• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN HASIL PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN HASIL PENELITIAN"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN HASIL PENELITIAN

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA) dan Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga

Saham Pada PT Bank Central Asia Tbk Periode 2010 – 2020

Pelaksana Penelitian:

Dini Novita (11217761)

Dr. Hadir Hudiyanto, SE.MM (0302056501)

U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A J A K A R T A

2022

(2)

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Penelitian : Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA) dan Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham Pada PT Bank Central Asia Tbk Periode 2010 – 2020 Ketua Peneliti

Nama : Dini Novita

NIDN : 11217761

Anggota 1

Nama : Dr. Hadir Hudiyanto, SE.MM

NIDN/NPM : 0302056501

Anggota 2

Nama : -

NIDN/NPM : -

Program Studi : Manajemen

Fakultas : Ekonomi

Skema Penelitian (Dasar/Terapan) : Dasar

Tahun Pelaksaan : 2021

Lama Kegiatan (bulan) : 3 Bulan

Biaya Penelitian : Rp 1.000.000

Sumber Biaya : Mandiri

Mengetahui, Jakarta, …

Ketua Lembaga Penelitian, Ketua Peneliti

Dr. Bertalya, SKom., DEA Dini Novita

NIP: 920312 NPM: 11217761

(3)

iii ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel (EPS), (ROA), dan (PER) secara simultan dan parsial terhadap harga saham pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020. Metode analisis dalam penelitian ini adalah dengan menggunakkan data Kuantitatif, tahap uji yang digunakan adalah : Uji Normalitas, Multikolinearitas, Autokorelasi, Heteroskedastisitas, Analisis Regresi Linear Berganda, Uji t, Uji F, dan Koefisien Determinasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020. Alat bantu pengujian yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil variabel Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio (PER) secara simultan mempunyai pengaruh terhadap harga saham pada PT Bank Central Asia Tbk, sedangkan hasil pengujian secara parsial (ROA) tidak berpengaruh terhadap harga saham pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020, sedangkan (EPS), dan PER) berpengaruh terhadap harga saham pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Kata kunci : Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio (PER), Harga Saham.

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine the effect of the variables (EPS), (ROA), and (PER) simultaneously and partially on stock prices at PT Bank Central Asia Tbk for the period 2010 to 2020. The method of analysis in this study is to use quantitative data, the test stages used are : Normality Test, Multicollinearity, Autocorrelation, Heteroscedasticity, Multiple Linear Regression Analysis, t-Test, F-Test, and Coefficient of Determination. The data used in this study is secondary data in the form of financial statements at PT Bank Central Asia Tbk for the period 2010 to 2020. The testing tool used in this study is SPSS.The results of this study indicate that the results of the Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), and Price Earning Ratio (PER) variables simultaneously have an influence on stock prices at PT Bank Central Asia Tbk, while the test results partially (ROA) has no effect on stock prices at PT Bank Central Asia Tbk for the period 2010 - 2020, while (EPS), and (PER) affect stock prices at PT Bank Central Asia Tbk the period 2010 - 2020.

Keywords: Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), and Price Earning Ratio (PER), Stock Price.

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, anugerah serta karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio (PER) terhadap Harga Saham pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 sampai dengan 2020”

Meskipun dalam penulisan skripsi ini tentunya masih banyak kekurangan, yang disebabkan oleh kemampuan dan pengetahuan yang penulis miliki. Walaupun kesulitan yang menghadang, namun penulis tetap tegar dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini, karena berkat bantuan dan dorongan serta doa dari berbagi pihak sehingga penulis dengan senang hati dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik.

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, perkenankan penulis untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Skripsi, terutama kepada :

1. Ibu Prof. Dr. E.S. Margianti, SE.,MM., selaku Rektor Universitas Gunadarma.

2. Bapak Ir. Toto Sugiharto, MSc., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma.

3. Bapak Iman Murtono Soenhadji, Ph.D., selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma.

4. Bapak Dr. Edi Sukirman, Ssi., MM., selaku Kepala Bagian Sidang Ujian, Universitas Gunadarma.

5. Bapak Dr. Hadir Hudiyanto SE.,MM., selaku dosen pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan banyak masukan, arahan, dan bimbingan kepada penulis dari awal penulisan sampai akhir sehingga Penulisan Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

(5)

v

6. Bapak dan Ibu Dosen Universitas Gundarma yang telah memberikan banyak ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat bagi penulis selama penulis mengikuti kegiatan perkuliahan.

7. Kepada kedua orang tua Bapak Enday Jarkasih dan Alm Ibu Wati sustini, Nenek Atin dan Alm Kakek Juki dan sanak saudara saya yang tiada henti memberikan doa, semangat, motivasi dan juga memberikan dukungan moril maupun materil dalam menyelesaikan Penulisan ini.

8. Kepada Sahabat – sahabat saya yaitu Yansen Kristanto, Andhini Agustini, Cicilya Dhana Monica, Ajeng Midha Nur, Lutfhi Utami, Ananda Murti A.W, Aina Cisara, Serli Martina, Nabila Ayu Larasati, Zulva, Shalsabella, Riska oktafiani, Anissa mawardah, Tania Oktaviani, Duvianus, Safigah, Yuliyanti, Anissa Nurjihan, Kerabat SMP (Alay’s) saya yang sampai saat ini masih senantiasa untuk memberikan semangat dan dukungan.

9. Teman – teman satu bimbingan yang selalu berjuang bersama dan saling menyemangati dari awal hingga akhir Penulisan Skripsi.

10. Teman – teman 2EA09 & 3EA06 angkatan 2017 yang sama – sama saling memberikan dukungan dan semangat satu sama lain.

11. Serta semua pihak yang telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung.

Penulis,

(Dini Novita)

(6)

vi DAFTAR ISI

Halaman

COVER ...i

LEMBAR PENGESAHAN... ii

ABSTRAK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... ix

Bab 1. PENDAHULUAN ... 10

RUMUSAN MASALAH ... 11

BATASAN MASALAH ... 12

TUJUAN PENELITIAN ... 12

MANFAAT PENELITIAN ... 12

Bab 2. TINJAUAN PUSTAKA ... 13

Pasar Modal ... 13

Investasi ... 14

Pengertian Saham ... 14

Jenis – Jenis Saham ... 14

Harga Saham ... 14

Pengertian Analisis Rasio Keuangan ... 15

Jenis – Jenis Rasio Keuangan ... 15

Earning Per Share (EPS) ... 15

Return On Asset (ROA) ... 15

Price Earning Ratio (PER) ... 15

Kerangka Teori ... 15

Hipotesis Penelitian ... 16

Bab 3. METODE PENELITIAN ... 16

Bab 4. HASIL PENELITIAN ... 17

Analisis Regresi Linear Berganda... 17

Uji Hipotesis ... 18

Uji Pengaruh Parsial (t – test)... 18

(7)

vii

Uji Pengaruh Secara Simultan ( F – test ) ... 19

Koefisien Determinasi ... 19

PEMBAHASAN ... 20

Bab 5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 22

KESIMPULAN... 22

SARAN ... 23

DAFTAR PUSTAKA ... 23

(8)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman GRAFIK 1.1 GAMBAR HARGA SAHAM PT BANK CENTRAL ASIA TBK 10

(9)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman TABEL 1. 1 DATA EPS, ROA, PER, HARGA SAHAM PT BANK CENTRAL

ASIA TBK……….. 10

TABEL 4 1. HASIL ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA ... 17

TABEL 4 2. HASIL UJI REGRESI LINEAR BERGANDA DAN UJI T ... 18

TABEL 4 3. HASIL UJI PENGARUH SECARA SIMULTAN ( F – TEST) ... 19

TABEL 4 4. HASIL UJI KOEFISIEN DETERMINASI ... 19

(10)

10 Bab 1. PENDAHULUAN

Keberadaan perbankan di suatu negara memiliki peranan yang sangat penting sebagai pergerakan perekonomian. Menurut Undang – Undang RI No. Tahun 1998 tentang perbankan, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk – bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Gambar 1.1 Harga Saham PT Bank Central Asia Tbk

Grafik 1.1 Gambar Harga Saham PT Bank Central Asia Tbk

Saham perbankan merupakan saham yang diminati karena sektor perbankan merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi suatu negara. Keberadaan perbankan akan berlangsung lama dan akan terus berkembang dari waktu ke waktu.

Sektor perbankan membuktikan eksistensinya dalam kinerja dan pencapaian hasil yang cukup baik dengan memiliki kapitalisasi pasar dan likuiditas yang tinggi.

Bahkan saham PT Bank Centra Asia Tbk yang tercatat di BEI memiliki kenaikan harga yang sangat pesat.

Tabel 1.1 Data EPS, ROA, PER, HARGA SAHAM PT BANK CENTRAL ASIA TBK

TAHUN EPS ROA (%)

PER (%)

HARGA SAHAM

(Rp) 2010 348 3,5 18,4 6,400 2011 444 3,8 18,0 8,000 2012 480 3,6 18,9 9,100 2013 579 3,8 16,6 9,600 2014 669 3,9 19,6 13,125 2015 731 3,8 18,1 13,300 2016 836 4,0 18,5 15,500 2017 945 3,9 23,1 21,900 2018 1,049 4,0 24,7 26,000 2019 1,159 4,0 28,8 33,425 2020 1,100 3,3 30,7 33,850

Tabel 1. 1 Data EPS, ROA, PER, HARGA SAHAM PT BANK CENTRAL ASIA TBK

Peneliti menggunakan rasio profitabilitas yakni EPS, ROA, dan PER. Rasio EPS merupakan indikator laba yang sering diperhatikan oleh investor yang merupakan

Rp- Rp200,000 Rp400,000 Rp600,000 Rp800,000 Rp1,000,000

HARGA SAHAM KAPITALISASI PASAR

(11)

11

angka dasar yang diperlukan didalam menentukan harga saham, untuk mengetahui berapa keuntungan perlembar saham yang dihasilkan perusahaan yang dihasilkan serta untuk memperoleh pergerakan harga saham. Peneliti memilih rasio ROA karena ingin melihat seberapa efektivitas kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan asetnya sehingga menciptakan laba. Ketika perusahaan mampu mengelola perputaran aktiva dengan manajemen yang sangat baik, maka perusahaan akan memperoleh keuntungan bersih dari penggunaan aktiva serta banyak aset yang tidak mengendap sehingga mampu menciptakan laba dengan aset perusahaan, yang demikian bisa membuat para investor berminat untuk menanamkan modalnya di suatu perusahaan tersebut. Hal tersebut memengaruhi bahwa rasio ROA dapat memengaruhi harga saham. Peneliti memilih rasio PER karena rasio PER merupakan indikator kepercayaan pasar terhadap prosfek pertumbuhan perusahaan sehingga banyak pelaku pasar modal yang menaruh perhatian terhadap pendekatan PER, selain itu PER memberikan standar yang baik dalam membandingkan harga saham untuk laba perlembar saham yang berbeda dan kemudahan dalam membuat estimasi yang digunakan dalam input PER.

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas serta perbedaan hasil penelitian – penelitian sebelumnya, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), RETURN ON ASSET (ROA), dan PRICE EARNING RATIO (PER) TERHADAP HARGA SAHAM PT BANK CENTRAL ASIA Tbk PERIODE 2010 - 2020”

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan dengan uraian latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan penelitian ini adalah :

1. Apakah ada pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020?

2. Apakah ada pengaruh Return on Asset (ROA) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020?

3. Apakah ada pengaruh Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020?

4. Apakah ada pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020.

(12)

12

BATASAN MASALAH

Di dalam penelitian ini agar masalah tidak meluas maka peneliti memberikan batasan – batasan sebagai berikut :

1. Bank yang diteliti hanya PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020;

2. Analisis laporan keuangan mempunyai ruang lingkup yang sangat luas, dan untuk membatasi ruang lingkup permasalahan diatas, maka penulis hanya akan membahas tentang pengaruh rasio nilai pasar (Earning Per Share (EPS), pengaruh rasio profitabilitas Return on Asset (ROA), dan analisis fundamental dengan rasio Price earnings ratio (PER).

TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan maka tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020.

2. Untuk mengetahui pengaruh Return on Asset (ROA) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020.

3. Untuk mengetahui pengaruh Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020.

4. Untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk pada periode 2010 - 2020.

MANFAAT PENELITIAN

Manfaat dari hasil penelitian ini dapat dilihat dari manfaat teoritis dan manfaat praktis. Manfaat teoritis adalah manfaat yang dilihat dari sisi pengembangan academis. Manfaat praktis dilihat dari segi kepentingan praktis.

1. Manfaat teoritis

a. Secara teoritis, penelitian ini dapat memberikan pengetahuan tentang pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

b. Penelitian ini dilakukan untuk menambah referensi kepada peneliti selanjutnya yang menguji pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

(13)

13

c. Penelitian ini memberikan tambahan pengembangan ilmu kepada pembaca mengenai pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

2. Manfaat praktis a. Bagi penulis

Penulis ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan untuk memperdalam pengetahuan tentang pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Asset (ROA), dan Price earnings ratio (PER) terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

b. Bagi perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak manajemen perusahaan yang dapat digunakan sebagai masukan dan dasar untuk meningkatkan kinerja perusahaan yang dapat dilihat dari rasio keuangan, yang baik menunjukkan prospek bagus bagi perusahaan dimasa yang akan datang, yang dapat menarik investor untuk menanamkan modal diperusahaan sehingga dimungkinkan dapat menambah modal usaha pengembangan perusahaan dan sebagai bahan informasi dalam pengambilan keputusan.

c. Bagi investor

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi dan sebagai bahan pertimbangan bagi para investor dalam pengambilan keputusan sebelum menanamkan modalnya.

Bab 2. TINJAUAN PUSTAKA Pasar Modal

Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka Panjang yang bisa diperjual belikan di antaranya surat utang (Obligasi), ekuitas (Saham), Reksadana, Instrumen derivative maupun instrumen lainnya. Fungsi pasar modal sebagai lembaga perantara, di mana pasar modal dapat menghubungkan pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana.

(14)

14

Investasi

Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumberdaya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan untuk memperoleh sejumlah keuntungan di masa mendatang (Tandelilin, 2010). Menurut Kodrat dan Indonanjaya, (2010) ada dua tipe dasar analisis saham yang perlu dilakukan antara lain :

1. Analisis Fundamental 2. Analisis Teknikal Pengertian Saham

Saham didefinisikan sebagai tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Saham berwujud selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut. (Darmadji dan Fakhrudin, 2011).

Jenis – Jenis Saham

Saham (shares) merupakan intrumen surat berharga yang palimg dominan diperdagangkan. Surat berharga saham memiliki bermacam – macam jenis.

Menurut Darmadji dan Fakhrudin, (2011) ditinjau dari segi kemampuan hak tagih atau klaim, saham terbagi atas :

a. Saham Biasa (Common Stock) b. Saham Preferen (Preffered Stock)

Menurut Darmadji dan Fakhrudin, (2011) ditinjau dari segi peralihannya, saham terbagi atas :

a. Saham Atas Unjuk (Bearer Stock) b. Saham Atas Nama (Registered Stock)

Menurut Darmadji dan Fakhrudin, (2011) ditinjau dari kinerja perdagangan, saham terbagi atas :

a. Blue Chip Stock b. Income Stock c. Growth Stock d. Speculative Stock e. Counter Cyclical Stock Harga Saham

Menurut Anogara dan Pakarti, (2006) “harga saham adalah nilai sekarang dari arus kas yang akan diterima oleh pemilik saham dikemudian hari”. Menurut Tandelilin, (2010) terdapat beberapa jenis nilai saham yang dapat memengaruhi pendapatan harga saham yaitu :

a. Nilai Nominal b. Nilai Buku c. Nilai Intrinsik d. Nilai Pasar

(15)

15

Pengertian Analisis Rasio Keuangan

Menurut Munawir, (2010) analisis rasio dapat digunakan sebagai alat untuk meramalkan keadaan keuangan serta hasil usaha di masa yang akan datang. Dengan angka – angka rasio histori atau kalau memungkinkan dengan angka rasio industri (yang dilengkapi dengan data lainnya) dapat digunakan sebagai dasar untuk penyusunan laporan keuangan yang diproyeksikan yang merupakan salah satu bentuk perencanaan keuangan perusahaan.

Jenis – Jenis Rasio Keuangan

Menurut Hery, (2015) secara garis besar ada 5 jenis rasio keuangan yang sering digunakan untuk menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan, yaitu :

a. Rasio Likuiditas

b. Rasio Solvabilitas atau Rasio Leverage c. Rasio Aktivitas

d. Rasio Profitabilitas

e. Rasio Penilaian atau Rasio Ukuran Pasar Earning Per Share (EPS)

Earning Per Share (EPS) menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Earning Per Share (EPS) dapat dijadikan sebagai indikator tingkat nilai perusahaan. Earning Per Share (EPS) juga merupakkan salah satu cara untuk mengukur keberhasilan dalam mencapai keuntungan bagi para pemilik saham dalam perusahaan.

Return On Asset (ROA)

Menurut Kasmir, (2014) Return On Asset (ROA) adalah bagian analisis rasio profitabilitas. Rasio antara laba bersih yang dibandingkan terbalik dengan keseluruhan aktiva untuk menghasilkan laba. Yang menunjukkan hasil (return) atas jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan.

Price Earning Ratio (PER)

Price Earning Ratio (PER) adalah perbandingan antara market price per share pada earning share. Rasio pasar menggambarkan pemahaman terhadap kepandaian perusahaan dalam menciptakan laba serta tercermin ke besarnya rupiah yang harus disetor investor sebagai memperoleh satu rupiah laba perusahaan.

Kerangka Teori H1 H2

H3 H4

EPS (X1)

PER (X3) ROA (X2)

HARGA SAHAM

(Y)

(16)

16 Hipotesis Penelitian

Ho1 : Earning Per Share (EPS), tidak berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ha1 : Earning Per Share (EPS), berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ho2 : Return On Asset (ROA), tidak berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ha2 : Return On Asset (ROA), berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ho3 : Price Earning Ratio (PER), tidak berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ha3 : Price Earning Ratio (PER), berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ho4 : Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio (PER) tidak berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Ha4 : Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio (PER) berpengaruh terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020.

Bab 3. METODE PENELITIAN

Objek Penelitian ini adalah PT Bank Ccentral Asia Tbk, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Data kuantitatif merupakan jenis data yang dapat diukur atau dihitung secara langsung sebagai angka atau bilangan. Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Data sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh melalui media perantara atau secara tidak langsung yang berupa buku, catatan, bukti yang telah ada, atau arsip baik yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara umum. Data sekunder pada penelitian ini berupa laporan keuangan PT Bank Central Asia Tbk. Variabel dalam penelitian ini dibedakan menjadi dua yaitu variabel bebas (Variabel Independent) dan variabel terikat (Variabel Dependent). Variabel bebas adalah variabel yang memengaruhi variabel lain atau menjadi sebab berubahnya suatu variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Earning Per Share (EPS), Return On Asset (ROA), dan Price Earning Ratio. Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel terikat atau variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga saham perusahaan perbankan PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 sampai dengan 2020.

Penelitian ini menggunakan tiga variabel independent, yaitu Earning Per Share (EPS) (X1), Return On Asset (ROA) (X2), dan Price Earning Ratio (PER) (X3), dan satu variabel dependen yaitu Harga Saham (Y). skala pengukuran variabel yang

(17)

17

digunakan adalah uji statistik desktiptif dan uji data yaitu uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas menunjukkan hasil data terdistribusi normal, tidak terjadi multikolinearitas, tidak terjadi autokorelasi, dan tidak terjadi heteroskedastisitas.

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda, uji hipotesis (uji t dan uji F) dan koefisien determinasi (R²).

Bab 4. HASIL PENELITIAN Analisis Regresi Linear Berganda

Tabel 4.1 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Coefficients

Model

Unstandardiz ed Coefficients

Stand ardize d Coeffi cients

t Sig.

B

Std.

Error Beta 1 (Con

stant )

- 19861 .425

5311.

030

- 3.7 40

.007

EPS 18.48 5

1.821 .519 10.

153 .000

ROA -

61.02 5

1221.

496

-.001 - .05 0

.962

PER 1092.

047 104.4

90

.521 10.

451 .000

a. Dependent Variable: HS

Tabel 4 1. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda

Berdasarkan tabel 4.5 hasil analisis regresi linear berganda, maka diperoleh persamaan sebagai berikut :

HARGA SAHAM = -19861,425+18,485.EPS-61,025.ROA+1092,047.PER+e Dari persamaan regresi tersebut maka dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Nilai Constant (a) = -19861,425

Nilai konstanta sebesar -19861.425 yang artinya apabila variabel EPS, ROA, dan PER bernilai nol maka harga saham sebesar -19861,425

b. Nilai koefisien EPS = 18,485

Nilai koefisien regresi EPS sebesar 18,485 dengan tanda koefisien positif. Hal ini menjelaskan bahwa setiap perubahan sebesar 1 satuan pada EPS sementara ROA, dan PER diasumsikan tetap, besarnya harga saham akan mengalami kenaikan sebesar 18,485

c. Nilai koefisien ROA = -61,025

(18)

18

Nilai Koefisien regresi ROA sebesar -61,025 dengan tanda koefisien negatif.

Hal ini menjelaskan bahwa setiap perubahan sebesar 1 satuan pada ROA sementara EPS dan PER diasumsikan tetap, maka besarnya harga saham akan mengalami penurunan sebesar 61,025

d. Nilai Koefisien PER = 1092,047

Nilai koefisien regresi PER sebesar 1092,047 dengan tanda koefisien positif.

Hal ini menjelaskan bahwa setiap perubahan sebesar 1 satuan pada PER sementara EPS, dan ROA diasumsikan tetap, besarnya harga saham akan mengalami kenaikan sebesar 1092,047

Uji Hipotesis

Uji Pengaruh Parsial (t – test)

Tabel 4.2 Hasil Uji Regresi Linear Berganda dan Uji T Coefficients

Model

Unstandardized Coefficients

Standar dized Coefficie

nts

t Sig.

B

Std.

Error Beta 1 (Const

ant)

- 19861.

425

5311.0 30

- 3.74 0

.007

EPS 18.485 1.821 .519 10.1 53

.000

ROA -61.025 1221.4 96

-.001 -.050 .962

PER 1092.0 47

104.49 0

.521 10.4 51

.000

a. Dependent Variable: HS

Tabel 4 2. Hasil Uji Regresi Linear Berganda dan Uji T

Sumber : Data Diolah SPSS 24

Berdasarkan hasil pengujian dari tabel 4.5 diatas, menunjukkan hasil dari uji t bahwa variabel EPS, ROA, dan PER diketahui sebagai berikut :

1) EPS diperoleh angka t-hitung sebesar 10,153 > t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,00 dengan demikian artinya ada pengaruh yang signifikan dari EPS terhadap harga saham.

2) ROA diperoleh angka t-hitung sebesar -0,50 < t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih besar dari 0,05 yaitu sebesar 0,962 dengan demikian

artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari ROA terhadap harga saham.

3) PER diperoleh angka t-hitung sebesar 10,451 > t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,00 dengan demikian artinya ada pengaruh yang signifikan dari EPS terhadap harga saham

(19)

19

Uji Pengaruh Secara Simultan ( F – test )

Tabel 4.3 Hasil Uji Pengaruh Secara Simultan ( F – test) ANOVA

Model

Sum of Squar

es df

Mean Squar

e F Sig.

1 Regr essio n

99702 3997.

400

3 3323 4133 2.500

103 6.7 88

.00 0b

Resi dual

22438 43.46 2

7 3205 49.06 6 Total 99926

7840.

900 10

a. Dependent Variable: HS

b. Predictors: (Constant), PER, ROA, EPS

Tabel 4 3. Hasil Uji Pengaruh Secara Simultan ( F – test)

Sumber : Data Diolah SPSS 24

Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.6 diatas, menunjukkan hasil dari Fhitung sebesar 1036,788 dan F tabel sebesar 4,26 yang artinya nilai Fhitung > F tabel (1036,788 > 4,26) dengan nilai signifikansi sebesar 0,00, karena nilai sig Fhitung (0,00) lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, dengan demikian terbukti bahwa variabel Earning Per Share, Return On Asset dan Price Earning Ratio secara bersama – sama berpengaruh secara simultan terhadap harga saham.

Koefisien Determinasi

Tabel 4.4 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary

Mod

el R

R Squar

e

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate 1 .999a .998 .997 566.1705 a. Predictors: (Constant), PER, ROA, EPS b. Dependent Variable: HS

Tabel 4 4. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Sumber : Data Diolah SPSS 24

(20)

20

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 4.7 diatas, bahwa nilai Adjusted R Square adalah sebesar 0,997 menunjukkan bahwa variabel EPS, ROA, dan PER mampu menjelaskan 99,7% variabel dependen (Harga Saham), sedangkan sisanya yaitu sebesar 0,3% dijelaskan oleh variabel lain diluar EPS, ROA, dan PER. Nilai Koefisien Korelasi ( R) sebesar 0,999 menunjukkan bahwa hubungan kuat antara variabel independent terhadap variabel dependent sebesar 99,9%.

PEMBAHASAN

1. Pengaruh Earning Per Share Terhadap Harga Saham

Hasil penelitian pengujian parsial (uji t) antara variabel EPS (X1) terhadap Harga Saham (Y) menunjukkan bahwa nilai t-hitung untuk variabel EPS 10,153 > t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,00. Hal ini menunjukkan bahwa EPS berpengaruh terhadap harga saham dan memiliki hubungan posistif dilihat dari Unstandardized Coefficients yang memiliki nilai B sebesar 18,485. maka pada uji hipotesis pertama dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya menunjukkan EPS berpengaruh secara signifikan dan memiliki hubungan yang positif secara parsial terhadap harga saham.

Jadi hipotesis menyatakan bahwa “Earning Per Share berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap harga saham”

Semakin tinggi nilai EPS, maka akan semakin banyak memberikan keuntungan bagi pemegang saham, karena laba yang disediakan perusahaan untuk pemegang saham semakin besar. Apabila EPS suatu perusahaan tinggi maka dividen yang diperoleh pemegang saham semakin tinggi. Perusahaan yang memberikan dividen tinggi akan diminati oleh para investor sehingga memengaruhi naiknya harga saham pada perusahaan. Pada laporan keuangan yang dipublikasikan perusahaan PT Bank Central Asia Tbk, terkait variabel EPS mengalami peningkatan yang sangat signifikan dari tahun 2010 – 2020, pada tahun 2020 EPS PT Bank Central Asia berada pada Rp 1.100 per lembar saham dan harga saham Rp 33.850 di penutupan kuarta IV. Meskipun berada dalam keadaaan pandemic COVID-19 PT Bank Central Asia mampu mempertahankan kenaikan EPS dari tahun ke tahun.

Yang artinya pada perusahaan BCA nilai EPS nya semain meningkat, hal ini mendorong para investor untuk menanamkan modalnya pada saham perusahaan.

Peningkatan jumlah permintaan terhadap harga saham mendorong harga saham akan naik. Dengan demikian jika EPS meningkat maka pasar saham akan merespon positif dengan diikuti kenaikan harga saham.

2. Pengaruh Return On Asset Terhadap Harga Saham

Hasil penelitian pengujian parsial (uji t) antara variabel ROA (X2) terhadap Harga Saham (Y) menunjukkan bahwa nilai t-hitung untuk variabel ROA -0,50 < t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih besar dari 0,05 yaitu sebesar 0,962. hal

(21)

21

ini menunjukkan bahwa ROA tidak berpengaruh terhadap harga saham. Maka pada uji hipotesis kedua dapat disimpulkan bahwa Ho diterima dan Ha ditolak yang artinya menunjukkan Return On Asset tidak berpengaruh secara parsial terhadap harga saham. Jadi hipotesis menyatakan bahwa “ Return On Asset tidak berpengaruh terhadap harga saham”.

Pada laporan keuangan PT Bank Central Asia Tbk rasio ROA pada tahun 2019 mencapai 4% dengan harga saham Rp 33,425 kemudian tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 3,3% dengan harga saham Rp 33,850. Hal ini menjelaskan bahwa kenaikan atau penurunan pada rasio ROA tidak memengaruhi harga saham perusahaan. Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan memanfaatkan asetnya belum mampu menjadi acuan investor untuk menilai pengelolaan perusahaan. Dengan adanya ROA dapat diketahui efisiensi dalam perusahaan dalam memanfaatkan asetnya. Akan tetapi rasio ROA hanya menunjukkan kemampuan internal perusahaan, sedangkan harga saham dapat di pengaruhi faktor- faktor lain dari luar perusahaan. Dengan demikian ketika para investor menanamkan modalnya tidak melihat ROA sebagai indikator investasi, artinya perusahaan tidak dapat menghasilkan keuntungan dengan aset yang dimiliki yang dapat menguntungkan pemegang saham.

3. Pengaruh Price Earning Ratio Terhadap Harga saham

Hasil penelitian pengujian parsial (uji t) antara variabel PER (X3) terhadap Harga Saham (Y) menunjukkan bahwa nilai t-hitung untuk variabel PER 10,451 > t-tabel sebesar 2,30600 dan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,00. Hal ini menunjukkan bahwa PER berpengaruh terhadap harga saham dan memiliki hubungan posistif dilihat dari Unstandardized Coefficients yang memiliki nilai B sebesar 1092,047 maka pada uji hipotesis pertama dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya menunjukkan PER berpengaruh secara signifikan dan memiliki hubungan yang positif secara parsial terhadap harga saham.

Jadi hipotesis menyatakan bahwa “Price Earning Ratio berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap harga saham”

PER merupakan rasio pasar yang merupakan perbandingan antara harga saham dengan laba per lembar saham. Perusahaan yang di harapkan akan tumbuh tinggi (mempunyai kinerja keuangan yang baik) mempunyai nilai PER yang tinggi. PER mengindikasikan besarnya dana yang dikeluarkan oleh investor untuk memperoleh laba. Semakin tinggi nilai PER, maka akan semakin tinggi minat para investor untuk menanamkan modal, sehingga harga saham akan ikut naik seiring dengan tingginya nilai PER. Pada laporan keuangan yang dipublikasikan perusahaan PT Bank Central Asia Tbk, terkait variabel PER mengalami peningkatan yang sangat signifikan dari tahun 2010 – 2020, pada tahun 2020 nilai rasio PER pada PT Bank Central Asia Tbk mendapatkan sebesar 30,7%, serta harga saham pada tahun 2020

(22)

22

berada pada Rp 33.850 di penutupan kuartal IV. Pandemic COVID-19 tidak menghalangi rasa keingian para investor untuk menginvestasikan dananya, dan percaya terhadap kinerja perusahaan di masa yang akan datang dan bahwa investor memperhatikan PER dalam memutuskan untuk berinvestasi. Dengan demikian rasio PER PT BCA semakin tinggi dari tahun ketahun, sehingga meciptakan teori ekspetasi investor memandang saham PT BCA dan membuat harga sahamnya menjadi naik.

4. Pengaruh Earning Per Share, Return On Asset, dan Price Earning Ratio terhadap harga saham

Hasil penelitian pengujian secara simultan antara variabel EPS (X1), ROA (X2), dan PER (X3) terhadap Harga saham (Y) menunjukkan bahwa nilai F-hitung untuk variabel EPS, ROA, dan PER sebesar 1036,788 dan F tabel sebesar 4,26 yang artinya nilai Fhitung > F tabel (1036,788 > 4,26) dengan nilai signifikansi sebesar 0,00, karena nilai sig Fhitung (0,00) lebih kecil dari 0,05 maka pada uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya menunjukkan bahwa variabel Earning Per Share, Return On Asset dan Price Earning Ratio berpengaruh secara simultan terhadap harga saham. Jadi hipotesis menyatakan bahwa “ Earning Per Share, Return On Asset dan Price Earning Ratio berpengaruh signifikan dan memiliki hubungan positif secara bersama – sama terhadap harga saham”

Hal ini memberikan informasi untuk menilai saham yang tercermin dalam harga saham perusahaan, investor dapat menggunakan ketiga rasio ini sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi, dan menanamkan modalnya pada PT Bank Central Asia Tbk.

Bab 5. KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan dan hasil atas penelitian “Pengaruh Earning Per Share, Return On Asset, Price Earning Ratio terhadap Harga Saham pada PT Bank Central Asia Tbk periode 2010 - 2020” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Variabel Earning Per Share, Return On Asset, dan Price Earning Ratio berpengaruh secara simultan atau bersama – sama terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

2. Variabel Earning Per Share memiliki hubungan positif dan berpengaruh terhadap harga sama PT Bank Central Asia Tbk.

3. Variabel Return On Asset memiliki hubungan negatif dan tidak berpengaruh terhadap harga sama PT Bank Central Asia Tbk.

(23)

23

4. Variabel Price Earning Ratio memiliki hubungan positif dan berpengaruh terhadap harga sama PT Bank Central Asia Tbk.

SARAN

Dalam penelitian selanjutnya diharapkan peneliti dapat memperluas cakupan penelitian misalnya melengkapi rasio yang lain guna menjelaskan secara rinci atas ketertarikan antara variabel Earning Per Share, Return On Asset, Price Earning Ratio, misal rasio ROE, DER, DEB, dan masih banyak lagi yang mampu menjelaskan pengaruh terhadap harga saham.

Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, beberapa saran yang dapat diberikan sebagai berikut :

1. Implikasi bagi perusahaan

Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan perusahaan dapat mencantumkan rasio-rasio secara lengkap, sehingga para investor dapat membandingkan rasio investasi secara mudah, selain itu perusahaan diharapkan dapat mempertahankan keuntungan serta meningkatkan harga saham.

2. Implikasi bagi Investor

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat memberikan saran kepada investor atau calon investor sebagai bahan pertimbangan sebelum menanamkan investasi pada saham dengan terlebih dahulu melakukan pengamatan kerja perusahaan, melalui laporan keuangan yang dapat menentukan dividen saham kepada investor dan calon investor yang akan melakukan investasi saham.

DAFTAR PUSTAKA

Budisantoso, T., dan Nuritomo. 2014. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Jakarta : Salemba Empat.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponerogo.

Hartono, Jogiyanto. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta : BPFE.

Hery. 2015. Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta : CAPS (Center For Academic Publishing Service).

Kasmir. 2012. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Kodrat, D. S., dan Indonanjaya, D. 2010. Manajemen Investasi (Pendekatan Teknikal dan Fundamental Untuk Analisis Saham). Yogyakarta : Graha Ilmu.

Kuncoro, M., dan Suhardjono, 2011. Manajemen Perbankan Teori dan Aplikasi.

Yogyakarta : BPFE.

Martalena., dan Malinda, M. 2019. Pengantar Pasar Modal. Yogyakarta : Andi.

(24)

24

Munawir, S. 2010. Analisis Laporan Keuangan Edisi Keempat. Cetakan Kelima Belas. Yogyakarta : Liberty.

Pandji, A., dan Pakarti, P. 2006. Pengantar Pasar Modal. Jakarta : PT. Asdi Mahasatya.

Tandelilin, Eduardus. 2010. Portofolio dan Investasi Teori. Yogyakarta : Kanisius.

Tjiptono, D,. dan Fakhruddin, H. M. 2011. Pasar Modal Indonesia. Jakarta : Salemba Empat.

Website :

Https://www.bca.co.id, diakses pada tanggal 24 Agustus 2021

Gambar

Grafik 1.1 Gambar Harga Saham PT Bank Central Asia Tbk
Tabel 4.1 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda                                                   Coefficients  Model  Unstandardized Coefficients  Stand ardized Coeffi cients  t  Sig
Tabel 4.2 Hasil Uji Regresi Linear Berganda dan Uji T   Coefficients  Model  Unstandardized Coefficients  Standardized  Coefficients  t  Sig
Tabel 4.3 Hasil Uji Pengaruh Secara Simultan ( F – test)   ANOVA  Model  Sum of  Squares  df  Mean Square  F  Sig

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Ditambahkan oleh Flechner (1974), jika terkait pemerintah, tujuan Bank Tanah dapat mencakup (i) membentuk pertumbuhan wilayah; (ii) menata perkembangan kota; (iii)

Berdasarkan persamaan di atas, memberikan dua syarat setimbang yang harus dipenuhi secara bersamaan dan juga menunjukan bahwa Cx dan Rx yang tidak diketahui dinyatakan

Penyusunan Laporan Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Tehnik

Salah satu upaya untuk melestarikannya maka pada Tugas Akhir ini dirancang sebuah sistem pengenalan tulisan tangan aksara Batak Toba menggunakan jaringan saraf tiruan

Saran dari penulis yaitu sebaiknya pihak SMP N 9 Bandar Lampung bisa terus menjalankan layanan modeling, agar siswa bisa mencontoh tingkah laku baru dari model yang

PEMERINTAH PROVINSI RIAU PENJABARAN PERUBAHAN APBD. TAHUN

Therefore, based on the figure above, it can be concluded that by using Think-Pair-Share technique, particularly through Think it out activity, Pair and Share

Hubungan Banyaknya Media Massa dengan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi pada Remaja di SMU. Negeri