PROGRAM STRATEGIS
TUNJANGAN PROFESI GURU PNSD TAHUN 2014
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DEPUTI PENGAWASAN INSTANSI PEMERINTAH BIDANG POLSOSKAM
1
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen mengatur bahwa guru dan dosen berkedudukan sebagai tenaga profesional yang bertujuan untuk melaksanakan sistem pendidikan nasional. Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru dan dosen berhak atas tunjangan profesi yang ditetapkan dengan prinsip penghargaan atas dasar prestasi. Pemberian Tunjangan Profesi Guru dimaksud diberikan kepada guru yang telah mendapatkan Sertifikat Pendidik dan telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk memperoleh tunjangan profesi guru. Pelaksanaan pemberian Tunjangan Profesi Guru diberikan kepada guru diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia yang mengatur tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, Dan Kota yang diterbitkan setiap tahun anggaran.
Berdasarkan hasil audit atas Tunggakan Tunjangan Profesi Guru PNSD tahun 2010-2013 yang dilaksanakan oleh BPKP, menunjukkan jumlah tunggakan Tunjangan Profesi Guru PNSD sampai dengan 2013 sebesar Rp 4.310.747.365.410,00 dan sisa anggaran Tunjangan Profesi Guru PNSD di Rekening Umum Kas Daerah per 31 Desember 2013 sebesar Rp 6.068.651.355.780,00, di samping itu juga dilakukan koreksi atas proses penyaluran dan pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNSD kepada guru terkait dengan pemenuhan kewajiban 24 jam mengajar seperti jumlah jam tidak terpenuhi, jumlah rombongan belajar tidak memenuhi, cuti di luar cuti tahunan, telah pensiun, telah meninggal dunia, terkena sanksi hukuman disiplin berat dan sebagainya dan terjadinya kesalahan perhitungan TPG PNSD (kurang bayar/lebih bayar), keterlambatan dalam proses penerimaan dan penyaluran Tunjangan Profesi Guru PNSD.
Kementerian Keuangan pada tahun 2014 telah menetapkan Alokasi Tunjangan Profesi Guru PNSD tahun 2014 yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 61 tahun 2014 tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, Dan Kota Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp 56.136.316.551.000,00. Alokasi tersebut di atas mencakup alokasi anggaran untuk pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNSD tahun 2014 dan penyelesaian pembayaran atas tunggakan Tunjangan Profesi Guru PNSD tahun 2010-2013.
2
Untuk mengawal proses penyaluran dan pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNSD tahun 2014 telah dilakukan sebagaimana yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 61 tahun 2014 perlu dilakukan monitoring dan evaluasi implementasi penyaluran dan pembayaran Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 61 tahun 2014 pada semester I tahun 2014 untuk mengetahui sampai sejauhmana penyaluran dan pembayaran Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 61 tahun 2014 telah dilakukan, tunggakan Tunjangan Profesi Guru PNSD telah terselesaikan pembayarannya kepada guru serta mengidentifikasikan permasalahan/kendala dalam penyaluran Tunjangan Profesi Guru PNSD baik yang bersifat operasional, sistem dan prosedur maupun kebijakan terkait dengan mekanisme penyaluran dan pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNSD.
Koordinasi dan Supervisi Anggaran Pendidikan yang terdiri dari Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan BPKP dalam Rencana Aksi tahun 2014, telah diagendakan pelaksanaan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan penyaluran dan pembayaran Tunjangan Profesi Guru PNSD dan Kementerian Dalam Negeri dalam proses pengawasan penyaluran Tunjangan Profesi Guru PNSD di Kabupaten/kota merencanakan untuk melakukan audit oleh Inspektorat Daerah.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
Pedoman ini dimaksudkan untuk memberikan panduan bagi Pejabat Fungsional Auditor (PFA) dalam persiapan, pelaksanaan dan pelaporan hasil monitoring dan evaluasi.
Tujuan dari pedoman ini adalah untuk menyamakan persepsi di antara PFA agar diperoleh satu kesamaan arah dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi TPG PNSD.
Petunjuk pelaksanaan monitoring dan evaluasi disusun dengan mengacu pada Standar Audit serta Petunjuk Pelaksanaan Program, sehingga hasil monitoring dan evaluasi sesuai yang diharapkan.
C. RUANG LINGKUP
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi atas tunjangan profesi gutu adalah terhadap:
1. Penyaluran/Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Semester I 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
3
D. METODOLOGI
Monitoring dan evaluasi mengacu pada Standar Audit Aparat Pengawasan Internal Pemerintah dan prosedur lain yang dipandang perlu, meliputi:
1. Wawancara dan pengisian kuesioner. 2. Reviu atas dokumen;
3. Analisis Dokumen 4. Observasi Sekolah;
E. MEKANISME PELAKSANAAN MONITORING DAN EVALUASI.
Mekanisme pelaksanaan monitoring dan evaluasi dan monitoring dan evaluasi adalah melalui tahapan sebagai berikut:
1. Persiapan Monitoring dan Evaluasi
a. Identifikasi data obyek monitoring dan evaluasi
b. Pemahaman atas Petunjuk Teknis monitoring dan evaluasi. 2. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi meliputi: a. Pengujian sistem pengendalian intern
b. Pelaksanaan Program Kerja Monitoring dan Evaluasi dan Tentative Monev Objective
c. Pengisian Kuesioner Monitoring dan Evaluasi untuk BUD/Kas Umum Daerah, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Sekolah dan guru.
d. Pelaksanaan uji petik sekolah dan guru.
e. Pengendalian dan koordinasi pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi. 3. Pelaporan Hasil Monitoring dan Evaluasi
a. Penyusunan Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi b. Pelaporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Nasional.
F. SISTEMATIKA PEDOMAN MONITORING DAN EVALUASI
Sistematika pedoman monitoring dan evaluasi ini sebagai berikut:
1. Bab I Pendahuluan, yang berisikan: latar belakang, maksud dan tujuan, serta sistematika pedoman monitoring dan evaluasi.
4
Peraturan Tugas Dan Tanggungjawab Pemerintah Ketentuan Tentang Pembayaran Tunjangan Profesi.
3. Bab III Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi, menguraikan: tujuan monitoring dan evaluasi, ruang lingkup monitoring dan evaluasi, manfaat monitoring dan evaluasi, perencanaan monitoring dan evaluasi, pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta pelaporan monitoring dan evaluasi. 4. Bab IV Format Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi, yang berisikan uraian tentang tata cara
penyusunan laporan hasil monitoring dan evaluasi atas. 5. Lampiran, terdiri dari :
1) Format Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi TP Guru PNSD Kabupaten/Kota dan SPM 2) Program Kerja Monitoring dan Evaluasi dan Tentative Monitoring Objective
3) Kuesioner Monitoring dan Evaluasi Bendahara Umum Daerah
4) Kuesioner Monitoring dan Evaluasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota 5) Kuesioner Monitoring dan Evaluasi Sekolah
5
BAB II
GAMBARAN UMUM TUNJANGAN PROFESI GURU 1. Latar Belakang
1. Gambaran Umum
Anggaran Pendidikan yang merupakan amanat undang-undang diberikan kepada sekolah di seluruh Indonesia mencakup anggaran pendidikan yang disediakan melalui APBN Pusat yang disalurkan melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun yang disalurkan dalam bentuk transfer ke daerah melalui pemerintah daerah yang dananya langsung diberikan oleh Kementerian Keuangan, jumlah dana yang disalurkan tersebut di atas menduduki porsi terbesar dari anggaran pendidikan.Besarnya anggaran untuk fungsi pendidikan yang dikucurkan melalui APBN yaitu sebesar 20%, dari jumlah anggaran APBN tersebut atau sebanyak ± 70% disalurkan melalui Transfer Ke Daerah dalam bentuk Dana Perimbangan, Dana Otonomi Khusus dan Dana Penyesuaian yang diperuntukan untuk pembiayaan operasional pendidikan maupun biaya investasi pendidikan.
Dari dana transfer ke daerah yang disalurkan, di antaranya pada Dana Penyesuaian berupa tunjangan profesi guru.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen mengatur bahwa guru dan dosen berkedudukan sebagai tenaga profesional yang bertujuan untuk melaksanakan sistem pendidikan nasional. Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru dan dosen berhak atas tunjangan profesi yang ditetapkan dengan prinsip penghargaan atas dasar prestasi. Tunjangan profesi tersebut diberikan kepada guru dan dosen yang telah memiliki sertifikat pendidik yang diangkat oleh penyelenggara pendidikan dan/atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, serta Tunjangan Kehormatan Profesor, diberikan Tunjangan Profesi Guru kepada guru yang telah mendapatkan Sertifikat Pendidik dan telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk memperoleh tunjangan profesi guru.
Tunjangan Profesi Guru diberikan kepada guru yang berhak dilaksanakan melalui transfer ke daerah yang jumlahnya ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia yang
6
mengatur tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, Dan Kota yang diterbitkan setiap tahun anggaran Mekanisme penyaluran Tunjangan Profesi Guru dapat digambarkan sebagai berikut:
2. Risiko
Anggaran TPG PNSD setiap tahun semakin meningkat seiring dengan peningkatan jumlah guru yang lulus Sertifikasi Guru. Penyaluran dan pembayaran TPG PNSD idealnya dalam proses pengelolaannya dilaksanakan secara tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah dan tepat administrasi sesuai dengan persyaratan yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan dan Petunjuk Teknis Penyaluran dan Pembayaran TPG PNSD yang ditetapkan, namun demikian dalam implementasiya banyak dijumpai risiko antara lain:
a. Pengelolaan/pengurusan TPG PNSD di P2TK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Data hasil rekonsiliasi tidak lengkap dan tidak akurat
Data Guru Penerima TPG PNSD tidak valid
Data Guru Penerima tidak diverifikasi
SKTP tidak dapat diterbitkan.
7
b. Penyaluran TPG PNSD ke BUD.
Jumlah alokasi TPG Lebih Kecil Dari Kebutuhan
Jumlah Bulan Dibayarkan kurang dari 12 bulan
SILPA tidak mencukupi untuk membayar TPG
SILPA mengendap di BUD
c. Pengelolaan Pembayaran TPG PNSD di Dinas Pendidikan.
Pengembalian dari Bank atas pembayaran yang tidak dapat/belum dilakukan
Rincian Daftar Guru yang akan dibayar TPG PNSDnya tidak valid
Verifikasi dokumen pembayaran tidak cermat
Informasi guru dalam Dapodik belum digunakan sebagai instrumen penilaian jam mengajar guru
Penggunaan Dapodik masih terbatas pada jenjang pendidikan dasar (Dapodikdas).
d. Pembayaran TPG PNSD ke Guru.
Guru tidak berhak menerima pembayaran TPG PNSD karena tidak memenuhi kewajiban 24
jam mengajar (jumlah jam tidak terpenuhi, jumlah rombongan belajar tidak memenuhi, cuti di luar cuti tahunan, telah pensiun, telah meninggal dunia, terkena sanksi hukuman disiplin berat dst.
Kesalahan Perhitungan TPG PNSD (kurang bayar/lebih bayar, kurang diperhitungkan/lebih
diperhitungkan
3. Dasar Hukum Pemberian TPG PNSD
Pemberian tunjangan profesi guru didasarkan pada:
1. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 3. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun
Anggaran 2013 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 228, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5361);
8
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, serta Tunjangan Kehormatan Profesor (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5016);
6. Peraturan Menteri Keuangan yang diterbitkan setiap tahun tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, terakhir Peraturan Menteri Keuangan Nomor 61 tahun 2014 tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, Dan Kota Tahun Anggaran 2014 ;
4. Kebijakan Pokok Pengelolaan Pemberian TPG PNSD
Berdasarkan Pasal 24 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, diatur mengenai pengangkatan, penempatan, pemindahan dan pemberhentian guru sebagai berikut:
1. Pemerintah wajib memenuhi kebutuhan guru, baik dalam jumlah, kualifikasi akademik, maupun
dalam kompetensi secara merata untuk menjamin keberlangsungan satuan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal serta untuk menjamin keberlangsungan pendidikan dasar dan menengah yang diselenggarakan oleh Pemerintah.
2. Pemerintah provinsi wajib memenuhi kebutuhan guru, baik dalam jumlah, kualifikasi akademik,
maupun dalam kompetensi secara merata untuk menjamin keberlangsungan pendidikan menengah dan pendidikan khusus sesuai dengan kewenangan.
3. Pemerintah kabupaten/kota wajib memenuhi kebutuhan guru, baik dalam jumlah, kualifikasi
akademik, maupun dalam kompetensi secara merata untuk menjamin keberlangsungan pendidikan dasar dan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal sesuai dengan kewenangan.
4. Penyelenggara pendidikan atau satuan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah yang diselenggarakan oleh masyarakat wajib memenuhi kebutuhan guru-tetap, baik dalam jumlah, kualifikasi akademik, maupun kompetensinya untuk menjamin keberlangsungan pendidikan.
Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berkewajiban:
1. merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan
9
2. meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan
sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni;
3. bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras,
dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajaran;
4. menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru, serta nilai-nilai
agama dan etika; dan
5. memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.
Kebijakan Pembayaran tunjangan profesi diatur sebagai berikut:
1. Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 pasal 14 ayat (1) butir a. “memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan kesejahteraan sosial”, serta pasal 16 ayat (1) “Pemerintah memberikan tunjangan profesi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (1) kepada guru yang telah memiliki sertifikat pendidik yang diangkat oleh penyelenggara pendidikan dan/atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat” dan ayat (2) Tunjangan profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan setara dengan 1 (satu) kali gaji pokok guru yang diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau pemerintah daerah pada tingkat, masa kerja, dan kualifikasi yang sama”.
2. Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2009 pasal 3 ayat (1) “Guru dan dosen yang telah memiliki sertifikat pendidik dan memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan diberi tunjangan profesi setiap bulan”, ayat (2) “Tunjangan profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan kepada guru dan dosen pegawai negeri sipil dan bukan pegawai negeri sipil”, serta pasal 4 “Tunjangan profesi bagi guru dan dosen pegawai negeri sipil yang menduduki jabatan fungsional guru dan dosen diberikan sebesar 1 (satu) kali gaji pokok pegawai negeri sipil yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan”.
3. Peraturan Menteri Keuangan RI No. 34/PMK.07/2012 pasal 1 ayat (1) “Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Tahun Anggaran 2012 yang selanjutnya disebut TP Guru PNSD adalah tunjangan profesi yang diberikan kepada Guru PNSD yang telah memiliki sertifikat pendidik dan memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan kuota Tahun 2006 sampai dengan Tahun 2011” dan pasal 1 ayat (2) “TP Guru PNSD sebagaimana dimaksud ayat (1) diberikan sebesar 1 (satu) kali gaji pokok Guru PNSD yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan terhitung mulai tanggal 1 Januari 2012”.
10
BAB III
MONITORING DAN EVALUASI ATAS TPG PNSD 1. PENGERTIAN MONITORING DAN EVALUASI
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan atas pencapaian sasaran program/kegiatan. Pelaksanaan monitoring dimaksudkan untuk menyediakan data dasar untuk menjawab permasalahan.
Evaluasi adalah mempelajari kejadian, melakukan analisis data dan permasalahan untuk memberikan solusi atas suatu masalah, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan upaya pencapaian tujuan dan sasaran suatu program dan kegiatan.
2. PENTINGNYA PELAKSANAAN MONITORING DAN EVALUASI
Monitoring dan evaluasi akan memberikan informasi tentang keadaan dan dan kemajuan pencapaian tujuan dan sasaran program yang dilaksanakan secara berkala untuk meyakinkan bahwa keberlangsungan proses pelaksanaan program/kegiatan telah sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.
3. DASAR HUKUM
1. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah 2. Rencana Aksi Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi Pencegahan Korupsi Daana
Pendidikan tahun 2014.
3. Surat Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor... tanggal...
4. TUJUAN
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi bertujuan untuk:
Meyakinkan bahwa dalam pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi telah memenuhi prinsip
pengelolaan kepemerintahan yang baik;
Memyakinkan bahwa tunjangan profesi guru telah diperhitungkan sesuai dengan peraturan yang
berlaku sebagai dasar pembayaran tunjangan profesi guru;
Mengidentifikasi risiko yang bersifat operasional maupun sistemik pada penyaluran tunjangan
profesi guru.
11
Memperoleh informasi tentang jumlah sisa anggaran TPG PNSD yang masih belum digunakan dan
penggunaannya;
5. RUANG LINGKUP
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi atas tunjangan profesi gutu adalah terhadap:
1. Penyaluran/Pembayaran Tunjangan Profesi Guru tahun 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
2. Posisi sisa anggaran TPG PNSD Tahun 2014 .
6. METODOLOGI
Monitoring dan evaluasi mengacu pada Standar Audit Aparat Pengawasan Internal Pemerintah dan prosedur lain yang dipandang perlu, meliputi:
1. Wawancara dan pengisian kuesioner. 2. Reviu atas dokumen;
3. Analisis Dokumen 4. Observasi Sekolah;
7. SASARAN MONITORING DAN EVALUASI
Sasaran monitoring dan evaluasi adalah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Bendahara Umum Daerah, dan Sekolah dan Guru yang diuji petik.
8. ORGANISASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA
Organisasi pelaksanaan monitoring dan evaluasi adalah sebagai berikut:
1. BPKP Pusat cq. Direktorat PLP Bidang Kesejahteraan Sosial Deputi PIP Bidang Polsoskam dalam penyusunan desain monitoring dan evaluasi, buku pedoman monitoring dan evaluasi.
2. Tim Pelaksana monitoring dan evaluasi yaitu Pejabat Fungsional Auditor Aparat Pengawasan Internal Pemerintah
3. Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi Dana Pendidikan (KPK, BPKP dan Inspektorat
12
9. OUTPUT
Produk hasil monitoring dan evaluasi adalah Laporan Hasil Monitoring dan evaluasi pada Kabupaten/Kota.
10. MEKANISME PELAKSANAAN MONITORING DAN EVALUASI.
Mekanisme pelaksanaan monitoring dan evaluasi dan monitoring dan evaluasi adalah melalui tahapan sebagai berikut:
1. Persiapan Monitoring dan evaluasi atas TPG Guru PNSD
Persiapan pelaksanaan Monitoring dan evaluasi atas TPG PNSD meliputi : a. Identifikasi awal
Identifikasi dilakukan melalui permintaan informasi kepada pihak terkait untuk mengetahui : a) Aturan tentang Alokasi dan Mekanisme Pembayaran TPG Guru PNSD
b) Data realisasi dan pertanggungjawaban pembayaran TPG PNSD
c) Data sebaran guru yang berhak memperoleh TPG PNSD, baik dari provinsi, kabupaten, sekolah dan guru yang bersangkutan serta jumlah nominal serta informasi lainnya yang berkaitan dengan pembayaran TPG PNSD.
b. Petunjuk teknis yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan monitoring dan evaluasi TPG
2. Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi atas TPG PNSD
Kegiatan pelaksaan monitoring dan evaluasi atas TPG PNSD terdiri dari : a. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dengan ketentuan sebagai berikut :
1) Pengujian Sistem Pengendalian Intern
Pengujian sistem pengendalian intern diperlukan untuk memperoleh informasi tentang keandalan sistem pengendalian intern monitoring dan evaluasian yang akan dijadikan dasar pertimbangan dalam menentukan luasnya monitoring dan evaluasi (lingkup monitoring dan evaluasi). Pengujian sistem pengendalian intern mengacu kepada Peraturan Pemerintah No.60 Tahun 2008 yang meliputi : Lingkungan Pengendalian, Penilaian Risiko, Kegiatan Pengendalian, Informasi dan Komunikasi dan Pemantauan
13
Dalam melakukan monitoring dan evaluasi tim harus memperhatikan Tentative Monev Objectives dan Program Kerja Monev untuk mengetahui hal-hal apa yang menjadi permasalahan yang sering terjadi dalam pelaksanaan penyaluran Tunjangan Profesi Guru, Program Kerja Monitoring dan evaluasi berisi langkah-langkah kerja yang dilakukan oleh Tim Monitoring dan Evaluasi yang dipandu dengan Kuesioner Monitoring dan Evaluasi. Tentative Monitoring dan evaluasi Objective dan Program Kerja Monitoring dan evaluasi atas TP PNSD diuraikan lebih lanjut pada Bab IV, Tentative Monitoring dan evaluasi Objective dan Program Kerja Monitoring dan evaluasi dapat dikembangkan lebih lanjut untuk memfokuskan dan mempertajam hal-hal yang menjadi prioritas.
3) Kuesioner Monitoring dan Evaluasi
Kuesioner Monitoring dan Evaluasi merupakan instrumen yang digunakan tim monitoring dan evaluasi untuk memperoleh dan menganalisis data proses penyaluran TPG PNSD yang meliputi pengelolaan oleh BUD/Kas Umum Daerah, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Sekolah dan Guru, hasil pengisian dan pengolahan data kuesioner ini dituangkan ke dalam Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi, format instrumen dimaksud sebagaimana terdapat pada Lampiran 2.
4) Uji petik Sekolah dan guru.
Dalam hal jumlah populasi sekolah dan guru dalam satu kabupaten/kota sangat banyak, dimungkinkan dilakukan uji petik dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi dengan menggunakan metodologi sampling statistik sederhana untuk menentukan jumlah guru yang akan diuji petik.
Uji petik dilakukan dengan melakukan konfirmasi dan pengisian kuesioner/isian untuk Kepala Sekolah dan guru.
Jumlah guru yang disampling menggunakan metode sampling sederhana dengan tingkat kepercayaan 95% dengan jumlah populasi yang telah ditetapkan. Metode ini menetapkan jumlah besaran sampling (S) dari jumlah populasi (N) yang ditetapkan.
14
5) Kesimpulan dan pembahasan Hasil Monitoring dan evaluasi.
Tim Monitoring dan evaluasi menyimpulkan hasil monitoring dan evaluasi pada BUD/Kas Daerah dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan melakukan pembahasan atas permasalahan yang dijumpai saat pelaksanaan monitoring dan evaluasi dengan pihak Bendahara Umum Daerah dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota yang dituangkan dalam Berita Acara Pembahasan Hasil Monitoring dan evaluasi TPG PNSD. Hasil pembahasan dimaksud dituangkan ke dalam Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi.
N S N S N S 10 10 220 140 1.200 291 15 14 230 144 1.300 297 20 19 240 148 1.400 302 25 24 250 152 1.500 306 30 28 260 155 1.600 310 35 32 270 159 1.700 313 40 36 280 162 1.800 317 45 40 290 165 1.900 320 50 44 300 169 2.000 322 55 48 320 175 2.200 327 60 52 340 181 2.400 331 65 56 360 186 2.600 335 70 59 380 191 2.800 338 75 63 400 196 3.000 341 80 66 420 201 3.500 346 85 70 440 205 4.000 351 90 73 460 210 4.500 354 95 76 480 214 5.000 357 100 80 500 217 6.000 361 110 86 550 226 7.000 364 120 92 600 234 8.000 367 130 97 650 242 9.000 368 140 103 700 248 10.000 370 150 108 750 254 15.000 375 160 113 800 260 20.000 377 170 118 850 265 30.000 379 180 123 900 269 40.000 380 190 127 950 274 50.000 381 200 132 1.000 278 75.000 382 210 136 1.100 285 1.000.000 384
15
b. Quality Assurance (QA)
Untuk menjamin keberlangsungan kegiatan pelaksanaan monitoring dan evaluasi agar sesuai dengan tujuan dan target yang telah ditetapkan, maka perlu dilakukan QA terhadap pelaksanaan monitoring dan evaluasi. Pelaksanaan QA ini dilakukan oleh Inspektur pada Inspektorat Daerah, BPKP dan Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 3. Pelaporan Hasil Monitoring dan evaluasi atas TP PNSD
Tahap akhir dari kegiatan monitoring dan evaluasi adalah Laporan Hasil monitoring dan evaluasi, laporan ini merupakan media untuk mengkomunikasikan penyimpulan proses monitoring dan evaluasi. Atas monitoring dan evaluasi yang dilakukan terhadap masing-masing kabupaten/kota akan diterbitkan laporan monitoring dan evaluasi. Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi disampaikan kepada Inspektorat Provinsi untuk dikompilasikan menjadi Laporan Hasil Monitoring Provinsi.
Laporan Kompilasi Hasil Monitoring dan Evaluasi secara Nasional disusun berdasarkan Laporan Provinsi setelah mendapatkan Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi dari masing-masing Kabupaten/kota.
16
BAB IV
PROGRAM KERJA DAN KUESIONER MONITORING DAN EVALUASI A. Program Kerja Monitoring dan Evaluasi
Program Kerja Monitoring dan evaluasi berisi langkah-langkah kerja yang dilakukan oleh Tim Monitoring dan Evaluasi yang dipandu dengan Kuesioner Monitoring dan Evaluasi. Program Kerja Monitoring dan Evaluasi dapat dikembangkan dengan memperhatikan kondisi kekuatan dan kelemahan pengendalian intern yang ada dan permasalahan yang dijumpai di lapangan.
Program Kerja Monitoring dan Evaluasi disusun berdasarkan hasil identifikasi Tentative Monitoring Objectives dalam pengelolaan TPG PNSD, yaitu sebagai berikut:
1 Pengujian Sistem Pengendalian Internal Tujuan
Melakukan identifikasi Kelemahan Pengendalian Intern atas Pengelolaan TPG PNSD
Tentative Monitoring Objectives
Dalam proses penyaluran TPG PNSD dijumpai risiko melekat atas proses penyaluran TPG PNSD
Langkah Kerja
No Uraian Referensi
1 Lakukan wawancara dengan Dinas Pendidikan dan BUD
tentang prosedur penyaluran TPG PNSD tahun 2014
PMK dan Juknis TPG PNSD 2014
2 Identifikasi risiko melekat yang dijumpai dalam proses
penyaluran TPG PNSD
Penilaian Risiko dan Control Environment Evaluation
3 Identifikasi celah pengendalian pada masing-masing unsur
pengendalian atas penyaluran TPG PNSD
Peta Risiko dan Sisa Risiko
4 Buat simpulan hasil evaluasi penyaluran TPG PNSD
2 Pengelolaan TPG PNSD oleh BUD/Kas Daerah Tujuan
Meyakinkan bahwa penerimaan dan penyaluran TPG PNSD melalui BUD telah sesuai dengan PMK dan Juknis penyaluran TPG PNSD
17
Tentative Monitoring Objectives
Jumlah alokasi TPG Lebih Kecil Dari Kebutuhan
Jumlah Bulan Dibayarkan kurang dari 12 bulan
SILPA tidak mencukupi untuk membayar TPG
SILPA mengendap di BUD
Langkah Kerja Kuesioner BUD
No Uraian Referensi
1 Penganggaran TPG PNSD dalam APBD
1) Minta informasi apakah Pemerintah Kabupaten/Kota dalam tahun 2014 telah menganggarkan alokasi pembayaran TPG PNSD dalam APBD,
2) Bandingkan dengan alokasi menurut PMK apakah terdapat perbedaan alokasi TPG PNSD dalam APBD
3) Bandingkan alokasi menurut PMK dengan kebutuhan pembayaran tahun 2014 (termasuk untuk membayar kekurangan TPG PNSD 2010-2013), evaluasi kecukupan penyediaan anggarannya
4) Minta informasi apakah Pemerintah Kabupaten/Kota melakukan pembayaran terlebih dahulu untuk menutupi kekurangan TPG PNSD.
5) Minta penjelasan/keterangan dari BUD/Kas Daerah apabila dijumpai ketidaksesuaian dan buat simpulan hasil monev.
Alokasi TPG PNSD
Kab/Kota Tahun 2014
APBD Kab/Kota
2 Alokasi dan Realisasi Penerimaan TPG PNSD di BUD/Kas Daerah
1) Minta data Alokasi Anggaran dan realisasi TP Guru PNSD
tahun 2014 di Kabupaten/Kota.
2) Lakukan evaluasi apakah penerimaan TPG PNSD tersebut seluruhnya telah diterima melalui rekening Bendahara Umum Daerah, minta penjelasan jika terdapat penerimaan di luar Rekening BUD
18
3) Lakukan evaluasi kesesuaian anggaran yang diterima dari alokasi TPG PNSD menurut PMK
4) Lakukan evaluasi ketepatan waktu transfer TPG PNSD dari Kementerian Keuangan
3 Penyaluran TPG PNSD ke Rekening Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
1) Minta informasi apakah Bendahara Umum Daerah/Kas
Daerah mempunyai Standard Operational Procedures (SOP) yang mengatur proses penerimaan dan penyaluran TPG PNSD.
2) Lakukan evaluasi apakah usulan pembayaran TPG
PNSD Kabupaten/Kota dilakukan berdasarkan
usulan/permintaan pembayaran dari Dinas Pendidikan yang didukung/tidak didukung dengan dokumen yang lengkap dan akurat.
3) Minta data realisasi penyaluran TPG PNSD ke rekening
Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota berdasarkan SP2D yang diterbitkan mencakup SP2D yang diterbitkan untuk pembayaran atas saldo TPG PNSD 2010-2013 dan SP2D yang diterbitkan untuk pembayaran TPG PNSD reguler tahun 2014.
4) Lakukan evaluasi apakah SP2D yang diterbitkan
tersebut di atas mencukupi/ untuk penyediaan dana untuk membayar TPG PNSD dan penyelesaian tunggakan TPG PNSD.
5) Lakukan evaluasi ketepatan waktu pembayaran TPG
PNSD menurut PMK.
6) Lakukan reviu apakah jumlah pencairan dana TPG
PNSD seluruhnya tercatat dan diterima pada rekening Bendahara Pengeluaran.
SPP dan SPM TPG PNSD
Daftar Usulan
Pembayaran
SP2D TPG PNSD
Bukti pemotongan dan
19
7) Lakukan reviu apakah terdapat PPh Pasal 21 yang
belum dipungut PPh Pasal 21.
8) Lakukan reviu apakah terdapat potongan/pungutan atas
pembayaran TPG PNSD kepada guru selain PPh Pasal 21.
4 Pengelolaan Sisa Anggaran TPG PNSD yang belum tersalurkan.
1) Lakukan reviu apakah per 30 Juni 2014 masih terdapat sisa
anggaran TPG PNSD yang belum digunakan.
2) Lakukan reviu apakah terdapat penggunaan sisa anggaran TPG PNSD diluar peruntukkannya
3) Lakukan evaluasi apakah terdapat pengembalian ke rekening Bendahara Umum Daerah/ Rekening Bendahara Pengeluaran
Laporan posisi sisa
anggaran TPG PNSD
5 Pelaporan Penyaluran TPG PNSD
1) Minta Laporan Realisasi TPG PNSD untuk periode Semester I 2014
2) Lakukan reviu apakah Pemerintah Kabupaten/Kota telah menyampaikan Laporan Realisasi TPG PNSD.
3) Lakukan reviu apakah Laporan Realisasi TPG PNSD Kabupaten/kota telah/belum disampaikan secara tepat waktu .
Laporan Realisasi TPG
PNSD Triwulan I dan II
6 Buat kesimpulan hasil monitoring dan evaluasi
3 Pengelolaan TPG PNSD oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Tujuan
Meyakinkan bahwa pengelolaan TPG PNSD melalui Dinas Pendidikan/Bendahara Pengeluaran telah sesuai dengan PMK dan Juknis penyaluran TPG PNSD
Tentative Monitoring Objectives
20
Data Guru Penerima TPG PNSD tidak valid
Data Guru Penerima tidak diverifikasi
SKTP tidak diterima
NRG/NUPTK/NIP/Gaji Pokok/Jenjang Sekolah/Sekolah tidak sesuai.
Keterlambatan pengajuan usulan pembayaran TPG PNSD tidak valid.
Pengembalian dari Bank atas pembayaran yang tidak dapat dilakukan
Rincian Usulan Pembayaran TPG PNSD tidak valid
Verifikasi dokumen pembayaran tidak cermat
Kewajiban Pajak (PPh pasal 21) dipotong Bendahara Pengeluaran tidak/terlambat
disetorkan ke Kas Negara.
Informasi guru dalam Dapodik belum digunakan sebagai instrumen penilaian jam mengajar
guru
Implementasi Dapodik terbatas.
Langkah Kerja Kuesioner Dinas Pendidikan.
No Uraian Referensi
1 Pengelola TPG PNSD Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota 1) Minta informasi apakah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
telah membentuk unit pengelola tersendiri atas pengelolaan TPG PNSD.
2) Jika ya apakah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota telah mengalokasikan anggaran untuk pengelolaan TPG PNSD. 3) Minta informasi apakah terdapat kebijakan Kepala Dinas Kabupaten/Kota yang mewajibkan guru untuk melaporkan ketidak aktifan guru pada suatu periode tertentu.
SK Pengelola TPG PNSD
2014
2 Penerbitan SK TPG PNSD
1) Minta informasi apakah sampai dengan 30 Juni 2014, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota telah menerima SK TPG PNSD dari Direktorat P2TK Ditjen Dikdas, Ditjen Dikmen, Ditjen PAUDNI untuk triwulan I dan/atau triwulan II .
2) Lakukan reviu apakah penerbitan SK TPG PNSD telah
21
diterima sebelum jadwal penyaluran untuk triwulan I dan/atau triwulan II,
3) Reviu apakah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota terhadap SK TPG PNSD yang diterima telah/belum diverifikasi
kembali kelengkapan informasinya
(nama,NRG,NUPTK,jenjang, nama sekolah dst).
4) Analisis jika terdapat ketidaksesuaian data berdasarkan hasil verifikasi.
3 Usulan Pembayaran TPG PNSD
1) Minta informasi apakah Petunjuk Teknis Penyaluran TPG PNSD tahun 2014 telah diterima oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
2) Minta informasi apakah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota telah menyampaikan usulan pembayaran TPG PNSD per triwulan sebelum jadwal pencairan TPG PNSD setiap triwulan.
3) Lakukan reviu apakah dijumpai kekeliruan dalam daftar Usulan Pembayaran TPG PNSD.
4) Lakukan reviu apakah jumlah usulan pembayaran TPG PNSD reguler 2014 per triwulan telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu ¼ dari alokasi TPG PNSD. 5) Lakukan verifikasi apakah pengajuan usulan pembayaran
TPG PNSD ke Bendahara Umum Daerah telah sesuai dengan jadwal waktu yang ditetapkan dalam PMK No 61 tahun 2014. Laporan Triwulan TPG PNSD Daftar Usulan Pembayaran TPG PNSD SPP dan SPM TPG PNSD
4 Penerimaan Dana TPG PNSD dalam Rekening Bendahara Pengeluaran
1) Lakukan reviu apakah TPG PNSD triwulan I dan triwulan II
telah diterima di Rekening Bendahara Pengeluaran telah sesuai jumlahnya dengan SPM/SP2D.
SP2D TPG PNSD
BKU Bendahara
22
2) Lakukan reviu apakah pencairan SP2D TPG PNSD ke Rekening Bendahara Pengeluaran telah sesuai dengan jadwal waktu yang ditetapkan dalam PMK.
3) Lakukan reviu apakah tidak terdapat pungutan/pemotongan atas pencairan TPG PNSD di luar potongan PPh Pasal 21. 4) Lakukan reviu apakah pemungutan atas kewajiban PPh
Pasal 21 oleh Bendahara Pengeluaran telah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku .
Pendidikan Rekening Koran/Giro Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan Bukti Pemotongan/Penyetoran PPh Pasal 21
5 Penyaluran TPG PNSD melalui Bank Penyalur
1) Lakukan reviu apakah jumlah penyetoran /pembukuan hasil pencairan TPG PNSD oleh Bendahara Pengeluaran ke rekening Bank Penyalur telah/belum sesuai dengan jumlah menurut SPM dan SP2D.
2) Lakukan reviu apakah penyaluran TPG PNSD melalui Bank Penyalur telah sesuai dengan jadwal pembayaran menurut PMK
3) Lakukan reviu apakah terdapat pengembalian anggaran TPG PNSD dari Bank Penyalur, teliti apakah anggaran tersebut disetorkan kembali ke rekening Bendahara Umum Daerah.
Rekening Bank Penyalur
Bukti Penyetoran Kembali
ke KUD sisa anggaran TPG
Rekening Koran/Giro
Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan
Bukti pembayaran tunai
(jika penyaluran dibayar secara tunai).
Ke6 Pengelolaan Data Pokok Pendidikan (DAPODIK)
1) Minta informasi apakah Dapodik pada Kabupaten/Kota telah diselenggarakan untuk seluruh jenjang pendidikan. 2) Lakukan evaluasi apakah Dapodik tahun 2014 pada saat
monitoring dan evaluasi dalam kondisi siap digunakan (online)
3) Lakukan reviu apakah pengelolaan aplikasi Dapodik tahun 2014 telah didukung dengan sumber daya yang memadai yaitu:
Telah ditetapkan operator Dapodik pada
masing- SK Operator Dapodik
Daftar Sekolah yang telah
mengoperasikan Dapodik
Dokumentasi Hasil
23
masing sekolah.
Koneksi jaringan data di masing-masing sekolah telah
tersedia.
Perangkat keras (hardware) pendukung pengelolaan
data dan aplikasi Dapodik telah cukup tersedia.
Spesifikasi perangkat keras (hardware) pendukung
pengelolaan data dan aplikasi telah memenuhi syarat pengoperasian aplikasi.
4) Lakukan reviu apakah Pengelola Dapodik telah dilengkapi dengan Standard Operation Procedures (SOP) pengolahan data Dapodik
5) Lakukan evaluasi apakah aplikasi Dapodik yang digunakan adalah pada versi yang up to date,
7 Buat kesimpulan hasil monitoring dan evaluasi atas
pengelolaan TPG PNSD pada Dinas Pendidikan
4 Penyaluran TPG PNSD Pada Bank Penyalur Tujuan
Meyakinkan bahwa seluruh penyaluran TPG PNSD melalui Bank Penyalur telah sesuai dengan PMK dan Juknis penyaluran TPG PNSD
Tentative Monitoring Objectives
Anggaran TPG PNSD Triwulan I dan II yang diterima Bank Penyalur tidak sesuai SPM/SP2D
Penyaluran TPG PNSD tidak sesuai waktu yang ditetapkan PMK
Tidak ada MOU dengan Bank Penyalur
Pengembalian dari Bank atas pembayaran yang tidak dapat dilakukan
Rincian Daftar Guru yang akan dibayar TPG PNSDnya tidak valid
Saldo TPG PNSD mengendap di Bank Penyalur
24
Langkah Kerja Kuesioner Bank Penyalur
No Uraian Referensi
1 Penerimaan anggaran TPG PNSD
1) Minta informasi apakah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
telah membuat MOU dengan Bank untuk menyalurkan TPG PNSD. Reviu apakah dalam MOU tersebut telah memuat klausul tentang hak dan kewajiban para pihak dan bentuk pertanggungjawaban atas penyaluran TPG PNSD.
2) Minta data jumlah pencairan TPG PNSD ke rekening Bank
Penyalur reviu apakah telah sesuai dengan jumlah menurut SPM dan SP2D.
3) Lakukan evaluasi apakah penyaluran TPG PNSD melalui
Bank Penyalur telah sesuai dengan jadwal pembayaran menurut PMK.
MOU Dinas Pendidikan
dan Bank Penyalur.
2 Penyaluran anggaran TPG PNSD ke Rekening Guru
1) Minta copy rekening Bank penyalur reviu apakah Bank
telah menyalurkan seluruh anggaran TPG PNSD ke rekening guru.
2) Lakukan evaluasi apakah Penyaluran anggaran TPG PNSD
ke rekening guru oleh bank telah tepat waktu sesuai dengan jadwal pembayaran menurut PMK.
3) Lakukan reviu apakah terdapat anggaran TPG PNSD yang
tidak dapat dibayarkan melalui rekening guru. Jika ya apakah anggaran tersebut masih mengendap di rekening bank penyalur atau telah disetorkan melalui Bendahara
Pengeluaran/dikembalikan langsung ke rekening
Bendahara Umum Daerah/Kas Daerah.
4) Lakukan reviu apakah terdapat jasa giro hasil
penyimpanan anggaran di rekening Bank Penyalur. Reviu apakah Jasa giro tersebut masih mengendap di rekening
Rekening Bank Penyalur
yang digunakan untuk mentransfer ke rekening guru.
25
bank penyalur atau telah disetorkan melalui Bendahara
Pengeluaran/dikembalikan langsung ke rekening
Bendahara Umum Daerah/Kas Daerah.
5) Lakukan evaluasi apakah Bank Penyalur tidak/melakukan
pemotongan terhadap rekening guru.
3 Buat Kesimpulan hasil monev terhadap Bank Penyalur
5 Uji Petik Sekolah dan Guru Tujuan
Meyakinkan penerimaan pembayaran TPG PNSD oleh guru telah sesuai deng haknya dan persyaratan guru untuk menerima TPG PNSD telah terpenuhi sesuai dengan PMK dan Juknis penyaluran TPG PNSD
Tentative Monitoring Objectives
Guru tidak berhak menerima pembayaran TPG PNSD karena tidak memenuhi kewajiban 24
jam mengajar (jumlah jam tidak terpenuhi, jumlah rombongan belajar tidak memenuhi, cuti di luar cuti tahunan, telah pensiun, telah meninggal dunia, terkena sanksi hukuman disiplin berat dst).
Kesalahan Perhitungan TPG PNSD (kurang bayar/lebih bayar, kurang diperhitungkan/lebih
diperhitungkan/gaji pokok tidak sesuai)
Langkah Kerja Kuesioner Sekolah dan Guru
No Uraian Referensi
1 Sekolah
1) Tetapkan sekolah dan guru yang menjadi sasaran uji petik 2) Lakukan evaluasi apakah Sekolah yang diuji petik telah
mengadministrasikan data guru terkait dengan
persyaratan/dasar penetapan guru penerima TPG PNSD 3) Lakukan evaluasi apakah terdapat kesesuaian jumlah
rombongan belajar dengan jumlah guru yang berpengaruh signifikan terhadap kecukupan jam mengajar.
4) Lakukan evaluasi apakah Sekolah telah melakukan
Dapodik Sekolah
Data Sekolah dan Data
Guru
Data Kehadiran Guru
Data Pegawai (Cuti,
Mutasi, Ijin Tugas Belajar, Pensiun)
26
pencatatan yang memadai atas kehadiran guru dalam proses belajar dan mengajar.
5) Lakukan evaluasi apakah Sekolah telah
mendokumentasikan ketidakhadiran guru.
6) Lakukan evaluasi apakah hasil pencatatan kehadiran guru dimaksud telah dilaporkan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
2 Guru
1) Lakukan konfirmasi kepada guru apakah dijumpai pemotongan/pungutan atas pembayaran TPG PNSD. 2) Lakukan reviu apakah terdapat guru yang tidak dapat
memenuhi kewajiban mengajar 24 jam per minggu namun dibayarkan TPG PNSDnya.
3) Lakukan evaluasi apakah guru secara mandiri telah melakukan pengisian data ke dalam aplikasi Dapodik. Cek apakah pengisian data tersebut dilakukan pemutakhiran data secara periodik.
Rekening/Buku
Tabungan Guru
3 Buat Kesimpulan hasil uji petik Sekolah dan Guru
6 Penyelesaian Hasil Monitoring dan Evaluasi Tujuan
Membahas hasil monitoring dan evaluasi TPG PNSD dengan pihak-pihak terkait dan mendiskusikan rencana tindak penyelesaian hasil monitoring dan evaluasi.
Langkah Kerja
No Uraian Referensi
1) Lakukan pembahasan hasil monitoring dan evaluasi TPG PNSD dengan pihak-pihak terkait atas kelemahan sistem pengendalian intern yang dijumpai dan permasalahan dalam proses pengelolaan TPG PNSD.
2) Diskusikan rencana tindak yang akan dilakukan oleh
Hasil pengisian
Kuesioner BUD/Dinas Pendidikan/Bank Penyalur/Uji Petik
27
masing-masing pihak terkait atas penyelesaian/perbaikan prosedur/sistem dan atau kebijakan proses penyaluran TPG PNSD.
3) Tuangkan hasil pembahasan dalam Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi.
Sekolah dan Guru
B. Kuesioner Monitoring dan Evaluasi
Kuesioner Monitoring dan Evaluasi adalah daftar isian yang memuat pertanyaan yang harus dijawab dalam proses pengelolaan TPG PNSD, pengisian kuesioner dilakukan oleh tim Monitoring dan Evaluasi berdasarkan hasil wawancara dan reviu dokumen.
Pokok-pokok informasi yang diperlukan dalam pengisian kuesioner adalah sebagai berikut:
Form Nama Uraian Informasi
K-1 Daftar Pertanyaan BUD/Kas Daerah A. Penganggaran TPG PNSD dalam APBD
B. Penerimaan Anggaran TP PNSD di BUD/Kas Daerah
C. Penyaluran TPG PNSD ke rekening Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan Kab/Kota
D. Pengelolaan Sisa Anggaran TP PNSD yang belum disalurkan.
E. Pelaporan Penyaluran TPG PNSD
F. Informasi Tambahan BUD/Kas Umum Daerah. K-2 Daftar Pertanyaan Dinas Pendidikan
Kab/Kota
A. SK TPG PNSD
B. Pembuatan Usulan Pembayaran TPG PNSD C. Pengajuan Usulan Pembayaran TPG PNSD ke BUD D. Penerimaan Anggaran TP PNSD dari BUD ke
Rekening Bendahara Pengeluaran E. Penyaluran TPG ke Bank Penyalur F. Efektivitas Dapodik
G. Informasi Tambahan Dinas Pendidikan Kab/Kota K-3 Daftar Pertanyaan Bank Penyalur A. Penerimaan Anggaran TP PNSD dari rekening BP
ke Rekening Bank Penyalur
B. Penyaluran Anggaran TP PNSD dari Rekening Bank Penyalur ke rekening Guru
C. Pelaporan Realisasi Penyaluran TPG PNSD ke rekening Guru
K-4/A Daftar Pertanyaan Sekolah – Kepala Sekolah
Informasi Kepala Sekolah
28
BAB V PELAPORAN
A. Bentuk dan Isi LHA TP Guru PNSD
Laporan Hasil Monitoring dan evaluasi atas TP PNSD disusun dalam bentuk Bab dengan sistematika penyajian (format) sebagai berikut :
1. Bagian Pertama : Simpulan dan Saran.
Bab I : Simpulan Bab II : Saran
2. Bagian Kedua : Uraian Hasil Monitoring dan evaluasi
Bab I : Informasi Umum
Bab II : Hasil Monitoring dan evaluasi
B. Jenis Laporan Hasil Monitoring dan evaluasi TP Guru PNSD
Laporan hasil monitoring dan evaluasi (LHM) TP Guru PNSD terdiri dari : 1. LHM Kabupaten/Kota
Laporan hasil monitoring dan evaluasi Kabupaten/Kota disusun oleh tim monitoring dan evaluasi dengan mekanisme sebagai berikut :
a. Laporan ditandatangani oleh Inspektur Daerah Kabupaten/Kota ditujukan kepada Bupati/Walikota, tembusan disampaikan ke Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Bendahara Umum Daerah, Inspektur Provinsi, Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri dan Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
b. Surat Pengantar Masalah (SPM) ditujukan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota dengan tembusan kepada Inspektur Provinsi, Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan Direktur PLP Bidang Kesra Deputi Polsoskam BPKP;
2. LHM Kompilasi Provinsi
LHM Kompilasi Provinsi disusun oleh Inspektur Daerah Provinsi berdasarkan LHM Kabupaten/Kota, ditujukan kepada Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri dan ditembuskan kepada Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Direktur PLP Bidang Kesra Deputi Polsoskam BPKP.
29
3. LHM Kompilasi Nasional tahun 2014
Laporan Kompilasi Nasional disusun oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri ditujukan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan tembusan Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi Dana Pendidikan.
i
KOP INSPEKTORAT DAERAH KABUPATEN/KOTA
LAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI ATAS
TUNJANGAN PROFESI GURU PNSD KABUPATEN/KOTA ...
TAHUN 2014
NOMOR : LHM.../2014
ii
BAGIAN PERTAMA : SIMPULAN DAN REKOMENDASI ... xx
BAB I : SIMPULAN ... xx
A. Pengujian Sistem Pengendalian Intern ... xx B. Hasil Monitoring dan Evaluasi Penyaluran
TP Guru PNSD Tahun 2014. ... xx C. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan ... xx BAB II : SARAN ... xx
BAGIAN KEDUA : URAIAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI ... xx
BAB I : INFORMASI UMUM ... xx
A. Informasi Umum Monitoring dan Evaluasi ... xx
1. Dasar Monitoring dan Evaluasi ... xx 2. Tujuan Monitoring dan Evaluasi ... xx 3. Ruang Lingkup ... xx 4. Sasaran Monitoring dan Evaluasi ... xx 5. Periode Monitoring dan Evaluasi . ... xx
6. Tanggung Jawab Monitoring dan Evaluasior ... xx
7. Metodologi Monitoring dan Evaluasi ... xx B. Informasi Umum Kegiatan ... xx 1. Tujuan TP Guru PNSD ... xx
2. Sasaran Pemberian TP Guru PNSD ... xx
3. Organisasi Pengelola TP Guru PNSD ... xx
BAB II : HASIL MONITORING DAN EVALUASI ... xx
A. Data Umum... xx B. Pengujian Sistem Pengendalian Intern ... xx C. Hasil Monitoring dan Evaluasi Penyaluran
TP Guru PNSD Tahun 2014. ... xx D. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan ... xx E. Saran... xx LAMPIRAN:
1
Nomor : LHM- /...…./2/2014 ….. 2014
Lampiran : ……….
Perihal : Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi atas
Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah di Kabupaten/Kota ... tahun 2014
Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi atas Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah ( TP Guru PNSD) di Kabupaten/Kota ... tahun 2014 dengan pokok pembahasan sebagai berikut:
BAGIAN PERTAMA : SIMPULAN DAN SARAN
2 BAB I SIMPULAN
Kami telah melakukan Monitoring dan Evaluasi atas TP Guru PNSD pada Kabupaten/Kota ... untuk tahun 2014 sesuai surat tugas nomor ...
Monitoring dan Evaluasi kami lakukan sesuai dengan Standard Pemeriksaaan Aparat Pengawasan Fungsional.
Dari hasil Monitoring dan Evaluasi kami terhadap Dinas …… (isikan nama Dinas yang mengelola urusan
pendidikan) dan Bendahara Umum Daerah... (isikan nama Dinas yang mengelola urusan keuangan)
Kabupaten/Kota ... dapat kami kemukakan hal-hal sebagai berikut:
A. Anggaran TPG PNSD Tahun 2014
Anggaran TPG PNSD tahun 2014 Kabupaten/Kota... menurut Peraturan Menteri Keuangan adalah sebesar Rp... jumlah tersebut telah ditetapkan dalam APBD Kabupaten/Kota... tahun 2014. Jumlah anggaran TPG PNSD dialokasikan untuk pembayaran TPG PNSD 2014 sebesar Rp.... dan penyelesaian tunggakan TPG PNSD tahun 2010-2013 sebesar Rp...
B. Pengujian Sistem Pengendalian Internal
Dari hasil pengujian Sistem Pengendalian Intern pelaksanaan program, dijumpai kelemahan sebanyak ... kejadian pada unsur ..., ..., ... [sebutkan unsur yang berkaitan: Lingkungan Pengendalian/Penilaian Resiko/Aktivitas Pengendalian/ Informasi dan Komunikasi/Pemantauan] yang menjadi hambatan dalam ketercapaian penyaluran TPG PNSD Tahun 2014
C. Hasil Monitoring dan Evaluasi Penyaluran TP Guru PNSD Tahun 2014.
(Uraikan secara singkat hasil monitoring dan evaluasi yang penting dan tidak sesuai dengan mekanisme penyaluran dan pembayaran TPG PNSD)
Hasil monitoring dan evaluasi atas penyaluran TPG PNSD Tahun 2014 dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Pengelolaan TPG PNSD oleh BUD/Kas Daerah.
Realisasi pengelolaan TPG/PNSD oleh BUD/Kas Daerah adalah sebagai berikut:
No Uraian Jumlah (Rp)
3
2 Penyaluran TPG PNSD Tahun 2014 ke BUD
oleh Kementerian Keuangan
3 Jumlah (1+2)
4 Penyaluran ke Rekening Bendahara Pengeluaran
5 Sisa TPG PNSD di BUD/Kas Daerah (3-4)
6 Pengembalian dana TPG dari Bendahara
Pengeluaran Dinas Pendidikan/Bank Penyalur
7 Sisa Akhir Dana TPG PNSD di BUD/Kas Daerah
Secara umum pengelolaan TPG PNSD di Bendahara Umum Daerah/Kas Daerah cukup memadai namun demikian dalam proses pengelolaannya masih dijumpai hal-hal sebagai berikut:
a. Penganggaran TPG PNSD dalam APBD.
1) ...
b. Penerimaan Anggaran TPG PNSD di BUD/Kas Daerah
1) ...
c. Penyaluran TPG PNSD ke Rekening Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
1) ...
d. Pengelolaan Sisa Anggaran TPG PNSD yang belum tersalurkan
1) ...
e. Pelaporan Penyaluran TPG PNSD
1) ...
f. Informasi Tambahan BUD
1) ...
2. Pengelolaan TPG PNSD oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota...
Realisasi pengelolaan TPG PNSD oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.... adalah sebagai berikut:
No Uraian Jumlah (Rp)
1 Saldo awal per 1 Januari 2014 anggaran TPG
PNSD yang berada di Bank Penyalur
2 SP2D TPG PNSD diterbitkan BUD/Kas Daerah
dan diterima Bank Penyalur
4 rekening guru
5 Sisa dana yang belum disalurkan kepada guru
(3+4)
6 Penyetoran kembali
a. ke Rekening BUD/Kas Daerah b. ke Rekening Bendahara Pengeluaran
7 Saldo dana yang masih berada di rekening Bank
Penyalur (5)-(6a+6b)
D Kewajiban Perpajakan
1 PPh pasal 21 yang dipungut
2 PPh pasal 21 yang telah disetorkan ke Kas Negara
3 Pajak yang belum dipungut/disetorkan
Secara umum pengelolaan TPG PNSD di Dinas Pendidikan cukup memadai namun demikian dalam proses pengelolaannya masih dijumpai hal-hal sebagai berikut:
a. Penerbitan SK TPG PNSD
1) ... b. Usulan Pembayaran TPG PNSD
1) ...
c. Penerimaan Dana TPG PNSD dalam Rekening Bendahara Pengeluaran
1) ... d. Penyaluran TPG PNSD melalui Bank Penyalur
1) ...
e. Pengelolaan Data Pokok Pendidikan (DAPODIK)
1) ...
f. Informasi Tambahan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
1) ...
3. Penyaluran TPG PNSD Pada Bank Penyalur
Secara umum pelaksanaan penyaluran dana TPG PNSD pada Bank Penyalur telah sesuai dengan rencana penyaluran yang ditetapkan namun demikian dalam pelaksanaannya masih dijumpai hal-hal sebagai berikut:
a. Penerimaan anggaran TPG PNSD
1) ...
b. Penyaluran anggaran TPG PNSD ke Rekening Guru
5 4. Uji Petik Sekolah dan Guru
Dari hasil uji petik kepada Sekolah dan guru dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut: a. Sekolah
1) ... b. Guru
1) ...
D. Hal-Hal Lain Yang Perlu Diperhatikan
Uraikan secara ringkas apabila dalam hasil monitoring dan evaluasi dijumpai hal-hal penting lainnya yang perlu diinformasikan sehubungan dengan prosedur penyaluran TPG PNSD .
6 Berdasarkan uraian di atas, disarankan kepada
a. Bupati/Kepala Dinas ……. (isikan nama Dinas yang mengelola urusan pendidikan) dan Bendahara Umum
Daerah... (isikan nama Dinas yang mengelola urusan keuangan) Kabupaten/Kota ……. (untuk hal-hal
yang bersifat perbaikan prosedur operasional) agar:
………...
………...
………...
b. Melalui Kepala Dinas ……. (isikan nama Dinas yang mengelola urusan pendidikan) disarankan kepada Direktur P2TK ... Kemdikbud (untuk hal-hal yang bersifat perbaikan sistem dan kebijakan) agar:
(Saran disesuaikan dengan hasil Monitoring dan Evaluasi).
Inspektur Kab/Kota
Nama NIP
7
BAB I INFORMASI UMUM A. Informasi Umum Monitoring dan Evaluasi
1. Dasar Monitoring dan Evaluasi
a. Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah;
b. Keputusan ... . Tahun ... tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten/Kota;
c. Surat Menteri Dalam Negeri Nomor... tentang Pelaksanaan Monitoring dan
Evaluasi/ Audit atas TPG PNSD
d. Surat Tugas Inspektur Kabupaten/Koat Nomor ST-... Tanggal …… 2014 perihal
Monitoring dan Evaluasi atas TP Guru PNSD pada Dinas …… Kabupaten/Kota ……… I tahun 2014.
2. Tujuan Monitoring dan Evaluasi
b. Meyakinkan bahwa TP Guru PNSD telah diperhitungkan sesuai dengan peraturan yang berlaku sebagai dasar pembayaran TP Guru PNSD.
c. Memperoleh informasi SiLPA dari TP Guru PNSD yang belum dibayarkan serta penggunaannya.
d. Meyakinkan bahwa dalam pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi telah memenuhi prinsip pengelolaan kepemerintahan yang baik.
e. Mengetahui kesesuaian waktu penyaluran TPG PNSD
f. Mengidentifikasi kendala/permasalahan yang terjadi dalam penyaluran TP Guru PNSD.
3. Ruang Lingkup Monitoring dan Evaluasi TP Guru PNSD
Ruang lingkup Monitoring dan Evaluasi meliputi :
1) TP Guru PNSD Tahun 2014.
2) TP Guru PNSD yang belum dibayarkan sejak tahun 2010 s.d 2013 pada Kabupaten/Kota …….
8
2. Dinas …… (isikan nama Dinas yang mengelola urusan pendidikan) 3. Bank Penyalur TP Guru PNSD
4. Sekolah dan Guru
5. Periode Monitoring dan Evaluasi
Periode yang diMonitoring dan Evaluasi adalah 1 Januari 2014 sampai dengan ...2014. Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan selama … hari kerja yang dimulai tanggal …. s.d. …. 2014.
6. Tanggung Jawab Pelaksana Monitoring dan Evaluasi.
Tanggung jawab Pelaksana Monitoring dan Evaluasi terbatas pada simpulan yang diperoleh dari hasil Monitoring dan Evaluasi yang telah dilaksanakan.
7. Metodologi Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan Evaluasi ini dilakukan berdasarkan Standar Monitoring dan Evaluasi Aparat Pengawasan Fungsional Pemerintah dan prosedur lain yang dianggap perlu sesuai dengan keadaan.
Simpulan hasil Monitoring dan Evaluasi ini didasarkan atas Monitoring dan Evaluasi pada Dinas
Dinas …… (isikan nama Dinas yang mengelola urusan pendidikan) dan Bendahara Umum Daerah...
(isikan nama Dinas yang mengelola urusan keuangan) dan hasil uji petik guru penerima TP Guru PNSD sebanyak ... guru di .... sekolah di Kabupaten/Kota ...
B. Informasi Umum Kegiatan 2. Tujuan TP Guru PNSD
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen mengatur bahwa guru dan dosen berkedudukan sebagai tenaga profesional yang bertujuan untuk melaksanakan sistem pendidikan nasional. Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru dan dosen berhak atas tunjangan profesi yang ditetapkan dengan prinsip penghargaan atas dasar prestasi.
3. Sasaran Pemberian TP Guru PNSD
Tunjangan profesi guru diberikan kepada guru yang telah mendapatkan Sertifikat Pendidik dan telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk memperoleh tunjangan profesi guru. Pemberian Tunjangan Profesi Guru diberikan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia yang mengatur tentang Pedoman Umum Dan Alokasi Tunjangan Profesi
9 4. Organisasi Pengelola TP Guru PNSD
Pengelolaan TP Guru PNSD dilakukan oleh : a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Direktur Jenderal Pendidikan PAUDNI, Dikdas dan Dikmen
b. Kementerian Keuangan
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan
c. Pemerintah Daerah
Bendahara Umum Daerah
10
Hasil Monitoring dan Evaluasi atas TP Guru PNSD di Kabupaten/Kota ... Semester I tahun 2014 dengan uraian sebagai berikut:
A. Anggaran TPG PNSD Tahun 2014
Anggaran TPG PNSD Tahun 2014, alokasi dan jumlah sisa anggaran tahun 2013 TPG PNSD Kabupaten/Kota... adalah sebagai berikut:
No Uraian Jumlah (Rp)
1 Anggaran TPG PNSD Tahun 2014 Menurut PMK
2 Anggaran TPG PNSD Tahun 2014 dalam APBD
3 Alokasi Pembayaran TPG PNSD Tahun 2014
Alokasi Pembayaran TPG PNSD 2014
Alokasi Pembayaran Tunggakan TPG
PNSD Tahun 2013 Jumlah
4 SilPA tahun 2013 per 31 Desember 2013
(jelaskan apabila terdapat perbedaan jumlah antara PMK dengan APBD, pengalokasiannya)
B. Pengujian Sistem Pengendalian Internal
Dari hasil pengujian Sistem Pengendalian Intern pelaksanaan program, dijumpai kelemahan sebanyak ... kejadian pada unsur ..., ..., ... [sebutkan unsur yang berkaitan Lingkungan Pengendalian/Penilaian Resiko/Aktivitas Pengendalian/ Informasi dan Komunikasi/Pemantauan] yang menjadi hambatan dalam ketercapaian penyaluran TPG PNSD .
C. Hasil Monitoring dan Evaluasi Penyaluran TP Guru PNSD Tahun 2014.
Hasil monitoring dan evaluasi atas penyaluran TPG PNSD Tahun 2014 adalah sebagai berikut:
1. Pengelolaan Anggaran TPG PNSD oleh BUD/Kas Daerah.
Pengelolaan anggaran TPG PNSD oleh BUD/Kas Daerah tahun 2014 dapat digambarkan sebagai berikut:
11
a Penyaluran TPG PNSD Tahun 2014 ke BUD
oleh Kementerian Keuangan
b Jumlah diterima oleh BUD
Melalui Rekening BUD
Tidak melalui Rekening BUD
Jumlah (1)
2 Jumlah SiLPA TPG PNSD per 31 Desember 2013
3 Jumlah Anggaran TPG PNSD yang tersedia
(1b+2)
4 Penyaluran ke Rekening Bendahara Pengeluaran
a SP2D TPG PNSD Reguler
b SP2D Penyelesaian Tunggakan TPG PNSD 2010-2013
Jumlah Penyaluran (4)
5 Sisa Anggaran yang belum disalurkan ke
Rekening Bendahara Pengeluaran (3-4) terdiri atas:
a Sisa Anggaran TPG PNSD 2014
b Sisa Tunggakan TPG PNSD Tahun 2010-2013
6 Penerimaan Kembali TPG PNSD 2014 yang tidak
dapat disalurkan
7 Saldo TPG PNSD di Rekening BUD per 30 Juni
2014 (5+6)
Hal tersebut di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Penganggaran TPG PNSD dalam APBD.
1) Pemerintah Kabupaten/Kota... dalam tahun 2014 telah/belum menganggarkan
alokasi pembayaran TPG PNSD dalam APBD sesuai dengan APBD Kabupaten/kota... Nomor... tanggal..., (jelaskan jika tidak)
2) Tidak/terdapat perbedaan alokasi TPG/PNSD dalam APBD dengan alokasi menurut
12 dicantumkan dalam APBD 2014.
4) Per 31 Desember 2013 terdapat/tidak terdapat kekurangan dana untuk membayar
tunggakan TPG PNSD tahun 2010-2013, jumlah kekurangan pembayaran TPG PNSD dimaksud adalah sebesar Rp...
5) Pemerintah Kabupaten/Kota... atas kekurangan pembayaran TPG PNSD tidak
pernah/pernah membayarkan terlebih dahulu kepada guru dengan menggunakan anggaran APBD.
b. Penerimaan TPG PNSD di BUD/Kas Daerah
1) Jumlah penerimaan TPG PNSD tahun 2014 telah/tidak sesuai dengan PMK. Perbedaan antara jumlah penerimaan dan alokasi sebesar Rp.... disebabkan...(jika ada).
2) Penerimaan Penerimaan dana TPG PNSD Semester I tahun 2014 di Kabupaten/Kota... telah/belum tepat waktu sesuai jadwal alokasi penyaluran TPG PNSD yaitu pada triwulan... (jika ada keterlambatan).
3) Penerimaan dana TPG PNSD sebesar Rp... diterima/tidak diterima melalui rekening Bendahara Umum Daerah/Kas Daerah yaitu rekening Bank... Nomor... atas nama..., (jika bukan rekening BUD) dengan alasan...
c. Penyaluran TPG PNSD ke Rekening Bendahara Pengeluaran Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
1) Penyaluran TPG PNSD menurut SP2D per triwulan telah/tidak sesuai dengan jumlah bulan yang seharusnya dibayarkan, penyaluran yang tidak sesuai (jika ada) terjadi pada triwulan... yang dibayarkan... bulan
2) Jumlah rupiah penyaluran TPG PNSD menurut SP2D per triwulan telah/tidak sesuai dengan usulan kebutuhan pembayaran TPG PNSD penyaluran yang tidak sesuai (jika ada) terjadi pada triwulan...
3) Jadwal waktu pencairan SP2D telah/tidak sesuai dengan jadwal waktu pencairan TPG PNSD menurut PMK. (jika tidak sesuai) Terjadi keterlambatan pencairan TPG PNSD yaitu pada Triwulan ... yang ternyata baru dicairkan pada bulan...
4) Seluruh/tidak seluruh pencairan TPG PNSD diterima di rekening Bendahara Pengeluaran. Pencairan yang tidak diterima melalui rekening Bendahara Pengeluaran (jika ada) terjadi pada triwulan ... yang diterima oleh... sesuai rekening bank... nomor...
13
Rp..., berupa... (uraikan jenis pemotongan, rinci jika lebih dari satu jenis potongan, serta ungkapkan siapa yang melakukan pemotongan dana)
6) Kewajiban pemungutan dan penyetoran PPh Pasal 21 telah/belum sesuai dengan ketentuan Pajak Pengasilan. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terdapat kewajiban PPh Pasal 21 yang belum/kurang/tidak dipungut sebesar Rp... (jika ada), hal ini disebabkan...
d. Pengelolaan Sisa Anggaran TPG PNSD yang belum tersalurkan
1) Per ... 2014 (saat monitoring dan evaluasi) masih/tidak terdapat sisa anggaran TPG PNSD yang belum digunakan. Jumlah TPG PNSD yang belum digunakan adalah sebesar Rp... (jika ada) yang meliputi:
Sisa anggaran TPG PNSD tahun 2014 sebesar Rp...
Sisa anggaran TPG PNSD tahun sebelumnya sebesar Rp...
Hal tersebut di atas terjadi karena...
Sisa anggaran TPG PNSD tersebut disimpan di Rekening BUD/Kas Daerah nomor rekening... pada Bank...
2) Jumlah sisa anggaran TPG PNSD (jika ada) pada BUD/Kas Daerah tersebut telah/belum sesuai dengan yang seharusnya.
3) Tidak/terdapat penggunaan sisa anggaran TPG PNSD diluar peruntukkannya yaitu (jika ada) sebesar Rp..., yang digunakan untuk...
e. Pelaporan Penyaluran TPG PNSD
1) Pemerintah Kabupaten/Kota.... telah/belum menyampaikan Laporan Realisasi TPG PNSD untuk periode Semester I 2014. (jika belum) hal ini disebabkan....
2) Laporan Realisasi TPG PNSD Kabupaten/kota.... telah/belum disampaikan secara tepat waktu yaitu baru disampaikan pada bulan.... untuk semester I dan bulan.... untuk semester II...
3) Pelaporan Penyaluran TPG PNSD
4) Pemerintah Kabupaten/Kota.... telah/belum menyampaikan Laporan Realisasi TPG PNSD untuk periode Semester I 2014. (jika belum) hal ini disebabkan....
f. Informasi Tambahan Pengelolaann TPG PNSD di BUD/Kas Daerah.
1) Usulan pembayaran/SPM TPG PNSD per triwulan telah/belum dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/kota.
2) Terdapat/tidak terdapat pengembalian ke rekening BUD/Kas Daerah atas TPG PNSD yang telah dicairkan.
14 nilai Rp...
4) Bendahara Umum Daerah/Kas Daerah telah/tidak mempunyai Standard Operational Procedures (SOP) atas penerimaan dan penyaluran TPG PNSD.
5) Standard Operational Procedures (SOP) tersebut di atas mengatur antara lain... (sebutkan pokok-pokok kegiatan yang diatur dalam SOP tersebut)
2. Pengelolaan TPG PNSD oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota...
Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan TPG PNSD di Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.... dapat dikemukakan hal-hal sebagai berikut:
a. Penerbitan SK TPG PNSD
Sampai dengan ... 2014, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota...keadaan SK TPG PNSD yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah sebagai berikut:
No Periode /Jenjang Telah diterbitkan Belum Diterbitkan
SK Guru SK Guru 1 Semester I SK TPG PNSD PAUDNI SK TPG PNSD Pendidikan Dasar SK TPG PNSD Pendidikan Menengah 2 Semester II SK TPG PNSD PAUDNI SK TPG PNSD Pendidikan Dasar SK TPG PNSD Pendidikan Menengah
1) Berdasarkan masa penyaluran TPG PNSD, penerbitan SK TPG PNSD Kabupaten/kota... dapat digambarkan sebagai berikut:
No Periode /Jenjang Diterbitkan
Sebelum Masa Penyaluran Diterbitkan Setelah Masa Penyaluran SK Guru SK Guru 1 Semester I SK TPG PNSD PAUDNI SK TPG PNSD Pendidikan Dasar