i ABSTRAK
Muncul berbagai inovasi bentuk perjanjian kerja sama dalam masyarakat yang bertujuan untuk mengakomodir hubungan-hubungan hukum yang saling menguntungkan, salah satunya adalah perjanjian kerja sama jasa pengamanan. Salah satu perusahaan penyedia jasa pengamanan adalah PT. Garda Bhakti Nusantara yang bekerja sama dengan perusahaan yang menjalankan berbagai bidang usaha salah satunya adalah PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia. Tingginya aktifitas dan kesibukan eksport yang dilakukan oleh PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia sehingga membuat perusahaan tersebut tidak memiliki waktu untuk mengurus beberapa bidang pekerjaan salah satunya adalah bidang pengamanan perusahaan. Adanya kebutuhan jasa yang diberikan oleh PT. Garda Bhakti Nusantara kepada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia menjadi latar belakang perlunya dilakukan kerjasama dalam bidang pengamanan perusahaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah bentuk kerjasama antara perusahaan penyedia jasa pengamanan PT. Garda Bhakti Nusantara dengan perusahaan pengguna jasa pengamanan, bagaimanakah kesetaraan para pihak ditinjau dari hak dan kewajiban dalam perjanjian kerjasama jasa pengamanan, dan bagaimanakah akibat hukum yang ditimbulkan dalam perjanjian kerjasama yang dilakukan oleh perusahaan penyedia jasa pengamanan PT. Garda Bhakti Nusantara dengan perusahaan pengguna jasa pengamanan.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriftif analitis yang mengacu pada asas-asas hukum dan peraturan hukum yang berhubungan dengan hukum perjanjian di Indonesia dengan sumber data berupa data primer. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara telaah pustaka(library research)berupa studi dokumen serta penelitian lapangan (field research) melalui alat pengumpulan data berupa studi dokumen dan pedoman wawancara sebagai alat pendukung. Analisis data dilakukan secara kualitatif yaitu analisis digambarkan dalam bentuk kalimat dengan penarikan kesimpulan menggunakan metode berpikir deduktif yaitu menggambarkan secara umum tentang perjanjian kerja sama jasa pengamanan.
Bentuk kerja sama antara PT. Garda Bhakti Nusantara sebagai perusahaan penyedia jasa pengamanan dan PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia sebagai perusahaan pengguna jasa pengamanan adalah berbentuk perjanjian tertulis yang dibuat dibawah tangan. Isi dan bentuk standar perjanjian kerja sama jasa pengamanan adalah kebebasan para pihak untuk membuatnya berdasarkan atas asas kebebasan berkontrak. Ditinjau dari hak dan kewajiban para pihak dalam perjanjian kerja sama jasa pengamanan terdapat kesetaraan dan keseimbangan, sehingga tidak ada salah satu pihak yang berat sebelah atau lebih diuntungkan karena pembuatan perjanjian tersebut. Akibat hukum yang ditimbulkan dari perjanjian ini membuat para pihak terikat satu sama lain dan para pihak harus melaksanakan isi perjanjian dan wajib memenuhi prestasi yang diatur dalam perjanjian.
Kata kunci: Perjanjian Kerja Sama, Keseimbangan, Jasa Pengamanan
ii ABSTRACT
There are various innovations in cooperation agreement in society which is aimed to accommodate legal relationship which is mutually beneficial. One of them is cooperation agreement in security service. One of the companies which provides security service is PT. Garda Bhakti Nusantara, collaborating with many other companies, and one of them is PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia. High activity in export of PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia has made it no time to organize some types of work, and one of them is the Security department. In this case, PT. Garda Bhakti Nusantara is collaborating with PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia in providing security. The problems of the research were as follows: how about the form of cooperation between PT. Garda Bhakti Nusantara as the provider of security service with companies as the users of security service, how about the equality of the parties concerned, viewed from the right and obligation in the security service contract, and how about legal consequences of the cooperation agreement between PT. Garda Bhakti Nusantara as the security service provider and the companies as the users of security service.
The research used judicial normative and descriptive analytic method which was referred to legal principles and provisions in respect with contract law in Indonesia with primary data as the source of data. The data were gathered by conducting library research or documentary study and field research, supported by interviews. The data were analyzed qualitatively in the form of sentences, and the concluson was drawn deductively which described in general the cooperation agreement in security service.
The cooperation between PT. Garda Bhakti Nusantara as the provider of security service and PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia as the user of security service is in an underhanded written contract. The standard content and form of the contract is the freedom for both parties to write it, based on the freedom to enter into contract. Viewed from the right and the obligation of the parties concerned in the cooperation agreement, there is the equality and balance so that there will be unbiased or impartial in both parties in the contract. The legal consequence of the contract is that both parties are bound to each other so that they have to implement the content of the contract and have to maintain their performance stipulated in the contract.
Keywords: Cooperation Agreement, Balance, Security Service
