8 4 5. 75 8 6 .4 2 8 1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000 7.000 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 KINERJA HISTORIKAL RJPPTrend Total Pend. Perhutani 10 th terakhir dan RJPP 2020 – 2024
Miliar Rupiah
Belum menghitung
nilai aset biologis Telah menghitung nilai aset biologis
Lokasi Model Ketahanan Pangan Skema Agroforestry
4
KENDAL JAWA TENGAHKomoditas
Jagung 49 KT/LMDH
8.597 Petani
(0,3ha /petani) Luas 2.943,07 Ha
Produktivitas 3 Ton/Ha
5
MADIUN JAWA TIMURKomoditas
Jagung 15 KT / LMDH
5.372 Petani
(0,4ha /petani) Luas 2.149,34 Ha
Produktivitas 3,5 Ton/Ha
3
PEMALANG JAWA TENGAHKomoditas
Jagung 47 KT / LMDH
3.382 Petani
(1,8ha /petani) Luas 6.155 Ha
Produktivitas 5,8 Ton/Ha
2
INDRAMAYU JAWA BARATKomoditas Padi 15 KT / LMDH
3.035 Petani
(0,5ha /petani) Luas 1.659,94 Ha
Produktivitas 3,6 Ton/Ha
1
LEBAK BANTEN Komoditas Jagung 4 KT /LMDH 658 Petani(1,3ha /petani) Luas 875 Ha
Produktivitas 5 Ton/Ha
5 KPH Piloting Ketahanan Pangan Kemen LHK & Kementan
▪ Luas Areal 13.782 Ha ▪ Petani 21.044 orang ▪ KT/LMDH 130 Kelompok
Luas Implementasi Ketahanan Pangan di Lahan Perum Perhutani sesuai Surat MenLHK
No.S.284/2020seluas 106.212,1 Ha setelah dilakukan verifikasi lapangan menjadi
seluas
134.376,9 Ha
dengan totalpetani 48.838 orang dan 231 Kelompok
5 KPH Lokasi Tambahan Piloting Ketahanan Pangan Kementrian Koperasi
▪ Luas Areal 12.380 Ha ▪ Petani 27.794 orang ▪ KT/LMDH 101 Kelompok
9
BOJONEGORO JAWA TIMURKomoditas Jagung 49 LMDH 17.576 Petani (0,25ha /petani) Luas 4.394Ha Produktivitas
10
TUBAN JAWA TIMURKomoditas
Jagung 8 LMDH
2.426Petani
(1,6ha /petani) Luas 3.914Ha Produktivitas
8
BLITAR JAWA TIMURKomoditas Jagung 30 KT /LMDH 2.159 Petani (1 ha /petani) Luas 2.214Ha Produktivitas
7
PATI JAWA TENGAHKomoditas Jagung 8 LMDH 2.580Petani (0,24ha /petani) Luas 615 Ha Produktivitas
6
MAJALENGKA JAWA BARATKomoditas Padi 6 L M D H 3.053Petani (0,4ha /petani) Luas 1.243Ha Produktivitas 3 Ton/Ha
Pola Tanam Agroforesty
A Pola Tanam Cluster
B
Pola Tanam Plong - Plongan
➢ Satuan unit manajemen petak;
➢ Komposisi tan Kehutanan / Biomassa 70 % dan tan Agroforestry 30%;
➢ Ukuran plong max lebar 100 meter dan panjang 400 meter (per 4 ha);
➢ Batas plong selebar 3 meter untuk sekat bakar, selokan dan jalan.
Tanaman Kehutanan / Biomassa Tanaman Kehutanan / Biomassa Tanaman Agroforestry
Contoh Tanaman Agroforestry
Tanaman 2016 foto tahun 2020
Ptk 31,31, 35 RPH Ngedejan BKPH Canggap KPH Bojonegoro
▪ Tanaman kayu putih jarak tanam 1.5 m x 1.5 m dengan lebar 12 meter (2.200 phn/ha).
▪ Jalan pemeriksaan/sekat 2 m (1 meter kanan kiri )
▪ Plong tanaman Agro 9 meter lahan pertanian
Agroforestry KPH Pati
Tanaman Biomassa dan Agro Jagung 2019
Agroforestry KPH Kendal Tan Kehutanan Jati dan Agro Jagung 2020
Penutup
Kesimpulana. Agroforestry merupakan salah satu bisnis Perum Perhutani yang dilakukan secara mandiri maupun melalui kerjasama dengan Mitra Korporasi dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH);
b. Komoditi agroforestry yang ada pada Perum Perhutani antara lain Jagung, Padi, kopi, Tebu dan lainnya;
c. Bisnis agroforesty merupakan salah satu usaha yang paling banyak memberikan kontribusi sosial, hal tersebut dapat dilihat dari jumlah petani agro sebanyak 501.107 orang dengan total sharing/nilai ekonomi untuk masyarakat sebesar Rp 711 M pada lahan agro perhutani seluas 207.177 Ha;
d. Sesuai data unaudit 2020 pendapatan Perum Perhutani dari agroforestry sebesar Rp 108 M atau 2,3% dari total pendapatan perhutani sebesar Rp 4,6 T, direncanakan pada tahun 2024 meningkat menjadi sebesar Rp 793 M atau 12,3% dari total pendapatan perhutani tahun 2024 sebesar Rp 6,4 T, peningkatan tersebut direncanakan berasal dari optimalisasi bisnis agroforestry tebu baik kelola mandiri maupun kerjasama sinergi bumn dalam rangka ketahanan pangan;
e. Perum Perhutani juga mendapatkan tugas dari Pemerintah sesuai surat MenLHK No.S.284/2020 untuk berkolaboratif dalam ketahanan pangan nasional dengan skema agroforestry. Perhutani menindaklanjutinya dengan membuat 10 lokasi model ketahanan pangan dengan berkolaborasi bersama Kementerian LHK, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Koperasi. Total lahan seluas 134.376,9 Ha dengan petani 48.838 orang dan 231 Kelompok;
f. Sebagai gambaran pola tanam agroforesty Perum Perhutani ada 2 yaitu Pola Cluster dan Pola Plong Plongan dengan komposisi tanaman kehutanan 70% dan tanaman agroforestry 30%.
1 2 3 4 5 6