• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengenaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan Terhadap Hibahwasiat Pasca Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengenaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan Terhadap Hibahwasiat Pasca Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

b. Untuk mengetahui perkembangan penerimaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Atau Bangunan di kota Medan dari tahun ke tahun. Untuk mengetahui kendala-kendala dalam

Kendala yang terdapat dalam pelaksanaan pemungutan Pajak Penghasilan dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan antara lain NJOP yang terdaftar atas sertifikat tanah

Imbas Ketiadaan Peraturan Daerah Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan pada Pelaksanaan Pelaporan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan di Kantor Pertanahan

Walaupun dalam Pasal 584 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata tidak disebutkan dengan jelas bahwa hibah wasiat merupakan cara memperoleh hak milik atas suatu benda akan tetapi

191 Pasal 33 ayat 2 bahwa Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan (BPHTB) dalam hal peserta Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap tidak atau belum mampu membayar Bea Perolehan

Berikut akan disajikan wajib pajak Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang ada di Kota Medan yang dapat dilihat pada tabel berikut :.. Berdasarkan

Apalagi hibah wasiat merupakan suatu perbuatan hukum pemindahan hak sehingga sebaiknya dalam Undang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan

Peraturan Daerah Kota Ternate Nomor 9 Tahun 2011 menetapkan tarif pajak yang dikenakan untuk Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan adalah 5% x Nilai Perolehan Objek Pajak