• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberian Zink Se 5 Hari terhadap Kadar Tumor Necrosis Factor-a dan Perbaikan Klinis Penderita Pneumonia HAL DEPAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pemberian Zink Se 5 Hari terhadap Kadar Tumor Necrosis Factor-a dan Perbaikan Klinis Penderita Pneumonia HAL DEPAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PENGARUH PEMBERIAN ZINK SELAMA 5 HARI TERHADAP KADAR

TUMOR NECROSIS FACTOR-α DAN PERBAIKAN KLINIS PENDERITA PNEUMONIA

TESIS

Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Spesialis Pulmonologi

Dan Kedokteran Respirasi

Oleh

Agung Dewantara S501002043

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PULMONOLOGI DAN KEDOKTERAN RESPIRASI FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

commit to user

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS

Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa :

1. Tesis yang berjudul “PENGARUH PEMBERIAN ZINK SELAMA 5

HARI TERHADAP KADAR TUMOR NECROSIS FAKTOR-α DAN

PERBAIKAN KLINIS PENDERITA PNEUMONIA” ini merupakan karya

saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah

diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak

terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang

lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini dan

disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari

terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima

sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan (Permendiknas No 17,

tahun 2010).

2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi tesis pada jurnal atau forum ilmiah

lain harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs

UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu

semester sejak pengesahan tesis saya tidak melakukan publikasi dari sebagian

atau keseluruhan tesis ini, maka Prodi Magister Kedokteran Keluarga UNS

berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi

Magister Kedokteran Keluarga PPs-UNS. Apabila saya melakukan

pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan

sanksi akademik yang berlaku.

Surakarta, 20-6-2016

Penulis

(3)

commit to user

iv

KATA PENGANTAR

Penulis memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

segala anugerah-Nya sehingga tesis ini dapat terselesaikan sebagai bagian

persyaratan akhir pendidikan spesialis di bagian Pulmonologi dan Ilmu

Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa keberhasilan dalam menyelesaikan pendidikan dan tesis

ini berkat anugerah Tuhan Yang Maha Esa dan kerjasama berbagai pihak.

Bimbingan, pengarahan dan bantuan dari para guru, keluarga, teman sejawat

residen paru, karyawan medis dan non medis, serta para pasien selama penulis

menjalani pendidikan sangat berperan dalam keberhasilan menyelesaikan

pendidikan dan tesis ini.

Penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih penulis

sampaikan kepada:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Drs. MS, selaku rektor Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

2. Prof. Dr. Furqon Hidayatullah MPd, selaku Direktur Program Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Prof. Dr. Suradi, dr., Sp.P(K), MARS

Sebagai pembimbing II penelitian ini yang telah memberikan petunjuk,

bimbingan, saran, kemudahan, dukungan dan kritik yang membangun. Terima

kasih atas ilmu dan pengetahuan yang telah beliau berikan kepada penulis

dalam menjalani pendidikan dan menyelesaikan penelitian ini.

4. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K)

Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta

dan sebagai pembimbing I penelitian ini yang senantiasa membimbing,

memberikan petunjuk, saran, kemudahan, dukungan dan kritik yang

membangun kepada penulis selama menjalani penelitian dan pendidikan

spesialisasi.

5. Prof. Dr. A. A. Subiyanto, dr., MS, selaku Ketua Program Studi Magister

(4)

commit to user

v

Penulis mengucapkan terima kasih atas berbagai saran dan nasehat yang sangat

menyentuh dan membangun.

6. Dr. Budiyanti Wiborini, dr., M.Kes, selaku penguji yang senantiasa

membimbing, memberikan petunjuk, saran, kemudahan, dukungan dan kritik

yang membangun kepada penulis.

7. Endang Agustinar, dr., M.Kes, selaku direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dr.

Moewardi Surakarta.

8. Dr. Eddy Surjanto, dr., Sp.P(K)

Selaku pengajar di bagian Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan dan

saran yang membangun. Penulis mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan

perhatian yang diberikan kepada penulis dalam menjalani masa pendidikan.

9. Dr. Hadi Subroto, Sp.P(K),MARS

Penulis mengucapkan terima kasih atas nasehat dan saran beliau terhadap

kemajuan ilmu Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan selama

menjalani pendidikan.

10.Yusup Subagio Sutanto, dr., Sp.P(K)

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beliau sebagai Ketua Kelompok Staf

Medis Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta dan pengajar di

bagian Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan saran

yang baik selama menjalani pendidikan. Terima kasih penulis ucapkan atas

kritik membangun yang telah disampaikan kepada penulis selama menjalani

pendidikan.

11.Ana Rima Setijadi, dr., Sp.P (K)

Kepala Program Studi Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas

Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan

motivasi dan kemudahan dalam menyelesaikan tesis ini. Terimakasih atas

segala bimbingan dan memotivasi penulis selama menjalani pendidikan di

bagian Pulmonologi.

12.Dr. Harsini, dr., Sp.P (K)

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beliau sebagai pengajar di bagian

Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan saran yang

(5)

commit to user

vi

membangun yang telah disampaikan kepada penulis selama menjalani

pendidikan.

13.Jatu Aphridasari, dr., Sp.P (K)

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beliau sebagai pengajar di bagian

Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan saran yang

baik selama menjalani pendidikan.

14.Ahmad Farih Raharjo, dr., Sp.P, M.Kes

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beliau sebagai pengajar di bagian

Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan saran yang

baik selama menjalani pendidikan.

15.Dewi Nurul Makhabah, dr., Sp.P, M.Kes

Penulis mengucapkan terima kasih kepada beliau sebagai pengajar di bagian

Pulmonologi yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan saran yang

baik selama menjalani pendidikan.

16.Kepada istri (Luluk Amaliyah, dr) dan anak-anak tercinta (Zahra dan Ghaisan)

yang selalu menjadi penyemangat dan menemani dengan penuh kesabaran

untuk dapat menyelesaikan tugas dengan baik. Terima kasih atas cinta, kasih

sayang, pengorbanan, serta dukungan dalam menyelesaikan pendidikan ini.

17.Kepada orang tua tercinta yang selalu menjadi pendorong untuk dapat

menyelesaikan tugas dengan baik.

18.Kepada rekan-rekan residen baik senior, seangkatan, dan junior yang telah ikut

membantu proses penelitian ini. Terimakasih dr.Santi, dr.Ari, dr.Sammy, dr.Jan

Yanto, dr.Handi, dr.Evata, dr.Bobby, dr.Eko, dr.Wida dan teman-teman lain

yang tidak bisa penulis sebutkan yang telah sangat membantu proses penelitian

ini.

19.Kepada Laboratorium Prodia, penulis mengucapkan terima kasih atas bantuan

dan dukungan sehingga penelitian ini dapat berjalan lancar.

20.Kepada semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu yang telah

membantu proses penelitian ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih banyak

terdapat kekurangan, untuk itu penulis mohon maaf dan sangat mengharapkan

(6)

commit to user

vii

rahmat dan anugerah yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa atas ilmu dan

pengalaman yang penulis miliki dapat bermanfaat bagi sesama.

Surakarta, Juni 2016

(7)

commit to user

viii

Agung Dewantara. (S501002043). 2016. Pengaruh Pemberian Zink Selama 5 Hari

Terhadap Kadar Tumor Necrosis Factor-α dan Perbaikan Klinis Penderita Pneumonia. Tesis. Supervisor I: Dr. Reviono, dr., Sp.P(K). II: Prof. Dr. Suradi, dr.,

Sp.P(K),MARS. Program Studi Magister Kedokteran Keluarga, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

PENGARUH PEMBERIAN ZINK SELAMA 5 HARI TERHADAP TUMOR NECROSIS FACTOR-α DAN PERBAIKAN KLINIS PENDERITA

PNEUMONIA

ABSTRAK

Agung Dewantara

Latar Belakang: Penegakan prognosis pneumonia menggunakan biomarker antara lain d

Tumor Necrosis Factor-α (TNF-α). Tujuan utama tatalaksana pneumonia adalah untuk

mencapai perbaikan klinis terutama dengan pemberian antibiotik. Pemberian terapi tambahan antara lain suplementasi zink diusulkan pada beberapa penelitian untuk memperbaiki outcome. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pemberian zink selama 5 hari terhadap kadar endothelin-1 dan perbaikan klinis pada pasien pneumonia.

Metode: Penelitian ini menggunakan uji klinis dengan metode Quasy Experimental

memakai rancangan pre test dan post test. Subyek penelitian adalah pasien pneumonia

yang menjalani perawatan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta pada bulan Agustus –

November 2015. Diambil sampel sebanyak 30 pasien secara purposive sampling, 15 pasien sebagai kelompok perlakuan (diberi terapi tambahan zink) dan 15 pasien sebagai kelompok kontrol (hanya terapi empirik).

Hasil: Kelompok dengan pemberian terapi tambahan zink tidak signifikan menurunkan

kadar TNF-α (p = 0,612) pasien pneumonia. Kelompok yang hanya diberi terapi empirik

terjadi penurunan kadar endothelin-1 signifikan (p = 0,048); tetapi tidak terjadi penurunan

signifikan kadar TNF-α (p = 0,232). Perbedaan perbaikan klinis dalam 5 hari pada

kelompok kontrol dan kelompok perlakuan tidak ada perbedaan yang signifikan (p =

0,679). Korelasi perbaikan klinis dalam 5 hari dengan kadar TNF-α (setelah pemberian

zink selama 5 hari) tidak signifikan (rs = -0,236; p = 0,907)

Simpulan: Pemberian terapi tambahan zink selama 5 hari tidak terbukti dapat

menurunkan kadar TNF-α serta tidak berhubungan dengan perbaikan klinis dalam 5 hari

bila dibandingkan dengan hanya terapi empirik.

(8)

commit to user

ix

Agung Dewantara. (S501002043). 2016. The Effect of 5 day Zinc on Endothelin-1,

Levels and Clinical Improvement in Patients with Pneumonia. Thesis. Supervisor I:

Dr. Reviono, dr., Sp.P(K), II: Prof. Dr. Suradi, dr., Sp.P(K),MARS. Master Program in Family Medicine, Post-Graduate Program, Sebelas Maret University Surakarta.

ABSTRACT

THE EFFECT OF 5 DAY ZINC ON TUMOR NECROSIS FACTOR-α LEVELS AND CLINICAL IMPROVEMENT IN PATIENTS WITH PNEUMONIA

ABSTRACT

Agung Dewantara

Backgrounds: Many attempts to find out the prognostic of pneumonia, one off them is

using biomarkers such as Tumor Necrosis Factor-α (TNF-α). The primary concern in

pneumonia management is clinical improvement, commonly by administering antibiotics. Additional therapy using micronutrient like zinc can improve the outcome, therefore this

study was conducted to analyse zinc supplementation for 5 days has effect on TNF-α

levels as well as clinical improvement in patients with pneumonia.

Methods: This research was done through clinical test using quasy experimental method

with pretest and posttest design. The subjects were patients with CAP treated in Dr. Moewardi General Hospital, Surakarta, from August to November 2015. A sample of 30 patients was purposively taken, 15 patients as treatment group (supplemented with zinc) and 15 patients as control group (given empirical therapy only).

Results: Group with supplementation of zinc not significantly reduced endothelin-1

TNF-α (p = 0.612) levels in patients with pneumonia. Post test results from control group

not significantly reduced TNF-α level (p = 0.232). There is no significantly difference

clinical improvement in control group and zinc group (p = 0,679). There is no significant

correlation between clinical improvement with TNF-α level (r = -0,236; p = 0,907).

Conclusion: Additional 5 day zinc supplementation has not decreased TNF-α levels, there also no correlation between 5 day zinc supplementation with clinical improvement.

(9)

commit to user

6. Penilaian tingkat keparahan ... 15

C. Zink………... 18

1. Pengaruh zink pada fungsi imun dan pertahanan tubuh………… 20

2. Zink sebagai antiinflamasi……… 21

3. Zink meningkatkan respons antimikroba……….. 22

D. Tumor necrosis factor-α (TNF-α)……….. γ1 E. Kerangka konseptual ... 34

F. Hipotesis... 38

BAB III. METODE PENELITIAN A. Rancangan penelitian ... 39

B. Tempat dan waktu penelitian ... 39

C. Populasi penelitian ... 39

D. Sampel ... 39

(10)

commit to user

xi

F. Kriteria inklusi, eksklusi, dan diskontinyu ... 40

G. Variabel penelitian ... 40

H. Definisi operasional ... 40

I. Instrumen penelitian ... 42

J. Prosedur pengumpulan data ... 42

K. Teknik pemeriksaan ... 43

L. Etika penelitian ... 46

M. Analisis data ... 46

N. Alur penelitian ... 47

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil……… 48

B. Pembahasan……… 56

C. Keterbatasan……….. 61

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN i. Simpulan……… ... 63

ii. Saran……….. ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 64

(11)

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Mekanisme aktivitas peptida antimikroba... 8

Gambar 2. Proses infeksi bakteri di paru dan peran netrofil... 9

Gambar 3. Jalur zink dalam mencegah aterosklerosis dan inflamasi di

makrofag, vaskular dan sel endothelial... 22

Gambar 4. Perjalanan zink, sinyal inflamasi dan respons antimirobial

pada makrofag... 23

Gambar 7. Kerangka teori………. γγ

Gambar 8. Kerangka konseptual………... 37

(12)

commit to user

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Sistem skoring PSI………... 16

Tabel 2 Klarifikasi risiko mortalitas dan perawatan berdasarkan PSI ……. 17

Tabel 3 Karakteristik dasar subyek penelitian……….. 49

Tabel 4 Perbandingan kadar TNF- sebelum (pre) perawatan antara

kelompok perlakuan dan kelompok kontrol…… 51

Tabel 5 Perubahan kadar TNF- serum pada kelompok

perlakuan……… 52

Tabel 6 Perubahan kadar TNF- serum pada kelompok

kontrol……… 53

Tabel 7 Perbandingan kadar TNF- serum sesudah perawatan antara

kelompok perlakuan dan kelompok

kontrol………

54

Tabel 8 Perbedaan perbaikan klinis dalam 5 hari pada kelompok kontrol

dan kelompok perlakuan (pemberian zink selama 5 hari)

penderita pneumonia……… 55

Tabel 9 Korelasi antara perbaikan klinis dalam 5 hari dengan kadar

TNF-α serum setelah pemberian zink selama 5 hari penderita

(13)

commit to user

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Lembar penjelasan kepada penderita

Lampiran 2 : Lembar persetujuan mengikuti penelitian

Lampiran 3 : Lembar data penderita

Lampiran 4 : Lembar isian panitia kelaikan etik

Lampiran 5 : Lembar kelaikan etik

Lampiran 6 : Lembar hasil pengambilan data

Lampiran 7 : Lembar hasil perhitungan data

(14)

commit to user

xv

DAFTAR SINGKATAN

ARDS : acute respiratory distress syndrome

CAP : community acquired pneumonia

CFR : crude fatality rate

EGF : epithelial growth factor

ERK : extracellular signal regulated protein kinase

ETAR : endothelin A receptor

ETBR : endothelin B receptor

eNOS : endothelial nitric oxide synthase

GSH : growth stimulating hormone

GM-CSF : granulocyte macrophage colony stimulating factor

HAP : hospital acquired pneumonia

HCAP : health care acquired pneumonia

HIF-1 : hypoxia inducible factor-1

hBD : human -defendin

HNP : human neutrophil peptide

ICAM : intravascular cell adhesion molecule

IFN- : interferon-

IK : inhibitor kappa betha

IFN : interferon

IKK : I-κ kinase

IL : interleukin

ICAM-1 : intercell adhesion molecule-1

iNOS : inducible nitric oxide synthase

(15)

commit to user

xvi

LPS : lipopolisakarida

MAPK : mitogen activated protein kinase

MCP-1 : macrophage chemoattractant protein-1

MT : metallothionein.

mRNA : messenger RNA

NADPH : nicotinamide adenine dinucleotide phosphate.

Nrf2 : nuclear factor erythroid 2 related factor 2

N-ac-P-GP : n-acetyl-proline glycine-proline

NF-κ : nuclear factor kappa betha

NK : natural killer

NOX : NADPHoxidase

NIK : NFκ inducible kinase

NRF2 : nuclear factor erythroid 2 related factor 2

oxLDL : oxidixed low density lipoprotein

PAI-1 : plasminogen activator inhibitor-1

PAMPs : pathogen associated molecular patterns

PPARs : peroxisome proliferator activated receptor

PPOK : penyakit paru obstruktif kronik

PRRs : pattern recognition receptors

PSI : pneumonia severity indexs

PPAR-α : peroxisome proliferator activated receptor-α

p38MAPK : p38 mitogen activated protein kinase

RBC : red blood cell

RNS : reactivenitrogen species

ROS : reactive oxygen species

SLPI : secretory leukocyte protease inhibitor

SOD : superoxide dismutase

TGF : transforming growth factor

TRAF : TNF-receptor associated factor

TF : tissue factor

TLR : toll like receptor

(16)

commit to user

xvii

TNF-α : tumor necrosis factor-α

VAP : ventilator acquired pneumonia

VCAM-1 : vascular cell adhesion molecule-1

VEGF : vascular endothelial growth factor

Gambar

Gambar 1. Mekanisme aktivitas peptida antimikroba.............................        8
Tabel 1 Sistem skoring PSI………………………………………………... 16

Referensi

Dokumen terkait

Beberapa kebiasaan orang yang memiliki mesin kecerdasan Thinking : · Lebih menggunakan pikiran.. · Memecahkan masalah

Untuk mengetahui hasil belajar fisika siswa kelas IX MTs Darul Ulum Palangkaraya tahun ajaran 2016/2017 pada materi Listrik Dinamis dengan menggunakan

Tujuan dari penelitian ini ialah memperoleh desain konversi barge menjadi self-propelled barge pengangkut ikan hidup yang dapat memenuhi owner requirement sesuai

Seluruh anggota tahu Sebagian besar anggota tahu Sebagian kecil anggota tahu.. 3) Pengetahuan anggota tentang rencana kerja kelompok tani: (Pilih salah satu dan beri tanda √

Kriteria Kesesuaian dengan Komponen SAVI Worksheet kimia yang dikembangkan dikatakan telah memenuhi kriteria kesesuaian dengan komponen SAVI apabila worksheet kimia

tentang Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah pada Pemerintah Kota Cirebon (Lembaran Daerah Kota Cirebon Tahun 2008 Nomor 13 Seri D, Tambahan

Berdasarkan hal yang dipaparkan diatas, maka akan dilakukan penelitian tentang pembuatan sabun dan penentuan karakteristik sabun terbaik dari limbah CPO dan

Pada tabel 4.17 Terdapat 3 responden yang memiliki usia risiko rendah namun memiliki kualitas pendengaran yang tidak normal karena terdapat beberapa faktor lain yang