• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER docx"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KERJA PRAKTEK PADA BAGIAN KASIR WARNET BINTANG TEGAL

HALAMAN JUDUL

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengambil Mata Kuliah Tugas Akhir Program Studi DIII Teknik Komputer

Oleh :

Nama : Juni Agung Prasetiyo

NIM : 1504E100

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER

POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA TEGAL

JL.MATARAM NO.09 PESURUNGAN LOR

(2)

Menyetujui

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengambil Mata Kuliah Tugas Akhir Program DIII Teknik Komputer

Oleh :

Nama : Juni Agung Prasetiyo NIM : 1504E100

(3)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang telah melimpahkan segala rahmat, hidayah, dan inayah-Nya hingga terselesaikannya Kerja Praktek yang disusun sebagai Laporan Kerja Praktek dengan judul “Laporan Kerja Praktek Pada Bagian Kasir Warnet Bintang Tegal”.

Kerja praktek merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mengambil mata kuliah Tugas Akhir pada Program Studi DIII Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Tegal. Selama melaksanakan Kerja Praktek ini, banyak pihak yang telah memberikan bantuan, dukungan dan bimbingan.

3. Bapak Arif Rakhman, SE, S.Pd, M.Kom selaku Dosen Pembimbing Kerja Praktek.

4. Bapak Slamet Wahyono selaku Pimpinan dan Pembimbing Kerja Praktek pada Warnet Bintang Tegal.

(4)

Semoga laporan kerja praktek ini dapat memberikan sumbangan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

(5)

DAFTAR ISI

1.3. Nama Tempat Dan Waktu Pelaksanaan...5

2.1. Sejarah Dan Perkembangan Perusahaan...1

3.2.1. Menyalakan PC pada operator dan client...4

3.2.2. Menyalakan PC Router...6

3.2.3. Print file dari pelanggan,...7

3.2.4. Menulis laporan harian pada lembar kerja harian...7

3.2.5. Menerapkan prinsip K3...9

3.3. Tugas Khusus...11

3.3.1. Instalasi Windows 7...11

3.3.2. Instalasi Billing Explorer pada PC Operator Client...23

3.3.3. Instalasi dan Konfigurasi Mikrotik RouterOS...23

3.3.4. Maintenance cleaning pada Printer Canon IP 2770...26

4.1. Kesimpulan...30

4.2. Saran...30

(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi Warnet Bintang Tegal...3

Gambar 2. Booting Awal Windows XP...4

Gambar 3. Tampilan Utama setelah booting Windows Xp pada PC Operator...5

Gambar 4. Tampilan Setelah Booting Windows Xp pada PC Client...5

Gambar 5. Memulai Aplikasi Winbox dan Jendela Winbox...6

Gambar 6. Bootable Windows 7 Menggunakan Rufus (Bag.1)...8

Gambar 7. Bootable Windows 7 Menggunakan Rufus (Bag.2)...9

Gambar 8. Bootable Windows 7 Menggunakan Rufus (Bag.3)...9

Gambar 9. Instalasi Windows 7 (Bag.1)...10

Gambar 10. Instalasi Windows 7 (Bag.2)...10

Gambar 11. Instalasi Windows 7 (Bag.3)...11

Gambar 12. Instalasi Windows 7 (Bag.4)...11

Gambar 13. Instalasi Windows 7 (Bag.5)...12

Gambar 14. Instalasi Windows 7 (Bag.6)...12

Gambar 15. Instalasi Windows 7 (Bag.7)...13

Gambar 16. Instalasi Windows 7 (Bag.8)...13

Gambar 17. Instalasi Windows 7 (Bag.9)...14

Gambar 18. Instalasi Windows 7 (Bag.10)...14

Gambar 19. Instalasi Windows 7 (Bag.11)...15

Gambar 20. Instalasi Windows 7 (Bag.12)...15

Gambar 21. Instalasi Windows 7 (Bag.13)...16

Gambar 22. Instalasi Windows 7 (Bag.14)...16

Gambar 23. Instalasi Windows 7 (Bag.15)...17

Gambar 24. Instalasi Windows 7 (Bag.16)...17

Gambar 25. Instalasi Windows 7 (Bag.17)...18

Gambar 26. Instalasi Windows 7 (Bag.18)...18

Gambar 27. Proses Instalasi Mikrotik RouterOS (Bag.1)...20

Gambar 28. Proses Instalasi Mikrotik RouterOS (Bag.2)...21

Gambar 29. Tampilan awal Mikrotik RouterOS...21

Gambar 30. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.1)...22

Gambar 31. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.2)...23

Gambar 32. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.3)...23

Gambar 33. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.4)...24

(7)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk keterampilan dan kecakapan seseorang untuk memasuki dunia kerja. Pendidikan yang diberlakukan di peruguran tinggi masih tergolong terbatas, agar dapat memahami dan memecahkan setiap permasalahan yang muncul di dunia kerja, maka mahasiswa perlu melakukan kegiatan pelatihan kerja secara langsung di Instansi/Lembaga yang sesuai denga program studi yang diambil, sehingga setelah lepas dari ikatan akademik di perguruan tinggi yang bersangkutan, mahasiswa bisa memanfaatkan ilmu dan pengalaman yang telah diperoleh selama masa pendidikan dan masa pelatihann kerja untuk melanjutkan kiprahnya di dunia kerja yang sebenarnya. Sebab, untuk terjun langsung di masyarakat tidak hanya dibutuhkan pendidikan formal yang tinggi dengan perolehan nilai yang memuaskan, namun juga keterampilan (skill) dan pengalaman pendukung untuk lebih mengenali bidang pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki. Oleh karena itu, mahasiswa perlu meneliti dengan rinci serta terjun langsung untuk memahami setiap permasalahan yang muncul di dunia kerja.

(8)

ikut berpartisipasi langsung dengan mengikuti semua aktivitas di lingkungan tempat Kerja Praktek (KP). Kegiatan Kerja Praktek (KP) ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa Program Studi Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Tegal Jenjang Diploma III sebelum mengambil mata kuliah Tugas Akhir (TA). Kerja Praktek (KP) sendiri adalah mata kuliah dengan bobot 3 SKS.

Kerja Praktek (KP) ini digunakan sebagai bahan penulisan Laporan Kerja Praktek yang berjudul “LAPORAN KERJA PRAKTEK PADA BAGIAN KASIR WARNET BINTANG TEGAL” yang mana Warnet Bintang sebagai objek magang yang merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Mata Kuliah Kerja Praktek (KP) ini.

Warnet adalah bidang usaha yang bergerak dalam jasa pemberi layanan internet yang pada zaman globalisasi ini mulai berkembang. Semakin terkenalnya internet di kalangan masyarakat menjadi pengacu manusia untuk menyalurkan pemikirannya menjadi sebuah usaha yang menghasilkan. Warnet tidak hanya menyediakan internet, terkadang para pemilik mengembagkan warnet menjadi sebuah usaha yang tidak hanya menyediakan internet saja, semua yang berhubungan dengan operasional komputer seperti print dan scan pun dimasukkan dalam pelayanan di Warnet.

(9)

1.2. Tujuan Dan Manfaat

1.2.1.Tujuan Kerja Praktek (KP)

Adapun tujuan yang hendak dicapai dari Mata Kuliah Kerja Praktek ini adalah memberikan pemahaman kerja kepada mahasiswa dalam rangka menerapkan atau membandingkan teori dan pengetahuan yang telah diterimanya di dalam perkuliahan atau praktikum dengan situasi nyata di tempat Kerja Praktek (KP) sesuai dengan bidang kompetensi yang ada pada Program Studi D III Teknik Komputer, antara lain : Multimedia, Pemrograman, Hardware, Jaringan Komputer.

Adapun tujuan kegiatan Kerja Praktek di Warnet Bintang ini antara lain :

a. Mengembangkan wawasan dan pengalaman mahasiswa dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

b. Agar mahasiswa dapat memperoleh keterampilan dan pengalaman kerja praktis sehingga secara langsung dapat menemukan solusi penyelesaian masalah yang sama yang dihadapi selama masa kerja praktek si Warnet Bintang. c. Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai praktek

(10)

1.2.2.Manfaat Kerja Praktek (KP)

a. Bagi Mahasiswa

1. Mahasiswa dapat mengenali atau mengetahui kebutuhan pekerjaan di tempat kerja praktek.

2. Menyesuaikan (menyiapkan) diri dalam menghadapi lingkungan kerja setelah mahasiswa menyelesaikan studinya.

3. Mengetahui atau melihat secara langsung penggunaan atau peranan teknologi informasi dan komunikasi di tempat Praktek (KP) dalam bentuk Laporan Kerja Praktek.

b. Bagi Program Studi D III Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Tegal

1. Sebagai bahan evaluasi kurrikulum yang telah diterapkan, serta menemukan penyesuaiannya dengan kebutuhan tenaga kerja yang kompeten dalam bidangnya.

(11)

c. Bagi Instansi

1. Membantu menyelesaikan pekerjaan sehari-hari di perusahaan tempat Kerja Praktek (KP).

2. Sebagai sarana kerja sama antara perusahaan dengan Program Studi D III Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Tegal.

1.3. Nama Tempat Dan Waktu Pelaksanaan

Tempat pelaksanaan Kerja Praktek (KP) ini adalah di Warnet Bintang yang beralamat di Jl. Sumbodro (Depan Pasar Langon) Tegal.

(12)

BAB II GAMBARAN UMUM

2.1. Sejarah Dan Perkembangan Perusahaan

Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, masyarakat sering mengandalkan teknologi yang berkembang saat ini. Mulai dari belajar hingga bekerja, masyarakat melakukan itu semua dengan bantuan teknologi. Dengan alasan itu, internet menjadi salah satu fasilitas yang ikut berkembang di era modern saat ini. Dengan berkembangnya internet ini, membuat orang-orang yang senang berkecimpung di dunia bisnis mulai berfikir maju untuk membentuk suatu usaha yang dapat melayani masyarakat modern menggunakan internet. Warung Internet atau lebih sering disebut Warnet adalah suatu bidang usaha yang bergerak di bidang jasa penyedia layanan internet bagi masyarakat umum.

(13)

2.2. Visi Misi Dan Tujuan

Warnet Bintang yang dibangun oleh Bapak Slamet Wahyono ini tak lepas dari visi sebuah warnet yaitu mewujudkan masyarakat yang berbudaya informasi yang mandiri, partisipatif, berdaya saing dan sejahtera. Serta tak tertinggal dengan misi sebagai berikut ;

1. Meningkatkan daya jangkau jaringan komunikasi dan informasi, melalui optimasi berbagai sarana yang tersedia dengan meningkatkan peranserta masyarakat dalam rangka memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa.

2. Meningkatakan kelancaran arus informasi dan informasi secara transparan, beretika dan bertanggung jawab sebagai salah satu upaya mencerdaskan bangsa.

(14)

2.3. Struktur Organisasi Warnet Bintang

Gambar 1. Struktur Organisasi Warnet Bintang Tegal

2.4. Bidang Usaha

Warnet Bintang merupakan bidang usaha yang bergerak di bidang pelayanan internet. Tidak hanya pelayanan internet, Warnet Bintang juga melayani segala bentuk kegiatan yang menggunakan komputer dalam pengerjaannya, mulai dari print hingga kirim email dan segala sesuatu yang membutuhkan komputer.

Slamet Wahyono

Pemilik

Juwanta

Operator 1

Yuni

Operator 2

(15)

BAB III

RINCIAN KEGIATAN

3.1. Bidang Kerja

Dalam melaksanakan pekerjaannya, seorang kasir warnet atau yang biasa disebut Operator warnet adalah melayani pengunjung yang datang untuk menggunakan komputer dan internet, mengatur biaya pemakaian komputer dan internet, serta mengontrol kebersihan dan keadaan warnet. Operator juga akan memiliki nilai tambah apabila dapat melakukan trouble shooting pada komputer yang mengalami masalah.

3.2. Tugas Umum

3.2.1.Menyalakan PC pada operator dan client

Starting PC pada umumnya sama, tergantung Sistem Operasi apa yang di pakai. Proses menyalakan PC yaitu menekan power pada CPU lalu menunggu PC booting untuk memasuki Sistem Operasi. Berikut tampilan Booting pada Salah Satu Sistem Operasi Yaitu Windows XP.

(16)

Gambar 3. Tampilan Utama setelah booting Windows Xp pada PC Operator Pada client dan operator, untuk tampilan setelah booting berbeda. Karena pada client, terpasang sebuah aplikasi Billing Warnet, sehingga untuk masuk ke tampilan utama Windows Xp harus mendapat izin dari Billing dengan cara Login. Karena hal itu, maka PC Client mengalami perubahan pada tampilan, yaitu dengan masuk ke menu login Billing Warnet terlebih dahulu.

(17)

3.2.2.Menyalakan PC Router

Dalam Bisnis Usaha Warnet, Router Mikrotik sangat membantu, terutama dalam pembagian jaringan ke para client, sehingga koneksi pada jaringan warnet dapat stabil tanpa ada gangguan. Router Mikrotik sendiri dapat dibuat dengan sebuah komputer dengan 2 NIC Card dan system operasi Mikrotik RouterOS. Menyalakan PC yang telah diinstal RouterOS sama seperti menyalakan PC Windows, hanya booting nya yang berbeda, hal ini dikarenakan system operasi yang digunakan juga berbeda.

Mikrotik RouterOS masih berbasis text, untuk memudahkan konfigurasi dan sebagainya, telah disediakan aplikasi yang dapat langsung terhubung dengan windows, yaitu aplikasi Winbox, tentu untuk melakukan konfigurasi routerOS pada Windows ini, PC Windows dan PC Router harus terkoneksi dalam 1 jaringan.

(18)

3.2.3.Print file dari pelanggan,

Di Zaman teknologi yang semakin berkembang seperti saat ini, kegiatan Print bukan merupakan hal baru, dan untuk bisnis usaha warnet, kegiatan print dapat menghasilkan tambahan bagi bisnis nya.

Gambar 6. Print Dokumen 3.2.4.Menulis laporan harian pada lembar kerja harian

Dalam sebuah bisnis, administrasi perlu, guna mencatat pendapatan dan pengeluaran setiap harinya. Laporan harian dapat digunakan untuk kepentingan evaluasi bisnis. Dengan Laporan Harian, Owner warnet dapat melihat kinerja para karyawan dan juga mengintrospeksi bidang usahanya, apa saja yang kurang dalam bisnisnya. Sehingga untuk ke depan, bisnisnya dapat berjalan lebih baik lagi.

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan Laporan Harian adalah :

1. Relevan

(19)

informasi yang memiliki feedback, manfaat prediktif, ketepatan waktu, dan kelengkapan.

2. Berkompeten

Dalam pembuatan laporan keuangan haruslah berkompeten, yang dimaksud berkompeten disini adalah pembuatan serta penyusunan dilaksanakan sejujur-jujurnya tanpa ada yang ditutupi, bisa diferifikasi (diuji) keasliannya, dan netral atau adil (tidak memihak pihak kekurangan untuk diperbaiki, sehingga selanjutnya tidak ada lagi kesalahan. Perbandingan ini bisa bersifat internal maupun eksternal. Dari segi internal, laporan keuangan

(20)

pengetahuan yang memadai atas kegiatan lingkungan operasi identitas pelaporan, serta adanya kemauan si pengguna untuk mempelajari lebih lanjut isi atau maksud dari laporan tersebut.

3.2.5.Menerapkan prinsip K3

Kesehatan, Keselamatan dan keamanan kerja biasa disingkat K3 adalah suatu upaya guna memperkembangkan kerja sama, saling pengertian, dan partisipasi efektif dari pengusaha atau pengurus dan tenaga kerja dalam tempat-tempat kerja untuk melaksanakan tugas dan kewajiban bersama dibidang Kesehatan, Keselamatan dan Keamanan Kerja dalam rangka melancarkan usaha berproduksi. Melalui

Sesuai dengan UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja tepatnya Bab III tentang syarat – syarat K3 adalah sebagai berikut : 1. Mencegah dan mengurangi kecelakaan

2. Mencegah, mengurangi dan memandamkan kebakaran 3. Mencegah dan mengurahi bahaya peledakan

4. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya

5. Memberi pertolongan pada kecelakaan

(21)

7. Mencegah dan mengendalikan timbul atau meyebarluasnya suhu, kelembapan, debu, kotoran, asap, gas, uap, hembudan angin, cuaca, sinar atau radiasi, suara dan getaran

8. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja, baik fisik maupun psikis, peracunan, infeksi, dan penularan. 9. Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai

10. Menyelenggarakan suhu dan kelembaban udara yang baik 11. Menyelenggarakan penyegaran udara yang cukup

12. Memelihara kebersihan, kesehatan, dan ketertipan

13. Memperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja, lingkungan, cara dan proses kerjanya.

14. Mengamankan dan memperlancar pengangkutan orang, binatang, tanaman atau barang

15. Mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan 16. Mencegah terkena aliran listrik yang berbahaya

17. Menyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan pada pekerjaan yang bahaya kecelakaannya menjadi bertambah tinggi.

Jadi, berdasarkan syart-syarat keselamatan kerja diatas, dapat disimpulkan bahwa tujuan K3, antara lain sbb :

1. Untuk mencapai derajat kesehatan kerja yang setinggi-tingginya, baik buruh, petani, nelayan, pegawai negeri, maupun pekerja-pekerja bebas.

(22)

3.3. Tugas Khusus

3.3.1.Instalasi Windows 7

Windows merupakan salah satu System Operasi Komputer yang dikembangkan oleh Microsoft Corp menggunakan antarmuka berbasis GUI. Windows mengalami beberapa perkambangan, hingga saat ini telah muncul Windows 10. Namun masyarakat masih banyak yang menggunakan Windows versi lama. Tak terkecuali Windows 7. Alasan utama masyarakat masih menggunakan versi Windows 7 ini, karena mudah untuk mendapatkannya. Bahkan sudah sangat banyak website yang menyediakan Windows 7 untuk di download. Kemudahan pengoperasian dan telah membaurnya di masyarakat juga menjadi alasan masyarakat masih banyak menggunakan versi Windows 7 ini.

Instalasi Windows 7 ini terbilang sangat mudah. Instalasi Windows saat ini dibuat banyak kemudahan, tidak harus selalu menggunakan CD Instalasi, karena untuk PC yang tak memilik CD/DVD Rom akan memunculkan banyak kesulitan. User dapat menggunakan fasilitas bootable windows, supaya instalasi windows dapat menggunakan USB Flashdisk. Hal yang perlu di lakukan pertama kali adalah menyiapkan file iso Windows 7 dan flashdisk yang cukup serta software bootable-nya. Disini digunakan Rufus

sebagai software bootable.

(23)

File system ubah menjadi NTFS dan Cluster size pilih Default. Beri centang pada Quick format, Create a bootable disk using dan Create Extended label and icon files.

Gambar 7. Bootable Windows 7 Menggunakan Rufus (Bag.1)

Setelah semua setting sudah disamakan dengan gambar diatas, klik gambar CD yang berada di sebelah ISO Image. Pilih file ISO sistem operasi Windows 7 yang akan diinstal.

(24)

Gambar 9. Bootable Windows 7 Menggunakan Rufus (Bag.3)

Lalu nyalakan komputer yang ingin di install Windows 7, ketika memasuki Booting tekan menu yang menuju Boot Menu (Setiap BIOS memiliki tombol berbeda-beda untuk memasuki Boot Menu).

(25)

Gambar 11. Instalasi Windows 7 (Bag.2)

Setelah itu pilih Boot Menu melalui CD/DVD-ROM Drive, gunakan arah untuk memilih yang diakhiri dengan Enter.

Gambar 12. Instalasi Windows 7 (Bag.3)

(26)

Gambar 13. Instalasi Windows 7 (Bag.4)

Jika berhasil maka akan memasuki window Instal Windows 7, pilih bahasa, zona waktu dan input keyboard yang digunakan dan klik Next.

Gambar 14. Instalasi Windows 7 (Bag.5)

(27)

Gambar 15. Instalasi Windows 7 (Bag.6)

Berikan centang pada I accept the license terms, caranya dengan mengklik dan kemudian klik Next.

Gambar 16. Instalasi Windows 7 (Bag.7)

(28)

Gambar 17. Instalasi Windows 7 (Bag.8)

Pilih partisi yang akan diinstall Windows 7, bila hanya memiliki satu partisi saja. Sebaiknya dipecah partisi dengan menggunakan Drive options, kemudian install Windows 7 pada partisi yang berada diatas sendiri atau primary disk dan tekan Next.

Gambar 18. Instalasi Windows 7 (Bag.9)

(29)

Gambar 19. Instalasi Windows 7 (Bag.10)

Ketika komputer menyala kembali, akan diminta untuk memasukkan nama dan nama komputer dan klik Next jika sudah.

Gambar 20. Instalasi Windows 7 (Bag.11)

(30)

Gambar 21. Instalasi Windows 7 (Bag.12)

Kemudian isikan product key, jika tidak punya lewati saja dulu.

Gambar 22. Instalasi Windows 7 (Bag.13)

(31)

Gambar 23. Instalasi Windows 7 (Bag.14)

Lalu setting jam dan tanggal dan jua time zone, setelah itu klik Next.

Gambar 24. Instalasi Windows 7 (Bag.15)

(32)

Gambar 25. Instalasi Windows 7 (Bag.16)

(33)

Gambar 27. Instalasi Windows 7 (Bag.18)

3.3.2.Instalasi Billing Explorer pada PC Operator Client

Billing Explorer merupakan Billing yang sangat mudah digunakan, namun fiturnya cukup bagus untuk dijadikan billing warnet, bagi seorang Teknisi atau OP warnet pasti Billing Explorer merupakan billing yang sudah tidak asing lagi selain mudah digunakan dan bisa di download dengan mudah, meskipun menggunakan Crack.

3.3.3.Instalasi dan Konfigurasi Mikrotik RouterOS

(34)

memiliki RouterBoard Mikrotik, biasanya bisa langsung digunakan tanpa perlu lagi melakukan instalasi RouterOS, tinggal memasukkan lisensi saja. Namun jika belum memiliki RouterBoard atau hanya ingin menggunakan PC sebagai Mikrotik tentunya anda harus melakukan instalasi mikrotik ke PC terlebih dahulu.

Dalam instalasi sebuah PC Router Mikrotik, dibutuhkan minimal sebuah PC Pentium II Ram 128 (Lebih tinggi lebih baik), harddisk 10Gb dan harus ada 2 Ethernet Card yang terpasang pada PC Router, juga tidak lupa untuk menyiapkan Mikrotik RouterOS yang telah ada di dalam Compact Disk (CD) atau bias juga menggunakan yang sudah di bootable di dalam flashdisk. Seperti instalasi Sistem Operasi windows, langkah awal ubah terlebih dahulu First Boot melalui BIOS sesuai dengan media instalasi yang digunakan. Simpan pengaturannya, maka PC akan otomatis restart dan masuk ke loading instalasi Mikrotik RouterOS.

Gambar 28. Proses Instalasi Mikrotik RouterOS (Bag.1)

(35)

melakukan instalasi, telah disediakan juga bantuan, untuk membantu user mengetahui fungsi tombol keyboard pada saat instalasi Mikrotik RouterOS. Lakukan konfigurasi sebelum Instalasi dengan men-check

semua pilihan menggunakan tombol ‘a’, kemudian dilanjutkan dengan proses Instalasi menggunakan tombol ‘i’. Tunggu hingga proses instalasi selesai.

Gambar 29. Proses Instalasi Mikrotik RouterOS (Bag.2)

Setelah proses instalasi selesai, computer akan merestart kembali, lalu keluarkan media intalasi, supaya tidak kembali mengulang ke proses instalasi.

(36)

3.3.4.Maintenance cleaning pada Printer Canon IP 2770

Cleaning adalah proses pembersihan yang dilakukan untuk membersihkan head dari tinta yang menghambat jarum head printer. Hal pokok yang membedakan cleaning dengan deep cleaning adalah kadar pembersihannya. Berbeda dengan proses cleaning, deep cleaning adalah proses pembersihan dengan kadar pembersihan yang lebih maksimal.

Untuk cleaning pada Printer Canon IP 2770, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

1. Hidupkan terlebih dahulu Printer Canon Ip 2770, 2. Pastikan kabel usb terhubung dengan komputer,

3. Klik start kemudian setting, dan pilih “Printers and Faxes”,

Gambar 31. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.1)

(37)

Gambar 32. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.2)

5. Ketika jendela Printing Preferences telah muncul, klik tab Maintenance, untuk cleaning tersedia pilihan cleaning dan deep cleaning, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya tentang perbedaan antara keduanya, makabisa dipilih sesuai kebutuhan,

(38)

6. Dalam pengoperasiannya, keduanya sama. Untuk melakukan

cleaning/deep cleaning, maka dipilih “all colors” supaya semua warna tercleaning, dan tunggu hingga proses cleaning selesai

Gambar 34. Cleaning pada Printer Canon IP 2770 (Bag.4)

(39)
(40)

BAB IV PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Kerja Praktek merupakan kegiatan yang bermanfaat bagi mahasiswa dalam mengasah kemampuan mahasiswa dengan mempraktikkan segala yang telah dipelajari selama kegiatan perkuliahan dalam dunia kerja yang nyata. Dari Kerja Praktek ini mahasiswa dapat memahami bagaimana bertanggung jawab, disiplin, terampil, berempati dan dapat diandalkan. Dalam Kerja Praktek, mahasiswa juga mampu mendapatkan ilmu yang tidak diajarkan di dalam perkuliahan, seperti mencontohkan bagaimana berempati, simpati pada relialita dunia kerja. Dilihat dari segi organisasi, mahasiswa mampu merasakan pengalaman yang berharga dan berbeda, saat langsung terjun di dunia kerja nyata.

Warnet Bintang merupakan bidang usaha warnet yang bergerak di bidang jasa pelayanan internet yang sudah lama berdiri dan berjalan dalam melayani di bidang teknologi informasi. Etos kerja pemilik dan para karyawan layak diacungi jempol, yang menjadi salah satu bentuk contoh loyalitas, dan pengabdian pada kemajuan Warnet Bintang.

4.2. Saran

(41)
(42)

DAFTAR PUSTAKA

Erwan. (2013). Pengertian Mikrotik. Diambil dari http://jaringanwebs.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-mikrotik.html

Herlambang, L., & Catur, A. (2008). Panduan Lengkap Menguasai Router Masa Depang Menggunakan Mikrotik Router OS. Yogyakarta: Andy Publisher. Oktavianti, R. D. (2015). Komfigurasi Mikrotik Dengan Winbox. Diambil dari

http://richadianoktavianti.blogspot.co.id/2015/03/materi-tkj_21.html

Chrisnado, E. (2017). Cara Instalasi Windows 7 (Lengkap Beserta Gambar). Diambil kembali dari https://winpoin.com/tutorial-lengkap-cara-install-windows-7-beserta-gambar/

Dian, A. (2016). 12 Manfaat Laporan Keuangan Bagi Perusahaan. Diambil kembali dari http://manfaat.co.id/manfaat-laporan-keuangan

Hasibuan, M. S. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Indonesia, R. UU No. 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja.

(43)

Gambar

Gambar 1. Struktur Organisasi Warnet Bintang Tegal
Gambar 4. Tampilan Setelah Booting Windows Xp pada PC Client
Gambar 5. Memulai Aplikasi Winbox dan Jendela Winbox
Gambar 6. Print Dokumen
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah dikemukakan serta untuk mencegah terlalu luasnya penelitian ini maka yang menjadi batasan masalah

Norma Agama : Ialah peraturan hidup yang harusditerima manusia sebagai perintah-perintah, laranganlarangandan ajaran-ajaran yang bersumber dariTuhan Yang Maha Esa..

Selanjutnya, berdasarkan analisis data dengan uji Schefee terhadap hasil penelitian diperoleh hasil sebagai berikut: (1) hasil belajar PKn kelompok siswa yang

[r]

The aim of the research is to explore the effect of the fermentation with Lactobacillus acidophilus and Bifidobacterium against the ability to increase the activity of lipase and

kutub magnetik bumi utara-selatan. Keadaan ini pasti karena sunatullah bukan rekayasa manusia/teknologi. Sediakan selembar kertas mani- lajkarton ukuran selebar kertas folio. Buat

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ukuran perusahaan, struktur kepemilikan, profitabilitas, leverage dan umur perusahaan dapat mempengaruhi tingkat

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkan modul pembelajaran IPA berbasis learning cycle 5E pada materi zat aditif dalam makanan berdasarkan standar yang ditetapkan,