BAB I BAB I
PENDAHULUAN PENDAHULUAN
A.
A. LaLatatar Br Belelakakanangg
Korupsi di Indonesia sudah tidak terkendali lagi. Banyak kasus-kasus korupsi Korupsi di Indonesia sudah tidak terkendali lagi. Banyak kasus-kasus korupsi yang mulai terkuak. Tidak tangung-tanggung, kasus korupsi banyak melibatkan yang mulai terkuak. Tidak tangung-tanggung, kasus korupsi banyak melibatkan pejabat
pejabat tinggi tinggi negara negara dan dan menjamur menjamur dihampir dihampir semua semua kalangan. kalangan. Kasus Kasus korupsi korupsi didi Indonesia dalam berbagai macam survei, Indonesia masuk dalam salah satu daftar Indonesia dalam berbagai macam survei, Indonesia masuk dalam salah satu daftar negara terkorup di dunia. Berbagai macam kasus korupsi mulai dari yang besar, negara terkorup di dunia. Berbagai macam kasus korupsi mulai dari yang besar, sed
sedanang g hihingngga ga kakasusus s kokorurupspsi i kekecicil l teterjarjadi di secsecara ara teterurus s memenenerurus s tatanpnpa a bibisasa dihentikan. Hukum tindak pidana korupsi yang tidak ada efek jera bagi pelaku, dihentikan. Hukum tindak pidana korupsi yang tidak ada efek jera bagi pelaku, menyebabkan para koruptor tetap menjalankan aksi korupsi. itambah hukum di menyebabkan para koruptor tetap menjalankan aksi korupsi. itambah hukum di Indonesia yang bisa dibeli. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya aparat hukum yang Indonesia yang bisa dibeli. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya aparat hukum yang terlibat kasus suap.
terlibat kasus suap. al
alam am kasukasus s iniini, , negnegara ara pun pun menmenanganggungung g kerkerugiugian an matmateriieriil l yayang ng sansangatgat besar.
besar. Kerugian Kerugian ini ini terjadi terjadi di di berbagai berbagai bidang bidang baik baik demokrasi, demokrasi, ekonomi ekonomi dandan kes
kesejahejahterteraan aan umuumum m negnegara. ara. !k!khirhir-ak-akhir hir ini ini kaskasus us korkorupsupsi i sedasedang ng hanhangat gat--hang
hangatnya atnya dibicadibicarakan rakan publpublik. ik. Kasus Kasus korupkorupsi si sengksengketa eta pemilpemilukada ukada KabupKabupatenaten "eb
"ebak, ak, BanBanten ten yanyang g melmelibatibatkan kan KetKetua ua #ah#ahkamkamah ah KoKonstnstituitusi, si, !k!kil il #o#ochtachtar.r. $elain kasus ini, !kil diduga terlibat dalam %& kasus suap lainnya.
$elain kasus ini, !kil diduga terlibat dalam %& kasus suap lainnya. $ejumlah rekor $ejumlah rekor pun
pun tercatat. tercatat. Ini Ini adalah adalah pertama pertama kalinya kalinya '() '() K(K K(K mendak*a mendak*a seorang seorang hakimhakim deng
dengan %+ dugaan suap an %+ dugaan suap sekaligsekaligus. $aat pengus. $aat penggeledageledahan di ruang kerja !han di ruang kerja !kil dikil di gedung #ahkamah Konstitusi, penyidik K(K menemukan narkoba dan obat kuat. gedung #ahkamah Konstitusi, penyidik K(K menemukan narkoba dan obat kuat. Hal ini menunjukkan seorang Ketua #ahkamah Konstitusi pun dapat melakukan Hal ini menunjukkan seorang Ketua #ahkamah Konstitusi pun dapat melakukan praktek
praktek korupsi korupsi yang yang tidak tidak mencerminkan mencerminkan seorang seorang pemimpin pemimpin yang yang bertanggungbertanggung ja*ab.
ja*ab.
ari latar belakang di atas, penulis menyusun makalah dengan judul
ari latar belakang di atas, penulis menyusun makalah dengan judul “Kasus“Kasus Kor
Korupsupsi i KetKetua ua MaMahkahkamah mah KonKonstistitustusi i AkAkil il MoMochtchtar ar MeMerugrugikaikan n NegNegaraara Inonesia!
Inonesia!..
% %
B. "umusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan beberapa rumusan masalah sebagai berikut
%. !pa yang dimaksud dengan korupsi
. Bagaimana gambaran umum korupsi yang ada di Indonesia
/. !pa yang melatarbelakangi terjadinya korupsi dan dampaknya bagi negara &. Bagaimana kasus korupsi yang dilakukan oleh !kil #ochtar
+. Bagaimana menjadi pemimpin ideal dalam memimpin suatu pemerintahan 0. Bagaimana peran pemerintah dalam menangani kasus korupsi !kil #ochtar
#. $u%uan Penulisan Makalah
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut
%. #emenuhi tugas #ata Kuliah (endidikan Ke*arganegaraan rombel &% yang diampu oleh idi (ramono, $.(d.
. #engetahui pengertian korupsi.
/. #engetahui penyebab atau latar belakang terjadinya korupsi dan dampaknya bagi negara.
&. #engetahui kasus korupsi yang dilakukan oleh !kil #ochtar.
+. #engetahui pemimpin yang ideal dalam memimpin suatu pemerintahan. 0. #engetahui peran pemerintah dalam menangani kasus korupsi !kil #ochtar.
D. Man&aat Penulisan Makalah
#anfaat penulisan makalah ini adalah sebagai berikut
%. #enambah pengetahuan bagi pembaca mengenai pengertian, latar belakang, dampak dan peran pemerintah dalam menangani kasus korupsi.
. #endorong pembaca untuk memerangi korupsi karena dampaknya sangat merugikan negara.
/. #engajak pembaca untuk cermat dalam memilih pemimpin yang tanggung ja*ab dan dapat memegang kepercayaan rakyat.
BAB II PEMBAHA'AN
A. Pengertian Korupsi
Korupsi atau rasuah 1bahasa "atin corruptio dari kata kerja corrumpere yang bermakna busuk, rusak, menggoyahkan, memutar balik, menyogok2 adalah tindakan pejabat publik baik politisi maupun pega*ai negeri serta pihak lain yang terlibat dalam tindakan itu yang secara tidak *ajar dan tidak legal menyalahgunakan kepercayaan publik yang dikuasakan kepada mereka untuk mendapatkan keuntungan sepihak.
ari sudut pandang hukum tindak pidana korupsi secara garis besar memenuhi unsur-unsur sebagai berikut
(erbuatan mela*an hukum,
(erbuatan ke*enangan, kesempatan, atau sarana,
#emperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi, dan #erugikan keuangan negara atau perekonomian negara.
Beberapa jenis tindak pidana korupsi diantaranya adalah
#emberi atau menerima hadiah atau janji 1penyuapan2, (enggelapan dalam jabatan,
pemerasan dalam jabatan,
ikut serta dalam pengadaan 1bagi pega*ai negeri 3 penyelengara negara2, dan menerima gratifikasi 1bagi pega*ai negeri 3 penyelenggara negara2.
1*ikipedia, 4%&2
(engertian korupsi menurut )ndang-undang 5epublik Indonesia 6omor 7 tahun %888 tentang (enyelenggaraan 6egara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,
Kolusi, dan 6epotisme (asal % !yat / adalah tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur tindak pidana korupsi.
B. (am)aran Umum Korupsi i Inonesia
Korupsi di Indonesia berkembang secara sistemik. Bagi banyak orang korupsi bukan lagi merupakan pelanggaran hukum, melainkan hanya sekedar kebiasaan. alam seluruh penelitian perbandingan korupsi antaenegara Indonesia selalu menempati posisi paling rendah. Keadaan ini bisa menyebabkan pemberantasan korupsi di Indonesia semakin ditingkatkan oleh pihak yang ber*enang.
(erkembangan korupsi di Indonesia juga mendorong pemberantasan korupsi di Indonesia. 6amun hingga kini pemberantasan korupsi di Indonesia belummenunjukan titik terang melihat peringkat Indonesia dalam perbandingan korupsi antarnegara yang tetap rendah 1#ochtar "ubis, 44%2. Hal ini juga ditunjukan dari banyaknya kasus-kasus korupsi di Indonesia seperti
%. Kasus dugaan korupsi $oeharto dak*aan atas tindak korupsi di tujuh yayasan.
. (ertamina dalam technical assistance contract dengan (T )staindo (ertrogas.
/. Kasus korupsi 9di Tansil 3 (T. :olden Key.
&. Bantuan "ikuiditas Bank Indonesia 1B"BI2 penyimpangan penyaluran dan B"BI.
+. Kasus Hambalang yang melibatkan !ndi #alarangeng, !ngelina $ondha;, dan pejabat lainnya.
0. Kasus korupsi Bank <entury
an masih banyak kasus korupsi yang terjadi di Indonesia.
#. Latar Belakang $er%ain*a Korupsi an Dampakn*a Bagi Negara
"atar belakang terjadinya korupsi disebabkan beberapa kondisi yang mendukung munculnya korupsi, diantaranya sebagai berikut
%. Konsentrasi kekuasaan dipengambil keputusan yang tidak bertanggung ja*ab langsung kepada rakyat, seperti yang sering terlihat di re=im-re=im yang bukan demokratik.
. Kurangnya transparansi dipengambilan keputusan pemerintah.
/. Kampanye-kampanye yang mahal, dengan pengeluaran lebih besar dari pendanaan politik yang normal.
&. (royek yang melibatkan uang rakyat dalam jumlah besar.
+. "ingkungan tertutup yang mementingkan diri sendiri dan jaringan >teman lama?.
0. "emahnya ketertiban hukum. @. "emahnya profesi hukum.
7. Kurangnya kebebasan berpendapat atau kebebasan media massa. 8. :aji pega*ai pemerintah yang kecil.
ampak yang ditimbulkan dari korupsi bagi negara diberbagai bidang antara lain
Demokrasi+ korupsi menunjukkan tantangan serius terhadap pembangunan. idalam dunia politik, korupsi mempersulit demokrasi dan tata pemerintah yang baik 1good governance2 dengan cara menghancurkan proses formal. Korupsi di pemilihan umum dan di bidang legilatif mengurangi akuntabilitas dan per*akilan di pembentukan kebijaksanaanA korupsi di sistem pengadilan menghentikan ketertiban hukum, dan korupsi di pemerintahan publik menghasilkan ketidakseimbangan dalam pelayanan masyarakat. $ecara unum, korupsi mengikis kemampuan institusi dari pemerintah, karena pengabaian prosedur, penyedotan sumber daya, dan pejabat diangkat atau dinaikkan jabatan bukan karena prestasi. (ada saat yang bersamaan, korupsi mempersulit legitimasi pemerintahan dan nilai demokrasi seperti kepercayaan dan toleransi.
Ekonomi+ korupsi juga mempersulit pembangunan ekonomi dengan membuat distorsi dan keefisienan yang tinggi. alam sektor privat, korupsi meningkatkan ongkos niaga karena kerugian dari pembayaran ilegal, ongkos manajemen dalam negosiasi dengan pejabat korup, dan resiko pembatalan
perjanjian atau karena penyelidikan. Korupsi menimbulkan distrosi 1kekacauan2 didalam sektor publik dengan mengalihkan investasi publik ke proyek-proyek masyarakat yang mana sogokan dan upah tersedia lebih banyak. (ejabat mungkin menambah kompleksitas proyek masyarakat untuk menyembunyikan praktek korupsi, yang akhirnya menghasilkan lebih banyak kekacauan. Korupsi juga mengurangi pemenuhan syarat-syarat keamanan bangunan, lingkungan hidup, atau aturan-aturan lain. Korupsi juga mengurangi kualitas layanan pemerintahan dan inprastruktur, dan menambah tekanan-tekanan terhadap anggaran pemerintah.
Kese%ahteraan Umum Negara+ korupsi politis ada dibanyak negara, dan memberikan ancaman besar bagi *arga negaranya. Korupsi politis berarti kebijaksanaan pemerintah sering menguntungkan pemberi sogok, bukannya rakyat luas. $atu contoh lagi adalah bagaimana politikus membuat peraturan yang melindungi perusahaan besar, namun merugikan perusahaan-perusahaan kecil 1$#92. (olitikus-politikus >pro-bisnis? ini hanya mengembalikan pertolongan kepada perusahaan besar yang memberikan sumbangan besar kepada kampanye pemilu mereka 1*ikipedia, 4%&2.
D. Kasus Korupsi *ang Dilakukan Akil Mochtar
Dr. H. M. Akil Mochtar+ '.H.+ M.H. 1lahir di (utussibau, Kalimantan Barat, %7 ktober %804A umur +/ tahun2 adalah Ketua #ahkamah Konstitusi 5epublik Indonesia periode 4%/ dan Hakim Konstitusi periode 447-4%/. $ebelumnya ia pernah menjabat sebagai anggota (5 5I periode %888-44&, dan kemudian terpilih lagi untuk periode 44&-448, juga sebagai Cakil Ketua Komisi III (5 5I 1bidang hukum, perundang-undangan, H!# dan keamanan2 periode 44&-440. !kil bergabung menjadi Hakim Konstitusi pada tahun 447, dan terpilih sebagai Ketua #ahkamah Konstitusi pada bulan !pril 4%/ menggantikan #ahfud # 1oke=one, 4%/2.
(ada 5abu, ktober 4%/, !kil ditangkap K(K di rumah dinasnya di 'akarta terkait dugaan menerima suap dalam penanganan gugatan pemulikada Kabupaten :unung #as, Kalimantan Tengah dan Kabupaten "ebak, Banten. 9sok harinya, ia dan + orang lainnya resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh K(K. Kelima orang tersebut salah satunya <hairun 6isa angota (5 5I fraksi partai golkar, bupati :unung #as, Hambit Bintih, seorang pengusaha Tubagus <haeri Cardana yang juga adik kandung :ubernur Banten 5atu !tut <hosiyah sekaligus suami dari Cali Kota Tagerang $elatan !irin 5achmi iany. (ada + ktober, setelah menggelar pertemuan dengan beberapa pimpinan lembaga tinggi negara, (residen $usilo Bambang Dudhoyono resmi memberhentikan sementara !kil #ochtar dari posisi Ketua #ahkamah Konstitusi 1#etrotvne*s, 4%/2.
(ada saat melakukan penggeledahan di ruang kerja !kil di gedung #ahkamah Konstitusi, penyidik K(K menemukan narkoba dan obat kuat. Barang bukti ini langsung diserahkan ke pihak kepolisian dan ditangani pihak B66
1Kompas, 4%/2.
Total ada %+ dugaan suap pilkada dan uang ratusan milyar rupiah hasil korupsi yang diduga dicuci !kil sejak jadi anggota (5. $ejumlah rekor pun tercatat. Ini adalah pertama kalinya '() K(K mendak*a seorang hakim dengan %+ dugaan suap sekaligus. Biasanya, K(K hanya menemukan dugaan suap dalam satu atau dua perkara saja. <atatan lainnya yang menarik adalah jumlah uang suap yang diduga diberikan pihak berperkara totalnya mencapai 5p +@ milyar, terbanyak bila dibandingkan dengan kasus-kasus dugaan suap lainnya. 5ekor lainnya yang bisa jadi perhatian menarik adalah jumlah uang yang diduga dicuci !kil dari hasil korupsi dalam kurun *aktu sekitar tahun 44 sejak jadi anggota (5 hingga tahun 4%/ adalah harta senilai 5p %7% milyar dianggap tak *ajar karena tak sesuai dengan profil gaji !kil di #K maupun di (5 1detikne*s, 4%&2.
E. Pemimpin Ieal
Berbicara masalah pemimpin tentu dalam benak kita timbul sebuah pertanyaan mengenai sosok pemimpin yang ideal untuk memimpin suatu daerah atau negara. (emimpin yang ideal harus memiliki sifat E sifat yang baik, yang pertama yaitu jujur. Kejujuran adalah syarat mutlak untuk menjadi seorang pemimpin. #asyarakat akan selalu mempercayai setiap apa yang menjadi kebijakan untuk mensejahterakan rakyatnya. (emimpin yang memiliki sifat jujur juga akan lebih dicintai oleh rakyatnya karena janji-janji yang diucapkannya pada
saat kampaye tidak sekedar >silat lidah? semata1!dair, %8882
$elanjutnya yang kedua, seorang pemimpin harus komunikatif. $eorang pemimpin harus mempunyai sifat terbuka kepada seluruh masyarakatnya. !pa yang telah menjadi kebijakannya harus disampaikan kepada rakyatnya. $elain itu, seorang pemimpin juga mempunyai ke*ajiban untuk menyampaikan yang benar dan yang salah agar masyarakatnya tidak terjerumus kedalam jurang kenistaan.
Kemudian pemimpin yang ideal juga harus mempunyai sifat cerdas. $eorang pemimpin seyogyanya harus memiliki kecerdasaran di atas rata-rata masyarakatnya. Hal ini dimaksudkan agar pemimpin tersebut memiliki rasa percaya diri untuk memimpin rakyatnya. Kecerdasan merupakan modal utama untuk menjadi seorang pemimpin. Karena hal itu akan membantunya dalam memecahkan persoalan yang dihadapi oleh masyarakatnya. Kecerdasan atau ilmu yang dimiliki oleh seorang pemimpin itu ibarat bahan bakar yang digunakan untuk menjalankan roda kepemimpinannya 1:oleman, 4402.
$elain itu, pemimpin yang ideal juga harus memiliki sifat amanah yang artinya terpercaya. engan memiliki sifat amanah, maka pemimpin akan senantiasa menjaga kepercayaan masyarakat yang telah diserahkan diatas pundaknya.
Bangsa kita kini mengalami krisis pemimpin yang amanah. Hal itu terbukti dengan banyaknya pemimpin kita yang berbondong-bondong masuk penjara karena terjerat kasus korupsi. 'abatan yang disandangnya telah disalahgunakan
yaitu dengan memanfaatkan jabatan mereka sebagai alat untuk menumpuk kekayaan. <ontohnya seperti !kil #ochtar, ia bukanlah pemimpin yang ideal untuk masyarakat, melainkan ia adalah seorang perampok yang berdasi dengan cara menghianati kepercayaan rakyatnya. engan kata lain ia bukanlah pemimpin yang bertanggung ja*ab dalam melaksanakan tugas.
,. Peran Pemerintah alam Menangani Korupsi Akil Mochtar
(emerintah mempunyai peran aktif dalam menyelenggarakan negara untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, khususnya terhadap problematika yang dihadapi Indonesia, pemerintah harus mampu mengatasi dan memberikan penyelesaian atau solusi sehingga dapat mengatasi permasalahan yang dihadapi. Korupsi merupakan salah satu tugas *ajib pemerintah untuk menyelesaikan dan mengatasi agar orientasi memperkaya diri yang dilakukan oleh aparatur negara dapat diminimalisir bahkan di hilangkan.
Kepolisian, Kejaksaan, Komisi (emberantasan Korupsi 1K(K2, dan (engadilan merupakan lembaga yang ber*enang dalam menangani pemberantasan kasus korupsi. ari ke empat lembaga ini K(K memiliki peran khusus dalam memberantas kasus korupsi, K(K harus lebih memiliki nilai dan integritas yang tinggi sehingga *e*enang yang telah diberikan berdasarkan ketentuannya dapat dijalankan dan diimplementasikan dengan baik. ari ke empat lembaga tersebut dapat juga dimungkinkan adanya pihak-pihak tertentu akan terlibat dalam kasus korupsi, karena perlu kita ketahui bah*a korupsi itu bukan personal tetapi corporation atau kelompok, kecil kemungkinan bah*a korupsi hanya di lakukan oleh seorang saja, pasti ada pihak-pihak lain yang terlibat dalam kasus korupsi untuk memperlancar urusan yang menyimpang dari ketentuan.
Tujuan dibentuknnya K(K tidak lain adalah meningkatkan daya guna dan hasil guna terhadap upaya pemberantasan tindak pidana korupsi. K(K dibentuk karena institusi 1Kepolisian, Kejaksaan, (eradilan, (artai (olitik dan (arlemen2 yang seharusnya mencegah korupsi tidak berjalan bahkan larut dan terbuai dalam korupsi. (emberantasan tindak pidana korupsi yang terjadi sampai sekarang belum dapat dilaksanakan secara optimal. leh karena itu pemberantasan korupsi
perlu ditingkatkan secara professional, intensif, dan berkesinambungan. Karena korupsi telah merugikan keuangan negara, perekonomian negara, dan menghambat pembangunan nasional. Begitu parahnya maka korupsi di Indonesia sudah dikategorikan sebagai tindak pidana luar biasa atau extra ordinary crime.
<ara penanganan korupsi harus dengan cara yang luar biasa. )ntuk itulah dibentuk K(K yang mempunyai *e*enang luar biasa, sehingga kalangan hukum menyebutnya sebagai suatu lembaga super 1 super body2.)ntuk mencegah dan mengatasi keberadaan mafia hukum, pemerintah yang mana antara kepolisian, kejaksaan, K(K dan (engadilan harus memperkuat koordinasi dan sinkronisasi agar kepastian hukum dapat terjamin dan kecilnya kemungkinan terjadi penyimpangan berkelanjutan. (erlu kita ketahui disetiap instansi terdapat peluang
dimungkinkan terjadinya korupsi oleh aparatur negara tersebut. BAB III
PENU$UP A. Kesimpulan
Korupsi adalah tindakan pejabat publik baik politisi maupun pega*ai negeri serta pihak lain yang terlibat dalam tindakan itu yang secara tidak *ajar dan tidak legal menyalahgunakan kepercayaan publik yang dikuasakan kepada mereka untuk mendapatkan keuntungan sepihak. $aat ini banyak kasus-kasus korupsi di Indonesia. Hal tersebut menyebabkan Indonesia menjadi salah satu negara terkorup di dunia. "atar belakang terjadinya korupsi karena lemahnya tertib hukum, profesi hukum, masih rendahnya gaji pega*ai, kampanye-kampanye yang mengeluarkan uang berlebihan sehingga timbul rasa untuk mengembalikan uang tersebut dengan jalan korupsi. Kasus !kil #ochtar merupakan kasus korupsi terbesar di Indonesia. Kedudukan !kil #ochtar sebagai ketua #ahkamah Konstitusi yang korupsi mencerminkan seorang pemimpin yang tidak bertanggung ja*ab. (emimpin yang ideal seharusnya memiliki beberapa sifat
yaitu diantaranya jujur, cerdas, amanah, dan komunikatif. Berbagai kasus korupsi melemahkan Indonesia dalam berbagai bidang yaitu demokrasi, ekonomi, dan kesejahteraan umum negara. leh karena itu perlu adanya peran pemerintah yang lebih maksimal dalam menangani kasus-kasus korupsi di Indonesia.
B. 'aran
emikian makalah yang penulis buat, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. "ebih khusus bagi teman-teman mahasis*a dalam mempelajari
mata kuliah pendidikan ke*arganegaraan terutama mengenai kasus korupsi.
!dapun mengingat keterbatasan penulis dan penyusun makalah ini, jika ada kekeliruan atau kesalahan dalam penyusunan, maka sebagai penulis mohon kritik dan saran dari teman-teman atau pembaca.
DA,$A" PU'$AKA
!dair, 'ohn. %888. Membina Calon Pemimpin (Sepuluh Prinsip Pokok). 'akarta Bumi !ksara.
!nonim. 4%/. Ada Narkoba di Ruangan Akil . http33***.Kompas.com 1diunduh @ !pril 4%&2.
!nonim. 4%/. Akil Mochtar ersangka !asus Sengketa Pemilukada. http33#etrotvne*s.com 1diunduh @ !pril 4%&2.
!nonim. 4%/. S"# Pecat Akil Mochtar . http33m.oke=one.com 1diunduh @ !pril 4%&2.
!nonim. 4%&. !orupsi di $ndonesia. http33*ikipedia.org 1diunduh 0 !pril 4%&2.
!nonim. 4%&. !orupsi. http33*ikipedia.org 1diunduh 0 !pril 4%&2.
:oleman, aniel. 440. !epemimpinan "erdasarkan !ecerdasan %mosi. 'akarta :ramedia.
"ubis, #ochtar. 44%. Manusia $ndonesia & (Sebuah Pertanggung'aaban). 'akarta. Dayasan bor Indonesia.
LAMPI"AN
"ampiran %. $urat (ernyataan Ketua Kelompok
K9#96T95I!6 (96IIK!6 !6 K9B)!D!!6 UNI-E"'I$A' NE(E"I 'EMA"AN(
:edung H, Kampus $ekaran, :unungpati, $emarang +48 Telepon3FaG 14&2 7+4748% E 7+4748
Cebsite http33unnes.ac.id, 9mail unnesunnes.ac.id
'U"A$ PE"NA$AAN KE$UA KEL/MP/K
Dang bertanda tangan di ba*ah ini 6ama "astri
6I# &/4%&%/4/8
(rodi3'urusan (endidikan Kimia 3 Kimia
Fakultas #atematika dan Ilmu (engetahuan !lam
engan ini menyatakan bah*a makalah kami dengan judul
Kasus Korupsi Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar Merugikan Negara Inonesia yang diusulkan dalam perkuliahan (endidikan Ke*arganegaraan semester 1dua2 tahun 4%& )ersi&at original an tiak menganung unsur plagiarisme.
You're Reading a Preview Unlock full access with a free trial.