STRUKTUR ORGANISASI PROYEK DAN
TANGGUNG JAWAB SETIAP JABATAN
Mengetahui lebih lanjut mengenai struktur organisasi proyek dan tanggung jawab masing-masing posisi/jabatan. Struktur organisasi ini tidaklah baku di terapkan di semua perusahaan jasa konstruksi, tergantung sesuai proyek yang dikerjakan, typical perusahaannya dan posisi perusahaan di dalam proyek itu sendiri.
Yang akan kita bahas disini adalah struktur organisasi perusahaan di level sub contractor untuk pekerjaan instalasi pipeline, dimana pekerjaannya hanya sebgai pelaksana saja tidak termasuk pembuat design (engineering) dan penyedia material (procurement).
Site Manager / Project Manager
Sebagai pimpanan proyek, pengambil keputusan tertinggi dilapangan, memegang tanggung jawab penuh, posisi-posisi ini seringnya di tempati oleh orang-orang yang sudah berpengalaman memegang kendali proyek juga paham di bidang proyek yang di kerjakan. Tidak hanya bertanggung jawab terhadap kelancaran proyek akan tetapi terhadap team/anak buahnya juga. Site Manager dan Project Manager ini tanggung jawab nya sangatlah mirip, menurut pengalaman pribadi pernah ada posisi project manager dan juga site manager, jelas project manager ini lebih tinggi jabatannya dan lebih general biasanya lokasi kerjanya itu tidak haruslah selalu dilapangan hanya waktu tertentu saja apabila diperlukan/dipanggil oleh client, sedangkan untuk site manager lebih di lapangan (dari nama posisi nya saja sudah ketauan). Tetapi ada juga satu team proyek hanya site manager saja atau project manager saja. Tergantung requirement client dalam contract kerja, perusahaan itu sendiri dan proyek yang dilaksanakan.
Superintendent
Membawahi supervisor dan logistik, bertanggung jawab juga terhadap seluruh area kerja, superintendent juga bisa dibilang sebagai manager lapangan (dibawah site manager). Mengatur dan memberikan arahan untuk setiap team supervisi.
Supervisor
Supervisor ini adalah orang yang bertanggung jawab atau pemimpin sebuah kelompok kerja produksi, supervisor untuk di proyek ini ada beberapa, misal ada supervisor mechanial, supervisor fitter, supervisor welder, supervisor piping, supervisor civil, supervisor electrical, supervisor instrument, dll.
Welder
Pipe Fitter
Pipe fitter ini harus dan WAJIB bisa membaca dan memahami Gambar / Design drawing yang diberikan, mempunya kompetensi berhitung yang baik dan menguasai rumus-rumus penting untuk instalasi/fabrikasi pipa. Bertanggung jawab membuat/fabrikasi/fit up/menyetel pipa atau bentuk structure lainnya sebelum nanti nya di las (welding) oleh Welder.
Helper
Pekerja kasar atau pesuruh, pembantu welder atau fitter, orang diposisi ini sebenarnya saya nilai sangat berperan penting untuk menyelesaikan nya sebuah proyek.
Logistic
Merawat, menjaga, merecord, setiap tools/equipment yang ada di proyek bertanggung jawab atas keseluruhan workshop/gudang/storage di proyek. Menyediakan keperluan kerja yang di minta oleh supervisor/superintendent.
Project Control
Membuat schedule project dari awal hingga selesai proyek sesuai durasi proyek, mengontrol dan mengingatkan setiap divisi untuk bekerja sesuai schedule yang sudah ada, membuat dokumentasi proyek di tuangkan di dalam laporan harian, mingguan dan bulanan. Membuat pembobotan (% persentase) setiap task/item kerja, melaporkan kan kemajuan / progress kerja dan dituangkan di dalam curva (S-Curve)
Quality Control
Bertanggung jawab untuk mengawasi kualitas produksi, mengontrol agar hasil kerja sesuai dengan Design / Drawing. Juga berpedoman terhadap procedure/standart resmi yang sudah baku.
Document Control
document, tanggal document keluar atau masuk, juga status-status document nya. Dan juga bertanggung jawab untuk mendistribusikan document kesetiap divisi.
HRD Admin
Bertugas untuk mengurus karyawan dalam hal, jam kerja, izin kerja, melaporkan jam kerja karyawan, mengatur jawdwal karyawan, dan administrasi lainnya dalam hal kerkaryawanan.
HSE Coordinator
Coordinator untuk mengomando team HSE, membagi-bagi tugas HSE, dan bertanggung jawab atas keamanan & keselamatan kerja proyek.
HSE Officer
Menerima laporan lapangan dari safety man, membuat JSA, PERMIT, HIRA, asesment suatu kondisi, Safety Report, dll.
Safety Man
Safety man ini bertanggung jawab untuk mengawasi & mengingatkan di lapangan (area kerja), kondisi pekerja dan kerjaan agar aman dan tidak terjadi kecelakaan kerja.
Nama jabatan dan tugasnya di setiap perusahaan tidaklah selalu sama, kembali lagi ini tergantung pada jenis pekerjaan yang dilaksanakan dan typical perusahaannya sendiri dalam memberikan tugas dan tanggung jawab terhadap karyawannya.
Semoga membantu, dan bermanfaat. Apabila ada koreksi atau komentar silahkan dan jangan sungkan….