Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Soal dan Pembahasan
Olimpiade Sains Tingkat Kabupaten/Kota 2017
Bidang Fisika SMA
(Kota MEDAN)
1. Sebuah partikel bergerak satu dimensi sepanjang sumbu x positif dengan kecepatan v dan percepatan a yang memenuhi hubungan sebagai berikut: Untuk 0≤ t ≤ t1, a = 6(K
2 x)1/3, sedangkan t≥ t1, v B24A x
C
, dimana A,B,C dan K suatu tetapan. Mula-mulapartikel bergerak dari titik O tanpa kecepatan awal. Selanjutnya, pada saat t = t1, baik pada
posisi x, kecepatan v maupun a seluruhnya kontinu. a. Tuliskan dimensi A, B, C dan K.
b. Tuliskan nilai AB/(CK).
2. Sebuah bidang miring berbentuk segitiga siku-siku ( dengan sisi 5 cm,12 cm, 13 cm) melekat di atas meja. Sebuah balok kecil berdiam di atas bidang miring tersebut. Koefisien gesek statik antara bidang miring dan balok adalah μs = 1/3. Posisi balok dipertahankan pada jarak
20 cm dari pusat meja rotasi (lihat gambar !). Tentukan kecepatan sudut minimum ω dari
rotasi meja agar balok kecil tidak meluncur turun ke titik pusat meja (titik O)! Gunakan harga
g = 10 m/s2.
3. Sebuah piringan homogen dengan massa M dan momen inersia I menggelinding tanpa slip di
atas permukaan datar. Suatu gaya tarik menarik dengan besar F krn bekerja pada
ω
20 cm
12 5 13
2 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
piringan tersebut antara titik pusat silinder dengan sebuah titik tetap sejauh D dari titik pusat silinder (lihat gambar). Dengan syarat bahwa k>0 dan |x/D|<<1, tentukan:
a. nilai n yang menyebabkan terjadinya osilasi stabil piringan tersebut b. frekuensi osilasi kecil tersebut
4. Suatu kelokan jalan yang tertutup es (gaya gesekan nol) pada sebuah jalan bebas hambatan telah dibuat berbentuk banking angle (bentuk jalan yang miring ke arah pusat lengkungan)
dengan sudut kemiringan terhadap horizontal dan jari-jari kelengkungan R.
Desain ini dibuat sedemikian agar mobil yang melintas di belokan tersebut dengan kecepatan awal v0 masih dapat berbelok dengan aman. Dengan demikian, jika sebuah mobil melaju
terlalu lambat maka mobil akan slip/tergelincir meluncur ke pusat lengkungan. Dan jika kelajuannya terlalu besar maka mobil akan slip/tergelincir terlempar keluar belokan.
Jika koefisien gesek statiknya ditambah maka itu akan memungkinkan sebuah mobil yang melintas dengan laju antara vmin dan vmax bisa tetap berada pada belokan jalan tersebut.
Tentukan vmin dan vmax tersebut sebagai fungsi dari µs, v0 dan R!
5. Tiga buah bola bermassa m,2m dan 3m dihubungkan dengan tiga batang rigid tak bermassa yang memiliki panjang L dan dihubungkan jadi satu pada suatu penghubung dengan sudut antar batang adalah 1200. Bola 3m kemudian ditumbuk sedemikian rupa sehingga memiliki kecepatan awal v0 yang arahnya tegak lurus dengan batang. Tentukan percepatan ketiga bola
sesaat setelah tumbukan itu terjadi!
a
r D
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
6. Gambar di bawah ini memperlihatkan dua balok kecil dengan massa sama (m) yang keduanya dihubungkan dengan seutas tali ringan yang tidak dapat molor. Salah satu balok berada di atas meja pada posisi radial sejauh r dari pusat sebuah meja datar yang diputar dengan
kecepatan sudut konstan ω = 5 rad/s, sementara balok lainnya tergantung di bawah meja
dengan tali penghubung kedua balok melewati sebuah katrol. Diketahui koefisien gesek statik antara balok dengan permukaan meja adalah μs = 0,6, dan besar percepatan gravitasi g = 9,8
m/s2. Tentukan nilai maksimum dan minimum r, yaitu rmaks dan rmin, agar balok yang berada
di atas meja tidak bergeser/bergerak.
7. Pada sistem di bawah ini, benda berupa silinder dengan jari-jari luar R, jari-jari dalam r
terletak pada bidang miring. Sedangkan massa yang tergantung adalah silinder yang juga berjari-jari r. Abikan massa katrol pada bidang miring. Gunakan momen inersia silinder ½
MR2. Tinjau kasus bidang miring licin. Tentukan percepatan m terhadap bumi.
m
m r
ω
m
2m
3m L
4 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
8. Pada sistem di bawah ini, sebuah massa m1 dihubungkan dengan massa m3 melalui tali yang
dilewatkan pada katrol tak bermassa yang melekat pada bidang miring bermassa m2 dengan
kemiringan θ. Massa m3 tersebut terletak di atas bidang miring m2. Permukaan m3 dan m2
bersifat licin, demikian pula dengan permukaan m1 dan m2 terhadap lantai. Posisi tali yang
terhubung pada m1 sejajar lantai. Anggap tali tak bermassa dan tidak mulur dengan panjang
tetap. Percepatan gravitasi g ke bawah. Jika panjang tali adalah L (lebih pendek dari panjang bidang miring) dan posisi m3 mula-mula di ujung atas m2 (menyinggung katrol) kemudian
sistem dilepaskan, tentukan waktu ketika m1 bertumbukan dengan m2.
θ
m1 m2
m3 M
R r
θ
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Pembahasan Olimpiade Sains Tingkat Kabupaten/Kota 2017
Bidang Fisika SMA
Tipe B
1. Pembahasan :
a. Tinjau percepatan pada 0≤ t ≤ t1,
12 3
6
a K x
dan menurut analisis dimensi,
1 2 3 2 1 3 3
1 2
2 3 3
3
6
a K x
a K x
LT K L
K LT
Tinjau kecepatan pada t ≥ t1,
2
2 2
4
4
v B A x C
v B A x C
dan menurut analisis dimensi,
1
2 1 2 2
B v LT
C x L
B A C LT A L A LT
b. Percepatan partikel pada 0≤ t≤ t1 bergantung pada x dengan
12 3
6
a K x
sedangkan percepatan partikel pada t≥ t1 konstan dengan percepatan
2
a A
diperoleh dari persamaan kinematika partikel percepatan konstan adalah
2 2 2
1 1
4 2
6 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
dengan x1 = C dan v1 = B berturut-turut adalah posisi dan kecepatan partikel pada t1.
Pada saat t = t1, baik pada posisi x, kecepatan v maupun a seluruhnya kontinu.
Syarat a kontinu pada t=t1 :
1 2 3
1 1 2 3
1 1 3 3
6 2
6 2
3
K x A
K C A
A K C
Kecepatan partikel pada 0≤ t≤ t1 :
1 2 3 1 2 3 1 2 3 2 1 3 3
0 0
2 4
2 3 3
6
6
6
6
9
v x
a K x
dv
v K x
dx
vdv K x
vdv K x dx
v K x
sedangkan kecepatan partikel pada t≥ t1 :
1 1
v v a tt
Syarat v kontinu pada t=t1 : 4
2
2 3 3
1 1
2 4
2 3 3
1 2 3 3
9
9
3
v K x
B K C
B K C
Jadi :
1 1 1 2
3 3 3 3
3 3
9
AB K C K C
AB CK
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
2. Pembahasan:
Diagram gaya pada balok kecil :
Diketahui μs = 1/3, g = 10 m/s2, r = 0,2 m, dan sinθ = 5/12 dan cosθ = 12/13. Syarat
kecepatan sudut minimum adalah balok akan bergerak ke bawah sehingga gaya gesek statik maksimum, fs=μsN, ke arah atas. Hukum II Newton pada balok dalam arah radial :
2 2 min
sin cos
sin cos ...(1)
x x
s
s
F ma
N f m r
N N m r
Hukum II Newton pada balok dalam arah vertikal:
cos sin 0
cos sin ...(2)
y y
s
s
F ma
N f mg
N N mg
Perbandingan persamaan (1) dan persamaan (2) adalah θ
fs N
mg
12
5 13
x
8 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
2 min
min
sin cos
cos sin
sin cos
cos sin
5 1 12
10 13 3 13
12 1 5
0, 2
13 3 13
150 41 1,9 rad s
s
s
s
s
N N m r
N N mg
g r
3. Pembahasan:
a. Diagram gerak dan gaya pada piringan :
Hukum II Newton gerak translasi piringan :
( 1)
sin
...(1)
x x
s x
n
s x
n
s x
F M a
f F Ma
x
f kr Ma
r
f kr x Ma
Hukum II Newton gerak rotasi piringan :
...(2)
s I f a I
Syarat silinder menggelinding tanpa slip adalah
α
F
r D
x a
fs
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
...(3)
x a r
Substitusikan persamaan (3) ke persamaan (2) :
2 ...(4)
s x
I
f a
a
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (1) :
( 1) 2
( 1) 2
0 ...(5)
n
x x
n
x I
a kr x Ma
a I
kr a
a x
M
Syarat osilasi stabil adalah piringan mengalami osilasi harmonik sederhana ketika 1 0
1 ...(6)
n n
b. Frekuensi sudut piringan adalah
2
...(7)
I k a
M
dan frekuensinya adalah
2
1
...(8)
2 2
I k a f
M
4. Pembahasan:
Bidang miring licin :
Jalan miring licin
mg
N
Nsinθ
Ncosθ
R
10 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Hukum II Newton dalam arah radial :
2 0
sin ...(1)
r r
F ma
v
N m
R
Hukum II Newton dalam arah vertikal :
cos 0 ...(2)
v v
F ma
N mg
Bandingkan persamaan (1) dan persamamaan (2) :
2 0
sin cos
v m
N R
N mg
2 0
tan
v
...(3)
gR
Jalan miring kasar dengan kelajuan mobil minimum
Kelajuan minimum mobil agar tetap berada dalam belokan ketika mobil cenderung bergerak ke bawah sehingga gaya gesek statik bernilai maksimum dengan arah ke atas.
Hukum II Newton dalam arah radial :
2 min 2 min
sin cos
sin cos ...(4)
r r
s
s
F ma
v
N f m
R v
N N m
R
θ
mg N
Nsinθ
Ncosθ
R
θ f f sinθ
f cosθ
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Hukum II Newton dalam arah vertikal :
cos sin 0
cos sin ...(5)
v v
s
s
F ma
N f mg
N N mg
Bandingkan persamaan (4) dan persamamaan (5) :
2 min
sin cos
cos sin
v m
N N R
N N mg
min
2 0
2 0 2
0 2 0
sin cos
cos sin
tan
1 tan
1
...(6) 1
v gR
gR
v gR gR
v gR
v gR
v gR
Jalan miring kasar dengan kelajuan mobil maksimum
12 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Hukum II Newton dalam arah radial :
2 max 2 max
sin cos
sin cos ...(7)
r r s s F ma v
N f m
R v
N N m
R
Hukum II Newton dalam arah vertikal :
cos sin 0
cos sin ...(8)
v v
s
s
F ma
N f mg
N N mg
Bandingkan persamaan (7) dan persamamaan (8) :
max 2 0 2 0 2 0 2 0 sin cos cos sin tan 1 tan 1 ...(9) 1 v gR gR v gR gR v gR v gR v gR θ mg N Nsinθ Ncosθ R θ
f sinθ
f cosθ f
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
5. Pembahasan:
Menurut saya, soal ini kurang memberikan informasi yang lengkap sehingga dibutuhkan asumsi lanjutan. Asumsikan poros tetap batang vertikal sebagai sumbu rotasi. Jarak bola m1 =
m, m2 =2m, dan m3 =3m terhadap sumbu rotasi berturut-turut adalah r1 = lcos30 0
, r2 = 0, dan
r3 = r1 = lcos30 0
. Percepatan masing-masing benda adalah
2 2 0
1 1 1 2 2 2 1
2 2 0
3 3 3
cos 30 0
cos 30
a r l
a r
a r l
Torsi sistem terhadap sumbu vertikal sama dengan nol sehingga momentum sudut vertikal sistem sama konstan.
3 3 0
2 2 2
3 3 0 1 1 2 2 3 3
2 2
0 0 0
0
3 cos 30 cos 30 0 3 cos 30
3 2
awal akhir
L L
m r v I
m r v m r m r m r
mL m L m L
v L
Jadi :
2 0
2 0
1 3
3 3 cos30
8
v
a a l
L
6. Pembahasan:
14 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
Hukum II Newton pada balok bawah :
0
...(1)
v v
F ma
T mg
T mg
Hukum II Newton dalam arah radial :
2 ma 2
maks maks 2
2
1
9,8
1 0,6 5
0,63m...(2)
r r
s ks
s
s
F ma
T f m r
mg mg m r
g r
Jari-jari minimum ketika balok atas cenderung bergerak mendekati lubang sehingga gaya gesek statik bernilai maksimum dengan arah menjauhi lubang.
Hukum II Newton dalam arah radial : ω
mg T
T
mg fs N rmaks
fs
ω
mg T
T
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
2 min 2
min min 2
2
1
9,8
1 0,6 5
0,16 m...(3)
r r
s
s
s
F ma
T f m r
mg mg m r
g r
7. Pembahasan: Misalkan:
Percepatan pusat massa silinder M terhadap tanah aM.
Percepatan pusat massa silinder m terhadap tanah am.
Percepatan sudut silinder M terhadap tanah αM.
Percepatan sudut silinder m terhadap tanah αm.
Diagram gerak dan diagram gaya pada masing-masing silinder :
Hukum II Newton gerak translasi silinder M :
sin ...(1)
M
M
F Ma
Mg T Ma
Hukum II Newton rotasi silinder M :
2 2
1 2 1
...(2) 2
M M
M
M I
Tr MR
MR T
r
Hukum II Newton gerak translasi silinder m:
αM
aM
Mg
R T
r
θ
T
r
mg
αm
16 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
...(3)
m
m
F ma
mg T ma
Hukum II Newton rotasi silinder m :
2
1 2 1
...(4) 2
m m
m
m I
Tr mr
T mr
Hubungan antara am,aM,αm, dan αM adalah
...(5)
m m M M
a r ra
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (1) :
1
sin ...(6)
2 m M
Mg mr Ma
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (2) :
2 2
2
1 1
2 2
...(7)
m M
M m
MR mr
r mr MR
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (3) :
1 2
2
... 8
m m
m m
mg mr ma
g a
r
Substitusikan persamaan (8) ke persamaan (7) :
2 2
2
...(9)
m M
g a
mr
r MR
Substitusikan persamaan (8) ke persamaan (6) :
sin
sin
...(10)
m M
m M
Mg m g a Ma
Mg m g a
a
M
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
2 2 2 2
2 2 sin
...(11) 2
3
m
mr m
M MR
a g
mr m
M MR
8. Pembahasan :
Misalkan:
Percepatan m1 terhadap tanah a1.
Percepatan m2 terhadap tanah a2.
Percepatan m3 terhadap tanah a3.
Diagram gerak dan diagram gaya sistem :
Waktu ketika m1 bertumbukan dengan m2 adalah
2 1 21 2
1 2
2
...(1)
L a a t
L t
a a
Hukum II Newton pada m1 : 1 1
1 1 ...(2)
F m a
T m a
Hukum II Newton pada m2 : 2 2
2 2
cos sin ...(3)
F m a
T T N m a
Hukum II Newton pada m2 : m1
m3g m2
T T
T
T N
N a2
a1 a3x
a3y a3 m3
18 | Davit Sipayung
Sekolah Online Fisika Indonesia
davitsipayung.com
Davit Sipayung
davitsipayung@gmail.com
3 3 3 3
sin cos ...(4)
x x
x
F m a
N T m a
3 3 3 3
cos sin ...(5)
y y
y
F m a
mg N T m a
Panjang tali tetap sehingga jika m3 menuruni m2 sejauh x maka m1 juga berpindah sejauh x.,
artinya percepatan m1 sama dengan percepatan m3 relatif terhadap m2. Menurut gerak relatif, 3x 1cos 2 ...(6)
a a a
3y 1sin ...(7)
a a
Substitusikan persamaan (6) ke persamaan (4) :
3 1 2
sin cos cos ...(8)
N T m a a
Substitusikan persamaan (7) ke persamaan (5) :
3 1
cos sin sin ...(9)
mgN T m a
Substitusikan persamaan (2) ke persamaan (3) :
2 2 1 1 1 cos
...(10) sin
m a m a
N
Substitusikan persamaan (1) dan persamaan (10) ke persamaan (8):
1 3 2 1 1 2 cos ...(11) m m a a m m
Substitusikan persamaan (1) dan persamaan (10) ke persamaan (9):
2
1 1 cos 3sin 1 2 2cos 3 sin ...(12)
m m a m a m g
Substitusikan persamaan (11) ke persamaan (12):
1
2 3
1 2
1 2 1 2 2 1 3
sin
...(13)
1 cos sin cos cos
m m m g
a
m m m m m m m
1
2 3
1 3
2 2
1 2 1 2 1 2 2 1 3
sin cos
...(14)
1 cos sin cos cos
m m m g
m m
a
m m m m m m m m m
Substitusikan persamaan (13) dan persamaan (14) ke persamaan (1):
2
1 2 1 2 2 1 3
1 2 3 3
1 cos sin cos cos
2
...(15)
2 cos sin
m m m m m m m
L t
g m m m m