Pengertian….
Fungsi zat Gizi :
-Fungsi energi
-Fungsi pembangun
-Fungsi pengatur
Ilmu
Gizi
adalah
ilmu
yang
memperlajari
mengenai
makanan
dalam
hubungannya
dengan
kesehatan
optimal
Zat Gizi Makro
Karbohidrat
Protein
Lemak
Zat Gizi Mikro
Vitamin
Mineral
Air
KELOMPOK ZAT GI ZI
•
ZAT GI ZI MAKRO
1
.
KARBOHI DRAT
2.LEMAK
3.PROTEI N
•
Zat gizi yang dibutuhkan
dalam jumlah besar dalam
tubuh
•
Sebagai sumber energi,
pembangun dan
KELOMPOK ZAT GI ZI
•
ZAT GI ZI MI KRO
1
.
VI TAMI N
2.MI NERAL
•
Zat gizi yang dibutuhkan
dalam jumlah kecil
•
Esensial
•
Sebagai pengatur semua
metabolisme yang
berlangsung dalam tubuh.
Zat Gizi Makro
Karbohidrat
Protein
Lemak
FUNGSI KARBOHI DRAT
1.
SUMBER ENERGI
2.
PEMBERI RASA MANI S PADA MAKANAN
3.
PENGHEMAT PROTEI N
4.
PENGATUR METABOLI SME LEMAK
5.
MEMBANTU PENGELUARAN FECES
(membantu kesehatan pencernaan)
Karbohidrat
1. KARBOHI DRAT SEDERHANA
•
Monosakarida (2 molekul sakarida)-GufRuGalak
•
Disakarida ( 2 molekul monosakarida)-SuLaMa
Karbohidrat sederhana mudah
dicerna dan cepat menghasilkan
energi, sehingga penting untuk
pemulih energi (High GI )
2. KARBOHI DRAT KOMPLEKS
•
Oligosakarida (gula rantai pendek berbetuk dari
galaktosa, glukosa dan fruktosa, disebut juga
Prebiotik)-Fos,Gos, I nulin
•
Polisakarida (lebih dari dua ikatan monosakarida)
1.
Pati , glikogen, dektrin
2.
Serat ( polisakarida non pati)-Selusosa, Hemiselulose
Karbohidrat kompleks (glikogen dan starch
terhidrolisis-I somaltulose) butuh waktu lama
untuk dicerna dan karena sifatnya ini
karbohidrat kompleks sangat baik digunakan
untuk pengendalian gula darah (Low GI ).
JENI S KARBOHI DRAT
Jenis PREBIOTIK
INULIN
GOS
FOS
Panjang rantai "C"
2-60 unit
2-8 unit
2-8 unit
Kalori (Kal/g)
1,5
1-2
1,5
Tingkat kemanisan
10% gula
sedikit manis
30-50% gula
Prebiotic index
1,3
2,31
3,6
Tahan Panas
kurang
sangat tahan
tahan panas
Sumber
Daun bawang
dari Lactosa
Bawang putin
Gandum
Pisang
KH kompleks mensuplay energi lebih
lama
Waktu
40
‐
60
menit
LEMAK
•
Memberikan energi yg dibutuhkan untuk fungsi tubuh
dan aktifitas fisik/ mental
•
Memiliki peranan pada pembentukan awal otak, retina
dan sel syaraf
•
Bentuk utama simpanan energi
ASAM LEMAK
a. Panjang Rantai
1. Asam lemak rantai pendek (< 6 atom C)- SCT
2. Asam lemak rantai sedang (8-12 atom C)-MCT
3. Asam lemak rantai panjang (14-18 atom C)-LCT
b. Tingkat Kejenuhan
1. Asam Lemak Jenuh (SFA)
2. Asam Lemak Tidak Jenuh (UFA)
c. Bisa dibuat tubuh/ tidak
1. Asam lemak essential
2. Asam lemak non essential
ASAM LEMAK ESENSI AL
1.
Asam Linolenat-ALA (18: 3, Omega-3) : minyak
kacang kedelai, kecambah, gandum, ikan dll.
2.
Asam Linoleat-LA (18: 6, Omega-6) : minyak
jagung, kc.kedelai, wijen, bunga matahari,
ikan)
5 10 15 20 25
% FA
Arachidonic Acid
(ARA)
...
(DHA)
HUBUNGAN ALA-LA dengan DHA-AA
EFA – jalur alami (pembentukan di dalam tubuh)
Diubah
menjadi
LCPUFA
(Long
Chain
Poly
Unsaturated
Acid)
*EFA
merupakan
prekursor
bagi
DHA
&
ARA
Omega
3
Family
Omega
6
Family
EFA Linoleic Acid*
(C18:2n-6)
PROTEI N
Molekul makro yg mempunyai molekul yang paling berat
diantara zat gizi lain. Protein terdiri atas rantai-rantai
ASAM AMI NO yg terikat dengan ikatan PEPTI DA dan
mengandung unsur N, selain C,H, dan O
ASAM AMI NO
Asam amino merupakan komponen terkecil dari protein
terdiri dari atom C yang terikat pada gugus KARBOKSI L
(-OOH), 1 gugus AMI NO (= Nh2), 1 atom H (-H) dan satu
gugus RADI KAL (-R) atau rantai cabang
Protein
•
Asam amino esensial berfungsi sebagai katalisator, pengatur, ekspresi
genetik, neurotransmitter, penguat struktur, penguat imunitas dan untuk
pertumbuhan.
6.
Tirosin
(esensial 6 bln)
7.
Glutamat
8.
Aspartat
Pembentuk Protein Susu:
utama penyusun protein
susu sapi.
•
Whey
, Kandungan
yang utamanya adalah:
– Beta-laktoglobulin
dan alfa-laktalbumin
– Imunoglobulin dan
serum albumin,
enzim, hormon,
faktor pertumbuhan,
transporter
zat gizi.
1.
Protein Hewani =
protein lengkap
•
Susu, Keju, Daging,
ayam, Unggas,
telur, Ikan dan
makanan laut
2.
Protein Nabati =
protein tidak lengkap
•
S
ereal,
Kacang-kacangan dan
kedelai
• Kualitas protein pada
makananTergantung pada jumlah dan
proporsi asam amino esensial yang
tepat sesuai dengan kebutuhan tubuh
Jenis sumber Protein:
Satu
grup
kelinci
yang
diberikan
makanan
protein
hewani,
lebih
cepat
bertambah
berat
Satu
gelas
susu
sapi
merupakan
sumber
Berbagai fungsi Zat gizi untuk otak
Banyak
mengandung
SA
dan
T+T
VI TAMI N
• VI TAMI N LARUT LEMAK
Vitamin A, D,E, dan K
• VI TAMI N LARUT AI R
Zat Gizi
Sumber Utama
Fungsi Utama
V it . A (re t inol)
Vit. A : Minyak hati ikan, hati sapi, kuning telur, mentega, krim. Karoten (di ubah menjadi Vit. A dalam usus) : sayuran berdaun hijau,
sayuran dan buah berwarna kuning, minyak palem merah.
Berperan dalam pertumbuhan fisik, reproduksi, pemeliharaan epitel seperti kulit dan berperan pada
proses VE.
V it . D
Vit. D 2 (elgokasiferol) : Ragi, susu. Vit. D 3 (kolekalsiferol) : Minyak hati ikan, kuning telur, susu, terbentuk di kulit terpapar oleh sinar
matahari (ultraviolet)
Penyerapan kalsium dan fosfat dari usus mineralisasi, pertumbuhan dan perbaikan tulang.
V it . E Minyak sayur, benih gandum, sayuran berdaun kuning, telur,
margarin, tanaman polong. Antioksidan.
V it . K Sayuran berdaun, hati, babi, minyak sayur, dihasilkan oleh bakteri
dalam usus.
Pembentukan faktor pembentukan darah dan pembentukan bekuan darah yang normal.
V it . B 1 (t iam in) Ragi kering, gandum, daging (terutama babi & hati), kacang-kacangan, tanaman polong, kentang. Metabolisme karbohidrat.
V it . B 2 (ribofla vin) Susu, keju, hati, telur, gandum, daging. Metabolisme karbohidrat & kesehatan membran mukosa
N ia sin (a sa m
nikot inat ) Ragi kering, hati, ikan, daging, tanaman polong gandum.
Reaksi kimia di dalam sel membantu metabolisme karbohidrat.
V it . B 6 (piridok sin) Ragi kering, hati, ikan, daging, tanaman polong gandum. Metabolisme asam amino dan asam lemak , fungsi sistem saraf dan kesehatan kulit.
Biot in Hati, ginjal, kuning telur, ragi, bunga kol, kacang-kacangan, tanaman
polong Metabolisme karbohidrat dan asam lemak.
V it . B 12 (k oba la m in)
Hati, daging (terutama sapi & babi), telur, susu, dan produk olahan susu.
Pematangan sel darah merah, fungsi saraf, sintesa DNA.
V it . C Jeruk, tomat, kubis, kentang, cabe hijau.
Mempertahankan keadaan hemoestatis karena terlibat dalam reaksi-reaksi hidroxilasi dan berlaku sebagai zat
anti oksidan.
M I N E R A L
A. MAKRO MI NERAL
Clorida (Cl), Natrium (Na), Magnesium (Mg),
Kalsium (Ca), Kalium (K), Posfor (P)
1. Mineral yang dibutuhkan dalam jumlah besar (g/ mg)
2. Komponen penyusun dalam tubuh.
Contoh kalsium adalah makro mineral yang hampir
M I N E R A L
B
.
MI KRO MI NERAL
(Fe, Zn, I , Se, Cu, Mn, F, Cr, As, Ni, Si, Bo)
1. mineral yang dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit
2. Esensial
contoh untuk mineral iodium dibutuhkan sangat kecil (untuk
anak balita hanya membutuhkan 120 mikro gram
iodium/ hari). Tetapi bila tidak terpenuhi kebutuhannya
maka berakibat sangat fatal (anak kreatin, tidak dapat
tumbuh sempurna, dan yang paling parah retardasi mental
= kemunduran mental dan berkurangknya kecerdasan)
Makro & Mikro Mineral
Makro
Lemak
As. Lemak Gliserol
Disakarida
As. amino Peptida
Esensial Non‐Esensial
Leusin
Larut Air Larut Lemak
Esensial Non‐Esensial