• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Peningkatan Profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VIII.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Peningkatan Profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VIII."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan biaya kualitas dan profitabilitas pada perusahaan manufaktur, dan untuk mengetahui pengaruh biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal terhadap profitabilitas baik secara simultan dan parsial. Teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder berupa laporan kinerja dan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur tahun 2012-2014. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda dengan program SPSS. Dalam proses analisis data dilakukan uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan biaya pencegahan dan biaya penilaian menunjukkan tren menurun, berbeda dengan biaya kegagalan internal yang cenderung meningkat. Sedangkan profitabilitas perusahaan menunjukkan peningkatan di tahun 2014. Pada pengujian hipotesis, disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, dan biaya kegagalan internal secara simultan terhadap profitabilitas PT. Perkebunan Nusantara VIII. Secara parsial, hanya biaya pencegahan yang berpengaruh signifikan terhadap peningkatan profitabilitas.

(2)

ABSTRACT

This study aims to determine the development of quality cost and profitability in manufacturing companies, and also to determine the influence of quality costs which include the prevention cost, appraisal costs, internal failure costs on profitability both simultaneously and partially. Data collection techniques using secondary data such as performance reports and financial reports on manufacturing companies in 2012-2014. Data in this study were analyzed using multiple regression analysis with SPSS program. In the data analysis process performed classical assumption test, hypothesis testing, and coefficient of determination test. Study results showed that the development of prevention costs and appraisal costs showed a downward trend, it contrast to internal failure costs which is likely to increase. While the company profitability increased showed in 2014. Hypothesis test result concluded that there is significant influence between the quality cost which include (prevention costs, appraisal cost, and internal failure cost) simultaneously on profitability PT. Perkebunan Nusantara VIII. Partially, only prevention cost has significant effect on increasing profitability.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN... iv PERNYATAAN KEASLIAN LAPORAN TUGAS AKHIR ... v

KATA PENGANTAR ... vi

2.1.5Klasifikasi Biaya Manufaktur ... 10

2.2.1 Kualitas... 11

2.3.1Biaya Kualitas ... 13

2.3.2Mengukur dan Melaporkan biaya Kualitas ... 15

2.4.1Profitabilitas ... 16

2.5.1Riset Empiris ... 18

2.6.1Kerangka Pemikiran ... 20

2.3 PengembanganHipotesis ... 22

BAB III METODE PENELITIAN... 23

3.1 JenisPenelitian ... 23

3.2 Operasionalisasi Variabel ... 23

3.3 Populasi dan Sample Penelitian ... 26

3.4 TeknikPengumpulan Data ... 26

3.5 TeknikAnalisis Data ... 28

3.5.1Analisis Deskriptif Statistik ... 28

3.5.2 Uji Asumsi Klasik...28

(4)

3.5.4 Uji Regresi linier berganda...33

3.5.5 Uji Koefisien Determinasi...33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35

4.1 Hasil Penelitian ... 35

4.1.1 Sejarah perusahaan ... 35

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan... 36

4.1.3 Statistik Deskriptif Variabel penelitian... 37

4.1.4 Uji Asumsi klasik... 39

(5)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(6)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 OperasionalisasiVariabel ... 24

Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif ... 38

Tabel 4.2 Hasil Uji Outlier Tahap 1 ... 40

Tabel 4.3 Hasil Uji Outlier Tahap 2 ... 41

Tabel 4.4 Hasil Uji Outlier Tahap 3... 41

Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas... 42

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinearitas... 43

Tabel 4.7 Hasil Uji Heteroskedastisitas... 44

Tabel 4.8 Hasil Uji Autokorelasi... 46

Tabel 4.9 Hasil Analisis Data Regresi Linier Berganda... 47

Tabel 4.10 Hasil Uji Statistik F... 49

Tabel 4.11 Hasil Uji Statistik t... 51

(7)

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Grafik I Perkembangan biaya pencegahan pada PT. Perkebunan

Nusantara VIII Tahun 2012-2014... 54 Grafik II Perkembangan biaya penilaian pada PT. Perkebunan

Nusantara VIII Tahun 2012-2014... 55 Grafik III Perkembangan biaya kegagalan internal pada

PT. Perkebunan Nusantara VIII Tahun 2012-2014... 56 Grafik IV Perkembangan Profitabilitas pada PT. Perkebunan

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

(9)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Kemajuan ekonomi Indonesia sudah bergerak ke arah yang lebih baik. Pemerintah terus berbenah untuk menciptakan iklim yang kondusif untuk mempercepat gerakan pertumbuhan ekonomi, sebagaimana masyarakat Indonesia tahu bahwa ekonomi merupakan motor penggerak kemajuan suatu bangsa. Perekonomian menjadi salah satu faktor penentuan suatu kesejahteraan masyarakatnya.

Gebrakan terus dilakukan untuk membangun Indonesia di masa yang akan datang. Dimulai peningkatan ekonomi daerah hingga kerjasama dunia internasional. Salah satu yang akan dihadapi Indonesia dalam kerjasama internasional adalah ASEAN Economic Community (AEC) yang sudah mulai berlaku tahun 2015. Sebagian masyarakat Indonesia sudah mendengar tentang kebijakan ini namun tak sedikit juga yang belum tentang program ini. AEC 2015 merupakan kerjasama negara-negara di Asia Tenggara dalam tujuan meningkatkan ekonomi masing-masing negara dengan konsep utama menciptakan ASEAN sebagai sebuah pasar tunggal dan kesatuan basis produksi dimana terjadi

free flow atas barang, jasa, faktor produksi, investasi dan modal serta penghapusan

(10)

BAB I PENDAHULUAN 2

Berdasarkan artikel tersebut bisa dilihat ASEAN Economic Community adalah peluang besar untuk masyarakat Indonesia agar bisa bersaing dengan produk ASEAN lainnya, dandengan adanya ASEAN Economic Community yang didalamnya terdapat Asean Free Trading Area ( AFTA ) atau pasar bebas asean perusahaan perusahaan bahkan sampai berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas barang dan jasa dari perusahaan itu sendiri.

Menurut Kotler (2009:49), kualitas adalah seluruh ciri serta sifat suatu produk atau pelayanan yang berpengaruh pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau yang tersirat.Jika kualitas suatu produk barang ditingkatkan maka kepuasan dari konsumen yang menggunakan suatu barang yang kualitasnya sudah ditingkatkan akan meningkat, setelah kepuasan konsumen meningkat maka akan terjadi suatu peningkatan produksi yang mengakibatkan kenaikan profitabilitas.

Sementara itu menurut Alimin, Indrianty, dan Yos (2010:2) dengan meningkatnya kualitas produk/jasa akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan selanjutnya akan meningkatkan pangsa pasar. Peningkatan pangsa pasar akan berimplikasi pada peningkatan pendapatan.

(11)

BAB I PENDAHULUAN 3

Usry (2008:198) adalah biaya pencegahan (prevention cost), biaya penilaian atau appraisal (appraisal cost),dan biaya kegagalan (failure cost).

Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal adalah biaya yang dikeluarkan untuk meningkatkan kualitas baik dari produk ataupun jasa dan akan menimbulkan peningkatan kepuasan konsumen dan pendapatan.

Profitabilitas menjadi target dari setiap perusahaan yang berorientasi kepada laba. Semakin besar profitabilitas yang dihasilkan perusahaan semakin berkembang usaha perusahaan yang bersangkutan. Menurut Sawir (2001:17) profitabilitas merupakan alat untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba. Efektifitas manajemen dalam melaksanakan operasional perusahaan secara keseluruhan akan terlihat didalam rasio profitabilitas.

Rasio profitabilitas merupakan suatu cara untuk mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba. Menurut Hanafi (2010:42), Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan pada tingkat penjualan, asset dan modal saham tertentu. Terdapat beberapa jenis pengukuran profitabilitas yaitu

Return of asset (ROA),Return On Investment (ROI) dan Return On Equity (ROE).

(12)

BAB I PENDAHULUAN 4

Berdasarkan uraian tersebut terlihat bahwa biaya kualitas dapat memberikan informasi berharga bagi perusahaan, dimana informasi tersebut berisikan tentang biaya – biaya yang digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan kualitas dari barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan. Pada gilirannya biaya kualitas dapat meningkatkan profitabilitas perusahaan. Dalam PT. Perkebunan Nusantara VIII yang diteliti oleh penulis terdapat tiga komuditas utama dalam hasil olahan perkebunan yang terdiri dari Teh, Karet, dan Sawit, dari ketiga komuditas utama hasil olahan PT. Perkebunan Nusantara VIII, penulis hanya meneliti hasil olahan Sawit, dikarenakan dua komuditas lainnya tidak memungkinkan untuk diteliti. Oleh karena itu penulis tertarik membahas masalah yang terjadi dan melihat apakah dengan adanya biaya kualitas dapat mempengaruhi tingkat profitabilitas perusahaan yang dibahas penulis dalam penulisan Tugas akhir yang berjudul “

Pengaruh biaya kualitas terhadap peningkatan profitabilitas pada PT.

(13)

BAB I PENDAHULUAN 5

1.2Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang diatas maka saya selaku penulis merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana perkembangan biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal pada PT. Perkebunan Nusantara VIII ?

2. Bagaimana perkembangan profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VII ?

3. Bagaimana pengaruh biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal secara simultan terhadap profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VII ?

(14)

BAB I PENDAHULUAN 6

1.3Tujuan Penelitian

Dari uraian latar belakang dan rumusan masalah diatas tujuan dari penelitian ini sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana perkembangan biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal pada PT. Perkebunan Nusantara VII.

2. Untuk mengetahui bagaimana perkembangan peningkatan profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VII.

3. Untuk mengetahui pengaruh biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal secara simultan terhadap profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VII.

(15)

BAB I PENDAHULUAN 7

1.4Manfaat Penelitian

Akan dapat memberi manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan terhadap permasalahan ini. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi Akademisi

penelitian ini untuk menjadi riset empiris bagi peneliti di masa yang akan datang terutama pada bahasan penelitian tentang pengaruh biaya kualitas terhadap peningkatan profitabilitas dalam PT. Perkebunan Nusantara VII periode berikutnya.

2. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan masukan untuk meningkatkan kualitas produk sehingga dapat meningkatkan laba yang diperoleh perusahaan dari produk atau jasa yang berkualitas.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

(16)

60 Universitas Kristen Maranatha BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya tentang Pengaruh biaya kualitas terhadap peningkatan profitabilitas pada perusahaan manufaktur (Studi kasus PT. Perkebunan Nusantara VIII), penulis menyimpulkan: 1. Biaya pencegahan dan biaya penilaian yang terjadi pada PT. Perkebunan Nusantara VIII cenderung menurun di akhir tahun 2014. Hal ini berbanding terbalik dengan biaya kegagalan internal yang justru meningkat di tahun 2014. Penurunan biaya kualitas PT. Perkebunan Nusantara VIII di tahun 2014 mengakibatkan produk cacat perusahaan semakin meningkat sehingga mengakibatkan tingginya biaya kegagalan internal di PT. Perkebunan Nusantara VIII karna harus menginspeksi ulang hasil perkebunan yang rusak. 2. Profitabilitas PT. Perkebunan Nusantara VIII selama tahun 2012 - 2014 diukur

dari rasio Net Profit Margin menunjukkan tren yang cenderung menurun dari awal tahun 2012 sampai pertengahan tahun 2013. Setelah itu, profitabilitas perusahaan kembali meningkat di tahun 2014. Hal ini menunjukkan bahwa manajemen perusahaan mulai mampu menekan biaya operasional terutama setelah memasuki tahun 2014 yang terlihat dari meningkatnya rasio NPM perusahaan.

(17)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 61

terhadap profitabilitas PT. Perkebunan Nusantara VIII. Secara keseluruhan, biaya kualitas mampu menjelaskan peningkatan profitabilitas perusahaan sebesar 22,3% sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti.

4. Ada pengaruh signifikan secara parsial dari biaya pencegahan terhadap peningkatan profitabilitas PT. Perkebunan Nusantara VIII. Sedangkan biaya penilaian dan biaya kegagalan internal tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap peningkatan profitabilitas PT. Perkebunan Nusantara VIII.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini adalah peneliti hanya mendapatkan perusahaan dengan data biaya kualitas yang tidak lengkap hanya terdapat 3 penggolongan biaya kualitas yaitu ( biaya pencegahan, biaya penilian, dan biaya kegagalan internal) dan data keuangan yang didapatkan peneliti dari perusahaan tidak rinci, data keuangan yang di dapatkan adalah data biaya yang sudah disatukan dari berbagai biaya yang ada, oleh karna itu peneliti menjadi sulit dalam penggolongan biaya karna data yang dipunya peneliti tidak terinci, dan peneliti hanya bisa berasumsi dalam menggolongkan biaya tersebut.

5.3 Implikasi Penelitian

(18)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 62

akhir tahun 2014 dan mampu menekan biaya operasional dengan baik. Dapat disimpulkan bahwa pengendalikan kualitas khususnya pada pengeluaran biaya pencegahan sudah dilakukan dengan cukup maksimal untuk mencegah tingginya angka produk cacat. Sedangkan dua variabel biaya kualitas lainnya belum signifikan dalam mempengaruhi peningkatan profitabilitas perusahaan sehingga perlu dievaluasi lebih lanjut.

5.4 Saran

Dari kesimpulan yang telah didapatkan pada penelitian ini, penulis mencoba memberikan beberapa saran, antara lain:

1. Perusahaan harus mengevaluasi biaya penilaian dan kegagalan internal karna biaya tersebut tidak mempengaruhi profitabilitas secara parsial, dan perusahaan harus mengevaluasi juga biaya pencegahan walaupun secara parsial biaya pencegahan mempengaruhi profitabilitas namun hasilnya negatif maka dari itu untuk tahun berikutnya perusahaan harus mengevaluasi biaya biaya tersebut. 2. Peneliti selanjutnya disarankan untuk meneliti pada sektor industri yang

(19)

PENGARUH BIAYA KUALITAS TERHADAP PENINGKATAN

PROFITABILITAS PADA

PT. Perkebunan Nusantara VIII

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

sidang sarjana strata 1 (S-1)

Oleh:

RADEN PUTRA GRANTIKA PAMUNGKAS

1251166

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(20)

THE INFLUENCE OF QUALITY COST TO THEIMPROVEMENT

AT PT. Perkebunan Nusantara VIII

A Thesis

In Partial Fulfillment of The Requirements for The Degree of Bachelor of

Science in Accounting

By:

RADEN PUTRA GRANTIKA PAMUNGKAS

1251166

BACHELOR PROGRAMIN ACCOUNTING

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG

(21)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah Nya, sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “PENGARUH BIAYA KUALITAS TERHADAP

PENINGKATAN PROFITABILITAS PADAPT. Perkebunan Nusantara VIII ” dengan baik.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan. Segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima dengan hati yang terbuka sebagai bahan perbaikan dan untuk menambah wawasan penulis di masa yang akan datang.

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-bersarnya kepada pihak – pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas akhir ini :

1. Allah SWT, terimakasihYa Allah karena saya diijinkan, dilancarkan, dan dimudahkan untuk menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Terimakasih atas berkat dan perlindungan-Mu selama ini, dan terimakasih atas anugerah yang Engkau berikan kepada penulis.

2. Kedua Orang Tua saya yang selalu senantiasa berdoa, mendukung dan memotivasi saya dalam penyelesaian tugas akhir ini sehingga saya dapat menyelesaikan tugas akhir saya dengan baik.

3. Ibu Dr. Norita, S.E., M.Si., Ak., CA Selaku dosen pembimbing yang selalu sabar membimbing saya, mengarahkan dan memberikan banyak masukan kepada saya. Sehingga pada akhirnya saya dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik, Terimakasih bimbingannya bu.

4. Ibu Endah Purnama Sari Eddy, S.E., M.Ak.,Ak., C.A selaku dosen wali yang selalu memberikan saran – saran yang membantu dan memotivasi saya selama menempuh perkuliahan di Program Studi S1 Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

5. Bapak Dr. Mathius Tandiontong,, S.E.,M.M., Ak., CA. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

6. Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si.,Ak., CA selaku Ketua program studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

7. Debbianita, S.E., M.Ak. selaku Sekretaris Ketua program studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

8. Seluruh Dosen program studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan yang sangat berharga bagi penulis.

9. Seluruh staf Tata Usaha, staf perpustakaan dan karyawanUniversitas Kristen Maranatha yang telah membantu dalam kelancaran studi dan administrasi selama masa kuliah.

10.Sri Dewi RatnaWulan Nanda Janesa kekasih saya yang selalu sabar dengan keluh kesah saya dan selalu memberikan semangat selama pembuatan tugas akhir ini sehingga saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

(22)

12.Teman – Teman Senat Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha yang senantiasa memberikan semangat kepada saya dalam pengerjaan tugas akhir ini. 13.Teman – teman Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Kristen Maranatha

yang selalu memberikan semangat dan dukungan dalam pengerjaan tugas akhir ini. 14.KomunitasWarma yang sudah menyemangati dan memotivasi saya dalam pembuatan

tugas akhir ini.

15.Teman – TemanAngkatan 2012 Program StudiAkuntansiUniversitas Kristen Maranatha yang selalumemberidukungan agar dapatmenyelesaikantugasakhirini. Akhir kata, semoga Allah SWT selalu melimpahkan kasih dan rahmatNya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga Tugas akhir ini dapat berguna dan memberikan nilai tambah serta wacana baru bagi semua pihak yang membacanya.

Bandung, September 2016

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Blocher, Stout., dkk. (2011). “Manajemen Biaya”. Edisi 5. Jakarta: Salemba Empat.

Dewi, P.S., & Kristanto, B.S. (2013). “Akuntasi Biaya”. In Media.

Dunia, A.F., & Abdullah, W. (2014). “Akuntansi Biaya”. Edisi 3. Jakarta:

Salemba Empat.

Daniyah, Hamidah. 2013. Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Non Performing Loan terhadap Penyaluran Kredit ( PT. Bank ICB Bumiputera., Tbk ). Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia

Garrison, Noreen., dkk. (2008). “Akuntansi Manajerial”. Edisi 11. Jakarta: Salemba Empat.

Ghozali, I. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Listianty Anggriani dan Imanuel Goestaman. 2013. Peranan Analisis Biaya Kualitas Untuk Meningkatkan Kualitas Produk Pada PT “X” Di Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol.2, No.1.

Nurdyansyah, Wandi. 2015. Pengaruh Biaya kulitas terhadap tingkat Profitabilitas ( studi kasus Basama Soga ). Bandung : Universitas Kristen Maranatha Rustandi, Rukniati. 2013. Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja

Keuangan pada Perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ( BEI ) Pada Tahun 2009 – 2011. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia.

Sugiyono.(2011). “Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif”. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). “Metode Penelitian Binis”. Bandung: Alfabeta, CV.

Sunjoyo, dkk. 2013. Aplikasi SPSS untuk Smart Riset : Program IBM SPSS 21. Penerbit Alfabeta, Bandung

Tandiontong, Mathius, dkk. Pengaruh biaya kualitas terhadap Tingkat Profitabilitas perusahaan (Studi kasus pada The Majesty Hotel and Apartment, Bandung ). Akurat Jurnal ilmiah Akuntansi No 2 Tahun Ke – 1 Mei – Agustus 2010

(24)

Website :

http://skripsimahasiswa.blogspot.jp/2010/11/uji-asumsi-klasik-regresi-berganda.html.

http://www.pn8.co.id/pn8/index.php?option=com_content&task=view&id=41&It emid=69

http://www.pn8.co.id/pn8/index.php?option=com_content&task=view&id=42&It emid=69

http://pse.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/home-2/2569-coffee-morning- psekp-implikasi-kebijakan-mandatory-biodiesel-terhadap-ekspor-cpo-indonesia

Gambar

Gambar 2.1
Grafik I  Perkembangan biaya pencegahan pada PT. Perkebunan  Nusantara VIII Tahun 2012-2014.......................................

Referensi

Dokumen terkait

USULAN PERBAIKAN PADA PERANCANGAN KNEE ANKLE FOOT ORTHOSIS (KAFO) DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS BIOMEKANIK (Studi kasus di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Daksa Dr.

[r]

To answer the question of how the role of Middle East Investment Initiative (MEII) in development in the West Bank, Palestine in the US-Palestine Partnership (UPP) framework and

Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai rencana dengan judul : “ANALISIS DENSITAS FILM GAFCHROMIC TERHADAP LINEAR ACCELERATOR (LINAC).. DENGAN

Dari gambaran diatas, maka peneliti bermaksud untuk melakukan penelitian pada sekolah tersebut dengan tujuan untuk mengetahui bagaiamana kemampuan anak kelompok B di

Memperolah gelar Master Agama dalam bidang Pendiikan Islam dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.PhD Candidate dalam bidang Library & Information Science dari

Prinsip-prinsip dalam mencapai keberhasilan pengukuran kinerja system adalah (1)Pengukuran kinerja dilakukan hanya untuk hal yang penting, (2)fokus pada kebutuhan

Apa yang dimaksud dengan jaringan komputer serta sebutkan minimal 3 (tiga) topologi jaringan.. Apa perbedaan dan kesamaan antara internet,