USULAN PENYUSUNAN MODUL E-LEARNING

(1)

USULAN

PENYUSUNAN MODUL E-LEARNING

JUDUL MATA KULIAH: KEPERAWATAN ANAK II

Penyusun:

1. Lenny Gannika (Ketua) NIP. 198708022018032001

2. Erika Emnina Sembiring (Anggota) NIP. 198710072019032018

PROGRAM STUDI ILMU KPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SAM RATULANGI NOVEMBER 2019

(2)

ii

(3)

(4)

iv DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Pengesahan ... ii

Halaman Daftar Isi ... iv

Latar Belakang ... 1

Tujuan ... 2

Sasaran Pengguna ... 2

Jadwal ... 3

Gambaran Materi/Isi Modul/Buku Ajar ... 4 Lampiran .

1. Rancangan Pembelajaran 2. Tim teknis dan Uraian Tugas 3. Biodata ketua dan anggota tim 4. Rencana Penganggaran

(5)

1 LATAR BELAKANG

Jelaskan secara terinsi dan sistematis mengapa materi ajar penting untuk disusun (baik dari sudut ilmu pendidikan/kebijakan, dan praktis).!

Keperawatan Anak I merupakan salah satu mata kuliah inti dalam ilmu keperawatan menurut kurikulum Asosiasi Pendidikan Tinggi Ners Indonesia dan kurikulum Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado yang terdiri atas 4 SKS dengan pembagian SKS 2 SKS teori, 1 SKS Praktikum dan 1 SKS praktek klinik. Keperawatan anak juga memiliki bahan ajar yang sangat banyak karena menyangkut semua proses terjadinya penyakit pada anak mulai dari bayi hingga usia 18 tahun. Selain proses terjadinya penyakit, di dalam keperawatan anak juga membahas tentang bagaimana perawatan anak jika menderita penyakit tersebut.

Sebagai salah satu mata kuliah inti, Keperawatan Anak I diajarkan di semester genap yaitu semester 4 dengan waktu yang terbatas dan materi yang banyak. Oleh karena itu, mahasiswa memerlukan panduan belajar agar dapat memahami materi secara jelas karena jika hanya mengandalkan pertemuan di kelas, materi tidak akan dapat dijelaskan secara maksimal. Panduan belajar untuk mahasiswa dapat dibuat dalam bentuk modul e-learning dengan mengupload modul keperawatan anak I ke e-e-learning Keperawatan Anak mahasiswa dapat secara leluasa mengunduh modul sebelum mereka mengikuti perkulihan sehingga mahasiswa sudah mempunyai gambaran saat membahas pokok bahasan yang dimaksud. Selain itu, mahasiswa juga dapat berpartisipasi untuk melengkapi modul yang ada di e-learning dengan memasukkan tugas baik berupa makalah maupun video yang dapat digunakan oleh dosen sebagai pelengkap modul e-learning.

Pentingnya menyusun modul e-learning ini bukan hanya bermanfaat bagi mahasiswa tetapi juga bermanfaat bagi dosen karena dapat membantu dosen dalam mempersiapkan pembelajaran secara teratur sehingga materi yang diberikan kepada mahasiswa sesuai dengan rencana pembelajaran semester yang telah disusun bersama.

Berdasarkan kajian di atas, maka sebagai koordinator mata kuliah Keperawatan Anak I merasa sangat penting untuk menyusun modul e-learning Keperawatan Anak I karena selama ini belum pernah ada penyusunan modul e-learning sebelumnya .

(6)

2 TUJUAN

Tujuan penyusunan materi ajar adalah agar mahasiswa dapat belajar secara mandiri sebelum mendapatkan pembelajaran di kelas serta mengerti apa yang akan mereka pelajari saat di ruang kelas, kegiatan pembelajaran lebih menarik, dan pembelajara akan lebih banyak mendapatkan kesempatan untuk belajar secara mandiri dan mengurangi ketergantungan terhadap kehadiran dosen.

Bahan ajar sangat penting bagi dosen dan mahasiswa dalam proses pembelajaran karena tanpa bahan ajar maka akan sulit bagi mahasiswa untuk menyesuiakan diri. Bahan ajar dapat menghemat wktu dosen dalam mengajar sehingga dosen akan lebih banyak menjadi fasilitator dan akan meningkatkan proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan interaktif. Bagi mahasiswa, mahasiswa dapat belajar tanpa dosen, dapat belajar dimana saja dan kapan saja serta membantu mahasiswa untuk menjadi pelajar mahandiri. Dalam keperawatan anak terdapat banyak materi sehingga mahasiswa dapat belajar dari bahan ajar sendiri tanpa harus menunggu pembelajaran di kelas.

Jadi, secara umum tujuan penyusunan bahan ajar ini adalah :

a. Menyediakan bahan ajar Keperawatan Anak I sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan mempertimbangkan kebutuhan mahassiwa

b. Membantu peserta didik dalam memperoleh alternative bahan ajar Keperawatan Anak I

c. Memudahkan guru dalam melaksanakan pembelajaran

SASARAN PENGGUNA

Sasaran pengguna potensial materi ajar yang akan disusun adalah mahasiswa semester 4 sebanyak karena jadwal untuk Keperawatan Anak I ada di Semester 4

(7)

3 JADWAL

Buat rencana penyusunan materi ajar dengan format sebagai berikut ini.

No. Tahap Kegiatan Bulan

2 3 4 5 6 7 8 1. Tahap Persiapan

a. Perangkat Pembelajaran berbasis e-learning

b. Pengembangan Modul Pembelajaran e-learning

2. Tahap pelaksanaan a. Pembelajaran e-learning

b. Monitoring dan evaluasi pembelajaran e-learning

3. Tahap penyelesaian a. Pelaporan

(8)

4

GAMBARAN MATERI/ISI MODUL

Uraikan gambaran materi ajar yang disesuaikan dengan topik/materi, metode dengan tetap berpegangan pada prinsip pembelajaran berpusat pada mahasiswa. Rancangan multimedia setiap tahap pembelajaran disajikan pada tabel di bawah ini.

Ming Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan Kajian/ Materi Pembelajaran Bentuk Pembelajaran Deskripsi Pembelajaran dan Multimedia 1 2 3 4 1-3 Mampu memahami konsep keperawatan anak dalam konteks keluarga 1. Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga 2. Konsep atraumatic care 3. Konsep family centre care 4. Konsep komunikasi pada anak 5. Pendekatan teori model keperawatan pada anak 6. Konsep hospitalisasi 7. Konsep Bermain pada anak 8. Konsep Imunisasi 9. Konsep Tumbuh Kembang 10. Permasalah an konsep tumbuh a. Kuliah di kelas dengan metode : 1) Small Group Disscusio n 2) Ceramah 3) Collaborat ive Learning 4) Case Study 5) Role play b. e-learning

1. Dosen mengupload materi di e-learning (Modul I) 2. Mahasiswa mengunduh

materi kuliah

3. Mahasiswa belajar secara mandiri

4. Kuliah di kelas untuk mengklarifikasi semua pertanyaan mahasiswa 5. Dosen mengupload video

contoh komunikasi pada anak (Komunikasi teraupetik perawat-anak) di e-learning

6. Dosen mengupload contoh proposal terapi bermain

7. Mahasiswa mengunduh dan mempelajari serta membuat role play

komunikasi teraupetik perawat-anak

8. Mahasiswa mengunduh proposal terapi bermain 9. Mahasiswa mengupload

tugas komunikasi teraupetik pada anak dan proposal terapi bermain pada anak

(9)

5 kembang anak mulai dari neonates-remaja : sex education & toilet training 4-12 Mampu melakukan simulasi asuhan keperawaan anak sakit akut serta keluarganya dengan mengembangkan pola piker kritis, logis dan etik dan memperhatikan budaya serta menghargai

sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik Asuhan keperawatan anak dengan gangguan sistem respirasi dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar (dalam konteks keluarga) yang meliputi : ISPA, TBC, Asthma, Pneumonia dan Bronkomalasia a. Kuliah di kelas dengan metode : 1) Small Group Disscusion 2) Ceramah 3) Collaborati ve Learning 4) Case Study 5) Jigsaw 6) Role play 7) Metode pameran b. e-learning 1. Dosen mengupload materi (Modul II) 2. Mahasiswa mengunduh

materi kuliah

4. Kuliah di kelaas untuk mengklarifikasi semua pertanyaan mahasiswa 5. Tugas mahasiswa

dikumpulkan dengan mengupload di

e-learning berupa makalah

kelompok dan video role

play Asuhan keperawatan neonatal dengan BBLR, RDS, Asphixia dan Hiperbiluribinemi a

(10)

6 Asuhan Keperawatan anak dengan diare, demam thypoid, demam berdarah dan kejang serta dampaknya terhadap kebutuhan dasar (dalam konteks keluarga) Asuhan keperawatan anak dengan meningitis, hydrocephalus dan kejang Asuhan keperawatan anak dengan Kurang Kalori dan Protein, Obesitas serta Juvenile diabetes 13 Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga yang mengalami kekerasan untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil

keputusan bagi dirinya

Pengkajian fisik pada anak dengan kekerasan (fisik, mental dan seksual) 14 Mampu melakukan kerjasama dengan sumber kesehatan yang ada di masyarakat, melakukan rujukan, MTBS a. Kuliah di kelas dengan metode : 1) Small Group Disscusion 2) Ceramah 1. Dosen mengupload materi (Modul III) 2. Mahasiswa mengunduh

materi kuliah

(11)

7

mendokumentasika n pengkajian, pengobatan MTBS dengan benar dan mendemonstrasikan pada anak dan keluarga 3) Demonstrasi b. e-learning 4. Mahasiswa melakukan demonstrasi pengkajian MTBS 5. Mahasiswa mengupload video pengkajian MTBS di e-learning 15 Mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluarga sebagai upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier

Health promotion pada infant-remaja a. Kuliah di kelas dengan metode : 1) Small Group Disscusion 2) Ceramah 3) Demonstras i 1. Dosen mengupload materi (Modul III) 2. Mahasiswa mengunduh materi kuliah 3. Mahasiswa belajar secara mandiri 4. Mahasiswa melakukan pendidikan kesehatan pada infant-remaja 5. Mahasiswa mengupload video pendidikan kesehatan di e-learning

(12)

2

LAMPIRAN

1. RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

UNIVERSITAS SAM RATULANGI FAKULTAS KEDOKTERAN

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Bobot (sks) Semester Tanggal Penyusunan KEPERAWATAN

ANAK I

KB-310 4 SKS (2 T, 1P,

1PL)

4 02 Februari 2019 Otorisasi Nama Pengembang RPS Mata Kuliah

Lenny Gannika, S.Kep.,Ns.,M.Kep. NIP. 198708022018032001

Koordinator Bidang Keahlian

Lenny Gannika, S.Kep.,Ns.,M.Kep. NIP. 198708022018032001

Koordinator Program Studi

Ns. Sefti S. J. Rompas, M.Kes. NIP. 198209122008122001 Capaian

Pembelajaran (CP)

CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah

S4 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;

S5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; S7 Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan

S10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri

S11 Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi kemampuan menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan profesional sesuai dengan lingkup praktik di bawah tanggungjawabnya, dan hukum/peraturan perundangan;

S12 Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia

S13 Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat klien, menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan sendiri asuhan keperawatan dan kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab atas kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan lingkup

(13)

3

tanggungjawabnya.

P7 _{Menguasai konsep, prinsip, dan teknik penyuluhan kesehatan sebagai bagian dari upaya pencegahan penularan penyakit} pada level primer, sekunder dan tertier;

P9 Menguasai konsep dan prinsip manajemen keperawatan secara umum dan dalam pengelolaan asuhan keperawatan kepada klien di berbagai tatanan pelayanan kesehatan

K15 mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program promosi kesehatan, melalui kerjasama dengan sesama perawat, profesional lain serta kelompok masyarakat untuk mengurangi angka kesakitan,meningkatkan gaya hidup dan lingkungan yang sehat.

CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)

Mahasiswa mampu memenerapkan keahlian keperawatan yang berfokus kepada respon anak dan keluarganya pada setiap tahap perkembangan mulai lahir sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sehat ataupun sakit akut, di masyarakat ataupun dirawat di rumah sakit, serta intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif.

SUB-CPMK: Bila diberi kasus mahasiswa mampu :

1. _{Memahami konsep keperawatan anak dalam konteks keluarga}

2. Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit akut serta keluarganya dengan mengembangkan pola piker kritis, logis dan etis menggunakan komunikasi teraupetik dan memperhatikan aspek budaya dan menghargai sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik.

3. Mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada sehat/sakit akut dengan menerapkan konsep ilmu dasar keperawatan dan ilmu keperawatan dasar sesuai SOP serta menerapkan prinsip

atrauma care, legal dan etis

4. _{Mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluaga sebagai upaya pencegahan primer, sekunder} dan tersier.

5 Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga berbagai yang mengalami untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya.

6. Mampu melakukan kerjasama dengan sumber kesehatan yang ada di masyarakat, melakukan rujukan pasien, mendokumentasikan pengkajian MTBS dengan benar, mendemonstrasikan pengobatan MTBS, mendemonstrasikan pendidikan kesehatan pada anak & keluarga

(14)

4

Mata Kuliah perkembangan mulai lahir sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sehat ataupun sakit akut, di masyarakat ataupun dirawat di rumah sakit, serta intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif.

Mata kuliah ini juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu keperawatan dasar dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan mahasiswa untuk mendalami tentang bagaimana melakukan asuhan keperawatan profesional (holistik), memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi bagi klien/keluarganya dengan menerapkan komunikasi efektif, serta membuat keputusan dengan mempertimbangkan aspek legal dan etik.

Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep dengan pendekatan proses keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah serta mengembangkan sikap profesional (pengembangan soft sklills) melalui beberapa model belajar yang relevan.

Daftar Referensi Utama

1. Burn, C.E., Dunn, A.M., Brady,M.A., Starr N.B., Blosser C.G. (2013). Pediatric Primary Care. 5th edition. Saunders: Elsevier Inc.

2. Ball, J.W., Bindler, R.C., and Cowen, K.J., (2010). Child Health Nursing.

Partnering with children and families (second edition). New Jersey, Pearson Education Ltd

3. Hockenberry, M.J. & Wilson,D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infant and Children. 10th edition. Mosby: Elsevier Inc 4 Marcdante K.J., Kliegman R.M., Jenson H.B., Behrman R.E. , IDAI (2014) Nelson Ilmu Kesehatan Anak Esensial, Edisi

Indonesia 6. Saunders: Elsevier (Singapore) Pte Ltd

5 Supartini Y. 2012. Konsep Dasar Keperawatan Anak. EGC : Jakarta

6 Hidayat A.A. 2005. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak I. Salemba Medika; Jakarta

7. Pott, NL. and Mandleco, BL., (2002). Pediatric Nursing : Caring for Children and Their Families. United State : Thomson Learning

8. Hockenberry, M.J. & Wilson,D. (2014). Wong’s Clinical Manual of Pediatric Nursing. 10th edition. Mosby: Elsevier Inc

9. Hidayat, A.A. 2008. Buku Saku Praktikum Keperawatan Anak. EGC; Jakarta 10. PPNI, 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Cetakan ke-3

11 PPNI, 2017. Standar Luaran Keperawatan Indonesia. Cetakan ke-3 12 PPNI, 2017. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Cetakan ke-3 Nama Dosen Ns. Lenny Gannika, M.Kep.

(15)

5

Pengampu Ns. Erika Eminina Sembiring, M.Kep. Mata Kuliah Prasyarat - Penilaian Tugas 20% UTS 15% UAS 15% Praktikum 25% Praktek Klinik 25% MATRIKS PEMBELAJARAN Pert. Ke- Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan Kajian/Materi Pembelajaran Bentuk

Pembelajaran Estimasi Waktu Deskripsi Tugas Luaran

Kriteria Penilaian (Indikator) Bobot Nilai (%) Ref. 1 2 3 4 5 6 7 8 1 - Pengantar Perkuliahan Bentuk: Penyampaian di Kelas Metode Pembelajaran kelas : Diskusi Kelas Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit Mahasiswa mengikuti penyampaian dosen dan mengikuti diskusi kelas 1. Kesepakatan antara mahasiswa dan dosen 2. Rencana Pembelajara n Semester - - Online/E-learning : Mengunduh RPS Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit Mahasiswa mengunduh RPS dan mempersiapkan diri untuk pembelajaran

(16)

6 2 Mampu memahami konsep keperawatan anak dalam konteks keluarga - Perspektif keperawat an anak dalam konteks keluarga - Konsep atraumatic care - Konsep family centre care - Konsep Komunikasi pada Anak - Pendekatan teori model keperawatan pada anak Bentuk : Kuliah di kelas & e-learning Metode pembelajaran di kelas : - Ceramah - Brain storming Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Mencari teori model keperawatan pada anak melalui jurnal - Membuat naskah komunikasi teraupetik pada anak berdasarkan model teori keperawatan yang didapatkan - Teori Keperawat an anak - Naskah komunikas i teraupetik pada anak - Video Role play komunikas i terupetik pada anak - Mahasiswa mampu menjelaskan dengan baik tentang peran keluarga dalam perawatan anak - Mahasiswa mampu menjelaskan dengan baik tentang cara komunikasi pada anak - Mahasiswa mampu mempraktekkan teknik komunikasi pada anak 3% 5,6 E-learning : Membuat dan mengupload video role play tentang cara komunikasi pada anak berdasarkan teori model keperawatan Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Membuat role play komunikasi keperawatanana k berdasarkan model teori yang didapatkan - Mengupload video role play di e-learning

(17)

7 2 - Konsep Hospitalisasi - Konsep Imunisasi - Konsep Bermain Bentuk : Kuliah Metode pembelajaran di kelas : - Ceramah - Brain-storming - Perkenalan alat peraga untuk konsep bermain Media : LCD projector Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit 1. Membuat rangkuman tentang imunisasi dasar pada bayi 1. Rangkuman Imunisasi dasar pada bayi 2. Proposal Terapi bermain pada anak - Mahasiswa mampu menjelaskan tentang konsep hospitalisasi dan peran terapi bermain dalam hospitalisasi - Mahasiswa mampu memahami tentang konsep imunisasi khususnya imunisasi dasar pada - Mahasiswa mampu membuat proposal terapi bermain 3% 1,2,3 - E-learning : - Menguploa d proposal terapi bermain Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit 1. Membuat Proposal Terapi Bermain pada Anak sesuai Usia 2. Mengupload proposal terapi bermain

(18)

8 3 Mampu memahami konsep keperawatan anak dalam konteks keluarga - Konsep Tumbuh Kembang - Permasalahan Konsep tumbuh kembang anak mulai dari neonatus-remaja : sex education, toilet training Bentuk : Kuliah Metode Pembelajaran Kelas : - Ceramah - Small Group Disscusion Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Membuat kelompok kecil (4-6 orang) - Tiap kelompok mencari 1 anak dengan usia berbeda (1 tahun, balita, anak pra sekolah, anak sekolah) - Membuat pengkajian fisik dan pengkajian tumbuh kembang anak dan membahas permasalahanny a 1. Hasil Pengkajian fisik pada anak 2. Video pengkajian fisik pada anak - Keaktifan dalam diskusi kelompok - Keaktifan dalam melakukan pengkajian - Kemampuan menguasai materi dan menjawab pertanyaan 3% 1,2,3 E-learning : Mengupload video pengkajian pada anak Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Membuat video pengkajian dan mengupload ke e-learning

(19)

9 4-5 Mampu

melakukan simulasi asuhan keperawatan anak sakit akut serta keluarganya dengan

mengembangkan pola pikir kritis, logi dan etik dan memperhatikan budaya dan menghargai sumber –sumber etnik, agama atau factor lain dari setiap pasien yang unik - Asuhan keperawatan anak dengan gangguan sistem respirasi dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar (dalam konteks keluarga) yang meliputi : ISPA, TBC, Asthma, Pneumonia dan Bronkomalasia Bentuk : Kuliah Metode Pembelajaran Kelas : - Small group discussion - jigsaw - ceramah Media : LCD projector Tatap Muka di Kelas : 2 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa dibagi dalam 5 kelompok - Setiap anggota dari masing-masing kelompok membuat alat peraga untuk presentasi - Alat peraga presentasi setiap orang - Makalah kelompok - - Keaktifan dalam diskusi kelompok - Kemampuan menjelaskan asuhan keperawatan system respirasi pada anak - Kemampuan memainkan peran dalam asuhan keperawatan anak dengan gangguan sistem respirasi 4% 3,4,5 E-learning: 1. Menguploa d makalah kelompok dan bahan presentasi 2. Menguploa d video role play perawatan pasien anak Tugas Terstuktur : 2 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 2 x 2 SKS x 60 menit Mahasiswa Membuat video role play perawatan pasien anak dengan gangguan sistem respirasi sesuai dengan kasus yang diangkat - Video Role Play perawatan pasien dengan gangguan sistem respirasi

(20)

10 6-7 - Asuhan keperawatan neonatal : BBLR, RDS, Asphyxia, Hiperbilurubine mia Bentuk : Kuliah Metode : - Small group discussion - Gallery walk - Brainstormin g - Ceramah Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 2 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil - Dosen membagikan bahan yang dididskusikan dan mahasiswa membahas dalam kelompok - Mahasiswa mempresentasik an hasil diskusi dalam bentuk gallery walk - Hasil diskusi kelompok dalam bentuk pajangan - Keaktifan dalam diskusi kelompok - kemampuan menjelaskan asuhan keperawatan neonatal 5% 1,3,7 E-learning : Mengupload makalah kelompok dan bahan presentasi Tugas Terstuktur : 2 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 2 x 2 SKS x 60 menit - Mahasiswa membuat makalah kelompok - Mahasiswa mengupload makalah kelompok ke e-learning - Makalah Kelompok - Isi makalah - Penulisan makalah - Pengutipan makalah 8-9 - Asuhan keperawatan anak dengan gangguan sistem Bentuk : Kuliah Metode - Small group Tatap Muka di Kelas : 2 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil - Dosen membagikan -Presentasi kelompok -Makalah - Keaktifan dalam diskusi kelompok - kemampuan menjelaskan 5% 3,5,6

(21)

11

pencernaan : diare & demam thypoid dan kejang serta dampaknya terhadap kebutuhan dasar (dalam konteks keluarga) - Asuhan keperawatan anak dengan demam berdarah dengue discussion - Numbered Head Together - Study case - Ceramah Media: LCD kasus dan mendiskusikan sesuai dengan nomor kepala yang di punyai - Mahasiswa mempresentasik an hasil diskusi bersama dalam kelompok kelompok asuhan keperawatan gangguan pencernaan E-learning : Mengupload makalah kelompok dan bahan presentasi Tugas Terstuktur : 2 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 2 x 2 SKS x 60 menit - Mahasiswa membuat role play perawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan - Mahasiswa mengupload di e-learning - Video role play perawatan anak dengan gangguan sistem pencernaan - Kemampuan memainkan peran dalam perawatan anak dengan gangguan sistem pencernaan 10-11 - Asuhan keperawatan anak dengan meningitis, hidrocephalus dan kejang serta dampaknya terhadap kebutuhan dasar (dalam konteks keluarga) Bentuk : Kuliah : Ceramah Metode : - Small group discussion - Cooperative learning - Ceramah Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 2 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil - Mahasiswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi - Mahasiswa membuat presentasi penyajian materi -Presentasi kelompok -Makalah - Keaktifan dalam diskusi kelompok - kemampuan menjelaskan asuhan keperawatan 5% 4,5,7 E-Learning : Mengupload Tugas Terstuktur : - Mahasiswa membuat - Makalah Kelompok - Isi makalah - Penulisan

(22)

12 makalah kelompok dan bahan presentasi 2 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 2 x 2 SKS x 60 menit makalah kelompok - Mahasiswa mengupload makalah kelompok ke e-learning makalah - Pengutipan makalah 12 - Asuhan Keperawatan anak dengan Kurang Kalori dan Protein - Asuhan anak dengan Keperawatan Obesitas - Asuhan keperawatan anak dengan Juvenile diabetes dan dampaknya terhadap kebutuhan dasar Bentuk : Kuliah Metode : - Small group discussion - Cooperative learning - Ceramah Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil - Mahasiswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi - Mahasiswa membuat presentasi penyajian materi -Presentasi kelompok -Makalah - Keaktifan dalam diskusi kelompok - kemampuan menjelaskan asuhan keperawatan 5% 2,4,5 E-Learning : Mengupload makalah kelompok dan presentasi bahan ajar Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Mahasiswa membuat makalah kelompok - Mahasiswa mengupload makalah kelompok ke e-learning - Makalah Kelompok - Isi makalah - Penulisan makalah - Pengutipan makalah

(23)

13 13 Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga yang mengalami kekerasan untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil keputusan bagi dirinya

Pengkajian Fisik pada anak dengan kekerasan fisik (fisik, mental dan seksual) Bentuk : Kuliah Metode : - Ceramah - Case Study Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa diberikan kasus tentang kekerasan pada anak - Mahasiswa mendiskusikan hal-hal yang harus dikaji pada anak korban kekerasan - Hasil study kasus tentang pengkajian pada anak korban kekerasan - Keaktifan dalam diskusi kelompok - Hasil tes formatif perseorangan 5% 1,4,6 E-Learning : Mengupload dokumentasi kampanye pencegahan kekerasan pada anak di e-learning Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Mahasiswa membuat pendidikan kesehatan tentang kampanye pencegahan kekerasan pada anak dalam bentuk video atau poster atau flipchart atau kreativitas mahasiswa yang lain - - Media pendidikan kesehatan tentang kampanye pencegaha n kekerasan pada anak

- Isi media yang digunakan bermanfaat untuk kampanye pencegahan kekerasan seksual pada anak - Menarik atau tidaknya medi yang digunakan 14 Mampu melakukan kerjasama dengan sumber kesehatan yang ada di masyarakat, melakukan MTBS Bentuk : Kuliah Metode : - Ceramah - Diskusi Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil - Diskusi kelas Ringkasan hasil diskusi kelompok - Keaktifan dalam diskusi kelompok 5% 1,4,6

(24)

14 rujukan, mendokumentasi kan pengkajian, pengobatan MTBS dengan benar dan mendemonstrasi kan pada anakdan keluarga E-Learning: - Menguploa d dokumenta si pengkajian MTBS - Menguploa d resume keperawata n dengan pengkajian MTBS Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Mamahasiswa dibagi dalam kelompok kecil 5-7 orang - Mahasiswa mencari pasien anak 1 orang per kelompok - Mahasiswa melakukan pengkajian MTBS dan membuat resume keperawatan - Kemampuan melakukan pengkajian MTBS - Kejelasan resume keperawatan yang dibuat 15 Mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluarga sebagai upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier Health promotion pada infant-remaja Bentuk : Kuliah Metode - Discovery learning - Small group discussion Media : LCD Tatap Muka di Kelas : 1 x 2 SKS x 50 menit - Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil - Diskusi kelas Ringkasan hasil diskusi kelompok - Keaktifan dalam diskusi kelompok 10 % 2,6,7 E-learning : - Mengupload dokumentasi penyuluhan kesehatan pada infant-remaja Tugas Terstuktur : 1 x 2 SKS x 60 menit Belajar Mandiri di rumah : 1 x 2 SKS x 60 menit - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil 5-7 orang - Mahasiswa melakukan penyuluhan kesehatan pada anak-remaja Dokumentasi penyuluhan kesehatan - Kemampuan melakukan penyuluhan kesehatan - materi yang diberikan - Dokumentasi

(25)

15 PRAKTIKUM 1 Mampu mendemonstrasi kan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada anak sehat/sakit akut dengan menerapkan konsep ilmu dasar keperawatan sesuai SOP serta menerapkan prinsip

atraumatic care, legal dan etis

Terapi Bermain Bentuk : Praktikum Metode : - Bimbingan - Small Group Disscusion - Role Play 170 menit - Mahasiswa menyiapkan proposal terapi bermain - Mahasiswa melaukan terapi bermain dengan role play - Proposal terapi bermain - Video terapi bermain - Keaktifan dalam role play 25% 8,9 2 _Pengkajian Fisik pada Anak Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek Mandiri E- learning - Mengunduh SOP pengkajian fisik anak 170 menit - Mahasiswa membaca cara pemeriksaan fisik pada anak - Mahasiswa

melakukan pemeriksaan fisik pada anak

- SOP Pemeriksaa n Fisik Anak - Kemampuan melaksanakan pengkajian fisik pada anak 3 _Pengkajian tumbuh kembang anak Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek 170 menit - Mahasiswa membaca cara pengkajian tumbuh kembang pada anak - Mahasiswa melakukan - SOP Pengkajian Tumbuh Kembang Anak - Kemampuan melaksanakan pengkajian tumbuh kembang anak

(26)

16 Mandiri E- learning - Mengunduh SOP pengkajian fisik anak pengkajian tumbuh kembang pada anak 4 _Pemberian Imunisasi Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek Mandiri E- learning - Mengunduh SOP pemberian Imunisasi pada anak 170 menit - Mahasiswa membaca jenis-jenis imunisasi pada anak dan cara pemberiannya - Mahasiswa mempraktekkan cara imunisasi pada anak - SOP Imunisasi - Kemampuan mempraktekkan cara imunisasi pada anak 5 _Phototerapy Bentuk : Praktikum Metode : - Video 170 menit - Mahasiswa mempelajari indikasi pasien phototerapy dan hal-hal yang dipersiapkan untuk pemeriksaan phototerapy - Mahasiswa - SOP Pelaksaan phototerapy - Kemampuan menjawab pertanyaan tentang indikasi, hal-hal yang harus dipersiapkan dan pelaksanaan phototerapy

(27)

17 menonton cara pelaksanaan photo terapy 6 _Pencegahan Infeksi - Cuci Tangan - Memakai APD - Prinsip steril & nonsteril Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek Mandiri E- learning - Mengunduh SOP pencegahan infeksi 170 menit - Mahasiswa membaca cara pencegahan infeksi di RS - Mahasiswa memperagakan teknik cuci tangan dan mekaian APD di rumah sakit - Poster Teknik Cuci Tangan - Psoter penggunaan APD - Kemampuan melakukan pencegahan infeksi seperti cuci tangan dan menggunakan APD 7 _Pemberian oksigen Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek Mandiri E- learning Mengunduh SOP pemberian oksigen dan video 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi dan cara pemberian oksigen pada anak - Mahasiswa mempraktekkan cara pemberian oksigen - SOP Pemberian Oksigen pada Anak - Kemampuan melakukan pemberian oksigen pada anak

(28)

18 pemberian oksigen 8 _Nebulizer Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek Mandiri E- learning Mengunduh SOP nebulizer dan video pemberian nebulizer 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi dan cara pemasangan nebulizer - Mahasiswa mempraktekkan cara pemasangan nebulizer - SOP Pemasangan nebulizer - Kemampuan memasang nebulizer pada anak 9 _Suctioning Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri E- learning Mengunduh SOP suctioning 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi & cara melakukan suctioning - Mahasiswa mempraktekkan cara melakukan suctioning -SOP pelaksanaan suctioning - Kemampuan melakukan suctioning

(29)

19 10 _Pemasangan infuse pada anak Bentuk : Praktikum Metode: - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri E- learning Mengunduh SOP pemasangan infuse dan video pemasangan infuse 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi & cara pemberian infus pada anak - mahasiswa mempraktekkan cara pemasangan infuse pada anak - SOP Pemasangan Infus - Kemampuan mempraktekkan cara pemasangan infuse 11 _Transfusi darah Exchange transfusion Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri E- learning Mengunduh SOP tranfusi darah 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi & cara transfuse darah pada anak - mahasiswa mempraktekkan cara pemasangan transfuse darah - SOP Pemberian Transfusi darah pada anak - Kemampuan mempraktekkan cara pemberian transfuse darah pada anak

(30)

20

12 _Pemberian

obat pada anak

Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi dan cara pemberian obat pada anak - Mahasiswa

mempraktekkan cara pemberian obat pada anak

- SOP pemberian obat pada anak - Kemampuan mempraktekkan cara pemberian obat pada anak

13 _{Tapid Sponge} Bentuk :

Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri E-Learning Mengunduh SOP Penatalaksana an Tapid Sponge 170 menit - Mahasiswa membaca indikasi dan cara tapid sponge - mahasiswa mempraktekkan cara melakukan tapid sponge - SOP Pelaksanaan tapid Sponge - Kemampuan mempraktekkan cara pelaksanaan tapid sponge 14 _Penyuluhan kesehatan pada anak Bentuk : Praktikum Metode : - Simulasi - Bimbingan - Praktek mandiri 170 menit - Mahasiswa mencari topic penyuluhan - mahasiswa membuat media penyuluhan - mahasiswa mempraktekkan penyuluhan - Media-media penyuluhan kesehatan - Kemampuan melakukan penyuluhan kesehatan

(31)

21

PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN Mampu menerapkan asuhan keperawatan anak Asuhan keperawatan anak Bentuk : Praktek Klinik di Puskesmas dan Rumah sakit 1 x 1SKS x 170 menit - Mahasiswa menerapkan asuhan keperawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit - Resume Keperawatan Anak - Askep keperawatan Anak - Mahasiswa dibagi dalam kelompok kecil 4-6 orang - Setiap mahasiswa dibagi dalam ruang perawatan anak baik di puskesmas maupun di Rumah Sakit - Mahasiswa melakukan asuhan keperawatan anak di ruang perawaan - Mahasiswa membuat laporan asuhan keperawatan atau resume keperawatan anak 25% 10,11, 12 - Ujian Praktikum

(32)

22

FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I SKS : 3 (2-1)

Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 1

Fakultas : Kedokteran

A. TUJUAN TUGAS:

- Mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian yang berhubungan dengan perawatan peran keluarga dalam perawatan anak

- Mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian yang berhubungan dengan komunikasi teraupetik pada anak

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: analisis jurnal hasil penelitian keperawatan tentang peran keluarga dalam perawatan anak dan komunitasi teraupetik pada anak

2. Batasan yang harus dikerjakan:

a. Mengidentifikasi jurnal hasil penelitian keperawatan mengenai peran keluarga dalam perawatan anak dan komunikasi teraupetik pada anak

b. Menganalisis jurnal hasil penelitian dan mengintegrasikannya dalam praktek komunikasi teraupetik pada anak

c. Menyusun SOP Komunikasi teraupetik dengan menggunakan pendekatan

evidence based nursing practice

3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

a. Mahasiswa mengidentifikasi jurnal hasil penelitian keperawatan b. Mahasiswa melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian c. Mahasiswa menyusun SOP komunikasi teraupetik pada anak 4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:

Jurnal dan hasil analisis, SOP Komunikasi teraupetik pada anak

C. KRITERIA PENILAIAN:

- Keaktifan dalam diskusi kelompok - Makalah kelompok

(33)

23

RUBRIK PENILAIAN

KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Keaktifan mencari literatur

Sangat aktif Aktif Cukup aktif

Kurang aktif Tidak aktif

Keaktifan berdiskusi

Kurang aktif Tidak aktif TOTAL

- KRITERIA 2: Kemampuan presentasi dan diskusi dalam kelompok 40%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR

Materi diskusi Sangat baik dan menarik Baik dan menarik Cukup baik dan menarik Kurang baik dan menarik Tidak baik dan menarik Kemampuan membuat SOP

Sangat baik Baik Cukup baik

Kurang baik Tidak baik Kemampuan

dalam diskusi

Kurang baik Tidak baik Total

KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Kelengkapan konsep Sangat lengkap (mampu mengembangkan konsep secara optimal) Lengkap (melebihi konsep minimal pada modul) Cukup lengkap (sesuai konsep minimal pada modul) Kurang lengkap (dibawah konsep minimal pada modul) Tidak lengkap (konsep tidak sesuai)

(34)

24 Ketepatan konsep Sangat tepat (sesuai dengan logika ilmiah) Tepat Cukup tepat

Kurang tepat Tidak tepat

Ide baru dan kreativitas Sangat baik (memunculkan beberapa ide baru) Baik (memunculkan ide baru) Cukup baik (ide seperti pada modul) Kurang baik (ide di bawah tuntutan modul) Tidak baik (miskin ide) Total

Nama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I SKS : 3 (2-1)

Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 2

Fakultas : Kedokteran

A. TUJUAN TUGAS:

- Membuat Proposal terapi bermain

- Melalukan terapi bermain dalam bentuk Role Play

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: permainan-permainan pada anak sesuai umur, proposal terapi bermain 2. Batasan yang harus dikerjakan:

d. Mengidentifikasi jenis permainan sesuai dengan umur anak e. Menyusun proposal terapi bermain

f. Melakukan simulasi atau role play sesuai dengan proposal terapi bermain 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

a. Mahasiswa mengidentifikasi jenis permainan sesuai dengan umur anak b. Mahasiswa menyusun proposal terapi bermain

c. Mahasiswa melakukan simulasi dan role play terapi bermain 4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:

Proposal terapi bermain, proses simulasi dan role play

C. KRITERIA PENILAIAN :

- Keaktifan dalam diskusi kelompok - Proposal terapi bermain

(35)

25

KRITERIA 2: Kemampuan presentasi dan role play 40%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Materi dan presentasi Sangat baik dan menarik Baik dan menarik Cukup baik dan menarik Kurang baik dan menarik Tidak baik dan menarik Kemampuan melaksanakan peran

Kurang baik Tidak baik

Kemampuan dalam berinteraksi

Total

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Kelengkapan konsep Sangat lengkap (mampu mengembangkan konsep secara Lengkap (melebihi konsep minimal pada Cukup lengkap (sesuai konsep minimal Kurang lengkap (dibawah konsep minimal pada Tidak lengkap (konsep tidak

(36)

26

optimal) modul) pada

modul) modul) sesuai) Ketepatan konsep Sangat tepat (sesuai dengan logika ilmiah) Tepat Cukup tepat

Nama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I SKS : 3 (2-1) Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan : 4 Fakultas : Kedokteran

A. TUJUAN TUGAS:

- Menyusun SOP Pengkajian Fisik pada Anak - Melakukan pengkajian fisik pada anak

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Pengkajian Fisik pada Anak 2. Batasan yang harus dikerjakan:

a. Menyusun SOP pengkajian fisik pada anak

b. Mencari anak dengan usia balita, pra sekolah dan anak sekolah (setiap kelompok mencari anak dengan usia berbeda)

c. Melakukan pengkajian fisik pada anak

3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan): a. Mahasiswa menyiapkan SOP pengkajian fisik b. Mahasiswa melakukan pengkajian fisik pada anak c. Mahasiswa membuat dokumentasi hasil pengkajian fisik 4. Deskripsi Luaran Tugas

SOP Pengkajian Fisik, Hasil Pengkajian Fisik C. KRITERIA PENILAIAN :

- Keaktifan dalam diskusi kelompok

- Keaktifan dalam presentasi dan diskusi kelas - Makalah kelompok

(37)

27

KRITERIA 2: Kemampuan presentasi dan role play 40%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Materi dan presentasi Sangat baik dan menarik Baik dan menarik Cukup baik dan menarik Kurang baik dan menarik Tidak baik dan menarik Kemampuan melaksanakan pengkajian

Kemampuan dalam berinteraksi

Total

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Kelengkapan konsep Sangat lengkap (mampu mengembangkan konsep secara Lengkap (melebihi konsep minimal pada Cukup lengkap (sesuai konsep minimal Kurang lengkap (dibawah konsep minimal pada Tidak lengkap (konsep tidak

(38)

28

optimal) modul) pada

modul) modul) sesuai) Ketepatan konsep Sangat tepat (sesuai dengan logika ilmiah) Tepat Cukup tepat

A. TUJUAN TUGAS:

- Mengidentifikasi dan menjelaskan jenis pemberian oksigen pada anak : Nasal kanul dan masker

- Membuat SOP pemberian oksigen

- Menjelaskan asuhan keperawatan pada pasien anak dengan gangguan respirasi

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: jenis pemberian oksigen : Nasal kanul dan masker 2. Batasan yang harus dikerjakan:

a. Mengidentifikasi dan menjelaskan mengenai pemberian oksigen

b. Menjelaskan perawatan yang dilakukan untuk pasien anak dengan gangguan respirasi c. Menyusun rencana asuhan keperawatan pada pasien anak dengan gangguan repirasi 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

a. Mahasiswa mengidentifikasi dan menjelaskan tentang cara pemberian obat b. Mahasiswa membuat SOP pemberian Oksigen

c. Mahasiswa menyusun rencana asuhan keperawatan anak pada pasien dengan gangguan respirasi

4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:

SOP Pemberian oksigen, presentasi dan makalah asuhan keperawatan anak dengan gangguan respirasi

C. KRITERIA PENILAIAN :

(39)

29

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Materi dan tayangan presentasi Sangat baik dan menarik Baik dan menarik Cukup baik dan menarik Kurang baik dan menarik Tidak baik dan menarik Kemampuan presentasi

dalam diskusi

(40)

30

konsep (sesuai dengan

logika ilmiah)

tepat tepat

A. TUJUAN TUGAS:

- Menganalisis kasus pemicu yang diberikan

- Menyusun rencana asuhan keperawatan sesuai kasus yang diberikan

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: menyusun rencana asuhan keperawatan sesuai kasus pemicu tentang asuhan keperawatan anak tentang diare dan demam thypoid

d. Proses keperawatan anak pada kasus diare dan demam thypoid

e. Mengidentifikasi pengkajian pada pasien anak dengan kasus diare dan demam thypoid

f. Mengidentifikasi diagnosa keperawatan pada pasien anak dengan diare dan demam thypoid

g. Menyusun tujuan, kriteria hasil, rencana intervensi& kriteria evaluasi Asuhan keperawatan pada pasien anak dengan diare dan demam thypoid

h. Menyusun discharge planning pasien diare dan demam thypoid 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

a. Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil

b. Mahasiswa menjelaskan proses keperawatan pada pasien anak dengan diare dan demam thypoid

c. Mengidentifikasi data subjektif dan objektif, pemeriksaan penunjang pada anak dengan diare dan demam thypoid

d. Mengidentifikasi masalah keperawatan dan menegakkan diagnosa keperawatan sesuai analisa data

e. Menetapkan tujuan dan kriteria hasil, menyusun rencana intervensi keperawatan dan kriteria evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan diare dan demam thypoid, dan menyusun discharge planning

Luaran tugas yang dihasilkan : Presentasi, makalah askep.

(41)

31 C. KRITERIA PENILAIAN :

dalam diskusi

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Kelengkapan konsep Sangat lengkap (mampu mengembangkan Lengkap (melebihi konsep Cukup lengkap (sesuai Kurang lengkap (dibawah Tidak lengkap (konsep

(42)

32 konsep secara optimal) minimal pada modul) konsep minimal pada modul) konsep minimal pada modul) tidak sesuai) Ketepatan konsep Sangat tepat (sesuai dengan logika ilmiah) Tepat Cukup tepat

A. TUJUAN TUGAS:

- Menyusun konsep medis hidrochepalus dan meningitis

- Menyusun rencana asuhan keperawatan pada anak dengan hidrochepalus dan meningitis

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: menyusun rencana asuhan keperawatan anak dengan hidrochepalus dan meningitis

a. Membuat konsep medis hidrochepalus dan meningitis

b. Mengidentifikasi pengkajian pada pasien anak dengan kasus hidrochepalus dan meningitis

c. Mengidentifikasi diagnosa keperawatan pada pasien anak dengan hidrochepalus dan meningitis

d. Menyusun tujuan, kriteria hasil, rencana intervensi& kriteria evaluasi Asuhan keperawatan pada pasien anak dengan hidrochepalus dan meningitis

e. Menyusun discharge planning pasien anak dengan hidrochepalus dan meningitis 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

f. Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil

g. Mahasiswa menjelaskan proses keperawatan pada pasien anak dengan anak dengan hidrochepalus dan meningitis

h. Mengidentifikasi data subjektif dan objektif, pemeriksaan penunjang pada anak dengan diare dan demam thypoid

i. Mengidentifikasi masalah keperawatan dan menegakkan diagnosa keperawatan sesuai analisa data

j. Menetapkan tujuan dan kriteria hasil, menyusun rencana intervensi keperawatan dan kriteria evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan anak dengan hidrochepalus dan meningitis dan menyusun discharge planning

(43)

33 C. KRITERIA PENILAIAN (10%):

RUBRIK PENILAIAN KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)

dalam diskusi

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR

(44)

34 konsep (mampu mengembangkan konsep secara optimal) (melebihi konsep minimal pada modul) lengkap (sesuai konsep minimal pada modul) lengkap (dibawah konsep minimal pada modul) lengkap (konsep tidak sesuai) Ketepatan konsep Sangat tepat (sesuai dengan logika ilmiah) Tepat Cukup tepat

ama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I SKS : 3 (2-1) Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan : 12 Fakultas : Kedokteran

A. TUJUAN TUGAS:

- Menyusun edukasi kesehatan pada anak dan remaja - Membuat media edukasi kesehatan pada anak dan remaja

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: menyusun edukasi kesehatan pada anak dan remaja beserta medianya 2. Batasan yang harus dikerjakan:

a. Menyusun materi edukasi kesehatan bagi anak dan remaja b. Membuat media materi edukasi kesehatan pada anak dn remaja c. Melakukan edukasi kesehatan pada anak dan remaja

3.

4.

Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

a. Mahasiswa mendiskusikan edukasi kesehatan bagi anak dan remaja b. Mahasiswa membuat media edukasi kesehatan bagi anak dan remaja c. melakukan penyuluhan kesehatan bagi anak dan remaja

Deskripsi luara tugas yang dihasilkan Materi edukasi, media edukasi 4.

C. KRITERIA PENILAIAN (10%): - Keaktifan dalam diskusi kelompok

(45)

35

RUBRIK PENILAIAN KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)

DIMENSI Sangat Memuaskan (≥80) Memuaskan (65-79) Batas (55-64) Kurang Memuaskan (40-54) Di bawah standard (<40) SKOR Materi dan tayangan presentasi Sangat baik dan menarik Baik dan menarik Cukup baik dan menarik Kurang baik dan menarik Tidak baik dan menarik Tanpilan Media

penyuluhan

(46)

36

konsep (sesuai dengan

logika ilmiah)

tepat tepat

Ide baru dan kreativitas Sangat baik (memunculkan beberapa ide baru) Baik (memunculkan ide baru) Cukup baik (ide seperti pada modul) Kurang baik (ide di bawah tuntutan modul) Tidak baik (miskin ide)

(47)

37 MODUL 1

JUDUL : KONSEP DASAR KEPERAWATAN ANAK

Tujuan Pembelajaran :

Mahasiswa mampu memahami konsep keperawatan anak dalam konteks keluarga yang meliputi :

1. Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga

2. Konsep tumbuh kembang anak mulai neonates-remaja, pengukuran dan permasalahannya

3. Konsep hospitalisasi 4. Konsep bermain 5. Konse Imuninasi

6. Konsep komunikasi pada anak 7. Konsep atraumatic care 8. Pemeriksaan Fisik pada anak

9. Pendekatan teori model keperawatan anak Penyajian :

Penyajian pembelajaran ini dalam bentuk bahan ajar, review jurnal, proposal terapi bermain. Bentuk pembelajarannya adalah dengan Perkulihaan di kelas dan e-learning. Metode pembelajaran di kelas adalah Small Group Disscusion, Cooperatif learning, Colaboratif

Learning, Jigsaw, Case Stud dan gallery wall.

(Tes Formatif) :

Tes dilakukan secara tertulis berupa kuis, tes tulis dan tugas serta melalui unggahan-unggahan tugas mahasiswa di e-learning

MODUL 2

JUDUL : ASUHAN KEPERAWATAN ANAK

1. Mahasiswa mampu melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit serta keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis, menggunakan komunikasi teraupetik dan memperhatikan aspek budaya dan menghargai sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik

2. Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga berbagai yang mengalami untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya.

(48)

38

a. Asuhan Keperawatan pada neonatal dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar dalam konteks keluarga

1) Asuhan keperawatan asphyxia

2) Asuhan keperawatan hiperbilirubinemia

b. Asuhan Keperawatan Anak dengan gangguan sistem respirasi dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar dalam konteks keluarga

1) Asuhan keperawatan ISPA 2) Asuhan Keperawatan Pneumonia 3) Asuhan keperawatan Asthma 4) Asuhan Keperawatan TBC

c. Asuhan Keperawatan Anak dengan gangguan sistem pencernaan dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar dalam konteks keluarga

1) Asuhan Keperawatan Diare

2) Asuhan Keperawatan Thypoid Fever

d. Asuhan Keperawatan Anak dengan gangguan sistem endokrin dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar dalam konteks keluarga

Asuhan Keperawatan Juvenile Diabetes

e. Asuhan Keperawatan Anak dengan gangguan sistem neurologi dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar dalam konteks keluarga

1) Asuhan Keperawatan Hidrochepalus 2) Asuhan Keperawatan Meningitis 3) Asuhan Keperawatan Kejang

f. Asuhan Keperawatan anak dengan Obesitas

g. Asuhan Keperawatan anak dengan Kurang Kalori dan protein

h. Asuhan keperawatan anak dengan kekerasan (fisik, mental dan seksual)

Peyajian :

Penyajian pembelajaran ini dalam bentuk bahan ajar, review jurnal, proposal terapi bermain. Bentuk pembelajarannya adalah dengan Perkulihaan di kelas dan e-learning. Metode pembelajaran di kelas adalah Small Group Disscusion, Cooperatif learning, Colaboratif

Learning, Jigsaw, Case Stud dan gallery wall.

(Tes Formatif) :

Tes dilakukan secara tertulis berupa kuis, tes tulis dan tugas serta melalui unggahan-unggahan tugas mahasiswa di e-learning

(49)

39 MODUL 3

JUDUL : PENDIDIKAN KESEHATAN PADA ANAK

Mahasiswa mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluarga sebagai upaya pencegahan primer , sekunder dan tersier

Peyajian :

Penyajian materi ini dalam bentuk ceramah, diskusi dan praktek langsung, mulai dari membuat Satuan Acara Penyuluhan, Media Penyuluhan , Materi penyuluhan sampai Praktek Penyuluhan. (Tes Formatif) :

Tes dilakukan dengan cara menilai satuan acara penyuluhan, media penyuluhan, materi penyuluhan dan praktek penyuluhan yang dilakukan.

MODUL 4

JUDUL : MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS)

Mahasiswa mampu melakukan kerjasama dengan sumber kesehatan yang ada di masyarakat, melakukan rujukan pasien, mendokumentasikan pengkajian MTBS dengan benar, mendemonstrasikan pengobatan MTBS dan mendemonstrasikan pendidikan kesehatan pada anak dan keluarga

Peyajian :

Penyajian pembelajaran dalam bentuk studi kasus pada pasien anak, melakukan pengkajian MTBS, melakukan intervensi keperawatan dan pendidikan kesehatan pada anak dan keluarga. (Tes Formatif) :

Tes formatif dilakukan dengan cara menilai hasil pengkajian MTBS pasien, asuhan keperawatan yang diberikan serta pendidikan kesehatan yang dilakukan

(50)

40 MODUL 5

JUDUL : PANDUAN PRAKTIKUM KEPERAWATAN ANAK I

Tujuan Pembelajaran:

Mahasiswa mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada anak sehat/sakit akut dengan menerapkan konsep ilmu dasar keperawatan dan ilmu keperawatan dasar sesuai SOP dengan menerapkan prinsip atraumatic care, legal dan etis. Bahan kajiannya adalah :

1. Pemberian Oksigen pada anak 2. Nebulisasi

3. Suctioning pada anak

4. Pemasangan infuse pada anak 5. Transfusi darah

6. Pencegahan infeksi lingkungan pada BBL 7. Phototherapy

8. Exchage transfusion 9. Pemberian Obat pada anak 10. terapi bermain

11. tapid sponge 12.Imunisasi Penyajian :

Penyajian modul ini dalam bentuk kumpulan Standar Operasional Prosedur tindakan-tindakan keperawatan khususnya keperawatan anak.

Tes Formatif :

Tes formatif dilakukan dengan cara melakukan ujian praktikum, membandingkan antara tidakan yang dilakukan oleh mahasiswa dengan SOP tindakan keperawatan.