LAMPIRAN 1
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan No. Dx Hari/
Tanggal
Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi (SOAP)
2. Mengukur tanda-tanda
vital.
3. Membantu klien merubah
posisi semi fowler.
4. Mengajarkan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam untuk tindakan
pengendalian nyeri
5. Memberikan lingkungan
yang tenang untuk
mengurangi peningkatan
nyeri, yaitu mengurangi
kebisingan disekitar
ruangan.
Kolaborasi
6. Berikan terapi sesuai
indikasi.
- Inj. Ketorolac / 8 jam
- Na. Diclofenac tab 3x1
S : Pasien mengatakan
nyeri pada abdomen
berkurang.
O : Pasien tampak lebih
tenang.
Tanda-tanda vital :
TD: 120/80 mmHg
dilanjutkan, yaitu :
- Merubah posisi semi
fowler.
- Mengajarkan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam untuk tindakan
pengendalian nyeri.
- Kolaborasi pemberian
terapi sesuai indikasi.
1. Rabu,
1. Mendorong pasien untuk
berkemih tiap 2-4 jam dan
bila tiba-tiba dirasakan.
2. Mengobservasi aliran
urine, perhatikan ukuran
dan kekuatan.
3. Mengawasi dan mencatat
waktu dan jumlah tiap
berkemih. Perhatikan
penurunan haluaran urine
dan perubahan berat jenis.
4. Memberikan kompres dan
palpasi area suprapubik.
5. Mengawasi tanda-tanda
vital dengan ketat.
Kolaborasi
6. Berikan terapi sesuai
indikasi.
Harnal ocas tab 1x1
S : Pasien mengatakan
puas berkemih dan urin
tidak menetes-netes.
O : Tanda-tanda vital :
± 1500cc/hari
- Volume urine
± 1000 cc/hari
A : Masalah teratasi
sebagian.
P : Intervensi
dilanjutkan, yaitu :
- Mengawasi dan
mencatat waktu dan
jumlah tiap berkemih.
- Memberikan kompres
dan palpasi area
suprapubik
- Kolaborasi
pemberian terapi
sesuai indikasi :
Harnal ocas tab 1x1
2. Rabu,
3. Menganjurkan pasien
mempertahankan
masukan makanan harian.
4. Memperhatikan adanya
mual dan muntah.
5. Memberikan makan
S : Klien mengatakan
tidak mual dan muntah.
O : Porsi makan tidak
habis.
A : Masalah teratasi
sebagian.
14.00
sedikit dan frekuensi
sering.
Kolaborasi
6. Berikan terapi sesuai
indikasi.
- Ranitidine tab 2x1
P : Intervensi
dilanjutkan, yaitu :
- Memperhatikan
adanya mual dan
muntah.
- Memberikan makan
sedikit dan frekuensi
sering.
- Kolaborasi
pemberian terapi
sesuai indikasi
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan No. Dx Hari/
Tanggal
Pukul Tindakan Keperawatan Evaluasi (SOAP)
2. Mengukur tanda-tanda
vital.
3. Membantu klien merubah
posisi semi fowler.
4. Mengajarkan teknik
relaksasi untuk tindakan
pengendalian nyeri, yaitu
tarik nafas dalam.
5. Memberikan lingkungan
yang tenang untuk
mengurangi peningkatan
nyeri, yaitu mengurangi
kebisingan disekitar
ruangan.
S : Pasien mengatakan
nyeri pada abdomen
terkontrol.
O : Pasien tampak tidur
dan beristirahat dengan
baik.
Tanda-tanda vital :
TD: 110/70 mmHg
P : Intervensi dihentikan.
2. Kamis,
1. Mendorong pasien untuk
berkemih tiap 2-4 jam dan
bila tiba-tiba dirasakan.
2. Mengobservasi aliran
urine, perhatikan ukuran
dan kekuatan.
3. Mengawasi dan mencatat
waktu dan jumlah tiap
berkemih. Perhatikan
penurunan haluaran urine
dan perubahan berat jenis.
4. Memberikan kompres dan
palpasi area suprapubik.
5. Mengawasi tanda-tanda
S : Pasien mengatakan
dapat berkemih dengan
jumlah cukup.
kandung kemih.
vital dengan ketat. A : Masalah teratasi
sebagian.
P : Intervensi dihentikan.
3. Kamis,
02 Juni
2016
13.00
13.30
14.00
1. Menganjurkan pasien
mempertahankan
masukan makanan harian.
2. Memperhatikan adanya
mual dan muntah.
3. Memberikan makan
sedikit dan frekuensi
sering.
S : Klien mengatakan
porsi makan habis.
O : Nafsu makan klien
meningkat.
A : Masalah teratasi.